18
Sirah Nabawiyyah Negosiasi Kolektif (Bag. 1 ) ( Ringkasan )

Sirah Nabawiyah 54: Negosiasi Kolektif (Bag.1)

Embed Size (px)

Citation preview

Sirah NabawiyyahNegosiasi Kolektif (Bag.1)

(Ringkasan)

Negosiasi Kolektif(Bag.1)

Tawaran Kolektif

Turun Ayat kepada RasuluLlah

Tadabbur

Hikmah dan Pelajaran

IQRO Foundation, Sydney, Australia

المغيرة و الطبرى وابن كثير وغيرهما أن نفرا من المشركين فيهم الوليد بنروى

صلى هللا عليه وسلم أن يعطوه هللا رسولالعاص بن وائل جاؤوا فعرضوا على

المال حتى يكون أغناهم وأن يزوجوه أجمل أبكارهم على أن يترك شتم آلهتهم

لهك به ، قالوا نعبد إفلما رفض إال الدعوة الى الحق الذى بعث ، عاداتهموتسفيه

…يوما وتعبد آلهتنا يوما Thabari dan Ibnu Katsir meriwayatkan bahwa beberapa orang Qu-raisy termasuk al-Walid bin Mughirah dan al-’Ash bin Wail, datangmenemui RasuluLlah menawarkan harta kekayaan dan gadistercantik kepada Beliau , dengan syarat Beliau bersedia me-ninggalkan kecaman terhadap tuhan-tuhan mereka. Ketika Nabi

menolak tawaran tersebut, mereka menawarkan, “Bagaimana jikaengkau menyembah tuhan-tuhan kami sehari, dan kami menyembahTuhanmu sehari (bergantian)?”…

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Tawaran Kolektif

يا أيها الكافرون ال أعبد ما تعبدون ، وال قل): فرفض ذلك أيضا ونزل قوله تعالى …

(دينلى أنتم عابدون ما أعبد وال أنا عابد ما عبدتم ، وال أنتم عابدون ما أعبد لكم دينكم وTapi tawaran in juga ditolak oleh Nabi Dan berkenaan dengan hal ini

Allah YMenurunkan Firman Nya: “Katakanlah: "Hai orang-orang yang kafir,

aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah. Dan kamu bukan penyembah

Tuhan yang aku sembah. Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu

sembah. Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sem-

bah. Untukmulah agamamu dan untukkulah agamaku".” (Fiqhus Sirah, Al-Buthy)

صلى: ابن عباس قال عليه وسلم قالت قريش للنبي من المال ما تكون نحن نعطيك : اللجك من شئت، و عن شتم تكف و نطأ عقبك، أي نمشي خلفك، به أغنى رجل بمكة، ونزو

تعبد آلهتنا ، خصلة واحدة هي لنا ولك صلح تفعل فنحن نعرض عليك آلهتنا، فإن لم . السورة ونحن نعبد إلهك سنة، فنزلت اللت والعزى سنة،

Berkata Ibnu ‘Abbas : Berkata Quraisy kepada Nabi : Kami akan memberimu hartayang dengannya kamu menjadi orang terkaya di Makkah, dan menikahkanmu de-ngan siapa yang engkau mau, dan menjadi pengikutmu (berjalan di belakangmu), dan (namun) kamu berhenti mencela tuhan-tuhan kami, maka jika kamu tidak mela-kukannya maka kami tawarkan kepadamu sesesuatu yang menguntungkan kami dan kamu, (yaitu) kamu sembah tuhan-tuhan kami setahun, dan kamu sembah Tuhan-mu setahun, maka turunlah surat ini.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Ayat dan Terjemahan

1. Katakanlah: "Hai orang-orang yang kafir,

2. aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah.

3. Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah.

4. Dan aku tidak pernah menjadi penyembahapa yang kamu sembah.

5. Dan kamu tidak pernah (pula) menjadi penyembah Tuhan yang aku sembah.

6. Untukmulah agamamu dan untukkulahagamaku".

(1)افرون قل يا أيها الك

(2)دون أعبد ما تعب ل

(3)ون ما أعبد أنتم عابد ول

(4)بدتم أنا عابد ما ع ول

(5)ون ما أعبد أنتم عابد ول

( 6)ي دين دينكم ول لكم

Al-Haq dan batil tidak mungkin bersatu dan tidak

mungkin dicampur-adukkan.

Hal ini menunjukkan tidak tulusnya kaum kafir da-lam beragama.

Terlihat bagaimana mereka sebenarnya pun tidak me-yakini sepenuhnya agama mereka.

Menunjukkan pula kerapuhan keyakinan mereka danagama yang mereka miliki.

Bagi kaum Kafir Quraisy, agama hanya sebatas ko-moditi yang bisa ditarik-ulur sesuai kepentingan.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Hikmah dan Pelajarandari Sebab Turun Ayat

Panggilan ini untuk menunjukkan bahwa agama bukan

komoditi yang bisa ditawar, sebagaimana dikira. Bahwa Nabi bukan seperti penjual komoditi di atas.

Karenanya inilah jawaban tegas terhadap tawaran mere-ka: قل يا أيها الكافرون, menunjukkan bahwa Nabi tidak pu-tus asa karena mereka menolak dakwah (Tingginya NilaiDakwah Islam).

قل (Katakanlah) Menunjukkan amanahnya RasuluLlah .

Panggilan ini bukan dari Nabi , tapi dari Allah .

Otoritas menjawab tawaran mereka bukan pada Nabi .

Urusan Aqidah adalah mutlak Urusan Allah .IQRO Foundation, Sydney, Australia

قل يا أيها الكافرون Katakanlah: "Hai orang-orang yang kafir,

أيهايا (wahai) Panggilan ini tidak akan ditujukan kepada anak kecil.

Menunjukkan seriusnya panggilan ini.

الكافرون (orang-orang yang kafir) Berasal dari kata كفر yang berarti menutupi.

Orang kafir masih mau memberikan sedikit porsi, namunAllah Tetap Memanggil mereka ‘kafir’.

Tiada konsep menerima/menolak sebagian dalam agama.

Pada hakikatnya mereka menolak Allah dan Rasul Nya , dan masih mencintai berhala mereka.

Penggunaan الكافرون dengan noun, tidak terikat waktu; da-pat bermakna status final terhadap orang yang dituju. Karakter Nabi lembut, sedang pernyataan ‘kafir’ bentuk ini

sangat berat (mengingat nasib orang yang dituju). Karenanyadiawali dengan قل karena ini Perintah dari Allah .

Yang dituju ayat ini adalah orang-orang yang spesifik, yang menawarkan kompromi tsb; karena mereka telah mendapatkesempatan emas tapi tetap ingkar.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

ل أعبد ما تعبدون Aku tidak akan menyembah apa yang kamu sembah

Digunakan fi’il mudhari’ ( أعبد): selamanya RasuluLlah tidakakan menyembah apa yang disembah orang kafir.

Digunakan fi’il mudhari’ pada orang kafir bahwa ,(تعبدون ) mere-ka akan dalam keadaan itu selamanya. Kafir Quraisy saat itu tidak hanya menolak penyembahan, tapi

juga penghambaan.

أنتم عابدون ما أعبد ول Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah

noun; tidak :عابدون terkait waktu. Mereka, baik dulu, sekarang, bahkan nanti, tidak akan (karenanya disebutkan bahwa ayatini untuk orang tertentu), terlebih Nabi menggunakan fi’ilmudhari’ ( أعبد). Dulu, bahkan, juga bisa dimasukkan sejak sebelum bi’tsah; dan

demikianlah kenyataannya.

Penggunaan ما bukan من menunjukkan sifat. Keagungan Sem-bahan Nabi dan kehinaan sembahan orang kafir.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

أنا عابد ما عبدتم ول Dan aku tidak pernah menjadi penyembah apa yang kamu

sembah noun; tidak :عابدون terkait waktu. Demikian juga Nabi sejak

dulu, sekarang dan kemudian tidak pernah dan tidak akanmenyembah berhala.

fi’il :عبدتم madhi; dulu saja sebelum bi’tsah, Nabi tidak me-nyembah berhala yang mereka selalu sembah, apalagi setelahbi’tsah dan Beliau telah menjadi Utusan Allah .

ول أنتم عابدون ما أعبد Dan kamu bukan penyembah Tuhan yang aku sembah

Fi’il yang digunakan bagi Nabi selalu mudhari’ menunjuk-kan konsistensi penyembahan Beliau .

Fi’il yang digunakan bagi orang kafir berubah antara madhidan (عبدتم ) mudhari’( تعبدون): bahwa mereka bisa menyembahtuhan berbeda pada waktu yang berbeda.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Pendapat tentang pengulangan ayat ketiga dan kelima: Ayat sebelumnya kurang difahami, sehingga diulangi. ما pada ayat ketiga adalah ما موصولة (terkait sembahannya).

ما pada ayat kelima adalah مصدريةما (cara penyembahannya).

دينكم ولي دين لكم Untukmulah agamamu dan untukkulah agamaku".

لكم dan لي didahulukan; menggambarkan kekhususan. دين dapat berarti agama dan balasan (balasan masing2; orang

Quraisy berhak mendapat balasan buruk). Ditutup dengan دين ولي bukan يولي دين ; me-minimize peran Nabi dan me-maximise Peran Allah ; Dimulai dengan قل diakhiridengan menghilangkan ي di akhirnya; bahwa Allah lahYang Menjawab langsung tawaran mereka.

Catatan penting: tidak boleh memahami ayat ini dengan pa-ham, bahwa kita tidak perlu peduli dengan orang kafir dan membiarkan saja apa yang mereka lakukan; dengan melihat: Sebab turunnya ayat. Orang-orang yang terkena ayat ini telah mendapat dakwah

bertahun-tahun (lihat note pada slide 8).IQRO Foundation, Sydney, Australia

Penawaran dengan ‘imbalan’ menghentikan dakwah sama se-

kali tidak dapat diterima. Kekuasaan dan harta yang ditawarkan bisa saja untuk mendu-

kung dakwah, namun tidak diterima karena: Dengan konsekuensi meninggalkan dakwah. Islam tidak bisa dipaksakan tegak dengan kekuasaan semata,

namun juga perlu berjalan simultan dengan dakwah dan tarbiyah. Harta yang ditawarkan tidak terjamin kebersihan & kehalalannya.

Pentingnya bagi du’at untuk memperhatikan sumber-sumberdananya saat berdakwah di Jalan Nya.

Tidak ada tawar-menawar dalam ‘aqidah. Kerja-sama/serikat benar2 tidak boleh mengorbankan ‘aqidah.

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Hikmah dan Teladan

Surat ini menjelaskan bahwa jalan kebenaran hanya ada padaAgama Allah , yang tidak ada kebengkokan di dalamnya. Islam adalah Islam dan jahiliyah adalah jahiliyah; tidak bisa di-

campur-adukkan satu dengan yang lain.

Pemisahan antara aqidah yang lurus dengan syirik secara to-tal, menyeluruh dan penuh ketegasan.

Pemisahan ini sangat vital untuk menjelaskan perbedaan pada: Esensi kepercayaan. Pokok pandangan. Hakikat manhaj. Tabiat jalan.

Jalan Islam dan kejahiliyahan tidak dapat dipertemukan; se-hingga jalan satu-satunya adalah: Keluarnya pihak penganut kejahiliyahan dari kejahiliyahannya

dan masuk ke dalam Agama Allah Ta’ala. Atau; Paling tidak, dikembalikan pada prinsip utama, yaitu kebe-

basan mutlak, saling menghormati dan toleransi terhadap perbe-daan mendasar antara kebenaran dan kebatilan ( ن لكم دينكم ولي دي ).

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Membaca Surat Al-Kafirum disetarakan dengan ¼

(seperempat) Al-Quran.، قال عن : أنس بن مالك { رون قل يا أيها الكاف }قرأ من ...»: قال رسول الل

أحد قل هو }عدلت له بربع القرآن، ومن قرأ «القرآن عدلت له بثلث { الل

Dari Anas bin Malik berkata: Bersabda RasuluLlah :“Barangsiapa yang membaca surah Al-Kafirun, maka disama-kan untuknya dengan pahala seperempat Al-Qur’an, dan ba-rangsiapa yang membaca surah Al-Ikhlash maka disamakanuntuknya dengan pahala sepertiga Al-Qur’an”. [SunanTirmidziy: Hasan]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Keutamaan SuratAl-Kafirum

Dibaca saat Shalat Witir.

، قال كان »:عن ابن عباس بسب ح اسم : ي الوتر عليه وسلم يقرأ ف النبي صلى الل

أحد في ركعة رب ك األعلى، وقل يا أيها الكافرون، وقل «عة رك هو الل

Ibnu Abbas hberkata: “Nabi membaca pada shalat witir:Surah Al-A’laa, Al-Kafiruun, dan Al-Ikhlash dalam satu raka’at– satu raka’at.” [Sunan Tirmidziy: Sahih]

شيء كان يوتر ر سألنا عائ : عبد العزيز بن جريج ، قال عن صلى شة، بأي سول الل

عليه وسلم؟ قالت ، وفي{م رب ك األعلىسب ح اس }بـ : يقرأ في األولىكان »:الل

أحد }الثة بـ ، وفي الث {قل يا أيها الكافرون }الثانية بـ ذتين و ، {قل هو الل « المعو

‘Aisyahdditanya: Dengan surah apa Rasulullah shalatwitir? ‘Aisyahdmenjawab: “Beliau membaca pada raka’atpertama surah Al-A’laa, pada raka’at kedua surah Al-Kafiruun,dan pada raka’at ketiga surah Al-Ikhlash, Al-Falaq, dan An-Naas.” [Sunan Tirmidziy: Sahih]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Dibaca saat Shalat 2 rakaat sebelum Subuh dan 2 rakaatsetelah Maghrib.

قل يا أيها }: لفجر يه وسلم قرأ في ركعتي ارسول هللا صلى هللا عل أن »:عن أبي هريرة «{قل هو هللا أحد }، و {الكافرون

Abu Hurairah radhiyaLlahu 'anhu berkata: BahwasanyaRasuluLlah shallaLlahu ‘alaihi wa sallam membaca pada duaraka’at sebelum shalat subuh: Surah Al-Kafirun dan Al-Ikhlash. [Sahih Muslim]

، أنه قال بن مسعود أحص ما »: عن عبد الل صلى الل عليه وسلم ي ما سمعت رسول اللكعتين بعد المغرب يقرأ ل يا أيها ق }كعتين قبل صلة الفجر بـ وفي الر في الر

أحد }، و {الكافرون «{قل هو الل

Abdullah bin Mas’ud radhiyaLlahu 'anhu berkata: Akutidak bisa menghitung berapa banyak aku mendengarRasuluLlah shallallahu ‘alaihi wa sallam membaca pada duaraka’at setelah shalat magrib dan dua raka’at sebelumshalat subuh surah Al-Kafirun dan surah Al-Ikhlash.[Sunan Tirmidziy: Sahih]

IQRO Foundation, Sydney, Australia

Dibaca pada 2 rakaat setelah thawaf, sebagaimana disebutkanJabir dalam hadits perjalanan haji Rasulullah :

كن ف حتى م فذ إلى مقام إبراهيرمل ثلثا ومشى أربعا، ثم ن إذا أتينا البيت معه، استلم الره فجعل المقام بين [ 125: البقرة]{ يم مصلىىواتخذوا من مقام إبراه }: عليه السلم، فقرأ

كعتين { فرون قل يا أيها الكا}و { ل هو هللا أحد ق }وبين البيت، كان يقرأ في الر

Sampai kami mendatangi ka’bah bersama Rasulullah , Beliau menyentuh sudut hajar aswad, kemudian tawaf dengan berlari-lari kecil sebanyak tiga putaran dan berjalan sebanyak empat pu-taran, kemudian beranjak menuju maqam Ibrahim dan mem-baca: “Dan jadikanlah sebahagian maqam Ibrahim tempat shalat”.Kemudian Beliau menjadikan maqam Ibrahim berada antaraBeliau dan Ka’bah, dan Beliau membaca pada dua raka’attersebut su-rah Al-Ikhlash dan surah Al-Kafirun. [Sahih Muslim]

Dibaca sebelum. Disebutkan dalam Sunan Abu Dawud bahwaRasulullah bersabda kepada Naufal Al-Asyja’iy :

ر ثم نم، على خات { قل يا أيها الكافرون }اقرأ » «ك متها، فإنها براءة من الش

“Bacalah surah Al-Kafirun kemudian tidur setelah menyelesaikannya,karena sesungguhnya surah itu adalah pembebasan dari syirik”.

IQRO Foundation, Sydney, AustraliaReferensi: Fiqhus Sirah Al-Buthy, Sirah IbnuHisyam, Tafsir Ibnu Katsir, Fii Zhilal, TafsirMisbah, Sirah Ash-Shallabi, N.A. Khan, dll.

اللهم صل على محمد وعلى آل محمد كما صليت على آل إبراهيم، و بارك على محمد وعلىانك حميد مجيدالعــــــالمين في آل محمد كما باركت على آل إبراهيم

Allahumma Shalli ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali Muhammad kamaashalaita’ala aali Ibraahiim wa baarik ‘alaa Muhammad wa ‘alaa aali

Muhammad kamaa barakta ‘alaa aali Ibraahiim, fil ‘alaamiina innaKaHamiidum-Majiid

Semoga Allah Berkenan Menganugerahi kita Ampunan

dan Ridha Nya

Untuk Download Powerpoint, Kunjungi: