MODEL ANALISIS IS – LM

Preview:

DESCRIPTION

C = I = Exogen G = Exogen X M. Teori Pendpatan Nasional Keseimbangan (Y*). Investasi Sebagai Varibel Exogen. MODEL ANALISIS IS – LM. Angka Pengganda. I akan mempengaruhi Y* melalui proses penggandaan. Pasar Uang. Kurva LM. Pasar Barang. Kurva IS. I = f (Y) - PowerPoint PPT Presentation

Citation preview

MODEL ANALISIS IS – LM

1

Angka Pengganda

C = I = ExogenG = ExogenX M

Teori Pendpatan Nasional Keseimbangan (Y*)

Investasi Sebagai Varibel Exogen

I akan mempengaruhi Y* melalui proses penggandaan

Realitanya Investasi Sebagai Variabel Endogen

r mempunyai hubungan tidak langsung dengan Y* melalui I (r I Y*) atau Y* = f(r)

Y = f (r)

Pasar UangPasarBarang Kurva IS

Kurva LM

2

I = Var. EndogenI = f (Y)

I = f (r)

- Merupakan Fungsi Permintaan Investasi- Lebih Realistis - Berhubungan Secara Negatif

r

Y

Diagram Kurva IS Digunakan Analisis Empat Kuadran

Dengan Menggabungkan Empat Kuadran Tersebut

3

r

YI, G

S, T

Posisi KurvaFungsi Investasi

Posisi KurvaFungsi Syarat Keseimbangan

ST = IG

Posisi Kurva Saving

Posisi KurvaI S

Pasar Barang dan Perekonomian tertutup Pasar Barang = Sektor Riil = Sektor Pengeluaran Variabel-variabel Ekonomi Agregate

1 2 3 4 KeteranganYCIS

YCISGTxT

YCISXM

YCISGTxTXM

1. Perekonomian Tertutup Sederhana2. Perekonomian Tertutup Dengan

Kebijakan Fiskal3. Perekonomian Terbuka Tanpa Kebijakan

Fiskal4. Perekonomian Terbuka Dengan

Kebijakan Fiskal

4

Fungsi Permintaan Investasi Investasi = Variabel Endogen I = f( r )

I = I0 – i r I = 80 – 4r

Fungsi Saving - Saving (S) dan sekaligus konsumsi (C) berperan dalam analisis IS - C = f ( Y ) C = a + c Y S = - a + s Y S = - 40 + 0,4Y

r

80

20I = 80 – 4r

I

S = -40 + 0,4Y

s

Y

5

SYARAT KESEIMBANGAN S = I

S

I

S = I

6

S = IS = I

Y = C + IY = C + I

Y = (a + I0 – ir) / (1- c)Y = (a + I0 – ir) / (1- c)

Y = 300 – 10 rY = 300 – 10 r

Y = 300 – 10 rY = 300 – 10 r

Y = a + cY + Io – irY - cY = a + I0 - ir

(1- c)Y = a + I0 – ir

Y = (40 + 80 - 4r) / (1- 0,6)

Y = 40 + 0,60Y + 80 – 4r0,4Y = 120 – 4r

FUNGSI I S

r

Y300

30Y = 300 – 10r

MENURUNKAN FUNGSI IS

7

Plotting Empat Kuadran

Y = 300 – 10 r

I = 80 – 4 r

I = SS = - 40 + 0,4 Y

8

r = 20 % Y = 100r = 10 % Y = 200

• Pasar Barang Dan Kurva Is Dengan Keb. Fiskal Contoh :

C = 300 + 0,75 YdTx = - 60 + 0,20 YI = 400 – 50 rG0 = 105

Persoalan : tentukan fungsi is dan gambar melalui empat kuadran gabungan

9

Jawab :• C = 300 + 0,75Yd S = -300 + 0,25Yd S = -300 + 0,25(Y – Tx) S = -300 + 0,25(Y – (- 60 + 0,20 Y) S = -300 + 0,25(Y + 60 – 0,20Y) S = -300 + 0,25Y + 15 – 0,05Y S = -285 + 0,20Y

• Dalam posisi keseimbangan : S + T = I + G - 285+0,20Y+(-60+0,20Y)= 400–50 r +105 - 345 + 0,40Y = 505 – 50 r 50 r = 850 – 0,40Y r = 17 – 0,008Y Y = 2.125 – 125 r

505

Y = 2.125+ 125 r

Pada saat r = 8 %, maka :I + G = 505 – 50 (8) = 105S + T = 105Y* = 2125 – 125 (8) = 1125

Pada saat r = 5 %, maka : I + G = 505 – 50 (5) = 255 S + T = 255 Y* = 2125 – 125 (5) = 1500

Jadi dapat disimpulkan bahwa dalam pasar barang, hubungan tingkat bunga dengan pendapat-an nasional adalah berlawanan, artinya semakin rendah tingkat bunga , maka semakin tinggi pe-ndapatan nasional keseimban-annya

GRAFIK

I = 8

0 –

4 r

r

Y = 300 – 10 r

Y = - 40 + 0,4 r

Pergeseran Kurva IS• Faktor-faktor yang mempengaruhi Pergeseran Kurva IS 1)Perubahan Pengeluaran untuk Konsumsi Mengakibatkan perubahan Saving2)Perubahan pengeluaran pemerintah sebagai varibel exogeen

GARFIK

12

Grarfik

r

YLsp

Lt, Lj

Posisi KurvaFungsi Lsp

Posisi KurvaFungsi Syarat Keseimbangan

L = M

Posisi Kurva Lt , Lj

Posisi KurvaL M

13

PASAR UANG & KURVA LM

14

PERMINTAAN UANG DAN PENAWARAN UANG

PASAR UANGPASAR UANG

PENAWARAN UANG

PENAWARAN UANG

PERMINTAAN UANG

PERMINTAAN UANG

• MOTIF TRANSAKSI • MOTIF BEJAGA-JAGA • MOTIF SPEKULASI

= JUMLAH UANG BEREDAR

= KEBUTUHAN MASY. AKAN UANG

15

PERMINTAAN UANG (L)PERMINTAAN UANG (L)

Permintaan uang tunai untuk transaksi (Lt) Dapat diramalkan Dikarenakan jumlah atau saat transaksi tidak selalu sama Faktor-faktor yang menentukan adalah pendapatan individu atau nasional, sehingga fungsi Lt adalah :

Lt = f (Y) Lt = 0,25 Y Lt / Y = 0,25

Lt

Y

Lt = 0,25 Y

16

Permintaan uang tunai untuk berjaga-jaga (Lj )• Pada umumnya tidak dapat diramalkan• Dapat dipertanggungjawabkan - Untuk mengatasi kerugian yang mungkin terjadi - Untuk dapat menggunakan kesempatan transaksi yang menguntungkan• Dipengaruhi oleh transaksi, sedangkan transaksi dipenga- ruhi oleh pendapatan nasional JADI : Lj = f ( Y ) Lj = 0,15 Y

L1 = Lt + Lj = 0,25 Y + 0,15 Y = 0,40 Y L1 = f(Y) L1 = k1 Y k1 = L1 / Y

17

Permintaan uang tunai akan Lsp/ L2

L2 = f ( r )L2 = L2-0 - k2( r )

• Dimaksudkan sebagai spekulasi untuk membeli surat- surat berharga khususnya obligasi• Mempunyai hubungan terbalik dengan harga obligasi• Kalau bunga (r) naik permintaan obligasi berkurang, yang berarti L2 berkurang• Jadi hubungan r dengan L2 adalah negatif

r

Y

18

PENAWARAN UANGPENAWARAN UANGAsumsi :

1. Yang dimaksud dengan penawaran adalah jumlah uang yang beredar di masyarakat (kartal dan giral)2. Dengan kebijaksanaan moneternya, pemerintah mampu mempenga- ruhi jumlah uang yang beredar dengan cara : a) Rediscount policy kebijaksanaan memanipulasi bunga untuk menambah atau mengurangi jumlah uang yang beredar b) Open market operation menjual atau membeli obligasi : - Open market selling - Open market buying c) Manipulasi legal reserve rasio minimum legal reserve rasio - Menurunkan MLRR - Menaikkan MLRR (tight money policy) d) Selective credit control - Moral suation bank sentral secara informal mempengaruhi kebijaksanaan bank-bank umum

19

3. Untuk perekonomian yang menggunakan sistem pengawasan devisa dimana masy. Tak bebas memiliki valuta asing dan terpisahnya sistem moneter luar negeri dan dlm negeri, maka pemerintah leluasa mencetak uang.4. Neraca pembayaran mempengaruhi jumlah uang yang beredar - Jika np surplus penawaran uang meningkat - Jika np defisit penawaran uang menurun5. Pemerintah disamping mampu mempengaruhi jumllah uang yang nominal juga mampu mempengaruhi uang riil

20

Menurunkan Fungsi / Kurva LM• Fungsi / kurva LM = kurva / fungsi yang menggambarkan hubungan antara tingkat-tingkat pendapatan nasisonal pada berbagai tingkat-tingkat bunga yang memenuhi syarat keseimbangan pasar uang

L = M45

45

L1

L2

Syarat keseimbangan pasar uang : Jumlah permintaan uang (L) = Jumlah penawaran uang (M)

21

L = M L1 + L2 = M f (Y) + f (r) = M

Jika : M = M0

L1 = k1 Y

L2 = L2-0 k2 r, maka :

k1 Y + L2-0 k2 r = M0

k1 Y = M0 L2-0 + k2 r

r

Y

Fungsi / kurva LM

0 2 0 2

1 1

M L kY r

k k

22

• Contoh : M0 = 200 milyar Lt = 0,25 Y Lj = 0,15 y L2 = 160 4 r Turunkan fungsi dan kurva LM !• Jawab L = M L1 + L2 = M Lt + Lj = M0

(0,25Y + 0,15Y) + (160 - 4r) = 200 0,40Y = 40 + 4r Y = 100 + 10r

23

r

L1 / Lt, Lj

L2/ Lsp Y

L1 = 0,40 Y

L 2 = 16

0 – 4r

LM = 100 + 10 r

Mo = 200

160 100 200 300

40

10

20

24

KESEIMBANGAN DALAM ANALISIS IS – LM`

Analisis IS – LM → Keseimbangan Perekonomian

Keseimbangan Semu

Keseimbangan Umum

25

S

I

S

Y

r

I

r

Y

L2

Y

r

L2

L1

L2

E

26

LTR

IR

CR

BENTUK KURVA L2 dan EFETIFITAS KEBIJAKSANAAN FISKAL dan MONETER

Recommended