PRESENTASI Harga Diri Rendah (HDR)

Preview:

DESCRIPTION

tugas akhir mata kuliah keperawatan jiwa

Citation preview

Kelompok IV

Harga diri rendah (HDR)

Musu, Cherry

Anggota kelompok

Lanes friska

Ratulangi, jessika Doringin,giovanniPalar. inggrit

Ladi listian

i

Kalay,

mayriska

Ohoiner , french Sopacua,

esye

suatu keadaan dimana individu mengalami atau berada pada

resiko mengalami suatu kejadian negatif dan perubahan mengenai

perasaan, pikiran atau pandangan mengenai dirinya (Lynda Jual Carpenito, 1998).

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

Harga diri akan menjadi rendahketika tidak ada lagi

cinta dan ketika adanya kegagalan, tidak mendapatkan

pengakuan dari orang lain, merasa tidak berharga,

gangguan citra tubuh akibat suatu penyakit sehingga akan menimbulkan suatu gambaran

individu yang berperasaan negative terhadap diri sendiri.

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

·      Perasaan malu pada diri sendiri akibat penyakit dan akibat terhadap tindakan penyakit. Misalnya malu dan sedih karena rambut menjadi rontok (botak) karena pengobatan akibat penyakit kronis seperti kanker.

·      Rasa bersalah terhadap diri sendiri misalnya ini terjadi jika saya tidak ke RS, menyalahkan dan mengejek diri sendiri.

·      Merendahkan martabat misalnya, saya tidak bisa, saya tidak mampu, saya memang bodoh dan tidak tahu apa – apa.

·      Gangguan hubungan sosial, seperti menarik diri, klien tak mau bertemu orang lain, lebih suka menyendiri.

·      Percaya diri kurang, klien sukar mengambil keputusan yang suram mungkin memilih alternatif tindakan.

·      Mencederai diri dan akibat HDR disertai dengan harapan yang suram mungin klien ingin mengakhiri kehidupan.

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

Menurut Struart & Sundden (1998) perilaku klien HDR ditunjukkan tanda – tanda sebagai berikut :

·      Produktivitas menurun. ·      Mengukur diri sendiri dan orang lain. ·      Destructif pada orang lain. ·      Gangguan dalam berhubungan. ·      Perasaan tidak mampu. ·      Rasa bersalah. ·      Mudah tersinggung atau marah yang berlebihan. ·      Perasaan negatif terhadap tubuhnya sendiri. ·      Ketegangan peran yang dihadapi atau dirasakan. ·      Pandangan hidup yang pesimis. ·      Keluhan fisik. ·      Pandangan hidup yang bertentangan. ·      Penolakan terhadap kemampuan personal. ·      Destruktif terhadap diri sendiri. ·      Menolak diri secara sosial. ·      Penyalahgunaan obat. ·      Menarik diri dan realitas. ·      Khawatir.

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

RESIKO TINGGI PERILAKU KEKERASAN

EFFECT: PERUBAHAN PERSEPSI SENSORI : HALUSINASI

ISOLASI SOSIAL

CORE PROBLEM: HARGA DIRI RENDAH KRONIS

CAUSE: KOPING INDIVIDU TIDAK EFEKTIF

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

Diagnosa : Harga diri rendah

Tujuan umum : Klien dapat berhubungan dengan orang lain secara optimal.

Tujuan Khusus :

1. Klien dapat membina hubungan saling percaya. Sapa klien dengan ramah secara verbal dan

nonverbal Perkenalkan diri dengan sopan Tanyakan nama lengkap klien dan nama

panggilan yang disukai klien Jelaskan tujuan pertemuan

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Pengobatan

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

2. Klien dapat mengidentifikasi kemampuan dan aspek positif yang dimiliki.

Diskusikan kemampuan dan aspek positif yang dimiliki klien.

Hindarkan memberi penilaian negatif setiap bertemu klien.

Utamakan memberi pujian yang realistik.

3. Klien dapat menilai kemampuan yang digunakan.

Diskusikan kemampuan yang masih dapat dilakukan.

Diskusikan kemampuan yang dapat dilanjutkan penggunaannya.

4. Klien dapat merencanakn kegiatan sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. Rencanakan bersama klien aktivitas yang dapat dilakukan setiap hari.

Tingkatkan kegiatan sesuai dengan toleransi kondisi klien.

Beri contoh cara pelaksanaan kegiatan yang dapat klien lakukan.

5. Klien dapat melakukan kegiatan sesuai kemampuannya. Beri kesempatan pada klien untuk

mencoba kegiatan yang telah direncanakan.

Diskusikan pelaksanaan kegiatan dirumah

Nama pt : ibu.Y.TOnset/precipitants/stressors : masalah suami

yang berselingkuhImpact of life : pt suka berbicara sendiri, takut

tidur sendiri, pt suka menyendiri, suka menunduk dan selalu menghindari kontak mata saat berbicara dengan orang lain.

Family History : pt berasal dari keluarga yang tidak harmonis, dimana kakak kandungnya sering sekali suka memukul dan bahkan setelah ia menikah pun suaminya sering memukulnya.

Self concept : pasien malu untuk bergaul, kadang merasa takut bila melihat orang, pt mengatakan ia malu melihat orang banyak.

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

Percaya diri adalah bagian penting dari kehidupan. Ini membuat kita sukses. Siapa pun yang berpikir negatif tentang dirinya tidak akan mencapai target dalam hidup. Percaya pada diri kita saat melakukan apa pun adalah penting untuk keberadaan sukses kami.

Untuk mendapatkan kepercayaan diri kita harus memiliki pikiran yang baik dan menyenangkan. Kita harus membantu orang lain dan memahami perasaan orang lain '. Menahan diri dari menjadi orang yang egois. Kemudian Anda dapat mencintai orang lain dan mendapatkan kembali cinta orang lain. Bahwa cinta adalah dukungan moral salah satu kebutuhan untuk menjadi orang yang percaya diri. Jangan pernah berpikir bahwa Anda tidak bisa mendapatkan apa pun atau tidak dapat melakukan apapun. Jangan kejam kepada orang lain, selalu menjaga cahaya pikiran dan wajah Anda tersenyum. Kemudian respon dari setiap orang dalam kehidupan Anda akan menjadi positif dan yang akan meningkatkan rasa percaya diri Anda.

DEFINISI

Etiologi

tanda dan gejala

Pohon masalah

Askep

Pembahasan form-E

Video role play

Saran dan kesimpulan

NERVOUS AND MENTAL KEPERAWATAN JIWA

UNIVERSITAS KLABAT

1. Maglaya dan Bailon, 1997, “Perawatan Kesehatan Keluarga ; Suatu Proses”, Pusdiknakes Depkes RI, Jakarta.

2. Maramis, W.F, 1994, “Ilmu Kedokteran Jiwa”, Airlangga University Press, Surabaya

3. Wong L. Donna, 1993, “Essentials of Pediatric Nursing”, 4th, Mosby Year Book, Toronto.

4. Effendy, Nasrul, Drs., 1995 “Perawatan Kesehatan Masyarakat”, EGC, Jakarta.

5. Keliat, A.B, 1991, “Tingkah Laku Bunuh Dirí, Arcan, Jakarta.

References

TERIMA KASIH UNTUK PERHATIANNYA…..!!!!!!

KALAU ADA PERTANYAAN DAN SANGGAHAN ,,,,

KAMI KEL.4 BERIKAN TANGGAPAN

Recommended