Slide preskas

Preview:

Citation preview

PRESENTASI KASUSOLEH:

EKA NADIAMAISURA

Pembimbing:dr. M. Yusuf, Sp.B (KBD)

IDENTITAS PASIEN Nama : Ny.N Umur : 26 Tahun Alamat : Banda Aceh Status Pernikahan : Belum Menikah Pekerjaan : karyawan swasta Agama : Islam Suku : Aceh Tanggal Masuk RS : 28 februari 2014

RPSPasien datang diantar oleh polisi dan keluarga pada tanggal 9 Agustus 2013 dengan keluhan mengamuk. Menurut penjelasan adik pasien, 1 hari sebelum masuk RSJ, pasien ditahan di dalam sel tahanan polsek Kutabaro karena sudah mengganggu warga. Pasien memukul salah seorang tetangganya, hal itu dilakukan karena menurut pasien, tetangganya telah mencuri ayam milik pasien. Keluhan mengamuk sudah memberat sejak 1 minggu sebelum masuk RSJ. Pasien mengamuk dengan berbicara kacau, memarahi adik serta keluarga yang lain sambil membanting barang-barang yang ada di rumahnya. Pasien juga sempat memukul adiknya. Pasien mengatakan bahwa ia mengamuk dan memukul adiknya karena memperebutkan sepeda motor.

Pasien merupakan rujukan dari RS Fakinah dengan diagnosa sepsis intraabdominal post laparotomi app. Pasien dioperasi di Fakinah dikarenakan kebocoran pada tempat operasi sebelumnya. Awalnya ± 20 hari SMRS pasien mengeluh nyeri perut kanan bawah secara tiba-tiba disertai mual, muntah, demam dan perut sering terasa kembung. Muntah berisi makanan yang dimakan sebanyak 7 kali. Pasien didiagnosa oleh dokter di RSUDZA dengan apendisitis akut dan dilakukan operasi. Pasien dirawat di RSUDZA selama 1 minggu dan pasien diperbolehkan pulang. ± 10 hari setelah keluar dari RS pasien mengeluh keluar cairan dari bagian perut yang dilakukan operasi tersebut. Pasien dibawa ke RS Fakinah dan dilakukan operasi yang ke 2 kalinya dikarenakan perlengketan usus. Pasien dirawat selama 6 hari di RS Fakinah lalu dirujuk ke RSUDZA.

RPD: - RPK: - RPO: - RKS: pasien suka makanan yang pedas dan

sering makan makanan yang dijual di pinggir jalan

Pemeriksaan FisikVital Sign:- Tekanan Darah : 110/80 mmHg- Nadi : 92 x/menit- Suhu : 36,6 oC- Pernafasan : 18 x/menit

Mata : Conjunctiva anemis (-/-), sklera ikterik (-

/- )

Telinga : Sekret (-/-)

Hidung : Sekret (-/-), NCH (-)

Mulut : Bibir pucat (-), sianosis (-) Leher : Pembesaran KGB (-) Thorax : Simetris, Vesikuler (+/+), Ronkhi (-/-),

Wheezing (-/-) Cor : BJ 1 > BJ 2, reguler, bising (-)

A/r Abdomen

Inspeksi : Simetris, terpasang stoma bag, distensi (-), darm contur (-), darm steifung (-)

Palpasi : Nyeri Tekan ( + ), defans muscular ( - ), hepar tidak teraba, lien tidak teraba, ballotement (-)

Perkusi : Timpani, shifting dullness (-)Auskultasi : Peristaltik (+) normal, bising usus (+)

Pemeriksaan Laboratorium Hemoglobin : 11,8 mg/dl Leukosit : 19,1 x10-3/ul Thrombosit : 491 x10-3/ul Hematokrit : 37%

DiagnosaSepsis intra abdominal + post laparotomi appendectomi

Terapi Bed Rest Diet cair IVFD RL Tutofusin Ciprofloxacin Metronidazole Novalgin Metoclorpamide

TERIMA KASIH