04. Tanggapan Dan Saran Terhadap KAK

Penyusunan DED IPLT Kota Tanjungpinang

4 - 1

4.1 TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP KAK

Dalam menanggapi substansi yang terdapat di dalam KAK, ada beberapa hal yang

perlu digarisbawahi, terutama dalam hal pencapaian maksud dan tujuan yang

disampaikan dalam KAK, yaitu mengenai:

Pemahaman terhadap proyek

Ruang lingkup

Pendekatan dan metodologi

Tenaga Ahli

Mekanisme Kerja

4. TANGGAPAN DAN SARAN

Kerangka Acuan Kerja

Lingkup Kegiatan

Pencapaian Maksud Dan Tujuan


4 - 2

1. LATAR BELAKANG

Kegiatan Penyusunan DED IPLT Kota Tanjungpinang adalah meliputi kegiatan

membuat perencanaan detail terhadap prasarana dan sarana IPLT, khususnya di

Kota Tanjungpinang, termasuk dokumen pelelangan yang akan/dapat dijadikan

dasar/acuan dalam pembangunan fisik pada tahun-tahun mendatang.

Tanggapan : Cukup Jelas

2. MAKSUD DAN TUJUAN

a. Maksud Kegiatan

1. Maksud dilaksanakannya kegiatan Penyusunan DED IPLT Kota

Tanjungpinang ini adalah tersusunnya suatu dokumen perencanaan detail

yang berwawasan lingkungan dalam rangka mengatasi permasalahan

sanitasi di Kota tersebut.

2. Membantu pemerintah daerah dan instansi terkait dalam menyusun

perencanaan teknis terhadap peningkatan PS IPLT.

3. Sebagai acuan dalam pelaksanaan konstruksi fisik

b. Tujuan

Tujuan dari Penyusunan DED IPLT Kota Tanjungpinang ini adalah :

Menyusun rencana teknis prasrana dan sarana IPLT yang komprehensif

dengan mempertimbangkan berbagai aspek, baik teknis, dan non teknis,

sosial/ekonomi, finansial dan aspek legal kelembagaan.

Mengembangkan sistem pengelolaan lumpur tinja yang efektif, efisien dan

berwawasan lingkungan serta berkelanjutan untuk meningkatkan kualitas

sumber daya air dan lingkungan.

Menyiapkan dokumen pelelangan sebagai acuan dalam pelaksanaan

konstruksi/fisik.

Tanggapan :

Setelah melihat dan mempelajari maksud dan tujuan yang ingin dicapai pada

kegiatan ini, Konsultan memahami dengan baik maksud dan tujuan pada kegiatan ini


4 - 3

dan akan menjadikan maksud dan tujuan tersebut sebagai acuan pada metodologi

pekerjaan dan rincian program kerja yang akan dibahas pada bab selanjutnya.

3. SASARAN

Dengan latar belakang kondisi yang ada, diperlukan peningkatan efektifitas, efisiensi

dan cakupan layanan dalam Penyelenggaraan Air Limbah Tinja melalui

pembangunan/peningkatan Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang dikelola

secara baik, diperlukan peningkatan kualitas dan perkuatan kapasitas kelembagaan

dan Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola, dan partisipasi aktif dari masyarakat

Tanggapan :

Setelah melihat dan mempelajari sasaran yang ingin dicapai pada kegiatan ini,

Konsultan memahami dengan baik sasaran pada kegiatan ini dan akan menjadikan

sasaran tersebut sebagai acuan pada metodologi pekerjaan dan rincian program

kerja yang akan dibahas pada bab selanjutnya.

4. LOKASI PEKERJAAN

Kota Tanjungpinang


5. SUMBER PENDANAAN

Pekerjaan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBN Tahun Anggaran 2013


6. NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN

Nama Pejabat Pembuat Komitmen: Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan

Lingkungan Permukiman Kepri


4 - 4

Satuan Kerja: Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman

Kepri.


7. LINGKUP PEKERJAAN

Kegiatan Penyusunan DED IPLT Kota Tanjungpinang adalah meliputi kegiatan

membuat perencanaan detail terhadap prasarana dan sarana IPLT, khususnya di

Kabupaten Bintan, termasuk dokumen pelelangan yang akan/dapat dijadikan

dasar/acuan dalam pembangunan fisik pada tahun-tahun mendatang.

Tanggapan :

Penyedia jasa konsultansi berpendapat bahwa lingkup pekerjaan yang dicantumkan

dalam KAK sudah cukup lengkap sehingga pekerjaan yang akan dikerjakan

konsultan cukup jelas, namun Konsultan akan mengemukakan rincian pekerjaan

yang lebih lengkap dan disesuaikan dengan pekerjaan yang dilakukan.

8. KELUARAN

DED IPLT Kota Tanjungpinang


9. PERSONIL

Posisi Kualifikasi

Ahli Teknik Lingkungan/Team Leader S1 Teknik Lingkungan dengan

pengalaman selama 8 (Delapan) tahun

pernah menangani pekerjaan dibidang

ke-PLP-an khususnya air limbah

selama 5 (lima) tahun dan sudah

mendapatkan sertifikat dan mempunyai

sertifikat keahlian yang sesuai dengan

bidang dan sub bidang yang dimaksud


4 - 5

yang dikeluarkan oleh asosiasi profesi

yang telah diakreditasi oleh Lembaga

Pengembangan Jasa Konstruksi

Nasional (LPJKN)

Ahli Teknik Lingkungan

2 orang S1 Teknik Sipil dengan

pengalaman selama 5 (lima) tahun

pernah menangani pekerjaan dibidang

ke-PLP-an khususnya air limbah

selama 3 (tiga) tahun dan sudah

mendapatkan sertifikat dan mempunyai

sertifikat keahlian yang sesuai dengan

bidang dan sub bidang yang dimaksud

yang dikeluarkan oleh asosiasi profesi

yang telah diakreditasi oleh Lembaga


Nasional (LPJKN)

Ahli Teknik Sipil S1 Teknik Sipil dengan pengalaman

selama 5 (lima) tahun pernah

menangani pekerjaan dibidang ke-PLP-

an khususnya air limbah selama 3

(tiga) tahun dan sudah mendapatkan

sertifikat dan mempunyai sertifikat

keahlian yang sesuai dengan bidang

dan sub bidang yang dimaksud yang

dikeluarkan oleh asosiasi profesi yang

telah diakreditasi oleh Lembaga


Nasional (LPJKN)

Ahli Finansial S1 Ekonomi dengan pengalaman

selama 4 (empat) tahun pernah

menangani pekerjaan dibidang ke-PLP-

an khususnya air limbah selama 3

(tiga) tahun.

Tenaga Pendukung (jika ada):

- Administrasi

- Drafter

- Oprator Komputer


4 - 6

Tanggapan :

Pada KAK, sudah memuat materi mengenai komposisi Tenaga Ahli dalam proses

pengerjaan kegiatan. Konsultan menanggapi bahwa KAK kegiatan Penyusunan DED

IPLT Kota Tanjungpinang sudah cukup jelas, yaitu mencantumkan bidang keahlian,

pendidikan terakhir dan lamanya pengalaman

10. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN PEKERJAAN

1. Persiapan,

2. Menyusun laporan pendahuluan,

3. Survey lapangan,

4. Koordinasi dengan instansi/pihak terkait,

5. Mengkaji hasil data survey dan analisa data.

6. Menyusun laporan antara,

7. Rencana anggaran biaya serta analisa finansial.

8. Membuat Perencanaan Detail

9. Pekerjaan studio, perhitungan dan penggambaran,

10. Penyusunan laporan akhir,


11.LAPORAN

a. Laporan Pendahuluan

Laporan Pendahuluan memuat: Laporan ini merupakan penjabaran dari

Kerangka Acuan Kerja yang meliputi latar belakang, kegiatan yang dilaksanakan,

maksud dan tujuan, indikator keluaran dan keluaran, cara pelaksanaan kegiatan,

tempat pelaksanaan kegiatan, pelaksana dan penanggung jawab kegiatan, jadual

kegiatan, biaya, rencana kerja, organisasi, langkah-langkah memulai pekerjaan,

serta format isian data dan susunan personil sehingga penyusunan DED

memenuhi syarat yang diinginkan.


4 - 7

Laporan pendahuluan ini diserahkan kepada pihak pengguna jasa paling lambat

30 (tiga puluh) hari kalender setelah diterbitkannya SPMK dan diserahkan

sebanyak 10 buku laporan.

b. Laporan Antara

Laporan Antara memuat: Laporan antara ini selain pendahuluan, berisikan

laporan hasil survey pengumpulan data lapangan, data primer dan data sekunder

mengenai produk yang akan dihasilkan serta data hasil pengukuran lapangan.

Data-data tersebut untuk dianalisis sesuai dengan disiplin ilmu dan tenaga ahli

yang selanjutnya sebagai gambaran perencanaan.

Laporan Antara ini diserahkan kepada pihak pengguna jasa paling lambat 90

(sembilan puluh) hari kalender setelah diterbitkannya Laporan Pendahuluan dan

diserahkan sebanyak 10 buku laporan.

c. Draft Laporan Akhir

Laporan Draf laporan memuat hasil sementara pelaksanaan kegiatan: Laporan

ini berisikan materi yang telah disajikan didalam Laporan Sementara dilengkapi

dengan hasil-hasil pengolahan data, perhitungan, justifikasi teknis, anggaran

biaya pekerjaan dan draft dokumen tender. Jumlah laporan yang akan

diserahkan sebanyak 10 (sepuluh) buku, diserahkan kepada pengguna jasa

paling lambat 120 (seratus dua puluh) hari kalender setelah diterbitkannya

SPMK.

d. Laporan Akhir

Laporan Akhir ini diserahkan kepada pihak pengguna jasa paling lambat 180

(seratus delapan puluh) hari kalender setelah diterbitkannya Laporan Antaran

hari kalender merupakan produk DED Optimalisasi IPLT, diserahkan kepada

pengguna jasa pada masa berakhirnya kontrak sebanyak 10 buku laporan.

Laporan Akhir juga harus dilengkapi dengan dokumen-dokumen lainnya sebagai

berikut :

Gambar Rencana ukuran A1 : 10 buku

Gambar Rencana ukuran A3 : 10 buku

Engineering Estimate (EE) : 10 buku


4 - 8

Memo Desain : 10 buku

Dokumen Pelelangan : 10 buku

SOP Pengelolaan IPLT : 10 buku

Soft Copy CD berisikan Laporan : 10 keping Pendahuluan, Laporan Antara,

Laporan Akhir dan dokumen lainnya

Dokumentasi : 03 Album (lihat RAB)

Laporan ini diserahkan kepada pemberi tugas paling lambat pada akhir masa

kontrak, yaitu 180 (seratus delapan puluh) hari kalender setelah diterbitkannya

SPMK.

Untuk memperjelas hasil rencana dibuat peta cakupan pelayanan ukuran A0 (skala

disesuaikan), gambar berwarna di buat rangkap 10 (sepuluh) serta dibuat maket

IPLT dengan ukuran 0,80 x 0,80m (berskala)

Tanggapan :

Terkait dengan sistematika pelaporan yang ditetapkan dalam kerangka acuan kerja,

pihak konsultan sepakat dengan sistematika pelaporan yang dibagi atas laporan

pendahuluan, laporan antara, draft laporan akhir, dan laporan akhir penyelesaian

kegiatan. Sistematika pelaporan ini menurut pihak konsultan merupakan media yang

baik dan penting guna menjamin lancarnya pelaksanaan pekerjaan.

12. KESIMPULAN KONSULTAN

Secara umum, Judul pekerjaan sesuai dengan lingkup pekerjaan, karenanya

Konsultan beranggapan lingkup pekerjaan merupakan spesifikasi dari judul

pekerjaan dan realistik untuk dikerjakan dengan jangka tenaga ahli, tenaga

pendukung, dan waktu yang realistik sesuai dengan KAK.


4 - 9

4.2 TANGGAPAN DAN SARAN TERHADAP PERSONIL/FASILITAS

PENDUKUNG DARI PPK

Fasilitas Pendukung dari PPK tidak tercantum dalam KAK, Konsultan berpendapat

bahwa sebaiknya fasilitas pendukung yang menunjang pekerjaan para tenaga ahli

perlu dicantumkan dalam KAK agar lebih jelas. Namun jika dalam pelaksanaan

pekerjaan terdapat penambahan fasilitas pendukung akan didiskusikan terlebih

dahulu dengan Pengguna Jasa.

Fasilitas yang akan disediakan oleh penyedia jasa dalam pekerjaan ini adalah

peralatan dan fasilitas yang menunjang setiap pekerjaan pada pekerjaan

Penyusunan DED IPLT Kota Tanjungpinang.

Keberhasilan pelaksanaan pekerjaan akan sangat dipengaruhi oleh dukungan

fasilitas dan peralatan pekerjaan. Di bawah ini akan diuraikan fasilitas dan peralatan

untuk mendukung pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan ruang lingkup

Komputer Dan Alat-Alat Tulis

Kantor proyek akan membutuhkan 2 (dua) unit Komputer yang dilengkapi dengan

printer. Pengadaan peralatan tersebut akan dilakukan dengan cara menyewa dan

semua keperluan biaya untuk sewa tersebut termasuk pajak akan diperhitungkan di

dalam usulan biaya.

Alat-alat tulis (ATK) juga akan disediakan untuk kantor. Alat-alat ini akan dibeli dan

semua biaya yang diperlukan untuk pembelian tersebut akan diperhitungkan di

dalam usulan biaya.

Komunikasi Dan Dokumentasi

Kantor telah memiliki satu line telepon, dan fasilitas faximile. Namun demikian biaya

rekening telepon setiap bulan selama proyek berlangsung akan diperhitungkan

didalam usulan biaya. Selain itu, kantor juga dilengkapi dengan kamera dan recorder

yang digunakan dalam dokumentasi.

Fasilitas Transportasi

Selain fasilitas-fasilitas tersebut di atas, fasilitas pendukung luar ruangan pun

didukung oleh fasilitas transportasi. Fasilitas transportasi yang disediakan berupa


4 - 10

kendaraan roda empat sebanyak 1 (satu) unit dan roda dua sebanyak 1 (satu) unit

yang digunakan khusus untuk kegiatan operasional jarak jauh maupun dekat, untuk

kegiatan survey lapangan maupun untuk mengunjungi Dinas-Dinas teknis terkait

dengan kegiatan.

Documents

04. Tanggapan Dan Saran Terhadap KAK