20

1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai

  • Upload
    ngonga

  • View
    230

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 2: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 3: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 4: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 5: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 6: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 7: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 8: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 9: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 10: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 11: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 12: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 13: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 14: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 15: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 16: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 17: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 18: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 19: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai
Page 20: 1.7 Himpunan S yang dilengkapi dengan Relasi R disebut Poset jika dan hany jika Relasi R memenuhi sifat refleksif, antisimetris, dan transitif. Sifat refleksif didefinisikan sebagai