Upload
2ima
View
372
Download
42
Embed Size (px)
DESCRIPTION
identifikasi gugus fungsi
Citation preview
Kimia FarmasiIdentifikasi Gugus Fungsi OlehAlgafari Bakti Manggara, M.Si
Identifikasi Alkana
1 Tidak reaktif terhadap sebagaian besar pereaksi
+ pereaksi
Identifikasi AlkenaHalogenasi alkena (reaksi adisi)2. Uji iodinwarna iodin (coklat) hilang, tanpa pengeluaran gas HBr warna coklat kemerahan brom hilang, tanpa pengeluaran gas HBr
Identifikasi Alkuna1. Adisi halogen (uji brom)Hilang warna brom, tanpa pengeluaran gas HBr2. Uji Kalium permanganatHilangnya warna (ungu) KMnO4 (glikol)
3. Identifikasi dgn garam perak/tembaga (I)Endapan putihEndapan merah
Ikatan rangkap
- Dengan reaksi Bayer (proses oksidasi) Sampel + aquades + Na2CO3, dan dialirkan KMnO4 melalui dinding tabung. Jika warna ungu jadi hilang (+) ikatan rangkap
- Dengan menambah bromat pada larutan zat dalam akuades (proses addisi)Jika warna coklat menjadi hilang (+) ikatan rangkap
Identifikasi Alkil HalidaRumus : R X, dengan X = F, Cl, Br, IAlkil : metil, etil, propil, dst.1. Perak Nitrit2. Uji Natrium IodidaEndapan putih / kuningEndapan NaCl atau NaBr
Identifikasi Aromatis1. Larutan penitrasi (campuran asam nitrat + asam sulfat)Warna kuning nitro benzen
Terbentuk 2 fase bawah bening, atas keruh (benzena sulfonat)
2. Penambahan Asam sulfat
Inti benzen
Sampel + HNO3 pekat + H2SO4 pekat dipanaskan hati-hati Sisa dilarutkan dalam alkohol + HCl + Zn (direduksi)
Setelah dingin, + NaNO2 + -naftol cincin warna merah coklat pada perbatasan dua cairan
Identifikasi Anhidrida asam1. Uji AnilinEndapan Anilida
2. Uji Asam HidroksamatMerah / Ungu
3. HidrolisisPanas dan gas CO2
Identifikasi Asil Halida1. Uji AnilinEndapan putih Anilida
2. HidrolisisPanas dan gas CO2
Merah / Ungu3. Uji Asam Hidroksamat
4. Uji perak nitrat (alkoholis)Endapan putih perak karboksilat. Larut dengan asam nitrat encer
Identifikasi Alkohol
1. Reaksi esterifikasi
Sampel + asam (salisilat atau asetat) + H2SO4,dipanaskan, ditambah akuades berbau khas ester
Reaksi :
2. Asetil klorida3. Ceri amonium nitratAda lapisan terpisah esterMerah / coklat
4. Uji Iod + NaOHPembentukan padatan natrium iodida (kuning)
5. Uji Lucas (seng klorida + asam klorida)Terbentuk emulsi atau warna awan Alkohol tersier => 2 - 3 min Alkohol sekunder => 5 - 10 min Alkohol primer => tidak bereaksi
Reaksi uji untuk berbagai jenis alkohol alifatis
- Alkohol primer Sampel + KMnO4 + H2SO4 + pereaksi Schiff (rosalinklorida + natrium sulfit + HCl) ungu
- Alkohol sekunder Sampel + larutan brom + Na-nitroprusid + NH4Cl + NH4OH ungu hingga biru
- Alkohol tersier Pereaksi Deniges (raksa oksida kuning + asam sulfat pekat + air) + sampel berwarna abu-abu
- Alkohol polivalen Sampel + NaOH/KOH, + CuSO4 encer ungu/biru
Identifikasi Alkohol aromatis
Uji Besi (III) Klorida
Sampel + FeCl3 ungu
2. Uji pereaksi 2,6 diklorokinonklorimidaIndofenol warna biru
Identifikasi Enol
Uji Kalium permanganat
Hilangnya warna (ungu) KMnO4 (glikol)
1. Uji Tolens (perak nitrat + NaOH + amonia)Terbentuk cermin perak atau endapan hitamIdentifikasi Aldehida
2. Pereaksi Schiff (rosalinklorida + natrium sulfit + HCl)Pembentukan warna merah-ungu
3. Benedict (tembaga sulfat + natrium sitrat + natrium karbonat)
Endapan tembaga(I) oksida merah, kuning, kuning kehijauan
4. Larutan Fehling (tembaga sulfat)
Endapan tembaga(I) oksida warna merah, kuning, atau kuning kehijauan
1. Reaksi dengan 2,4-Dinitrophenylhydrazine
Endapan Identifikasi Keton
2. Uji Hidroksilamin HidrokloridaPerubahan warna dari orange ke merah
3. Kompleks dengan penambahan Na BisulfitEndapan
4. Reaksi dengan N, N difeniletilendiaminaTerbentuk endapan kristal
Identifikasi Karboksilat
1. Esterifikasi dengan penambahan alkohol
Aroma ester yang khas
2. Penambahan perak nitrat
Endapan putih perak karboksilat
Identifikasi Eter
1. Asam HalidaIdentifikasi Eter Aromatik
1. Asam Halida
Identifikasi AlkoholIdentifikasi Fenol
Identifikasi Ester
Natrium hidroksida
(endapan putih)
Identifikasi Amida1. Uji asam HidroksamatTerbentuk warna merah sampai violet
2. Hidrolisis dengan NaOH
amida primer terbentuk ammoniaamida sekunder lakmus berubah biru amida tersier lakmus berubah biru
Identifikasi Amina1. Pereaksi Asetil kloridaAmina primer dan sekunder membentuk amida yang mengendap
2. Benzensulfonil klorida (Metode Hinsberg)Amina primer larut dalam basa, mengendap dalam asam
Amina sekunder mengendap dalam basa, dan tidak ada perubahan dengan asam (2 lapisan)
Amina tersier - mengendap dalam basa, dan larut dalam asam
3. Karbon disulfida, ammonium hidroksida, nikel kloridaEndapan
Amina primer
Identifikasi :Reaksi isonitril
bau isonitril
Reaksi ini berguna untuk senyawa alifatis maupun aromatis
Amina sekunder
Identifikasi : sampel + asam nitrit (NaNO2 + HCl, H2SO4) kuning merah
nitrosamin
Nitrosamin + difenilamin + H2SO4 pekat biru
Amina tertier
Identifikasi : dengan asam nitrit
Membedakan amin primer, sekunder, dan tersier+ akuades + aseton + Na-nitroprusidprimer merah violetsekunder kuningtersier kuning
+ akuades + asetaldehid + Na-nitroprusidprimer kuning coklatsekunder biru kuningtersier kuning coklat
Identifikasi amina aromatik Larutan Nitrit, suasana asam HCl + naftolgaram diazoniumnaftol oranye s/d merah*
Identifikasi Asam Amino
1. Pembentukan Kompleks CuLarutan warna biru tua dari kompleks Cu
2. NinhidrinLarutan warna Biru Violet
Identifikasi Karbohidrat
1. Uji BenedictEndapan tembaga(I) oksida berwarna merah bata
2. Tollen Endapan tembaga(I) oksida berwarna merah bata
1. Reaksi Molish: Karbohidrat + larutan -naftol + aliri dg H2SO4 pkt merah violet
2. Reaksi Trommer
Karbohidrat + NaOH larut, + Cu-sulfat warna larutan biru. Jika larutan dipanaskan terjadi endapan warna orange sampai merah bata dari Cu2O. *
Identifikasi Karbonitril Hidrolisis air
Pelepasan amonia bau khas
Identifikasi NitroDireduksi dengan Zn dan HCl
Nitro benzen diubah menjadi anilin uji dengan -naftol merah bata
*Amide **