15
senyawa koordinasi koordinasi senyawa senyawa koordinasi N E N E N G MARYAM J N J

9. ppt senyawa koordinasi

Embed Size (px)

Citation preview

  • MARYAM J.N.J

  • Sifat logam transisi

  • Unsur transisi baris pertamaLogam transisi bersifat inert (bereaksi lambat) terhadap asam, karena adanya lapisan oksida pelindung

  • KecualikestabilanKonfigurasi Elektron

  • Senyawa koordinasiBerasal Ion logam transisiBerasal dari anion dan molekul netralIkatan kovalen koordinasi[Ag (NH3)2]Cl

    [Fe (CN)6]4-

    LiganIon pusatNH3CN-Ag+Fe2+

  • Bukan LiganIon untuk menetralkan muatan kompleks (+1)Ion kompleks ditulis dalam [ ] untuk membedakan dengan garam biasa, eq. AgClJumlah Ligan (NH3) yang terikat pada ion pusat disebut bilangan koordinasiMuatan ion kompleksDitentukan oleh

  • [Ag (NH3)2]+

    Jumlah muatan ion pusat + jumlah semua muatan ligan = jumlah muatan ion kompleksAg+

    +2 x NH3 1 + 2(0) = 1Contoh:Tentukan muatan ion pusat dari ion kompleks berikut[Cu (H2O)6] 2+

    Muatan ion kompleks = +2 dan muatan ligan = 0Muatan ion pusat (Cu) + (6 X 0) = +2, maka muatan ion pusat adalah +2 atau Cu2+[Fe (CN)6] 3-

    Muatan ion kompleks = +3 dan muatan ligan CN- = 1(berasal dari garam KCN)

    Muatan ion pusat Fe + (6 X CN) = -3, muatan ion pusat Fe + (6 X -1) = -3

    Fe + (-6) = -3Fe = -3 + 6 = +3

    Maka, ion pusat [Fe (CN)6] 3- adalah Fe3+

  • Senyawa kompleksContoh:1. [Cr(CH3COO)3] Cr 3- mengikat 3 ligan CH3COO-

    2. [Co(NH3)3 (NO3)3 ]

    3. [Cu(NH3)4 Cl2 ]Ciri khas: sifatnya tetap dalam bentuk molekul bila dilarutkanContoh:[Ag (NH3)2]Cl

    Akan terurai menjadi [Ag (NH3)2]+ Dan anion Cl-Pada umumnya dibentuk dari ion pusat dengan ligan netral Contoh:[Ag (NH3)2]+ Dan [Cu (H2O)6] 2+dibentuk dari ion pusat muatan positif dengan ligan muatan negatifContoh:[Fe (CN)6]3-

  • Nama umum, rumus, muatanNama IUPACSingkatanFluoro, F-FluoroF-Kloro , Cl-Kloro Cl-Iodo, I-Iodo I-Siano, CN-Siano CN-Tiosiano, SCN-Tiosiano-SSCN-Isotiosiano, NCS-Tiosiano-NNCS-Hidrokso , OH-Hidrokso OH-Akua, H2OAkua H2OKarbonil, COKarbonilCOTiokarbonil, CStiokarbonilCSNitrosil, NO+Nirtosil NO+

    Nama umum, rumus, muatanNama IUPACSingkatanNitro, NO2-Nitro-NNO2-Nitrito, ONO-Nitrito-OONO-Fosfin, PR3FosfinaPR3Piridin, C5H5NPiridinaPyAmmina, NH3AmminaNH3MetilaminaMetilaminaMeNH2etilendiaminaetilendiaminaEndietiltetraamindietiltetraaminDienTrietiltetraaminTrienAsetilasetonatoAcac2,2-bipiridinBipy

  • Penamaan ligan[Co (NO2)6]2- ion Heksanitritokobaltat (III)

    [Cr (CN)6]3+ ion heksasianokromat (III)

    [PdBr4]2- ion tetrabromopaladat (II)

    [Cu (NH3)4]SO4 ion tetraamin tembaga (Ii) sulfat

    [Ni(CCO)4]tetra karbonilnikelcontoh[Hg (CH3)2] dimetil merkuri (II)

    [Co (CH3CN )5]2+ pentaacetonitrilkobal (II)

    [Ni(PPh3)4] tetratrifenilfosfina nikel (0)

    [Cui(Py)4]tetrapiridinatembaga (II)

    [Co (NH2CH2CH2NH2 )3]+3 trisetildiaminakobal (III)

  • Penamaan logamContoh

    [Fe (NH3)6]+2 heksaamminabesi (II)Contoh

    [Fe (Cl)4]2- tetrakloroferrat (II)K[Cu (CN)2] kalium disianokuprat (I)[Ag (S2O3)2]3- bitiosulfatoargentat (I)[Sn (Cl)6]2- heksaklorostanat (IV)

  • Penomeran awalanJumlah ligan diberikan dengan awalanJika nama ligan mempunyai awalan (prefix) maka ditulis dalam tanda kurung dan digunakan set awalan kedua. Nama nama awalan sebagai berikut:2di bis3tritris4Tetratetrakis5Pentapentakis6Heksaheksakis7Heptaheptakis8Oktaoktakis9Nonanonakis10Dekadekakis

    contoh[Co (NH2CH2CH2NH2 )3]+3 Cl2 Ion diklorobis (etilendiamina) kobal (III)

    [Fe(C5H4- C5H4N)3]2+ ion tris (bipiridin) besi (II)

    [Cu (Py)2Cl2] Bispirudinadiklorotembaga (II)

  • Urutan penulisan[Co (NH3)4Cl2] Cl Tetraaminadklorokobal (III) Klorida

    [Pt (NH3) BrCl( CH3NH2 ) ] aminabromoklorometilamina platina (II)

    [Co (NH3)3Cl2 CO3] trisaminakarbonatodiklorokobaltat (III)Isomer