ADART PIK - M

Embed Size (px)

Citation preview

DRAFT AGENDA ACARA MUSYAWARAH BESAR PIK M RAJA HAJI SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK RAJA HAJINO WAKTU 1 2 ACARA Checking dan Regestrasi Peserta Pembukaan Ceremonial MUBES SIDANG PLENO I 1. Pembahasan dan Pengesahan Agenda Acara 2. Pembahasan dan Pengesahan Tatib Sidang 3. Pembahasan dan Pengesahan Draft Kreteria Pimpinan Sidang 4. Pemilhan Pimpinan Sidang SC KETERANGAN OC

3

SIDANG PLENO II1. Laporan LPJ Keuangan PIK KRM raja haji Periode 2. Pembahasan

PIMPINAN Anggaran Dasar dan Anggaran

Organisasi PIK KRM

ISHOMA 4 SIDANG PLENO III1. Pembahasan dan Pengesahan Tatib Pemilihan ketua

PIMPINAN

PIK KRM Raja Haji2. Pembahasan dan Pengesahan Draft Kreteria Bakal

ketua PIK KRM Raja Haji3. Presentasi Visi dan Misi Bakal Calon ketua PIK

KRM Raja Haji4. Pemilihan ketua PIK KRM raja Haji

PENUTUP OC

DRAFT TATA TERTIB

MUSYAWARAH BESAR PIK KRM RAJA HAJI SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK1. NAMA Musyawarah Besar PIK KRM Raja Haji. 2. WAKTU DAN TEMPAT Musyawarah Besar PIK KRM Raja Haji dilaksanakan pada : tanggal tempat 3. STATUS Musyawarah ini merupakan pengambilan keputusan tertinggi PIK KRM Raja Haji.4. FUNGSI DAN WEWENANG a. Memilih dan menetapkan Pengurus PIK KRM Raja Haji; b. Merumuskan dan menetapkan AD/ART PIK KRM Raja Haji.

: :

5. HAK DAN KEWAJIBAN1. Peserta musyawarah Besar PIK KRM raja haji adalah seluruh hak suara dan hak bicara; 2. Peserta wajib mengikuti proses MUBES sesuai dengan agenda acara yang telah dibuat oleh Panitia

MUBES PIK KRM Raja haji;3. Jika keluar dari rapat wajib meminta izin kepada Pemimpin Sidang;

4. Jika Peserta ingin mengajukan pertanyaan atau saran / masukan wajib mengintrupsi Pimpinan Sidang 6. PESERTA Peserta Musyawarah besar PIK KRm raja Haji adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji dan peserta tamu undangan. 7. PIMPINAN SIDANGa. Steering Comitte ( Panitia MUBES ); b. Pimpinan Sidang : yang dipilih Musyawarah besar sebanyak tiga (3) orang.

8. TUGAS DAN FUNGSI PIMPINAN SIDANGa. SC bertugas memimpin sidang Pleno sampai terpilihnya Pimpinan Sidang; b. Pimpinan Sidang bertugas memimpin jalannya sidang dengan selesai dan bertanggung jawab dalam

suksesnya musyawarah besar. 9. PENGAMBILAN KEPUTUSANa. Keputusan diambil dengan musyawarah mufakat;

b. Apabila poin a tidak terpenuhi maka keputusan diambil dengan suara terbanyak atau footing.

10. QUORUMa. Musyawarah besar ini dinyatakan sah apabila hadir oleh 2/3 jumlah anggota PIK KRM Raja haji

yang telah teregistrasi dan atau yang telah mengisi daftar hadir; b. Apabila poin a tidak terpenuhi maka sidang diundur 2 x 15 menit dan kemudian sidang dilanjutkan dan dianggap sah. 11. PENUTUP Hal hal yang belum diatur dalam tata tertib ini akan ditetapkan kemudian dengan persetujuan seluruh peserta musyawarah besar PIK KRM raja Haji.

DRAFT TATA TERTIB PEMILIHAN PIMPINAN SIDANG

PIK KRM RAJA HAJI1. Setiap peserta Musyawarah berhak mencalonkan diri dan dicalonkan sebagai Pimpinan Sidang; 2. Peserta yang dicalonkan untuk menjadi Pimpinan Sidang harus menyatakan kesanggupan untuk

menjadi Pimpinan Sidang;3. Pimpinan sidang yang dicalonkan haruslah pernah memimpin sidang Musyawarah dan atau pernah

mengikuti sidang Musyawarah;4. Apabila hanya ada (3) tiga orang calon Pimpinan Sidang yang menyatakan kesediannya maka secara

otomatis sah menjadi pimpinan Sidang;5. Apabila calon Pimpinan Sidang lebih dari tiga (3) orang maka dipilih dengan pemungutan suara;

Calon yang memperoleh suara terbanyak 1,2, dan 3 dinyatakan sah sebagai Pimpinan Sidang.

DRAFT AD / ART PIK-KRM RAJA HAJI

DISUSUN OLEH : PENGURUS PIK-KRM RAJA HAJI

PEMBINA : DIAH SITI UTARI, M.Si

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK RAJA HAJI TANJUNGPINANG 2011 ANGGARAN DASAR PIK KRM RAJA HAJI

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK KOTA TANJUNGPINANGBAB I NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN Pasal 1 Nama Organisasi ini bernama Pusat Informasi dan Konseling Kesehatan Reproduksi Mahasiswa yang disingkat PIK KRM Raja Haji. Pasal 2 Waktu dan tempat kedudukan PIK KRM Raja Haji dibentuk pada tanggal 1 Desember 2010 dan dibawah Kontrol Sekolah Tinggi ILmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji Tanjungping yang berkedudukan di Tanjungpinang. Pasal 3 Azas PIK KRM Raja Haji berazaskan Pancasila. BAB II TUJUAN, USAHA DAN TEMPAT Pasal 4 Tujuan Untuk menghimpun menghimpun Permasalahan kesehatan Reproduksi Mahasiswa di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji. Pasal 5 Usahaa. Membantu mengontrol kesehatan di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji; b. Mengembangkan potensi kreatif keilmuan, social, budaya dan Kesehatan bagi mahasiswa di Sekolah

Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji;c. Berperan memberi kemudahan untuk Mahasiswa dalam mengetahui perkembangan dalam dunia

kesehatan; d. Usaha usaha yang lain yang sesuai dengan azas Organisasi serta berguna membangun untuk mencapai tujuan PIK-KRM Raja Haji.

Pasal 6 Tempat PIK KRM Bertempat di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji.

BAB III STATUS, FUNGSI DAN PERAN Pasal 7 Status PIK KRM Raja Haji yang termasuk Organisasi unit kegiatan kemahasiswaan. Pasal 8 Fungsi PIK KRM Raja Haji berfungsi sebagai wadah konsultasi masalah kesehatan mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji. Pasal 9 Azas PIK KRM Raja Haji sebagai organisasi perjuangan intelektual. BAB IV KEANGGOTAAN Pasal . 10 Anggotaa. Yang dapat menjadi anggota PIK KRM Raja Haji adalah Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan

Ilmu Politik Raja Haji;b. Mahasiswa terdaftar aktif kuliah di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja haji.

BAB V STRUKTUR ORGANISASI Pasal 11 Kekuasaan Kekuasan dipegang oleh Musyawarah Besar dan rapat pengurus PIK KRm Raja Haji. Pasal 12 Kepemimpinana. Kepemimpinan dipegang oleh Ketua Umu PIK KRM Raja Haji; b. Untuk membantu tugas Ketua umum dibentuk kepengurusan.

Pasal 13 Majelis Konsultasi

PIK KRM Raja Haji mempunyai Majelis Konsultasi yaitu kesepakatan anggota pengurus PIK KRM dan dewan Penasehat STISIPOL Raja Haji. BAB VI PERBENDAHARAAN Pasal 14 Harta benda PIK KRM Raja Haji diperoleh dari usaha usaha yang sah, halah dan tidak mengikat. BAB VII PERUBAHAN ANGGARAN DASAR DAN PEMBUBARAN Pasal 15 Perubahan anggaran dasar dan pembubaran hanya dapat dilakukan oleh Mubes. BAB VIII ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN Pasal 16 Aturan tambahan Hal hal yang belum diatur dalam anggaran dasar dimuat peraturan peraturan ketentuan ketentuan tersendiri yang tidak bertentangan dengan anggaran dasar PIK KRM Raja Haji. Pasal 17 Pengesaahan Pengesaahan anggaran dasar PIK KRM Raja Haji ditetapkan pada : Tanggal Tempat : 22 Januari 2011 : Aula STISIPOL RAJA HAJI Tanjungpinang

ANGGARAN RUMAH TANGGA PIK KRM RAJA HAJI

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIKBAB I ANGGOTA BAGIAN I. MASA KEANGGOTAAN Pasal 1a. Masa keanggotan PIK KRM Raja Haji sejak Mahasiswa aktif di Organisasi PIK KRM maksimal

berakhir setelah menamatkan pendidikan di perguruan tinggi tersebut;b. Anggota PIK - KRM habis masa keanggotannya, karena : 1. Telah habis masa berlaku di Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji; 2. Meninggal dunia; 3. Atas permintaan sendiri atau pengunduran diri.

BAGIAN II. HAK DAN KEWAJIBAN Pasal 2 Hak anggota PIK - KRMa. Anggota PIK KRM Raja Haji mempunyai hak atas Organisasi dengan dasar ketentuan yang berlaku. b. Anggota PIK KRM Raja Haji mempunyai hak mengajukan saran dan pendapat untuk Organisasi.

Pasal 3 Kewajiban Anggota PIK KRM Raja Hajia. Menjaga nama baik Organisasi PIK KRM Raja Haji; b. Mengelola dan menjaga kenyamanan persaudaraan sebagai mahasiswa di PIK KRM Raja Haji.

BAGIAN III. Skorsing Pasal 4

a. Anggota dapat diskor karena1. Bertindak bertentangan dengan ketentuan ketentuan yang telah ditetapkan PIK KRM Raja Haji; 2. Bertindak merugiakan atau mencemarkan nama baik organisasi.

b. Mengenai hal yang dikeluarkan diatur dalam ketentuan peraturan sendiri.BAB II STRUKTUR ORGANISASI STRUKTUR KEKUASAAN BAGIAN 1. MUBES Pasal 5 Statusa. Mubes merupakan musyawarah besar PIK KRM Raja Haji; b. Mubes memegang kekuasaan teringgi organisasi Unit kegiatan kemehasiswaan; c. Mubes diadakan 1 ( satu ) tahun sekali;

d. Dalam keadaan luar biasa Mubes dapat diadakan menyimpang dari pasal 5 ayat c. Pasal 6 Tata Tertiba. Peserta mubes adalah seluruh anggota PIK KRM Raja Haji; b. Pemimpin sidang Mubes dipilih dari peserta; c. Mubes baru dinyatakan sah apabila dihadiri oleh separuh jumlah seluruh anggota PIK KRM Raja

Haji; d. Apabila ayat c tidak terpenuhi maka Mubes diundur selam 1 x 15 menit dan setelah itu dinyatakan sah. BAGIAN II RAPAT PENGURUS Pasal 7 Statusa. b. c.

Rapat pengurus merupakan musyawarah pengurus PIK KRM Raja Haji; Rapat pengurus diadakan minimal 1 ( satu ) bulan sekali; Rapat pengurus dihadiri oleh Ketua dan pengurus PIK KRM Raja Haji. STRUKTUR KEPEMIMPINAN BAGIAN I. KETUA UMUM Pasal 8 Status

a. Katua adalah pemimpin tertinggi PIK KRM Raja Haji; b. Masa jabatan Ketua dan pengurus PIK - KRM adalah 1 ( satu ) tahun terhitung sejak dilantik dengan

surat keputusan dari ketua Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji. Pasal 9 Tugas dan wewenanga. Membentuk kepengurusan selambat lambatnya seminggu; b. Ketua baru dapat menyelenggarakan tugasnya setelah adanya surat keputusan dari Sekolah Tinggi Ilmu

Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji;c. Melaksanakan hasil hasil ketetapan Mubes; d. Menyampaikan ketetapan dan perubahan penting yang berhubungan dengan PIK KRM Raja Haji; e. Melaksanakn rapat pengurus minimal 1 ( satu ) kali dalam satu bulan; f. Menyampaikan laporan pertanggungjawaban kepada anggota melalui Mubes;

g. Dapat menskorsing, dan merahabilitasi anggota secara langsung terhadap anggota.

BAB III KEUANGAN Pasal 12 Iuran Anggota

a. Besarnya uang iuran anggota ditetapkan oleh pengurus; b. Iuran angggota diperlukan untuk keperluan administrasi organisasi dan sosial dan keperluan lain yang

dianggap perlu;c. Iuran anggota dibayar satu kali dalam satu bulan; d. Iuran dibayarkan langsung kepada bendahara PIK - KRM.

BAB IV PERUBAHAN AD / ART Pasal 13 Perubahan AD / ART hanya dilakukan oleh Mubes. BAB V PEMBUBARAN Pasal 14 Pembubaran PIK KRM Raja Haji hanya dapat dilakukan oleh pengurus PIK - KRM. Pasal 15 Keputusan pembubaran PIK KRM Raja Haji sekurang kurangnya harus disetujui 2/3 orang peserta Mubes dan pengurus. BAB VI ATURAN TAMBAHAN Pasal 17 Setiap anggota PIK KRM Raja Haji dianggap telah mengatahui isi AD/ART setelah ditetapkan. Pasal 18 Setiap anggota PIK KRM Raja Haji harus mentaati AD/ART ini, dan barang siapa yang melanggarnya akan dikenakan sanksi sanksi organisai sebagaimana diatur dalam ketentuan sendiri.

DRAFT TATA TERTIB PEMILIHAN CALON KETUA PIK KRM RAJA HAJI

1. Setiap peserta berhak mencalonkan dan dicalonkan sebagai ketua; 2. Pemillihan dilaksanakan atas dasar Musyawarah Mufakat; 3. Apabila poin 2 tidak terpenuhi maka dilaksanakan secara Footing; 4. Pemilihan dilakukan langsung oleh peserta Mubes; 5. Calon diseleksi menurut Kreteria yang telah di sahkan; 6. Ketua terpilih selama waktu yang telah ditetapkan oleh AD/ART;

7. Peserta yang dicalonkan menyatakan kesedianny sebagai calon.

DRAFT KRITERIA CALON PIK KRM RAJA HAJI

SEKOLAH TINGGI ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK1. Bertaqwa kepada Tuhan yang Maha Esa; 2. Mahasiswa Asal Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Raja Haji; 3. Bersedia di Tanjungpinang selama kepengurusan; 4. Apabila poin 2 tidak terpenuhi maka yang bersangkutan bersedia untuk melepaskan jabatan; 5. Tidak cacat organisasi; 6. Mempunyai wawasan yang luas, sifat menejerial dan leadership serta memiliki loyalitas yang tinggi

terhadap penghuni;7. Bakal calon menyatakan kesanggupannya untuk menjadi calon di depan Mubes; 8. Mencalonkan dan dicalonkan dari dan oleh para peserta; 9. Masing masing calon memaparkan visi dan misi di depan Mubes;

10. Bersedia berkorban baik moral, meterial maupun waktu demi kelancaran jalannya kegiatan PIK - KRM Raja Haji