Upload
halimah
View
217
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
8/18/2019 adelia.pdf
1/24
1
MEDIA SOSIAL
(CARA PENGGUNAAN YANG BAIK DAN BENAR,
DAMPAK POSITIF DAN DAMPAK NEGATIF)
TUGAS UTS KKPI
GURU PEMBIMBING : SUYANTO, S. Pd
DISUSUN OLEH:
ADELIA FRISKA MEGA NINGTYAS (XI A)
SMK FARMASI SENTOSA DHARMA BOJONEGORO
TAHUN AJARAN 2015-2016
8/18/2019 adelia.pdf
2/24
2
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberi
taufiq, rahmat, serta ridho-Nya kepada kita semua, sehingga makalah saya dapat
terselesaikan dengan tema “Media sosial (cara penggunaan yang baik dan benar,
dampak positif dan dampak negatif)”
Dan tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada bapak suyanto selaku
pengajar KKPI yang telah membimbing saya. Makalah ini di tujukkan untuk nilai
tugas UTS. Saya hanya manusia biasa tepat dimana ada kesalahan-kesalahan,
maka saya mohon maaf apabila ada kesalahan ataupun kekurangan dalam
makalah yang saya buat ini. Semoga makalah yang saya buat ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Bojonegoro, 05 Maret 2016
ADELIA FRISKA MEGA NINGTYAS
8/18/2019 adelia.pdf
3/24
3
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ………………………………………………………………. I
KATA PENGANTAR ……………………………………………………………… II
DAFTAR ISI …………………………………………………………………………. III
BAB I. PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ……………………………………………………… 1
1.2. Rumusan Masalahan ……………………………………………. 1
1.3. Tujuan Peneliti ……………………………………………………… 1
1.4. Metode Penelitian ……………………………………………….. 2
BAB II. PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sosial Media ……………………………………….. 3
2.2 Peran Sosial Media ………………………………………………. 4
2.3 Dampak Penggunaan Sosial Media
2.3.1 Dampak Negatif ……………………………………………… 5
2.3.2 Dampak Positif ………………………………………......... 8
2.4 Bahaya yang ditimbulkan sosial media
2.4.1 Spam …………………………………………………………….. 11
2.4.2 Hoax ……………………………………………………………… 11
2.4.3 Phishing atau Pharming …………………………………. 11
2.4.4 Cyberbullying ………………………………………………… 12
2.4.5 Konten Illegal ………………………………………………… 12
2.4.6 Pelanggaran Hak Cipta ………………………………….. 12
8/18/2019 adelia.pdf
4/24
4
2.4.7 Merusak Reputasi ………………………………………..… 12
2.4.8 Virus dan Hackers …………………………………………… 13
2.4.9 Pronografi …………………………………………………….… 13
2.4.10 Penipuan ………………………………………….…………… 13
2.4.11 Carding …………………………………………………………. 13
2.5 Cara Mengatasi Anak Tidak Mengakses
Informasi Negatif Di Internet ………………………….…….. 14
BAB III. PENUTUP
3.1. KESIMPULAN ………………………………………….……..…. 18
3.2. SARAN ………………………………………………………………. 18
DAFTAR PUSTAKA ………………………………………………….… 20
8/18/2019 adelia.pdf
5/24
5
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Sosial media merupakan sebuah aplikasi berkomunikasi jarak jauh dengan
menggunakan jaringan internet . Jika kita menggunakan sosial media itu dengan
benar maka kita tidak mempunyai masalah saat menggunakan aplikasi sosial
media itu.
Akhir akhir ini ,masalah tentang menggunakan sosial media sering terjadi
akibat penyalahgunaan sosial media tersebut. Penyalahgunaan biasa terjadikarena pencemaran nama baik, pembagian situs jebakan, dan dibajak akunya
oleh teman. Karena itu , di dalam karya tulis ini akan diungkap sampai sejauh
mana cara penggunaan sosial media sampai sekarang.
1.2. Rumusan Masalahan
Permasalahan yang muncul akibat penyalahgunaan sosial media ternyata
banyak dan saling mempengaruhi agar lebih terperinci, Penyusun membatasi
permasalahan tersebut adapun permasalahan tersebut adalah sebagai berikut:
1. Mengapa permasalahan sosial media sampai terjadi?
2. Bagaimana akibat adanya permasalahan pengguna sosial media?
3. Bagaimana cara menanggulangi masalah penggunaan sosial media?
8/18/2019 adelia.pdf
6/24
6
1.3. Tujuan penelitian
Tujuan pembuatan karya tulis ini adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan cara penggunaan sosial media dengan benar.
2. Menggunakan aplikasi sosial media sesuai kebutuhan .
3. Meningkatkan pengguna sosial media tentang pengaruh positif dan negatif
sosial media di dunia maya.
1.4. Metode penelitian
Pengumpulan data dilakukan dengan cara:
1. Wawancara.
2. Pengamatan langsung.
3. Sumber-sumber bacaan dari Koran, televisi, dan internet.
8/18/2019 adelia.pdf
7/24
7
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sosial Media
Media sosial adalah sebuah media online, dengan para penggunanya bisa
dengan mudah berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog,
jejaring sosial, wiki, forum dan dunia virtual. Blog jejaring sosial dan wiki
merupakan bentuk media sosial yang paling umum digunakan oleh masyarakat di
seluruh dunia. Pendapat lain mengatakan bahwa media sosial adalah media
online yang mendukung interaksi sosial dan media sosial menggunakan teknologi
berbasis web yang mengubah komunikasi menjadi dialog interaktif.
Jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page
pribadi, kemudian terhubung dengan teman-teman untuk berbagi informasi dan
berkomunikasi. Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace, dan
Twitter. Jika media tradisional menggunakan media cetak dan media broadcast,
maka media sosial menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa saja yang
tertarik untuk berpertisipasi dengan memberi kontribusi dan feedback secara
terbuka, memberi komentar, serta membagi informasi dalam waktu yang cepat
dan tak terbatas.
Saat teknologi internet dan mobile phone makin maju maka media sosial pun
ikut tumbuh dengan pesat. Kini untuk mengakses facebook atau twitter
misalnya, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja hanya dengan menggunakan
sebuah mobile phone. Demikian cepatnya orang bisa mengakses media sosial
mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi tidak hanya
di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media
sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional
dalam menyebarkan berita-berita.
Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti
bisa memiliki media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi,
radio, atau koran dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak,
maka lain halnya dengan media. Seorang pengguna media sosial bisa mengakses
8/18/2019 adelia.pdf
8/24
8
menggunakan sosial media dengan jaringan internet bahkan yang aksesnya
lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan dilakukan sendiri
tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna sosial media dengan bebas bisa
mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan
berbagai model contoh lainnya.
2.2 Peran Media Sosial
Sebagai sarana diskusi dengan jangkauan yang luas
Media untuk bertukar informasi Sebagai sarana hiburan
Sebagai sarana berkomunikasi
Mempererat pertemanan dengan teman satu sekolah, atau teman kuliah
Menjalin silaturahmi yang sudah lama putus dengan teman lama atau
kerabat lama
Mendapat banyak informasi terbaru
Mengisi waktu luang
Menambah wawasan
Tempat pembelajaran online
Administrasi
Mendengarkan dan Belajar
Membangun Hubungan
Jangkauan Global
8/18/2019 adelia.pdf
9/24
9
2.3 Dampak Penggunaan Media Sosial
2.3.1
Dampak Negatif
A. Kecanduan, situs jejaring sosial seperti Facebook atau MySpace juga bisa
membahayakan kesehatan karena memicu orang untuk mengisolasikan
diri. Meningkatnya pengisolasian diri dapat mengubah cara kerja gen,
membingungkan respons kekebalan, level hormon, fungsi urat nadi, dan
merusak performa mental.
Berkurangnya perhatian terhadap keluarga
Tergantikannya kehidupan sosial
Tersebarnya data penting yang tidak semestinya
Membuat prestasi pelajar semakin menurun
Tumbuhnya sikap hedonisme dan konsumtif
B.
Seseorang yang menghabiskan waktunya di depan komputer akan jarangberolahraga sehingga kecanduan aktivitas ini dapat menimbulkan kondisi
fisik yang lemah, bahkan obesitas.
C. Kerusakan fisik juga sangat mungkin terjadi. Bila menggunakan mouse
atau memencet keypad ponsel selama berjam-jam setiap hari, seseorang
dapat mengalami cedera tekanan yang berulang-ulang. Penyakit
punggung juga merupakan hal yang umum terjadi, pada orang-orang
yang menghabiskan banyak waktu duduk di depan meja komputer.
D. Media elektronik, seperti komputer, laptop, atau handphone (ponsel)
juga menghancurkan secara perlahan-lahan kemampuan anak-anak dan
kalangan dewasa muda untuk mempelajari kemampuan sosial dan
membaca bahasa tubuh. Maksudnya adalah seseorang akan mengalami
8/18/2019 adelia.pdf
10/24
8/18/2019 adelia.pdf
11/24
11
K. Situs jejaring social akan membuat anak dan remaja lebih mementingkan
diri sendiri. Mereka menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka,
karena kebanyakan menghabiskan waktu di internet. Hal ini dapat
mengakibatkan anak menjadi kurang berempati di dunia nyata.
L. Bagi anak dan remaja, tidak ada aturan ejaan dan tata bahasa di jejaring
social. Hal ini akan membuat mereka semakin sulit membedakan anatara
berkomunikasi di situs jejaring social dan dunia nyata. Hal ini tentunya
akan mempengaruhi keterampilan menulis mereka di sekolah dalam hal
ejaan dan tata bahasa.
Pornografi : Anggapan yang mengatakan bahwa internet identik
dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan
penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun
merajalela. Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen browser
melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih
jenis home page yang dapat di akses. Di internet terdapat gambar-
gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan
dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
Penipuan : Hal ini memang merajalela di bidang manapun.
Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik
adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi
yang Kita dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
Carding : Karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanjadengan menggunakan Kartu kredit adalah cara yang paling banyak
digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun
paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat
yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi
(yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode
Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan
data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
8/18/2019 adelia.pdf
12/24
12
Perjudian : Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan
jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat
khusus untuk memenuhi keinginannya. Kita hanya perlu
menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian
tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari
pengunjungnya.
M. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka
berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to
face).
N. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola
masyarakat dalam berinteraksi.
O. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet
(kejahatan juga ikut berkembang).
2.3.2 Dampak Positif
Media Bersifat gratis
Memudahkan kita membentuk jaringan sosial, mulai dari teman
lama, teman saat ini sampai pada teman baru.
Bisa dimanfaatkan untuk media promosi/iklan dan pemberitahuan
secara uptodate.
dan manfaat hiburan lainnya seperti komunitas, kuis, game dll yang
bisa menambah pengetahuan kita tentang teknologi maupun hal
umum.
Informasi yang up to date sangat mudah menyebar melalui situs
jejaring sosial. Hanya dalam tempo beberapa menit setelah
kejadian, kita telah bisa menikmati informasi tersebut. Ini sangatlah
bermanfaat bagi kita sebagai manusia yang hidup di era digital
seperti sekarang ini. Cakrawala dunia serasa berada dalam sentuhan
jari kita.
8/18/2019 adelia.pdf
13/24
13
Sebagai sarana untuk mengembangkan keterampilan dan sosial
Mengasah keterampilan teknis dan sosial merupakan kebutuhan
yang wajib dipenuhi agar bisa bertahan hidup dan berada dalam
neraca persaingan diera modern seperti sekarang ini. Hal ini
sangatlah penting, tidak ada batasan usia, semua orang butuh untuk
berkembang.
Dengan menggunakan jejaring sosial, kita bisa berkomunikasi
dengan siapa saja, bahkan dengan orang yang belum kita kenal
sekalipun dari berbagai penjuru dunia. Kelebihan ini bisa kita
manfaatkan untuk menambah wawasan, bertukar pikiran, saling
mengenal budaya dan ciri khas daerah masing-masing, dll. Hal ini
dapat pula mengasah kemampuan berbahasa seseorang. Misalnya,
belajar bahasa inggris dengan memanfaatkan fasilitas call atau video
call yang disediakan di situs jejaring sosial.
Dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan social yang
sangat di butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini. Mereka
akan belajar bagaimana cara beradaptasi,bersosialisai dengan public
dan mengelola jaringan pertemanan.
Memperluas jaringan pertemanan, anak dan remaja akan menjadi
lebih mudah berteman dengan orang lain di seluruh dunia, meski
sebagian besar diantaranya belum pernah mereka temui secara
langsung.
Situs jejaring social membuat anak dan remaja menjadi lebih
bersahabat, perhatian, dan empati, misalnya memberi perhatian
saat ada teman mereka yang ulang tahun, mengomentari foto,
video dan status teman mereka, menjaga hubungan persahabatan
meski tidak dapat bertemu secara fisik.
8/18/2019 adelia.pdf
14/24
14
Media pertukaran data : dengan menggunakan email, newsgroup,
ftp dan www (world wide web : jaringan situs-situs web) para
pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi
dengan cepat dan murah.
Media untuk mencari informasi atau data : perkembangan internet
yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi
yang penting dan akurat.
Kemudahan memperoleh informasi : kemudahan untuk
memperoleh informasi yang ada di internet banyak membantu
manusia sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi. Selain ituinternet juga bisa digunakan sebagai lahan informasi untuk bidang
pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan :
Dengan kemudahan ini, membuat kita tidak perlu pergi menuju ke
tempat penawaran/penjualan karena dapat di lakukan lewat
internet.
Semenjak situs jejaring sosial seperti yang disebutkan diatas sangat
menyedot perhatian publik. Sebagian besar menghabiskan waktu berjam-jam
untuk mengunjungi situs tersebut. Oleh karena itu diperlukan cara untuk
mengatasi kecanduan jaringan sosial ini seperti dengan membatasi waktu
penggunaan internet, terutama situs jaringan sosial. Kita juga perlu belajar
menggunakan jaringan internet secara bijak sehingga kita tidak menjadi orang
yang mencandu akan jejaring sosial. Sebaiknya para pengguna situs jejaring sosial
ini tidak harus berhenti total untuk tidak menikmati situs tersebut, namun lebih
bijak kalau secara perlahan untuk menguranginya yaitu dengan mengurangi jam
bermain Facebook, Twitter, dan lain - lain.
8/18/2019 adelia.pdf
15/24
15
2.4 Bahaya yang Ditimbulkan Sosial Media
Internet atau Sosial Media mungkin sudah tidak asing terdengar di telinga
kita bahkan mungkin dalam sehari kita dapat mengakses internet beberapa kali
dan berjam-jam. Tapi tahukah kita bahaya internet yang sering kita buka
hampir setiap hari itu? bukan hanya bahaya untuk anak-anak tetapi juga untuk
kita sendiri. Agar kita lebih jelas tentang bahaya internet, berikut ini akan
dijelaskan bahaya-bahaya yang dapat ditimbulkan dari internet yang sering kita
buka tersebut.
2.4.1 Spam
Spam atau email sampah yang kerap datang tak kenal waktu tanpa
dikehendaki. Isi dari spam tersebut bermacam-macam, dari menawarkan
produk atau jasa hingga penipuan berkedok kerja sama bisnis, dari tawaran
multi-level marketing hingga penyebaran virus.
2.4.2 Hoax
Hoax merupakan sebuah informasi palsu yang menyesatkan. Hoax
biasanya berkaitan dengan suatu produk, perusahaan, tokoh dan kepercayaan
atau agama. Jadi berhati hatilah dengan pikiran kita, jika kita tidak berpikiran
positif dan berpikiran sehat bisa saja kita terjebak dalam hoax tersebut.
2.4.3 Phishing atau Pharming
Phishing atau Pharming atau disebut juga dengan pencurian identitas yang
selanjutnya identitas yang dicuri tersebut disalahgunakan oleh pihak yang tidak
bertanggung jawab. Biasanya identitas yang dicuri tersebut dipergunakan
untuk melakukan penipuan, pencurian, atau perbuatan ilegal lainnya. Berhati-
hatilah pada data diri kita yang kita cantumkan pada website-website yang ada
pada internet terutama pada jejaring sosial.
8/18/2019 adelia.pdf
16/24
16
2.4.4 Cyberbullying
Cyberbullying adalah teknologi internet untuk menyakiti orang lain
dengan cara sengaja dan diulang-ulang. Contoh Cyberbullying yang sering
terjadi adalah seperti pelecehan melalui tulisan, ancaman, tuduhan, dan lain
sebagainya. Lebih parah lagi dapat mengarah kekekerasan fisik berupa
pelecehan seksual terutama ke pengguna internet berusia muda atau anak-
anak (pedofilia).
2.4.5 Konten Ilegal
Konten ilegal di sini mengarah pada perjudian dan pornografi. Situs-situs
yang berisi konten ilegal biasanya menjerat kita dengan memunculkan iklan
yang tidak dikehendaki (pop-up trap). Berhati-hatilah dengan iklan-iklan pop-
up pang sering muncul ketika Kita membuka website-website tertentu.
2.4.6 Pelanggaran hak cipta
Pelanggaran hak cipta juga sering terjadi dalam internet karena ketika
kita menampilkan atau memposting sesuatu kedalam internet, ternyata tanpa
kita ketahui posting atau tampilan kita adalah hak cipta milik orang lain. Karena
itu, kita harus mengecek setiap postingan kita apakah postingan kita itu sudah
bebas dari hak cipta atau belum, jika kita mengambil posting dari orang lain
jangan lupa untuk mencantumkan alamat atau nama dari website atau orang
yang kita ambil datanya.
2.4.7 Merusak Reputasi
Berhatilah-hatilah dengan foto dan video yang kita pajang atau kita
unggah dalam internet karena foto atau video menentukan reputasi kita.
Jangan pernah mengunggah foto atau video yang dapat menurunkan reputasi
kita, karena setelah kita mengunggah foto atau video tersebut dan telah dilihat
orang lain, maka foto atau video tersebut akan terus terpajang di sana
meskipun kita menghapus nya. Foto-foto kita akan dapat dimanipulasi oleh
orang lain jika kita tidak berhati-hati. Unggahlah foto atau video yang positif
dan dapat menunjang reputasi kita jangan malah merusak reputasi kita hanya
dengan foto atau video yang kita unggah.
8/18/2019 adelia.pdf
17/24
17
2.4.8 Virus dan hackers
Kita dapat mendownload file yang mengandung virus yang bisa merusak
sistem komputer kita atau malah meningkatkan risiko hacker mengutak-atik
privasi dalam komputer kita. Maka berhati-hatilah dalam mendownload file-file
kita.
2.4.9 Pornografi
Tidak ada sensor dalam dunia maya, maka berhati-hatilah pada anak kita
karena bisa saja anak kita mengakses website yang belum boleh dilihatnya.
Awalnya, mungkin seorang anak tidak bemiat untuk melihat pornografi dan
akan memanfaatkan internet untuk tujuan yang baik. Tetapi, situs porno ini
dapat muncul secara tiba-tiba saat seorang anak mencari bahan informasi
untuk tugas sekolah-nya atau untuk keperluan lainnya. Terus awasi anak kita
ketika mereka sedang bermain internet.
2.4.10 Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. internet pun tidak luput
dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau
mengonfirmasi informasi yang kita dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
2.4.11 Carding
Karena sifatnya yang real time (langsung), cara belanja dengan
menggunakan kartu kredit adalah cara yang paling banyak digunakan dalam
dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan
dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi
adanya transaksi online dan mencatat kode kartu yang digunakan. Untuk
selanjutnya, mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk
kepentingan kejahatan mereka.
8/18/2019 adelia.pdf
18/24
18
2.5 Cara Mengatasi Anak tidak Mengakses Informasi Negatif Di Internet
Cara meminimalisir penyalahgunaan penggunaan sosial media di
Indonesia adalah dengan menerapkan pembatasan konten yang telah diterapkan
oleh pemerintah RRC atau melakukan penyuluhan-penyuluhan di seluruh
pelosok Indonesia tentang internet, sosial media dan pengaruhnya atau dengan
melakukan pengawasan terhadap para remaja atau anak-anak oleh orang-orang
terdekat.
Anak-anak dan remaja saat ini menjadi salah satu generasi internet.
Dapat dilihat sekarang ini di kalangan remaja bahkan anak-anak sekalipun sangat
fasih menggunakan internet. Banyak informasi yang didapat dari internet bahkan
internetpun sekarang dapat menandingi televisi dalam hal memberikan
informasi-informasi. Namun sayangnya, karena mudahnya mengakses informasi
itulah para orang tua jadi mulai mengkhawatirkan kelayakan informasi-informasi
yang dapat dengan mudahnya diakses oleh anak-anak mereka. Walau internet
bisa berbahaya, bukan menjadi alasan bagi orang tua untuk menghalangi anak-
anak mereka untuk menjelajahi dunia maya. Untuk itu, di sini akan dibahas
bagaimana mengatasi anak untuk menghindari mengakses informasi negatif di
internet. Berikut ini tip-tip yang dapat kita lakukan untuk menjaga anak kita dari
bahaya internet:
Biasakan memonitor kegiatan surfing internet yang dilakukan anak kita.
kita bisa meletakkan komputer di sebuah ruang yang mudah terlihat.
Jangan sekali-kali meletakkan komputer di ruang tersembunyi apalagi di
ruang pribadi, seperti di kamarnya. Pastikan juga bahwa pintu ruang
internet itu selalu terbuka agar lebih mudah melakukan kontrol.
Bila kita tidak mempunyai internet pribadi, jangan sekali-kali melarang
dan sangat apriori terhadap anak untuk melakukan akses internet. Hal
itu akan berdampak anak kita akan melakukan akses secara sembunyi,
dan yang lebih berbahaya dari itu adalah ia akan melakukan surfing ke
8/18/2019 adelia.pdf
19/24
19
berbagai situs yang tidak baik. Maklum, karena secara psikologis anak-
anak memiliki keingintahuan yang besar.
Ingatkan selalu anak kita untuk jangan pernah merespon pesan atau
email yang bersifat membujuk, mengancam, kasar, tidak senonoh
ataupun yang membuat mereka tidak merasa enak. Dorong anak kita
untuk selalu memberi tahu kita apabila mereka menemukan pesan
ataupun email seperti di atas. Jika kita ataupun anak kita mendapatkan
pesan ataupun email yang bersifat mengancam tersebut, forward atau
kirim beserta header email, salinan dari pesan email tersebut ke
internet provider kita dan mintalah bantuan ataupun petunjuk dari
mereka.
Ciptakan bookmark atau situs yang telah ditkitai khusus untuk anak kita,
dan buat agar anak kita hanya bisa mengakses situs internet melalui
bookmark. Katakan pada anak kita, ini bookmark situs-situs untuk
kamu, kalau kamu ingin membuka situs lainnya bilang pada orangtua
dan kita akan membukanya bersama. Atau kita juga bisa membuatkan
homepage atau situs khusus berisi jaringan ke situs-situs yang aman
bagi anak.
Perhatikan dan memastikan alamat website yang anak kita gunakan itu
aman. Bila kita tidak tahu bagaimana mengakses website ataupun situs
tersebut, mintalah pada anak kita untuk menunjukkan caranya. Cari
lebih dalam akan tipe informasi yang disediakan oleh website tersebut
dan apakah kita perlu untuk menutup akses ke website tersebut atau
tidak.
8/18/2019 adelia.pdf
20/24
20
Nyalakan program filter pada mesin pencari situs atau sering disebut
search engine yang digunakan anak-anak. Untuk Google dan Yahoo!,
klik tulisan preferensi yang ada di search engine Google atau Yahoo!
lalu pastikan filter Safe-Search diaktifkan pada level tertinggi. Ini
kuncinya jika kita mengizinkan anak membuka situs seperti Youtube, di
mana mereka sangat mungkin terpapar informasi yang tidak sesuai
dengan usia mereka.
Sembunyikan tampilan kontrol navigasi dari browser kita. Lakukan
dengan mengklik tulisan preferensi. Dengan begini, jika anak ingin
membuka satu situs yang baru didengar dari teman-temannya, dia harus
membuka situs melalui search engine (yang sudah kita siapkan di book-
mark miliknya) daripada anak mengetik sendiri alamat situs tersebut dan
kemungkinan salah ketik sehingga keluar situs lain dengan nama sejenis
tapi memiliki isi yang tidak sesuai bagi anak.
Biasakan melacak dan memeriksa history dari internet kita. kita harus bisa
meyakinkan mereka bahwa kita pasti bisa melacak situs-situs yang
mereka kunjungi, meskipun mereka mengaksesnya di saat kita tidak di
rumah. History, yang berisi memori situs yang telah diakses memang
sangat mungkin dihapus, namun kita harus bisa meyakinkan mereka
bahwa kita pasti bisa melacak situs-situs yang mereka kunjungi, meskipun
mereka mengaksesnya di saat kita tidak di rumah.
Gunakan Web Filter berupa software seperti Surf Watch, Cyber Patrol,
dan Cyber Safe, untuk mencegah terakses situs-situs yang kita rasa tidak
sesuai untuk anak remaja Tentu saja hal ini hanya bisa dilakukan ketika
sang anak melakukan akses internet di rumah pribadi, atau di tempat
yang kita ketahui.
8/18/2019 adelia.pdf
21/24
21
Pertimbangkanlah untuk memasang software berupa parental control
pada komputer kita. Software seperti ini bisa membatasi apa yang anak
kita akan lihat atau katakan pada saat mengakses internet. Beberapa tipe
dari software tersebut bisa membatasi akses pada website tertentu
berdasarkan kata yang kita sensor. Namun ada beberapa tipe software
lain yang bisa menjaga agar jangan sampai anak mengungkapkan atau
memberikan informasi pribadi ke internet, sedangkan beberapa tipe lain
bisa memantau website ataupun situs yang dikunjungi oleh anak Kita.
Parental control tersebut biasanya telah ada bila Kita menggunakan
Windows 7, Windows 8 ataupun Macintosh OS X. Software tersebut bisa
menjadi sangat berguna khususnya untuk anak-anak yang masih kecil.
Tetapi sebelum Kita menggunakan software tersebut, Kita harus tahu
akan keterbatasan software-software tersebut. S o f t war e tersebut
hanya bisa melindungi komputer di mana software tersebut diinstal,
sedangkan komputer publik seperti di warnet dan handphone tidak
terlindungi, dan umumnya anak-anak yang lebih tahu mengetahui cara
untuk mengelabui software tersebut.
8/18/2019 adelia.pdf
22/24
22
BAB III PENUTUP
3.1 Kesimpulan Media sosial merupakan suatu hal yang tak bisa di lepas dari kita saat ini,
bahkan dalam perjalanannya, media sosial sekarang telah mengubah cara hidup
kita dalam beberapa tingkatan,sehingga bisa di katakan media sosial menjadi
sebuah media yang penting dalam masyarakat (technological determinism). Dan
media sosial itu tak hanya menjadi sebuah media yang penting namun juga telah
berubah menjadi sebuah identitas diri seseorang, kita bisa melihat bagaimana
sebuah media sosial berubah fungsi menjadi “mulut kedua” seseorang, sehingga
menjadikan media sosial sebagai wakil diri di dunia maya, dan tentu dengan
sebagai perwakilan diri di dunia maya, maka tentunya kita akan selalu
menunjukan sisi positif dari diri kita (salience) sehingga terkadang realita yang
ada dengan apa yang ada di dunia maya berbeda, namun tentunya tak semua
orang berperilaku seperti itu, penggunaan dari setiap orang tentunya berbeda –
beda di media sosial.
8/18/2019 adelia.pdf
23/24
23
3.2 Saran
Disarankan untuk mengikuti ketentuan-ketentuan yang ada serta
memanfaatkan jejaring sosial secara benar dan sesuai dengan norma-norma di
masyarakat, karena selain untuk pertemanan, jejaring sosial lebih baik
dimanfaatkan untuk hal-hal sebagai berikut :
Untuk pelajar, dapat memanfaatkan Facebook untuk metode
pembelajaran online sehingga belajar dan mengajar tidak monoton dan
lebih fun.
Kita perlu belajar menggunakan jaringan internet secara bijak sehingga
kita tidak menjadi orang yang mencandu akan jejaring sosial. Sebaiknya
para pengguna situs jejaring sosial ini tidak harus berhenti total untuk
tidak menikmati situs tersebut, namun lebih bijak kalau secara perlahan
untuk menguranginya yaitu dengan mengurangi jam bermain Facebook,
Twitter, dan lain - lain.
Membuat group untuk sarana diskusi pelajaran.
Berbagi informasi penting, misalnya dengan mempostingkan link,
membuat status, atau notes yang berisi tentang suatu informasi yang
berguna.
Menyalurkan hobi menulis dengan menggunakan fasilitas note.
Memanfaatkan Facebook untuk media penyimpanan data. Seperti video,
mp3 dan foto.
Implementasikan sosial media dengan baik dan benar, gunakan peluang
yang ada sebagai sarana yang positif
8/18/2019 adelia.pdf
24/24
DAFTAR PUSTAKA
http://www.slideshare.net/allukatita/makalah-media-sosial-enschai
http://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-
mengatasinya.html
http://www.slideshare.net/allukatita/makalah-media-sosial-enschaihttp://www.slideshare.net/allukatita/makalah-media-sosial-enschaihttp://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-mengatasinya.htmlhttp://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-mengatasinya.htmlhttp://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-mengatasinya.htmlhttp://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-mengatasinya.htmlhttp://carilalubaca.blogspot.com/2015/09/dampak-sosial-media-dan-mengatasinya.htmlhttp://www.slideshare.net/allukatita/makalah-media-sosial-enschai