40
STUDY KELAYAKAN BISNIS MANGGOES CAFE Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Analisi Kelayakan Bisnis (AKB) Disusun oleh : Cahyo Hari Utomo (11121038) Ulan Safitri (11121077) Rizka Fenita Jayanti (11121094) Irita Ekayanti (11121112) Desy Dwi Mawarsanti (11121121) Lady Fitri Natasha (11124002) UNIVERSITAS TRILOGI 2013

Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Embed Size (px)

DESCRIPTION

• Cahyo Hari Utomo (11121038)• Ulan Safitri (11121077)• Rizka Fenita Jayanti (11121094)• Irita Ekayanti (11121112)• Desy Dwi Mawarsanti (11121121)• Lady Fitri Natasha (11124002)

Citation preview

Page 1: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

STUDY KELAYAKAN BISNIS

MANGGOES CAFE

Diajukan untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Analisi Kelayakan Bisnis (AKB)

Disusun oleh :

Cahyo Hari Utomo (11121038) Ulan Safitri (11121077) Rizka Fenita Jayanti (11121094) Irita Ekayanti (11121112) Desy Dwi Mawarsanti (11121121) Lady Fitri Natasha (11124002)

UNIVERSITAS TRILOGI

2013

Page 2: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB I

ASPEK PASAR

1.1 Bentuk Pasar

1.1.1 Bentuk pasar produsen

Bentuk pasar produsen yang dipilih adalah pasar oligopoli, karena walaupun besarnya persaingan dan menjamurnya tempat makan atau café yang serupa, kami menggunakan buah mangga sebagai bahan dasar dari produk yang kami yang olah menjadi berbagai macam makanan dan minuman merupakan sebuah inovasi baru dan dapat membedakan café kami dengan café lainnya.

1.1.2 Bentuk pasar konsumen

Bentuk pasar konsumen yang dipilih adalah pasar konsumen, dimana para konsumen yang membeli untuk kebutuhan pribadi.

1.2 Mengukur dan Meramalkan Permintaan dan Penawaran

1.2.1 Mengukur Permintaan Pasar saat ini

Jumlah pengunjung setiap harinya di Blok-M Square yaitu sebanyak 40.000 pengunjung dan terus meningkat setiap tahunnya.

Tabel Permintaan Terhadap Konsumen

No Nama Restoran Daya tampung Konsumen per hari

Persentase (%)

1 Solaria 200 0.5 2 Rice Bowl 200 0.5 3 Mister Baso 250 0. 625 4 Food court 500 1.25 5 Pizza Hut 250 0. 625 6 A&W restaurant 200 0.5 7 KFC 200 0.5 8 Hoka Hoka Bento 250 0.625 9 Es Teler 77 200 0.5

10 Richeese Factory 200 0.5 11 Bakso Lapangan Tembak 200 0.5 12 Manggoes Cafe 250 0.625

Jumlah 2900 7.25% Sumber :http://www.blokm-square.co.id

Jumlah pengunjung mall diperkirakan 40.000 orang per hari, maka : 40.000 - 2900 = 37.100 peluang konsumen Manggoes Café adalah sebanyak 37.100 orang

Page 3: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Tabel Penawaran Konsumen

Target Konsumen Banyaknya Konsumen

Persentase (%)

Anak – anak 30 12 Remaja 120 48 Dewasa 80 32 Lansia 20 8

Jumlah 250 100

Jadi, dapat ditarik kesimpulan bahwa kami dalam satu hari dapat menyediakan250 porsi untuk penngunjung, namunpengunjung yang potensial terhadap restoran kami adalah sebesar 37.100 orang. Maka, dapat dikatakan bisnis kami sangat potensial dan layak berada di tempat ini.

Page 4: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB II

ASPEK PEMASARAN

2.1 Segmentasi Pasar

“Manggoes Café” adalah konsumen dari berbagai kalangan.Melihat sebagian besar masyarakat Indonesia yang menyukai buah mangga, maka kami menciptakan inovasi yang baru, mengolah buah mangga tersebut menjadi berbagai macam olahan makanan dan minuman. Dengan harga yang relative terjangkau yaitu berkisar antara Rp.8.000 – Rp.20.000 kami mengharapkan konsumen dapat menikmati produk kami.

2.1.1 Aspek Geografis Makanan dan minuman yang ditawarkan oleh “Café Manggoes” ini tidak menentukan sasaran wilayah geografis. Dengan melihat begitu banyaknya jenis buah mangga di Indonesia dan begitu banyaknya masyarakat Indonesia yang menyukai rasa dari buah mangga ini mempermudah kami untuk mengembangkan inovasi terhadap buah tersebut.Dengan rasa yang nikmat dan sangat cocok dengan lidah orang Indonesia, serta penuh gizi dan vitamin yang sangat baik untuk tubuh, kami menawarkan produk kami dengan harga yang sangatlah terjangkau.

2.1.2Aspek Demografis Produk yang kami tawarkan di ‘Manggoes Café” sangatlah beragam, namun dari kesemua produk yang kami tawarkan, semuanya telah terverifikasi dan diberikan label halal oleh MUI dan persetujuan dari BPOM Indonesia, sehingga semua olahan makanan aman dimakan oleh konsumen dengan usia balita hingga lansia. Makanan dan minuman yang kami tawarkan juga bebas dari pemanis buatan dan rendah lemak sehingga baik untuk wanita yang sedang melakukan diet sehat.

Bila dilihat dari banyaknya pengunjung yang datang ke “Manggoes Café” kami menyumpulkan bahwa lebih banyak dan lebih sering adalah pengunjung remaja dengan usia berkisar antara 12-21 tahun, berikutnya adalah pengunjung dewasa dengan usia berkisar antara 22-65 tahun, lalu anak-anak dengan usia 3-11 tahun dan lansia yang berusia sekitar 66-85 tahun.

Page 5: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

2.1.3 Aspek Psikografis

Melihat semakin banyaknya café yang tersebar di seluruh Indonesia, sudah menjadi bagian bagi seluruh masyarakat untuk menikmati wisata kuliner di luar rumah.Mereka cenderung menghabiskan waktu hanya untuk sekedar ngobrol dan berkumpul dengan teman, keluarga dan kerabat dan memburu kuliner di setiap daerah. Namun, seiring perkembangan zaman, masyarakat semakin memperhatikan tingkat gizi dari setiap makanan maupun minuman yang akan dikonsumsi dibandingkan dengan harganya. Mereka akan mengeluarkan uang yang sedikit lebih banyak agar mendapatkan makanan yang sehat dan bergizi. Namun, di “Manggoes Café” ini anda akan mendapatkan makanan yang bergizi yang anda inginkan tanpa harus menguras dompet anda.

Fasilitas yang kami tawarkan di “ Manggoes Café” juga sangatlah beragam, konsep Café yang sangatlah nyaman dan dibuat seperti layaknya sedang berada di rumah sendiri membuat para pengunjung betah berlama-lama berada di café kami. WiFi dan empat buah komputer yang dapat dioperasikan secara gratis kami siapkan untuk menambah kenyamanan pengunjung. Selain itu kami juga menyediakan tempat (meja & kursi) untuk merayakan ulang tahun, rapat, arisan atau acara resmi lainnya yang akan diberikan diskon khusus.

2.1.4 Aspek Perilaku Masyarakat yang sangat menyukai wisata kuliner, akan selalu mencari menu baru maupun inovasi produk terbaru dari yang sudah ada sebelumnya. Sehingga kami menciptakan beberapa menu special yang belum ada sebelumnya, dan membuatnya tampil menarik dengan harga yang tentunya terjangkau, membuat konsumen akan merasa puas terhadap produk kami dan akan kembali lagi untuk kedua kali dan seterusnya di “Manggoes Café”

2.2 Karakteristik Segmentasi Pasar

2.2.1 Dapat Diukur Peminat yang datang ke café kami sangatlah beragam. 0.625% dari estimasi 40.000 orang pengunjung mall berminat untuk mampir dan menikmati produk kami.

2.2.2 Dapat Terjangkau Kami melakukan pendekatan secara langsung kepada konsumen untuk melakukan promosi, dan melayani jasa delivery ke rumah konsumen.

Page 6: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

2.2.3 Besar Segmen Besar segmen yang menjadi tujuan kami adalah seluruh masyarakat Indonesia, khususnya bag masyarakat yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya. Kami sangat mengharapkan seluruh pengunjung mall dapat datang dan menikmati produk kami.

2.2.4 Dapat Dilaksanakan Program untuk menarik minat pelanggan sejauh ini sudah dibilang sangat efektif.Dengan melakukan pendekatan kepada setiapa pengunjung mall dan baiknya komunikasi yang kami jalin membuat semakin hari café kami semakin ramai.

2.3 Target pasar

“Manggoes Café” ditujukan untuk masyarakat dari semua umur, dengan berbagai macam makanan dan minuman yang diolah dari bahan dasar buah mangga, membuat rasanya yang manis banyak digemari konsumen. Tekstur dari pancake, kue dan hasil olahan lainnya yang lembut dan tanpa diberi pemanis buatan membuat makanan yang kami buat aman bagi balita. Selain itu, kami juga menyediakan makanan yang lezat namun rendah lemak bagi orang-orang yang sedang menjalani program diet.

2.4 Positioning

Variasi makanan dan minuman di “Manggoes Café” ini dibuat dengan bahan-bahan dengan kualitas tinggi dan para koki yang sangat handal di bidangnya. Beberapa macam olahan makanan yang tersedia di café kami seperti pancake mangga, nasi goreng saus mangga, teriyaki saus mangga dan lainnya dibuat dengan rasa yang unik dan berbeda dengan masakan lainnya sehingga menjadi daya tarik tersendiri dari café kami. Dengan harga yang terjangkau, kami akan membuat pengunjung merasa puas dan kembali lagi untuk menikmati makanan dan minuman di café kami.

2.4.1 Mengidentifikasi Keunggulan Kompetitif Produk makanan dan minuman yang kami tawarkan adalah sebagai inovasi dari produk yang sudah ada sebelumnya, sehingga cita rasa yang ditimbulkan berbeda dengan produk lainnya.

2.4.2 Memilih Keunggulan Kompetitif Bila dibandingkan dengan café lainnya, kami menyediakan lebih banyak fasilitas yang dapat memberikan kenyamanan bagi pengunjung.Produk yang lezat dan bergizi dengan rasa unik yang kami tawarkan dapat dinikmati dengan harga yang relative murah sehingga tidak menguras kantong pengunjung.

Page 7: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

2.4.3 Mewujudkan dan Mengkomunikasikan Posisi Untuk mewujudkan dan mengkomunikasikan produk kami, kami akan terus menerus melakukan promosi dan pendekatan kepada konsumen baik secara langsung kepada para pengunjung mall maupun melalui media elektronik yaitu internet.

2.5 Sikap, Perilaku, dan Kepuasan Konsumen

2.5.1 Sikap Konsumen 2.5.1.1 Karakteristik sikap

Pada umumnya masyarakat memiliki sifat kecenderungan mudah bosan dan nilai keunikan dari sebuah makanan oleh karena itu maka kami menciptakan” Manggoes Cafe” yang mengeluarkan beberapa menu makanan yang bahan utamanya terdiri dari buah mangga. Menu yang kami tawarkan adalah dimulai dari dessert hingga menu utama. Kami pun telah menyediakan layanan delivery bagi para konsumen.

2.5.1.2 Sumber sikap

Untuk meyakinkan calon pembeli dan setiap pengunjung di cafe kami, maka kamiakan memunculkan beberapa testimoni dari pembeli lama yang telah membeli produk kami. Melalui testimoni ini pembeli akan semakin yakin dengan produk yang kami jual.

2.5.1.3 Fungsi sikap

Untuk mengatasi keluhan dan tanggapan yang bersifat kurang menyenangkan maka kami akan menyediakan “Kotak Saran”yang akan melayani tindak lanjut keluhan dari pelanggan sehingga citra buruk kami tidak menyebar luas.

2.5.1.4 Komponen sikap Sebelum melakukan pembelian, calon pembeli di “Manggoes Cafe” akan melakukan 3 tahap komponen sikap yaitu kognitif, afektif dan perilaku.Kognitif disini maksudnya adalah keyakinan kepada pembeli bahwa cafe kami adalah cafe yang baik. Tidak cukup disitu afektif sebagai tahap selanjutnya akan menimbulkan sikap emosional bahwa mereka mau membeli makanan dari menu yang kami tawarkan. Selanjutnya, tahapan yang ingin kami lakukan adalah perilaku sehingga mereka tidak pernah berpindah ke cafe lain selain cafe kami.

Page 8: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

2.5.2 Perilaku Konsumen Untuk mendapatkan produk dari cafe, para konsumen dapat memesannya melalui via delivery atau data langsung ke cafe kami yang berada di Blok-M Square-Jakarta Selatan. Untuk layanan antar kami memberikan ongkos kirim FREE.

2.5.3 Kepuasan Konsumen Seperti yang telah disampaikan sebelumnya kami membuat “Kotak Saran” sebagai wadah untuk menampung keluhan dari pelanggan yang kurang puas.Dalam hal ini kami mengharapkan para konsumen dapat memberikan saran dan kritikan demi kemajuan “Manggoes Cafe”.

Page 9: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB III MANAJEMEN PEMASARAN

3.1 Analisis Persaingan

Tabel Analisis Pesaing

Nama pesaing Sasaran Strategi Kekuatan Kelemahan

Mister bakso

Mahasiswa,

keluarga,

seluruh

pengunjungM

all Blok-M

Square

•Price : Rp 8.700- Rp.

37.000

•Product : Variasi baso

dengan cita rasa

Indonesia

•Promotion : promosi

langsung

•Place :Mall Blok-M

Square UG

Variasi baso dan

makanan lain

dengan cita rasa

Indonesia yang

lezat, restoran

yang nyaman

Harganya Mahal

Richeese Factory

Mahasiswa,

keluarga,

seluruh

pengunjungM

all Blok-M

Square

•Price : < Rp. 30.000

•Product : variasi

makanan (ayam goreng)

yang disajikan dengan

keju

•Promotion : promosi

langsung

•Place : Blok-M Square

@Lower Ground

Seluruh

makanan dibuat

denga keju

sehingga

memiliki cita

rasa yang

berbeda

Harganya Mahal

Solaria

Mahasiswa,

keluarga,

seluruh

pengunjungM

all Blok-M

Square

•Price : Rp. 15.000 -

Rp. 35.000

•Product : segala jenis

makanan khas

Indonesia

•Promotion : promosi

langsung

•Place : Blok M Square

lantai 5

Restoran yang

nyaman dan

design ruangan

yang elegan

serta masakan

yang lezat

Harganya mahal

Page 10: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Rice Bowl

Mahasiswa,

keluarga,

seluruh

pengunjungM

all Blok-M

Square

•Price : Rp 21.900-

Rp97.000

•Product : segala jenis

makanan Asia

•Promotion : promosi

langsung

•Place : Blok M Square

lantai 2

Restoran yang

nyaman dan

rasanya yang

cukup lezat

Harganya sangat

mahal

3.2 Bauran Pemasaran

3.2.1 Produk Produk yang ditawarkan ”Manggoes Cafe” adalah suatu bentuk inovasi produk

yang sudah ada. Namun diantaranya ada menu baru yang kami ciptakan untuk

memperkaya cita rasa kuliner nusantara. Rasa yang unik ditawarkan berasal

dari buah mangga yang menjadi bahan dasar dari produk kami. Kami merubah

berbagai jenis buah mangga yang berasal di seluruh wilayah Indonesia dan kami

olah menjadi makanan dan minuman yang sangat sehat dan bergizi. Rasa manis

yang ditimbulkan adalah rasa manis asli dari buah mangga tanpa diberi pemanis

buatan sehingga aman dikonsumsi untuk semua umur dari balita hingga lansia.

Banyak menu makanan yang kami tawarkan di ”Manggoes Cafe” ini, selain

makanan ringan seperti pancake dan es krim, terdapat menu pilihan yang lain

seperti nasi goreng, dan menu menarik lainnya.

Page 11: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

3.2.2 Price Kebijakan harga : harga ditetapkan berdasarkan faktor internal dan eksternal. Faktor internalnya adalah bertujuan untuk memaksimalkan pangsa pasar dan juga dipertimbangkan oleh biaya produksi per unit produk.Sedangkan faktor eksternalnya harga dipengaruhi oleh faktor harga pesaing. Harga yang kami tetapkan untuk setiap menu makanan dan minuman kami berkisar antara Rp.8000 - Rp.20.000. Dengan harga yang terjangkau, membuat produk makanan dan minuman dari ”Manggoes Cafe” mampu besaing dengan produk lain dan mencangkup kantong konsumen.

3.2.3 Promosi Dalam melakukan kegiatan promosi dan pengenalan produk dari ”Manggoes Cafe” ini, ada beberapa cara dan strategi yang kami lakukan : Kegiatan promosi dilakukan melalui penjualan secara langsung kepada

setiap konsumen dan menawarkan produk baru tersebut secara langsung. Melakukan promosi dari mulut ke mulut sehingga konsumen akan segera

tahu keberadaan cafe kami Memberikan harga khusus bila ingin membeli paket ulang tahun, pesta

pernikahan, arisan, maupun acara kantor.

3.2.4 Place (distribusi) Dalam usaha kami ini, jenis distribusinya adalah dengan distribusi satu arah.

Page 12: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Dimana lokasi penjualan kamiyaitu di Blok-M Square-Jakarta Selatan. Lokasi ini dipilih karena sesuai dengan target kami karena letaknya berdekatan dengan perkantoran, beberapa Universitas, dan sekolah. Untuk ekspansi selanjutnyakami akan membuka cabang baru dengan bertahap.

3.3 Analisis SWOT

3.3.1 Strength (kekuatan)

Menu yang kami ciptakan adalah menu yang masih jarang dan unik, sehingga menjadi daya tarik tersendiri bagi setiap konsumen.

Harga yang relatif terjangkau Rasa yang cocok dengan lidah konsumen Tempat yang sangat nyaman dan segala fasilitas yang disediakan berupa

WiFi, danempat buah komputer yang disediakandapat digunakan secara gratis.

3.3.2 Weakness (kelemahan)

Diperkirakan pada awal dibukanya Café ini akan sedikit pengunjung yang datang. Bentuk pelayanannya juga belum memuaskan pengunjung, dengan demikian, promosi akan gencar dilakukan untuk menarik minat pengunjung.

3.3.3 Opportunity (peluang)

Produk merupakan inovasi baru dari produk yang sudah ada yang kemudian dikembangkan menjadi masakan dengan cita rasa yang berbeda dari masakan restoran lain.

Pesaing produk yang sama relative sedikit Produk bisa dinikmati semua kalangan dan semua usia

3.3.4 Threat (ancaman)

Ketatnya persaingan dengan sesama penjual produk kuliner yang sudah

menjamur di Indonesia dengan berbagai menu yang dinilai lebih menarik. Persaingan harga dengan produk lain

Manggoes Cafe Konsumen

Page 13: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB IV ASPEK TEKNIK DAN TEKNOLOGI

4.1 Proses Produksi dan Operasi

Pemilihan Strategi Produksi Aspek Lokasi

Strategi yang dilakukan : 1. Lokasi “Manggoes Café” terletak di dekat tempat perbelanjaan

(Carefour) sehingga membuat pengunjung mall dapat dengan mudah menemukannya.

2. Manggoes Café merupakan restoran cepat saji dimana makanan yang disediakan dapat langsung dikonsumsi sehingga kami menyediakan tempat makan dengan konsep minimalis yang nyaman dan fasilitas yang membuat pelanggan betah berlama-lama berada di “Manggoes Café”

Kualitas Untuk menjaga kualitas produk, kami melakukan beberapa perencanaan yaitu : 1. Bahan baku mangga di suplai langsung dari daerah penghasil mangga

dengan kualitas terbaik di Indonesia. Begitupun dengan bahan baku makanan dan minuman lainnya juga dipilih dengan kualitas paling baik

2. Dengan resep rahasia dan ditangani oleh chef yang handal dan berpengalaman membuat cita rasa masakan dan minuman yang lezat, bergizi, dan terjaga kebersihannya.

3. Bahan makanan yang kami gunakan disimpan di tempat penyimpanan yang bersih dan steril, sehingga dapat menjaga kualitas serta kandungan yang terdapat dalam bahan baku kami. frezzer juga kami siapkan untuk menyimpan bahan minuman dan makanan sehingga tetap fresh dan tahan lama.

Konsep 1. Konsep pelayanan Manggoes Café adalah “Table Service” dan “Counter

Service”. Standar kecepatan service adalah maksimal 2,5 menit per order. Table Service

Pemesanan dapat dilakukan di meja dengan melihat table menu melalui waiter/waitress.

Counter Service Pemesanan, pembayaran, dan pengambilan produk di lakukan di counter => menjawab tantangan / pemenuhan kebutuhan era serba cepat.

Page 14: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Open Kitchen Concept : Semua kegiatan staff restoran yang dilakukan di dapur dapat terlihat dengan jelas oleh pelanggan.

Pemilihan dan rencana Produk Penentuan ide produk dan seleksi

Aspek Pasar Dari segi pasar, semua makanan dan minuman di Manggoes Café dibuat dari buah mangga yang memiliki rasa manis dan asam yang pas sehingga sesuai dengan lidah orang Indonesia. Dengan rasa yang unik membuat produk kami masih jarang ditemukan sehingga kami memiliki banyak peluang untuk permintaan masyarakat.

Aspek Pemasaran Lokasi penjualan terletak di dalam Mall Blok-M Square dekat dengan Carefour sehingga mudah ditemukan oleh pengunjung mall.

Pembuatan Desain Produk Awal Manfaat Produk:

- Untuk menghilangkan rasa lapar dan haus - Kandungan vitamin yang terdapat dalam buah mangga dapat

menyehatkan tubuh Desain Produk

Produk ditata dengan cantik sehingga menarik perhatian konsumen

Pembuatan Prototip dan Pengujian Untuk menguji rasa, kami telah membuat sampel makanan dan

minuman dengan porsi sedikit dan memberikan kepada orang-orang terdekat dan meminta pendapat mereka tentang rasa makanan dan minuman tersebut.

Untuk menguji minat konsumen, kami memberikan sampel kepada pengunjung mall dan meminta pendapat mereka.

Implementasi Teknis

Secara teknis, produk kami dibuat oleh chef yang handal dan ahli dibidangnya sehingga masakan yang dibuat sesuai dengan resep dan takaran bahan baku yang digunakan pun sesuai.

Rencana Kualitas

Performance :produk makanan dan minuman dari Manggoes Café dibuat dengan mangga asli yang mengandung vitamin yang berguna untuk tubuh dan tidak menyebabkan kegemukan karena masakan kami mengandung bahan yang rendah lemak dan rasa manis alami sehingga aman dikonsumsi.

Page 15: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Features : berdasar pada nama dari restoran kami yaitu Manggoes Café, mencerminkan bahwa semua produk makanan dan minuman yang dibuah dengan buah mangga. Tampilan yang unik dan rasa yang lezat menjadi daya tarik bagi pelanggan.

Reliability : probabilitas pelanggan Manggoes Café adalah pada siang hari pada saat makan siang ataupun disela-sela hangout. Karena lokasi dari Blok M Square yang berdekatan dengan perkantoran, sekolah dan beberapa universitas. Dan dimalam hari saat segala aktivitas pekerjaan usai, terutama saat weekend, Manggoes café, dengan kenyamanannya cocok untuk sekedar nongkrong, membuat tugas, dan berkumpul dengan teman dan keluarga.

Conformance : berdasarkan data penelitian, penduduk kota Jakarta yang datang ke kafe sekitar 20%-25% setiap harinya, dan akan naik pada saat tertentu seperti libur nasional atau bulan puasa, maupun sedang terdapat event tertentu seperti nonton bareng siaran bola dan sebagainya. Peluang yang sangat tinggi bagi kami yang membuka usaha kuliner serupa.

Durability : bahan baku yang kami gunakan tergoong tidak tahan lama, buah mangga sebagai bahan baku bertahan sampai 5-7 hari bisa disimpan dengan baik, dan bahan lainnya tergolong lebih lama, yaitu kurang dari satu tahun.

Serviceability : pelayanan kami mengutamakan keramahan pada pelanggan,

kesopanan dan kecepatan dalam menyajikan. Kami pun membuka diri untuk

kritik dan saran dari konsumen untuk kemajuan usaha kami.

Aesthetics :untuk membuat konsumen mengetahui rasa produk sebelum mereka mengkonsumsinya, kami memperlihatkan karakteristik dari makanan dan minuman yang kami gambarkan pada gambar atau foto yang dipajang pada banner di depan pintu masuk cafe dengan sangat menarik sehingga konsumen tertarik dan dapat membayangkan betapa lezat rasa masakan dan betapa segar minuman tersebut.

Fit and finish :untuk menanamkan image produk yang berkualitas pada

konsumen, kami memperlihatkan proses pembuatan makanan dan minuman

secara langsung, dengan konsep open kitchen, konsumen dapat melihat

proses pembuatan dan alat yang digunakan, sehingga mereka percaya denga

kebersihan yang kami jaga di dapur kami. Selain itu tempat duduk dan meja

yang kami atur sedemikian rupa akan membat konsumen akan merasa

nyaman layaknya di rumah sendiri.

Page 16: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

4.2 Pemilihan Teknologi

Untuk mempermudah dalam kegiatan operasional Manggoes Cafe, maka kami memilih teknologi yang akan kami gunakan adalah sebagai berikut :

Nama Produk Umur Ekonomis

Harga per unit Jumlah Barang

Total Harga Keterangan

Oven Besar

5 tahun Rp 12.000.000 2 unit Rp 24.000.000

Microwave

5 tahun Rp 1.210.000 2 unit Rp 2.420.000

Blender 3 mata pisau

3 tahun Rp 445.000 3 unit Rp 1.335.000

Kulkas

5 Rp 3.000.000 2 unit Rp 6.000.000

Mesin Kasir

5 Rp 5.000.000

1 unit Rp 5.000.000

Magicjar

3 Rp 450.000 3 unit Rp 1.350.000

Kitchen Set

1 Rp 4.500.000 1 unit Rp 4.500.000

Page 17: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

4.3 Perencanaan Kapasitas Produk

Hampir seluruh proses produksi dilakukan secara manual oleh SDA, sehingga kami

melakukan penghitungan kapasitas produksi sesuai dengan kemampuan bagian

produksi membuat makanan dan minuman di Manggoes Café

Asumsi : 1 pesanan makanan dibuat maksimal 4 menit dan untuk membuat minuman

memerlukan waktu 1 menit, 1 hari 12 jam operasional dengan waktu istirahat selama 1

jam untuk istirahat, sholat, makan dan berganti shift.

Perencanaan kapasitas produksi per hari : 250 kali pembuatan (1000 menit/2.5 menit)

atau 250 porsi makanan maksimal yang dapat diproduksi selama sehari.

4.4 Perencanaan Tata Layout Tempat Usaha

Tempat usaha yang kami dirikan yaitu di Blok M-Square yang berada di alamat Jl. Melawai V Kebayoran Baru, Jakarta Selatantepatnya di lantai 3 yang berdekatan dengan pusat perbelanjaan (Carefour) dan fast food populer lainnya, seperti : Mister Baso, Rice Bowl, dan Solaria.

4.5 Perencanaan Tata Layout Ruangan

Page 18: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Manggoes Café memiliki empat ruangan yaitu, costumer place (regular) berada di luar

dan di dalam.Dua meja panjang (dengan ukuran panjang masing-masing 2 meter dan

lebar 60 cm) dan empat buah kursi serta empat buah komputer yang disediakan untuk

dapat dioperasikan secara gratis di tengah restoran.Ruangan khusus untuk pelanggan

yang digunakan untuk meeting, acara arisan, ulang tahun dan sebagainya. Office room

dengan ukuran3 m x 3,5 m, digunakan untuk menyimpan berkas-berkas dan juga

untuk menerima tamu beserta meeting untuk menentukan produk baru dan strategi

penjualan bulan berikutnya, gudang barang, show case, dan toilet. Kasir, tempat

pemesanan dan dapur yang digabung menjadi satu tempat yang sama.

Manggoes café bila dilihat dari dalam :

Page 19: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Kami menentukan penggunaan ruangan selain efektif untuk bekerja, juga

memperhatikan kenyamanan bekerja. Letak mesin-mesin dan fasilitas lain juga

memperhatikan kemudahan-kemudahan dalam hal pemeliharaan dan pengawasan.

Jarak antara meja, kursi dan ruang gerak memenuhi standar pergerakan manusia, yaitu

minimal 60 cm.

Faktor-faktor yang kami pertimbangkan dalam penyusunan layout untuk tata letak

antara lain :

- Sifat produk yang di buat.

Sifat produk yang kami buat adalah makanan dan minuman cepat saji yang daya

tahannya tidak terlalu lama, kurang dari satu hari masakan bila tidak dipanaskan

atau di simpan dengan baik akan rusak atau berbau tidak sedap.

- Jenis proses produksi

Makanan dan minuman yang kami buat menggunakan bahan bahan yang

berkualitas tinggi serta alat-alat yang digunakan merupakan murni stainless

sehingga kebersihan dari makanan dan minuman terjaga dengan sangat baik dan

higienis.Kami membuat makanan dan minuman sesuai dengan pesanan pelanggan

(job order) dimana setiap ada pesanan, kami baru membuatnya.

Page 20: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

- Jenis barang serta volume produksi yang dihasilkan

Manggoes Café merupakan tempat makan cepat saji, sehingga proses produksi

dan penjualannya berada dalam satu tempat yang sama.

4.6 Manajemen Persediaan

Untuk meminimalisir kemungkinan adanya keterlambatan datangnya bahan baku

yang di supply, kami tetap akan mempertahankan stabilitas produksi restoran sehari-

hari, sehingga pelanggan dapat dilayani dengan baik dan semua keinginan pelanggan

dapat terpenuhidan tersedia dengan baik. Untuk itu, kami melakukan manajemen

persediaan sebagai berikut :

Tabel Manajemen Persediaan

Jenis Persediaan Nama Barang Jumlah Keterangan

Persediaan alat – alat kantor

Roll Paper kasir 5 pcs @ 30 roll

Tinta Printer kasir 4 pcs Persediaan bahan baku Tepung Terigu 420 kg

Mangga Harum Manis

540 kg

Margarin 210 pcs Susu Kental Manis 360 kaleng

Santan Kelapa 90 buah Keju Cheddar 60 pcs Mie Lafonte 300 pcs Saus Tomat 90 botol Saus Cabe 90 botol

Daging Giling 120 kg

Bumbu rempah-rempah

900 pcs

Mangga Indramayu 270 kg

Gula pasir 210 kg

Strawberry 90 kg

Daun Mint 150 ikat

Ice Cream powder 450 pcs Saus Coklat 90 botol Cream 90 botol

Daging Sapi 300 kg Beras 300 liter Kecap 150 botol Udang 60 kg

Page 21: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Minyak Goreng 120 kg Telor 50 kg

Pengawasan kualitas produk

Untuk menjaga kualitas dari produk makanan dan minuman, manajer produksi akan melakukan pengecekan secara berkala, serta pengecekan dadakan dan tersembunyi untuk menilai kinerja pegawai dan diluar pengecekan formal. Selain itu, para waitrees dituntut untuk selalu bersikap ramah dan selalu tersenyum pada para pelanggan. Bagian customer relationship melakukan pendekatan secara langsung kepada para pelanggan untuk memperoleh info mengenai produk dan bagaimana saran dan kritik dari pelanggan untuk keberlangsungan proses produksi berikutnya.

4.7 Fasilitas yang Kami Sediakan

(Area Reguler Place) (Meeting Room)

(Dapur) (Ruang Pertemuan pemilik usaha)

Page 22: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB V ASPEK MANAJEMEN

5.1 Pengorganisasian

Penyusunan struktur organisasi di Manggoes Cafe didasarkan kepada fungsi-fungsi yang diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan.

Tujuan Manggoes Cafe seperti layaknya tujuan perusahaan yang sehat, yaitu untuk mendapatkan keuntungan yang layak bagi pemegang saham dan memberikan kepuasan bagi semua pihak yang berhubungan dengan perusahaan (karyawan, pemerintah dan konsumen), serta tanpa mengabaikan kelangsungan dan kesinambungan usaha pada masa depan.

MANGGOES CAFE dipimpin oleh Cahyo.Dibantu oleh 5 orang manajer.Fungsi dari pimpinan/direksi adalah sebagai pelaksana kegiatan (eksekutif) perusahaan, meliputi perencanaan dan pelaksanaan operasi perusahaan sehari-hari.

Dalam tugas sehari-harinya, direktur dibantu oleh 5 orang manajer yang membawahi beberapa bagian, terdiri dari:

1. Manajer Operational 2. Manajer Pemasaran 3. Manajer Administrasi 4. Manajer Keuangan 5. Manajer Personalia.

Agar dapat menjalankan fungsi tujuan tersebut diatas, maka disusun suatu struktur organisasi sebagai berikut:

STRUKTUR ORGANISASI MANGGOES CAFE

DIREKTUR (CAHYO HARI UTOMO)

MANAJER OPERASIONAL

(IRITA EKAYANTI)

MANAJERPEMASARAN (ULAN SAFITRI)

MANAJER KEUANGAN (RIZKA FENITA)

MANAJER PERSONALIA (DESY)

MANAJER ADMINISTRASI (LADY FITRI)

Page 23: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Fungsi para manajer adalah sebagai pelaksana dari fungsi-fungsi pokok dalam operasi perusahaan.Para manajer membawahi beberapa staf dan tenaga pelaksana.

Adapun tugas dan tanggung jawab tiap departemen adalah sebagai berikut :

Departemen Pemasaran

Tugas dan fungsi bagian pemasaran, antara lain :

1. Mengenal dan mencari informasi mengenai pasar. 2. Membantu suatu sistem enjiniring dalam memberikan pelayanan kepada

pelanggan. 3. Melaksanakan penerimaan pesanan dari konsumen. 4. Melakukan promosi dan mencari trobosan pemasaran baru. 5. Melaksanakan kebijaksanaan-kebijaksanaan harga yang telah ditetapkan

perusahaan. 6. Mengerjakan pekerjaan-pekerjaan yang secara langsung berhubungan dengan

analisa produk. 7. Melakukan pemeriksaan terhadap kualitas produk. 8. Melakukan uji coba sesuai dengan persyaratan teknis yang berlaku. 9. Bertanggung jawab atas kelancaran jalannya pengiriman barang, kwantitas

produk. 10. Bertanggung jawab terhadap penjelasan cara penggunaan produk. 11. Melaksanakan kegiatan yang berhubungan dengan pengumpulan data teknis.

Departemen Keuangan

Departemen Keuangan dipimpin oleh seorang manajer yang dibantu oleh beberapa staf.

Tugas dan tanggung jawab bagian keuangan antara lain:

1. Melaksanakan pembelian, pembayaran dan penagihan serta masalah-masalah lainnya di perusahaan yang berhubungan dengan transaksi keuangan.

2. Merencanakan, melakukan implementasi dan menyiapkan anggaran perusahaan dan cash flow perusahaan.

3. Menjalankan kegiatan pembukuan perusahaan, akuntansi biaya, laporan keuangan.

4. Melakukan analisa laporan keuangan untuk mengetahui perkembangan usaha dan kesalahan-kesalahan yang dilakukan dalam pembukuan perusahaan.

Departemen Administrasi Tugas dan tanggung jawab bagian Umum dan Personalia yang utama adalah mengatur dan mengontrol keadaan kantor, antara lain:

1. Mengurus dokumen. 2. Mengurus pengepakan barang kemasan. 3. Mengurus pengiriman bahan baku 4. Mengurus penerimaan bahan baku.

Page 24: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

5. Mencari sumber produk baru dari jenis buah mangga. 6. Mengurus dan merencanakan (pengembangan produk).

Departemen Personalia 1. Melaksanakan penggajian dan fungsi kesejahteraan karyawan. 2. Merencanakan kebutuhan tenaga kerja dan melaksanakan recruitment karyawan. 3. Melaksanakan dan mengkoordinir tugas-tugas yang berhubungan dengan tata

usaha. 4. Mengurus dan mengkoordinir rumah tangga kantor. 5. Melaksanakan absensi karyawan.

Karyawan Waitress : - Menyambut kedatangan pelanggan

- Memberikan salam dan sapa kepada pelanggan dengan ramah dan senyum

- Menanyakan pesanan kepada pelanggan - Mencatat seluruh pesanan pelanggan

Koki : - Menyiapkan bahan dasar masakan

- Membuat seluruh makanan dan minuman pesanan pelanggan - Bertanggung jawab dengan segala hal yang bersangkutan dengan

dapur Pembantu koki : - Membantu koki menyiapkan masakan untuk pelanggan

- Menyampaikan pesanan yang diberikan waiters

Kasir : - Melayani pembayaran oleh pelanggan - Memberikan struk bukti pembayaran kepada pelanggan - Mengelola pemasukan dan pengeluaran kas - Bertanggung jawab atas kas restoran - Menyimpan tanda bukti struk pembelian untuk restoran

Cleaning service : - Bertugas untuk membersihkan seluruh restoran, meja, kursi, membersihkan lantai, dan sebagainya

5.2 Manajemen Perusahaan

Salah satu unsur penting dari organisasi adalah manajemen, yaitu cara-cara pengolahan dan pendayagunaan sumber-sumber perusahaan dan lingkungan dalam menjalankan organisasi perusahaan.Sedapat mungkin manajemen tersebut menganut prinsip-prinsip manajemen modern yaitu perencanaan, organisasi, pelaksanaan, pengawasan dan pengendalian.

Page 25: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Aspek-aspek manajemen yang perlu diperhatikan antara lain meliputi:

Manajemen Personalia

Meliputi:

1. Penentuan jumlah dan kualifikasi personil yang sesuai dengan fungsi dan tugasnya di bidang masing-masing.

2. Sedapat mungkin tenaga kerja menggunakan tenaga lokal dan berasal dari daerah sekitar lokasi. Hal ini disamping dapat menekan biaya recruitment pegawai juga bertujuan membuka lapangan kerja baru bagi penduduk disekitar lokasi.

3. Memberikan pendidikan dan latihan personil sesuai dengan bidang/fungsi-fungsi yang ada untuk memperlancar jalannya usaha dan mengningkatkan profesionalisme.

4. Melakukan pembinaan karyawan, baik moril maupun materil untuk meningkatkan motivasi dan kegiatan kerja personil.

Manajemen Pemasaran

Meliputi:

1. Pemilihan pasar dengan terlebih dahulu mengadakan survei pasar untuk mengetahui potensi pasar dan keinginan konsumen.

2. Melakukan penelitian pasar pengumpulan data terus menerus yang bersifat ringan 3. Melakukan penelitian pasar berkala yang bersifat berat 4. Menentukan kebijakan harga jual dengan memperhitungkan biaya, sifat/karakter

produk (competitive product atau tidak) dan juga mempertimbangkan saingan dari perusahaan sejenis.

5. Menjaga dan menepati jadwal penyelesaian order ke konsumen, serta relasi usaha lainnya.

Pengendalian Untuk mengendalikan manajemen kami membagi tugas dan membebani tanggung jawab pada setiap personil, antara lain : Tugas Personil : Bagian Keuangan : Bertugas untuk mengawasi Waiters dan juru masak.

Waiters : Melayani pemesanan makanan dan minuman yang dipesan oleh konsumen.

Juru Masak : Melayani pemesanan makanan dan minuman yang dipesan oleh Waiters

Page 26: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Tanggung Jawab Personil : Bagian Keuangan

: Bertanggung jawab terhadap keuangan usaha. Bertanggung jawab atas kinerja Waiters dan juru masak.

Waiters : Bertanggung jawab atas kepuasan konsumen. Bertanggung jawab atas kebersihan tempat penyajian.

Juru Masak : Bertanggung jawab atas makanan dan minuman. Bertanggung jawab atas kebersihan dapur dan kepuasan masakan.

Page 27: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB VI

ASPEK YURIDIS

6.1 Bentuk Badan Usaha Bentuk usaha yang kami dirikan yaitu firma, karena usaha kami didirikan oleh beberapa orang dengan menggunakan nama bersama. Peraturan perundangan: Ketentuan-ketentuan tentang Firma diatur dalam pasal 16 dan 18 kitab Undang-Undang Hukum Perdata yang menyatakan bahwa persekutuan adalah suatu perjanjian, dimana dua orang atau lebih sepakat untuk bersama-sama mengumpulkan sesuatu dengan maksud laba yang diperoleh dibagi diantara mereka.

6.2 Identitas Pelaksana Bisnis Kewarganegaraan : Indonesia Keterlibatan pidana atau perdata : Tidak ada Hubungan : Partnership Bidang Usaha : Kuliner

6.3 Lokasi Bisnis

Perencanaan Wilayah : Lokasi utama bisnis kami berada diJl. Melawai V

Kebayoran Baru, Jakarta Selatan Status Bangunan : Sewa

6.4 Waktu Pelaksanaan Bisnis

Usaha bisnis kami buka setiap hari. Senin – Kamis : pukul 09.00 WIB s/d 21.00 WIB Jum’at – Minggu : pukul 10.00 WIB s/d 22.00 WIB

Page 28: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

6.5 Cara Pelaksanaan Bisnis

Modal usaha berasal dari para pemilik usaha. Jika kekurangan modal, kami mencari pinjaman dari bank yang disesuaikan dengan kemampuan kita untuk membayarnya. Serta profit yang dihasilkan akan digunakan untuk pengembangan usaha kami.

Sumber Dana Jumlah (Rp) Cahyo Rp 45.000.000,00 Irita Rp 40.000.000,00

Riska Rp 40.000.000,00 Ulan Rp 40.000.000,00 Desy Rp 40.000.000,00 Lady Rp 40.000.000,00

Pinjaman ke Bank Rp 50.000.000,00 Total Rp 295.000.000,00

6.6 Legalitas Usaha

Data aspek hukum dan legalitas usaha serta referensi yang telah dimiliki oleh Manggoes Cafe untuk operasi dan pengembangan usaha adalah sebagai berikut :

1. Akte pendirian No. 30 tanggal 1 Maret 2013 Dibuat oleh Pejabat Notaris Ny. Rosmita Lubis, SH.

2. Surat Keterangan Domisili Perusahaan NO. 89/-1.824.00/V/2013 Dikeluarkan oleh Kantor kelurahan

3. NPWP (Nomor Pokok Wajib Pajak) NO. 1.866.266.8-543 Dikeluarkan oleh Kantor Pajak

4. Tanda Bukti Pengukuhan Pengusaha Kena Pajak Dikeluarkan oleh Departemen Perdagangan dan Industri

5. SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) NO.0544/09-04/SIUP/VI/2013 Dikeluarkan oleh Departemen Perdagangan dan Industri

6. Setoran ke Bank sebagai Modal yang Disetor pada Bank Mandiri, BCA, dan Bank BRI

7. TDP (Tanda Daftar Perusahaan) NO. 09031629099 Berlaku sampai 01- Desember 2020 Dikeluarkan Oleh Departemen Perdagangan dan Industri

8. Izin Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) 9. Sertifikat halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI)

Page 29: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

BAB VII

ASPEK KEUANGAN

1.1 Kebutuhan Dana Untuk Aktiva Tetap

Jenis Aktiva Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Kursi 24 Rp 150.000,00 Rp 3.600.000,00 Sofa 6 Rp 500.000,00 Rp 3.000.000,00 Meja Panjang 11 Rp 250.000,00 Rp 2.750.000,00 Motor 2 Rp 7.000.000,00 Rp 14.000.000,00 Total Kebutuhan Aktiva Rp 23.350.000,00

Untuk Modal Kerja

Keterangan Jumlah Harga Sewa Tempat (15mx7m) Rp 85.000.000,00 Stand Banner (2 Buah) Rp 200.000,00 Brosur (500 Buah) Rp 250.000,00 Tinta Printer Kasir (4 Pcs) Rp 100.000,00 Roll Paper Kasir (5 Pcs @30 roll) Rp 500.000,00 Biaya Aktiva Tetap Rp 23.350.000,00 Biaya Peralatan Rp 59.822.000,00 Biaya Tenaga Kerja Rp 33.200.000,00 Biaya Bahan Baku Pillow Manggoes Rp 6.795.000,00 Biaya Bahan Baku Spaghetti Manggoes Rp 16.770.000,00 Biaya Bahan Baku Manggoes Ice Cream Rp 13.125.000,00 Biaya Bahan Baku Manggoes Pancake Rp 7.650.000,00 Biaya Bahan Baku Manggoes Teriyaki Rp 23.220.000,00 Biaya Bahan Baku Manggoes Fried Rice Rp 13.300.000,00 Total Rp 213.282.000,00

Page 30: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

1.2 Sumber Dana Sumber dana yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pendanaannya terdiri atas dua bagian, yaitu untuk membiayai aktiva tetap dan modal kerja.

Jumlah, Pinjaman, Angsuran Pokok dan Bunga

Tahun Nilai Pinjaman Nilai Cicilan Sisa Pinjaman Bunga

2014 Rp 50.000.000,00

Rp -

Rp 50.000.000,00

Rp 3.000.000,00

2015 Rp -

Rp 12.000.000,00

Rp 38.000.000,00

Rp 2.280.000,00

2016 Rp -

Rp 14.000.000,00

Rp 24.000.000,00

Rp 1.440.000,00

2017 Rp -

Rp 16.000.000,00

Rp 8.000.000,00

Rp 480.000,00

2018 Rp -

Rp 8.000.000,00

Rp -

Rp -

Berdasarkan perhitungan-perhitungan diatas, maka seluruh dana yang dibutuhkan beserta sumbernya dapat dilihat pada tabel berikut ini :

Sumber Dana Jumlah (Rp) Cahyo Rp 45.000.000,00 Irita Rp 40.000.000,00

Riska Rp 40.000.000,00 Ulan Rp 40.000.000,00 Desy Rp 40.000.000,00 Lady Rp 40.000.000,00

Pinjaman ke Bank Rp 50.000.000,00 Total Rp 295.000.000,00

1.3 Pendapatan dan Biaya 7.3.1 Rencana Pendapatan Pendapatan direncanakan akan diterima Manggoes Cafe dari hasil penjualan dari semua produk. Diasumsikan bahwa kenaikan permintaan untuk semua produk yaitu sebanyak 25% dari porsi tahun sebelumnya. Berikut adalah Proyeksi Penjualan kami selama 5 tahun kedepan :

2.HPP

Periode NO Jenis Produk HPP (Rp)

Produk HPP /hr Terjual Tiap Produk

2014

1 Manggoes Pillow 5.000 50 18.000 90.000.000 2 Sphagetti Manggoes 10.000 30 10.800 108.000.000

3 Manggoes Ice Cream 6.000 50 18.000 108.000.000

4 Manggoes Pancake 7.500 50 18.000 135.000.000 5 Manggoes Teriyaki 10.000 35 12.600 126.000.000

Page 31: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

6 Manggoes Fried Rice 9.000 35 12.600 113.400.000

Total 250 90.000 680.400.000

Periode NO Jenis Produk HPP

(Rp) Produk HPP

/hr Terjual Tiap Produk

2015

1 Manggoes Pillow 5.000 63 22.500 112.500.000 2 Sphagetti Manggoes 10.000 60 21.600 216.000.000

3 Manggoes Ice Cream 6.000

100 36.000 216.000.000

4 Manggoes Pancake 7.500 100 36.000 270.000.000

5 Manggoes Teriyaki 10.000 70 25.200 252.000.000

6 Manggoes Fried Rice 9.000 70

25.200 226.800.000 Total 463 166.500 1.293.300.000

Periode NO Jenis Produk HPP

(Rp) Produk HPP Terjual Tiap Produk

2016

1 Manggoes Pillow 5.000 78 28.125 140.625.000 2 Sphagetti Manggoes 10.000 75 27.000 270.000.000

3 Manggoes Ice Cream 6.000 125

45.000 270.000.000 4 Manggoes Pancake 7.500 125 45.000 337.500.000 5 Manggoes Teriyaki 10.000 88 31.500 315.000.000

6 Manggoes Fried Rice 9.000

88 31.500 283.500.000

Total 578 208125 1.616.625.000

Periode NO Jenis Produk HPP

(Rp) Produk HPP Terjual Tiap Produk

2017

1 Manggoes Pillow 5.000 98 35.156 175.781.250 2 Sphagetti Manggoes 10.000 94 33.750 337.500.000

3 Manggoes Ice Cream 6.000

156 56.250 337.500.000

4 Manggoes Pancake 7.500 156 56.250 421.875.000 5 Manggoes Teriyaki 10.000 109 39.375 393.750.000

6 Manggoes Fried Rice 9.000 109 39.375 354.375.000

Total 723 260156,3 2.020.781.250

Periode NO Jenis Produk HPP

(Rp) Produk HPP Terjual Tiap Produk

2018 1 Manggoes Pillow 5.000 122 43.945 219.726.563 2 Sphagetti Manggoes 10.000 117 42.188 421.875.000 3 Manggoes Ice 6.000 195 70.313 421.875.000

Page 32: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Cream 4 Manggoes Pancake 7.500 195 70.313 527.343.750 5 Manggoes Teriyaki 10.000 137 49.219 492.187.500

6 Manggoes Fried Rice 9.000 137 49.219 442.968.750

Total 903 325195,3 2.525.976.563

7.3.2 Rencana Pengeluaran

Biaya Bahan Baku. Diaumsikan bahwa kenaikan harga untuk bahan baku setiap tahunnya yaitu sebesar 25% dan akan dibeli oleh perusahaan untuk memenuhi kebutuhannya secara tunai. Berikut ini kebutuhan bahan baku untuk proses produksi selama sebulan.

Kebutuhan Bahan Baku (Pillow Manggoes)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Tepung Terigu (Kg) 240 Rp 12.000,00 Rp 2.880.000,00 Mangga Harum Manis (Kg) 150 Rp 7.000,00 Rp 1.050.000,00 Margarin (Pcs) 90 Rp 5.000,00 Rp 450.000,00 Susu Kental Manis (Kaleng) 90 Rp 8.500,00 Rp 765.000,00 Santan Kelapa (Pcs) 90 Rp 5.000,00 Rp 450.000,00 Keju Cheddar (Pcs) 60 Rp 20.000,00 Rp 1.200.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 6.795.000,00

Kebutuhan Bahan Baku (Spaghetti Manggoes)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Mie Lafonte (Pcs) 300 Rp 15.000,00 Rp 4.500.000,00 Saus Tomat (Btl) 90 Rp 12.000,00 Rp 1.080.000,00 Saus Cabe (Btl) 90 Rp 13.000,00 Rp 1.170.000,00 Daging Giling (Kg) 120 Rp 65.000,00 Rp 7.800.000,00 Bumbu Rempah-rempah (Pcs) 150 Rp 10.000,00 Rp 1.500.000,00 Mangga Indramayu (Kg) 90 Rp 8.000,00 Rp 720.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 16.770.000,00

Page 33: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Kebutuhan Bahan Baku (Manggoes Ice Cream)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Susu Kental Manis (Kaleng) 150 Rp 8.500,00 Rp 1.275.000,00 Mangga Harum Manis (Kg) 300 Rp 7.000,00 Rp 2.100.000,00 Gula Pasir (Kg) 150 Rp 12.000,00 Rp 1.800.000,00 Strawberry (Kg) 90 Rp 10.000,00 Rp 900.000,00 Daun Mint 150 Rp 5.000,00 Rp 750.000,00 Ice Cream Powder 450 Rp 14.000,00 Rp 6.300.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 13.125.000,00

Kebutuhan Bahan Baku (Manggoes Pancake)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Tepung Terigu (Kg) 180 Rp 12.000,00 Rp 2.160.000,00 Mangga Harum Manis (Kg) 90 Rp 7.000,00 Rp 630.000,00 Margarin (Pcs) 120 Rp 5.000,00 Rp 600.000,00 Susu Kental Manis (Kaleng) 120 Rp 8.500,00 Rp 1.020.000,00 Gula Pasir (Kg) 60 Rp 12.000,00 Rp 720.000,00 Saus Coklat (Btl) 90 Rp 15.000,00 Rp 1.350.000,00 Cream (Btl) 90 Rp 13.000,00 Rp 1.170.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 7.650.000,00

Kebutuhan Bahan Baku (Manggoes Teriyaki)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan(Rp) Jumlah Harga (Rp) Daging Sapi (Kg) 300 Rp 70.000,00 Rp 21.000.000,00 Bumbu Rempah-rempah (Pcs) 150 Rp 10.000,00 Rp 1.500.000,00 Mangga Indramayu (Kg) 90 Rp 8.000,00 Rp 720.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 23.220.000,00

Kebutuhan Bahan Baku (Manggoes Fried Rice)

Item Barang Jumlah Harga/Satuan Jumlah Harga Beras (Liter) 300 Rp 8.500,00 Rp 2.550.000,00 Bumbu Rempah-rempah (Pcs) 600 Rp 10.000,00 Rp 6.000.000,00 Mangga Indramayu (Kg) 90 Rp 8.000,00 Rp 720.000,00 Kecap (Btl) 150 Rp 13.000,00 Rp 1.950.000,00 Udang (Kg) 60 Rp 12.000,00 Rp 720.000,00 Minyak Goreng (Kg) 120 Rp 8.000,00 Rp 960.000,00 Telor (Kg) 50 Rp 8.000,00 Rp 400.000,00 Total Kebutuhan Bahan Baku Rp 13.300.000,00

Page 34: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Biaya Tenaga Kerja. Untuk melaksanakan produksi, kami menggunakkan tenaga kerja langsung. Berikut adalah Proyeksi biaya tenaga kerja langsung :

Keterangan Jumlah Gaji/Orang Total Gaji/Bulan Direktur Utama 1 Rp 3,500,000.00 Rp 3,500,000.00 Manajer Pemasaran 1 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Manajer Personalia 1 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Manajer Keuangan 1 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Manajer Administrasi 1 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Manajer Keuangan 1 Rp 3,000,000.00 Rp 3,000,000.00 Kasir 1 Rp 2,500,000.00 Rp 2,500,000.00 Chef 2 Rp 3,000,000.00 Rp 6,000,000.00 Pembantu Chef 2 Rp 2,000,000.00 Rp 4,000,000.00 Waitress 4 Rp 2,000,000.00 Rp 8,000,000.00 Cleaning Service 1 Rp 600,000.00 Rp 600,000.00 Total Biaya Tenaga Kerja

Rp 39,600,000.00

Biaya Penyusutan. Peralatan yang dimilikki perusahaan disusutkan setiap tahunnya. Metode yang digunakan adalah metode garis lurus tanpa nilai sisa. Berikut adalah tabel perhitungan penyusutan :

Biaya Penyusutan

Jenis

Umur Ekonomis

(tahun) Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018 Oven 5 Rp 1.600.000,00 Rp 1.600.000,00 Rp 1.600.000,00 Rp 1.600.000,00 Rp 1.600.000,00 Microwave 5 Rp 1.000.000,00 Rp 1.000.000,00 Rp 1.000.000,00 Rp 1.000.000,00 Rp 1.000.000,00 Blender 3 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 Rp 100.000,00 - -

Kulkas 5 Rp 2.000.000,00 Rp 2.000 .000,00 Rp 2.000.000,00 Rp 2.000.000,00 Rp 2.000.000,00

Mesin Kasir 5 Rp 700.000,00 Rp 700.000,00 Rp 700.000,00 Rp 700.000,00 Rp 700.000,00 Magicjar 3 Rp 175.000,00 Rp 175.000,00 Rp 175.000,00 - - Akumulasi Penyusutan Rp 5.575.000,00 Rp 5.575.000,00 Rp 5.575.000,00 Rp 5.300.000,00 Rp 5.300.000,00

1.4 Proyeksi Rugi-Laba Dari data mengenai pendapatan dan biaya dapat disusun suatu proyeksi laba-rugi perusahaan. Berikut adalah tabel perhitungan proyeksi Rugi-Laba selama 5 tahun kedepan :

Page 35: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Proyeksi Laba/Rugi

Keterangan Periode Penjualan

Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

Penjualan Rp 1,360,800,000

Rp 1,701,000,000

Rp 2,126,250,000

Rp 2,657,812,500

Rp 3,322,265,625

HPP Rp 680,400,000

Rp 850,500,000

Rp 1,063,125,000

Rp 1,328,906,250

Rp 1,661,132,813

Laba Kotor Rp 680,400,000 Rp 850,500,000 Rp 1,063,125,000 Rp 1,328,906,250 Rp 1,661,132,813 Biaya Tenaga Kerja 5% kenaikan) Rp 475,200,000 Rp 498,960,000 Rp 598,752,000 Rp 718,502,400 Rp 862,202,880 Biaya Penyusutan :

Oven Rp 1,600,000

Rp 1,600,000

Rp 1,600,000

Rp 1,600,000

Rp 1,600,000

Microwave Rp 1,000,000

Rp 1,000,000

Rp 1,000,000

Rp 1,000,000

Rp 1,000,000

Blender Rp 100,000

Rp 100,000

Rp 100,000

Rp 100,000

Rp 100,000

Kulkas Rp 2,000,000

Rp 2,000,000

Rp 2,000,000

Rp 2,000,000

Rp 2,000,000

Mesin Kasir Rp 700,000

Rp 700,000

Rp 700,000

Rp 700,000

Rp 700,000

Magic jar Rp 175,000

Rp 175,000

Rp 175,000

Rp 175,000

Rp 175,000

Akumulasi Penyusutan Rp 5,575,000 Rp 5,575,000

Rp 5,575,000

Rp 5,575,000 Rp 5,575,000

Biaya Sewa Rp 65,000,000 Rp 65,000,000 Rp 65,000,000

Rp 65,000,000 Rp 65,000,000

EBIT Rp 134,625,000 Rp 280,965,000 Rp 393,798,000 Rp 539,828,850 Rp 728,354,933

Bunga (6%) Rp 3,000,000

Rp 2,280,000

Rp 1,440,000

Rp 480,000 Rp -

EBT Rp 131,625,000

Rp 278,685,000

Rp 392,358,000

Rp 539,348,850

Rp 728,354,933

Pajak (25%) Rp 32,906,250

Rp 69,671,250

Rp 98,089,500

Rp 134,837,213

Rp 182,088,733

EAT Rp 98,718,750 Rp 209,013,750 Rp 294,268,500 Rp 404,511,638 Rp 546,266,199 % dari Penjualan 7% 12% 14% 15% 16%

Page 36: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

Proyeksi Anggaran Kas

Keterangan Proyeksi Angaran Kas

Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

Penjualan Rp 1,360,800,000 Rp 1,702,800,000 Rp 2,044,800,000 Rp 2,386,800,000 Rp 2,728,800,000

Arus Kas Masuk Rp 1,360,800,000 Rp 1,702,800,000 Rp 2,044,800,000 Rp 2,386,800,000 Rp 2,728,800,000

Pembelian Bahan Baku Rp 680,400,000 Rp 1,293,300,000 Rp 1,616,625,000 Rp 2,020,781,250 Rp 2,525,976,563 Biaya Tenaga Kerja 5% kenaikan)

Rp 475,200,000

Rp 498,960,000

Rp 598,752,000

Rp 718,502,400

Rp 862,202,880

Pajak (25%) Rp 32,906,250

Rp 69,671,250

Rp 98,089,500

Rp 134,837,213

Rp 43,660,999

Bunga Rp 4,000,000 Rp 3,040,000 Rp 1,920,000 Rp 640,000 Rp -

Biaya Sewa Rp 85,000,000 Rp 85,000,000 Rp 85,000,000 Rp 85,000,000 Rp 85,000,000

Arus Kas Keluar Rp 1,277,506,250 Rp 1,949,971,250 Rp 2,400,386,500 Rp 2,959,760,863 Rp 3,516,840,441

Arus Kas Operasional Rp 83,293,750

Rp 216,868,750

Rp 301,283,500

Rp 410,566,638

Rp 551,841,199

Pinjaman Rp 50,000,000 Rp - Rp - Rp - Rp -

Angsuran Rp - Rp (12,000,000) Rp (14,000,000) Rp (16,000,000) Rp (8,000,000)

Saldo Kas Awal Rp - Rp 133,293,750 Rp 71,575,000 Rp 215,708,500 Rp 178,858,138

Saldo Kas Akhir Rp 133,293,750 Rp 71,575,000 Rp 215,708,500 Rp 178,858,138 Rp 364,983,062

Kas Minimum Rp 40,000,000 Rp 42,000,000 Rp 44,100,000 Rp 46,305,000 Rp 48,620,250

Kelebihan Kas Rp 93,293,750 Rp 29,575,000 Rp 171,608,500 Rp 132,553,138 Rp 316,362,812

Page 37: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

1.5 Proyeksi Arus Kas Operasi

Keterangan Proyeksi Arus Kas Operasi Tahun 2014 Tahun 2015 Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

EAT Rp 98,718,750 Rp 209,013,750 Rp 294,268,500 Rp 404,511,638 Rp 546,266,199 Akumulasi Penyusutan Rp 5,575,000 Rp 5,575,000 Rp 5,575,000 Rp 5,575,000 Rp 5,575,000 Bunga (1-Tax 25%) Rp 3,000,000 Rp 2,280,000 Rp 1,440,000 Rp 480,000

Arus Kas Operasi Rp 107,293,750 Rp 216,868,750 Rp 301,283,500 Rp 410,566,638

Rp 551,841,199

Page 38: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

1.6 Payback Period

Periode Proceeds Tahun 2014 Rp 98,718,750 Tahun 2015 Rp 209,013,750 Tahun 2016 Rp 294,268,500 Tahun 2017 Rp 404,511,638 Tahun 2018 Rp 546,266,199

Periode Investasi Proceeds Sisa Investasi

Tahun 2014 Rp295,000,000 Rp98,718,750 Rp196,281,250

Tahun 2015 Rp196,281,250

Tahun 2016 Tahun 2017 Tahun 2018

푃푎푦푏푎푐푘푃푒푟푖표푑 = 푅푝187.706.250푅푝295.000.000 푥12푏푢푙푎푛

= 7푏푢푙푎푛

= 1,7푡푎ℎ푢푛

푃푎푦푏푎푐푘푝푒푟푖표푑 = 1,7푡푎ℎ푢푛. Maka bisnis kami dianggap layak.

1.7 Net Present Value (NPV) Untuk mencari NPV, kita memerlukan discount factor yang dicari dari biaya modal rata-rata tertimbang sebesar . Perhitungan mencari discount factor tersebut disajikan dibawah ini :

푵푷푽 = −Rp295.000.000+ Rp98.718.750

(1,06) +Rp196.281.250

(1,06)

= Rp. 290,155,071

NPV > 0, Project di terima

Page 39: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

1.8 Profitability Index (PI)

푃퐼 =푃푉퐾푎푠푀푎푠푢푘푃푉퐾푎푠퐾푒푙푢푎푟

푃퐼 =Rp307.732.500푅푝295.000.000

PI = 1,64

PI > 1, maka proyek menguntungkan

1.9 Internal Rate of Return (IRR)

IRR dengan DF rata-rata3%

Periode Proceeds Net Cash Flow D.F (3 %) PV of Cash Flow

Tahun 2014 Rp 93.781.250,00 0,971 Rp 91.061.593,75 Tahun 2015 Rp 135.811.250,00 1,913 Rp 259.806.921,25 Tahun 2016 Rp 177.721.250,00 2,829 Rp 502.773.416,25 Tahun 2017 Rp 219.305.000,00 3,717 Rp 815.156.685,00 Tahun 2018 Rp 261.575.000,00 4,58 Rp 1.198.013.500,00

Total Rp 2.866.812.116,25 NPV untuk DF 3% = Rp 2.866.812.116,25–Rp295.000.000

= Rp 2.571.812.116,25

IRR dengan DF rata-rata 10%

Periode Proceeds Net Cash Flow D.F (10 %) PV of Cash Flow

Tahun 2014 Rp 93.781.250,00 0,909 Rp 85.247.156,25 Tahun 2015 Rp 135.811.250,00 1,736 Rp 235.768.330,00 Tahun 2016 Rp 177.721.250,00 2,487 Rp 441.992.748,75 Tahun 2017 Rp 219.305.000,00 3,17 Rp 695.196.850,00 Tahun 2018 Rp 261.575.000,00 3,791 Rp 991.630.825,00

Total Rp 2.449.835.910,00 NPV untuk DF 10% = Rp 2.449.835.910 – Rp 295.000.000

= Rp2.154.835.910

Page 40: Analisis Kelayakan Bisnis_AKB

IRR dengan DF rata-rata 11%

Periode Proceeds Net Cash Flow D.F (11 %) PV of Cash Flow

Tahun 2014 Rp 93.781.250,00 0,901 Rp 84.496.906,25 Tahun 2015 Rp 135.811.250,00 1,713 Rp 232.644.671,25 Tahun 2016 Rp 177.721.250,00 2,444 Rp 434.350.735,00 Tahun 2017 Rp 219.305.000,00 3,102 Rp 680.284.110,00 Tahun 2018 Rp 261.575.000,00 3,696 Rp 966.781.200,00

Total Rp 2.398.557.622,50 NPV untuk DF 10% = Rp 2.398.557.622,50 – Rp 295.000.000

= Rp 2.103.557.622,50

퐼푅푅 = 10%− Rp2.154.835.910(11%− 10%)

(−Rp2.103.557.622,50 − Rp2.154.835.910)

= 10,51%

IRR lebih besar dari IRR rata-rata (10,51% > 3%), maka menurut kriteria ini proyek dinyatakan layak.

1.11 Return On Investment (ROI)

푅푂퐼 = 푂푝푒푟푎푡푖푛푔푖푛푐표푚푒푂푝푒푟푎푡푖푛푔푎푠푠푒푡푠

푅푂퐼 = 푅푝340.825.000푅푝295.000.000

= 1,1553

= 115,53%

========= O =========

[email protected]