23
ANALISIS KELAYAKAN WIRAUSAHA

Analisis Kelayakan Wirausaha

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Analisa Kelayakan WIrausaha

Citation preview

  • ANALISIS KELAYAKAN WIRAUSAHA

  • Tahapan Analisis........

    Tahap penemuan ide

    Tahap formulasi tujuan

    Tahap analisis

    Tahap keputusan

  • Tahap Penemuan Ide

    Memunculkan ide usaha dari .......

    Hobi atau kesukaan

    Keahlian yang dimiliki

    Kebutuhan pasar sekitar

    Koneksi yang dimiliki

    Tren

    Pengembangan atau penemuan teknologi baru

    Inovasi terhadap produk atau jasa yang belum pernah ada

    Warisan

  • Memulai Wirausaha......(2)

    Munculkan ide usaha (misalnya empat macam) yang berbeda. Ide usaha yang dimunculkan harus terkait dengan bidang teknologi yang dipelajari

    Tentukan kriteria pengevaluasian ide usaha (misalnya tingkat persaingan, peluang keuntungan, dan tingkat resiko)

    Tentukan bobot dari masing-masing kriteria pengevaluasian. Total bobot adalah satu (misalnya tingkat persaingan adalah 0,4 , peluang keuntungan adalah 0,3 , dan tingkat resiko adalah 0,3)

    Mengevaluasi Ide Wirausaha (1)

  • Memulai Wirausaha......(2)

    Tentukan skor dari masing-masing ide usaha terhadap kriteria pengevaluasian ide usaha;

    Tingkat Persaingan; tingkat persaingan yang terkecil diberi skor (-1) sampai tigkat persaingan yang terbesar diberi skor (-5)

    Peluang keutungan; dari peluang keuntungan terkecil diberi skor (1) sampai peluang keuntungan terbesar diberi skor (5)

    Tingkat resiko; tingkat resiko terkecil diberi skor (-1) sampai tingkat resiko

    terbesar diberi skor (-5)

    Hitung Total Nilai dengan menjumlahkan perkalian antara skor dan bobot masing-masing ide usaha terhadap kriteria pengevaluasian

    Pilih ide bisnis yang memiliki total nilai yang tertinggi untuk dikembangkan lebih lanjut

    Mengevaluasi Ide Wirausaha (2)

  • Memulai Wirausaha......(2) Mengevaluasi Ide Wirausaha (3)

  • Tahap formulasi tujuan

    Tahap fomulasi tujuan adalah penentuan visi dan misi

    organisasi usaha.

    Visi adalah adalah pandangan umum dari cita-cita yang

    ingin diwujudkan oleh organisasi usaha, dan merupakan

    perencanaan jangka panjang.

    Misi adalah tahapan yang harus dicapai untuk bisa

    mencapai visi tersebut, merupakan sasaran jangka

    menengah.

  • Contoh Visi Misi PT PAL Indonesia

    Visi;

    Menjadi perusahaan perkapalan dan rekayasa berkelas

    dunia yang dihormati,

    Misi ;

    Meningkatkan kesejahteraan bangsa melalui

    pemuasan pelanggan dan insan PT PAL INDONESIA

    (Persero)

    Menjadi bagian penting dalam mendukung

    pertahanan dan keamanan nasional

  • Contoh Visi Misi

    Prodi Teknik Perkapalan UHT

    Visi;

    Menjadi program studi yang berdaya saing global dalam mengembangkan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi Perkapalan khususnya dalam pembangunan dan

    reparasi kapal serta alat apung lainnya untuk menunjang armada kapal dalam

    pengelolaan dan penggalian sumberdaya kelautan untuk memajukan kehidupan

    masyarakat dan budaya bangsa,

    Misi ; Menghasilkan sarjana yang berkemampuan dalam mengembangkan Ilmu

    Pengetahuan dan Teknologi Perkapalan yang memiliki semangat kebangsaan,

    berwawasan maju berbudi luhur, disiplin dan mampu mandiri.

  • Tahap Analisis (1) Aspek yang perlu diperhatikan dalam melakukan analisis .....

    1. Aspek pasar Kebutuhan dan keinginan konsumen

    Segmentasi pasar

    Target

    Nilai tambah (added value)

    Masa hidup produk (product life cycle)

    Struktur produk

    Persaingan dan strategi pesaing

    Ukuran pasar

    Pertumbuhan pasar

    Laba kotor

    Pangsa pasar

  • Tahap Analisis (2)

    2. Aspek teknis/operasi

    Lokasi operasi

    Volume operasi

    Mesin dan peralatan

    Material dan bahan baku

    Tenaga kerja

    Tata letak

    3. Aspek manajemen

    Kepemilikan

    Organisasi

    Tim manajemen

  • Tahap Analisis (3)

    4. Aspek keuangan

    Kebutuhan dana

    Sumber dana

    Proyeksi neraca

    Proyeksi laba rugi

    Proyeksi arus kas

  • Tahap Keputusan (1) 1. Periode Pembayaran Kembali (Pay Back Period-PBP), lamanya

    waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan biaya

    pertama sebuah investasi dengan menggunakan arus kas

    bersih berdasarkan tingkat suku bunga yang dipilih,

    dihitung dalam tahun. Menghitung PBP menggunakan

    persamaan

  • Tahap Keputusan (2) 2. Nilai Sekarang Bersih (Net Present Value-NPV), jumlah

    arus kas bersih selama n tahun yang dihitung pada

    awal tahun (t=0) berdasarkan tingkat suku bunga

    yang dipilih. Usaha dikatakan layak apabila NPV

    lebih besar 0 (nol)

  • Tahap Keputusan (3) 3. Tingkat Pengembalian Internal (Internal Rate of

    Return-IRR), besarnya tingkat suku bunga (i) yang

    menyebabkan besarnya pemasukan sama dengan

    besarnya pengeluaran pada n tahun yang dihitung.

    Usaha dikatakan layak apabila IRR lebih besar dari

    MARR (minimum atractive rate of return). MARR

    biasanya disamakan dengan tingkat suku bunga yang

    berlaku di bank

    )12(21

    11 ii

    NPVNPV

    NPViIRR

  • Tahap Keputusan (4) 4. Analisis Titik Impas (Break event point-BEP),

    perhitungan berapa jumlah produk dan jasa yang

    harus dibuat sehingga biaya yang dibutuhkan (biaya

    tetap dan biaya variabel) sama dengan pendapatan

    yang diperoleh

  • Tahap Keputusan (5)....Contoh UHT.Net adalah usaha dalam konsultan IT dan pengembangan

    kustomisasi software yang akan didirikan oleh Mr. WWW. Untuk

    mendirikan UHT.Net diperkirakan butuh biaya dan pendapatan

    sebagai berikut; Biaya awal tahun (t=0) adalah biaya sewa gedung

    selama 6 tahun pengadaan komputer serta perlengkapan kantor,

    pendapatan dan biaya (pengeluaran) operasional selama enam

    tahun (t=1 s/d 6) ditunjukkan pada tabel berikut...

  • Tahap Keputusan (6)....Contoh Apabila ditetapkan bahwa tingkat suku bunga i = 12%, maka

    periode pengembalian kembali (PBP) dihitung seperti pada tabel

    berikut...

  • Tahap Keputusan (7)....Contoh Nilai sekarang bersih (NPV) dengan i = 12% dihitung seperti pada

    tabel berikut...

  • Tahap Keputusan (8)....Contoh

    Dari tabel 3.4, terlihat bahwa Tingkat Pengembalian Internal (IRR)

    = 31, 75%, karena NPV = 0. Nilai IRR ini dilakukan dengan coba-

    coba (trial and error) pada Excel. Karena IRR MARR = 22%,

    maka usaha ini dinyatakan layak.

  • Analasis Kelayakan Usaha.....

  • Analasis Kelayakan Usaha.....