21
ANALISIS RATIO KEUANGAN 1. PENGERTIAN STATEMEN KEUANGAN Statemen keuangan perusahaan adalah statemen yg memberikan ikhtisar mengenai keadaan keuangan perusahaan, dimana Neraca (balance sheet) mencerminkan nilai aktiva, hutang dan modal sendiri pada suatu saat tertentu, dan Statemen Rugi-Laba (income statements) mencerminkan hasil-hasil yang dicapai selama suatu periode tertentu biasanya satu tahun. Media komunikasi dan pertanggungjawaban/ Media komunikasi dan pertanggungjawaban/ pertanggungjelasan antara perusahaan dan para pertanggungjelasan antara perusahaan dan para pemiliknya atau pihak lainnya pemiliknya atau pihak lainnya 2. ANALISIS STATEMEN KEUANGAN Konsep analisis keuangan, bahwa hubungan – hubungan kuantitatif dapat digunakan untuk mendiagnosa kekuatan dan kelemahan dalam kinerja suatu perusahaan. 3. MANFAAT ANALISIS RASIO KEUANGAN Membantu penganalisis untuk mengetahui keadaan dan perkembangan keuangan perusahaan yg bersangkutan. 1

Analisis Ratio

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Analisis Ratio

Citation preview

Page 1: Analisis Ratio

ANALISIS RATIO KEUANGAN

1.PENGERTIAN STATEMEN KEUANGAN

Statemen keuangan perusahaan adalah statemen yg memberikan ikhtisar mengenai keadaan keuangan perusahaan, dimana Neraca (balance sheet) mencerminkan nilai aktiva, hutang dan modal sendiri pada suatu saat tertentu, dan Statemen Rugi-Laba (income statements) mencerminkan hasil-hasil yang dicapai selama suatu periode tertentu biasanya satu tahun.

Media komunikasi dan pertanggungjawaban/ pertanggungjelasan Media komunikasi dan pertanggungjawaban/ pertanggungjelasan antara perusahaan dan para pemiliknya atau pihak lainnyaantara perusahaan dan para pemiliknya atau pihak lainnya

2.ANALISIS STATEMEN KEUANGANKonsep analisis keuangan, bahwa hubungan – hubungan kuantitatif dapat digunakan untuk mendiagnosa kekuatan dan kelemahan dalam kinerja suatu perusahaan.

3.MANFAAT ANALISIS RASIO KEUANGANMembantu penganalisis untuk mengetahui keadaan dan perkembangan keuangan perusahaan yg bersangkutan.

Untuk mengambil manfaat rasio keuangan kita memerlukan standar untuk perbandingan. Salah satu pendekatan adalah membandingkan rasio-rasio perusahaan dengan pola industri atau lini usaha di mana perusahaan secara dominan beroperasi.

1

Page 2: Analisis Ratio

4.MACAM-MACAM RASIO KEUANGAN

Beberapa tinjauan terhadap hubungan kuantitatif rasio keuangan:

Dilihat dari sumbernya rasio dibagi menjadi 3:

1. Rasio-Rasio Neraca Adalah rasio-rasio yg disusun dari data yg berasal dari

neraca misalnya; current ratio, Acid test-ratio, , current assets to total assets ratio, current lialibilities to total assets ratio dan lain sebagainya.

2. Rasio Statemen Rugi-Laba Rasio-rsio yang disusun berdasarkan income statements,

misalnya gross profit margin, net operating margin, operating ratio, dan lain sebagainya.

3. Rasio-Rasio Antar Statemen Keuangan Adalah rasio keuangan yang disusun

berdasarkan Neraca dan data lainnya yg berasal dari income statement, misalnya assets turnover, inventory turnover, receivables turnover dan sebagainya.

2

Page 3: Analisis Ratio

NeracaPT ABC

PER 31 DESEMBER 2001( dalam ribuan rupiah )

Aktiva Lancar Hutang lancarKas 200.000 Hutang dagang 300.000Efek 200.000 Hutang wesel 100.000Piutang 160.000 Hutang Pajak 160.000Persediaan 840.000Jumlah A.L. 1.400.000 Jumlah H.L. 560.000

Aktiva Tetap Hutang jk. PanjangMesin 700.000 Obligasi 600.000Akum. Penyusutan 100.000

600.000 Modal sendiriBangunan 1.000.000 Modal saham 1.200.000Akum. Penyusutan 200.000 Agio saham 200.000

800.000 1.400.000Tanah 100.000 Laba ditahan 440.000Intangibles 100.000Jumlah A.T. 1.600.000 Juml. Modal sendiri 1.840.000

Jumlah Aktiva 3.000.000 Jumlah pasiva 3.000.000

3

Page 4: Analisis Ratio

Statemen Laba – RugiPT ABC

Periode 31 Desember 2001( dalam ribuan rupiah )

Penjualan 4.000.000Harga pokok penjualan 3.000.000Laba kotor 1.000.000

Biaya-biaya 570.000Keuntungan sebelum bunga & pajak 430.000

Bi. Bunga obligasi ( 5 % x Rp 600.000 ) 30.000Keuntungan sebelum pajak 400.000

Pajak penghasilan 160.000Keuntungan bersih setelah pajak 240.000

PERHITUNGAN RASIO-RASIO KEUANGAN

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

I. RASIO LIKUIDITAS

A. Current Ratio

Aktiva Lancar--------------------Hutang Lancar

1.400.000------------- = 2,5 : 1 = 250%560.000

Kemampuan untuk membayar hutang yang segera harus dipenuhi dengan aktiva lancar. Setiap hutang Lancar Rp 1,00 dijamin oleh oleh aktiva lancar Rp 2,50

4

Page 5: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

B. Cash Ratio Kas + Efek = 400.000 =HL 560.000

= 0,71 atau 71%

Kemampuan membayar utang dengan segara yang harus dipenuhi dengan kas yang tersedia dalam perusahaan dan efek yang segera dapat diuangkan.Setiap hutang Lancar Rp1,00 dijamin oleh kas dan efek Rp 0,71

C. Quick ratio (Acid Test ratio)

Kas +Efek + HutangHutang Lancar

200.000 + 20.000 + 160.000560.000

= 1 : 1 atau 100%

Kemampuan untuk membayar utang yg segera hrs dipenuhi

Dg aktiva lancar yg lebih likuid.

Setiap utang lancar Rp 1,00 dijamin dengan quick assets 1,00

D. Working Capital to Total Assets Ratio

Aktiva Lancar – Ht Lancar-------------------------------------

Jumlah Aktiva

1.400.000 – 560.000------------------------------

3.000.000

= 0, 28 : 1 atau 28 %

Likuiditas darin total aktiva dan posisi modal kerja neto.

Setiap Rp 1, 00 assets perusahaan Rp 0,28 terdiri dari modal kerja (aktiva lancar)

5

Page 6: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

II. RATIO LEVERAGE

A. Total Debt to Equity Ratio

H Lancar + H JK PanjangJml Modal Sendiri

560.000 + 600.0001840.000

= 0,63 : 1 atau 63 %

Bagian setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan jaminan untuk keseluruhan hutang.63% dari setiap rupiah modal sendiri menjadi jaminan utang.

B. Total debt to total capital Assets

Utg Lancar + Utg JK PJJumlah Modal/Aktiva

560.000 + 600.0003.000.000

= 0,39 : 1 atau 39%

Beberapa bagiam dari keseluruhan dana yang dibelanjai dengan utang. AtauBerapa bagian dari aktiva yang digunakan untuk menjamin utang.39 % dari setiap aktiva digunakan untuk menjamin utang.

C. Long Term Debt To Equity ratio

Hutag JK PanjangModal Sendiri

600.000--------------- = 0,33 : 1 = 33%1.840.000

Bagian setiap rupiah modal sendiri yang dijadikan jaminan untuk hutang jk panjang.

33 % dari setiap rupiah modal sendiri Digunakan untuk menjamin hutang jangka panjang.

D. Tangible Assets Jml Aktiva - Intangibles HL

6

Page 7: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

Debt Coverage Hutang Jk Pjg

3.000.000 – 100.000 – 560.000600.0000

2. 340.000600.000

= 3,9 :1 atau 390%

Besarnya aktiva tetap tangible yang digunakan untuk menjamin hutang jangka panjang setiap rupiahnya

Setiap rupiah Hutang JKPJ dijamin oleh aktiva tangible sebesare RP 390

E. Times Interest Earned Ratio

EBITBunga HTG JK panjang

430.000 = 14,3 X30.000

Besarnya jaminan keuntungan yang digunakan untuk membayar bunga Hutang JK PJG

III. RASIO AKTIVITAS

A. Total Assts Turn Over Penjualan Neto 400.000--------------------- = ------------Jumlah Aktiva 300.000

= 1,33

Kemampuan dana yang tertanam dlm keseluruhan aktivaberputar dalam satu periode tertentu, Atau kemampuan dana yang diinvestasi- kan untuk menghasilkan revenue.

Dana yang tertanam dalam

7

Page 8: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

keseluruhan aktiva rata-rata dlm 1 thn berputar 1,33X. Atau setiap 1 Rupiah setiap thn dpt meng- hasilkan Rp1,33

B. Receivable Torn Over Penjualan Kredit------------------------Piutang Rata-rata

4.000.000------------------------ = 25 X

160.000

Kemampuan dana yang tertanam dalam piutang berputar dalam suatu periode tertentu.

Dalam satu tahun rata-rata dana yang tertanam dalam piutang berputar selama 25X

C. Average Collection Period Piutang rata-rata X 360Penjualan Kredit

160.000 X 360------------------ = 14,4 hari

4.000.000

Periode rata-rata yang dibutuhkan dalam pengumpulan pihutangPiutang rata-rata dikumpulkan setiap 15 hari sekali.

D. Inventory Turn Over Harga Pokok Penjualan---------------------------------

Inventory Rata-Rata

= 3000.000.------------- = 3,6 X

840.000

Kemampuan dana yang tertanam dalam inventory berputar dalam satu periode tertentu.

Dana yang tertanam dalam inventory berputar rata-rata 3,6 X dalam satu tahun.

8

Page 9: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

E. Average Day’s InventoryInventory rata-rata X

360 ----------------------------------

-Harga Pokok Penjualan

840.000 X 360 ------------------- = 10 hari

3.000.000

Periode rata-rata persediaan berada di gudang .

Inventory berada di gudang rata-rata selama 10 hari.

F. Working Capital Turn over

Penjualan Netto ----------------------------------

Aktiva lancar – H Lancar

4.000.000 --------------------------

1.400.000 – 560.000

= 4,76 X atau 4,8 X

Kemampuan modal keja perusahaan berputar dalam satu periode siklus kas perusahaanDana yang tertanam dalam modal kerja berputar rata-rata 4,8 X dalam satu tahun.

III. RASIO KEUNTUNGAN

A. Gross Profit Margin Penjualan Neto – HargaPokok Penjualan

----------------------------------Penjualan Neto

4.000.000 – 3.000.000-------------------------- X 100

%4.000.000

= 25%

Laba Bruto per rupiah penjualan

Setiap Penjualan menghasilkan laba bruto Rp 0,25.

B. Operating Income

Ratio ( Operating Profit Margin)

Penjualan Neto – HpokokPenjualan – Biaya ADM dan

Umum---------------------------------------

Laba sebelum Bunga dan Pajak (net operating income) oleh setiap

9

Page 10: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

-Penjualan Netto

4.000.000 – 3.000.000 –570.000---------------------------------------

4.000.000

= 10, 75%

rupiah penjualan

Setiap rupiah penjualan menghasilkan laba operasi Rp 0,11.

C. Operating Ratio Hrg Pokok P enjualan + Biaya ADM + Biaya Penj +

Biaya Umum---------------------------------------

Penjualan Neto

3.000.000 + 570.000------------------------- = 89,25

%4.000.000

Biaya operasi per rupiah penjualan .

Setiap rupiah penjualan memerlukan biaya Rp 0,89

Makin besar rasio makin buruk

D. Net Profit Margin Keuntungan Neto sesudah Pajak

--------------------------------------Penjualan Neto

240.000---------------------- = 6 %

4.000.000

Keuntungan neto per rupiah penjualan

Setiap rupiah penjualan menghsilkan keuntungan neto sebesar Rp 0,06

E. Earning Power of Total Investmen rate of return of total assets)

EBIT--------------------------

JML AKTIVA

430.000------------------ = 14,3 %

3.000.000

Kemampuan modal yang diinvestasikan dalam keseluruhan Aktiva untuk menghasilkan keuntungan bagi semua investor.

10

Page 11: Analisis Ratio

RASIO KEUANGAN METODE PERHITUNGAN

INTERPRETASI

Setiap satu rupiah modal yang diinvestasikan menghasilkan keuntungan Rp 0,14 untuk semua investor.

F. Net Earning Power ratio / Return On Investment(ROI)

Earninf After Tax-----------------------------

Jumlah Aktiva

240.000= -------------------- = 8%

3.000.000

Kemampuan modal yg diinvestasikan Dlm keseluruhan aktiva untuk menghasilkan keuntungan neto.

G. Rate of Return forthe Owners(Rate of Return on Net Worth)

Earning After Tax----------------------------

ML Modas Sendiri

240.000= ---------------- = 13 %

1.840. 000

Kemampuan modal sendiri dalam menghasilkan keuntungan bagi pemegang saham preferen dan biasa.

Setiap rupiah modal sendiri menghasilkan keuntungan neto Rp 0,13 yg tersedia bagi pemegang shm preferen dan biasa

Pendekatan lain dalam analisis laporan keuangan

Langkah pertama : Pengelompokkan Pengukuran dalam 3 aspek

1. Ukuran kinerja2. Ukuran Efisiensi Operasi3. Ukuran Kebijakan Keuangan

11

Page 12: Analisis Ratio

1. Ukuran kinerja dianalisis dalam tiga kelompok:a. ratio profitabilitasb. ratio pertumbuhanc. ratio Penilaian

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN RATIO PROFITABILITAS

1. Kinerja laba operasi Laba Operasi Bersih

(NOI)/Penjualan

Laba Operasi Bersih ---------------------------- Penjualan

$ 700,8 = ---------------- = 15,2 % $ 4.620,0

Kemampuan penjualan untuk menghasilkan laba bersih.

Setiap satu dollar penjualan mampu menghasilkan laba operasi bersih $ 0.13

2. Hasil pengembalian atas total aktiva (ROI)

Laba operasi terhadap total aktiva

Laba Operasi Bersih ---------------------------- Aktiva

$ 700,8 = ---------------- = 20% $ 3.390,4

Kemampuan penggunaan aktiva untuk menghasilkan laba operasi bersih.

Setiap satu dollar aktiva mampu menghasilkan laba operasi bersih $ 0.20

3. Laba Operasi Bersih terhadap Total Modal Laba Operasi Bersih

---------------------------- Total Modal

(Total Modal / Hutang berbeban bunga atas total modal bunga + ekuitas pemegang saham)

$ 700,8

Kemampuan penggunaan modal untuk menghasilkan laba operasi bersih.

Setiap satu dollar modal mampu menghasilkan laba operasi bersih $ 0.28

12

Page 13: Analisis Ratio

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN

= ---------------- = 28,2% $ 2.484,0

4 Laba bersih terhadap penjualan / Marjin laba atas penjualan

Laba Bersih ---------------------------- Penjualan

$ 470,2 = ---------------- = 10,2% $ 4.620,0

Kemampuan penjualan dalam menghasilkan laba bersih.

Setiap satu dollar penjualan mampu menghasilkan laba bersih $ 0.28

5. Hasil pengembalian atas equitas / Return on Equity hasil pengembalian atas equitas

Laba Bersih ---------------------------- Equitas pemegang saham

$ 470,2 = ---------------- = 28,8 % $ 1.634,4

Mengukur pengembalian nilai buku kepada pemilik perusahaan.

Setiap satu dollar Equitas mampu menghasilkan laba bersih $ 0,288

5. Tingkat profitabilitas marjinal Perubahan NOI

---------------------------- Perubahan total modal $ 237,6 = ---------------- = 18,4 % $ 1292,1

Mengukur perubahan margin profitabilitas dari beberapa periode.

Margin profitabilitas dari periode (lima tahun terakhir) 18,4%

7. Hasil pengembalian Marginal atas Equitas /

Marginal return to equity)

Perubahan NI ---------------------------- Perubahan equitas $ 219,7 = ---------------- = 15,3 % $ 1147,2

Marginal return to equity 15,3%

13

Page 14: Analisis Ratio

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN Rasio Pertumbuhan Pertumbuhan penjualan,

Laba Operasi bersih, Laba bersih, Laba per saham da dividen per saham

RATIO PENILAIANRasio harga/labaHarga pasar per saham terhadap laba per saham (price /earning ratio atau P/E ratio

Harga pasar per saham ---------------------------- Laba per saham $ 69.69 = ---------------- = 15,9 % $ 3,85

Semakin tinggi risiko tinggi faktor diskonto dan semakin rendah rasio P/E, semakin tinggi P/E, maka semakin bagus sebuah perusahaan.

Rasio Harga Pasar terhadap nilai Buku (market –to – book – value)

Harga pasar per saham ---------------------------- Nilai buku ekuitas $ 69.69 = ---------------- = 5,2 % $ 13,41

Mengukur nilai yang diberikan pasar keuangan kepada manajemen dan organisasi perusahaan sebagai sebuah perusahaan yang terus tumbuh.

2. Ukuran Efisiensi OperasiMengukur rasio aktivitas atau rasio perputaran adalah mengukur seberapa efektif perusahaan memanfaatkan investasi dan sumber daya ekonomis yang dimilikinya.

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN

METODE PERHITUNGAN INTEPRETASI

Perputaran Persediaan Harga Pokok Penjualan ---------------------------- Persediaan

$ 700,8 = ---------------- =

Sama dengan di atas (aspek yang lain)

14

Page 15: Analisis Ratio

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN

METODE PERHITUNGAN INTEPRETASI15,2 % $ 4.620,0

3. Ukuran Kebijakan Keuangan

Mengukur sampai seberapa jauh total aktiva dibiayai oleh pemilik, jika dibandingkan dengan pembiayaan yang disediakan oleh para kreditur.

UKURAN KINERJA/RATIOKEUANGAN

METODE PERHITUNGAN INTEPRETASI

A. Faktor leverage Total Aktiva ---------------------------- Ekuitas

$ 3.390 = ---------------- = 2,07 $ 1.6334,4

Menegukur sampai seberapa jauh investasi ekuitas pemegang saham diperbesar oleh penggunaan penggunaan hutang dalam membiaya total aktiva.

Rasio likuiditas S DA

15