32
36 BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit Sumber Waras Grogol, Jakarta Barat 1. Sejarah perkembangan Rumah Sakit Sumber Waras Grogol Rumah Sakit Sumber Waras didirikan oleh panitia pembangunan lembaga kesehatan Sing Ming Hui yang bernaung dibawah perhimpunan sosial Tjandra Naya pada tahun 1956. Diatas tanah ± 619 hektar dijalan tangerang (sekarang Jln.Kyai Tapa), lokasi yang dulunya masih berupa rawah-rawah dan kuburan. Pemabangunan ini di biayai oleh para dermawan dan hasil penjualan obligasi antara simpatisan-simapatisan Tjandaranaja. Poli dibuka pada akhir tahun 1958 dan pada tahun 1959 beroperasi rawat inap dengan kapasitas 29 tempat tidur. Pada tahun 1968 kapasitas tempat tidur bertambah menjadi 160 tempat tidur dan pada tahun 2003 menjadi 431 tempat tidur, dan saat ini kapasitas tempat tidur berkurang menjadi 2066 tempat tidur. Pada tanggal 17 agustus 1962 untuk meningkatkan pengolahan rumah sakit dibentuk oleh yayasan sumber waras yang terlepas dari induk semangnya, yaitu lembaga kesehatan Tjandranaja. Pada tanggal 1 mei 1969 berkat usaha dan jeri payah para pengurus yayasan kesehatan Sumber Waras, pimpinan Rumah Sakit Sumber Waras dan kepercayaan masyarakat, dengan surat keputusan kepala Gubernur DKI Jakarta No.63 tahun 1969. Gubernur DKI yang saat itu dijabat oleh Mayor Jenderal Ali Sadikin. Memutuskan dan menunjukkan Rumah Sakit Sumber Waras sebagai Rumah Sakit Pusat untuk wilayah Jakarta Barat.

BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

  • Upload
    lenhan

  • View
    213

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

36  

  

BAB 1V

HASIL MAGANG

A. Gambaran Umum Rumah Sakit Sumber Waras Grogol, Jakarta Barat

1. Sejarah perkembangan Rumah Sakit Sumber Waras Grogol

Rumah Sakit Sumber Waras didirikan oleh panitia pembangunan

lembaga kesehatan Sing Ming Hui yang bernaung dibawah perhimpunan

sosial Tjandra Naya pada tahun 1956. Diatas tanah ± 619 hektar dijalan

tangerang (sekarang Jln.Kyai Tapa), lokasi yang dulunya masih berupa

rawah-rawah dan kuburan. Pemabangunan ini di biayai oleh para dermawan

dan hasil penjualan obligasi antara simpatisan-simapatisan Tjandaranaja. Poli

dibuka pada akhir tahun 1958 dan pada tahun 1959 beroperasi rawat inap

dengan kapasitas 29 tempat tidur. Pada tahun 1968 kapasitas tempat tidur

bertambah menjadi 160 tempat tidur dan pada tahun 2003 menjadi 431

tempat tidur, dan saat ini kapasitas tempat tidur berkurang menjadi 2066

tempat tidur.

Pada tanggal 17 agustus 1962 untuk meningkatkan pengolahan rumah

sakit dibentuk oleh yayasan sumber waras yang terlepas dari induk

semangnya, yaitu lembaga kesehatan Tjandranaja. Pada tanggal 1 mei 1969

berkat usaha dan jeri payah para pengurus yayasan kesehatan Sumber Waras,

pimpinan Rumah Sakit Sumber Waras dan kepercayaan masyarakat, dengan

surat keputusan kepala Gubernur DKI Jakarta No.63 tahun 1969. Gubernur

DKI yang saat itu dijabat oleh Mayor Jenderal Ali Sadikin. Memutuskan dan

menunjukkan Rumah Sakit Sumber Waras sebagai Rumah Sakit Pusat untuk

wilayah Jakarta Barat.

Page 2: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

37  

  

Ruang Poliklinik dan pelayanan gawat darurat, diresmikan pada

tanggal 28 April 1979 oleh Bapak Gubernur DKI Jakarta, yang saat ini

dijabat oleh Tjokopranolo. Rumah Sakit Sumber Waras merupakan Rumah

Sakit Pusat wilayah Jakarta Barat di samping adanya peraturan pemerintah

yang mengharuskan Rumah Sakit Swasta menyediakan 25 % tempat tidurnya

bagi pasien yang tidak mampu.sejak tahun 1969 Rumah Sakit Sumber Waras

juga melayani penderita ASKES baik pusat maupun DKI .

Rumah Sakit Sumber Waras telah mendapatkan status akreditasi penuh untuk

5 standar pelayanan Rumah Sakit meliputi Administrasi manajemen,

Pelayanan medis, Pelayanan gawat darurat, keperawatan dan rekam medis,

yang telah diberikan Depkes Republik Indonesia dengan Sertifikat

No.YM.00.03.3.3.5.11154 tertanggal 12 maret 1999 dan berlaku sejak

tanggal 12 maret 1999 sampai dengan 12 maret 2002.

2. Lokasi

Rumah Sakit Sumber Waras terletak di Jln. Kyai Tapa no.1 RT.10/RW.10

Kelurahan Tomang, Kecamatan Grogol Petamburan, kotamadya Jakarta

Barat. Dengan luas tanah sekitar 7,5 hektar. Dengan batas-batas sebagai

berikut ;

• Sebelah Utara : Jln. Kyai Tapa.

• Sebelah Barat : pertokoan dan penduduk.

• Sebelah Selatan ; perumahan penduduk RW.10 Kelurahan Tomang.

• Sebelah Timur : perumahan penduduk RW.10 Kelurahan Tomang

Page 3: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

38  

  

3. Tugas Rumah Sakit Sumber Waras

Melaksanakan upaya kesehatan secara berdaya guna dan mengutamakan

penyembuhan dan pemulihan yang dilaksanakan secara serasi dan terpadu,

dengan upaya peningkatan dan pencegahan serta melaksanakan upaya

rujukan.

4. Fungsi Rumah Sakit Sumber Waras

Untuk menyelenggarakan tugas tersebut, Rumah Sakit mempunyai fungsi :

a. Menyelenggarakan pelayanan medik.

b. Menyelenggarakan pelayanan penunjang medik dan non medik.

c. Menyelenggarakan pelayanan asuhan keperawatan.

d. Menyelenggarakan pelayanan rujukan.

e. Menyelenggarkan penelitian dan penunjangan.

f. Menyelenggarakan administrasi umum dan kesehatan

5. Visi, Misi, dan Falsafah Rumah Sakit Sumber Waras

a. Falsafah

Dengan Dasar “.Asih Bina Jiwa Raga. “ Memberikan pelayanan

kesehatan paripurna kepada sesama manusia.

b. Visi

Menjadikan Rumah Sakit Sumber Waras Sebagai Pusat Rujukan Yang

Bermutu Di DKI Jakarta Dan Sekitarnya.

c. Misi

• Menyediakan Sumber Daya Manusia Yang Memadai Baik Kualitas

Maupun Kuantitas.

• Memberikan Pelayanan Kesehatan Yang Bermutu Dengan Sarana

Dan Prasarana Yang Baik, Terjangkau Oleh Semua Lapisan

Masyarakat.

Page 4: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

39  

  

• Menciptakan Suasana Serasi Sesama Kariyawan Sehingga Memiliki

Rasa Kebersamaan, Rasa Disiplin, Dan Tanggung Jawab Yang

Tinggi.

• Menyelenggarakan Penelitian Dan Pengembangan Ilmu Pengetahuan.

• Membina Kerjasama Dengan Institusi Kesehatan Yang Lainnya

Dalam Rangka Turut Mencerdaskan Bangsa.

• Meningkatkan Kesejahteraan Bagi Karyawan.

6. Motto Dan Logo Rumah Sakit Sumber Waras

a. Motto Rumah Sakit Sumber Waras

“ Asih Bina Jiwa Raga .” Berarti Bahwa Dengan Dasar Kasih Sayang

Kepada Sesama Manusia Kita Dapat Memberikan Pelayanan Kesehatan

Jasmani Dan Rohani.

b. Logo / Lambang Rumah Sakit Sumber Waras

Makna Dan Arti Logo/ Lambangan Rumah Sakit Sumber Waras

Yaitu :

1. Dasar Segi Lima : Pancasila

2. Warna Kuning : Pengharapan

3. Warna Putih : Tulus Dan Suci

4. Gambar Bungan : Unsur Berkembang..

5. Palang Hijau : Kesehatan.

7. Struktur Organisasi Rumah Sakit Sumber Waras

Page 5: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

40  

  

Seiring Perjalanan Waktu Dalam Memberikan Pelayanan Kesehatan Pada

Masyarakat Struktur Organisasi Rumah Sakit Sumber Waras Di Pimpin Oleh

Direktur Utama Yang Membawahi 4 Direktur Yaitu :

a. Direktur Pelayanan Medis

b. Direktur Penunjang Medis

c. Direktur Umum

d. Direktur Keuangan

• Direktur Utama Rumah Sakit

Mempunyai tugas memimpin dan mengkoordinasikan penyelenggaraan

dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. Direktur Utama

dibantu oleh empat orang direktur untuk melaksanakan tugas sesuai dengan

bidang yang telah ditetapkan yaitu Direktur Pelayanan Medik, Direktur

Penunjang Medik, Direktur Utama dan Direktur Keuangan.

• Direktur Pelayanan Medik

Mempunyai tujuan merumuskan, menetapkan dan melaksanakan

kebijakan serta langkah – langkah strategis di bidang pelayanan medis dan

penelitian termasuk pengembangan usaha di bidangnya. Direktur Pelayanan

Medik membawahi :

a. Divisi Keperawatan.

b. Instalansi Rawat Inap.

c. Instalansi Rawat Darurat.

d. Instalansi Rawat Intensif

e. Instalansi Radioterapi.

f. Instalansi Bedah Sentral.

g. Instalansi Rekam Medis dan Admission.

h. Instalansi Penelitian.

Page 6: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

41  

  

• Direktur Penunjang Medik

Mempunyai tugas merumuskan, menetapkan dan melaksanakan

kebijakan serta langkah – langkah strategis di bidang Pelayanan Penunjang

Medik termasuk pengembangan usaha dibidangnya.

Direktur Penunjang Medik terdiri dari :

a. Instalansi Radiodiagnostik

b. Instalansi Patologi Klinik

c. Instalansi Patologi Anatomi

d. Instalansi Bank Darah

e. Instalansi Farmasi dan Sterilisasi Sentral

f. Instalansi Rehabilitasi Medis.

• Direktur Umum

Mempunyai tugas merumuskan, menetapkan dan melaksanakan

kebijakan dan langkah – langkah strategis dibidang pelayanan umum dan

pengembangan sumber daya manusia termasuk pengembangan usaha di

bidangnya.

Direktorat Umum terdiri dari :

a. Devisi Sumber Daya Manusia.

b. Devisi Pengadaan.

c. Devisi Pemeliharaan Sarana dan Rumah Tangga.

d. Instalansi Pendidikan dan Pelatihan.

e. Instalansi Gizi dan Tata Boga.

f. Instalansi Kesehatan Lingkungan.

• Direktur Keuangan

Page 7: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

42  

  

Mempunyai tugas merumuskan, menetapkan dan melaksanakan

kebijakan serta langkah – langkah strategis di bidang keuangan dan

pemasaran.

Direktur Keuangan terdiri dari :

a. Devisi Keuangan I

b. Devisi Keuangan II

c. Devisi Pemasaran

• Komite Fungsional

Terdiri dari komite Medik dan komite Rumah Sakit Sumber Waras:

a. Satuan Pengawasan Intern (SPI)

SPI adalah unsur pembantu Direksi Perjan Rumah Sakit Sumber Waras

dalam bidang pengawasan.

b. Sekretaris Rumah Sakit

Merupakan unsur pembantu direksi dibidang administrasi dengan tugas

melaksanakan kegiatan penyusunan program dan pelaporan,

penatalaksanaan sistem informasi rumah sakit dan pengolahan data

elektronik, organisasi, hukum, dan hubungan masyarakat, ketatausahaan,

serta melaksanakaan pelayanan administrasi bagi semua satuan organisasi

di lingkungan Rumah Sakit Sumber Waras.

Sekretaris rumah sakit terdiri dari :

1. Bagian program dan informasi.

2. Bagian organisasi, hukum dan hubungan masyarakat.

Para Direktur ini Dapat Di Bantu Oleh Kepala Bidang Sedangkan

Unsur Lini Adalah Kepala Sub Instalasi Yang Di Pimpin Oleh Kepala Sub

Instalansi.

Page 8: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

43  

  

Struktur Organisasi Rumah Sakit Sumber Waras Tidak Menutup

Kemungkinan Untuk Terjadinya Perubahan Sesuai Dengan Perkembangan

Dan Kebutuhan Organisasi Rumah Sakit Sumber Waras.

Direktur Utama Wajib Membuat Rencana Jangka Panjang Berupa

Rencana Strategi 5 Tahun Yang Memuat Sasaran, Dan Program Kerja 5

Tahun.

Renstra Sekurang-Kurangnya Memuat :

Evaluasi Kinerja 5 Tahun Sebelumnya

Posisi Rumah Sakit Ini

Asumsi Yang Digunakan Dalam Penyusunan Renstra

Penetapan Sasaran, Strategi Program Kerja 5 Tahun.

Renstra Disahkan Oleh Ketua Devisi Sumber Sakit Sumber Waras Di

pimpin Oleh Seorang Direktur Utama Rumah Sakit Yang Dibantu Oleh

Direktur Pelayana Medis, Direktur Penunjang Medis, Direktur Umum,

Direktur Keuangan.

8. Fasilitas Yang Ada Di Rumah Sakit Sumber Waras

Jumlah tempat tidur 206 di tambah 22 tempat tidur bayi dan pembagian

sebagai berikut :

1. VIP : 16 Tempat Tidur

2. Kelas Umum : 2 Tempat Tidur

3. Kelas I : 12 Tempat Tidur

4. Kelas II : 52 Tempat Tidur

5. Kelas 111 Perusahaan : 18Tempat Tidur. kelas 3 umum 91 tempat tidur,

umum Assoka 23 tempat tidur, kelas 3 umum laban 14 tempat tidur,

RN I, RN II “ 30 tempat tidur, RN III 22 tempat tidur, pavilium nila 38

tempat tidur (Anak) 48 tempat tidur.

6. ICU : 7 Tempat Tidur.

Page 9: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

44  

  

7. ICCU : 8 Tempat Tidur.

8. Isolasi : 18 Tempat Tidur.

9. Bayi : 20 Tempat Tidur di tambah 2 tempat VIP.

9. Jumlah Sumber Daya Manusia 730 Orang Terdiri Dari :

a. Tenaga Medis :Dokter Umum 43, Dokter Spesialis 25.

b. Tenaga Paramedis Perawatan : 140

c. Tenaga Non Medis : Administrasi : 115.

Pekarya : 140.

d. Tenaga Pendukung lainnya : 136.

Data jumlah SDM (Sumber Daya Manusia) tersebut berdasarkan data

bulan maret tahun 2012. Dan menjadi peserta JamSostek mulai bulan

Agustus sampai sekarang.

10. Fasilitas dan kegiatan Pelayanan

Sesuai dengan salah satu misi dari Rumah Sakit Sumber Waras, adalah

menyediakan sumber daya manusia yang memadai baik kualitas maupu

kuantitas, dan memberikan pelayanan kesehatan yang bermutu dengan sarana

dan prasarana yang baik, terjangkau oleh lapisan masyarakat. Fasilitas dan

pelayanan yang disediakan, yaitu :

a. Pelayanan Rawat Jalan

Di unit Rawat Jalan Rumah Sakit Sumber Waras anda akan dilayani

oleh Dokter Umum, dan Dokter Spesialis yang berpengalaman dan

Profesional. Unit Rawat Jalan Rumah Sakit Sumber Waras mempunyai 1

Klinik Spesialis terdiri dari klinik dan 15 Poliklinik, yaitu :

1. Klinik Syaraf (Neurologyst)

Page 10: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

45  

  

2. Klinik Anak (Pediatric)

3. Klinik Kebidanan dan Kandungan (Obstetric and Gynaecologyst)

Pada poli klinik ini dapat mempermudah seorang ibu dalam melakukan

persalinan maka disediakan beberapa peralatan, antara lain USG,

4. Klinik Penyakit Dalam (Internist)

5. Klinik Bedah (Surgery)

6. Klinik Visum dan Assuransi

7. Klinik Jantung (Cardiologyst),

8. klinik Gigi dan mulut

9. Klinik Kulit dan kelamin (Dermatologyst)

10. Klinik Mata (Ophtalmologyst)

11. Klinik Telinga Hidung dan Tenggorokkan (THT)

12. Klinik Perusahaan (assurance)

13. Klinik Pegawai

14. Klinik Rehabilitasi Medik (Fisiotheraphst)

15. Klinik Kesehatan Jiwa (Psikiatrist).

b. Pelayanan Rawat Inap

Unit rawat inap rumah sakit sumber waras yang dilengkapi dengan

beberapa ruang perawatan yang terdiri dari :

• Kamar VIP

Pada kamar VIP dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu tempat tidur

dengan control elektronik, bed site cabinet, over bed table, sofa, lemari

pakaian, lemari es, televise 24 inchi, kamar mandi, telephone, air conditioner.

Dengan fasilitas-fasilitas yang terdapat dikamar VIP akan membuat pasien

dan keluarga pasien menjadi lebih nyaman.

• Kamar kelas l

Page 11: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

46  

  

Pada kamar l dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu tempat tidur,

bed site cabinet, over bed table, kursi tamu (sofa), lemari es, televise 21

inchi, telephone, kamar mandi, wastafel, air conditioner.

• Kamar kelas ll A

Pada kamar ll A dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu 2 tempat

tidur, 2 bed site cabinet, 2 over bed table, kursi tamu , televisi 14 inchi,

telephone, kamar mandi, wastafel, air conditioner. Pada kamar ll A setiap

kamar diisi dua orang pasien, sehingga fasilitas kamar mandi tersebut

dipergunakan bersama-sama.

• Kamar kelas ll B

Pada kamar ll B dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu 3 tempat

tidur, 3 bed site cabinet, 3 over bed table, kursi tamu , kamar mandi,

wastafel, air conditioner.

• Kamar kelas ll Nila

Pada kamar ll Nila dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu 4 tempat

tidur, 4 bed site cabinet, 4 over bed table, kursi tamu , kamar mandi,

wastafel, air conditioner.

• Kamar kelas lll

Pada kamar lll dilengkapi dengan beberapa fasilitas yaitu 5 tempat tidur,

5 bed site cabinet, 5 over bed table, kursi tamu.

• Kamar ICU

Page 12: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

47  

  

Pada kamar ICU dilengkapi dengan beberapa fasilitas, yaitu 7 tempat

tidur Hill room (1 dalam kondisi rusak), 7 bed side monitor (2 kondisi

rusak), 3 ventilator (2 kondisi rusak), 13 high suction central (tidak

berfungsi), 1 water system, 2 PMR, 5 syringe PUMP, 1 spirometer, 6

stetoscope, 3 laryngoscope, 3 margyl, 9 O2 central, 1 ECG, 1 glukometer, 10

manometer regulator, 2 tensimeter duduk.

• Kamar Anak

Pada kamar Anak dilengkapi dengan beberapa fasilitas, yaitu tempat

tidur dengan pengaman (tralis besi), meja, standar infuse, O2 sentral dan

suction sentral (menempel didinding), kamar mandi, untuk kelas 1 kamar

anak ada kulkas. Alat-alat yang ada, yaitu Infus PUMP, Syringe PUMP,

Tensimeter, Themometer, PMR, Reflex homer, senter / pen light, timbangan

berat badan / pengukur tinggi badan, satu set alat untuk pengganti verban /

luka, satu set dorongan untuk memasang infus, dorongan / satu set untuk

membagikan obat oral. Diruang anak khusus kamar untuk menerima pasien

baru sebelum pasien di masukan ke ruangan dan satu kamar untuk

melakukan tindakan kepada pasien ana, misal: untuk laki-laki, perempuan /

BMP.

• Kamar Bayi

Pada kamar bayi dilengkapi dengan beberapa fasilitas, yaitu 20

boxyang dilengkapi dengan tempat baju-baju bayi, tempat kapas untuk

membersihkan kotoran bayi, ember untuk pakaian kotor, 9 couve ( tempat

untuk menghangatkan bayi), 1 inkubator, infus Pump, syringe Pump, alat

fototheropie, O2 sentral, suction portable, PMR, tromal, korentang, pinset

anatonus, dan cinqis, kom stenlis, standar infuse, head box, box untuk

Page 13: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

48  

  

memandikan bayi, timbangan berat badan / pengukur tinggi badan,

thermometer, senter pen / pen light.

• Kamar Bersalin

Pada kamar bersalin dilengkapi dengan beberapa fasilitas, yaitu tempat

tidur obstetric, lampu sorot halogen, timbangan bayi, timbangan placenta,

O2 sentral, O2 untuk bayi, meja instrument, alat CTG, fetal dopler,

tensimeter+ stethoscope, nachkas, tong sampah injak, tong sampah kotor,

baby tafel, pengukur panjang bayi, suction slym, set partus APN, alat

vacuum ekstraksi, leflet management APN, alat-alat infus+obat infus, obat-

obat penunjang persalinan, lampu emergency, bak instrument, tromol, kereta

bayi,ember plastic tertutup.

• Ruang Operasi

Pada ruang operasi dilengkapi dengan beberapa fasilitas, yaitu lampu

operasi, meja operasi, meja instrument, instrument sesuai kebutuhan, mesin

suction (suction sentral), mesin ariestesi, mesin / bed side monitor, SPO2

monitor, tensimeter, mesin kauter, syringe Pump, jas set operasi, alkes

sesuai kebutuhan+obat anestesi.

c. Pelayanan General Check-Up

Rumah Sakit Sumber Waras memberikan pelayanan General Check-Up

secara personalized. Peralatan modern dan canggih seperti EKG, alat

treadmill, layar. Dengan tenaga medis yang terlatih serta keramahan untuk

menambah kenyamanan pasien selama mengikuti general check-up. Rumah

Sakit Sumber Waras menyediakan berbagai General Check-Up yang dapat

dipilih sesuai kebutuhan.

Page 14: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

49  

  

Paket General Check-Up yang tersedia adalah paket individual pria dan

wanita yang terdiri dari paket A, paket B, paket C dengan beragam-ragam

jenis pemeriksaan dan harga. Selain paket individual Rumah Sakit Sumber

Waras menyediakan paket General Check-UP yang biasa seperti paket 1,

paket ll, paket lll. Dan juga melayani pemeriksaan General Check-Up

perusahaan.

d. Fasilatas Penunjang Medis

• Sarana Pelayanan Kesehatan Rumah Sakit Sumber Waras.

1. Poliklinik Umum

2. Klinik Spesialis

3. Pelayanan Gawat Darurat 24 Jam

4. Pemeriksaan Kesehatan Berkala

5. Pusat Penanggulangan Kelainan Ginjal Dan Saluran Kemih

6. Klinik Bayi Sehat

7. Laboraturium

8. Hemodiausa

• Sarana Penunjang Medis

1. Diagnostik USG Bronchoscopi, Endoscopi, EMG/ EEG,

Echocardiografi, Treamil Memoygrasfi.

2. Apotik

3. Radiologi, CT-Scan helical

4. Sarana Rehabilitasi Medik : Fisioterapi, Akupuntur

5. Konsultasi Diabetes Melitus

6. Konsultasi Gizi

Page 15: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

50  

  

7. Kamar Operasi atau kamar Bedah

e. Pelayanan Instalansi Gawat Darurat 24jam

Dokter yang berjaga dan perawatan Rumah Sakit Sumber Waras akan

melayani kasus-kasus yang gawat darurat atau urgent. Dengan kelengkapan

fasilitas penunjang di IGD seperti lampu portable, tensimeter meja, infusion

pump, bed side monitor, ventilator portable serta gas 02 portable yang akan

mempermudah penanganan kasus-kasus emergency.

Fasilitas penunjang tambahan lainnya berupa cafe mini, hollanda bakery

dan Lobby dapat menambah kenyamanan dalam memperoleh pelayanan jasa

di Rumah Sakit Sumber Waras.

B. Gambaran Umum Instalansi Rawat Jalan Anak Rumah Sakit Sumber

Waras

1. Jenis Pelayanan

Instalansi rawat jalan menerima pasien yang membutuhkan pelayanan

kesehatan tanpa harus dirawat di rumah sakit. Rawat jalan

mendokumentasikan pelayanan medis yang nantinya akan diolah menjadi

laporan rumah sakit oleh instalasi rekam medis. Petugas pelayanan

kesehatan di dalamnya juga menuliskan data medis kedalam lembaran-

lembaran rekam medis layanan apa saja yang di peroleh pasien pasien di

unit rawat jalan.

Adapun jenis pelayanan di Rumah Sakit Sumber Waras, yaitu :

Klinik Syaraf (Neurologyst), Klinik Anak (Pediatric), Klinik Kebidanan

dan Kandungan (Obstetric and Gynaecologyst), Klinik Penyakit Dalam

(Internist), Klinik Bedah (Surgery), Klinik Visum dan Assuransi, Klinik

Jantung (Cardiologyst), klinik Gigi dan mulut, Klinik Kulit dan kelamin

Page 16: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

51  

  

(Dermatologyst), Klinik Mata (Ophtalmologyst), Klinik Telinga Hidung dan

Tenggorokkan (THT), Klinik Perusahaan (assurance), Klinik Pegawai,

Klinik Rehabilitasi Medik (Fisiotheraphst), Klinik Kesehatan Jiwa

(Psikiatrist).

2. Target Yang Hendak Dicapai

“Memberikan Pelayanan yang baik, ramah, cepat, dan bermanfaat

kepada pasien yang berobat di Rumah Sakit Sumber Waras“. Diharapkan

dengan di berikannya pelayanan tersebut pasien mendapatkan kenyamanan,

kepuasaan dalam pengobatan maupun pelayanan kesehatan dan lekas

sembuh dari penyakitnya.

3. Sarana dan Prasarana

Sarana dan Prasarana dalam sistem pelayanan rawat jalan di Rumah

Sakit Sumber Waras mempunyai beberapa ruangan dalam sistem pelayanan

khususnya pada pelayanan rawat jalan, antara lain sebagai berikut :

a. Ruang TPP ( Tempat Pendaftaran Pasien )

Yaitu, ruang pendaftaran pasien lama dan baru serta pembuatan kartu

Embos untuk pasien baru.

b. Ruang Rekam Medis

Yaitu, ruang untuk assembling, koding, perakitan status rekam medis

pasien serta penyimpanan berkas rekam medis rawat jalan lama baru

dan rawat inap lama dan baru.

Page 17: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

52  

  

c. Poliklinik/Nurse Station (NS)

Yaitu, ruang untuk mendaftar sesuai keluhan yang dirasakan dan

pengambilan status pasien dari rekam medis menuju ke ruang

pemeriksaan dokter, selain itu diruangan ini dilakukan penimbangan

berat badan, umur serta keluhan untuk pasien anak, kalau pasien

dewasa dilakukan nya pengukuran tekanan darah atau tensi.

d. Ruang Tunggu Pasien

Yaitu, ruang tunggu atau ruang duduk untuk pasien yang sedang

berobat sebelum nomor urut atau namanya dipanggil oleh perawat.

e. Ruang Pemeriksaan Dokter

Yaitu, ruang untuk dilakukannya pemeriksaan terhadap pasien untuk

mendiagnosa penyakit yang diderita oleh pasien.

f. Ruang Instalansi Farmasi

Yaitu, ruang untuk pengambilan obat yang telah ditulis dalam resep

obat yang diberikan oleh dokter.

g. Ruang Kasir

Yaitu, ruang untuk transaksi pembayaran yang dilakukan oleh pasien.

Tindakan (pemeriksaan darah dilaboratorium, tes urine, dll ) serta

pembelian obat.

Dalam ruang-ruang pelayanan tersebut terdapat sarana dan prasarana

yang dapat menunjang petugas dalam memberikan pelayananyang maksimal

kepada pengunjung baik pasien maupun keluarga pasien yang mengantar,

adapun sarana dan prasarana dalam sistem pelayanan rawat jalan di Rumah

Sakit Sumber Waras, antara lain :

a. Bagian informasi atau front office: alat tulis kantor, komputer, kursi,

meja, telepon, mesin tik, buku telepon, dll.

b. Bagian rekam medis : komputer, kursi, meja kantor, AC lemari

penyimpanan status pasien, printer, telepon, alat tulis kantor, dll.

Page 18: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

53  

  

c. Bagian Poliklinik : alat pengukur berat badan atau timbangan,

alat pengukur tekanan darah atau tensi, telepon, meja kantor, alat tulis

kantor, wastafel, televisi hanya dipoliklinik tertentu saja, dll.

d. Ruang tunggu pasien : hanya kursi di poliklinik, sedangkan di klinik

spesialis kursi, televisi.

e. Bagian farmasi : kursi, meja kantor, komputer, printer, rak

penyimpanan obat-obatan, wastafel, saringan lumping, timbangan,

sendok puyer, dll.

4. Karakteristik Pasien Rawat Jalan

Ada beberapa hal yang merupakan karakteristik dari pasien rawat jalan

anak di Rumah Sakit Sumber Waras antara lain yaitu:

a. Umur

Umur merupakan salah satu karakteristik pasien rawat jalan anak. Karena

dengan melihat umur pada pasien, sehingga dapat mengetahui bahwa ada

perbedaan gaya hidup pasien berdasarkan umur dan jenis penyakit yang

diderita oleh pasien. Perbedaan-perbedaan inilah dapat terlihat dari

penggolangan umur, seperti bayi, balita, dan remaja. Contoh yang terjadi

pada bayi, dan anak-anak usia balita, mereka belum memiliki sistem

imun yang kuat atau kekebalan tubuhnya masih lemah dan rentan,

sehingga mereka lebih mudah terserang penyakit,dan pada usia remaja

dimana mereka sedang mengalami pertumbuhan dan perkembangan,

umumnya mereka lebih menyukai jajan, makanan junkfood atau makanan

cepat saji, karena pada masa kini hidup lebih dipengaruhi oleh pergaulan

hal ini dapat membawa dampak untuk kesehatan. Dari data yang

diperoleh dapat dlihat perbedaan jumlah dari tahun 2011 sampai tahun

2012. Dapat dilihat pada tabel 1.

Page 19: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

54  

  

Tabel 1

Umur Pasien

Tahun 2011 Tahun

2012

Jumlah Pasien Jumlah

Pasien

No

.

Jenis

kelamin

Pasien

Tri

Wulan

1

(1 Jan

s/d 30

Mar)

Tri

Wulan

11

(1 Apr

s/d 30

Juni)

Tri

Wulan

111

(1 Juli

s/d 30

sept)

Tri

Wulan

1V

(1 Okt

s/d 30

Des)

Tri

Wulan

1

(1 Jan

s/d 30

Mar)

Tri

Wulan 11

(1 Apr s/d 30 Juni

Jumlah pasien

1. 0-1 176 140 75 116 177 684 1368

2. >1-4 343 322 267 304 354 1590 3180

3. >4-14 213 172 157 190 256 988 1976

Pada data diatas dapat disimpulkan bahwa jumlah pasien tertinggi

adalah kelompok umur > 1- 4 tahun, Pada tiap-tiap triwulan kelompok umur

> 1- 4 tahun ini merupakan jumlah pasien tertinggi diantara kelompok umur

pasien yang lainnya kecuali pada triwulan 1 tahun 2012 kelompok umur ini

mengalami penurunan jumlah pasien, tetapi pada triwulan 11 tahun 2012

mengalami peningkatan. Tingginya jumlah pasien pada kelompok umur ini

dikarenakan pola hidup yang tidak sehat dan seimbang disebabkan pada usia

tersebut anak sedang melakukan adaptasi dengan lingkungan baru, seperti

apabila anak mulai masuk sekolah taman kanak-kanak sudah mulai mengenal

jajan-jajanan disekolah yang belum terjamin kebersihannya dan belum bisa

memilih makanan yang seperti apa yang tidak boleh dimakan.sehingga

Page 20: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

55  

  

banyak didapati penyakit yang menyerang kelompok umur ini, seperti batuk,

pilek, demam, diare, dll.

b. Jenis kelamin

Jenis kelamin merupakan salah satu karakteristik pasien rawat jalan

anak. Dari data yang didapati jenis kelamin laki-laki dan perempuan

jumlahnya berbeda-beda pada tiap-tiap triwulan. Dapat dilihat pada tabel 2.

Tabel 2

Jenis kelamin

Tahun 2011 Tahun

2012

Jumlah Pasien Jumlah

pasien

No

.

Jenis kelamin

pasien

Tri

Wulan

1

(1 Jan

s/d 30

Mar)

Tri

Wulan

11

(1 Apr

s/d 30

Juni)

Tri

Wulan

111

(1 Juli

s/d 30

sept)

Tri

Wulan

1V

(1 Okt

s/d 30

Des)

Tri

Wulan

1

(1 Jan

s/d 30

Mar)

Tri

Wulan 11

(1 Apr s/d 30 Juni)

1. Laki-laki 474 434 339 458 509 126

2. Perempuan 402 303 275 315 366 107

Pada tabel diatas dapat diketahui pasien yang paling banyak berobat

pada tahun 2011 sampai dengan triwulan 11 pada tahun 2012 adalah jenis

kelamin Laki-laki. Pada triwulan 11 tahun 2012 jumlah pasien dengan jenis

kelamin perempuan mengalami penurunan dari 366 pasien menjadi 107.

Dikarenankan jumlah pasien pada triwulan 11 tahun 2012 tidak banyak yang

sakit dalam pelayanan dan pemberian obat nya terjamin kualitasnya.

Page 21: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

56  

  

C. Pelayanan Administrasi dan Penerimaan Pasien Rawat Jalan Rumah

Sakit Sumber Waras

1. Alur atau proses sistem pelayanan kesehatan rawat jalan di rumah sakit

sumber waras.

Rawat jalan adalah suatu pelayanan medis kepada soerang pasien untuk

tujuan pengamatan, diagnosis, pengobatan, rehabilitasi, dan pelayanan

kesehatan lainnya, tanpa harus pasien dirawat inap di rumah sakit tersebut.

Penerimaan pasien dapat dibedakan melalui alur pelayanan yang diterima

dan kewajiban antara pasien baru dengan pasien lama, yaitu sebagai berikut :

a. Pasien baru

• Kewajiban Pasien Baru

Pasien mengisi data identitas pada formulir pendaftaran

• Alur Pasien Baru

Pada setiap pasien yang datang sendiri maupun rujukan, harus

mendaftarkan diri di bagian administrasi atau loket pembayaran

pasien baru.

Pasien memberikan kartu berobat dan bukti pembayaran kepada

perawat yang berjaga dipoliklinik. Perawat mengisi buku sensus

sesuai nama dan nomor rekam medis pasien.

Perawat memanggil pasien satu persatu sesuai nomor urut setelah

petugas rekam medis menagantarkan file rekam medis yang masih

kosong lalu di isi agar pasien tersebut terdaftar dalam rekam

medis, kemudian pasien tersebut ditimbang berat badan,

ditanyakan umur dan apa keluhan yang dirasakan dan kemudian

dicatat didalam file rekam medis.

Pasien dipersilahkan menunggu apabila dokter belum datang,

kalau dokter nya sudah datang pasien dipersilahkan untuk

berkonsultasi atau melakukan pemeriksaan dengan dokter

Page 22: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

57  

  

mengenai keluhan yang dirasakan agar dokter dalam mendeteksi

penyakit pasien. Apabila pasien memerlukan fasilitas penunjang

medis seperti laboratorium, radiologi dan lain-lain. Pasien dapat

dirujuk ke penunjang medis tersebut dan pasien diantar oleh

perawat nurse station ke instalasi yang dituju, apabila tidak

memerlukan penunjang medis, pasien dapat langsung kebagian

farmasi atau apotik untuk menebus obat yang sudah diresepkan

oleh dokter dan bayar obat dikasir.

b. Pasien lama

• Kewajiban pasien lama

Pasien mendaftarkan diri di loket pembayaran pasien lama dan

pasien dapat langsung menunjukkan kartu pasien kepada petugas

untuk melihat nomor rekam medis.

• Alur pasien lama

Pasien atau keluarga pasien datang kebagian loket pembayaran

untuk membayar uang pendaftaran untuk berobat, setelah itu

berikan tanda bukti pembayaran dan kartu berobat kepada perawat

di nurse station agar diproses data nya dan dipersilahkan

menunggu diruang tunggu yang telah disediakan.

Setelah petugas rekam medis mengantarkan file rekam medis

teersebut, perawat di nurse station memanggil pasien satu persatu

untuk mencocokkan data yang ada difile rekam medis tersebut.

Pasien ditimbang berat badan, ditanyakan umur dan keluhan yang

dirasakan. Dan kemudian dicatat dalam file rekam medis.

Pasien dipersilahkan menunggu apabila dokter belum datang,

kalau dokter nya sudah datang pasien dipersilahkan untuk

berkonsultasi atau melakukan pemeriksaan dengan dokter

mengenai keluhan yang dirasakan agar dokter dalam mendeteksi

penyakit pasien. Apabila pasien memerlukan fasilitas penunjang

Page 23: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

58  

  

medis seperti laboratorium, radiologi dan lain-lainl. Pasien dapat

dirujuk ke penunjang medis tersebut dan pasien diantar oleh

perawat di nurse station ke instalasi yang dituju, apabila tidak

memerlukan penunjang medis, pasien dapat langsung kebagian

farmasi atau apotik untuk menebus obat yang sudah diresepkan

oleh dokter dan bayar obat dikasir.

c. Pasien penggunaan asuransi kesehatan

• Kewajiban pasien penggunaan asuransi kesehatan

Pasien wajib membeli karcis diloket karcis, setelah itu

mendaftarkan diri keloket pasien baru agar dibuatkan kartu berobat

berlaku untuk pasien baru,sedangkan pasien lama setelah

mendaftar dan menerima stempel petugas menunggu dipoliklinik

yang dituju.

• Alur pasien penggunaan asuransi kesehatan

1. pasien baru pengguna asuransi kesehatan

pasien membeli karcis diloket karcis, setelah itu mendaftarkan

diri keloket pasien baru supaya dibuatkan kartu berobat.

Pasien memberikan kartu berobat dan bukti bahwa berobat

menggunakan asuransi kesehatan seperti Jamsostek, SKTM,

Gakin serta asuransi kepegawaian untuk pegawai rumah sakit

tersebut kepada perawat dinurse station untuk didata dibuku

sensus rekam medis sambil menunggu file rekam medisnya

diantar oleh petugas rekam medis.

Setelah file rekam medisnya datang dan di isi dengan lengkap

data pasien oleh perawat dinurse station, dipanggil nama

pasienn tersebut untuk ditimbang berat badan, ditanyakan umur

dan keluhan. Dicatat didalam file rekam medis.

Pasien dipersilahkan menunggu apabila dokter belum datang,

kalau dokter nya sudah datang pasien dipersilahkan untuk

Page 24: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

59  

  

berkonsultasi atau melakukan pemeriksaan dengan dokter

mengenai keluhan yang dirasakan agar dokter dalam mendeteksi

penyakit pasien. Apabila pasien memerlukan fasilitas penunjang

medis seperti laboratorium, radiologi dan lain-lain. Pasien

dapat dirujuk ke penunjang medis tersebut dan pasien diantar

oleh perawat di nurse station ke instalasi yang dituju, apabila

tidak memerlukan penunjang medis, pasien dapat langsung

kebagian farmasi atau apotik untuk menebus obat yang sudah

diresepkan oleh dokter.

Perawat di nurse station wajib menulis dibuku khusus pasien

yang menggunakan asuransi kesehatan maupun kepegawaian

rumah sakit tersebut untuk dilaporkan kepada pihak rekam

medis.

2. pasien lama pengguna asuransi kesehatan

pasien membeli karcis diloket karcis, setelah itu menunjukkan

kartu berobat dan karcis ke loket pasien untuk distempel dan

sebagai karcisnya dirobek.

Pasien dipersilahkan menunggu diruang tunggu sampai file

rekam medisnya datang di poliklinik yang dituju.

Pasien memberikan kartu berobat dan bukti bahwa berobat

menggunakan asuransi kesehatan seperti Jamsostek, SKTM,

Gakin serta asuransi kepegawaian untuk pegawai rumah sakit

tersebut kepada perawat dinurse station untuk didata dibuku

sensus rekam medis sambil menunggu file rekam medisnya

diantar oleh petugas rekam medis.

Setelah file rekam medis datang ke poliklinik yang dituju

perawat di nurse station memanggiil pasien yang sangkutan

untuk ditimbang berat badan, ditanyakan umur dan keluhan

yang dirasakan. Dicatat didalam file rekam medis.

Page 25: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

60  

  

Pasien dipersilahkan menunggu apabila dokter belum datang,

kalau dokter nya sudah datang pasien dipersilahkan untuk

berkonsultasi atau melakukan pemeriksaan dengan dokter

mengenai keluhan yang dirasakan agar dokter dalam mendeteksi

penyakit pasien. Apabila pasien memerlukan fasilitas penunjang

medis seperti laboratorium, radiologi dan lain-lain. Pasien

dapat dirujuk ke penunjang medis tersebut dan pasien diantar

oleh perawat di nurse station ke instalasi yang dituju, apabila

tidak memerlukan penunjang medis, pasien dapat langsung

kebagian farmasi atau apotik untuk menebus obat yang sudah

diresepkan oleh dokter.

Perawat di nurse station wajib menulis dibuku khusus pasien

yang menggunakan asuransi kesehatan maupun kepegawaian

rumah sakit tersebut untuk dilaporkan kepada pihak rekam

medis.

Alur atau proses sistem pelayanan kesehatan rawat jalan di Rumah

Sakit Sumber Waras pada bagian poliklinik.

1. Penerimaan Pasien Klinik Spesialis

Pasien yang akan berkonsultasi dengan dokter spesialis dapat

mendaftarkan diri dengan cara :

Mendaftar melalui telepon

a. Pasien menghubungi bagian informasi rawat jalan

b. Petugas atau perawat akan mencatat pada list appointment dokter

spesialis

Page 26: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

61  

  

c. Setelah data dicatat, pasien diberitahu jadwal dokter spesialis.

Pendaftaran langsung

a. Pasien mendaftar diloket pendaftaran rawat jalan

b. Petugas akan mencatat pada list appointment dokter spesialis

sesuai prosedur pasien baru dan pasien lama rawat jalan

c. Setelah data dicatat dan terdaftar, pasien dipersilahkan menunggu

didepan ruang praktek dokter yang dituju.

Catatan : untuk pasien baru formulir pendaftaran pasien diserahkan

kepada perawat sebagai bukti setelah terdaftar dan formulir akan

disatukan dengan file rekam medis.

2. Penerimaan pasien Instalansi Gawat Darurat

a. Pasien datang ke Instalansi Gawat Darurat

b. Pasien atau keluarga pasien atau petugas instalansi gawat darurat

mengisi data pasien pada formulir resume instalansi gawat darurat

c. Petugas mencatat data pasien tersebut, sesuai dengan prosedur

pasien baru dan pasien lama instalansi gawat darurat.

d. Setelah mencatat petugas menstempel kartu pendaftaran Instalansi

Gawat Darurat.

3. Penerimaan pasien Penunjang Medis

a. Pasien datang ke bagian penunjang medis ( Lab, Diagnostik,

Radiologi, Fisioterapi, dll ) dan menyerahkan formulir

permohonan pemeriksaan penunjang medis dari dokter dan file

rekam medis.

b. Petugas penunjang medis melihat jenis pemeriksaan dan

memastikan bahwa persiapan terhadap pasien sudah sesuai dengan

pelayanan kesehatan.

Page 27: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

62  

  

4. Penerimaan pasien General Check-Up

a. Pasien datang ke bagian general check-up

b. Petugas menanyakan paket general check-up yang akan dipilih

c. Pasien mengisi dan melengkapi data pada formulir pendaftaran

general check-up

d. Petugas menginput data pasien dan transaksi paket general check-

up yang dipilih

e. Slip jasa dokter yang dicetak

f. Petugas menyerahkan semua dokumen dan pasien kepada perawat

untuk dilakukan tindakan.

D. Pelayanan Dokter Di Rumah Sakit Sumber Waras

1. Jumlah Dokter Poliklinik di Rumah Sakit Sumber Waras

Komposisi Dokter Poliklinik yang praktek di Rumah Sakit Sumber

Waras adalah dokter-dokter tetap. Adapun spesialisasi dokter yang ada pada

Rumah Sakit Sumber Waras dapat dilihat pada brosur yang terlampir

sehingga memudahkan pasien dalam memilih dokter yang dituju karena

sudah terdapat nama dokter serta jam praktek tersebut. Dapat dilihat pada

table 3.

Table 3

Kualifikasi dan Jumlah Dokter Praktek Rumah Sakit Sumber

Waras

No Kualifikasi Jumlah

1 Dokter Poliklinik syaraf 5

2 Dokter Poliklinik Anak 3

Page 28: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

63  

  

3 Dokter Poliklinik kandungan dan

kebidaanan

2

4 Dokter Poliklinik penyakit dalam 4

5 Dokter Poliklinik jantung 3

6 Dokter Poliklinik bedah 3

7 Dokter Poliklinik gigi dan mulut 4

8 Dokter Poliklinik kepegawaian 1

9 Dokter Poliklinik kulit dan kelamin 2

10 Dokter Poliklinik THT 1

11 Dokter Poliklinik mata 2

12 Dokter Poliklinik BKIA 2

Pada table di atas dapat dilihat , dokter poliklinik anak menempati

urutan kedua setelah dokter poliklinik syaraf dengan jumlah 5 dokter

poliklinik syaraf kemudian dokter poliklinik anak yang berjumlah 3

dokter poliklinik ansk. Hal ini dikarenakan Rumah Sakit Sumber

Waras adalah rumah sakit umum bukan rumah sakit khusus anak.

2. Jam Praktek Dokter Rumah Sakit Sumber Waras

Dokter poliklinik di Rumah Sakit Sumber Waras praktek pada jam yang

sesuai prosedur yang telah ditentukan. Jam praktek dokter di Rumah Sakit

Sumber Waras praktek 3-5 jam, sedangkan dokter jaga 24 jam.

Jadwal operasional

1. Poliklinik :

Hari Kerja : -07.00 s/d 13.00 Wib

Hari Libur : -Tutup

2. Unit Gawat Darurat

24 Jam

Page 29: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

64  

  

3. Klinik Spesialis :

Hari Kerja : -07.00 s/d 13.00 Wib, 15.00 Sampai Selesai

Hari Libur : - Tutup

4. Penunjang Dignostik

Hari Kerja : -07.00 s/d 14.00 Wib

Hari Libur :- Tutup

5. Penunjang Medis

Radiologi : -24 jam

Laboraturium :-24 jam

6. Jam Berkunjung :

Pagi : -10 s/d 12.00 WIB.

Sore :-17 s/d 19.00 WIB.

3. Tata Cara Pemeriksaan Dokter Rumah Sakit Sumber Waras

Dalam melakukan pemriksaan pasien biasanya berkisar 10-25 menit. Hal

ini bertujuan agar semua pasien yang berobat dapat ditangani dengan baik

dan sesuai prosedur kedokteran dan jam praktek tertentu.

Pada saat pasien memasuki ruang pemeriksaan dokter menanyakan

keluhan-keluhan yang dialami pasien, sudah berapa hari pasien sakit, dokter

melakukan diagnosa terhadap pasien dengan menggunakan peralatan yang

sudah tersedia diruangan tersebut.setelah dokter selesai mendiagnosa pasien,

dokter memberitahukan sakit yang diderita oleh pasien. Kemudian dokter

Page 30: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

65  

  

memberikan saran atau masukan apa saja yang boleh atau tidak boleh

dilakukan dan dimakan oleh pasien. Setelah itu pasien diberikan resep oleh

dokter untuk pengobatan.bila diperlukan melakukan tindakan dokter akan

merujuk ke poli yang dituju seperti Lab, Fisioterapi, Radiologi, Tes darah,

serta Rawat inap dll.

E. Pelayanan Keperawatan di Rumah Sakit Sumber Waras

1. Jumlah Perawat di Rumah Sakit Sumber Waras

Jumlah dan kualitas perawat di Rumah Sakit Sumber Waras sangat

mempengaruhi dalam memberikan pelayanan yang optimal bagi pasien.

Karena dengan mengacu pada tugas perawat. Dimana seorang pasien yang

datang akan dilayani dengan perawat sebelum pasien tersebut melakukan

pemeriksaandan konsultasi dengan dokter yang dituju. Sehingga keramahan

dan pelayanan yang diberikan perawat menjadikan kesan awal pasien yang

berkunjung. Adapun jumlah perawat di Rumah Sakit Sumber Waras. Dapat

dilihat pada table 4.

Table 4

Jumlah Perawat

No. Bagian Jumlah

1. Poliklinik umum 16

2. Klinik Spesialis 15

2. Tugas Perawat di Rumah Sakit Sumber Waras

Perawat di Rumah Sakit Sumber Waras adalah seorang perawat yang

ditugaskan dan diberikan wewenang untuk melaksanakan asuhan

Page 31: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

66  

  

keperawatan langsung kepada pasien di instalansi rawat jalan. Adapun tugas-

tugas perawat sebagai berikut:

a. Tugas Pokok

• Melaksanakan pelayanan perawatan di unit-unit kerja instalansi rawat

jalan.

• Dalam tugasnya bertanggung jawab kepada Ka. Instalansi Rawat

Jalan melalui Ka. Sub Instalansi Rawat Jalan.

b. Uraian Tugas

1. Menyiapkan segala sesuatu untuk melancarkan pelayanan

perawatan/pengobatan antara lain:

• Menyiapkan kamat periksa/kamar tindakan dan kamar tunggu

• Menyiapkan peralatan/obat-obat yang diperlukan.

2. Mengkaji dan melayani pasien yang datang berobat ke instalansi

rawat jalan.

3. Menyiapkan dan mendampingi pasien pada saat diperiksa oleh

dokter.

4. Memberikan pertolongan pertama kepada pasien yang dalam gawat

darurat (Basic Life Support).

5. Melaksanakan/meneruskan program tindakan diagnostik :

• Mengirimkan pasien ke instalansi Radiologi, Instalansi

Laboratorium, Instalansi Pusat Diagnostik.

• Melaksanakan rujukan di unit/ poli lain.

6. Memberikan penyuluhan kesehatan kepada pasien/klien.

7. Membimbing praktek peserta didik dan membimbing perawat baru

dan karyawan lain dibawah tanggung jawabnya.

8. Menjelaskan kepada pasien/ keluarga sebelum dirawat inap.

9. Memelihara kebersihan, kerapihan dan keindahan serta kenyamanan

dan keamanan lingkungan unit kerjanya.

Page 32: BAB 1V HASIL MAGANG A. Gambaran Umum Rumah Sakit …digilib.esaunggul.ac.id/public/UEU-Undergraduate-2629-bab4.pdf · dan pelaksanaan seluruh tugas dan wewenang direksi. ... Rencana

67  

  

10. Memelihara hubungan baik dengan semua petugas dan masyarakat

lingkungannya.

11. Ikut serta dalam pertemuan ilmiah/penelitian dan pertemuan-

pertemuan berkala.

12. Menjaga kenyamanan dan keamanan pasien serta petugas lainnya.

13. Mengatur perjanjian berobat jalan.

14. Ikut serta mendeteksi secara dini terhadap keadaan pasien/kondisi

pasien dengan penyakit menular, tingkat kegawatan pada pasien yang

berobat untuk dilaporkan kepada dokter yang mengobati.

15. Melaksanakan pencatatan hasil-hasil tindakan diberkas Rekam medis.

F. Kendala-kendala Instalansi Rawat Jalan Anak Rumah Sakit Sumber

Waras

Kendala-kendala yang dihadapi instalansi rawat jalan anak atau

poliklinik terhadap setiap bagian antara lain sebagai berikut :

a. Masih ada beberapa dokter yang datang tidak sesuai dengan jadwal yang

sudah ada. Sehingga pasien harus lama menunggu.

b. Bagian informasi, mampu memberikan informasi kepada pelanggan secara

langsung tanpa dioper kepoliklinik terutama pertanyaan pelanggan melalui

telepon

c. Bagian rekam medis sebaiknya lebih cepat dalam menyari dan

mengantarkan status rekam medis/file rekam medis kepada setiap poliklinik

yang memerlukan.

d. Bagian Radiologi dan Fisioterapi harus lebih cepat dalam menangani

pasien agar tidak menunggu lama dan cepat dilaporkan hasilnya kepada

dokter.