BAB V

Tugas Akhir

ANALISA KINERJA POMPABERDASARKAN INTENSITAS CAHAYA MATAHARI

BAB V

PEMBAHASAN

A. Pembahasan umum

Perencanaan analisa kinerja pompa berdasarkan intensitas cahaya matahari

untuk variasi head dibuat dengan memperhatikan cuaca, kecepatan angin, dan

yang paling penting adalah intensitas matahari di tempat tersebut. Misalnya pada

cuaca yang kurang bagus intensitas matahari sangat kurang, akibatnya kinerja

pompa tidak efisien. Dalam hal penempatan panel surya, apabila panel surya

ditempatkan pada tempat yang tidak terkena sinar matahari secara kontinu maka

jumlah energi yang dihasilkan oleh panel surya pun akan berkurang sehingga

panel surya tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya. Sedangkan kecepatan

angin dapat mengurangi jumlah energi yang akandikonversikan ke panel surya.

B. Pembahasan khusus

Berdasarkan data-data penelitian yang ada maka dapat dilihat besar

intensitas radiasi matahari langsung yang dapat di konversikan menjadi energi

listrik dan persentase pemanfaatannya.

1

7.00 8.00 9.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00300

500

700

900

1100

1300

1500

1700

1900

2100

2300Pin terhadap Waktu (t)

Head 1 Me-terPolynomial (Head 1 Me-ter)Head 2 Me-ter

Waktu (Jam)

P in (W

)

Tugas Akhir


Pin terhadap waktu (t)

Grafik ini menunjukkan Pin (Daya input panel surya) yang di terima

terhadap t (waktu)mulai pukul 08.00 terus meningkat sampai jam 12.00 kemudian

turun sampai jam 16.00 hal ini disebabkan karena perbedaan suhu, lamanya

penyinaran dan sudut datang matahari, tehadap intensitas radiasi matahari yang

dikonversikan seperti yang tampak pada grafik.

Pout terhadap waktu (t)

Dari grafik ini menunjukkan Pout (daya output sel surya yang

menggerakkan pompa DC) terhadap t (waktu)akan terus meningkat dengan

melihat perbedaan pada grafik mulai pukul 08.00 dimana puncak penyinaran dan

intensitas terdapat pada pukul 12.00 yang terlihat pada grafik dengan variasi

ketinggian yang berbeda-beda mulai pada head 1 meter, 2 meter, 3, meter sampai

dengan 4 meter pada penelitian.

2

7.00 8.00 9.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00405060708090

100110120130140150160

Pout terhadap Waktu (t)

Head 1 Me-ter

Polynomial (Head 1 Me-ter)

Head 2 Me-ter

Waktu (Jam)

P Out

(W)

Tugas Akhir


ηp terhadap waktu (t)

Grafik menunjukkan ηp (efisiensi pompa) terhadap waktu (t) dari hasil

penelitian, efisiensi pompa akan bertambah seiring dengan bertambahnya waktu

dimana perbedaan dapat dilihat mulai pukul 08.00 yang terus meningkat sampai

dengan pukul 12.00 dan mulai turun pukul 13.00 sampai dengan 16.00 yang

dipengaruhi oleh variasi ketinggian pompa yang berbeda-beda dari 1 meter

sampai dengan 4 meter , yang disebabkan karena daya dari panel surya untuk

mengangkat fluida semakin besar.

3

7.00 8.00 9.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.000

0.5

1

1.5

2

2.5

3

3.5

4

4.5

5

5.5

ηp terhadap Waktu (t)

Head 1 Me-ter

Polynomial (Head 1 Me-ter)

Head 2 Me-ter

Waktu (Jam)

Efes

iens

i (%

)

Tugas Akhir


ηsistem terhadap waktu (t)

Dari grafik efisiensi sistem terhadap waktu diatas menunjukkan bahwa

efisiensi sistem dipengaruhi oleh temperatur solar cell terhadap udara luar, makin

tinggi temperatur udara luar efisiensi sistem semakin menurun, hal ini disebabkan

oleh oleh panas yang berlebihan dari solar cell yang dapat mempengaruhi kerja

hole elektron sehingga panas yang berlebihan dapat menjadi kerugianpada panel

surya.

4

7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 1830

34

38

42

46

50

54

GRAFIK TEMPERATUR SOLAR CELL TERHADAP UDARA LUAR

Waktu (Jam)

Tem

pera

tur

(OC

)

7.00 8.00 9.00 10.0011.0012.0013.0014.0015.0016.0017.000

0.050.1

0.150.2

0.250.3

0.350.4

0.450.5

η sistem terhadap Waktu (t)

Head 1 Me-terPolynomial (Head 1 Me-ter)Head 2 Me-ter

Waktu (Jam)

Efe

sien

si (

%)

Tugas Akhir


BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengolahan data serta grafik-grafik

yang telah dihasilkan, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Dari contoh hasil perhitungan pada tabel terlihat bahwa efisiensi pompa

akan meningkat sesuai dengan intensitas radiasi matahari yang di terima

panel surya.

Hpompa = 1 m ; ηp = 4,867 %.

Hpompa = 2 m ; ηp = 4,596 %.

Pada Htot (Head total) dari contoh hasil perhitungan pada tabel terlihat

dimana besarnya rugi aliran fluida dipengaruhi oleh ketinggian pipa

yang disebabkan karena gesekan, dan sambungan yang digunakan.

Hpompa = 1 m ; Htot = 1,500 m.

Hpompa = 1 m ; Htot = 2,257 m.

Sedangkan pada ηs (Efisiensi sistem) dari contoh hasil perhitungan dan

grafik terlihat efisiensi yang di hasilkan nilainya kecil hal ini di sebabkan

karena sistem kerja pompa berdasarkan intensitas matahari sehingga

energi panas berlebihan yang berikan dapat mempengaruhi kerja dari

hole elektron sehingga panas yang berlebihan dapat menjadi rugi-rugi

pada panel surya.

Hpompa = 1 m ;ηs = 0,194 %.

Hpompa = 2m ; ηs = 0,268 %.

5

Tugas Akhir


2. Besarnya intensitas radiasi matahari dipengaruhi oleh cuaca cerah atau

tidak ada awan/bayangan yang menghalangi cahaya langsung matahari

yang sampai kepermukaan bumi. Intensitas radiasi matahari akan

mempengaruhi parameter-parameter lain yaitu energi, daya dan efisiensi.

Saran.

1. Kemiringan panel sebaiknya bervariasi untuk menghasilkan daya solar

cell yang lebih baik. Atau kemiringan panel mengikuti pergerakan

matahari (tracking), karena sudut masuk matahari yang baik adalah

tegak lurus terhadap permukaan panel.

2. Sebaiknya pada penelitian selanjutnya menggunakan pompa yang

dayanya lebih besar dengan daya angkat fluida yang lebih tinggi dari

sebelumnya.

6

Documents

BAB V