Upload
james-rambo-omega
View
283
Download
0
Embed Size (px)
DESCRIPTION
BABV
Citation preview
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
Adapun kesimpulan yang diperoleh dari percobaan berat molekul volatil adalah :
1. Berat molekul dari sampel aseton (C3H6O) pada run I sebesar 58,58 g/mol, pada run II
sebesar 44,24 g/mol, pada run III sebesar 165,76 g/mol, dan pada run IV sebesar 216,31
g/mol.
2. Berat molekul dari sampel metanol (CH3O) pada run I sebesar 16,98 g/mol, pada run II
sebesar 31,13 g/mol, pada run III sebesar 38,30 g/mol, dan pada run IV sebesar 4,62
g/mol.
3. Persen ralat dari sampel aseton (C3H6O) pada run I sebesar 0,86 %, pada run II sebesar
23,83 %, pada run III sebesar 185,39 %, dan pada run IV sebesar 272,44 %.
4. Persen ralat dari sampel metanol (CH3O) pada run I sebesar 47 %, pada run II sebesar
2,83 %, pada run III sebesar 19,53 %, dan pada run IV sebesar 85,57 %.
5. Percobaan yang paling sukses adalah sampel aseton (C3H6O) pada run I dengan persen
ralat sebesar 0,86 %.
5.2 Saran
Adapun saran yang perlu diperhatikan pada percobaan Berat Molekul Volatil adalah :
1. Lubang tempat keluarnya uap sebaiknya tidak dibuat terlalu besar sehingga sampel yang
akan diberi pemanasan tidak menguap seluruhnya.
2. Pada saat pengambilan sampel, sebaiknya wadah sampel segera ditutup rapat karena
sampel bersifat volatil.
3. Disarankan volume dan tekanan sampel yang digunakan divariasikan
4. Pada saat pemanasan, sebaiknya erlenmeyer diangkat dari penangas air dengan selang
waktu tertent
5. Erlenmeyer harus dipastikan benar-benar kering dengan u untuk memastikan apakah
larutan sudah menguap semua atau belum. mengelapnya sebelum didinginkan di
desikator untuk mendapat hasil yang maksimal.