16
ANALISA KELAYAKAN BISNIS “KEDAI SINGKONG” 50 BAB VI ASPEK KEUANGAN DAN EKONOMI 6.1 Modal Yang Diperlukan Modal yaitu biaya-biaya yang diperlukan dalam membangun usaha kedai singkong pada awal periode. Modal yang diperlukan dalam usaha ini sekitar Rp 50.000.000,-. 6.2 Modal Investasi Modal investasi yang digunakan dalam membangun usaha kedai singkong meliputi biaya sewa tempat, peralatan, dan lain-lain. Adapun modal investasi tersebut dapat dilihat pada Tabel 6.1 sebagai berikut: Tabel 6.1 Modal Investasi NO JENIS JUMLAH (UNIT) HARGA SATUAN TOTAL HARGA USIA (TAHUN) DEPRESIASI / 6 BULAN A. Investasi Gedung + Peralatan 1 Sewa banguna n (6 bulan) - Rp 5.000. 000 Rp 5.000.00 0 - - 2 Wajan 1 Rp 450.00 0 Rp 450.000 5 Rp 45.000 3 Blender jus 1 Rp 400.00 0 Rp 400.000 5 Rp 40.000 4 Panci 1 Rp 185.00 0 Rp 185.000 5 Rp 18.500 5 Gelas 24 Rp 5.000 Rp 120.000 5 Rp 12.000 6 Piring 24 Rp 20.000 Rp 480.000 5 Rp 48.000

BAB VI - Aspek Keuangan

  • Upload
    hesti

  • View
    238

  • Download
    5

Embed Size (px)

DESCRIPTION

aspek keuangan kedai singkong

Citation preview

PERKIRAAN BIAYA INVESTASI

BAB VI

ASPEK KEUANGAN DAN EKONOMI6.1 Modal Yang DiperlukanModal yaitu biaya-biaya yang diperlukan dalam membangun usaha kedai singkong pada awal periode. Modal yang diperlukan dalam usaha ini sekitar Rp 50.000.000,-. 6.2 Modal InvestasiModal investasi yang digunakan dalam membangun usaha kedai singkong meliputi biaya sewa tempat, peralatan, dan lain-lain. Adapun modal investasi tersebut dapat dilihat pada Tabel 6.1 sebagai berikut:Tabel 6.1 Modal Investasi

NOJENISJUMLAH (UNIT)HARGA SATUANTOTAL HARGAUSIA (TAHUN)DEPRESIASI / 6 BULAN

A.Investasi Gedung + Peralatan

1Sewa bangunan (6 bulan)-Rp5.000.000Rp5.000.000--

2Wajan1Rp450.000Rp450.0005Rp45.000

3Blender jus1Rp400.000Rp400.0005Rp40.000

4Panci1Rp185.000Rp185.0005Rp18.500

5Gelas24Rp5.000Rp120.0005Rp12.000

6Piring24Rp20.000Rp480.0005Rp48.000

7Sendok 36Rp20.000Rp720.0005Rp72.000

8Garpu36Rp20.000Rp720.0005Rp72.000

9Sumpit24Rp20.000Rp480.0005Rp48.000

10Mangkuk24Rp25.000Rp600.0005Rp60.000

11Gilingan mie1Rp290.000Rp290.0005Rp29.000

12Tempat sampah5Rp25.000Rp125.0005Rp12.500

13Baskom5Rp35.000Rp175.0005Rp17.500

14Sutil3Rp35.000Rp105.0005Rp10.500

15Cobek1Rp125.000Rp125.0005Rp12.500

Tabel 6.1 Modal Investasi (lanjutan)

NOJENISJUMLAH (UNIT)HARGA SATUANTOTAL HARGAUSIA (TAHUN)DEPRESIASI / 6 BULAN

A.Investasi Gedung + Peralatan

16Kompor gas2Rp240.000Rp480.0005Rp48.000

17Tabung LPG 12 kg1Rp750.000Rp750.000--

18Selang lpg1Rp150.000Rp150.0003Rp25.000

19Ember3Rp50.000Rp150.0005Rp15.000

20Pisau5Rp45.000Rp225.0005Rp22.500

21Kulkas2Rp2.000.000Rp4.000.0005Rp400.000

22Wajan goreng kentang1Rp550.000Rp550.0005Rp55.000

23Mixer1Rp375.000Rp375.0005Rp37.500

31Baki4Rp20.000Rp80.0005Rp8.000

24Kursi30Rp260.000Rp7.800.0005Rp780.000

25Meja6Rp750.000Rp4.500.0005Rp450.000

26Sound (1 set)1Rp4.416.000Rp4.416.0005Rp441.600

27Lampu 8Rp30.000Rp240.0001Rp120.000

28Lampu seri6Rp25.000Rp150.0001Rp75.000

29Asbak roko6Rp2.500Rp15.0005Rp1.500

30Tempat tisu6Rp10.000Rp60.0005Rp6.000

31Mesin kasir1Rp1.600.000Rp1.600.0005Rp160.000

32Cetak backdrop ukuran 2x31Rp132.000Rp132.0001Rp66.000

B.Aktiva Tetap Tidak Berwujud

33Biaya Pengurusan Administrasi Perizinan--Rp100.000--

34Biaya Studi Kelayakan--Rp200.000 --

TotalRp35.948.000Rp3.208.600

6.3 Biaya Operasional

Biaya operasional yang dimaksud dalam hal ini meliputi beberapa kategori, diantaranya harga pokok produk, biaya biaya tenaga kerja, dan biaya overhead yang dikeluarkan selama periode tertentu. Beberapa penjabaran dari biaya tersebut adalah sebagai berikut:

1. Biaya Tenaga KerjaAdapun biaya tenaga kerja dari usaha kedai singkong dapat dilihat pada Tabel 6.2 sebagai berikut:

Tabel 6.2 Biaya tenaga kerja

PosisiJumlahGaji/BulanTotal Gaji/BulanJumlah BulanTotal

Pelayan3Rp 1.200.000Rp 3.600.0006Rp 21.600.000

Koki2Rp 1.800.000Rp 3.600.0006Rp 21.600.000

TotalRp43.200.000

2. Biaya OverheadBiaya overhead dari usaha kedai singkong dapat dilihat pada Tabel 6.3 sebagai berikut:

Tabel 6.3 Biaya overheadItemBiaya/BulanJumlah blnTotal Biaya

TelephoneRp 200.0006Rp 1.200.000

ListrikRp 200.0006Rp 1.200.000

AirRp 100.0006Rp 600.000

Biaya pemasaranRp 200.0006Rp 1.200.000

Biaya perbaikan & alatRp 100.0006Rp 600.000

TotalRp 4.800.000

3. Harga Pokok ProdukData untuk harga pokok dari masing-masing produk dapat dilihat pada Tabel 6.4 sebagai berikut:Tabel 6.4 Harga pokok produk

Jenis ProdukHarga Pokok Produk

RamenRp 14.000

KroketRp 7.000

PilusRp 5.100

Singkong RainbowRp 5.500

Nugget singkongRp 5.000

RisolesRp 5.000

Tape SmootistRp 7.500

Es Puter Tape SingkongRp 4.000

Es Tape SingkongRp 5.000

Wedang TapeRp 10.000

Minuman lain (air mineral)Rp 2.500

6.4 Harga Penjualan ProdukHarga penjualan produk yang ada berdasarkan harga yang ada pada bab aspek Pasar dan Pemasaran sebelumnya. Adapun harga penjualannya dapat dilihat pada Tabel 6.5 sebagai berikut:Tabel 6.5 Harga penjualan produk

Jenis ProdukHarga Penjualan Produk

RamenRp 20.000

KroketRp 12.000

PilusRp 8.000

Singkong RainbowRp 10.000

Nugget singkongRp 15.000

RisolesRp 10.000

Tape SmootistRp 10.000

Es Puter Tape SingkongRp 10.000

Es Tape SingkongRp 8.000

Wedang TapeRp 15.000

Minuman lain (air mineral)Rp 4.000

6.5 Perkiraan PenjualanPerkiraan penjualan dari hasil studi kelayakan usaha kedai singkong yang telah dilakukan dapat dilihat pada Tabel 6.6 sebagai berikut:Tabel 6.6 Perkiraan Penjualan

Target Penjualan

/ Hari (orang)45505745305560535955

PeriodeJan-Jun 2015Jul-Des 2015Jan-Jun 2016Jul-Des 2016Jan-Jun 2017Jul-Des 2017Jan-Jun 2018Jul-Des 2018Jan-Jun 2019Jul-Des 2019

Jenis ProdukPersentase Terjual

Ramen80%36404636244448424744

Kroket50%23252923152830273028

Pilus40%18202318122224212422

Singkong Rainbow20%91011961112111211

Nugget singkong25%1112141181415131514

Risoles15%7797589898

Tape Smootist50%23252923152830273028

Es Puter Tape Singkong35%16172016111921192119

Es Tape Singkong10%5565366566

6.6 Rencana Penjualan dan PengeluaranBerdasarkan data yang telah dijabarkan di atas, maka dapat dihitung rencana penjualan dan penerimaan. Kedai singkong yang diusulkan buka selama 6 hari dalam seminggu dimana hari kamis libur. Untuk jam buka dari kedai singkong dari pukul 16.00 s/d 24.00 WITA. Adapun rencana penjualan dan penerimaan tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Rencana PenjualanPerhitungan rencana penjualan didasarkan pada harga penjualan dan estimasi perkiraan penjualan yang dapat dilihat pada Tabel 6.7 sebagai berikut:Tabel 6.7 Rencana penjualanPeriodeJumlah Hari Kerja / 6 BulanTotal Penjualan

Jan-Jun 2015150Rp 304.200.000

Jul-Des 2015150Rp 330.450.000

Jan-Jun 2016150Rp 385.650.000

Jul-Des 2016150Rp 304.200.000

Jan-Jun 2017150Rp 204.750.000

Jul-Des 2017150Rp 368.850.000

Tabel 6.7 Rencana penjualan (lanjutan)PeriodeJumlah Hari Kerja / 6 BulanTotal Penjualan

Jan-Jun 2018150Rp 401.400.000

Jul-Des 2018150Rp 354.570.000

Jan-Jun 2019150Rp 394.710.000

Jul-Des 2019150Rp 367.950.000

2. Rencana PengeluaranPerhitungan rencana pengeluaran didasarkan pada harga pokok produk dan estimasi perkiraan penjualan yang dapat dilihat pada Tabel 6.8 sebagai berikut:

Tabel 6.8 Rencana pengeluaranPeriodeJumlah Hari Kerja / 6 BulanTotal Pengeluaran

Jan-Jun 2015150Rp 186.795.000

Jul-Des 2015150Rp 203.250.000

Jan-Jun 2016150Rp 236.970.000

Jul-Des 2016150Rp 186.795.000

Jan-Jun 2017150Rp 125.130.000

Jul-Des 2017150Rp 226.286.250

Jan-Jun 2018150Rp 246.285.000

Jul-Des 2018150Rp 217.551.750

Jan-Jun 2019150Rp 242.180.250

Jul-Des 2019150Rp 225.761.250

6.7 Biaya Operasional Tunai

Biaya operasional tunai diperoleh dari penjumlahan antara biaya tenaga kerja, biaya overhead, dan biaya total pengeluaran. Adapun biaya operasionaldari usaha kedai singkong dapat dilihat pada Tabel 6.9 sebagai berikut:Tabel 6.9 Biaya operasional tunaiPeriodeJumlah Hari Kerja / 6 BulanBiaya Operasional Tunai

Jan-Jun 2015150Rp 234.795.000

Jul-Des 2015150Rp 251.250.000

Jan-Jun 2016150Rp 284.970.000

Jul-Des 2016150Rp 234.795.000

Jan-Jun 2017150Rp 173.130.000

Tabel 6.9 Biaya operasional tunai (lanjutan)

Jul-Des 2017150Rp 274.286.250

Jan-Jun 2018150Rp 294.285.000

Jul-Des 2018150Rp 265.551.750

Jan-Jun 2019150Rp 290.180.250

Jul-Des 2019150Rp 273.761.250

6.8 Perhitungan Aspek Keuangan

Untuk menganalisis aspek keuangan dari usaha kedai singkong beberapa metode yang diperlukan antara lain sebagai berikut:

1. Metode Average Rate of Return (ARR)Perhitungan menggunakan metode Average Rate of Return (ARR) dapat dijabarkan sebagai berikut:Investasi aktiva tetap: Rp 35.948.000

Modal Kerja: Rp 14.052.000

Biaya Penyusutan: Rp 3.208.600

Average investment: Rp 35.948.000 + Rp 14.052.000 = Rp 50.000.000

Untuk penjelasan sebelum dilakukan perhitungan ARR diperlukan data-data sebagai berikut pada Tabel 6.10 sebagai berikut:

Tabel 6.10 Data untuk perhitungan ARR

PeriodePendapatan PenjualanBiaya Operasional TunaiEarning Before TaxPajak

10%Investor

40%Earning After Tax

Jan-Jun 2015Rp 304.200.000Rp 234.795.000Rp 66.196.400Rp 6.619.640Rp 26.478.560Rp 33.098.200

Jul-Des 2015Rp 330.450.000Rp 251.250.000 Rp 75.991.400 Rp 7.599.140 Rp 30.396.560 Rp 37.995.700

Jan-Jun 2016Rp 385.650.000Rp 284.970.000 Rp 97.471.400 Rp 9.747.140 Rp 38.988.560 Rp 48.735.700

Jul-Des 2016Rp 304.200.000Rp 234.795.000 Rp 66.196.400 Rp 6.619.640 Rp 26.478.560 Rp 33.098.200

Jan-Jun 2017Rp 204.750.000Rp 173.130.000 Rp 28.411.400 Rp 2.841.140 Rp 11.364.560 Rp 14.205.700

Jul-Des 2017Rp 368.850.000Rp 274.286.250 Rp 91.355.150 Rp 9.135.515 Rp 36.542.060 Rp 45.677.575

Jan-Jun 2018Rp 401.400.000Rp 294.285.000 Rp 103.906.400 Rp 10.390.640 Rp 41.562.560 Rp 51.953.200

Jul-Des 2018Rp 354.570.000Rp 265.551.750 Rp 85.809.650 Rp 8.580.965 Rp 34.323.860 Rp 42.904.825

Jan-Jun 2019Rp 394.710.000Rp 290.180.250 Rp 101.321.150 Rp 10.132.115 Rp 40.528.460 Rp 50.660.575

Jul-Des 2019Rp 367.950.000Rp 273.761.250 Rp 90.980.150 Rp 9.098.015 Rp 36.392.060 Rp 45.490.075

TotalRp 403.819.750

Berdasarkan informasi data yang dijabarkan diatas maka perhitungan nilai ARR dapat dijabarkan sebagai berikut:ARR = 100%

= 100%

= 80,76 %Berdasarkan hasil perhitungan ARR diatas diperoleh nilai ARR sebesar 80,76% yang nilainya lebih besar dari tingkat suku bunga yang digunakan yaitu sebesar 20%, sehingga usaha ini layak dilaksanakan.2. Metode Payback Period (PP)Perhitungan menggunakan metode Payback Period (PP) dapat dijabarkan sebagai berikut: Operational cash flow= EAT periode Jan-Jun 2015 + Biaya Penyusutan

= Rp 33.098.200 + Rp 3.208.600

= Rp 36.306.800PP= periode

= 6 bulan

= 8,27 bulan Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka diperoleh nilai Payback Period selama 8,27 bulan. Sehingga modal usaha dapat kembali setelah 8,27 bulan kedai singkong ini berjalan.3. Metode Net Present Value (NPV)Perhitungan menggunakan metode Net Present Value (NPV) dapat dijabarkan pada Tabel 6.11 sebagai berikut:Tabel 6.11 Data untuk perhitungan NPVPeriodeCash flowTingkat Suku Bunga 20%

(1 + 0,2)n

Jan-Jun 2015Rp 33.098.2001,2Rp 27.581.833

Jul-Des 2015Rp 37.995.7001,4Rp 26.385.903

Jan-Jun 2016Rp 48.735.7001,7Rp 28.203.530

Jul-Des 2016Rp 33.098.2002,1Rp 15.961.709

Jan-Jun 2017Rp 14.205.7002,5Rp 5.708.952

Jul-Des 2017Rp 45.677.5753,0Rp 15.297.327

Jan-Jun 2018Rp 51.953.2003,6Rp 14.499.185

Jul-Des 2018Rp 42.904.8254,3Rp 9.978.291

Jan-Jun 2019Rp 50.660.5755,2Rp 9.818.359

Jul-Des 2019Rp 45.490.0756,2Rp 7.346.901

TOTALRp 160.781.991

Berdasarkan data di atas, maka dapat dilakukan perhitungan NPV dengan penjabaran menggunakan rumus diantaranya sebagai berikut:NPV = Modal Usaha

= Rp 160.781.991 Rp 50.000.000

= Rp 110.781.991Berdasarkan hasil perhitungan di atas, diperoleh nilai NPV sebesar Rp 110.781.991 dan bernilai positif yang membuktikan bahwa NPV lebih besar dari nilai investasi saat ini yaitu Rp 50.000.000. Hal ini menunjukkan bahwa usaha kedai singkong ini layak untuk dijalankan dan menguntungkan.4. Metode Probability Index (PI)Perhitungan menggunakan metode Probability Index (PI) dapat dijabarkan sebagai berikut:PI =

=

= 3,22Berdasarkan hasil perhitungan PI diatas diperoleh nilai PI sebesar 3,22 yang nilainya lebih besar dari 1 mengingat apabila probability index yang diperoleh lebih dari 1 ternyata menguntungkan, sehingga usaha ini layak dilaksanakan.5. Metode Internal Rate of Return (IRR)Perhitungan menggunakan metode Internal Rate of Return (IRR) dapat dijabarkan dengan data pada tabel 6.12 sebagai berikut:Tabel 6.12 Data untuk perhitungan IRR

PeriodeCash flowTingkat Suku Bunga

i1 = 65%

(1 + 0,65)n Tingkat Suku Bunga

i1 = 65%

(1 + 0,65)n

Jan-Jun 2015Rp 33.098.2001,7Rp 20.059.5151,7Rp 19.469.529

Jul-Des 2015Rp 37.995.7002,7Rp 13.956.1802,9Rp 13.147.301

Jan-Jun 2016Rp 48.735.7004,5Rp 10.849.1424,9Rp 9.919.744

Tabel 6.12 Data untuk perhitungan IRR (lanjutan)PeriodeCash flowTingkat Suku Bunga

i1 = 65%

(1 + 0,65)n Tingkat Suku Bunga

i1 = 65%

(1 + 0,65)n

Jul-Des 2016Rp 33.098.2007,4Rp 4.465.4858,4Rp 3.962.860

Jan-Jun 2017Rp 14.205.70012,2Rp 1.161.56314,2Rp 1.000.502

Jul-Des 2017Rp 45.677.57520,2Rp 2.263.59824,1Rp 1.892.385

Jan-Jun 2018Rp 51.953.20033,3Rp 1.560.36041,0Rp 1.266.105

Jul-Des 2018Rp 42.904.82554,9Rp 780.97069,8Rp 615.056

Jan-Jun 2019Rp 50.660.57590,6Rp 558.875118,6Rp 427.199

Jul-Des 2019Rp 45.490.075149,6Rp 304.143201,6Rp 225.646

TOTALRp 55.959.831Rp 51.926.327

Berdasarkan data yang ditunjukkan di atas, maka dapat dilakukan perhitungan IRR dengan penjabaran sebagai berikut:

IRR= i1 (i2 i1)

= 65% (70% 65%)

= 58%Berdasarkan hasil perhitungan di atas, diperoleh nilai IRR sebesar 58% dan yang membuktikan bahwa IRR lebih besar dari tingkat suku bunga yang digunakan yaitu 20%. Hal ini menunjukkan bahwa usaha kedai singkong ini layak untuk dijalankan dan menguntungkan.