55
1 2017 LAPORAN KINERJA INSTANSI PEMERINTAH (LKIP) BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG JLN. RAYA SOREANG KM 17 TELP./FAX (022) 5892244

BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN … · dengan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung akan tetapi sasaran ini ikut menunjang

Embed Size (px)

Citation preview

1

2017

LAPORAN KINERJA

INSTANSI PEMERINTAH (LKIP)

BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN

PELATIHAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG

BADAN KEPEGAWAIAN PENDIDIKAN DAN PELATIHAN DAERAH KABUPATEN BANDUNG

JLN. RAYA SOREANG KM 17 TELP./FAX (022) 5892244

i

KATA PENGANTAR

Puji Syukur ke Hadirat Allah SWT atas terselesaikannya Dokumen

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) Badan Kepegawaian, Pendidikan

dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2017.

Dokumen LKIP 2017 Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan

Daerah ini merupakan dokumen yang memuat pertanggungjawaban lembaga

dalam pelaksanaan kegiatan yang telah dilaksanakan selama 1 (satu) tahun

dengan mengacu pada Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) Tahun 2017 dan

Dokumen Pelaksanaan Perubahan Anggaran (DPPA) Tahun 2017.

Dokumen LKIP Tahun 2017 ini diharapkan dapat digunakan sebagai

acuan pelaksanaan program/kegiatan, penggunaan anggaran di tahun-tahun

selanjutnya, dan tolok ukur target pencapaian kinerja di Badan Kepegawaian,

Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung serta dapat lebih

mensinergikan kegiatan di setiap bidang di BKPPD dan di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bandung demi tercapainya visi dan misi Pemerintah

Kabupaten Bandung.

Demikian untuk menjadi perhatian dan semoga dokumen LKIP 2017 ini

dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Soreang, Februari 2018

KEPALA BADAN KEPEGAWAIAN,

PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

DAERAH

Dr. H. ERICK JURIARA, E., M.Si

Pembina Utama Muda

NIP. 19640603 198603 1 010

ii

Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP) merupakan dokumen yang

memuat pertanggungjawaban lembaga dalam pelaksanaan kegiatan yang telah

dilaksanakan selama 1 (satu) tahun. Sesuai Inpres Nomor 7 tahun 1999 tentang

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah, maka perlu disusun evaluasi kinerja

masing-masing instansi pemerintah dalam pencapaian kegiatan pada setiap

tahunnya, atau yang disebut Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).

Adapun Dasar Hukum Penyusunan LKIP Badan Kepegawaian, Pendidikan

dan Pelatihan Daerah (BKPPD) Kabupaten Bandung Tahun 2017 :

1. Peraturan Pemerintah Nomor 108 Tahun 2000 Tentang Tata cara

Pertanggung jawaban Kepala Daerah.

2. Instruksi Presiden Nomor 7 Tahun 1999 Tentang Laporan Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah.

3. Keputusan Kepala Lembaga Administrasi Negara ( LAN ) Nomor

259/IX/6/8/2005 Tentang Perbaikan Pedoman Penyusunan Pelaporan

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

4. Permenpan No. 12 Tahun 2016 tentang Pedoman Evaluasi Atas

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah.

5. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 8 Tahun 2001 Tentang

Pokok-pokok Pengelolaan dan Pertanggung jawaban Keuangan

Daerah.

Dalam proses pencapaian tujuan, secara umum BKPPD Kabupaten

Bandung menetapkan 7 (tujuh) program dan 45 (empat puluh lima) kegiatan

yang menunjang pencapaian visi dan misi BKPPD Kabupaten Bandung.

Pada tahun 2017 BKPPD telah berusaha memenuhi indikator kinerja

utama, yang pengukurannya telah sesuai dengan sasaran, indikator, target yang

ditetapkan, realisasi dan pencapaian target. BKPPD Kabupaten Bandung akan

berusaha meningkatkan kualitas kerja Sumber Daya Aparatur sehingga dapat

iii

meningkatkan kinerja BKPPD dalam pelayanan pengolahan kepegawaian di

lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung sesuai dengan amanat Undang-

undang Aparatur Sipil Negara. Secara keseluruhan dapat diinformasikan bahwa

pencapaian hasil kinerja BKPPD berdasarkan perjanjian kinerja pada tahun 2017

adalah sebagai berikut :

1. Dalam indikator prosentase PNS yang memenuhi Standar Kompetensi

Jabatan capaian kinerja pada periode tahun 2017 terlelaisasi sebesar

108.43 %. Angka tersebut apabila dikaitkan dengan target Renstra

BKPPD 2016-2021 telah mencapai 33.48 % dan sisa targetnya adalah

66.52%. Capaian Indikator ini pada tahun 2017 melebihi target

dikarenakan adanya pegawai yang mengikuti diklat yang dibiayai oleh

APBN dan anggaran dari Perangkat Daerah Lainnya, selain itu

banyaknya pegawai yang meningkatkan kompetensi melalui pendidikan

formal dengan biaya sendiri.

2. Dalam Prosentase penyelesaian administrasi kepegawaian capaian

kinerja pada periode tahun 2017 terealisasi sebesar 136.05 %, atau

Secara umum untuk indikator Prosentase penyelesaian administrasi

kepegawaian. Walaupun capaian kinerja pada indicator ini melebihi target

yang ditetapkan dalam penyelesaiannya masih terdapat masalah yang

diantaranya adanya pengembalian usulan kenaikan pangkat fungsional

yang tidak memenuhi penetapan angka kredit, ada nya berkas usulan

yang dikembalikan karena tidak memenuhi syarat dan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

3. Dalam indikator Prosentase Pegawai yang memenuhi sasaran penilaian

prestasi kerja minimal pada tahun 2017 terlealisasi sebesar 97.67%.

untuk indicator ini capaiannya tidak tercapai dikarenakan dari indicator

Penanganan kasus Disiplin PNS yang ditargetkan dapat menyelesaikan

43 kasus hanya terealisasi 41 kasus, namun demikian hal ini menunjukan

pada tahun 2017 adanya peningkatan disiplin pegawai dilingkungan

Pemerintah Kabupaten Bandung.

4. Capaian kinerja Sasaran meningkatkan akuntabilitas dan kapabilitas

internal BKPPD yang terdiri dari dua indicator yaitu Capaian nilai Akip dan

Presentase Aset dalam kondisi baik. Walaupun Sasaran ini bukan

merupakan Indikator Kinerja Utama Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung karena tidak berkaitan langsung

iv

dengan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung akan tetapi sasaran ini ikut

menunjang kinerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Kabupaten Bandung dalam pelaksanaan tugas. Adapaun Capaian kinerja

Indikator Capaian nilai Akip BKPPD pada tahun 2017 adalah 100.02% hal

ini dikarenakan capaian target nilai AKIP BKPPD mencapai point 67,2

sementara target yang ditetapkan adalah 67 point. Sedangkan untuk

capaian kinerja indicator prosentase asset dalam kondisi baik pada tahun

2017 mencapai 101.98%.

Dari hasil kinerja tersebut dirata-ratakan capaian kinerja BKPPD pada

tahun 2017 adalah sebesar 108, 88 % dari target yang telah ditetapkan.

Pada Tahun 2017 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka

menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang

ingin dicapai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) Kabupaten Bandung melalui DPA Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung dengan total nilai keseluruhan anggaran

sebesar

Rp. 31.301.700.646 (tiga puluh satu milyar tiga ratus satu juta tujuh ratus ribu

enam ratus empat puluh enam rupiah) sedangkan realisasi anggaran Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung Rp.

28.453.846.668 (dua puluh delapan milyar empat ratus lima puluh tiga juta

delapan ratus empat puluh enam ribu enam ratus enam puluh delapan rupiah)

atau dengan serapan dana APBD mencapai 90.90% dengan demikian dapat

dikatakan bahwa tahun 2017 cukup baik, dengan kondisi anggaran terakhir

adalah SILPA sebesar Rp. 2.847.853.978,00 (dua milyar delapan ratus empat

puluh tujuh juta delapan ratus lima puluh tiga ribu Sembilan ratus tujuh puluh

delapan rupiah) atau 9.10%. Hal ini merupakan upaya penghematan

penggunaan anggaran agar lebih efisien.

v

DAFTAR ISI

HALAMAN

KATA PENGANTAR …..………...………………………………………………….....i

IKHTISAR EKSEKUTIF…....………………………………………………................ii

DAFTAR ISI………………….…………………………………………………………vi

BAB I PENDAHULUAN………………………………..……………………………..I-1

A. GAMBARAN UMUM …………………………………...…………………I-1

B. ISU STRATEGIS………..…………………………………………………I-4

C. DASAR HUKUM----- ……………………………………………………..I-5

D. SISTEMATIKA PENULISAN………..……………….….……………….I-6

BAB II PERENCANAAN KINERJA……………………………………….….…….II-1

A. RENCANA STRATEGIS….……………………………………………II-1

B. INDIKATOR KINERJA UTAMA………………...……………………..II-5

C. PERJANJIAN KINERJA……………………………….……………….II-8

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA ………………………..…………………….III-1

A. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2017…………………………………...III-1

B. REALISASI ANGGARAN……………………………...…………….III-12

BAB IV PENUTUP……………………………………………….…………………IV-1

LAMPIRAN

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 1

1

PENDAHULUAN

BAB I

A. GAMBARAN UMUM

Dengan diterbitkannya Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2014 tentang

Aparatur Sipil Negara, Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Kabupaten Bandung sebagai Lembaga Teknis Daerah (Lamtekda) berbentuk

badan yang merupakan unsur perangkat daerah yang menyelenggarakan fungsi-

fungsi administrative yang sekaligus menyusun konsep dan gagasan serta

terobosan-terobosan di bidang kepegawaian sesuai dengan tugas pokok, fungsi

dan kewenangan yang diemban harus mampu mewujudkan pengelolaan

manajemen kepegawaian secara optimal dalam upaya mewujudkan sumber

daya manusia (SDM) aparatur sebagai motor penggerak organisasi

pemerintahan di Kabupaten Bandung dalam mewujudkan visi' “Memantapkan

Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya Saing, melalui Tata

Kelola Pemerintahan yang Baik dan Sinergi Pembangunan Perdesaan,

Berlandaskan Religius, Kultural dan Berwawasan Lingkungan”.

Untuk mengoptimalkan Pengelolaan pegawai maka diperlukan

perencanaan dan evaluasi yang matang, sehingga sesuai dengan tugas pokok

dan fungsi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung menyusun indikator-indikator yang mendukung visi, misi, tujuan dan

sasaran yang dituangkan ke dalam Rencana strategis (Renstra) dan Rencana

Kerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung.

Salah satu konsekuensi logis dari posisi serta kondisi tersebut, maka

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung

harus mampu meningkatkan kualitas kinerja khususnya dalam memberikan

pelayanan, baik dalam kerangka perwujudan kesejahteraan pegawai maupun

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 2

peningkatan kompetensi sumber daya manusia aparatur, terutama untuk

menghadapi era persaingan global dan kinerja pelayanan yang baik kepada

masyarakat dalam upaya mengembalikan kepercayaan masyarakat kepada

Pemerintah Kabupaten Bandung.

Adapun untuk pencapaian indikator-indikator sebagaimana tersebut di

atas, secara garis besar program-program kegiatan di Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung diarahkan kepada:

1. Peningkatan kompetensi sumber daya aparatur sipil negara;

2. Meningkatnya pelayanan administrasi kepegawaian;

3. Meningkatnya prestasi kinerja dan disiplin apartur sipil Negara;

4. Meningkatnya akuntabilitas kinerja BKPPD melalui penyusunan

perencanaan dan pengelolaan keuangan yang transparan dan akuntabel

serta ditunjang oleh sarana dan prasarana yang memadai.

Dalam rangka pencapaian vis, misi, tujuan, sasaran yang telah ditetapkan,

fungsi-fungsi manajemen kepegawaian dibagi habis kedalam struktur

organisasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Kabupaten Bandung, adapun struktur orhanisasi Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung berdasarkan

Peraturan Bupati Bandung Nomor 61 Tahun 2016 tanggal 16 November

2016 tentang kedudukan dan susunan organisasi badan daerah, struktur

organisasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah adalah

sebagai berikut adalah sebagai berikut:

Gambar 1.1 BAGAN STRUKTUR ORGANISASI BKPPD 2017

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 3

3

Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah mempunyai

tugas pokok melaksanakan penyusunan dan pelaksanaan kebijakan daerah

yang bersifat spesifik di bidang pelayanan kepegawaian, mutasi,

pengembangan pegawai, pendidikan dan pelatihan serta melaksanakan

ketatausahaan Badan.

Sedangkan Fungsi Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan

Kabupaten Bandung adalah :

perumusan kebijakan teknis sesuai dengan lingkup tugasnya;

pemberian dukungan atas penyelenggaraan pemerintahan daerah

sesuai dengan lingkup tugasnya;

pembinaan dan pelaksanaan tugas sesuai dengan lingkup tugasnya;

pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh Bupati/Walikota sesuai

dengan tugas dan fungsinya.

Berjalannya organisasi Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah sangat ditentukan oleh kuantitas maupun kualitas

sumber daya manusia aparatur. Untuk melaksanakan tugas pokok dan

fungsinya, sampai dengan tanggal 31 Desember 2017, BKPPD didukung

oleh pegawa sebanyak 58 orang, dengan rincian sebagai berikut:

Tabel I.1 Pegawai BKPPD Berdasarkan Pangkat, Pendidikan dan Jenis

Kelamin

GOLONGAN JUMLAH PENDIDIKAN JUMLAH AGAMA JUMLAH JENIS

KELAMIN JUMLAH

I/A - SD - ISLAM 58 LAKI-LAKI 40

I/B - SLTP KATHOLIK - PEREMPUAN 18

I/C - SLTA 13 PROTESTAN -

I/D - DI 0 HINDU -

II/A 4 DII 0 BUDHA -

II/B 3 DIII 4

II/C 4 DIV 2

II/D 3 S1 26

III/A 7 S2 10

III/B 14 S3 3

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 4

GOLONGAN JUMLAH PENDIDIKAN JUMLAH AGAMA JUMLAH JENIS

KELAMIN JUMLAH

III/C 9

III/D 7

IV/A 2

IV/B 2

IV/C 2

IV/D 1

IV/E

Tabel I. 2 Jumlah Pegawai Bedasarkan Eselon

NO. ESELON JUMLAH

1 II.B 1

2 III.A 1

3 III.B 4

4 IV.A 16

5 IV.B 1

B. ISU STRATEGIS

Dalam mendukung visi, misi, tujuan dan sasaran Pemerintah Kabupaten

Bandung didasarkan isu-isu strategis yang berkaitan erat dengan tugas pokok

dan fungsi Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

sehingga program dan kegiatan diharapkan mampu menyelesaikan masalah

yang dihadapi.

Isu-isu strategis yang dihadapi oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung di antaranya:

1. Peningkatan Kapasitas Sumberdaya Aparatur;

2. Peningkatan Kesejahteraan Pegawai;

3. Peningkatan Sarana dan Prasarana Pelayanan Kepegawaian;

4. Pembinaan Kepegawaian Secara Proposional dan Berkesinambungan.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 5

5

C. DASAR HUKUM

Di samping laporan tahunan yang secara rutin disusun pada akhir

tahun anggaran, sesuai Inpres Nomor 7 Tahun 1999 tentang Akuntabilitas

Kinerja Instansi Pemerintah, maka perlu disusun evaluasi kinerja masing-

masing instansi pemerintah dalam pencapaian kegiatan pada setiap

tahunnya, atau yang disebut Laporan Kinerja Instansi Pemerintah (LKIP).

Adapun Dasar Hukum Penyusunan LKIP Badan Kepegawaian, Pendidikan

dan Pelatihan (BKPPD) Kabupaten Bandung Tahun 2017 :

1. Undang-undang Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 1950 tentang

Pemerintah Daerah Kabupaten dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat

(Berita Negara Republik Indonesia Tahun 1950) sebagaimana telah di

ubah dengan Undang-undang Nomor 4 Tahun 1968 tentang

Pembentukan Kabupaten Purwakarta dan Kabupaten Subang dengan

mengubah Undang-undang Nomor 14 Tah1950 Tentang Pembentukan

Daerah – Daerah Kabupaten Dalam Lingkungan Provinsi Jawa Barat

(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1968 Nomor 31,

Tamabahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 2851);

2. Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang Sistem

Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

3. Peraturan Menteri Pendayagunaan aparatur dan Reformasi Birokrasi

Nomor PER/09/M.PAN/5/2007 tentang Pedoman Umum Penetapan

Indikator Kinerja Utama di Lingkungan Instansi Pemerintah;

4. Peraturan Menteri Pendayagunaan aparatur dan Reformasi Birokrasi

Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja

Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Revieu atas Laporan Kinerja Instansi

Pemerintah;

5. Peraturan Menteri Pendayagunaan aparatur dan Reformasi Birokrasi

Nomor 12 Tahun 2015 tentang Pedoman Evaluasi atas Implementasi

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah;

6. Peraturan Daerah Kabupaten Bandung Nomor 12 Tahun 2016

Tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah;

7. Peraturan Bupati Bandung Nomor 61 Tahun 2016 tanggal 16

November 2016 tentang kedudukan dan susunan organisasi badan

daerah, struktur organisasi.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 I - 6

D. SISTEMATIKA PENULISAN

Laporan Kinerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan

Daearh Kabupaten Bandung Tahun 2017 ini disusun dengan sistematika

penulisan sebagai berikut:

BAB I PENDAHULUAN

A. GAMBARAN UMUM

B. ISU STRATEGIS

C. DASAR HUKUM

D. SISTIMATIKA PENULISAN

BAB II PERENCANAAN KINERJA

D. RENCANA STRATEGIS

E. INDIKATOR KINERJA UTAMA

F. PERJANJIAN KINERJA

BAB III AKUNTABILITAS KINERJA

C. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2017

D. REALISASI ANGGARAN

BAB IV PENUTUP

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 7

PPeerreennccaannaaaann

KKiinneerrjjaa

BBAABB IIII

A. RENCANA STRATEGIS

Perencanaan Strategis merupakan suatu proses yang berorientasi

pada hasil yang ingin dicapai dalam kurun waktu 1 (satu) tahun s/d 5 (lima)

tahun secara sistimatis dan berkesinambungan dengan memperhitungkan

potensi, peluang dan kendala yang ada atau yang mungkin timbul. Dokumen

Perencanaan Daerah berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 108 tahun

2000 tentang Tata cara Pertanggungjawaban Kepala Daerah disahkan oleh

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) yang selanjutnya disebut

Rencana Strategis (RENSTRA) yang merupakan rencana 5 (lima) tahunan.

Proses ini menghasilkan suatu Rencana Strategis instansi

pemerintahan yang setidaknya memuat Visi, Misi, Tujuan, Sasaran, Strategis,

Kebijakan dan Program serta ukuran keberhasilan dan kegagalan dalam

pelaksanaannya. Renstra BKPPD Kabupaten Bandung merupakan dokumen

perencanaan taktis strategis yang menjabarkan foto permasalahan unit

organisasi BKPPD dalam pengelolaan/ manajemen kepegawaian.

Adapun Visi Kabupaten Bandung Tahun 2016 - 2021 yaitu

“Memantapkan Kabupaten Bandung yang Maju, Mandiri dan Berdaya

saing, melalui Tata Kelola Pemerintahan yang baik dan Pemantapan

Pembangunan Perdesaan, berlandasan Religius, Kultural dan

Berwawasan Lingkungan”.

Dalam rangka menunjang visi dan misi Bupati Bandung, maka Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan daerah Daearah Kabupaten Bandung

menentukan arah tujuan dan sasaran sesuai dengan misi ke 8 Bupati Bandung

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 8

yaitu “Meningkatkan Reformasi Birokrasi”, dimana tujuan Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan Daearah Kabupaten Bandung yang tertuang dalam

RPJMD periode 2016-2021 adalah “Meningkatkan kinerja aparatur dan

kelembagaan penyelenggara pelayanan publik”.

sasaran dan indikatror Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan

daerah Daearah Kabupaten Bandung, selanjutnya dari uraian misi di maksud,

maka di tetapkan sasaran dan indikator sebagai berikut :

Tabel 2.1 Tujuan, Sasaran dan Indikator BKPPD 2016-2021

Tujuan Sasaran Indikator Kinerja Target Pada

Tahun 2021

Meningkatkan kinerja

aparatur dan

kelembagaan

penyelenggara

pelayanan publik

Meningkatnya

kompetensi pegawai

melalui pendidikan dan

pelatihan

Prosentase PNS yang

memenuhi kompetensi

jabatan

66.76%

Meningkatnya

Pelayanan Administrasi

Kepegawaian Yang

Tepat Waktu

Prosentase

penyelesaian

administarsi

Kepegawaian Tepat

Waktu

100%

Meningkatnya sasaran

prestasi kerja pegawai

minimal

Prosentase Pegawai

yang memenuhi

sasaran penilaian

prestasi kerja minimal

100%

Meningkatkan Kapabilitas

Internal Badan

Kepegawaian Pendidikan

dan Pelatihan daerah

Daerah Kapupaten

Bandung

Meningkatkan

Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal

BKPPD

Capaian Nilai AKIP 75

Prosentase Aset

Dalam Kondisi Baik

95%

Dalam rangka mewujudkan Visi dan Misi Kabupaten Bandung yang

dituangkan dalam Renstra Badan Kepegawaian Pendidikan, dan Pelatihan

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 9

Daerah Tahun 2016 – 2021 merupakan arah yang berkesinambungan dengan

cara mengidentifikasi berbagai masalah, tantangan dan peluang pembangunan

pada umumnya dan khususnya mengenai kepegawaian secara internal maupun

eksternal dalam jangka waktu 5 (lima) tahun kedepan.

Mengindentifikasi berbagai masalah, tantangan dan peluang khususnya

mengenai kepegawaian secara internal dan ekternal dengan cara menggunakan

Analisa SWOT (strength, weakness, oportunity, threats)

Berdasarkan hasil analisis SWOT, stategi yang dipilih adalah sebagai berlikut :

1. Terwujudnya peningkatan kompetensi pegawai melalui pendidikan dan

pelatihan yang berkualitas, dengan strateginya sebagai Berikut :

a. Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Prajabat

b. Jumlah pegawai yang mengikuti Diklat Kepemimpinan

c. Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Teknis dan Fungsi

d. Jumlah PNS Yang difasilitasi Tugas Belajar dan Izin Belajar

2. Terwujudnya peningkatan Pelayanan Administrasi Kepegawaian Yang Tepat

Waktu, dengan strategi sebagai berikut :

a. Jumlah SK kenaikan pangkat sesuai periode

b. Jumlah SK Pensiun tepat waktu

3. Terwujudnya Meningkatnya sasaran prestasi kerja pegawai minimal, dengan

strategi sebagai berikut :

a. Jumlah pegawai yang memiliki dokumen penilaian kinerja

Strategi pencapaian tujuan dan sasaran tahun 2016 merupakan rencana

yang menyeluruh dan terpadu mengenai upaya-upaya organisasi untuk

mencapai tujuan dan sasaran dalam kurun waktu 1 (satu) tahun yang diukur

berdasarkan potensi yang ada dan diimplementasikan melalui program dan

kegiatan yaitu :

I. Program peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur

1. Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan Bagi Calon PNS Daerah

2. Pendidikan dan pelatihan struktural bagi PNS Daerah

3. Pendidikan dan pelatihan teknis tugas dan fungsi bagi PNS daerah

4. Pembangunan Gedung Diklat

5. Perencanaan, Pengembangan dan Evaluasi Diklat

II. Program Pembinaan dan Pengembangan Aparatur

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 10

1. Penyusunan rencana pembinaan karir PNS

2. Seleksi penerimaan calon PNS

3. Penempatan PNS

4. Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat otomatis PNS

5. Pembangunan/Pengembangan sistem informasi kepegawaian daerah

6. Pemberian penghargaan bagi PNS yang berprestasi

7. Proses penanganan kasus-kasus pelanggaran disiplin PNS

8. Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas

9. Formasi Pegawai

10. Pembinaan Jasmani dan Rohani bagi aparatur

11. Pengelolaan Perpindahan PNS

12. Pemulangan Pegawai yang Pensiun

13. Fasilitasi Penyelenggaraan Penerimaan Sekolah Tinggi Ikatan Dinas

14. Penilaian Prestasi Kerja Aparatur

15. Penyusunan Rencana Pembinaan Karir ASN Fungsional

16. Penempatan ASN Fungsional

17. Pekan Olahraga Pemerintah (PORPEMDA) Jawa Barat (Bantuan Gubernur)

III. Program Pelayanan Administrasi Perkantoran

1. Penyediaan jasa surat menyurat

2. Penyediaan jasa komunikasi, sumber daya air dan listrik

3. Penyediaan jasa kebersihan kantor

4. Penyediaan alat tulis kantor

5. Penyediaan barang cetakan dan penggandaan

6. Penyediaan komponen instalasi listrik/penerangan bangunan kantor

7. Penyediaan peralatan dan perlengkapan kantor

8. Penyediaan bahan bacaan dan peraturan perundang-undangan

9. Penyediaan makanan dan minuman

10. Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke luar daerah

11. Rapat-rapat kordinasi dan konsultasi ke Dalam Daerah

12. Penunjang Perayaan Hari-hari Bersejarah *)

13. Penataan Penyelesaian Administrasi Kepegawaian

IV. Program peningkatan sarana dan prasarana aparatur

1. Pemeliharaan rutin/berkala gedung kantor

2. Pemeliharaan rutin/berkala kendaraan dinas/operasional

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 11

3. Pemeliharaan rutin/berkala peralatan gedung kantor

4. Rehabilitasi sedang/berat rumah gedung kantor

V. Program peningkatan disiplin aparatur

1. Pengadaan pakaian dinas beserta perlengkapannya

2. Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu

VI. Program peningkatan kapasitas sumber daya aparatur

1. Sosialisasi peraturan perundang-undangan

2. Bimbingan teknis implementasi peraturan perundang-undangan

VII. Program peningkatan pengembangan sistem pelaporan capaian kinerja

dan keuangan

1. Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar realisasi kinerja SKPD

2. Penyusunan laporan keuangan semesteran

3. Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun

B. INDIKATOR KINERJA UTAMA

Untuk mengukur sejauh mana Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah telah mencapai tujuan strategis yang telah ditetapkan, pada

masing-masing tujuan strategis ditetapkan indikator kinerja dan target kinerja

yang harus dicapai pada setiap tahunnya. Indikator kinerja masing-masing

tujuan tersebut merupakan Indikator Kinerja Utama Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan. Indikator Kinerja Utama berikut target yang ingin

dicapai di tahun 2017 dapat dijelaskan sebagai berikut:

Tabel 2.2 Indikator Kinerja Utama

No Sasaran Indikator Kinerja Utama ALASAN/ SUMBER DATA

1 Meningkatnya

kualitas kinerja

aparatur pemerintah

Prosentase PNS yang

memenuhi kompetensi

jabatan

Jumlah PNS yang lulus

diklat

Jumlah PNS Yang

difasilitasi Tugas Belajar

dan Izin Belajar

2 Meningkatnya Prosentase penyelesaian Jumlah SK Kenaikan

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 12

No Sasaran Indikator Kinerja Utama ALASAN/ SUMBER DATA

Pelayanan

Administrasi

Kepegawaian Yang

Tepat Waktu

administarsi Kepegawaian

Tepat Waktu

Pangkat tepat waktu

Jumlah SK Pensiun tepat

waktu

3 Meningkatnya

Sasaran Penilaian

Prestasi Kerja

Pegawai Minimal

Prosentase Pegawai yang

memenuhi sasaran

penilaian prestasi kerja

minimal

Jumlah PNS Yang

Mendapatkan Sasaran

Penilaian Kinerja Minimal

Jumlah Penanganan kasus

Disiplin PNS

4 Meningkatkan

Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal

BKPPD

Capaian Nilai AKIP Hasil evaluasi dan penilaian

Inspektorat

Prosentase Aset Dalam

Kondisi Baik

Perbandingan Jumlah Aset

dalam kondisi baik terhadap

jumlah asset BKPPD

1. Sasaran Strategis dan Indikator kinerja Sasaran

Sasaran strategis Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan

merupakan penjabaran dari tujuan yang telah ditetapkan secara lebih spesifik

dan terukur, yang menggambarkan sesuatu yang akan dihasilkan dalam kurun

waktu 5 (lima) tahun dan dialokasikan dalam 5 (lima) periode secara tahunan

melalui serangkaian program dan kegiatan yang akan dijabarkan lebih lanjut

dalam suatu Rencana Kinerja. Penetapan sasaran strategis ini diperlukan untuk

memberikan fokus pada penyusunan program, kegiatan, dan alokasi sumber

daya organisasi dalam kegiatan atau operasional organisasi tiap-tiap tahun

dalam kurun waktu 5 (lima) tahun.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 13

Sasaran strategis Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan

merupakan bagian integral dalam proses perencanaan strategis Badan

Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan dan merupakan dasar yang kuat untuk

mengendalikan dan memantau pencapaian kinerja Badan Kepegawaian,

Pendidikan dan Pelatihan serta lebih menjamin suksesnya pelaksanaan rencana

jangka panjang yang sifatnya menyeluruh, yang berarti menyangkut keseluruhan

satuan kerja di lingkungan Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan.

Sasaran-sasaran yang ditetapkan sepenuhnya mendukung pencapaian tujuan

strategis yang terkait. Dengan demikian, apabila seluruh sasaran yang ditetapkan

telah dicapai diharapkan bahwa tujuan strategis terkait juga telah dapat dicapai.

Tujuan 1: Terwujudnya peningkatan kualitas kinerja aparatur pemerintah.

Penjabaran dari tujuan ini secara lebih spesifik adalah sebagai berikut :

Tabel 2.3 Indikator Kinerja peningkatan kompetensi pegawai melalui

pendidikan dan pelatihan yang berkualitas

Sasaran Indikator

Meningkatnya kompetensi

pegawai melalui

pendidikan dan pelatihan

yang berkualitas

Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Prajabatan

Jumlah pegawai yang mengikuti Diklat

Kepemimpinan

Jumlah Pegawai yang mengikuti Diklat Teknis dan

Fungsi

Jumlah PNS Yang difasilitasi Tugas Belajar dan Izin

Belajar

Tujuan 2 : Terwujudnya peningkatan Pelayanan Administrasi Kepegawaian

Yang Tepat Waktu.

Penjabaran dari tujuan ini secara lebih spesifik adalah sebagai berikut :

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 14

Tabel 2.4 Indikator Kinerja Persentase penyelesaian administrasi

kepegawaian

Sasaran Indikator Kinerja

Meningkatnya Pelayanan

Administrasi Kepegawaian

Yang Tepat Waktu

JumlahSK Kenaikan Pangkat sesuai Periode

Jumlah SK Pensiun tepat waktu

Tujuan 3: Terwujudnya peningkatan Sasaran Penilaian Prestasi Kerja Pegawai

Minimal.

Penjabaran dari tujuan ini secara lebih spesifik adalah sebagai berikut:

Tabel 2.5 Indikator Kinerja Persentase Pegawai yang menduduki jabatan

dan memenuhi sasaran penilaian prestasi kerja minimal (>50%)

Sasaran Indikator

Meningkatnya sasaran penilaian

prestasi kerja pegawai minimal

Jumlah pegawai yang memiliki dokumen

penilaian kinerja

Tujuan 4: Terwujudnya peningkatan Akuntabilitas dan Kapabilitas internal

BKPPD.

Tujuan ini bukan merupakan kinerja utama BKPPD namun termasuk dalam

rencana strategis BKPPD, adapun Penjabaran dari tujuan ini secara lebih

spesifik adalah sebagai berikut:

Tabel 2.6 Indikator Kinerja Persentase Pegawai yang menduduki jabatan

dan memenuhi sasaran penilaian prestasi kerja minimal (>50%)

Sasaran Indikator

Meningkatkan Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal BKPPD

Capaian Nilai AKIP

Prosentase Aset Dalam Kondisi Baik

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 15

C. PERJANJIAN KINERJA 2017

Perjanjian kinerja tahun 2017 untuk Badan Kepegawaian, Pendidikan dan

Pelatihan Daerah adalah sebagai berikut :

Tabel 2.7 Perjanjian Kinerja

No. Sasaran Strategis Indikator Kinerja Target

(1) (2) (3) (4)

1 Meningkatnya kompetensi

pegawai melalui pendidikan dan

pelatihan

Prosentase PNS yang

memenuhi kompetensi jabatan

14.05 %

2 Meningkatnya Pelayanan

Administrasi Kepegawaian Yang

Tepat Waktu

Prosentase penyelesaian

administarsi Kepegawaian

Tepat Waktu

100 %

3 Meningkatnya sasaran prestasi

kerja pegawai minimal

Prosentase Pegawai yang

memenuhi sasaran penilaian

prestasi kerja minimal

100 %

4 Meningkatkan Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal BKPPD

Capaian Nilai Akip 67 (B)

Prosentase Aset Dalam Kondisi

Baik

91 %

Program/Kegiatan Anggaran (Rp.) Keterangan

1. Program Pelayanan

Administrasi Perkantoran

1.238.921.732,00 APBD

2. Program peningkatan sarana

dan prasarana aparatur

622.216.960,00

APBD

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 II- 16

3. Program peningkatan disiplin

aparatur

147.000.000,00

APBD

4. Program peningkatan kapasitas

sumber daya aparatur

376.179.040,00

APBD

5. Program peningkatan

pengembangan sistem

pelaporan capaian kinerja dan

keuangan

100.000.000,00 APBD

6. Program peningkatan kapasitas

sumberdaya aparatur

9.760.406.668,00 APBD

7. Program Pembinaan dan

Pengembangan Aparatur

7.203.048.278,00

APBD

TOTAL 19.447.772.678,00

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 1

Akuntanbilitas Kinerja

BAB III

Pada Tahun Anggaran 2017, Badan Kepegawaian Pendidikan, dan

Pelatihan Daerah telah menetapkan 4 sasaran dalam indikator kinerja utama

yang akan dicapai, ke 4 sasaran tersebut diukur dengan menetapkan 8 indikator

kinerja utama yang dilaksanakan oleh bidang-bidang di lingkungan BKPPD.

A. CAPAIAN KINERJA TAHUN 2017

1. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2017

Pengukuran capaian kinerja pada BKPPD Tahun 2017 dilakukan dengan

cara membandingkan antara target dengan realisasi capaian masing-masing

indikator kinerja dan dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel 3.1 Capaian Kinerja realisasi capaian masing-masing indikator kinerja

Pada Tahun 2017

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian %

1 2 3 4 5 6

I Prosentase PNS yang memenuhi

Syarat kompetensi jabatan

persen 14,05 18.22 100.16

II Prosentase penyelesaian administarsi

Kepegawaian Tepat Waktu

Persen 100 149.48 149.48

III Prosentase Pegawai yang memenuhi Persen 100 91.26 91.26

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 2

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian %

1 2 3 4 5 6

sasaran penilaian prestasi kerja minimal

IV Capaian Nilai AKIP Point 67 67.2 100.2

V Prosentase Aset Dalam Kondisi Baik Persen 91 92.81 100.98

2. Pengukuran, Evaluasi dan Analisis Capaian Kinerja

Pengukuran capaian kinerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung Tahun 2017 dilakukan dengan cara

membandingkan antara target (rencana) dan realisasi Indikator Kinerja Utama

(IKU) pada masing-masing sasaran. Penjelasan capaian IKU untuk setiap

sasaran strategis adalah sebagai berikut :

Sasaran I : Meningkatnya kompetensi pegawai melalui pendidikan dan

pelatihan

Kompetensi

diartikan sebagai

kemampuan (capability)

atau keahlian (expertise)

yang lebih Dari sekedar

keterampilan (skill) belaka.

Kompetensi juga

merupakan hasil dari

pengalaman yang

melibatkan

pemahaman/pengetahuan

, tindakan nyata serta proses mental yang terjadi dalam jangka waktu tertentu

serta berulang-ulang sehingga menghasilkan kemampuan/keahlian dalam bidang

tertentu. Oleh karena itu dikatakan pula bahwa kompetensi dibentuk oleh

interaksi antara faktor pengalaman dan faktor bawaan. Kompetensi digunakan

pula untuk menggambarkan pengelompokan pengetahuan, keahlian dan perilaku

yang menentukan keberhasilan atau kegagalan seseorang dalam pekerjaan.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 3

Peningkatan kompetensi sumber daya aparatur sipil negara dapat

diperoleh melalui pengalaman pekerjaan, diklat dan tugas belajar. Untuk itu,

dalam pencapaian sasaran strategis ini, Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah menuangkan dalam Indikator Kinerja Utama (IKU),yang

masing masing pencapaiannya ditabulasikan dalam tabel di bawah ini:

Tabel 3.2 Capaian Indikator Kinerja Prosentase PNS yang memenuhi Syarat

kompetensi jabatan Tahun 2017

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian %

1 2 3 4 5 6

I Prosentase PNS yang

memenuhi Syarat

kompetensi jabatan

Persen 14.05 15.23 108.43

A. Kompetensi Manajerial

Peningkatan dan Pelatihan

Prajabatan Bagi PNS Daerah

Orang 128 128 100

Pendidikan dan pelatihan

struktural bagi PNS Daerah

Orang 98 98 100

B. Kompetensi Teknis

Pendidikan dan pelatihan

teknis tugas dasn fungsi bagi

PNS daerah

Orang 390 430 110.25

C. Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas

Prosentase Jumlah PNS

yang difasilitasi untuk

tugas belajar dan Ijin

Belajar

Persen 100 123,5 123.5

Jumlah PNS yang difasilitasi

untuk tugas belajar

Orang 15 6 40

Jumlah PNS yang difasilitasi

untuk Ijin Belajar

Orang 100 207 207

Sasaran ini dimaksudkan untuk menggambarkan upaya BKPPD dalam

meningkatan kualitas SDM Aparatur. Peningkatan kualitas SDM Aparatur

dilaksanakan dengan meningkatkan kemampuan SDM Aparatur di Kabupaten

Bandung Melalui Pendidikan dan Pelatihan, baik Diklat Struktural, Diklat Formal,

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 4

Diklat Teknis dan Tugas belajar baik yang diselenggarakan oleh BKPPD maupun

oleh SKPD dilingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung.

Tabel 3.3 Capaian peningkatan kompetensi pegawai melalui pendidikan dan

pelatihan (Akumulatif)

Indikator Target

2017

Realisasi

2017

%

capaian

Realisasi

2016

prosentase PNS yang

memenuhi Standar

Kompetensi Jabatan

14.05 15.23 108.43 % 18.25

Adapun pelaksanaan kediklatan yang dilaksanakan oleh BKPPD dan

oleh perangkat daerah lainnya pada tahun 2016, diantaranya kegiatan Diklat

Prajabatan, Diklat Kepemimpinan, Diklat Teknis Tugas dan Fungsi, Diklat Formal

dan Diklat Teknis lainnya, dengan perincian sebagai berikut :

1. Jumlah pegawai yang mengikuti Diklat Prajabatan target 128 realisasi

128

2. Jumlah pegawai yang mengikuti diklat Kepemimpin 98 orang realisasi

98 orang

Terdiri dari :

Diklat PIM Tingkat II Target 1 Orang Realiasasi 1 Orang

Diklat PIM Tingkat III Target 21 Orang Realisasi 21 Orang

Diklat PIM Tingkat IV Target 76 Orang Realisasi 76 Orang

3. Diklat Teknis dan Pungsi serta Teknis Lainnya :

Bintek Kebijakan Pengembangan Pelayanan Publik target 86

orang realisasi 86 orang

Bimtek Strategi Fasilitasi Peningkatan Pelayayanan Publik

target 82 orang realisasi 82 orang

Diklat Teknis Penyusunan Dokumen Sakip target 64 orang

realisasi 64 orang

Diklat teknis Manajemen Kearsipan target 64 orang realisasi

64 orang

Diklat teknis Pengelolaan Keuangan Berbasis Akrual Target 64

Orang Realisasi 64 Orang

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 5

Diklat Teknis Yang diselenggarakan atau dikirimkan Oleh

Perangkat Daerah Lainnya Sebanyak 41

Diklat Teknis Lainnya sebanyak 29 Orang

4. Jumlah PNS yang difasilitasi untuk tugas belajar target 15 Orang

Realiasasi 6 Orang

5. Jumlah pegawai yang difasilatasi ujian dinas kenaikan pangkat target

100 Orang realisasi 217 Orang

Capaian kinerja pada tahun 2017 melebihi target yang ditetapkan hal ini

disebabkan karena adanya PNS yang meningkatkan kompetensi melaui izin

belajar yang dibiayai mandiri oleh PNS dan adanya pengiriman diklat serta

bimbingan teknis yang dibiayai diluar APBD.

Perbandingan atau perkembangan capaian kinerja pada tahun 2017

terhadap target Renstra Tahun 2016-2021 dapat dilihat pada grafik dibawah ini:

Gambar 3.1 Grafik Prosentase peningkatan kapasitas sumberdaya

aparatur Tahun 2017

Capaian kinerja dengan indikator Grafik Prosentase peningkatan

kapasitas sumberdaya aparatur Tahun 2017 dan sisa target Renstra Tahun

2016-2021 dapat dilihat pada grafik di bawah ini :

Target 2017 Realisasi 2017

14.05

15.23

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 6

Gambar 3.2 Grafik Perbandingan Prosentase peningkatan kapasitas

sumberdaya aparatur Tahun 2017 dan Sisa Target Renstra 2016-2021

Dari grafik di atas Capaian kinerja dengan indikator prosentase

peningkatan kapasitas sumberdaya aparatur pada tahun 2017 terhadap target

Renstra 2016-2021 telah mencapai 33.48% dan sisa targetnya adalah 65.52%.

Sasaran II : Meningkatnya Pelayananan Administrasi Kepegawaian Tepat

Waktu

Sasaran ini dimaksudkan untuk menggambarkan keberhasilan

peningkatan pelayanan administrasi kepegawaian di lingkungan BKPPD.

BKPPD melayani administrasi kepegawaian bagi para pegawai di lingkungan

Pemerintah Kabupaten Bandung sejumlah 18.301 Pegawai (data per Desember

2016) diantaranya dalam pelayanan kenaikan pangkat, pensiun dengan mudah

cepat dan tepat.

Dalam tabel berikut dapat digambarkan realisasi atau capaian yang

dilaksanakan pada tahun 2017 :

33.48

66.52

Realisasi Sampai Dengan 2017

Sisa Target Renstra 2016-2021

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 7

Tabel 3.3 Capaian Peningkatan Pelayanan Administrasi Kepegawaian Tepat

Waktu Setelah Kajian

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian

%

1 2 3 4 5 6

I Prosentase penyelesaian

administarsi

Kepegawaian Tepat

Waktu

Persen 100 136.05 136,05

- Jumlah SK pegawai

yang pensiun

SK 300 SK 585 SK

- Terbitnya sk kenaikan

pangkat ASN

SK 1600

Sk

2000 SK

Tabel 3.4 Perbandingan Capaian Kinerja Prosentase Prosentase

Penyelesaian Administarsi Kepegawaian Tepat Waktu Dengan Realisasi

Tahun Sebelumnya

Indikator Target

2017

Realisasi

2017

%

capaian Realisasi 2016

Jumlah PNS yang

mendapatkan SK kenaikan

pangkat PNS

1600

Sk

2000 SK 125 1196 SK

Jumlah SK Pensiun tepat

waktu

300

SK

585 SK 195 405 SK

Adapun target jumlah Sk Kenaikan Pangkat yang diterbitkan disesuaikan

prediksi sesuai dengan data base dan usulan adalah sebanyak 1600 SK, pada

kenyataan nya pegawai di Kabupaten Bandung yang memproses kenaikan

pangkat selama tahun 2017 adalah berjumlah 2000 atau sebesar 125 %. Pada

indikator jumlah Sk pensiun tepat waktu setiap tahun disesuaikan dengan

prediksi sesuai data base dan usulan yang masuk. Tahun 2017 dari target 300

Sk terealisasi sebanyak 558 Sk. Hal ini disebabkan oleh mulai ada nya pegawai

yang pensiun sesuai dengan Undang-Undang ASN Nomor 50 Tahun 2014.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 8

Secara akumulasi capaian kinerja berdasarkan penyelesaian administrasi

kepegawaian dapat digambarkan pada tabel berikut :

Tabel 3.5 Capaian peningkatan pelayanan administrasi kepegawaian

Indikator Kinerja

Uraian Tahun 2017 Realisasi

2016

Target Realisasi % %

Persentase penyelesaian

administrasi kepegawaian 100 136.05 136.05 117.33

Untuk capaian kinerja rata-rata dengan indikator Persentase

penyelesaian administrasi kepegawaian pada tahun 2017 BKPPD mencapai

angka realisasi sebesar 136.05 % dari target yang telah direncanakan,

sedangkan realisasi pada tahun 2016 adalah 117,33%.

Gambar 3.3 Grafik Perkembangan Capaian Kinerja Penyelesaian

Administrasi

117.33

136.05

0 0 0

Realisasi Tahun 2016

Realisasi Tahun 2017

Realisasi Tahun 2018

Realisasi Tahun 2019

Realisasi Tahun 2020

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 9

Sasaran III : Meningkatnya sasaran penilaian prestasi kerja PNS

Sasaran ini untuk menggambarkan upaya BKPPD dalam meningkatkan

jumlah pegawai yang berkinerja baik berdasarkan penilaian kinerja. Untuk lebih

jelasnya dapat dilihat dalam tabel berikut :

Tabel 3.6 Capaian Prosentase Pegawai Yang Memenuhi Sasaran Penilaian

Prestasi Kerja Minimal

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian

%

1 2 3 4 5 6

I Prosentase Pegawai

yang memenuhi sasaran

penilaian prestasi kerja

minimal

Persen 100 97.67 97.67

Jumlah PNS Yang

Mendapatkan Sasaran

Penilaian Kinerja

Minimal

Pegawai 17.748 17.748 100

Jumlah Penanganan

kasus Disiplin PNS

Kasus 43 41 95.35

Tabel 3.7 Akumulasi Capaian peningkatan sasaran prestasi kerja pegawai

minimal

Indikator Target

2017

Realisasi

2017

%

capaian Realisasi 2016

Prosentase Pegawai

yang memenuhi sasaran

penilaian prestasi kerja

minimal

100 97.67 97.67% 94.02%

Angka realisasi dihitung berdasarkan jumlah pegawai yang membuat SKP

pada akhir Desember tahun 2017 dibandingkan pada jumlah pegawai pada akhir

tahun yaitu sebanyak 17748 hal ini. sedangkan untuk penanganan masalah

disiplin yang difasilitasi oleh Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan

Daerah Kabupaten Bandung adalah sebanyak 14 Kasus dari target 16 kasus

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 10

pelanggaran disiplin dan penyelesaian proses ijin perkawinan dan perceraian

dari pada tahun 2017 dari target 27 ijin terselsaikan 27 ijin.

Perkembangan Capaian kinerja dengan indikator Prosentase Pegawai

yang memenuhi sasaran penilaian prestasi kerja minimal dapat dilihat pada grafik

di bawah ini:

Gambar 3.4 Grafik Capaian Perkembangan Capaian kinerja dengan

indikator Prosentase Pegawai yang memenuhi sasaran penilaian prestasi

kerja minimal

Capaian kinerja dengan kinerja dengan indikator Prosentase Pegawai

yang memenuhi sasaran penilaian prestasi kerja minimal Pada tahun 2016 telah

mencapai 94.02% dan pada tahun 2017mencapai 97.67%.

Sasaran IV : Meningkatnya akuntabilitas Kinerja SKPD

Sasaran ini bukan merupakan Indikator Kinerja Utama Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung karena

tidak berkaitan langsung dengan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung akan tetapi sasaran ini

ikut menunjang kinerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah

Kabupaten Bandung dalam pelaksanaan tugas.

Dalam pencapaian sasaran strategis ini, Badan Kepegawaian Pendidikan

dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung mengidentifikasikan 2 (dua) Indikator

Kinerja, yang pencapaiannya ditabulasikan dalam tabel di bawah ini:

0

10

20

30

40

50

60

70

80

90

100

Realisasi 2016

Realisasi 2017

Realisasi 2018

Realisasi 2019

Realisasi 2020

94.02 97.67

0 0 0

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 11

Tabel 3.8 Capaian Kinerja Indikator Meningkatnya Akuntabilitas Kinerja

SKPD

No Indikator Kinerja Utama Satuan Target Realisasi Capaian

%

1 2 3 4 5 6

I Meningkatnya

akuntabilitas Kinerja

SKPD

Persen 100 101.14 101.14

Capaian Nilai Akip Point 67 67.21 100.31

Prosentase Aset Dalam

Kondisi Baik

Persen 91 92.81 101.98

Capaian Nilai Akip

Sesuai Amanat Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 tentang

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP), BKPPD sebagai

instansi pemerintah berorientasi pada akuntabilitas kinerja yang hasilnya

diperoleh melalui evaluasi AKIP berdasarkan Permenpan RB Nomor 53 tahun

2014 tentang Petunjuk Teknis Perjanjian Kinerja, Pelaporan Kinerja dan Tata

Cara Reviu atas Laporan Kinerja Instansi Pemerintah.

Evaluasi dilaksanakan terhadap 4 (empat) komponen besar manajemen

kinerja, yang meliputi: Perencanaan Kinerja, Pengukuran Kinerja dan Pelaporan

Kinerja serta Pencapaian Sasaran Kinerja Organisasi.

Hasil evaluasi AKIP tahun 2016 yang dituangkan dalam bentuk nilai

dengan Kisaran mulai dari 0 s.d. 100, Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung memperoleh nilai yaitu sebesar 67,20

(Enam Puluh Tujuh koma dua puluh) kategori B dengan interpretasi Baik Perlu

adanya perbaikan. Jika dibandingkan dengan tahun 2015, nilai Evaluasi AKIP

pada tahun 2015 Mengalami peningkatan sebesar 2,47.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 12

Tabel 3.9 Capaian Nilai Akip dan Perbandingan Tahun Sebelumnya

Indikator Kinerja

Uraian Tahun 2017 Realisasi 2016

Target Realisasi % Target Realisasi %

Capaian Nilai Akip 67 67.21 100.31 65 65.58 100.98

Prosentase Aset Dalam Kondisi Baik

Jumlah Total Aset BKPPD sampai dengan 31 Desember 2017 berjumlah

1.516 dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.12 Rekapitulasi Jumlah Aset BKPP Pada Tahun 2017

No Uraian Jumlah

1 Aset Dalam Kondisi Baik 1407

2 Aset Kurang Baik 29

3 Aset Rusak Berat 80

Jumlah Total 1516

Jika diuangkan jumlah total nilai aset BKPPD pada akhir Desember 2017

berjumlah RP. 11.281.502.679,00, dengan rincian sebagai berikut:

Tabel 3.13 Neraca Aset BKPPD Tahun 2017

No Uraian Jumlah

1 Tanah 3.823.222.150,00

2 Peralatan dan Mesin 4.872.915.325,00

3 Gedung dan Bangunan 2.392.086.283,00

4 Jalan, Irigasi dan Jaringan 0

5 Aset Tetap Lainya 193.278.921,00

6 Konstruksi Dalam Pengerjaan 0

7 Aset Lainnya 75.828.588,00

Jumlah Total 11.281.502.679,00

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 13

Tabel 3.14 Capaian Prosentase Aset Dalam Kondisi Baik dan Perbandingan

Tahun Sebelumnya

Indikator Kinerja

Uraian Tahun 2017 Realisasi 2016

Target Realisasi % Target Realisasi %

Prosentase Aset Dalam

Kondisi Baik 91 92.81 101.98 0 0 0

Capaian Prosentase Aset dalam kondisi baik belum dapat dibandingkan dengan

realisasi tahun sebelum nya, dikarekan indicator ini baru dihitung pada tahun 2017

B. REALISASI ANGGARAN

Pada Tahun 2017 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka

menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang

ingin dicapai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

(APBD) Kabupaten Bandung melalui DPA Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung dengan total nilai keseluruhan anggaran

sebesar Rp. 31.301.700.646 (tiga puluh satu milyar tiga ratus satu juta tujuh ratus

ribu enam ratus empat puluh enam rupiah) sedangkan realisasi anggaran Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung Rp.

28.453.846.668 (dua puluh delapan milyar empat ratus lima puluh tiga juta

delapan ratus empat puluh enam ribu enam ratus enam puluh delapan rupiah)

atau dengan serapan dana APBD mencapai 90.90% dengan demikian dapat

dikatakan bahwa tahun 2017 cukup baik, dengan kondisi anggaran terakhir

adalah SILPA sebesar Rp. 2.847.853.978,00 (dua milyar delapan ratus empat

puluh tujuh juta delapan ratus lima puluh tiga ribu Sembilan ratus tujuh puluh

delapan rupiah) atau 9.10%. Hal ini merupakan upaya penghematan

penggunaan anggaran agar lebih efisien. Hal tersebut dapat digambarkan pada

tabel berikut:

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 14

Tabel 3.15 Realisasi Anggaran BKPPD Pada Tahun 2017

No Nama Kegiatan/Jenis Belanja

Anggaran

(Rp)

Realisasi

(Rp)

%

BELANJA DAERAH 31.301.700.646 28.453.846.668 90,90

I BELANJA TIDAK LANGSUNG 11.853.927.968 10.015.623.344 84,49

BELANJA PEGAWAI 11.853.927.968 10.015.623.344 84,49

Gaji dan Tunjangan 9.160.809.968 7.624.507.312 83,23

Tambahan Penghasilan PNS 2.693.118.000 2.391.116.032 88,79

II BELANJA LANGSUNG 19.447.772.678 18.438.223.324 94,81

1 Program Pelayanan Administrasi

Perkantoran

1.228.921.732 1.047.843.664 84,58

a Penyediaan Jasa Surat Menyurat 65.810.000 58.424.425 88,78

b Penyediaan Jasa Komunikasi, Sumber Daya Air

dan Listrik

114.650.000 87.830.800 76,61

c Penyediaan Jasa Kebersihan Kantor 82.000.000 78.602.000 95,86

d Penyediaan Alat Tulis Kantor 70.000.000 64.451.600 92,07

e Penyediaan barang Cetakan dan Penggandaan 77.000.000 74.465.475 96,71

f Penyediaan Komponen Instalasi Listrik/

Penerangan Bangunan Kantor

10.000.000 9.872.500 98,73

g Penyediaan Peralatan dan Perlengkapan Kantor 274.186.200 249.691.800 91,07

h Penyediaan Bahan bacaan dan Peraturan

Perundang-undangan

19.500.000 16.580.000 85,03

i Penyediaan Makanan dan Minuman 25.502.500 17.401.000 72,15

j Rapat-rapat koordinasi dan Konsultasi ke Luar

Daerah

366.273.032 307.101.839 83,85

k rapat-rapat koordinasi dan Konsultasi Dalam

daerah

72.000.000 24.675.000 34,27

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 15

l Penunjang Peringatan Hari-hari Besar Nasional 45.000.000 42.860.000 95,24

m Penataan Penyelesaian Administrasi Kepegawaian 17.000.000 14.887.225 87,57

2 Program Peningkatan sarana dan

Prasarana aparatur

622.216.960 585.386.295 94,08

a Pemeliharaan Rutin/ Berkala Gedung Kantor 190.618.000 172.681.699 90,59

B Pemeliharaan Rutin /Berkala Kendaraan Dinas/

Operasional

139.580.000 130.807.715 93,72

c Pemeliharaan Rutin/ Berkala Peralatan Gedung

Kantor

74.018.960 72.825.170 98,39

D Rehabilitasi Sedang/Berat Rumah Gedung Kantor 218.000.000 209.071.711 95,90

3 Program Peningkatan Disiplin Aparatur 147.000.000 116.049.950 78,95

a Pengadaan Pakaian Dinas beserta

Kelengkapannya

66.000.000 54.461.450 82,52

B Pengadaan pakaian khusus hari-hari tertentu 81.000.000 61.588.500 76,04

4 Program peningkatan kapasitas sumber

daya aparatur

376.179.040 314.185.800 83,52

a Sosialisasi Peraturan Perundang – Undangan 100.000.000 79.828.800 79,83

B Bimbingan teknis implementasi peraturan

perundang-undangan

276.179.040 234.357.000 84,86

5 Program peningkatan pengembangan

sistem pelaporan capaian kinerja

keuanngan

100.000.000 73.208.850 73,21

a Penyusunan laporan capaian kinerja dan ikhtisar

realisasi kinerja SKPD

50.000.000 31.844.200 63,69

B Penyusunan laporan keuangan semesteran 40.000.000 32.564.730 81,41

c Penyusunan pelaporan keuangan akhir tahun 10.000.000 8.799.920 88,00

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 16

6 Program Peningkatan Kapasitas Sumber

daya Aparatur

9.760.406.668 9.540.973.017 97,75

a Pendidikan dan Pelatihan Prajabatan bagi Calon

PNSD

349.219.000 340.181.000 97,41

B Pendidikan dan Pelatihan Struktural bagi PNS 2.326.047.000 2.325.035.000 99,96

c Pendidikan dan Pelatihan Teknis Tugas dan

Fungsi bagi PNS Daerah

2.843.039.712 2.777.969.403 97,71

D Pembangunan Gedung DIKLAT 3.924.018.956 3.856.729.150 98,29

E Perencanaan, Pengembangan, dan Evaluasi

DIKLAT

318.082.000 241.058.464 75,79

7 Program Pembinaan dan Pengembangan

Aparatur

7.203.048.278 6.760.575.748 93,86

a Penyusunan rencana pembinaan karir PNS 502.414.000 496.057.200 98,73

B Seleksi penerimaan calon PNS 100.000.000 69.798.000 69,80

c Penempatan PNS 139.804.060 88.620.750 63,39

d Penataan sistem administrasi kenaikan pangkat

otomatis PNS

266.000.000 262.048.400 98,51

e Pembangunan/Pengembangan sistem informasi

kepegawaian daerah

369.995.000 356.407.000 96,33

f Pemberian penghargaan bagi PNS yang

berprestasi

239.195.000 238.050.239 99,52

g Proses Penanganan Kasus-kasus Pelanggaran

Disiplin PNS

794.000.000 734.657.500 92,53

h Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan

dinas

391.341.000 365.548.000 93,471

i Formasi Pegawai 208.072.500 179.550.300 86,29

j Pembinaan Jasmani dan Rohani bagi Aparatur 1.950.217.000 1.905.858.800 97,73

k Pengelolaan Perpindahan PNS 103.639.275 99.234.460 95,75

l Pemulangan Pegawai yang Pensiun 325.883.403 289.871.850 88,95

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 17

m Fasilitasi Penyelenggaraan Penerimaan Sekolah

Tinggi Ikatan Dinas

23.605.000 21.885.000 92,71

n Penilaian Prestasi Kerja Aparatur 454.905.000 452.652.236 99,50

o Penyusunan Rencana Pembinaan Karier ASN

Fungsional

471.625.000 461.120.213 97,77

p Penempatan ASN Fungsional 112.352.040 96.795.800 86,15

q Pekan Olah Raga Pemerintah (PORPEMDA) Jawa

Barat (BAN-GUB)

750.000.000 642.420.000 85,66

B.1. Analisa Efektivitas

Efektivitas adalah suatu ukuran yang menyatakan seberapa jauh target

telah tercapai, dimana makin besar persentase target yang dicapai, makin

tinggi efektivitasnya. Secara umum dapat disimpulkan bahwa anggaran yang

digunakan cukup efektif terhadap capaian kinerja organisasi dimana dengan

anggaran di bawah100% dapat menghasilkan kinerja 100% atau lebih seperti

dapat dilihat pada tabel di bawah ini:

Tabel 3.16 Efektifitas Anggaran terhadap Capaian Sasaran

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung

Tahun 2017

No Sasaran Capaian

Kinerja %

Anggaran

Pagu

Anggaran (Rp)

Realisasi

(Rp)

Realisasi

%

1 Meningkatnya

kompetensi pegawai

melalui pendidikan dan

pelatihan

108.43 10,151,747,668 9,906,521,017 97.58

2 Meningkatnya

Pelayanan Administrasi

Kepegawaian Yang

Tepat Waktu

136.05 591,883,403 551,920,250 93.25

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 18

No Sasaran Capaian

Kinerja %

Anggaran

Pagu

Anggaran (Rp)

Realisasi

(Rp)

Realisasi

%

3 Meningkatnya sasaran

prestasi kerja pegawai

minimal

96.66 6,092,579,600 5,086,564,998 83.49

4 Meningkatkan

Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal

BKPPD

101.14 2,474,317,732 2,136,674,559 86.35

Jumlah Dan Rata-Rata

Capaian

110.54 19,310,528,403 17,681,680,824 90.17

B.2 Analisa Efisiensi

Efisiensi anggaran menunjukkan bagaimana sasaran dengan indikator

yang Dirumuskan telah berhasil dicapai dengan memanfaatkan sumber daya

input tertentu. Semakin tinggi jumlah sumber daya yang dikeluarkan untuk

mencapai keluaran tertentu, maka efisiensinya akan semakin rendah. Begitu juga

sebaliknya, semakin rendah sumber daya yang dihabiskan untuk mencapai

sasaran, maka efisiensi anggarannya akan semakin tinggi.

Pencapaian kinerja dan anggaran pada tahun 2017 secara umum

menunjukkan tingkat efisiensi anggaran yang sangat tinggi. Hal ini bisa dilihat

bahwa keseluruhan sasaran menunjukkan realisasi anggarannya lebih kecil dari

pada realisasi kinerjanya. Ini bisa bermakna bahwa secara umum, pencapaian

kinerja dari aspek program telah dicapai dengan cara yang efisien karena

realisasi anggarannya lebih kecil daripada yang ditargetkan dan juga lebih kecil

dari pada realisasi capaian kinerjanya.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 19

Tabel 3.17 Efisiensi Penggunaan Sumber Daya

No Sasaran Indikator

Kinerja Utama

%

Capaian

Kinerja

(≥ 100%)

%

Penyerapan

Anggaran

Tingkat

Efisiensi

1 2 3 4 5 6

1 Meningkatnya kualitas

kinerja aparatur

pemerintah

Prosentase

PNS yang

memenuhi

kompetensi

jabatan

108.43 97.58 10.85

2 Meningkatnya Pelayanan

Administrasi

Kepegawaian Yang

Tepat Waktu

Prosentase

penyelesaian

administarsi

Kepegawaian

Tepat Waktu

136.05 93.25 42.8

3 Meningkatnya Sasaran

Penilaian Prestasi Kerja

Pegawai Minimal

Prosentase

Pegawai yang

memenuhi

sasaran

penilaian

prestasi kerja

minimal

97.67 83.49 14.18

4 Meningkatkan

Akuntabilitas dan

Kapabilitas internal

BKPPD

Capaian Nilai

AKIP

100.31 83.76 16.26

Prosentase

Aset Dalam

Kondisi Baik

101.98 94.08 7.9

Bagian yang disajikan pada tabel diatas terkait dengan efisiensi terliat

bahwa mayoritas sasaran menunjukan pencapaian yang sama atau lebih dari

100%. Tingkat efisiensi tertinggi dapat dilihat pada indicator Prosentase

penyelesaian administarsi Kepegawaian Tepat Waktu yang mencapai 42.8%,

sedangkan tingkat efisiensi yang terendah ditunjukan pada indicator Prosentase

Aset Dalam Kondisi Baik yang hanya memiliki tingkat efisiensi 7.9%.

Banyaknya sasaran yang berhasil dicapai dengan sumber daya yang

efisien menunjukan bahwa efisiensi anggaran telah mencapai tingkat yang tinggi

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 III- 20

atau pun sangat tinggi. Kondisi ini sejalan dengan prinsip pengelolaan anggaran

public dan lebih jauh, juga sejalan dengan prinsip pemerintahan yang baik, yang

salah satunya adalah pengelolaan sumber daya anggaran yang efisien dalam

mencapai tujuan dan sasaran pembangunan.

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 IV- 21

21

Penyusunan LKIP merupakan kegiatan rutin pada akhir tahun dan akhir

anggaran serta merupakan bagian dari kegiatan evaluasi kegiatan di SKPD.

Evaluasi merupakan siklus akhir dari fungsi manajemen, sehingga substansi dari

LKIP harus bisa menggambarkan kondisi organisasi dalam pelaksanaan

kegiatan tahunannya sebagai bahan evaluasi yang lebih detail dan spesifik.

Penyusunan LKIP oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan

Daerah Daerah (BKPPD) selain sebagai bahan evaluasi juga sebagai bahan

pertanggungjawaban Dinas / Badan / Lembaga dalam penyusunan LKIP

berupaya menggambarkan secara lebih detail, transparan dan akuntabel dari

hasil capaian kegiatan. Secara rinci pencapaian sasaran dapat dijelaskan

sebagai berikut:

5. Dalam indikator prosentase PNS yang memenuhi Standar Kompetensi

Jabatan capaian kinerja pada periode tahun 2017 terlelaisasi sebesar

108.43 %. Angka tersebut apabila dikaitkan dengan target Renstra

BKPPD 2016-2021 telah mencapai 33.48 % dan sisa targetnya adalah

66.52%. Capaian Indikator ini pada tahun 2017 melebihi target

dikarenakan adanya pegawai yang mengikuti diklat yang dibiayai oleh

APBN dan anggaran dari Perangkat Daerah Lainnya, selain itu

banyaknya pegawai yang meningkatkan kompetensi melalui pendidikan

formal dengan biaya sendiri.

6. Dalam Prosentase penyelesaian administrasi kepegawaian capaian

kinerja pada periode tahun 2017 terealisasi sebesar 136.05 %, atau

Secara umum untuk indikator Prosentase penyelesaian administrasi

kepegawaian. Walaupun capaian kinerja pada indicator ini melebihi target

yang ditetapkan dalam penyelesaiannya masih terdapat masalah yang

diantaranya adanya pengembalian usulan kenaikan pangkat fungsional

yang tidak memenuhi penetapan angka kredit, ada nya berkas usulan

yang dikembalikan karena tidak memenuhi syarat dan sesuai dengan

ketentuan yang berlaku.

7. Dalam indikator Prosentase Pegawai yang memenuhi sasaran penilaian

prestasi kerja minimal pada tahun 2017 terlealisasi sebesar 97.67%.

untuk indicator ini capaiannya tidak tercapai dikarenakan dari indicator

Penanganan kasus Disiplin PNS yang ditargetkan dapat menyelesaikan

43 kasus hanya terealisasi 41 kasus, namun demikian hal ini menunjukan

pada tahun 2017 adanya peningkatan disiplin pegawai dilingkungan

Pemerintah Kabupaten Bandung.

8. Capaian kinerja Sasaran meningkatkan akuntabilitas dan kapabilitas

internal BKPPD yang terdiri dari dua indicator yaitu Capaian nilai Akip dan

Presentase Aset dalam kondisi baik. Walaupun Sasaran ini bukan

merupakan Indikator Kinerja Utama Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung karena tidak berkaitan langsung

dengan tugas pokok dan fungsi Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung akan tetapi sasaran ini ikut

menunjang kinerja Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan

Daerah Kabupaten Bandung dalam pelaksanaan tugas. Adapaun

Capaian kinerja Indikator Capaian nilai Akip BKPPD pada tahun 2017

adalah 100.31% hal ini dikarenakan capaian target nilai AKIP BKPPD

mencapai point 67,21 sementara target yang ditetapkan adalah 67 point.

Sedangkan untuk capaian kinerja indicator prosentase asset dalam

kondisi baik pada tahun 2017 mencapai 101.98%.

9. Total Capaian kinerja Rata-rata dari seluruh indicator sasaran pada tahun

2017 Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Daerah

(BKPPD) mencapai 108.88%

Pada Tahun 2017 pelaksanaan program dan kegiatan dalam rangka

menjalankan tugas pokok dan fungsi serta untuk mewujudkan target kinerja yang

ingin dicapai Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah

LKIP BKPPD KAB. BANDUNG TAHUN 2017 IV- 23

23

(APBD) Kabupaten Bandung melalui DPA Badan Kepegawaian Pendidikan dan

Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung dengan total nilai keseluruhan anggaran

sebesar

Rp. 31.301.700.646 (tiga puluh satu milyar tiga ratus satu juta tujuh ratus

ribu enam ratus empat puluh enam rupiah) sedangkan realisasi anggaran

Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung Rp.

28.453.846.668 (dua puluh delapan milyar empat ratus lima puluh tiga juta

delapan ratus empat puluh enam ribu enam ratus enam puluh delapan

rupiah) atau dengan serapan dana APBD mencapai 90.90% dengan demikian

dapat dikatakan bahwa tahun 2017 cukup baik, dengan kondisi anggaran terakhir

adalah SILPA sebesar Rp. 2.847.853.978,00 (dua milyar delapan ratus empat

puluh tujuh juta delapan ratus lima puluh tiga ribu Sembilan ratus tujuh puluh

delapan rupiah) atau 9.10%. Hal ini merupakan upaya penghematan

penggunaan anggaran agar lebih efisien.

Untuk mencapai optimalisasi dari tugas pokok dan fungsi Badan

Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung yang

direalisasikan melalui berbagai program dan kegiatan, perlu adanya

kesinambungan kegiatan dengan didukung dana yang memadai serta

fasilitas/sarana penunjang lainnya. Oleh karena itu, program dan kegiatan yang

memerlukan adanya kesinambungan akan terus diusulkan sebagai program dan

kegiatan di masa yang akan datang.

Selain program dan kegiatan yang bersifat rutin, diupayakan pula adanya

program dan kegiatan yang merupakan inovasi baru dalam pengelolaan sumber

daya manusia di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung yang akan

diajukan oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten

Bandung dalam perencanaan tahun selanjutnya agar mendapat pertimbangan

lebih lanjut.

Dengan tersusunnya Laporan Kinerja Instansi Pemerintah Badan

Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung ini,

diharapkan dapat memberikan gambaran kinerja Badan Kepegawaian

Pendidikan dan Pelatihan Daerah Kabupaten Bandung kepada pihak-pihak

terkait baik sebagai stakeholders ataupun pihak lain yang telah mengambil

bagian dengan berpartisipasi aktif untuk membangun Kabupaten Bandung.

1. Perjanjian Kinerja Tahun 2017

2. Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2017

3. Rencana Aksi Tahun 2017

25

27

Pengukuran Capaian Kinerja Tahun 2017

Pengukuran capaian kinerja BKPPD Tahun 2017 dilakukan dengan cara

membandingkan antara target dengan realisasi capaian masing-masing indikator

kinerja dan dapat dilihat pada tabel berikut :

No Sasaran Indikator Kinerja

Utama

Satuan Target Realisasi Capaian

%

1 2 2 3 4 5 6

1 Meningkatnya

kompetensi

pegawai

melalui

pendidikan

dan pelatihan

Prosentase PNS yang

memenuhi Syarat

kompetensi jabatan

Persen 14.05 15.23 108.43

D. Kompetensi Manajerial

Peningkatan dan

Pelatihan Prajabatan

Bagi PNS Daerah

Orang 128 128 100

Pendidikan dan

pelatihan struktural

bagi PNS Daerah

Orang 98 98 100

E. Kompetensi Teknis

Pendidikan dan

pelatihan teknis tugas

dasn fungsi bagi PNS

daerah

Orang 390 430 110.25

F. Pemberian bantuan tugas belajar dan ikatan dinas

Prosentase Jumlah

PNS yang difasilitasi

untuk tugas belajar

dan Ijin Belajar

Persen 100 123,5 123.5

Jumlah PNS yang

difasilitasi untuk tugas

belajar

Orang 15 6 40

Jumlah PNS yang

difasilitasi untuk Ijin

Belajar

Orang 100 207 207

29

No Sasaran Indikator Kinerja

Utama

Satuan Target Realisasi Capaian

%

1 2 2 3 4 5 6

2 Meningkatnya

Pelayanan

Administrasi

Kepegawaian

Yang Tepat

Waktu

Prosentase

penyelesaian

administarsi

Kepegawaian Tepat

Waktu

Persen 100 136.05 136,05

- Jumlah SK pegawai

yang pensiun

SK 300 SK 585 SK

- Terbitnya sk

kenaikan pangkat

ASN

SK 1600 Sk 2000 SK

3 Meningkatnya

sasaran

prestasi kerja

pegawai

minimal

Prosentase Pegawai

yang memenuhi

sasaran penilaian

prestasi kerja minimal

Persen 100 97.67 97.67

Jumlah PNS Yang

Mendapatkan

Sasaran Penilaian

Kinerja Minimal

Pegawai 17.748 17.748 100

Jumlah Penanganan

kasus Disiplin PNS

Kasus 43 41 95.35

4 Meningkatnya

akuntabilitas

Kinerja SKPD

Meningkatnya

akuntabilitas Kinerja

SKPD

Persen 100 101.14 101.14

Capaian Nilai Akip Point 67 67.21 100.31

Prosentase Aset

Dalam Kondisi Baik

Persen 91 92.81 101.98

31