Case Ujian Kulit

Embed Size (px)

DESCRIPTION

ILMU KULIT DAN KELAMIN

Citation preview

STATUS PASIEN

I. IDENTITASNama: Nn. AmUmur: 14 tahunPekerjaan : siswaJenis Kelamin: perempuanAlamat: Pondok JarakanTanggal Pemeriksaan:

II. ANAMNESISA. Keluhan Utama : kurang lebih 2 minggu yang lalu gatal di bagian kepala dan kedua kaki tangan.

B. Riwayat Penyakit SekarangPasien perempuan, 14 tahun, tinggal dan belajar di Pondok Jarakan datang ke poli kulit dengan keluhan kurang lebih 2 minggu yang lalu merasakan gatal di kepala dan kedua tangan kaki. Gatal yang dirasakan di kepala dirasakan sangat gatal dari pada di kedua tangan kaki. Pasien mengaku gatal yang dirasakan di kedua tangan kaki berawal dari terbentuknya titik atau bintik ditangan kiri dekat dengan jari telunjuk, kemuadian bintik tersebut dirasakan menyebar. Pasien mengaku sudah diobati sebelumnya dengan supertetra tetapi tidah berkurang. Ketika pasien datang ke poli, keluhan bertambah pada kedua tangan kaki yaitu berupa merah-merah dengan rabaan tebal. Pasien mengaku bahwa baru kali ini merasakan keluhan seperti ini. Teman satu pondok juga ada yang mengeluhkan hal yang sama (bentuk bintik). Pasien mempunyai riwayat asma dan trauma. Nyeri maupun panas tidak dirasakan. Tidak ada gangguan tidur.

C. Riwayat Penyakit Dahulu 1. Riwayat penyakit serupa: di sangkal2. Riwayat hipertensi: di sangkal3. Riwayat asma: di akui4. Riwayat alergi: disangkal5. Riwayat DM: disangkal6. Riwayat trauma: disangkal

D. Riwayat Penyakit Keluarga1. Riwayat sakit serupa: disangkal2. Riwayat asma: di akui (kakek)3. Riwayat alergi: di sangkal

E. Riwayat Kehamilan1. Riwayat merokok : - 2. Riwayat minum obat-obatan,jamu,dll : -3. Riwayat minum minuman keras : -

F. Riwayat Kesehatan LingkunganRiwayat penyakit serupa: diakui (teman sepondok)

III. PEMERIKSAAN FISIKA. Status GeneralisKeadaan umum:BaikKesadaran:Compos mentisT : .......... mmHgRr : .......x/menitN : ...........x/menitS : ......o C

B. Pemeriksaan Fisik (status dermatologi)1. Lokasi

cx

2. Deskripsia. Pada regio Scalp didapatkan Makula eritematosa batas tidak jelas dengan papulae diatasnya berukuran millier ditutupi skuama tebal dan didapatkan adanya krusta.b. Pada ekstremitas superior regio antebrachii dextra sinistra didapatkan adanya urtika yaitu udeme pada jaringan dermis dan pustulae dengan eksrosiasi.c. Pada ekstremitas inferior regio cruris dextra sinistra didapatkan urtika dan pustulae dengan eksoriasi. V. RESUMEPasien perempuan, 14 tahun, tinggal dan belajar di Pondok Jarakan datang ke poli kulit RSUD dr Harjono Ponorogo dengan keluhan gatal pada kepala dan kedua tangan kaki. Gatal dikepala dirasakan sangat gatal dari pada di bagian kedua tangan kaki. Pasien dusah pernah mengobati dengan menggunakan super tetra. Selain gatal, pasien juga mengeluhkan titik atau bintik pertama yang timbul pada tangan kemudian menyebar. Teman di satu tempat tinggal ada yang mengalami hal tersebut seperti bintik lalu menyebar. Pada saat datang ke poli, pasien timbul keluhan baru pada kedua tangan kaki, seperti bentuk merah-merah dengan rasa yang tebal. Pasien dan keluarga (kakek) mempunyai riwayat penyakit asma. Pasien juga punya riwayat terjatuh. Nyeri atau rasa panas tidak dirasakan. Kondisi ini tidak mengganggu tidur.Pada pemeriksaan :a. Pada regio Scalp didapatkan Makula eritematosa batas tidak jelas dengan papulae diatasnya berukuran millier ditutupi skuama tebal dan didapatkan adanya krusta.b. Pada ekstremitas superior regio antebrachii dextra sinistra didapatkan adanya urtika yaitu udeme pada jaringan dermis dan pustulae dengan eksrosiasi.c. Pada ekstremitas inferior regio cruris dextra sinistra didapatkan urtika dan pustulae dengan eksoriasi.

VI. DIAGNOSIS1. Dermatitis Seboroik2. Urtikaria akut3. Skabies

VII. DIAGNOSA BANDING1. Psoriasi Vulgaris2. Prurigo 3. Dermatitis atopikVII. PROGNOSISDubia ad Bonam

VIII. PENATALAKSANAANNonmedikamentosa:D.S : 1. Residif atau kumat-kumat2. faktor pemicu bisa dari stress, sinar matahari, atau minuman berakhohol .Urtikaria : 1. Residif atau kumat-kumatan 2. Hindari bahan-bahan pencetusSkabies : 1. Menular : sehingga jaga higienis, pemakaian pakaian setelah pakai direndam air panas 15 menit kemudian dicuci.2. Sabun mandi yang digunakan adalah sabun anti septic

Medikamentosa:1. Dermatitis Seboroik :a. Menggunakan kortikosteroid (prednison 20-30 mg /kgbb/hari Sediaan prednison adalah 5 mg. diminum 3x sehari sekali minum 2 tab).b. Diberikan kotekonazol 200 mg. diminum 1x200 mg.c. Pada bagian kepala bisa dikeramasi 2-3x dalam seminggu dengan menggunakan selenium sulfida (selsun) yang warna kuning kemasannya.d. Diberikan antibiotik seperti eritromicin apabila ada infeksi sekunder.2. Urtikaria Pemberian anti histamin saja (Chlorfeniramin Maleat 4 mg, diminum 3x 4 mg).

3. Scabies Menggunakan Gamexan (Bama Benzen Hexa Clorid) 1%. Dikarenakan gamexan digunakan pada umur > 6 tahun. Cara menggunakan dioleskan dari leher sampai telapak kaki, kecuali muka. Dicuci setelah 8-14 jam.

1

6