9
LAPORAN RANGKAIAN THERMOMETER DIGITAL ( Tugas Elektronika dan Instrumentasi ) Anggota Kelompok : Andani Diah (081504101) Annisa !utri (08150410") A#lia $etta % (08150410&) 'ina uliana (081504100*) %uliana Kristina (08150410+) I. Komponen Elektronika 1, !otensiometer -uah , a.k !enghu-ung 1 -uah ", I/ ( Integrated /ir.uit ) &805 1 -uah 4, Elektrolit Kapasitor (elko) 1 -uah 5, Dioda1' 4148 1 -uah +, I/ $ "4 1 -uah &, esistor dengan nilai ham-atan masing masing 11 -uah 8, ED ( ight Emitting Dioda) 1 -uah *, 2atu-aterai * 3 1 -uah 10, Klip kan.ing -aterai 1 -uah II. Skema rangkaian III. Cara Kerja Alat

Datasheet Kel Ku

Embed Size (px)

DESCRIPTION

free

Citation preview

LAPORAN RANGKAIAN THERMOMETER DIGITAL( Tugas Elektronika dan Instrumentasi )

Anggota Kelompok : Andani Diah (0815041021) Annisa Putri(0815041023) Azlia Metta Y(0815041027) Nina Juliana R (0815041009) Yuliana Kristina(0815041062)

I. Komponen Elektronika

1. Potensiometer 2 buah2. Jack Penghubung 1 buah3. IC ( Integrated Circuit ) 7805 1 buah4. Elektrolit Kapasitor (elko) 1 buah 5. Dioda 1N 4148 1 buah 6. IC LM 324 1 buah7. Resistor dengan nilai hambatan masing - masing11 buah8. LED (Light Emitting Dioda)1 buah9. Batu baterai 9 V1 buah10. Klip kancing baterai1 buah

II. Skema rangkaian

III. Cara Kerja Alat

Rangkaian Thermometer digital ini menggunakan diode 1N4148 sebagai sensor tempertur. Koefisien temperature diode ini senilai -2 mV / 0C diperlukan pada aplikasi ini untuk membuat thermometer elektronik yang akurat. Untuk menampilkan temperature yang diukur, digunakan multimeter digital, sehingga kita bisa mengukur nilai temperature dari -9.990C hingga +99.90C.Untuk mengatur level minimum (00C), tempatkan diode ke dalam air yang telah diisi batu es (cek temperature awal dengan thermometer biasa), tunggu sampai thermometer menunjukkan nol derajat celcius. Atur Potensiometer 1 hingga digital voltmeter menampilkan angka 000 mV ketika diode berada pada nol derajat celcius. Untuk mengatur level maksimum (1000C), tempatkan diode sensor ke dalam air mendidih dan atur potensiometer 2 sehingga digital voltmeter menampilkan angka 99.9 mV.

IV. Fungsi Komponen pada Rangkaian

1. Potensiometerberfungsi sebagai resistor variable yang hambatan nya dapat di ubah ubah. Pada rangkaian ini berfungsi ketika rangkaian di kalibrasi. 2. Jack Penghubung berfungsi sebagai penghubung alat ke sumber energy, sehingga kabel penghubung tidak langsung di solder ke rangkaian dan untuk mengantisipasi rangkaian agar tidak mudah rusak.3. IC ( Integrated Circuit ) 7805 berfungsi sebagai regulator tegangan agar tegangan yang masuk ke rangkaian tidak terlalu besar. Pada rangkaian ini hanya dibutuhkan tegangan sebesar 5V.4. Elektrolit Kapasitor (elko) berfungsi sebagai komponen untuk mengantisipasi tegangan jatuh, agar ketika rangkaian terpasang, tegangan jatuhnya tidak terlalu besar. 5. Dioda 1N 414 berfungsi sebagai sensor temperature. 6. IC LM324 berfungsi sebagai penguat tegangan sehingga pada saat tegangan input bernilai kecil,maka akan di perkuat oleh Opamp yang berada di IC ini sehingga tegangan output dapat terbaca di DVM. 7. Resistor dengan nilai hambatan masing masing berfungsi sebagai penghambat arus agar sesuai dengan yang di inginkan.8. LED (Light Emitting Dioda)berfungsi sebagai sensor/tanda terhubungnya komponen pada rangkaian dalam kondisi baik dan dapat di gunakan.9. Batu baterai 9 V berfungsi sebagai sumber tegangan senilai 9 Volt10. Klip kancing baterai berfungsi sebagai alat untuk memudahkan hubungan antara sumber tegangan dengan rangkaian.

V. Mekanisme Kerja AlatSumber energy berupa baterai 9V, mengalirkan tegangan ke IC78L05. Komponen ini berfungsi sebagai regulator tegangan sehingga tegangan yang masuk tidak terlalu besar. Tegangan tersebut diturunkan hingga 5V (sesuai dengan kebutuhan tegangan rangkaian). Untuk mengantisipasi jatuhnya tegangan ketika rangkaian dipasang, maka digunakan elektrolit kapasitor ( elco ) 0,1 mikroFarad. Rangkaian ini memiliki komponen tambahan yaitu LED untuk sebagai penanda bahwa rangkaian terhubung dan bekerja dengan baik. Arus listrik dari kapasitor di hambat oleh dua titik. Pada titik pertama di hambat oleh resistor senilai 10K. Selanjutnya arus mengalir ke IC LM324 yang berisi 4 buah Opamp di dalamnya, hambatan senilai 10K tersebut mengalir ke Opamp pertama dengan input positif pada kaki ketiga ( Input NonInverting ). Dan outputnya terhubung dengan sensor dan DVM.

Titik hambatan kedua senilai 680 ohm. Hambatan kedua ini dihubungkan dengan opamp kedua dan ketiga. Pada opamp kedua, input positifnya dihubungkan dengan potensiometer 1 (untuk mengatur suhu tinggi) yang berfungsi sebagai resistor variable sehingga hambatan pada pada potensiometer tersebut dapat di ubah ubah, senilai 5K dan arus outputnya sebagian dihambat senilai 1K, sebagian lainnya digunakan oleh diode 1N7175 sebagai sensor temperature yang terhubung ke DVM dan potensiometer. Sehingga ketika diode di kondisikan pada temperature tertentu, DVM dapat membaca berapa tegangan pada suhu tersebut sehingga dapat dianalogkan dengan suhu diode sensor tersebut.

Pada Opamp ketiga nilai input positifnya di dapat dari titik hambat kedua kedua senilai 1K, sedangkan input negatifnya (Input Inverting) didapat dari arus output opamp kedua senilai 1K sehingga arus output opamp ketiga dapat digunakan oleh potensiometer 2 (untuk mengatur suhu rendah) dan terbaca oleh DVM berapa tegangan pada suhu tersebut.

LAMPIRAN DATASHEET KOMPONEN