69
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id commit to user PROSES PRODUKSI NEWS LIVE PROGRAM BERITA LIPUTAN 6 SIANG DI SCTV ` Oleh : HANUNG WIBOWO D1407016 TUGAS AKHIR Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya (A.Md.) bidang Komunikasi Terapan PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA 2010

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

  • Upload
    voliem

  • View
    217

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PROSES PRODUKSI NEWS LIVE PROGRAM BERITA LIPUTAN 6 SIANG DI SCTV

`

Oleh :

HANUNG WIBOWO D1407016

TUGAS AKHIR

Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya (A.Md.) bidang Komunikasi Terapan

PROGRAM DIPLOMA III KOMUNIKASI TERAPAN FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2010

Page 2: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

PERSETUJUAN

Tugas Akhir Berjudul :

PROSES PRODUKSI NEWS LIVE PROGRAM BERITA LIPUTAN 6 SIANG DI SCTV

Karya :

HANUNG WIBOWO

D1407016

PENYIARAN

Disetujui untuk dipertahankan dihadapan Panitia Penguji Tugas Akhir Program

Diploma III Komunikasi Terapan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Negeri Sebelas Maret

Surakarta

Surakarta, 2 Juli 2010

Menyetujui

Dosen Pembimbing,

Chatarina Heny Dwi Surwati. S.Sos, M.Si.

NIP. 19761222 200212 2 022

ii

Page 3: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ii

PENGESAHAN

Tugas ini telah diujikan dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas Akhir

Program Diploma III Komunikasi Terapan

Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

Universitas Negeri Sebelas Maret

Surakarta

Hari :

Tanggal :

Panitia Ujian Tugas Akhir

Penguji 1

Drs. Aryanto Budhy Sulihyantoro, M.Si NIP. 19581123 198603 1 002

Penguji 2

Chatarina Heny Dwi Surwati, S.Sos, M.Si NIP. 19761222 200212 2 002

Dekan,

Drs.Supriyadi SN, SU NIP. 19530128 198103 1 001

iii iii

Page 4: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iii

MOTTO

“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah

selesai ( dari sesuatu urusan ), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh ( urusan )

yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap”

(Qs. AL Insyirah : 6-8 )

“Sesungguhnya Allah Mencintai di antara kamu yang apabila melakukan sesuatu

pekerjaan ia menekuninya”

(HR AL-Baihaqi )

“Saya selalu ingin menjadi orang yang berarti. Seandainya berhasil, maka itu

sebagian adalah karena saya cukup berani menerima cobaan selama perjalanan

hidup ini, dan sebagian lagi karena banyak orang yang bermurah hati menolong

saya”

(Althea Ginson )

iv

Page 5: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

iv

PERSEMBAHAN

Karya ini kupersembahkan dengan rasa

syukurku pada kehadiran Allah SWT dan

ucapan terimakasihku kepada :

1. Bapak dan Ibu tersayang, untuk do’a

dan semangatnya selama ini

2. Saudara-saudara sepupuku tercinta

3. Teman-teman yang mengenal aku

terima kasih atas dukungan dan

semangatnya

4. Teman-teman yang magang di SCTV

jakarta.

5. Saudara-saudaraku di BROADCAST

angkatan tahun 2007 mantap

abissssss.

v

Page 6: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

v

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjakan ke hadirat Allah SWT atas berkat dan

rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir yang berjudul

“PROSES PRODUKSI NEWS LIVE PROGRAM BERITA LIPUTAN 6 SIANG

DI SCTV ” dengan baik.

Penulisan Tugas Akhir ini bertujuan untuk menjelaskan mengenai

bagaimana proses live / penaynangan program berita tersebut sekaligus untuk

melengkapi persyaratan kelulusan program Diploma Tiga Komunikasi Terapan,

jurusan Penyiaran guna mendapat sebutan Ahli Madya.

Dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, penulis tentunya mendapat bantuan

dan dukungan dari berbagai pihak. Maka dari itu, tak lupa penulis ingin

mengucapkan terima kasih kepada :

· Drs. H. Supriyadi, SN, SU, selaku Dekan Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu

Politik Universitas Sebelas Maret Surakarta

· Drs. A. Eko Setyanto, M.Si, selaku Ketua Jurusan program Diploma III atas

bantuan yang diberikan sehingga kegiatan Kuliah Kerja Media dapat berjalan

dengan lancar.

· Drs. Aryanto Budhi M.si selaku pembimbing akademik dari semester 1 hingga

semester 6.

· CH . Henny Dwi S,Sos, M.si , selaku pembimbing penulisan Tugas Akhir,

atas waktu, bimbingan dan kesabarannya serta saran-saran yang diberikan

kepada penulis.

vi

Page 7: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vi

· Sadini Zuhartinah selaku kepala bagian HRD yang telah mengizinkan penulis

melakukan Kuliah Kerja Media di Surya Citra Televisi.

· Raymond Kaya selaku kepala divisi news, yang telah memberikan bimbingan

dan arahan selama melaksanakan magang di Surya Citra Televisi

· Seluruh kru Divisi News Peliputan Surya Citra Televisi atas bimbingannya

selama penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media di Surya Citra Televisi.

· Seluruh jajaran staf dan Crew Divisi News Peliputan SCTV di Studio dan

kantor pusat SCTV di Senayan City.

· Bapak, Ibu dan saudaraku yang telah membimbing dengan baik sepanjang

hidup serta memberikan dukungan baik moriil dan material kepada penulis.

· Teman-teman Broadcasting 2007 atas waktu-waktu nya serta bantuannya

selama ini.

· Pihak-pihak lain yang tidak dapat disebutkan satu-persatu tetapi secara nyata

telah membantu dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini.

Penulis menyadari bahwa Tugas Akhir ini masih memiliki banyak

kekurangan, maka penulis mengharapkan saran dan kritik yang menbangun demi

kebaikan laporan ini. Demikian Tugas akhir ini dibuat semoga dapat bermanfaat

bagi pembaca.

penulis

vii

Page 8: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

vii

DAFTAR ISI

JUDUL………………………………………....................... …… i

PERSETUJUAN………………………………..……………….. ii

PENGESAHAN……………………………………..………….. iii

MOTTO………………………………………………………….. iv

PERSEMBAHAN………………………………………………. v

KATA PENGANTAR…………………………………………… vi

DAFTAR ISI…………………………………………………… viii

DAFTAR LAMPIRAN…………………………………………. x

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang…………………………….. 1

B. Tujuan……………………………………… 4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Media Televisi……………………………… 6

B. Program Siaran Televisi……………………. 7

C. Program Berita Televisi…………………….. 8

D. Kategori Berita…………………………….… 10

E. Nilai-nilai dan Kualitas Berita……………..…. 12

F. Format Berita Televisi………………………… 14

G. Mekanisme Produksi Berita Televisi…………. 16

H. Studio Berita Televisi…………………………. 22

viii

Page 9: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

viii

BAB III DESKRIPSI PERUSAHAAN

A. Sejarah Berdirinya SCTV…………...……… 29

B. Visi dan Misi SCTV…..……………………. 31

C. Sejarah dan Profile liputan 6 SCTV………… 34

D. Program-program News SCTV……………… 36

E. Struktur Organisasi liputan 6 SCTV………… 36

F. Job Desk Setiap Department………………… 37

BAB IV PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA

A. Kegiatan KKM di SCTV……..……………… 42

B. Focus Interest………………………………… 49

1. DeskripsiProgram Acara Liputan 6 Siang.. 49

2. Proses Produksi News Live program berita

Liputan 6 Siang………………………….. 50

a. Penulisan Naskah……………………… 50

b. Penyiaran Berita (On Air)……………... 53

c. Pasca Produksi………………………… 55

d. SkemaPenyiaran Liputan 6 SCTV……. 56

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan……………………………….… 57

B. Saran- saran…………………………………. 58

1. Untuk Instansi KKM………………...….. 58

ix

Page 10: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

ix

2. Untuk Program Diploma III…………….. 59

DAFTAR PUSTAKA………………………….… 60

x

Page 11: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Media Televisi merupakan alat komunikasi yang banyak di

gunakan oleh masyarakat untuk memperoleh informasi. Kemajuan

teknologi membuat masyarakat dengan mudah meng-update informasi

yang ada. Dewasa ini banyak media massa menjargonkan identitas

program mereka sebagai pelopor berita-berita terpercaya dan akurat.

SCTV pada program beritanya yakni Liputan 6 yang terbagi menjadi

beberapa waktu (Liputan 6 Pagi, Liputan 6 Terkini, Liputan 6 Siang,

Liputan 6 Petang dan Liputan 6 Malam).

Dengan slogan yang mereka yakini ‘AKTUAL, TAJAM DAN

TERPERCAYA’ menjadikan Liputan 6 berdiri dan mampu bertahan dari

arus globalisasi hingga saat ini.

Liputan 6 Siang adalah salah satu program berita di SCTV yang

banyak di minati oleh para audience karna waktu tayang yang tepat hingga

menjadikan program ini unggul dibanding yang lain. Dan juga program ini

dijadikan sebagai andalan dan nominator dalam salah satu ajang bergengsi

stasiun televisi. Liputan 6 Siang menyajikan berita-berita teraktual pada

hari itu yang telah dikumpulkan oleh para reporter dan kameraman dan

telah dirapatkan dalam rapat redaksi hingga layak dijadikan berita yang

actual, tajam dan terpercaya.

1

Page 12: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

2

Para praktisi media pada stasiun Surya Citra Televisi dimudahkan

oleh berbagai teknologi yang difasilitasi oleh perusahaan tersebut. Proses

produksi dan penyiaran suatu berita di televisi tidak akan berjalan

maksimal dan efisien tanpa ada campur tangan Sumber Daya Alam yang

memadai dan kemajuan tekhnologi. Jurnalistik berbasis IT merupakan dua

hal yang tersinkronisasi pada saat ini, semakin canggih alat-alat yang

digunakan untuk membuat suatu berita, maka semakin bagus dan aktual

pula berita yang diperoleh. Penulisan naskah dan editing suatu berita

dilakukan dengan cara online untuk membuat aktual suatu berita. Dengan

demikian berita yang didapat bisa langsung didistribusikan oleh ke

audience melalui website http://www.liputan6.com/ atau dalam program

berita televisi Liputan 6.

Seiring berkembangnya jaman membuat sistem kepenyiaran di

Indonesia berubah dari manual beralih kesistem digital yang langsung

terkoordinasi melalu satelite dan didistribusikan kepada masyarakat atau

pemirsa melalui gelombang frekuensi yang telah ditetapkan. Proses

produksi dan penyiaran suatu berita ini lah yang akan penulis teliti dan

dibahas pada Laporan KKM ini. Bagaimana suatu berita di produksi dan

disiarkan hingga pada akhirnya dapat dinikmati oleh audience atau

pemirsa.

Page 13: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

3

Kuliah Kerja Media (KKM) Diploma Tiga Komunikasi Terapan

merupakan suatu usaha dari Perguruan Tinggi Universitas Negeri Sebelas

Maret Surakarta (UNS) untuk memperkenalkan mahasiswa dalam dunia

praktis kerja di perusahaan-perusahaan.Ini merupakan sarana bagi para

mahasiswa untuk dapat terjun langsung ke dalam dunia kerja dan

memberikan pengalaman belajar dan kerja nyata dalam suatu perusahaan

yang menyelenggarakan dalam batas kurun waktu tertentu.

Dalam KKM, diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikan

ilmunya secara nyata sehingga dapat menambah wawasan tentang

lingkungan kerja di suatu media komunikasi. Selain itu KKM juga

merupakan salah satu syarat bagi mahasiswa untuk dapat menyusun Tugas

Akhir yang telah ditetapkan oleh Universitas Negeri Sebelas Maret sebagai

syarat untuk memperoleh gelar Ahli Madya.

Surya Citra Televisi atau yang lebih dikenal dengan SCTV adalah

Televisi Nasional yang sudah mengudara selama 20 tahun. Meski sudah

beroperasi selama 20 tahun, SCTV tidak pernah berhenti untuk terus

berusaha memperbaiki kualitas tayangan dari ide dan konsep acara hingga

menjadi suatu tontonan yang dapat dinikmati oleh pemirsanya.

Dalam setiap produksi, SCTV selalu berusaha membuat tayangan

dengan menggunakan tehnik kamera yang tepat sehingga mampu

menghasilkan gambar yang bagus, artistik dan akurat. Mengandung unsur

Page 14: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

4

artistik pada setiap program non berita dan keakuratan gambar untuk

program berita.

B. Tujuan KKM

Tujuan penulisan laporan ini adalah salah satu syarat untuk

menempuh pendidikan Ahli Madya (D3) di Universitas Sebelas Maret

Surakarta, serta untuk mengetahui bagaimana proses produksi dan

penyiaran berita televisi pada program Liputan 6 Siang di SCTV. Dan juga

tujuan penelitian ini adalah untuk memperkaya wawasan penulis terhadap

dunia kerja yang dirasakan kurang lebih satu (1) bulan di PT. Surya Citra

Televisi sebagai assistant Cameraman.

Adapun beberapa tujuan penulis dalam melaksanakan Kuliah Kerja

Media (KKM) di SCTV adalah sebagai berikut:

1. Mempelajari, mengikuti dan mengenal lebih dekat proses kerja nyata

dan profesional di bidang penyiaran televisi khususnya bidang

jurnalistik televisi.

2. Menekuni secara intensif terhadap keahlian siaran televisi khususnya

bidang jurnalistik televisi.

3. Menambah wawasan ilmu penyiaran yang belum diperoleh di masa

perkuliahan.

4. Untuk mengetahui bagaimana proses produksi Liputan 6 Siang di

SCTV.

Page 15: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

5

5. Untuk menyusun sebuah laporan / Tugas akhir tentang program acara

berita televisi sebelum menyelesaikan masa perkuliahan.

Page 16: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

6

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Media Televisi

Media Televisi adalah salah satu alat komunikasi massa yang

sangat mudah dijumpai saat ini. Sebagian masyarakat menggunakan

televisi sebagi media komunikasi dan hiburan.

Kemunculan ‘kotak ajaib’ itu merupakan konsekuensi

perkembangan teknologi komunikasi massa yang diakui membawa

perubahan-perubahan yang berati dimasyarakat. Menurut teori kultivasi,

televise menjadi alat utama dimana masyarakat itu belajar tentang

masyarakat dan kultur tentang lingkungannya. Dengan kata lain, persepsi

yang terbangun dalam diri kita tentang masyarakat dan budaya sebagian

besar dipengaruhi dan ditentukan oleh televisi. Ini artinya, melalui kontak

dengan televisi kita belajar tentang dunia, orang-orangnya, serta ada

kebiasaanya.1 Kelebihan televisi anatara lain dapat didengar seklaigus

dapat dilihat (audio-visual). Jadi khalayak televisi dapat melihat gambar

yang bergerak sekaligus mendengar kata-katanya secara harmonis sesuai

gambar.

1 Nurudin:Jurnalisme Masa Kini,Jakarta,Rajawali Pers 2009, 23-24

6

Page 17: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

7

B. Program Siaran Televisi

Di Indonesia kecenderungan televisi swasta sudah mulai mengarah

kepada sistem di Amerika. Ini dimulai dari garapan-garapan sinetron, kuis

dan beberapa acara hiburan lainnya. Cara seperti ini memang sangat

menguntungkan bagi stasiun televisi tersebut. Karena semuanya dapat

dilakukan berdasarkan pertimbangan-pertimbangan bisnis, yaitu untung

dan rugi.

Pada umumnya isi program siaran di televisi maupun radio

meliputi acara seperti diterangkan berikut dengan tentunya penggunaan

berbagai nama berbeda sesuai dengan keinginan stasiun televisi masing-

masing.

1. News Reporting (Laporan Berita) 2. Talk Show 3. Call-in Show 4. Documentair 5. Magazine / Tabloid 6. Rural Program 7. Advertising 8. Education / Instructional 9. Art & Culture 10. Music 11. Soap Opera / Sinetron / Drama 12. TV Movies 13. Game Show / Kuis 14. Comedy / Situation Comedy, dll

Page 18: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

8

Berbagai jenis program siaran tersebut bukanlah sesuatu yang

mutlak harus ada semuanya. Acara-acara tersebut sangat tergantung dari

kepentingan masing-masing stasiun penyiaran televisi yang bersangkutan.2

Seperti beberapa stasiun televisi yang hanya mengangkat program acara

berita televisi.

C. Program Berita Televisi

Berita Televisi

Terdapat beberapa pengertian mengenai berita, diantaranya adalah

dari Dean M. Lyle Spencer dalam bukunya yang berjudul News Writtings

yang kemudian dikutip oleh George Fox Mott ( New Survey Journalism )

menyatakan bahwa berita dapat didefinisikan sebagai setiap fakta yang

akurat atau suatu ide yang dapat menarik perhatian bagi sejumlah besar

pembaca.

Sedangkan Mitchel V. Charnley dalam bukunya Reporting edisi III

(Holt-Reinhart & Winston, New York, 1975 halaman 44) menyebutkan

berita adalah laporan yang tepat waktu mengenai fakta atau opini yang

memiliki daya tarik atau hal penting atau kedua-duanya bagi masyarakat

luas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa “berita adalah suatu

2 Dedy Iskandar Muda,Jurnalistik Televisi, Bandung ,Rosdakarya,2005,7-9

Page 19: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

9

fakta atau ide atau opini aktual yang menarik dan akurat serta dianggap

penting bagi sejumlah besar pembaca, pendengar maupun penonton.

Dari pengertian di atas, ada empat unsur yang harus dipenuhi oleh sebuah

peristiwa, sehingga layak menjadi sebuah berita. Unsur-unsur tersebut

adalah:

1. Unsur aktual

Mengandung unsur terkini, terbaru, terhangat, baru saja atau sedang

terjadi. Pengertian terbaru, bisa merupakan fakta terbaru yang ditemukan

dari suatu peristiwa lama, atau peristiwa yang baru saja terjadi.

2. Unsur Faktual

Dalam unsur faktual, kejadian benar-benar merupakan suatu kenyataan,

bukan suatu rekayasa, khayalan atau karangan. Fakta dalam sebuah berita

muncul dan diperoleh dari sebuah kejadian nyata, pendapat ataupun

pernyataan.

3. Unsur Penting

Ada dua hal dalam berita dinilai penting. Pertama tokoh yang terlibat

dalam pemberitaan adalah tokoh penting atau memiliki kapasitas yang

telah diakui oleh masyarakat.

Page 20: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

10

Kedua, materi berita menyangkut kepentingan orang banyak dan

mempengaruhi kondisi masyarakat.

4. Unsur Menarik

Menimbulkan rasa ingin tahu, dan ketertarikan dari masyarakat untuk

menyimak isi berita tersebut. Peristiwa yang menarik dan diminati oleh

masyarakat biasanya bersifat menghibur, aneh, memiliki unsur kedekatan,

mengandung nilai kemanusiaan, mengandung unsur seks, kriminalitas dan

konflik.

D. Kategori Berita

1. Hard News atau berita berat adalah berita tentang peristiwa penting

bagi masyarakat baik sebagai individu, kelompok, maupun organisasi.

2. Soft News atau berita ringan seringkali juga disebut dengan feature

yaitu berita yang tidak terkait dengan aktualitas namun memiliki

daya tarik bagi khalayak pemirsa.

3. Investigative Reports atau disebut juga laporan penyelidikan

(investigasi) adalah jenis berita yang eksklusif. Datanya tidak dapat

diperoleh di permukaan, tetapi harus dilakukan berdasarkan

penyeledikan. Sehingga penyajian berita seperti ini membutuhkan

waktu yang lama dan tentu akan menghabiskan energi reporternya.

Khusus untuk media televisi, berdasarkan pengamatan beberapa ahli

bidang pertelevisian menyebutkan bahwa informasi yang diperoleh melalui

Page 21: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

11

siaran televisi dapat mengendap dalam daya ingatan manusia lebih lama

jika, dibandingkan dengan perolehan informasi yang sama tetapi melalui

membaca. Hal tersebut disebabkan karena gambar visualisasi bergerak yang

berfungsi sebagai tambahan dan dukungan informasi penulis narasi penyiar

atau reporter memiliki kemampuan untuk memeperkuat daya ingat manusia

dan memanggilnya kembali (recall).

Beberapa ahli komunikasi menyebutkan bahwa medium televisi

mampu memindahkan situasi apapun yang terjadi di suatu tempat kepada

penontonnya secara faktual. Pertimbangan ini pulalah yang menyebabkan

medium ini dinilai memiliki daya rangsang yang kuat dibandingkan dengan

medium lainnya 3 .

Banyak pakar memberikan batasan mengenai berita, sehingga

banyak dijumpai definisi berita yang dibuat oleh para penulis, diantaranya

adalah:

a. Dean M. Lyle Spencer (dalam buku News Writing)

“Berita didefinisikan sebagai suatu kenyataan atau ide yang benar

yang dapat menarik perhatian sebagian besar dari pembaca.”

b. Dr. Williard C. Bleyer (dalam buku Newspaper Writing and

Editing)

“Berita adalah sesuatu yang termasa yang dipilih oleh wartawan

untuk dimuat dalam surat kabar karena ia dapat menarik atau

3 Deddy Iskandar Muda, Jurnalistik Televisi, Bandung.: ,Rosdakarya,2003, 27-29.

Page 22: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

12

mempunyai makna bagi pembaca surat kabar atau karena ia dapat

menarik pembaca-pembaca tersebut.”

c. William S. Maulsby (dalam buku Getting the News)

“Berita didefinisikan sebagai suatu penuturan secara benar dan

tidak memihak dari fakta-fakta yang mempunyai arti yang penting

dan baru terjadi, yang dapat menarik perhatian para pembaca surat

kabar yang memuat berita tersebut.”

d. Eric C. Hepwood redaktur Cleveland Plain Dealer

“Berita adalah laporan pertama dari kejadian yang penting yang

dapat menarik perhatian umum.”

Berdasarkan batasan atau definisi, berita dalam arti teknis

jurnalistik adalah “Laporan tentang fakta atau ide yang termasa, yang

dipilih oleh staf redaksi suatu harian untuk disiarkan, yang dapat menarik

perhatian pembaca entah karena ia luar biasa, entah karena pentingnya

atau akibatnya, entah pula karena ia mencakup segi-segi human interest

seperti humor, emosi dan ketegangan.” 4

E. Nilai dan kualitas berita

Untuk mengkaji apakah suatu informasi layak menjadi berita Mancher

membaginya ke dalam tujuh nilai berita :

1. Timeles : Events that are immediate recent.

4 Dja’far H. Assegaf, Jurnalistik Masa Kini, (Jakarta: Ghalia Indonesia, 1982) hlm. 23-24

Page 23: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

13

Artinya, kesegaran waktu. Peristiwa yang baru-baru ini terjadi atau aktual.

2. Impact : Events that are likely to effect many people.

Artinya, suatu kejadian yang dapat memberikan dampak terhadap orang

banyak.

3. Prominence: Event involing well-known people or institutions.

Artinya, suatu kejadian yang mengandung nilai keagungan bagi seseorang

maupun lembaga.

4. Proximity : Events geographically or emotionally close to the reader,

viewer or listener.

Artinya, suatu peristiwa yang ada kedekatannya dengan seseorang, baik

secara geografis maupun emosional.

5. Conflic: Event that reflect clashes between people or institutions.

Artinya, suatu peristiwa atau kejadian yang mengandung pertentangan

antara seseorang, masyarakat, atau lembaga.

6. The Unusual : Events that deviate sharply from the expected and the

experiences of everyday life.

Artinya, sesuatu kejadian atau peristiwa yang tidak biasanya terjadi dan

merupakan pengecualian dari pengalaman sehari-hari.

7. The currency : Events and situations that are being talked abaout.

Page 24: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

14

Artinya, hal-hal yang sedang menjadi bahan pembicaraan orang banyak 5.

F. Format Berita Televisi

Dalam program berita televisi terdapat beberapa format berita,

yaitu cara menyajikan atau menampilkan suatu berita, diantaranya:

1. Reader (RDR)

Presenter di studio hanya membaca isi berita tanpa ada gambar

pendukung. Format berita ini digunakan ketika sebuah berita

penting terjadi saat program berita masih on air dan tentu belum

ada gambar karena tim liputan belum dikirim ke lokasi kejadian

namun informasi ini penting untuk segera dilaporkan.

2. Grafis

Untuk menggantikan gambar video yang belum ada misalnya

dengan peta lokasi dan foto, karena stasiun televisi belum dapat

akses untuk mengambil gambar dan karena berita ini penting dan

baru saja terjadi.

3. Voice Over (VO)

Video atau gambar pendek yang diiringi kata-kata penyiar. Format

ini digunakan untuk menceritakan topik dalam waktu singkat.

4. Paket

Laporan berita lengkap dengan narasi yang dibacakan oleh dubber

kemudian direkam dalam pita kaset.

5 Askurifai Baksin,Teknik Reportase:Jakarta, 2006, hal 50-51

Page 25: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

15

5. Laporan Langsung (Live)

Presenter di studio berbicara langsung dengan reporter yang

melaporkan berita dari peristiwa yang masih berlangsung di tempat

kejadian, sementara program berita masih on air.

6. Live Studio

Wawancara langsung dengan narasumber di studio agar lebih

efektif untuk mendapatkan informasi yang lebih banyak.

7. Klip

Cuplikan langsung pernyataan seseorang yang ditampilkan secara

berdiri sendiri pada program berita yang didahului dengan intro

yang dibacakan oleh presenter.

8. Soundbite on Tape (SOT)

Suara narasumber atau cuplikan dari wawancara untuk

memberikan efek dramatis dari berita yang dibacakan oleh

presenter sebelumnya.

9. Stand Up

Reporter berbicara menghadap kamera dari lokasi pemberitaan

dalam suatu siaran langsung atau sebagai salah satu bagian dalam

paket berita.

10. In-House Package

Paket yang ditulis oleh penulis berita kemudian diedit oleh

redaktur.

Page 26: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

16

11. Promo

Informasi tentang suatu acara, misalnya wawancara khusus yang

menarik dengan tokoh terkenal atau informasi rencana penayangan

liputan khusus. 6

G. Mekanisme Produksi Berita Televisi

Proses produksi berita mengutamakan kecepatan baik dalam

kegiatan produksinya maupun dalam hal penyajian hasil karyanya kepada

khalayak. Informasi (isi pesan) yang harus benar-benar terjadidan

mengandung nilaipenting serta menarik.

Proses produksi berita adalah proses produksi informasi yang

mengutamakan kecepatan dan memasukkan tata cara (kaidah) yang

berlaku dalam artistiksehingga karya yang dihabiskan adalah karya

jurnalistik yang memiliki nilai lebih yang dibandingkan artistik.

Merencanakan sebuah acara televise memerlukan waktu yang

cukup lama dan berliku-liku, karena itu perlu direncanakan dengan cermat

baik dari segi isi, format maupun pelaksanaan produksinya. Berfikir

tentang produksi televisi bagi pengelola yang professional berarti

mengembangkan gagasan bagaimana materi produksi dapat menjadi suatu

sajian berita yang bernilai dan memiliki makna.

6 Riswandi. Op. Cit. hlm. 53-56

Page 27: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

17

Produksi yang berbobot hanya dapat diciptakan oleh seorang

produser yang memiliki visi. Visi itu tumbuh dari sebuah acuan yang

mendalam yang bermuara pada orientasi, ideology, religi dan pemikiran-

pemikiran kritis atas sarana yang dipakai untuk menampilkan materi

produksi 7

Hasil produksi yang memilki visi akan kelihatan kekhasandan

keunikan produksi itu. Seorang produser yang profesional akan

dihadapkan akan 5 hal penting di dalam merencanakan, memproduksi, dan

menyiarkan suatu acara televisi. Antara lain :

- Materi Produksi

- Sarana Produksi

- Biaya Produksi

- Organisasi Pelaksanaan Produksi

- Tahapan Produksi

1. Materi Produksi

Materi produksi dapat berupa kejadian, pengalaman, hasil karya,

benda, binatang yang dapat diolahmenjadiproduksi yang bermutu.

Dengan itu visi akan banyak menentukan kesanggupan menjadikan

materi produksi itu berkualitas dan bernilai sebab hanya materi yang

bagus yang dapat diolah menjadi suatu produksi yang berbobot. 7 Fred wibowo,Teknik Produksi Program Televisi 24-28,Pinus Book Publisher,2007,Jogjakarta

Page 28: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

18

Suatu kejadian yang istimewa biasanya merupakan meteri pokok

acara yang baik dan harus dilengkapi latar belakang kejadian dan hal-hal

lain yang perlu untuk menjadikan programitu program yang utuh. Untuk

itu masih diperlukan riset yang lebih mendalam agar semua data yang

diperoleh lebih mudah diproduksi menjadi program yang baik.

Dari riset hasil materi tersebut, muncul gagasan atau ide yang

kemudian diubah menjadi tema untuk menjadi program acara. Tema

ataupun konsep program kemudian diwujudkan menjadi treatment,

Treatment adalah langkah pelaksanaan perwujudan gagasan menjadi

paket acara.

Treatment untuk setiap format acara berbeda-beda. Dari treatment

akan didapatkan naskah (script) atau langsung dilaksanakan produksi

suatu paket acara. Muatan sebuah acara sebetulnya sudah tampak ketika

gagasan diwujudkan menjadi treatment. Dari sinilah penyempurnaan

konsep suatu acara dapat terlaksana sehingga menghasilkan naskah yang

baik.

2. Sarana Produksi

Sarana produksi menjadi sarana penunjang terwujudnya ide

menjadi hasil produksi. Tentu saja diperlikan kualitas standar yang

mampu menghasilkan gambar dengan suara yang bagus. Ada tiga pokok

unit peralatan yang dperlukan sebagai alat produksi yaitu: unit peralatan

gambar, unit peralatan suara, unit peralatan pencahayaan. Kualitas

Page 29: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

19

standar dari ketiga unit peralatan ini menjadi sebuah pertimbangan

penting dalam perencanaan produksi. Pertimbangan dalam penggunaan

peralatan dan jumlahnya tergantung pada acara yang kita akan

diproduksi. Di dalam perencanaan, daftar peralatan (equipmentlist)

sangat perlu dibuat untuk mengetahui jumlah dan macam peralatan yang

akan dipakai. Hal ini berpengaruh pada penentuan jumlah kerabat kerja

(crew) dan perencanaan anggaran produksi (production budget).

3. Biaya Produksi

Merencanakan biaya untuk setiap acara tidaklah mudah. Hal ini

oerlu dipikirkan sampai sejauh mana produksi itu akan memperoleh

dukungan financial dari suatu pusat produksi. Perencanaan biaya

produksi dapat di dasarkan pada dua kemungkinan yaitu financial

oriented dan quality oriented.

a. Financial Oriented

Perencanaan biaya produksi yang didasarkan pada kemungkinan

keuangan yang ada. Jika dana terbatas, maka tuntutan untuk kebutuhan

produksi harus dibatasi. Sehingga semuanya diatur berdasarkan dana

yang tersedia.

b. Quality Oriented

Perencanaan biaya produksi berdasarkan atas tuntutan kualitas

produksi yang maksimal. Dalam hal ini tidak mempermasalahkan

Page 30: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

20

dana yang ada, yang penting hasil produksi tersebut berbobot,

memiliki nilai dan berguna bagi masyarakat.

Seluruh unsur memerlukan biaya yang harus dihitung dan tidak

boleh terlupakan oleh siapa dan dari mana dana itu akan

dipergunakan. Oleh sebab itu perlu dibuatkan perencanaan anggaran

yang dipakai umtuk memperhitungkan semua biaya. Estimasi biaya

yang tertera dalam perencanaan anggaran, paling tidak dapat membuat

batasan-batasan yang baik ketika pelaksanaan produksi dan mencegah

pemborosan.

4. Organisasi Pelaksanaan Produksi

Pada suatau produksi acara televise akan melibatkan banyak orang

seperti pengisi acara, crew, dan fungsional lembaga penyelenggara, polisi

atau aparat setempat di mana lokasi syuting dilaksanakan . dan pejabat

yang bersangkutan dengan masalah perijinan supaya pelaksanaan shooting

berjalan lancar.

5. Tahapan Pelaksanaan Produksi

Dalam setiap produksi acar televise memerlukan tahapaan

pelaksanaan produksi yang jelas dan efisien dibandingkan dengan tahapan

sebelumnya untuk melaksanakan tahapan-tahapan produksi dilaksanakan

sesuai dengan Standard Operation Procedure (SOP) yang terdiri dari :

Page 31: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

21

a. Pra Produksi

Tahap ini sangat penting sebab jika pada tahap ini dilakukan

dengan rinci dan baik, sebagian pekerjaan dari produksi yang

direncanakan sudah selesai. Tahap ini meliputi tiga bagian yaitu :

· Perencanaan ide

Pada tahap ini seorang produser menemukan ide atau gagasan

membuat riset dan penulisan naskah atau meminta peulis naskah untuk

mengembangkan gagsan menjadi naskah.

· Perencanaan

Pada tahap ini meliputi penetapan jangka waktu kerja (time

schedule), penyempurnaan naskah, pemilihan artis, lokasi, dan crew.

Selain estimasi dana, menyediakan dana dan rencana alokasi merupakan

bagian dari perencanaan yang perlu dibuat secara hati-hati dan teliti.

· Persiapan

Pada tahap ini meliputi pemberesan semua kontrak perizinan dan

surat menyurat, latihan dan membuat setting, meneliti dan melengkapi

peralatan yang diperlukan.

b. Produksi

Sutradara bekerjasama dengan crew mencoba mewujudkan apa

yang direncanakan dalam kertas dan tulisan (shooting script) menjadi

Page 32: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

22

gambar, susunan gambar yang dapat diceritakan. Dalam pelaksanaan

produksi ini sutradara menentukan jenis shot yang akan diambil dalam

adegan.8

c. Pasca Produksi

Pada produksi berita televise kegiatan pasca produksi berada

dibaeah koordinasi seorang pemimpin redaktur, seluruh reporter

berkewajiban menyusun naskah kemudian dilakukan cek dan ricek oleh

redaktur. Setelah semuanya selesai, seluruh item berita baru disusun

untuk itu sebelum dilakukan editing visual dan narasi. Kemudian setelah

item tersusun rapi dengan berbagai perangkatnya,siap untuk on-air.

H. Studio Berita Televisi

Acara – acara televisi yang tergabung dalam siaran televisi

mempunyai unsur-unsur dasar yang satu sama lainnya sangat erat

hubungannya dan tidak dapat dipisah-pisahkan. Unsur-unsur tersebut

adalah :

1. Ide

Ide merupakan awal dari sebuah acara televisi. Acara yang paling

sederhanapun,seperti sebuah acara ”SIARAN BERITA” memerlukan

sebuah ide. Perlu diingat bahwa televisi merupakan sebuah alat

komunikasi modern yang menghubungkan ide-ide atau pemikiran seorang

8 Fred wibowo,ibid 24-28,

Page 33: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

23

perencana (produser) televisi dengan pemikiran penonton televisi. Ide-ide

atau pemikiran seorang perencana (produser) televisi tersebut yang berhak

menentukan acara-acara siaran televisi.

2. Pengisi acara (presenter)

Tingkatan pengisi acara televisi dapat meliputi tingkat dari seorang

dari pembaca berita sampai tingkat pengisi acara yang mempunyai

reportasi internasional, namun demikian jenis acaralah yang menentukan

penting dan tidaknya acara tersebut.

Pengisi acara adalah manusia yang harus dperlakukan sebagai

manusia Studio Televisi, untuk kebanyakan pengisi acara merupakan

sebuah tempat bekerja yang sangat sulit. Ini disebabkan karena proses

pelaksanaan produksi acara televisi yang sangat ruwet, dan menyangkut

sejumlah pelaksana produksi yang relatif banyak. Walaupun demikian

pekerjaan yang mereka dapat dipermudah apabila mereka bekerjasama

dengan sebuah team (kelompok) produksi yang baik dan mempergunakan

sistem berproduksi yang terorganisir rapi, efektif dan efisien.

3. Peralatan

Studio televisi, sesederhana bagaimanapun harus mempunyai

peralatan untuk memproduksi acara-acaranya. Perlatan-peralatan yang

diperlukan paling tidak terdapat beberapa buah kamera elektronik yang

biasanya ditempatkan diatas tripod atau pedestal agar dapat dipergerak-

gerakkan. Peralatan lampu / lighting untuk menghasilkan kualitas gambar

Page 34: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

24

yang baik. Dekorasi studio, berupa dinding studio yang polos, siklorama,

greenskin ataupun set dekorasi untuk drama-drama televisi. Kemudian

monitor-monitor televisi pada setiap tempat yang membutuhkannya agar

dapat melihat hasil gambar yang sedang dalam proses produksi.

Ruang kontrol produksi memerlukan sebuah vision mixer dan

kamar kontrol suara memerlukan peralatan-peralatan audio lainnya. Ruang

kontrol tata lampu untuk mengatur intensitas cahaya lampu di studio dan

ada juga peralatan untuk mengatur / mengontrol kamera. Dan yang

terpenting adalah sebuah pemancar untuk memungkinkan studio tersebut

mengudarakan gambar-gambar yang standard dan mutu suara yang

berkualitas profesional.

4. Team (kelompok) produksi

Kelompok produksi adalah orang-orang yang akan memadukan

acar televisi tersebut menjadi suatau kesatuan yang mengandung artai

dalam bentuk gambar dan suara. Stasiun-stasiun televisi lainnya di dunia

mempergunakan proses pelaksanaan produksi acara televisi yang berlain-

lainan, namun tujuan dari pada tiap-tiap proses pelaksanaan yang berbeda-

beda itu adalah sama yaitu untuk menghasilkan acara-acara televisi yang

bermutu baik dengan biaya exploitasi yang serendah mungkin. Dan staf

team produksi dapat dibagi atas empat bidang, yaitu :

1. Produksi

2. Fasilitas Produksi

Page 35: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

25

3. Teknik Operasional

4. Teknik

Pada bidang-bidang tersebut semuanya tergolong jenis pekerjaan

yang berbeda, sehingga ada baiknya kita membahas bidang-bidang

tersebut secara lebih terperinci.

· Bidang I

Produksi

Tugas utama dari team yang bertugas pada bidang produksi adalah untuk

menciptakan ide-ide dan kemudian merealisasikan menjadi acara-acara

televisi. Untuk melaksanakan tugas utama tersebut haruslah kita bagi

dalam tugas-tugas pekerjaan yang dilaksanakan oleh :

- Kepala Siaran

- Perencana ( produser )

- Pengarah acara

- Penulis naskah

- Pembaca berita

- Dan lain-lain

· Bidang II

Fasilitas Produksi

Ide-ide dari team yang bekerja pada bidang produksi tentunya harus di

dukung pada saat melaksanakan produksi tersebut. Dukungan ini diberikan

Page 36: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

26

oleh fasilitas produksi yang bertugas membantu proses pelaksanaan

produksi tersebut. Adapun team yang bekerja pada bidang ini antara lain :

- Perencanaan Set Dekorasi

- Ahli Grafik

- Penata busana dan Penata Rias

· Bidang III

Teknik Operasional

Telah diterangkan bahwa salah seorang petugas pada bidang produksi

(penulis naskah) akan merubah ide dari seorang perencana (produser)

menjadi sebuah naskah dan fasilitas produksi akan mendukung

penyelenggaraan produksi acara tersebut dengan membuat set dekorasi,

pembuatan kostum apabila diperlukan, dan pekerjaan-pekerjaan lainnya

yang harus dilakukan untuk kepentingan acara tersebut. Sekarang kita

sudah tiba pada saat yang sangat penting yaitu pelaksanaan produksi acara

di dalam studio. Semua yang telah disiapkan harus dirubah menjadi

gambar dan suara. Lampu-lampu studio dan kamera di perlukan untuk

mendapatkan gambar dan mikropone untuk menangkap suara agar dapat di

dengar. Teknik operasional studio sangat erat hubungannya dengan teknik

tata lampu, gambar dan suara. Dan orang-orang yang bekerja dalam

bidang ini antara lain :

- Technical Director

- Video Operator

Page 37: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

27

- Sound Operator

- Lighting Director

- Kameraman

- Vision Mixer

- VTR Operator

· Bidang IV

Teknik

Sebenarnya bidang teknik operasional adalah bagian dari pada bidang

teknik, namun karena ruang lingkup tugas-tugas pekerjaan teknik

operasional lebih berhubungan erat dengan bidang produksi ada baiknya

dibuat pemisahan. Bidang teknik merupakan pekerjaan-pekerjaan yang

secara tidak langsung berhubungan dengan proses pelaksanaan produksi

acara televisi, antara lain :

- Perbaikan dan pemeliharaan peralatan studio

- Instalasi, sistem komunikasi, switching

- Transmisi

- Dan lain-lain

Bidang-bidang yang baru diuraikan tadi dalam tugas-tugasnya,

keahliannya orang-orangnya sangatlah berbeda satu dengan yang lainnya,

Page 38: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

28

namun dalam proses pembuatan suatau acara televisi mereka akan bekerja

sama dan menjadi suatu satuan kerja agar tercapai suatu tujuan.9

9 Balai Diklat Televisi,TVRI Jakarta,hal 5-12

Page 39: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

29

BAB III

DESKRIPSI PERUSAHAAN

A. Sejarah Berdirinya SCTV

Bermula dari Jl. Darmo Permai, Surabaya, Agustus 1990, siaran

SCTV diterima secara terbatas untuk wilayah Gerbang Kertosusila

(Gresik, Bangkalan, Mojokerto, Surabaya, Sidoardjo dan Lamongan) yang

mengacu pada izin Departemen Penerangan No. 1415/RTF/K/IX/1989 dan

SK No. 150/SP/DIR/TV/1990. Satu tahun kemudian, 1991, pancaran

siaran SCTV meluas mencapai Pulau Dewata, Bali dan sekitarnya.

Baru pada tahun 1993, berbekal SK Menteri Penerangan No 111/1992

SCTV melakukan siaran nasional ke seluruh Indonesia. Untuk

mengantisipasi perkembangan industri televisi dan juga dengan

mempertimbangkan Jakarta sebagai pusat kekuasaan maupun ekonomi,

secara bertahap mulai tahun 1993 sampai dengan 1998, SCTV

memindahkan basis operasi siaran nasionalnya dari Surabaya ke Jakarta.

Pada tahun 1999 SCTV melakukan siarannya secara nasional dari Jakarta.

Sementara itu, mengantisipasi perkembangan teknologi informasi yang

kian mengarah pada konvergensi media SCTV mengembangkan potensi

multimedianya dengan meluncurkan situs http://www.liputan6.com,

http://www.liputanbola.com Melalui kedua situs

tersebut, SCTV tidak lagi hanya bersentuhan dengan masyarakat Indonesia

di wilayah Indonesia, melainkan juga menggapai seluruh dunia. Dalam

29

Page 40: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

30

perkembangan berikutnya, melalui induk perusahaan PT. Surya Citra

Media tbk (SCM), SCTV mengembangkan potensi usahanya hingga

mancanegara dan menembus batasan konsep siaran tradisional menuju

konsep industri media baru.

SCTV menyadari bahwa eksistensi industri televisi tidak dapat

dipisahkan dari dinamika masyarakat. SCTV menangkap dan

mengekspresikannya melalui berbagai program berita dan feature produksi

Divisi Pemberitaan seperti Liputan 6 (Pagi, Siang, Petang dan Malam),

Buser, Topik Minggu Ini, Sigi dan sebagainya. SCTV juga memberikan

arahan kepada pemirsa untuk memilih tayangan yang sesuai. Untuk itu,

dalam setiap tayangan SCTV di pojok kiri atas ada bimbingan untuk

orangtua sesuai dengan ketentuan UU Penyiaran No: 32/2002 tentang

Penyiaran yang terdiri dari BO (Bimbingan Orangtua), D (Dewasa) dan

SU (Semua Umur). Jauh sebelum ketentuan ini diberlakukan, SCTV telah

secara selektif menentukan jam tayang programnya sesuai dengan karakter

programnya.

Keberhasilan SCTV menjadi televise unggulan adalah buah kerja

keras, kecermatan dan ketekunan menyusun strategi dipadu dengan

komitmen manajemen yang mengedepankan prinsip pengelolaan yang

pruden dan ati-hati. Keberhasilan SCTV ini merupakan moment penting

mengukir keberhasilan besar lainnya di masa depan.

Page 41: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

31

B. Visi dan Misi Perusahaan

Sebagaimana sebuah perusahaan yang besar dan maju, SCTV tentu

mempunyai visi dan misi perusahaan untuk menjadikan acuan dalam

berkarya. Visi dan misi ini ditujuka agar SCTV mampu bersaing dan

selalu menjadi yang terdepan dalam industri pertelevisian.

- Visi

Menjadi stasiun televise unggulan yang memberikan kontribusi

terhadap pembangunan dan pencerdasan kehidupan bangsa.

- Misi

Membangun SCTV sebagai jaringan stasiun televise swasta terkemuka

di Indonesia dengan:

1. Menyediakan beragam program yang kreatif, inovatif dan

berkualitas yang membangun bangsa.

2. Melaksanakan tata kelola perusahaan yang baik [good corporate

governance]

3. Memberikan nilai tambah kepada seluruh stakeholder.

Selain visi dan misi perusahaan yang selalu di emban oleh awak

perusahaan ini, SCTV juga mempunyai nilai-nilai yang di anut dalam

setiap tindakan Perseroan dalam komitmen kami untuk menjunjung tinggi

standar integrasi dan pencapaian korporasi maupun pribadi. Nilai-nilai

utama itu terangkum dalam sloga ‘5 TOP’. Slogan ini diyakini mewakili

Page 42: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

32

citra perusahaan yang sudah sekial lama berdiri dan menemani pemirsa di

Indonesia. 5 TOP ini adalah sebagai berikut:

· “5” T yang menggambarkan nilai individual

- Teachable (Terbuka):

Mengembangkan diri dan terbuka terhadap ide serta inovasi yang

dapat menjadikan kami terdepan pada bidangnya.

- Thoughtful (Bijaksana):

Setiap langkah yang dipertimbangkan secara cermat, bertanggung

jawab, positif, bijak dan hati-hati.

- Thankful (Bersyukur):

Bersyukur kepada Tuhan YME dan berterima kasih atas dukungan

para stakeholder terhadap keberhasilan kami.

- Trustwhorthy (Dipercaya):

Integritas merupakan kunci kepercayaan segenap stakeholder.

- Triumphant (Unggul):

Bekerja keras guna memuaskan pelanggan serta mengungguli

persaingan pasar.

· ‘5’ O yang menggambarkan nilai kerja

- Organised (Teratur):

Sistematis dan teratur dalam bekerja sehingga sumber daya

manusianya dapat digunakan secara efektif dan kreatif.

- Obedient (Taat):

Page 43: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

33

Patuh dan tunduk pada seluruh undang-undang dan peraturan yang

berlaku, termasuk prosedur pelaksanaan kerja.

- Obliging (Bertanggung Jawab):

Bertanggung jawab atas setiap tindakan dan keputusan yang

diambil atas nama perusahaan.

- Optimistic (Optimis):

Bersikap dan berperilaku optimis.

- Occupied (berdedikasi):

Bekerja dengan produktif, efektif dan efisien.

· “5” T yang menggambarkan nilai keberhasilan

- Perform (Berprestasi):

Kinerja terbaik indivisu maupun perusahaan dilandasi oleh visi,

kreatifitas dan inovasi.

- Professional (Profesional):

Menyelesaikan seluruh tugas dengan penuh integritas, komitmen

serta tanggung jawab.

- Perfect (Sempurna):

Berupaya mencapai kesempurnaan.

- Prestigious (Terpandang):

Bertekad menjadi perusahaan yang terpandang dan dikenal secara

luas.

- Preferred (Terpilih):

Page 44: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

34

Menjadi perusahaan media pilihan bagi pelanggan maupun para

stakeholder lainnya.

C. Sejarah dan Profile Liputan 6 SCTV

Liputan 6 SCTV merupakan salah satu program acara news di

SCTV. Melalui slogan yang mereka yakini selama bertahun-tahun, yakni

‘AKTUAL, TAJAM dan TERPERCAYA’ mereka mampu bersaing

dengan arus jaman dan terpaan media lainnya. Ketika SCTV terlahir di

Surabaya, SCTV sepakat menggandeng RCTI untuk membentuk lembaga

produksi informasi. PT.SINDO (Seputar Indonesia). Disebut sebagai

lembaga infromasi karna pada masa tersebut televise swasta dilarang

produksi berita, kecuali TVRI.

Sekitar tahun 1989/1990, PT. Sindo merekrut reporter dan

cameramen. Mereka ditempatkan di dua tempat, yaitu Jakarta (Komplek

stasiun RCTI) dan Surabaya (kompleks Studio Surabaya). Dalam

melakukan liputan sehari-hari mereka menggunakan identitas “RCTI-

SCTV”. “Seputar Indonesia” ditayangakan pada pukul 18.30-19.00 WIB

dari studio 5 RCTI Kebon Jeruk, dan wajib me-relay di RCTI dan SCTV.

Pertama kali SCTV mendapat peran besar untuk siaran sendiri dengan

nama program ‘Buletin Siang’ yang mengudara setiap pukul 06.00-07.00

WIB.

Tahun 1994, ketentuan pemerintah mewajibkan produksi dan

program berita harus dilakukan stasiun televise itu sendiri. Ketentuan

Page 45: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

35

tersebut membuat PT. Sindo harus menentukan sikap masuk ketubuh

RCTI, dengan pertimbangan pada saat itu posisi RCTI berada dalam posisi

yang lebih baik, presentase kepemilikan, serta tenaga dan citra ‘Seputar

Indonesia’ yang sudah melekat di RCTI. Namun, 30 kru PT.sindo yang

berada di Surabaya kemudian memilih menetap di Surabaya dan

bergabung dengan cikal bakal divisi pemberitaan SCTV.

Di Jakarta, SCTV mempersiapkan sebuah tim pemberitaan

dibawah kendali Dr. Sumita Tobing dengan jumlah awak sebanyak 12

orang. Sekitar Juli 1994, lahirlah ‘Liputan 6 SCTV’ di Jakarta, sementara

itu tim pemberitaan yang berada di Surabaya masuk dalam divisi

pemberitaan Liputan 6 SCTV.

Program berita liputan 6 adalah sebuah program berita yang

melekat erat dengan citra SCTV. Sertifikasi ISO 9001:2000 yang

diperoleh SCTV membuktikan kualifikasinya sesuai dengan praktek

internasional terbaik dalam peliputan berita, dan masih menjadi satu-

satunya stasiun televise swasta di Asia yang meraih penghargaan tersebut.

Terkait dengan Prosedur Standar Operasi Perseoroan, spesifikasi ISO

9001:2000 mendukung kegiatan penyiaran berita SCTV, merinci kriteria

dan indikator yang ketat untuk verifikasi, transparasi dan akuntabilitas

serta obyektifitas dan kejujuran, dalam pengumpulan dan penyajian berita.

Sertifikasi 9001:2000 diperoleh SCTV dari SGS Yarsley International

Certification Service tanggal 12 Juni 2002.

Page 46: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

36

D. Program-program News SCTV

Dalam bidang news, SCTV mempunyai beberapa program yang

bersifat informatif. Ada pula program-program khusu yang anya

ditayangkan ketika suatu event atau fenomena khusus yang jarang terjadi

di Indonesia. Program-program news yang tayang adalah sebagai berikut:

- Liputan 6 Pagi

- Liputan 6 Terkini

- Liputan 6 Siang

- Liputan 6 Petang

- Liputan 6 Malam

- Liputan 6 surabaya

- Liputan 6 Yogyakarta

- Barometer

- Eksis

- Buser

- Sigi

- Tanjung Priok Berdarah (Program Khusus)

E. Struktur Organisasi Divisi News Liputan 6

Dalam sebuah perusahaan pasti mempunyai struktur organisasi

yang jelas. Tidak ubahnya SCTV yang mempunyai struktur organisasi

yang lengkap dan terorganisir dengan baik. Dalam divisi news memiliki

beberapa departemen yang di atur oleh seorang koordinator yang bertugas

Page 47: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

37

sebagai penanggung jawab disetiap departemen. Departemen-departemen

tersebut adalah departemen pemberitaan, departemen peliputan,

departemen program khusus, departemen website, departemen fasilitas

pemberitaan, departemen administrasi pemberitaan.

Departemen pemberitaan membawahi prodeks Nasional, Prodeks

daerah atau Biro, Produser pusat dan produser daerah. Departemen

peliputan membawahi prodeks peliputan, koordinator liputan non ekbis

(ekonomi dan bisnis), korlip ekbis, korkam dan kameramen. Dan beberapa

departemen lainnya juga membawahi beberapa bagian dalam setiap

departemen seperti yang akan penulis lampirkan dalam lampiran struktur

organisasi departemen news Liputan 6 SCTV.

F. Job Desk setiap Departemen

Biasanya setiap departemen memiliki tugasnya masing-masing

begitu pula dengan koordinatornya serta bawahan lainnya. Berikut ini

adalah beberapa uraian tugas-tugas yang dilaksanakan oleh tim divisi news

Liputan 6:

· Direktur Utama

Mempunyai tanggung jawab menyusun rencana kerja

stasiun penyiaran televisi, baik jangka pendek, menengah, maupun

jangkan panjang. Selain itu mengarahkan mengelola

Page 48: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

38

pengembangan dan penerapan rencana kerja sekaligus mengawasi,

mengevaluasi kerja stasiun televise secara menyeuruh untuk

memenuhi pencapaian sasaran pemirsa.

- Koordinator Liputan Nasional

Membantu tugas keseharian kepala departemen peliputan di dalam

negeri, ikut mengelola dan membina reporter atau konributor atau

koresponden atau mebina reporter untuk peningkatan wawasan,

kualitas liputan dan penulis.

- Produser Bidang

Memnabtu tugas keseharian kordinator liputan dan membantu

tugas keseharian produksi dalam mengelola program, membantu

menangani masalah produksi sesuai dengan bidang-bidangnya.

- Reporter

Melakukan peliputan, mengumpulkan berita dari berbagai sumber,

menganalisis dan menyiapkan beita dan feature untuk siaran

laporan. Mengutamakan berita-berita yang penting untuk

menentukan topik laporan berita, melakukan wawancara langsung,

rekaman di studio dan mempresentasikan secara live atau voice

over dari lokasi peristiwa, melaksanakan pengembangan berita

sebelum laporan berita diperbaharui dan ditambahkan fakta.

- Koordinator Daerah

Bertanggung jawab atas perolehan, pencarian, peliputan berita baik

didaerah tertentu yang sudah menjadi bagian peliputannya.

Page 49: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

39

- Produser Daerah

Membantu tugas dan bertanggung jawab pada koordinator daerah,

menentukan peliputan berita dan menugasi atau melakukan

koordinasi dengan koresponden.

- Koresponden

Reporter pembantu yang berdomisili di suatu daerah, memberikan

laporan secara berlanjut (kontinyu) tentang kejadian atau peristiwa

yang terjadi di daerahnya. Sistem pengiriman beritanya dilakukan

dengan surat menyurat (koresponden).

· Departemen Produksi Berita

Departemen ini dipimpin oleh seorang koordinator. Tugas-

tugasnya meliputi meberikan arahan terhadap seua aktifitas siaran televise

untuk bagian pemberitaan. Memutuskan pilihan berita, wawancara,

pemilihan dokumen dan peristiwa-peristiwa khusu yang akan disiarkan,

melakukan pengawasan koordinasi dan evaluasi terhadap penampilan para

staf di bagian pemberitaan. Departemen ini membawahi:

- Prodeks (Produser Eksekutif)

Membantu pekerjaan di news room, membantu melakukan

peliputan berita yang spesifik, membantu pekerjaan di studio dan

ruang control selama produksi.

Page 50: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

40

- Produser Pogram

Penanggung jawab atau pengasuh suatu jenis program siaran,

mengelola program mulai dari naskah hingga berbentuk sebah

program.

- Prodesk Internasional

Mengumpulkan berita dari berbagai sumber seperti dengan

melakukan hubungan dengan kantor berita luar negeri, dapat

mengambil peran sebagau penulis naskah berita khusunya dalam

memperbaharui naskah yang akan disiarkan.

· Departemen Fasilitas Pemberitaan

Koordinator departemen ini bertanggung awab atas keseluruhan

fasilitas produksi program siaran berita mulai dari perencanaan hingga siap

tayang. Departemen ini membawahi antara ain sebagai berikut:

- Koordinator Kameraman

Mengelola seluruh karema termasuk soal penugasan administrasi,

melakukan pembinaan terhadap kameraman terutama dengan

kualitas gambar, bertanggung jawab terhadap kualitas ambar yang

akan tayang di layar kaca.

- Koordinator Editor

Mengendalikan kegiatan keredaksian, bertanggung jawab terhadap

isi berita, melakukan pembinaan terhadap editor, menyeleksi berita

Page 51: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

41

yang mana yang layak dimuat segera dan nama yang bisa ditunda

penayangannya.

- Koordinator Grafis

Mengkoordinasikan dalam neyiapkan kebutuhan grafis seperti

caption, membuat animasi dan kebutuhan yang bisa ditunda

penanyangganya.

- Koordinator Master Control

Memilih visual untuk ditransmisikan atau direkan dan dimainkan

dengan semua fungsi elektronik.

- Koordinator Program Director

Memiliki tanggung jawab untuk merumuskan dan menetapkan

programming penyiaran yang memenuhi bentuk format yang telah

ditetapkan oleh perusahaan termasuk aspek-aspek pendukung

keberhasilan penyiaran dengan memperhatikan kebutuan pemirsa

sekaligus pengiklan.

- Koordinator Library

Bertangung jawab dalam penyimpanan kaset rekaman,

menyediakan permintaan kaset yang biasa dilakukan oleh reporter

atau produser, administrasi penyimpanan kaset dari seluruh hasil

liputan, recycle kaset untuk digunakan lagi untuk dikirim ulang ke

contributor atau koresponden, membaut index master tayang,

pembuatan nomer kaset dan nomer induk kaset terkait dengan

registrasi kaset baru.

Page 52: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

42

· Departemen Administrasi Pemberitaan

Tugasnya bertanggung jawab atas keseluruhan administrasi

pemberitaan mulai dari perencanaan hingga siap siar, bertanggung jawab

atas pembiayaan, publikasi, kontak luar dan perjalanan pemberitaan.

Departemen ini meliputi:

- Sekertaris Redaksi

Membantu pimpinan redaksi dalam hal admiistrasi

keredaksionalan, menerima surat-surat dari luar yang menyangkut

keredaksionalan, mebuat surat-surat yang diperlukan pemimpin

redaksi.

- Wardrobe

Menyediakan perlengkapan baik untuk tata letak maupun untuk

orang-orang yang terlibat dalam penayangan pemberitaan.

- Guest Relations Officer

Bagian pelayanan langganan atau relasi yang dibentuk guna

memberikan pelayanan yang memuaskan kepada semua relasi dan

pelangganan dari penyiaran pers.

· Departemen Program Khusus

Departemen ini bertugas untuk bertanggung jawab untuk

merumuskan dan menetapkan programming penyiaran dalam hal program

khusus pemberitaan. Memberikan arahan terhadap semua aktifitas siaran

televise untuk bagian program khusu, memutuskan pilihan berita dan

Page 53: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

43

peristiwa-peristiwa khusu yang akan disiarkan. Departemen ini

membawahi:

- Prodeks Program

Membantu pekerjaan kepala departemen program khusu, memilih

dokumen dan peristiwa-peristiwa khusu yang akan disiarkan,

melakukan pengawasan koordinasi dan evaluasi terhadap

penampilan para staf di bagian pemberitaan dan membantu

menentukan peliputan berita yang spesifik.

Page 54: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

44

BAB IV

PELAKSANAAN KULIAH KERJA MEDIA

A. Kegiatan KKM di SCTV

Penulis melaksanakan Kuliah Kerja Media (KKM) di PT. Surya

Citra Televisi (SCTV) Jakarta mulai tanggal 1 Maret 2010 sampai dengan

tanggal 31 Maret 2010. Di stasiun televisi tersebut, penulis melaksanakan

KKM-nya pada department news atau bagian pemberitaan dengan

pembimbing Bapak Raymond Kaya selaku Kepala Peliputan Liputan 6

SCTV.

Liputan 6 Siang adalah salah satu program news di SCTV. Selain

menghadirkan berita-berita yang actual, tajam dan terpercaya, program ini

juga merupakan icon news yang banyak diminati para pemirsa.

Selama kurang lebih satu (1) bulan penulis melakukan riset di

program tersebut, banyak sekali pengalaman yang didapat oleh penulis.

Selama satu (1) bulan itu, penulis membagi waktu untuk bisa mempelajari

banyak hal di SCTV khusunya pada program Liputan 6 Siang. Penulis

mempunyai strategi untuk membagi waktu selama sebulan itu terhitung

tanggal 01 Maret 2010 – 31 Maret 2010 menjadi 2 waktu untu belajar.

Minggu pertama dan kedua, penulis di terjunkan langsung ke lapangan

untuk meliput bersama reporter dan cameramen. Selama 2 minggu itu

penulis melakukan tandem dengan beberapa reporter dan kru-kru lainnya

44

Page 55: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

45

yang sedang bertugas. Sedangkan 2 minggu kemudian, penulis belajar di

master control room yang khusus untuk mengelola news. Di sana penulis

banyak belajar tentang audio mixer, switcher, ligting dan banyak lagi yang

berkaitan dengan studio dan on air untuk news. Selama 2 minggu

peliputan. Penulis banyak menemukan hal-hal baru yang sifatnya

sosialisme. Penulis juga bisa berinteraksi dengan orang-orang baru yang

mempunyai kepentingan yang sama dengan penulis.

Liputan 6 Siang diproduksi dalam bentuk siap tayang di SCTV

TOWER Senayan City, Jl. Asia Afrika Lot.19 Jakarta 10270. SCTV

Tower terdiri dari sekitar 24 lantai. Untuk divisi news sendiri terdapat 3

lantai yaitu lantai 7,8,dan 9 yang digunakan untuk memproduksi suatu

berita.

Dalam kegiatan setiap harinya selama satu (1) bulan, penulis

melakukan hal yang sama dengan karyawan divsi news lainnya. Setiap

hari dari Senin-Jumat. Penulis datang pukul 08.30 untuk memulai aktifitas

seperti biasanya. Penulis mengisi absensi kehadiran dilantai R (HRD),

selesai mengisi absen penulis langsung menuju lantai 9 untuk melihat

plotingan atau jadwal kerja yang akan penulis lakukan. Setelah

mengetahui akan kemana dan bersama siapa penulis akan meliput, penulis

langsung menuju lantai 8 untuk mengecek persiapan atau kelengkapan

untuk liputan. Setelah semua dirasa siap, penulis bersama reporter dan

cameramen yang di tandem langsung bergegas ke lantai 7 untuk berangkat

bersama supir (driver) yang sedang bertugas hari itu. Ada pun penjelasan

Page 56: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

46

lebih lengkap lagi tetang keseharian penulis akan dijabarkan sebagai

berikut:

- Lantai R adalah tempat HRD untuk perekrutan dan administrasi yang

dibutuhkan PT. Surya Citra Televisi. Karena penulis melakukan

magang di perusahaan ini, maka penulis banyak meminta data dan

kelengkapan di Lantai R ini.

- Lantai 9 adalah tempat dimana ruang redaksi atau divisi news berada.

Di lantai ini juga terdapat ingest room, ruang redaksi, studio Liputan 6.

Selain itu di lantai ini juga terdapat perpustakaan, ruang rapat redaksi,

sekertaris redaksi, ruang grafis, ruang editor dan master control news.

- Lantai 8 adalah tempat logistik seperti: kamera, tripod, baterai,

microphone dan alat-alat yang dibutuhkan oleh reporter atau

cameramen. Dilantai ini juga terdapat server untuk bagian divisi

broadcast engineering. Selain itu, lantai 8 juga terdapat ruang make up

artist yang diperuntukan untuk tamu yang datang atau reporter yang

akan menyiarkan berita.

- Lantai 7 adalah tempat parkir kendaraan SCTV. Jika ada reporter yang

ingin meliput akan diantar oleh seorang driver ke tempat tujuan

meliput.

Liputan 6 Siang sendiri hadir pada pukul 12.00 WIB. Program ini

menyajikan berita-berita yang aktual yang dihimpun oleh reporter sejak

pagi hari. Setiap pukul 08.30 para reporter sudah bergegas keluar kantor

Page 57: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

47

untuk mencari berita yang sudah ditentukan oleh Korlip (Koordinator

Liputan).

Berikut adalah kegiatan yang dilakukan penulis selama KKM di

SCTV ;

1. Tanggal 1 - 5 Maret 2010

a. Mengikuti proses meliput berita dan live di Gedung DPR RI untuk

wawancara Ruhut Sitompul tentang masalah Century bersama pak

Agung sebagai kameraman dan Ariyo Ardi sebagai reporter.

b. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita on tape

wawancara dengan Hidayat Nur Wahid di luar ruang sidang, masih

tentang lanjutan sidang paripurna angket Century.

c. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita, wawancara ke

pengamat politik Indra Sago di Tanjung Barat tentang pendapat

pidato SBY Kamis malam bersama pak Teguh sebagai kameraman

dan anak-anak magang sebagai reporter.

d. Mengikuti dan mempelajari proses liputan pencarian orang hilang

di panti Asuhan Putra Klender Jakarta Timur dalam program

BUSER.

2. Tanggal 8 - 12 Maret 2010

a. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita dan wawancara

tentang Bupati Tangerang yang tersandung masalah korupsi di

Kejaksaan Negeri Jakarta selatan bersama pak teguh selaku

kameraman.

Page 58: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

48

b. Mengikuti dan pak Nurwanto selaku Kameraman dan penulis

kebetulan menjadi reporter untuk meliput orang hilang di daerah

Pondok Gede Bekasi dalam program BUSER.

c. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita di RS Pusat

POLRI Kramat Jati, tentang jenazah teroris Dulmatin yang

diperiksa di ruang forensik. Liputan Live Terkini dan Live Liputan

6 Petang oleh Carlos Pardede.

d. Liputan di Depkeu meminta pendapat Dirjen Bea Cukai tentang

rokok yang diharamkan.

3. Tanggal 15 - 19 Maret 2010

a. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita di KPK, meliput

kedatangan Anggodo yang diperiksa lagi.

b. Mengikuti dan mempelajari proses meliput berita di Mabes POLRI

tentang kasus pelecehan seksual oleh Anand Khrisna.

c. Mengikuti dan mempelajari proses produksi Live Liputan 6

Terkini, Liputan 6 Siang dan Liputan 6 Petang di ruang master

control.

4. Tanggal 22 - 26 Maret 2010

a. Mengikuti dan mempelajari proses produksi Live liputan 6 Siang

di master control dan studio.

b. Mempelajari tugas-tugas seorang audioman, switcher, lighting, PD

dan produser yang berada di master control.

Page 59: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

49

c. Mempelajari kamera di studio.

5. Periode 29 Maret - 1 April 2010

a. Mencari data-data yang diperlukan untuk pengerjaan sebuah TA

b. Briefing terakhir dengan anak-anak magang lain dan HRD untuk

penutupandan perpisahan dengan semua anggota anak magang.

c. Meminta form penilaian dan minta tanda tangan

B. FOCUS OF INTEREST

Dalam melaksanakan kegiatan KKM, penulis diperbolehkan untuk

ikut serta dalam program acara yang diproduksi oleh divisi news

peliputan di SCTV..

Disini penulis memilih program acara news LIPUTAN 6 SIANG

SCTV dimana acara tersebut disiarkan secara Live setiap hari dari Senin –

Minggu pada pukul 12.00 – 12.30.

1. Deskripsi Program Acara Berita Liputan 6 Siang

Liputan 6 SCTV merupakan salah satu program berita yang

disiarkan oleh SCTV. Dikenal sebagai program berita yang popular

dengan slogannya "Aktual Tajam dan Terpercaya". Liputan 6 pertama kali

hadir sejak tanggal 1 Januari 1993 dan diresmikan sejak tanggal 19 Mei

1996.

Liputan 6 Siang (hadir sejak 2 Juli 1997) disiarkan pada pukul

12.00-12.30 WIB secara live di studio Liputan 6 SCTV lantai 9 Gedung

SCTV Tower Senayan City. Program berita ini menyajikan informasi-

Page 60: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

50

informasi aktual yang terjadi di Jakarta pada khususnya dan juga seluruh

Indonesia pada umumnya serta informasi dari mancanegara.

Dalam format sajiannya, Liputan 6 memuat berita yang meliputi

bidang Ekonomi Bisnis, Politik, Hukum, Keamanan, Sosial dan

Masyarakat yang diperoleh dari reporter, kontributor dan koresponden

Liputan 6 SCTV di seluruh Indonesia. Setiap penayangan Liputan 6

terdapat sekitar 14 item berita yang masing-masing item berita berdurasi

antara setengah sampai dua menit.

Mengantisipasi perkembangan teknologi informasi yang mengarah

pada konvergensi media, Liputan 6 juga memiliki situs Liputan6.com.

Semua tayangan program berita Liputan 6 dapat dibaca lengkap dengan

video streaming-nya.

2. Proses Produksi News Live Program Berita Liputan 6 Siang

a. Penulisan naskah

Biasanya, penulisan naskah suatu berita ditulis berdasarkan visual

yang sudah diambil oleh kameramen dan berdasarkan issue apa yang akan

dibahas. Gambar yang sudah ditransfer tadi bisa diakses secara online oleh

siapa pun yang mempunyai hak akses tersebut. Dalam hal ini, seluruh kru

Liputan 6 mempunyai hak akses tersebut berupa login ID untuk

menggunakan software-software yang ada di lantai 9 dan 8. Dalam

penulisan sebuah berita, reporter menggunakan software yang bernama

INews. Software ini, di design untuk penggunaan secara online. Dengan

Page 61: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

51

menggunakan INews, reporter dimudahkan dalam membuat penulisan

suatu naskah berita. Dalam pembuatan suatu naskah berita digunakan

huruf capital. Hal ini dilakukan demi kemudahan presenter (News Anchor)

dalam membaca berita yang ditayangkan dalam teleprompter. Penggunaan

tanda baca juga sangat diperhatikan. Untuk penggunaak tanda titik (.) dan

koma (,) biasanya digunakan garis miring (/) sebagai pengganti titik dan

koma. Untuk tanda koma digunakan tanda garis miring sebanyak satu kali

(/). Sedangkan tanda titik digunakan sebanyak dua kali (//). Meningat

durasi yang sangat terbatas dalam bidang pertelevisian, maka dalam

penulisan sebuah berita harus seefisien mungkin dalam memberikan suatu

informasi.

Untuk lebih jelasnya lagi, penulis akan mencoba menjelaskan format

berita televisi pada Liputan 6 Siang, uraiannya adalah sebagai berikut:

1. Reader (RDR) adalah berita pendek yang dibacakan oleh penyiar

berita tanpa dilengkapi visual maupun grafik.

2. Voice Over (VO) adalah berita pendek yang seluruh naskahnya

dibacakan penyiar berita, dilengkapi sisipan visual pendukung

berita.

3. VO-Grafik adalah format berita televisi yang lead-in dan isi berita

seluruhnya dibacakan oleh penyiar. Ketika penyiar membacakan

tubuh berita, gambar pendukungnya hanya berupa tulisan dan

grafik. Tidak ada gambar peristiwa karena berita ini dibuat saat

Page 62: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

52

berita tersebut tengah berlangsung dan redaksi belum menerima

kiriman gambarnya.

4. Sound of Tape (SOT) adalah berita pendek berupa kutipan

pernyataan dari narasumber kompeten yang ditayangkan setelah

penyiar memberikan pengantar atau membacakan kepala berita

(lead-in).

5. Voice Over-Sound on Tape (VO-SOT) adalah berita televisi yang

memadukan antara voice over dengan sound of tape.

6. Package (PKG) adalah format berita yang lead-in nya dibacakan

penyiar, tetapi isi berita dibacakan (dubbing) oleh reporter

bersangkutan atau dubber lain.

7. Live on Cam (LOC) adalah format berita televisi yang

pelaporannya langsung dari tempat peristiwa, penyiar terlebih

dahulu lead-in dan kemudian memanggil reporter di lapangan

untuk melaporkan hasil liputannya.

8. Live on Tape (LOT) adalah format berita yang direkam secara

langsung di tempat kejadian, namun siarannya ditunda.

Maksudnya, reporter merekam laporannya ditempat peristiwa dan

penyiarannya dilakukan kemudian.

9. Live by Phone adalah format berita televise yang disiarkan secara

langsung dari tempat kejadian menggunakan telepon ke studio.

Lead-in berita dibacakan penyiar kemudian memanggil reporter

atau kontributor untuk menyampaikannya.

Page 63: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

53

10. Phone Record adalah format berita yang direkam secara langsung

dari tempat reporter meliput tetapi disiarkannya ditunda. Hampir

sama dengan live by phone, yang membedakan hanya soal teknis

penyiarannya yang dilakukan secara tunda. Format ini jarang

digunakan, format in ihanya digunakan bila sebelumnya sudah

diperkirakan aka nada gangguan teknis pada saat dilaporkan

secara langsung.

11. Visual News adalah format berita yang hanya menyajikan

gambar-gambar menarik dan dramatis. Penyiar cukup

mengantarkan lead-in, kemudia VTR-man segera memutarkan

video gambar yang disisipkan redaksi.

12. Vox Pop merupakan kependekan dari Vox Populi (bahasa Latin)

yang berarti suara rakyat. Ini bukan format berita, tetapi biasa

dgunakan untuk melengkapi format berita yang ada. Biasanya

berupa komnetar atau harapan masyarakat atas berita tertentu.

b. Penyiaran Berita (On Air)

Ini adalah tahap akhir dari sebuah produksi berita. Berita yang akan

ditayangkan dan sudah dipersiapkan sebelumnya akan di eksekusi di

Master Control Room untuk disiarkan melalui satellite dan

didistribusikan kemasyarakat melalui televisi yang ada dirumah. Dalam

menyiarkan suatu berita, diperlukan kerja sama tim yang bagus dan

Page 64: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

54

terkoordinasi dengan baik oleh produser. Adapun kru yang bertugas

dalam proses on-air ini adalah sebagai berikut:

- Program Director (PD) adalah orang yang bertanggung

jawab secara teknis atas kelancaran Liputan 6 Siang. Jika

produser bekerja untuk mempersiapkan rundown maka

pengarah acara yang bekerja di control room studio adalah

orang-orang yang akan melaksanakan rundown itu.

- Switcherman adalah orang yang bertugas menampilkan

perpaduan gambar dari beberapa sumber gambar ke dalam

satu tampilan visual program televisi, sehingga program

tersebut mempunyai nilai estetika. Pemadu gambar atau

switcherman bertugas di ruang kontrol dalam setiap produksi

acara, baik program berita maupun non berita. Pemandu

gambar bertugas mengoperasikan peralatan swicther yang

berfungsi untuk memindahkan satu sumber gambar ke

sumber gambar lainnya atas perintah pengarah program

(program director).

- Audioman (Audio Mixer) adalah orang yang bertanggung

jawab terhadap seluruh aspek perekaman suara. Pada

produksi program di studio TV, teknisi audio duduk di

belakang konsol audio mixer yang menjadi bagian dari ruang

master control dimana dia mengontrol suara yang berasal dari

Page 65: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

55

berbagai sumber suara (misalnya mikropon dan unit

playback). Teknisi audio juga bertanggung jawab dalam

mengatur penempatan microphone di studio.

- Lightingman (Penata Cahaya) adalah orang yang

bertanggung jawab mengatur dan menyesuaikan intensitas

cahaya yang ada di studio atau di lokasi sesuai dengan

keinginan sutradara atau pengarah program.

- Kameramen adalah orang yang bertugas mengambil gambar

presenter distudio. Biasanya seorang kameramen

mendapatkan instruksi dari program director melalui

headphone yang tersambung langsung dengan master

control.

c. Pasca Produksi

Setelah melakukan tahap pra produksi dan pengeksekusian suatu

berita, maka tahap akhir dalam proses produksi suatu berita adalah pasca

produksi. Adapun kegiatan yang dilakukan dalam tahapan ini adalah

mengevaluasi kinerja yang sudah dilakukan dalam program Liputan 6

Siang. Evaluasi ini dilakukan sebagai bahan pengkajian jika ada

kesalahan, sehingga menjadi pelajaran agar tidak melakukan kekeliruan

yang sama pada acara selanjutnya.

Setelah mengevaluasi, biasanya hasil dari Liputan 6 Siang yang

sudah di eksekusi akan di record dan disimpan dalam library sebagai

arsip yang bilamana suatu saat akan dibutuhkan kembali.

Page 66: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

56

d. Skema Penyiaran Liputan 6 SCTV

Rencana

Liputan di lapangan

Kaset dimasukkan ke komputer

utama (ruang ingest)

berita

Reporter membuat naskah Editor mengedit gambar

Naskah dan gambar diedit lagi oleh

produser, editor dan korlip

Dubbing

Live

Evaluasi

Page 67: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

57

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan riset dilapangan dan di studio, penulis banyak

menemukan hal baru yang bersifat sosial dan membangun. Oleh karna itu,

penulis menarik beberapa kesimpulan mengenai dunia kerja khususnya di

SCTV pada bidang news Liputan 6 Siang. Ada pun kesimpulan yang

penulis tulis adalah sebagai berikut:

- Dalam dunia kerja khususnya dibidang news sangatlah diperlukan

ketelitian dan kesigapan dalam bekerja. Tidak sigap dan teliti bisa

membuat berita yang dihasilkan tidak sesuai dengan apa yang

sudah direncanakan.

- Untuk memperoleh berita yang layak tayang diperlukan tahap-

tahap yang berkesinambungan. Dimulai dari tahap perencanaan

hingga pengevaluasian suatu acara berita diperlukan kerja sama tim

yang bagus. Sehingga slogan dari Liputan 6 Siang yakni ‘Aktual,

Tajam dan Terpercaya’ akan tetap terjaga.

- Lingkungan kerja di SCTV yang bersifat kekeluargaan membuat

para kru mempunyai sifat terbuka akan hal-hal baru.

- Menjadi seorang jurnalis yang baik harus bisa bersaing dengan

arus globalisasi dan selalu berpikir kritis.

51

Page 68: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

58

B. Saran

Berdasarkan masalah-masalah yang penulis jumpai membuat

penulis berpikir akan saran-saran yang mungkin bisa berguna bagi pihak

SCTV khususnya didivisi news Liputan 6 Siang. Adapun saran-saran yang

akan penulis utarakan adalah sebagai berikut:

1. Untuk instansi KKM

- Diterapkannya peraturan yang benar-benar bisa dipatuhi,

sehingga tidak ada lagi yang datang terlambat dan mematuhi

ketentuan yang berlaku.

- Lebih terbuka lagi terhadap mahasiswa magang. Sehingga para

peserta magang bisa banyak belajar dan menjadi generasi muda

yang kreatif.

2. Untuk D3 Penyiaran FISIP UNS

- Perlu lebih ditingkatkan kerjasama dengan instansi-instansi

penyiaran mengenai kegiatan KKM.

- Hendaknya pihak dari fakultas benar-benar melakukan

kunjungan ke instansi-instansi tempat para mahasiswa

menjalankan KKM, agar instansi juga mengetahui dengan baik

anak didik dari universitas mana yang mereka beri kesempatan

untuk melakukan KKM. Selain itu para mahasiswa dan

mahasiswinya juga akan merasa diperhatikan dari pihak

Page 69: perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id PROSES PRODUKSI …/Proses... · Diajukan untuk melengkapi tugas – tugas dan memenuhi syarat - syarat guna memperoleh sebutan Ahli Madya

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

commit to user

59

fakultas, tidak hanya diiamkan saja. Dan lagi pula sudah

merupakan janji dari pihak Fakultas untuk mengadakan

kunjungan ke Instansi tempat para Mahasiswa melakukan

KKM dengan menggunakan dana Subsidi yang sudah dipotong

dari dana Magang Mahasiswa.