132
MAR 2009 EDITION 120|1

Elisabeth Suryani Sangkereng

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Tugas layout iklan Desktop Publishing. Elisabeth Suryani Sangkereng. 42408148

Citation preview

MAR 2009 EDITION 120|1

2|

MAR 2009 EDITION 120|3

4|

MAR 2009 EDITION 120|5

6|

MAR 2009 EDITION 120|7

Chawan Mushi...!?Hanya dengan mendengar namanya

disebut, kamu pasti sudah membayangkan kelezatannya, bukan?Bagi kamu yang sudah pernah mencicipi gurihnya olahan yang atu ini ataupun yang belum kenal sama sekali, marilah kita simak ulasan berikut...Chawan Mushi secara harafiah berarti cawan teh kukus atau kukusan dalam cawan teh; adalah jenis kudapan ringan ala Jepang berupa puding telur. Tak seperti puding telur lainnya, chawan mushi dimakan sebagai makanan pembuka.Chawan mushi dibuat dari kocokan telur

yang diberi rasa dengan menambahkan shoyu, dashi jiru dan mirin. Kemudian dita-mbahkan pula berbagai macam isian, seperti jamur-jamuran, kamaboko, cumi, udang, telur ikan, kecambah, dll dan ditempatkan ke dalam wadah yang menyerupai cawan teh. Ada pula yang memasukkan udon ke dalamnya; makanan ini disebut sebagai odomaki mushi atau odamaki udon. Olahan ini mirip dengan telur kukus, masakan dari negeri China, namun agak berbeda dalam pembuatan dan penyajiannya. Chawan Mushi dapat disantap dalam keadaan panas maupun dingin dan disantap dengan meng-gunakan sendok.

8|

ChaWan Mushi

MAR 2009 EDITION 120|9

Lets Cook!

Berikut ini mari kita mencoba sebuah resep chawan mushi. Perlu diper-hatikan, hasil akhir olahan ini nampak sedehana namun sesungguhnya

membuatnya cukup sulit, Selamat Mencoba!

Bahan-bahan:Telur 4 butir.Daging ayam cincang 150 gr.Kaldu dashi 1 1/2 cangkir (bisa dibuat dari rebusan konbu dan katsuobushi).Bahan campuran kaldu dashi: mirin 1 sdt, shouyu dan garam masing-masing 1/2 sdt.Bumbu dasar masakan: air jahe dari 1 batang jahe yang dimemar-kan/diparut, sake dan shouyu masing-masing 1/2 sdt.Bahan campuran untuk kuah kental an: kaldu dashi 1 cangkir, shouyu dan mirin masing-masing 1 sdm.Daun bawang 2-3 batang besar (diiris).Tepung kentang._________________________Cara Membuat:Masukkan kaldu dashi ke dalam panci kecil lalu panaskan den-

gan api sedang. Saat mendidih, masukkan bahan campuran kaldu dashi ke dalamnya, aduk rata kemudian matikan api. Pecahkan telur di dalam mangkuk dengan hati-hati. Agar tidak mengeluarkan buih, gunakan sumpit untuk mengocok telur. Bila kaldu dashi telah dingin, masukkan sedikit demi sedikit ke dalam mangkuk telur sambil terus mengocoknya. Bila telah tercampur rata,

saringlah. Sementara itu jeranglah 5 gelas air dalam wajan datar.

Jumbo Chawan Mushi(untuk 4 porsi)

Bila air dalam wajan datar telah mendidih, masukkan mangkuk ke dalamnya kemudian tutup rapat dengan 2 lapis aluminium foil sampai menutupi mulut wajan. Kukuslah dengan api besar selama 2 menit kemudian kecilkan api dan teruskan mengukus selama 25-30 menit. Keluarkan mangkuk dari dalam wajan dengan hati-hati dan lepaskan wrap-

ping plastic dari atas mangkuk.

Masukkan tepung kentang dan air masing-masing 1/2 sdm ke dalam wadah lalu aduk hingga rata. Buanglah air sisa mengukus dari dalam wajan, lap wajan dengan paper towel hingga kering, masukkan kaldu dashi bahan untuk membuat kuah kental an kemudian jerang dengan api sedang. Saat mendidih, masukkan shouyu dan mirin, aduk rata. Buatlah sekali lagi satu adonan

campuran 1/2 sdm air dan campurkan ke dalam wajan sambil mengaduk cepat. Bila telah mengental siramkan ke atas jumbo chawan mushi lalu taburkan irisan daun bawang di atasnya.

Masukkan daging ayam cincang ke dalam mangkuk yang berukuran besar bersama dengan bumbu dasar dan 1 sdm tepung kentang, lalu uleni

dengan tangan. Masukkan kocokan telur ke dalam mangkuk ayam cincang, gunakan sendok agar semua bahan tercampur rata. Pindahkan adonan lagi ke dalam mangkuk yang hendak dijadikan wadah jumbo chawan mushi lalu tutup bagian atasnya dengan wrap-ping plastic.

10|

MAR 2009 EDITION 120|11

12|

MAR 2009 EDITION 120|13

14|

MAR 2009 EDITION 120|15

16|

MAR 2009 EDITION 120|17

18|

MAR 2009 EDITION 120|19

20|

MAR 2009 EDITION 120|21

22|

MAR 2009 EDITION 120|23

24|

MAR 2009 EDITION 120|25

26|

MAR 2009 EDITION 120|27

28|

MAR 2009 EDITION 120|29

30|

MAR 2009 EDITION 120|31

32|

MAR 2009 EDITION 120|33

34|

MAR 2009 EDITION 120|35

36|

MAR 2009 EDITION 120|37

38|

MAR 2009 EDITION 120|39

40|

MAR 2009 EDITION 120|41

42|

MAR 2009 EDITION 120|43

44|

MAR 2009 EDITION 120|45

46|

MAR 2009 EDITION 120|47

48|

MAR 2009 EDITION 120|49

50|

MAR 2009 EDITION 120|51

52|

MAR 2009 EDITION 120|53

54|

MAR 2009 EDITION 120|55

56|

MAR 2009 EDITION 120|57

58|

MAR 2009 EDITION 120|59

60|

MAR 2009 EDITION 120|61

62|

MAR 2009 EDITION 120|63

64|

MAR 2009 EDITION 120|65

66|

MAR 2009 EDITION 120|67

68|

MAR 2009 EDITION 120|69

70|

MAR 2009 EDITION 120|71

72|

MAR 2009 EDITION 120|73

74|

MAR 2009 EDITION 120|75

76|

MAR 2009 EDITION 120|77

78|

MAR 2009 EDITION 120|79

80|

MAR 2009 EDITION 120|81

82|

MAR 2009 EDITION 120|83

84|

MAR 2009 EDITION 120|85

86|

MAR 2009 EDITION 120|87

88|

MAR 2009 EDITION 120|89

90|

MAR 2009 EDITION 120|91

92|

MAR 2009 EDITION 120|93

94|

MAR 2009 EDITION 120|95

96|

MAR 2009 EDITION 120|97

98|

MAR 2009 EDITION 120|99

100|

MAR 2009 EDITION 120|101

102|

MAR 2009 EDITION 120|103

104|

MAR 2009 EDITION 120|105

106|

MAR 2009 EDITION 120|107

108|

MAR 2009 EDITION 120|109

110|

MAR 2009 EDITION 120|111

112|

MAR 2009 EDITION 120|113

114|

MAR 2009 EDITION 120|115

116|

MAR 2009 EDITION 120|117

118|

MAR 2009 EDITION 120|119

120|

MAR 2009 EDITION 120|121

122|

MAR 2009 EDITION 120|123

124|

MAR 2009 EDITION 120|125

126|

MAR 2009 EDITION 120|127

128|

MAR 2009 EDITION 120|129

130|

MAR 2009 EDITION 120|131

132|