Upload
okty-fitria
View
22
Download
3
Embed Size (px)
DESCRIPTION
s
Citation preview
OBAT PENYAKIT GIGI DAN MULUT
Nama : 1. Diah Nurhidayati (260112140003)
2. Okty Fitria Istiqomah Zein (260112140004)
Kelas : A
A. Penjelasan Penyakit 1. Gingivitis
Gingivitis adalah inflamasi yang terjadi di gingiva. Tipe
gingivitis yang sering terjadi adalah gingivitis kronis yang
disebabkan oleh plak dan tartar yang terakumulasi diantara
gigi, biasanya terjadi akibat kurang menjaga kebersihan gigi
sehingga bakteri menetap diantara gigi dan membentuk plak.
Gingivitis dapat berlanjut menjadi parodontitis yang
merupakan penyakit gusi yang menyebar di bagian bawah
gusi dan mempengaruhi jaringan dan tulang yang menopang
gigi (Williams, L. dan Wilkins, 2012).
2. Halitosis Penyebab yang paling sering dari halitosis adalah
kebersihan gigi yang buruk atau adanya infeksi pada mulut.
Bau berkembang dikarenakan produksi sulfur volatile yang
terbentuk oleh bakteri pada mulut, khususnya bakteri anareob.
Hal ini juga terjadi pada dehidrasi, gagal ginjal, infeksi
saluran napas, sirosis, atau ketosis diabetik.
3. Stomatitis Stomatitis adalah inflamasi mukosa oral yang dapat
meliputi mukosa bukal (pipi) dan labial (bibir), lidah, gusi,
langit-langit, dan dasar mulut. Stomatitis aphtosa adalah
kondisi benigna tetapi nyeri yang penyebabnya tidak
diketahui, tetapi biasanya terjadi akibat cedera traumatik
(menggigit gigi, sikat gigi menghantam mukosa, atau
peralatan gigi menggosok mukosa). Penyakit ini berlangsung
selama 4 sampai 12 hari dan sembuh sempurna. Gingiva-
stomatitis herpetika disebabkan oleh HSV, paling sering tipe
1 dan dapat terjadi sebagai infeksi primer atau kekambuhan
dalam bentuk yang tidak terlalu berat sebagai herpes labia-lise
kambuhan. Penyakit ini berlangsung 5 sampai 14 hari dengan
berbagai derajat keparahan (Wong, 2008).
4. Karies gigi Penyebab karies gigi yaitu terbentuknya plak karena
mulut yang penuh bakteri, serta adanya kumpulan partikel
makanan kecil dan air liur. Bila Anda mengkonsumsi
makanan dan minuman tinggi karbohidrat -makanan terutama
manis dan minuman- bakteri dalam plak mengubah
karbohidrat menjadi energi yang mereka butuhkan,
menghasilkan asam pada saat yang sama. Plak akan
melunakkan enamel (lapisan luar yang keras dari gigi) dengan
menghapus mineral dari gigi. Seiring waktu, lubang kecil
yang dikenal sebagai rongga dapat berkembang di permukaan.
Hal ini akan menyebabkan sakit gigi.
B. Penggolongan Obat 1. Antibiotik
Antiseptik Amoksisilin, Klindamisin, Eritromisin
Antimikroba Povidone iodine, Hexetidine dan Listerine
Antifungi Flusitosin
2. Analgesik
Strong Opioid Morphin, Diamorphin,Pethidin
Weak Opioid Codeine, Tramadol
Non Opioid Analgesik Paracetamol, NSAID
Adjuvant Ketamine, Clonidine
(Anonim, 2009)
C. Daftar Obat Formularium
Nama
Generik
Dosis Nama
Dagang
Bentuk
sediaan
Keterangan
Heksetidin Dosis
Anak dan
Dewasa
Gunakan
15 mL, 23 Kali sehari
(BNF,
2009)
Bactidol Larutan
15 mL
Indikasi: Oral
higyene
(BNF, 2009)
Klorheksidin
glukonat
Dosis
Kumur-
kumur
dengan 15
mL larutan
selama 30
detik, 2
kali sehari
Minosep
Gargle
Larutan
60 mL
Indikasi:
Obat kumur
untuk
gingivitis
(Tatro, 2003)
(BNF,
2009)
Povidone-
Iodine
Kumur 10
ml selama
30
detik,ulang
i 4 kali
sehari
selama 14
hari
Betadine
Kumur
Larutan
100
mL
Indikasi:
Infeksi yang
disertai
dengan rasa
nyeri seperti
pada
faringitis,
infeksi jamur
pada mulut,
3 onsillitis,
sariawan,
stomatitis
(radang
rongga
mulut),
gingivitis
(radang gusi),
peradangan
pada mulut &
faring.
Asam
mefenamat
Dosis
Anak >14
tahun dan
dewasa
Dosis awal
Oral 500
mg,
kemudian
dilanjutkan
250 mg
setiap 4
jam sekali,
maksimal
terapi satu
minggu
(Lacy,
2009)
Ponstan Tablet
250 mg
Tablet
500 mg
Tidak
direkomendas
ikan bagi
pasien yang
menderita
gagal ginjal
(Lacy, 2009)
D. Terapi Nonfarmakologi 1. Menggunakan sikat gigi elektronik dan pasta gigi yang
mengandung fluoride.
2. Memerbaiki cara menggosok gigi 3. Mengurangi makanan yang manis dan asam 4. Memperbaiki cara menggosok gigi 5. Rutin ke dokter gigi setiap 6 bulan sekali
Daftar Pustaka
Anonim. 2009. Farmakologi dan Terapi Edisi 5, FK UI, Jakarta.
BNF. 2009. British National Formulary. Pharmaceutical Press. UK.
BPOM. 2010. Povidone-Iodine,
http://pionas.pom.go.id/monografi/povidone-iodine. Diakses
tanggal 6 desember 2014.
Gorgas F. J. S. 2012. Dental Medicine. A Manual Of Dental Materia
Medica And Therapeutics Seventh Edition. Forgotten Books.
Inggris.
Harman Robin J. 2001. Handbook of Pharmacy Health Education.
Pharmaceutical Press. UK.
Jordan R. C. K., Lewis M. A. O. 2004. A Color Handbook of Oral
Medicine. Thieme. New York.
NHS. 2014. Tooth Decay. http://www.nhs.uk/Conditions/Dental-
decay/Pages/Causes.aspx, Diakses tanggal 6 desember 2014
Ogbru Annette, 2010. Dental medication
http://www.rxlist.com/dental_medications-page3/drugs-
condition.html , Diakses tanggal 6 desember 2014
Tatro D.S. 2003. A to Z Drug Facts. Facts and Comparisons. San
Francisco.
Williams,L dan Wilkins. 2012. Lippincotts Guide to Infectious Disease. Wolters Kluwer. London.
Wong, D.L., Marilyn H., David W., Malilyn L.W., Patricia S. 2009.
Buku Ajar Keperawatan Pediatrik. EGC. Jakarta.