14
SILABUS MATA KULIAH Program Studi : Teknik Elektro Kode Mata Kuliah : TKE 355 Nama Mata Kuliah : Instrumentasi Elektronik Jumlah SKS : 2 Semester : VI (Enam) Mata Kuliah Pra Syarat : Deskripsi Mata Kuliah : Alat-alat ukur yang beroperasi dengan sistem elektronik sangat diperlukan, terutama untuk mendukung pengkalibrasian, perbaikan, dan perawatan alat-alat elektronik di laboratorium maupun di tempat produksi suatu barang. Sistem instrumentasi elektronik umumnya terdiri atas peralatan masukan, peralatan pengolah sinyal, dan peralatan keluaran. Mata kuliah Instrumentasi Elektronik merupakan mata kuliah wajib yang berhubungan dengan Mata Kuliah Pengukuran Besaran Listrik, Dasar Teknik Digital, dan Elektronika Digital. Orientasi mata kuliah ini adalah untuk menunjang pemahaman dan penerapan tentang pengukuran besaran-besaran listrik pada perangkat elektronika. Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu mendeskripsikan fungsi, cara kerja, dan analisis rangkaian dari berbagai jenis perangkat instrumentasi yang digunakan dalam sistem pengukuran elektronik.

Instrumentasi_elektronis

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Instrumentasi_elektronis

SILABUS MATA KULIAH

Program Studi : Teknik ElektroKode Mata Kuliah : TKE 355Nama Mata Kuliah : Instrumentasi ElektronikJumlah SKS : 2Semester : VI (Enam)Mata Kuliah Pra Syarat : Deskripsi Mata Kuliah : Alat-alat ukur yang beroperasi dengan sistem elektronik sangat diperlukan, terutama untuk mendukung

pengkalibrasian, perbaikan, dan perawatan alat-alat elektronik di laboratorium maupun di tempat produksi suatu barang. Sistem instrumentasi elektronik umumnya terdiri atas peralatan masukan, peralatan pengolah sinyal, dan peralatan keluaran. Mata kuliah Instrumentasi Elektronik merupakan mata kuliah wajib yang berhubungan dengan Mata Kuliah Pengukuran Besaran Listrik, Dasar Teknik Digital, dan Elektronika Digital. Orientasi mata kuliah ini adalah untuk menunjang pemahaman dan penerapan tentang pengukuran besaran-besaran listrik pada perangkat elektronika.

Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu mendeskripsikan fungsi, cara kerja, dan analisis rangkaian dari berbagai jenis perangkat instrumentasi yang digunakan dalam sistem pengukuran elektronik.

Kompetensi Dasar Indikator Pengalaman Pembelajaran

Materi Ajar Waktu Alat/Bahan/Sumber Belajar

Penilaian

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi berbagai rangkaian jembatan arus searah dalam instrumentasi elektronik dasar

Mahasiswa mampu mendeskripsikan alat ukur dasar yang menggunakan prinsip rangkaian dengan jembatan arus searah, setelah diberi penjelasan

a. Mengawali dengan kontrak belajar (melalui bina suasana menggunakan sarana games)

b. Menjabarkan tentang variasi

Jembatan Arus Searah dan Pemakaiannya1. Jembatan Wheatstone2. Jembatan Kelvin3. Perangkat Uji

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David

Pretest (tertulis)

Page 2: Instrumentasi_elektronis

yang biasa digunakan.

mengenai jenis-jenis jembatan arus searah beserta cara kerjanya.

jembatan arus searah yang biasa digunakan dalam instrumentasi elektronik

c. Menjelaskan cara kerja rangkaian jembatan arus searah dan aplikasinya.

d. Pretest (untuk mengetahui kesiapan dan kapasitas awal mahasiswa terkait dengan materi pada mata kuliah ini).

Portable4. Jembatan

Sheatstone dengan Pengaman

Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta.Halaman 148 – 167.

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi berbagai rangkaian jembatan arus bolak balik dalam instrumentasi elektronik dasar yang biasa digunakan.

Mahasiswa mampu mendeskripsikan alat ukur dasar yang menggunakan prinsip rangkaian dengan jembatan arus bolak balik, setelah diberi penjelasan mengenai jenis-jenis jembatan arus bolak balik, beserta cara kerja dan fenomenanya.

a. Refresh tentang materi mengenai jembatan arus searah.

b. Mengkaji variasi jembatan arus bolak balik yang biasa digunakan dalam instrumentasi elektronik

c. Mendeskripsikan cara kerja dan

Jembatan Arus Bolak Balik dan Pemakaiannyaa. Bent

uk Umum Jembatan Arus Bolak Balik

b. Jembatan-jembatan Pembanding

c. Jembatan Maxwell

d. Jem

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran,

Partisipasi aktif mahasiswa saat perkuliahan

Page 3: Instrumentasi_elektronis

fenomena jembatan arus bolak-balik.

batan Haye. Jem

batan Scheringf. Kon

disi Tidak Setimbang

g. Jembatan Wien

h. Alat Pentanahan Wagner

i. Jembatan Impedansi Universal

Penerbit Erlangga, Jakarta.Halaman 168 – 188.

Mendeskripsikan rangkaian osiloskop sebagai alat ukur dan penampil grafik sinyal berdasarkan waktu dalam instrumentasi elektronik.

Setelah diberi penjelasan mengenai osiloskop, mahasiswa mampu mendeskripsikan osiloskop beserta cara kerja dan fenomenanya.

a. Mengkaji konsep dasar osiloskop

b. Menjabarkan perangkat penyusun osiloskop

c. Mendeskripsikan sistem defleksi pada osiloskop

d. Mengkaji karakteristik sinyal hasil pengukuran dengan osiloskop

Osiloskopa.Pendahuluan

tentang Osiloskop (CRO)

b.Operasi Dasar Osiloskop

c.Tabung Sinar Katoda

d.Sistem Defleksi Vertikal

e.Saluran Tundaf. Sistem Defleksi

Horisontalg.Probe CROh.Gambar Lissajousi. CRO untuk

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 189 – 254.

Partisipasi aktif mahasiswa saat perkuliahan

Page 4: Instrumentasi_elektronis

Pemakaian Khusus

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi berbagai jenis perangkat instrumentasi elektronik dasar yang biasa digunakan untuk mengukur tegangan, arus, dan tahanan listrik.

Setelah mendapatkan penjelasan mengenai alat ukur dasar, diharapkan mahasiswa mampu mendeskripsikan rangkaian dasar dan cara kerja alat ukur dasar yang menggunakan sistem elektronik untuk mengukur tegangan, arus, dan tahanan dengan beberapa variasi alat ukur.

a.Mendefinisikan instrumen elektronik dasarb.Mengkaji variasi alat ukur tegangan, tahanan, dan arus listrikc.Mengkaji cara pemilihan alat ukur yang tepat.

Instrumen-Instrumen Elektronik Pengukur Tegangan, Arus, dan Tahanan a. Pendahuluan b.Voltmeter Elektronik c. Multimeter Elektronik d.Pertimbangan dalam Pemilihan Voltmeter Analog e. Voltmeter Selisih f. Voltmeter Digital

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 255 – 285.

Diskusi dan latihan menyelesaikan soal.

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi berbagai jenis perangkat instrumentasi elektronik yang biasa digunakan untuk mengukur kualitas,

Setelah mendapatkan penjelasan mengenai alat ukur pada parameter selain tegangan, tahanan, dan arus, diharapkan mahasiswa mampu

a. Mengkaji cara kerja instrumen elektronik pengukur kualitas sinyal

b. Mendeskripsikan dasar operasi alat ukur impedansi

Instrumen-Instrumen Elektronik Pengukur Kualitas, Impedansi, dan Vektor Listrik a. Pendahuluan b. Alat Ukur Q

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David

Quis sebagai latihan untuk persiapan ujian mid semester

Page 5: Instrumentasi_elektronis

impedansi, dan vektor listrik.

mendeskripsikan rangkaian dasar dan cara kerja alat ukur yang menggunakan sistem elektronik untuk mengukur kualitas, impedansi, dan vektor listrik.

vektorc. Menjabarkan

sistem kerja voltmeter vektor

(Q- Meter) c. Alat Ukur Impedansi Vektord. Voltmeter

Vektor

Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 285 – 302.

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi osilator yang berfungsi sebagai pembangkit gelombang.

Setelah mengikuti penjelasan mengenai osilator, mahasiswa mampu mendeskripsikan dan menerapkan pengukuran menggunakan rangkaian osilator sebagai pembangkit gelombang, terutama untuk membantu dalam perbaikan alat-alat elektronik di laboratorium maupun di bagian produksi.

a. Mengkaji rangkaian dasar osilator

b. Mendeskripsikan jenis-jenis rangkaian osilator

c. Mengkaji karakteristik sinyal osilator

Osilator untuk Pembangkitan Gelombang a. Rangkaian Dasar Osilatorb. Osilator dengan Rangkaian LCc. Osilator Jembatan Wiend. Osilator Penggeser Fasae. Karakteristik Sinyal Osilator

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 303 – 313.

Penugasan (homework)

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi generator yang berfungsi sebagai pembangkit

Setelah mengikuti penjelasan mengenai generator, mahasiswa mampu mendeskripsikan

a. Mengkaji fungsi dan cara kerja generator pembangkit gelombang

Generator untuk Pembangkitan Gelombang 1. Generator Pulsa dan Gelombang

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan

Partisipasi aktif mahasiswa saat perkuliahan

Page 6: Instrumentasi_elektronis

gelombang. dan menerapkan pengukuran menggunakan rangkaian generator sebagai pembangkit gelombang, terutama untuk membantu dalam perbaikan alat-alat elektronik di laboratorium maupun di bagian produksi.

b. Menjabarkan variasi generator untuk membangkitkan gelombang

Persegí2. Generator Sinyal3. Generator Fungsi

tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 313 – 333.

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi alat ukur untuk menganalisis gelombang, distorsi harmonik, dan spektrum.

Setelah mengikuti penjelasan mengenai alat ukur pendukung osilator dan generator, mahasiswa mampu mendeskripsikan dan menerapkan alat ukur tersebut untuk menganalisis perjalanan gelombang, menghitung distorsi harmonik, dan spektrumnya.

a. Mengkaji alat ukur untuk menganalisis gelombang

b. Mendeskripsikan alat ukur penganalisis distorsi harmonik

c. Menjabarkan penganalisis spektrum

Alat Ukur Pendukung Osilator dan Generator 1. Penganalisis Gelombang2. Penganalisis Distorsi Harmonik3. Penganalisis Spektrum

Gelombangs

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 333 – 349.

Latihan menyelesaikan soal dan diskusi.

Mendeskripsikan dan mengidentifikasi

Setelah mengikuti penjelasan pencacah

a. Mengkaji konsep dasar rangkaian

Pencacah Elektronik dan

100’ LCD, Laptop, game tools, white board,

Partisipasi aktif

Page 7: Instrumentasi_elektronis

pencacah elektronik dan aplikasinya.

elektronik, mahasiswa mampu menjabarkan cara kerja rangkaian tersebut dan dapat mengaplikasikan sesuai kebutuhan.

pencacah elektronik

b. Mengilustrasikan sinyal dari rangkaian pencacah elektronik dalam timing diagram

c. Memahami dasar rangkaian logika pembentuk rangkaian pencacah elektronik

d. Mendeskripsikan modus, kesalahan, dan aplikasi pengukuran

Aplikasinya1. Elemen Pencacah Elektronik2. Peralatan Pencacah Kelipatan Sepuluh3. Basis Waktu dan Rangkaian yang Diperlukan4. Rangkaian

5. Pencacah Universal6. Modus Pengukuran7. Kesalahan Pengukuran8. Aplikasi Pengukuran

non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 350 – 383.

mahasiswa saat perkuliahan

Mendeskripsikan fungsi, cara kerja, dan analisis rangkaian transducer sebagai pendukung instrumentasi elektronis.

Setelah mendapatkan penjelasan tentang transducer, mahasiswa dapat memahami dan mendeskripsikan transducer yang menjadi perangkat pendukung instrumen elektronis

a. Mendeskripsikan transducer sebagai elemen pemberi input pada sistem instrumentasi

b. Menjabarkan pengelompokan transducer

c. Mengkaji cara pemilihan transducer

Transducer sebagai Elemen Masukan bagi Sistem Instrumentasi1. Pengelompokan Transducer2. Pemilihan Transducer3. Strain Gage4. Jenis-Jenis Transducer

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan

Presentasi makalah.

Page 8: Instrumentasi_elektronis

dalam hal pengubahan bentuk gelombang sesuai kebutuhan.

d. Menjabarkan contoh apilkasi transducer melalui penjelasan jenis-jenis transducer

Pergeseran Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 384 – 404.

Mendeskripsikan sistem akuisisi data yang digunakan untuk mengukur dan mencatat sinyal dari pengukuran langsung maupun dari transducer.

Setelah mendapatkan materi tentang sistem akuisisi data, diharapkan mahasiswa mampu menjelaskan dasar sistem akuisisi data dalam sistem instrumentasi dan mengilustrasikannya menggunakan sinyal analog serta digital.

a. Mengkaji proses akuisisi data pada sistem intrumentasi elektronik

b. Menjabarkan elemen penyusun sistem akuisisi data

c. Mengkaji konverter digital ke analog

d. Mengkaji konverter analog ke digital

Sistem Akuisisi Data Analog dan Digital1. Elemen Sistem

Akuisisi Data2. Unit Pencatat

Pita Mekanik3. Pengubahan

Digital ke Analog

4. Pengubahan Analog ke Digital

5. Multiplexing6. Encoder Ruang

100’ LCD, Laptop, game tools, white board, non permanent board marker, dan penghapus papan tulisReferensi buku :William David Cooper, Instrumentasi Elektronik dan Teknik Pengukuran, Penerbit Erlangga, Jakarta. Halaman 429 – 468.

Postest