7
Jenis-jenis Sensor Sensor Teknis meliputi: radar, sonar, sensor tekanan, dioda, kamera dan mikrofon. Sensor dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis pertukaran energi yang terdeteksi olehnya. Penggunaannya 1. Sensor suhu: termometer, termogandingan, termistor, detektor suhu rintangan, termostat 2. Sensor panas: bolometer, kalorimeter Elektromagnetik 1. Sensor rintangan: ohmmeter, multimeter 2. Sensor arus: galvanometer, ammeter 3. Sensor tegangan: elektroskop daun, voltmeter 4. Sensor kekuatan: meter watt-jam 5. Sensor magnetik: kompas magnetik, kompas pintu fluks, magnetometer, alat efek Hall 6. detektor logam 7. radar Mekanik 1. Sensor tekanan: altimeter, barometer, barograf, tolok tekanan, variometer 2. Sensor aliran gas dan cairan: sensor aliran, anemometer, meter arus, meter gas, meter air, sensor aliran massa 3. Sensor viskositas dan kepadatan gas dan cairan: viskometer, hidrometer, Tabung U berayun 4. Sensor mekanik: sensor kecepatan, sensor posisi, selsyn, switch, tolok keterikan 5. Sensor kelembaban: higrometer Kimia Sensor proporsi kimia: sensor oksigen, elektroda pemilih

Jenis - Jenis Sensor

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Kumpulan Jenis-Jenis Sensor dari berbagi sumber

Citation preview

Page 1: Jenis - Jenis Sensor

Jenis-jenis Sensor Sensor Teknis meliputi: radar, sonar, sensor tekanan, dioda, kamera dan mikrofon. Sensor dapat diklasifikasikan berdasarkan jenis pertukaran energi yang terdeteksi olehnya.

Penggunaannya

1.      Sensor suhu: termometer, termogandingan, termistor, detektor suhu rintangan, termostat

2.      Sensor panas: bolometer, kalorimeter

Elektromagnetik

1.      Sensor rintangan: ohmmeter, multimeter2.      Sensor arus: galvanometer, ammeter3.      Sensor tegangan: elektroskop daun, voltmeter4.      Sensor kekuatan: meter watt-jam5.      Sensor magnetik: kompas magnetik, kompas pintu fluks, magnetometer, alat efek

Hall6.      detektor logam7.      radar

Mekanik

1.      Sensor tekanan: altimeter, barometer, barograf, tolok tekanan, variometer2.      Sensor aliran gas dan cairan: sensor aliran, anemometer, meter arus, meter gas,

meter air, sensor aliran massa3.      Sensor viskositas dan kepadatan gas dan cairan: viskometer, hidrometer, Tabung U

berayun4.      Sensor mekanik: sensor kecepatan, sensor posisi, selsyn, switch, tolok keterikan5.      Sensor kelembaban: higrometer

Kimia

     Sensor proporsi kimia: sensor oksigen, elektroda pemilih ion, elektroda kaca pH, elektroda redoks, detektor karbon monoksida

Radiasi optik

1.      Sensor cahaya: fotosel, fotodiod, fototransistor2.      sensor jarak3.      Sensor serat optik

Radiasi pengion

1.      Sensor sinar: penghitung Geiger, dosimeter

Page 2: Jenis - Jenis Sensor

2.      partikel subatom: detektor partikel, pengelip,

Akustik

     Akustik: metode menghitung periode ulang alik ultrabunyi      Sensor suara: mikrofon, hidrofon, siesmometer

     Radiasi optik     Radiasi pengion     akustik

Read more: Pengertian Sensor | Kumpulan Istilah http://www.kumpulanistilah.com/2012/08/pengertian-sensor.html#ixzz2F9TpjE8c

Page 3: Jenis - Jenis Sensor

Sensor Dalam ilmu bahasa sensor memiliki banyak makna. Menurut Comprehensive Dictionary of Instru-mentation and Control, sensor dide

Page 4: Jenis - Jenis Sensor

nisikan sebagai:

"sebuah nama generik untuk sebuah devise yang mendeteksi harga absolut nilai kuantitas fisis atau perubahan harga nilai kuantitas fisis dan mengubah pengukuran menjadisebuah signal masukan yang berguna untuk indikator maupun instrumen pencatat"

Pada sisi lain, sebuah sensor juga sering diidentikkan sebagai sebuah transducer dengan definisi :

"elemen atau devise yang menerima informasi dalam sebuah bentuk kuantitas fisis dan mengubahnya menjadi informasi dalam kuantitas fisis yang sama atau yang berbeda"

Defisini-definisi di atas tidak mendeskripsikan sensor secara fisis, namun lebih mengacu pada sensor secara fungsional. Dari pengertian tersebut, maka secara fisik sebuah sensor dapat berupa sebuah komponen tunggal maupun terdiri atas beberapa komponen membentuk sebuah sistem sensor.

Klasifikasi

Dengan memperhatikan definisi di atas, maka muncul berbagai ragam cara untuk mengklasikasikan sensor. Pengklasifikasian yang dilakukan adalah berdasar pada keperluan pengguna.Gopel mengajukan berbagai macam klasi

Page 5: Jenis - Jenis Sensor

kasi yang antara lain mencakup :- Prinsip transduksi- Obyek ukur (besaran masukan)- Teknologi dan material- Aplikasi- Harga- AkurasiSedangkan White mengeklasi

Page 6: Jenis - Jenis Sensor

kasikian berdasarkan:- Prinsip transduksi- Obyek ukur (besaran masukan)- Teknologi- Metode pendeteksian- Material- Aplikasi

Dengan demikian seorang pengguna ataupun pembuat dapat menggunakan klasifikasi yang diperlukan sesuai dengan keperluannya. Klasifikasi-klasifikasi ini juga dapat dipergunakan sebagai kerangka dalam kriteria pemilihan sebuah sensor dalam penggunaan maupun perancangan.Klasisifkasi-klasifikasi di atas akan dibahas satu per satu.

Obyek ukur.

Salah satu pertimbangan utama ketika seseorang menggunakan sensor atau merancang membuat sensor adalah obyek yang akan di deteksi dengan sensor. Dengan alasan ini maka obyek ukur (measurand) menjadi salah satu kriteria dalam pengelompokan sensor. Dengan memperhatikan bentuk energi dari obyek ukur, maka Middelhoek dan Noorlag mengklasifikasikan sensor menjadi enam kelompok. Yaitu sensor yang mendeteksi energi:- radiasi- mekanik- panas- listrik- magnetik- kimiawiWhite membagi energi radiasi menjadi optik dan radiasi lain, sedangkan energi mekanik dibagi atas mekanik dan akustik. Klasifikasi ini dapat dipakai dalam pemilihan sensor yang sesuai dengan obyek ukur. Namun demikian tidak menjelaskan bagaimana sebuah sensor bekerja.

Page 7: Jenis - Jenis Sensor

Sensor adalah alat untuk mendeteksi/mengukur sesuatu, yang digunakan untuk mengubah variasi mekanis, magnetis, panas, sinar dan kimia menjadi tegangan dan arus listrik. Dalam lingkungan sistem pengendali dan robotika, sensor memberikan kesamaan yang menyerupai mata, pendengaran, hidung, lidah yang kemudian akan diolah oleh kontroler sebagai otaknya (Petruzella, 2001).