Upload
jun-mahardika
View
1.127
Download
11
Embed Size (px)
DESCRIPTION
Karakteristik komunitas dalam ekosistem
Citation preview
KARAKTERISTIK KOMUNITAS
A. Defenisi Komunitas
Komunitas adalah suatu kumpulan berbagai macam organisme ( hewan, tumbuhan, dan mikroba ) yang hidup bersama dengan saling berhubungan dan berinteraksi didalam suatu daerah. Contohnya komunitas hutan, padang rumput , gurun, dan danau. Atau komunitas adalah kumpulan dari berbagai populasi di suatu tempat yang saling berhubungan.
B. Perkembangan Komunitas dan Organisasi Komunitas
Perkembangan komunitas ini dapat
dimulai dari keadaan lingkungan yang sama sekali belum ada kehidupan atau dimulai dari keadaan batuan, Sedangkan organisasi komunitas membicarakan suatu komunitas yang mempunyai bentuk kehidupan. Dengan mempelajari komunitas sebagai organisasi beberapa jenis informasi dapat diperoleh dengan cara sebagai berikut : Kualitatif, Kuantitatif, dan Sintesis.
c.Secara Kualitatif
Tahap ini dibagi 7 bagian yakni :
1. Komposisi flora
2. Stratifikasi dan Struktur Profil
3. Fenologi
4. Daya Hidup ( Vitality )
5. Sosiabilitas dan hubungan ketergantungan
6. Bentuk pertumbuhan dan Fisiognomi
7. Tingkat Organisasi dan Daur Makanan Dalam Komunitas
1. Komposisi Flora
Suatu daftar jenis yang terdapat dalam suatu komunitas pada suatu periode pertumbuhan merupakan hal penting untuk menentukan struktur dari satuan vegetasi. Dari jenis tumbuhan indikator kita dapat menduga keadaan suatu lingkungan yang ada. Tumbuhan indikator merupakan jenis tumbuhan yang menunjukkan sifat- sifat karakteristik habitatnya, apabila tumbuhan tersebut di temukan secara dominan.
2. Stratifikasi dan Struktur Profil
Dikatakan bahwa didalam komunitas tumbuhan, pohon – pohon yang terdapat didalamnya mempunyai bentuk yang berbeda, walaupun mereka hidup secara bersama. Hal ini dikarenakan adanya pengaruh yang nyata dari bentuk stratifiksi tajuk terhadap pemamfaatan energi surya pada proses fotosintesis, sistem perakaran tumbuhan dalam komunitas juga tersebar dalam tanah dengan strata yang berbeda pula.
3. Fenologi Fenologi adalah suatu kegiatan ( studi ) yang
mempelajari waktu dari aktivitas perkembangan tumbuhan.
4. Daya Hidup ( Vitality)
merupakan kemampuan dari tumbuhan untuk menjalani daur hidupnya. Braun-Blanquet ( 1932) mengklasifikasikan daya hidup tumbuhan yaitu :
kelas 1 : tumbuhan berkembang dengan baik dan
lengkap daur hidupnya.
kelas 2 : tumbuhan aktif yang mana menyebarkan
bagian vegetatif.
kelas 3 : tumbuhan lemah yang penyebaran nya
tidak pernah terjadi dalam daur hidupnya.
kelas 4 : tumbuhan yang tumbuh dari biji tapi tidak
menambah jumlahnya.
5.Sosiabilitas dan hubungan ketergantungan
Hubungan saling ketergantungan merupakan kunci utama dari konsep komunitas dalam ekologi. Saling ketergantungan dalam komunitas dibagi atas :
a. persaingan hara-mineral ( persaingan sumber daya )
b. Parasitisme
c. Antibiosis
d. Komensalisme
e. Mutualisme
6.Bentuk pertumbuhan dan fisiognomi
Raunkaler menggolongkan jenis tumbuhan berdasarkan bentuk pertumbuhan dengan melihat pada posisi tunas, kuncup dan organ lainnya . Bentuk tubuh ini kemudian dimodifikasi oleh Braunt- Blanquet atas :
1.Fitoplankton 7. Endofita
2. Fitoedafon 8. Khamaefita
3. Terofita 9. Fanerofita
4. Hidrifita 10. Epifit
5. Geofita
6. Hemi-kriptofita
7. Tingkat organisme dan daur makananya dibagi menjadi herbivora, karnivora, top karnivora dan omnivora.
D. Analisis Komunitas secara kuantitatif
a. Pola penyebaran terbagi atas :
- Dispersal
- Dispersi
b. Frekuensi, menunjukkan penyebaran tumbuhan didalam suatu komunitas. Dengan rumus :
% frekuensi = Jumlah satuan contoh yg diamati
Jumlah semua satuan contoh yang diamati * 100%
c. Kepadatan atau kerapatan jenis ( Density )
kepadatan = Total jumlah individu suatu jenis dalam seluruh contoh
Total jumlah contoh yang diamati / ditempat
d. Kelimpahan ( Abundance ) , merupakan jumlah dari individu suatu jenis persatuan contoh yang terukur.
e. Penutupan Tajuk dan Luas Bidang Dasar jenis pada point ini mengambil metode
pendugaan yang digunakan adalah metode kuadrat, line intercept dan metode titik.
E. Sintesis Karakteristik 1. Sifat kehadiran, merupakan kehadiran yang
tetap dari individu-individu sebagai jenis yang selalu ada didalam komunitas.
2. Kemurnian, merupakan tingkatan dimana suatu jenis tumbuhan terbatas penyebaranya pada satu macam komunitas.
3. Dominansi , merupakan gambaran yang mencakup karakteristik sifat kuantitatif suatu komunitas.
4. Indeks Struktur jenis dengan rumus :
C = ( ni )2
N
5. Indeks Assosiasi , suatu parameter yang digunakan untuk evaluasi asosiasi interspesifik 2 jenis digunakanlah indeks asosiasi.
6. Indeks Kemiripan , digunakan untuk menyatakan besarnya kemiripan dari 2 tipe komunitas tumbuhan.
7. Indeks Keragaman , digunakan untuk membandingkan data komunitas tumbuhan terutama untuk mempelajari pengaruh dari gangguan faktor biotik untuk mengetahui tingkat tahapan suksesi dan kestabilan dari komunitas tumbuhan.
E. Fungsi Komunitas a. Biomassa dan laju Produksi b. Aliran Energi
G. Perkembangan Komunitas
Suatu komunitas tumbuh dan berkembang sebagai hasil dari suatu proses lambat, Faktor lingkungan yang selalu mempengaruhi perubahan pada setiap waktu terdiri atas varias faktor iklim dan fisiografi serta aktivitas manusia terhadap komunitas tersebut.
ATAS PERHATIANNYA KAMI UCAPKAN
TERIMA KASIH…^_~
Referensi dan tulisan lainnya http://
jurusanbiologi.blogspot.com/2014/06/ekosistem-sawah-apa-itu-sawah.html
http://jurusanbiologi.blogspot.com/2014/06/ekosistem-sungai.html
http://jurusanbiologi.blogspot.com/2014/06/ekosistem-macam-macam-ekosistem.html
http://jurusanbiologi.blogspot.com/2014/06/ekosistem-apa-itu-ekosistem.html
http://jurusanbiologi.blogspot.com/2014/06/populasi-pengertian-populasi.html