Upload
oswar-mungkasa
View
268
Download
14
Embed Size (px)
Citation preview
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
1/17
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
2/17
PERATURAN BERKAITAN DENGAN DRAINASE
Undang-Undang Nomor 7 tahun 2004 tentang Sumber DayaAir.
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 42 tahun2008 tentang Pengelolaan Sumber Daya Air
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 tahun2011 tentang Sungai
Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 tahun2007 tentang Pembagian Urusan Pemerintahan antaraPemerintah, Pemerintah Daerah Propinsi, dan Pemerintah
Daerah Kabupaten/Kota\ Kepmen PU 239 tahun 1987 tentang Pedoman Umum
mengenai Pembagian Tugas, Wewenang dan Tanggung JawabPengaturan, Pembinaan dan Pengembangan Drainase Kota
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
3/17
VISI DRAINASE PERKOTAAN
Terwujudnya permukiman yang layak
huni dan bebas genangan
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
4/17
1. TERBEBASNYA SALURAN-SALURAN DRAINASE
DARI SAMPAH SEHINGGA MAMPU
MENINGKATKAN FUNGSI SALURAN DRAINASE
SEBAGAI PEMATUS AIR HUJAN.
2. BERKURANGNYA WILAYAH BANJIR DI 100
KAWASAN STRATEGIS PERKOTAAN (pada 50Kota/Kab) SELUAS 22.500 Ha.
SASARAN SEKTOR DRAINASERPJMN (2010 - 2014)
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
5/17
ISU STRATEGIS DALAM PENANGANAN DRAINASE
a. Perubahan kondisi lingkungan yang berpengaruh padasistem drainase
Dampak perubahan iklim (climate change) menyebabkan
perubahan pola curah hujan dan meningkatnya permukaan air
laut karena meningkatnya temperatur rata-rata Bumi, Adanya Land Subsidence (penurunan muka air tanah) yang
disebabkan antara lain eksploitasi air tanah yang berlebihan,
Perkembangan kota yang menyebabkan limpasan air
permukaan (run off) meningkat sehingga memerlukan
pengendalian debit puncak.
Perkembangan kawasan perkotaan yang padat sehingga
melahirkan sebagian kawasan kumuh, kotor dan rendah
kualitas lingkungannya yang disebabkan oleh ketidakdisiplinan
penduduk dalam membuang air limbah dan sampah di salurandrainase.
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
6/17
Dampak Urbanisasi pada Peningkatan Limpasan Air
Sesudah
Waktu
Debit
Urbanisasi mempersingkat
Waktu Konsentrasi &
meningkatkan Koefisien
Aliran
Sebelum
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
7/17
ISU STRATEGIS DALAM PENANGANAN DRAINASE
b. Kelengkapan perangkat pengaturan yang perlu segera
diselesaikan
Pengaturan fungsi lahan basah (waduk, kolam retensi,
dan situ) yang harus konsisten dan tertuang pada Perda
yang mengatur tata ruang
Ketegasan dalam penentuan fungsi dan aset sistem
drainase
Kelengkapan pengaturan mengenai operasi dan
pemeliharaan sistem drainase
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
8/17
KONDISI EKSISTING DRAINASE
Saat ini, hanya 52,83% dari rumah tangga yang
mempunyai akses ke saluran drainase, 14,49%
mempunyai sistem drainase dalam keadaan tergenang
atau alirannya lambat dengan kapasitas aliran yangkurang memadai, dan 32,68% tidak mempunyai saluran
drainase. (sumber: Lampiran PERPRES RI No. 5 Tahun 2010 tentangRPJMN 2010 2014)
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
9/17
TANTANGAN
KENDALA
PELUANG
PERLUNYA PERAN AKTIF MASYARAKAT.
PERLUNYA OPTIMALISASI DAN EFISIENSI.
KURANGNYA PENINGKATAN & PENGEMBANGAN
SISTEM YANG ADA.
KEBUTUHAN LINGKUNGAN SEHAT YANG
TERJANGKAU.
POLITICAL WILL.
KETERBATASAN DANA PEMBANGUNAN DAN OP
INSTITUSI PENGELOLA SISTEM DRAINASE
DAMPAK PERUBAHAN IKLIM
KESADARAN MASYARAKAT AKAN LINGKUNGAN
YANG BERSIH DAN SEHAT MASIH RENDAH.
HASIL PEMBANGUNAN YANG TELAH ADA.
PENGGUNAAN PRODUK LOKAL.
DESENTRALISASI/OTONOMI DAERAH.
TANTANGAN, KENDALA, DAN
PELUANG BIDANG DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
10/17
Pemantapan keterpaduan penanganan pengendalian banjir dan
sektor/sub sektor terkait lainnya berdasarkan keseimbangan tata air
KEBIJAKAN - 1
STRATEGI :
Penyiapan rencana induk sistem drainase yang terpadu antara
sistem drainase utama, lokal dengan pengaturan dan pengelolaan
sungai Mengembangkan sistem drainase yang berwawasan lingkungan
yang mendukung upaya konservasi air dan mengurangi limpasan
air permukaan
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
11/17
Mengoptimalkan sistem yang ada, rehabilitasi/pemeliharaan,
pengembangan dan pembangunan baru
KEBIJAKAN - 2
STRATEGI :
Pengembangan kapasitas operasi & pemeliharaan prasarana dan
sarana terbangun
Penyiapan prioritas optimalisasi sistem
Pembangunan baru terutama dilakukan di kawasan strategis
perkotaan di kota metropolitan dan besar
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
12/17
Meningkatkan kapasitas kelembagaan pengelola prasarana & sarana
drainase, dan peran serta masyarakat
KEBIJAKAN - 3
STRATEGI :
Peningkatan koordinasi antar instansi terkait
Pengembangan kapasitas SDM pengelola drainase Peningkatan peran aktif masyarakat sebagai mitra pengelolaan
drainase
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
13/17
Mendorong/memfasilitasi pemerintah kab./kota dalam pengembangan
sistem drainase yang efektif, efisien dan berkelanjutan
KEBIJAKAN - 4
STRATEGI :
Penyiapan peraturan dan produk hukum untuk penanganan
drainase, penyusunan NSPM bidang drainase
Membantu Kab/Kota dengan bantuan stimulan pembangunan
pada simpul-simpul yang tidak tersentuh, serta perkuatan
institusinya
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
14/17
Pengembangan Alternatif sumber pembiayaan
KEBIJAKAN - 5
STRATEGI :
Mengembangkan sumber pendanaan melalui retribusi lingkungan
Mendorong dunia usaha/swasta dan masyarakat ikut berpartisipasi
dalam pembiayaan drainase
KEBIJAKAN DAN STRATEGI
PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
15/17
LAMA :
SECEPATNYA MENGALIRKAN LIMPASAN AIR
HUJAN KE SALURAN/ BADAN AIR TERDEKAT.
BARU :
SEDAPAT MUNGKIN MENAHAN DULU,
MERESAPKAN KE DALAM TANAH MELALUI SUMURRESAPAN, KOLAM DETENSI, KOLAM RETENSI DANSEBAGAINYA.
PARADIGMA PENANGANAN DRAINASE
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
16/17
MODEL PENGELOLAAN DRAINASE BERWAWASAN
LINGKUNGAN (ECODRAIN)
DAERAH
MUARA
PENGELOLAAN SAMPAH/AIR LIMBAH/DRAINASEDI CATCHMENT AREA (JANGKA PANJANG)
1) Skala Kawasan
Program 3R di sumbernya
Pengomposan Takakura
Sanimas
Sanitasi RSH
Sanitasi Rusunawa Sumur Resapan
RTH
2) Terintegrasi dengan sistem
kota
Sistem Pengelolaan sampahskala kota
Sistem Sewerage
Sistem Drainase Kota (Polder,
Kolam Detensi, Kolam Retensi,
Boezem)
Perbaikan kualitas air
Fitoremediasi (non permanen) Wastewater Treatment (non
permanen)
Sampah yang terangkat dibawa ke
sistem persampahan kota/diolah
dilokasi
Pemasangan Trash Rack untuk
penangkap sampah (non Permanen)
7/31/2019 KEBIJAKAN DRAINASE PERKOTAAN DI INDONESIA
17/17TERIMA KASIH