keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

  • Upload
    deap27

  • View
    212

  • Download
    0

Embed Size (px)

Citation preview

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    1/32

    Dr. FridaPage 1 of 32

     JC

    KESEIMBANGAN AIR DAN ELEKTROLIT

    Dewasa : air ± 60% BBBayi : air ± 80% BB rawan dehidrasi

    rentan keseimbangan air dan elektrolit

     Air tubuh:- Cairan intrasel (30 !0%"- Cairan transeluler (# 3%"- Cairan ekstrasel ($0 $%"

    o #% interstitiel (lim&e' airan )aringan"

    o % intra*askuler (+lasma"

    Cairan transeluler: rongga sendi' rongga +leura' ,C-' airan dlm bola mata' airan +eritoneum

    Bayi C.- / C-

    1olume C- ditentukan oleh tekanan osmotik ekstrasel melalui membran sel yg bebas dilalui air 2ekanan osmotik 4 air keluar dari sel (sel mengkerut"2ekanan osmotik 5 4 air masuk ke dalam sel

    2ekanan osmotik di+engaruhi oleh ion a dan 72rans+ort 7 ke dalam sel dan a keluar sel ter)adi seara akti& (+erlu energi"

    1olume airan intra*askuler (+lasma" di+ertahankan oleh keseimbangan antara &iltrasi dan tekananonkotik +ada sistem ka+iler 

    2ekanan onkotik ditentukan oleh albumin9isalnya +ada sindroma ne&rotik' +rotein 5  tek onkotik intra*askuler 5  *ol airan interstitial '

    akibatnya ter)adi udem )aringan

    Pega!"ra #aira !"$"%#9 asukan air 

    -  Ada rangsang haus (+usat di hi+othalamus"- ;aus timbul bila:

    i9 Cairan tubuh 5ii9

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    2/32

    Dr. FridaPage 2 of 32

     JC

    ANTI DI)RETIK *ORMON +AD*,↔ eru+akan hormon *aso+resin arginin (di hi+o&ise +osterior"

    ↔ ekanisme ker)a (di gin)al"

    +ermeabilitas tubulus gin)al dan dutus kolekti*us terhada+ air  AD; (" urin +ekat AD; (4" urin ener 

    ↔ -ekresi AD; diatur oleh

    o 2ekanan osmotik C.- (konsentrasi a ? Cl4"

    o .mosi

    o  AD; : rasa sakit' trauma' tindakan bedah

    o  AD; 5 : anestesia' alkohol' obat (mor&in' di&enilhidantoin' barbiturat' glukokortikoid"

    NATRI)M↔ 2erbanyak dlm C.-' mengatur *olume C.-

    ↔ 1olume C- tergantung  *olume C.-

    a  kuni dari kontrol *olume airan tubuh↔ 7onsentrasi intrasel ± #0 m.@ ,

    7onsentrasi ekstrasel (+lasma" #3 #!0 m.@ ,# m.@ a  $3 mg# g garam aCl #8 m.@ a 

    ↔ 7ebutuhan a: # 3 m.@ kgBB hari

    ↔ erubahan kadar a  kadar a ekstrasel berubah

    erubahan kadar a di serum  +erubahan a di airan interstitiel

    ↔  Absorbsi

    ada =2 ()e)unum" melalui enim a 7 A2 ase' hormon aldosteron' hormon desoksikortikosteron aetat

    ↔ .kskresi

    t9u melalui gin)al' sebagian keil melalui tin)a' keringat' air mata7onsentrasi a dalam keringat: !0 m.@ ,

    Di+engaruhi oleh:- +erubahan *olume ekstraseluler - hormon AD;- rasa haus

    Bila AD; 5  a banyak keluar 

    ↔ engaturan keseimbangan a:

    er&usi gin)al 5  renin  angiotensin  aldosteron

     Angiotensin dan aldosteron meningkatkan tekanan darah   ter)adi retensi a air shg

    menimbulkan oedema

    ↔ Eetensi a terda+at +ada:

    •=lomerulone&ritis dengan =FE menurun

    • 2ekanan onkotik +lasma 5 (sindroma ne&rotik"

    • 1olume arteri 5 (gagal )antung kongesti&"

    • emberian kortikosteroid dg e&ek retensi a

    ↔ 7ehilangan a  ter)adi +ada:

    • D  glukosa dlm tubulus menghambat reabsorbsi air a  natriuresis

    • enyakit Addison

    • Diare

    ↔ ;i+onatremia (a serum G #3 m.@ ,"

    Disebabkan oleh karena:  7ehilangan a (diare"   Air dalam ruang ekstraseluler (sering"

    isal -iAD;' intake air

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    3/32

    Dr. FridaPage 3 of 32

     JC

    =e)ala: ke)ang' kesadaran menurun (edema"

    ↔ ;i+ernatermia (a serum / #0 m.@ ,"  Eetensi a

      Diare kehilangan air   Diabetes nsi+idus

    KALI)M H% di intrasel

    konsentrasi +lasma 39! 9 m.@ ,

    kebutuhan 7 # 3 m.@ kgBB hari

    Fungsi: mengatur tonisitas intrasel  Iresting +otentialJ membran sel

    .kskresi: H0% melalui urin' diatur oleh aldosteron

    Asidosis  7

     keluar sel Alkalosis  7

     masuk sel

    ;i+okalemia

    • ntake 7 kurang (malnutrisi' +uasa' diare' muntah"

    • .kskresi (obat diuretik' gangguan keseimbangan asam basa"

    • 7ehilangan (diare"

    • =e)alanya:

    o

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    4/32

    Dr. FridaPage - of 32

     JC

    CARA MENG*IT)NG KEB)T)*AN CAIRAN#9 ,uas +ermukaan tubuh (B-A Body -ur&ae Area"

      m, m$ $! )amaling te+at untuk BB / #0 kg

    ormal: #00 ml m$ $! )am (kebutuhan maintenane kebutuhan rumatan"$9 7ebutuhan kalori

    #00 #0 #00 7A,39 Berat badan

    Eumus umum:

    0 #00 ml kg #0 kg +ertama

    0 0 ml kg #0 kg kedua

    0 $0 ml kg berat / $0 kg

    isalnya  anak dengan BB $ kg' memerlukan:

    0 #00 ml kg O #0 kg #000 #0 kg ("

    0 0 ml kg O #0 kg 00 #0 kg ("

    0 $0 ml kg O kg #00 kg (sisa"

    2otal $ kg #600 $! )am

    Keadaa ag Meig/a!/a0 Me"r"/a Ke$"!"%a Caira#9 eningkatkan metabolisme

    Demam 4 ;$

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    5/32

    Dr. FridaPage of 32

     JC

    ;$< C

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    6/32

    Dr. FridaPage of 32

     JC

    2er)adi +ada:

    • enyakit +aru berat: membran hialin' bronho+neumonia' edema +aru

    • enyakit neuromuskuler: sindroma =uillian Barre' o*erdosis obat sedati& 

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    7/32

    Dr. FridaPage 5 of 32

     JC

    Paradigma Baru dalam Terapi Cairan Maintenance

     

    Iyan Darmawan

    Medical Director CN Division PT Otsuka Indonesia

    [email protected]

    Abstrak: 

    Terapi cairan Maintenance isa dian!!ap sea!ai salah satu terapi pendukun! yan! pentin!

     a!i pasien rawat-inap. "ika tu#uan terapi cairan resusitasi adalah memperaiki !an!!uan

    hemodinamik$ maka tu#uan terapi cairan Maintenance adalah memelihara homeostasis pada

     pasien yan! kuran! asupan cairan per oral. "adi$ la#u dan #enis cairan in%us untuk kedua

    indikasi itu ereda. &ntuk resusitasi di!unakan 'cairan pen!!anti( seperti normal saline$

    rin!er asetat)rin!er laktat yan! ersi%at isotonik. Dierikan den!an #umlah esar dan

    kecepatan tin!!i *+, -, ml)k!)#am cairan ini di!unakan pada keadaan emer!ensi untuk

    men!!antikan kehilan!an akut..Pada keadaan-keadaan tertentu$ cairan pen!!anti isa #u!a

    di!unakan untuk Maintenance$ khususnya #ika didapatkan hiponatremia *kadar Na/ 0 12

    mmol)3. &ntuk pasien-pasien yan! hemodinamiknya masih a!us *tidak syok$ cairan yan!

    dipilih adalah cairan Maintenance *maintenance. Dulu cairan Maintenance diwakili oleh

    kominasi NaCl ,.425 den!an dekstrosa 25 dan ditamahkan +, mmol o% 6 / per 3.

    Produk-produk siap-pakai #u!a sudah lama dikenalkan yakni larutan-larutan 678N dan

    3arutan D977 *larutan seten!ah Darrow. 3arutan 678N dan D977 memiliki kandun!ankalium yan! cukup untuk memelihara keutuhan homeostasis kalium. :ea!ai contoh

    678N ; *+, m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    8/32

    Dr. FridaPage 6 of 32

     JC

    :ampai saat ini masih anyak persepsi di antara para klinisi terhadap terapi cairan$antara

    lain>>

    1. Terapi cairan yan! seetulnya pentin! dian!!ap sea!ai pelen!kap terapi sa#a. "ika pasien isa diselamatkan dari resusitasi$ peran produk terseut tidak terlalu

    diton#olkan. Namun #ika pasien men!alami penyulit$ yan! pertama disalahkan adalah

     produk cairan terseut.

    +. ?3 Normal saline yan! seenarnya merupakan cairan pen!!anti$ di!unakan #u!a

    untuk indikasi Maintenance secara luas.

    . Memerikan + 3 D2 )hari dian!!ap wa#ar-wa#ar sa#a. ;anyak dokter yan! tidak

    men!etahui ahwa D2 ts seenarnya hanya air eas dan isa men!akiatkan atau

    mempererat hiponatremia.

    4. Aipokalemia leih mudah diatasi diandin!kan dice!ah

    2. :emua cairan yan! men!andun! asam amino dan !lukosa adalah produk nutrisi.

    B. Pasien yan! terlihat kurus den!an ;MI *ody mass inde rendah dian!!ap

    memerlukan tin!!i kalori dan protein$ padahal seelum sakitpun serin! pasien sudah

     erada dalam keadaan homeostasis den!an asupan rendah ;MI E ody mass inde * ;; Fk!G> T; FmG+ *Normal> +,-+4 

    I. RASIONALE UNTUK TERAPI CAIRAN MAINTENANCE 

    Berbaga keadaan bsa dala! "leh #asen ra$at%na# dan n serng tdak dsadar

    "leh d"kter: 

    • Mayoritas pasien sudah erada dalam keadaan dehidrasi moderat$ namun

    hemodinamik masih aik. Pasien mun!kin sudah erhari-hari di rumah den!an

    asupan air yan! kuran! dan ada demam tin!!i. Demam tin!!i ini menyeakan

     penin!katan insensile water loss..

    • Cemas$ depresi atau takut. Ini cenderun! ter#adi pada pasien-pasien yan! sudah

    mencoa eroat ke sana kemari dan tidak kun#un! semuh.

    • Malaise atau letih *%ati!ue mun!kin merupakan alsan pasien diawa ke rumah sakit.

    • Pasien tidak teriasa den!an makanan rumah sakit

    • 7supan oral kuran! karena pasien terlalu lemah untuk men!unyah dan lidah terasa

     pahit karena kerin!

    • "am makan yan! kaku

    • 7noreia *tidak napsu makan$ nausea *mual$ atau stres

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    9/32

    Dr. FridaPage 7 of 32

     JC

    • 6esadaran menurun.

    In%ormasi demikian serin! luput dari pen!amatan dokter$ padahal pasien memerlukandukun!an meintenance untuk keadaan-keadaan ts.

    Tu&uan tera# Mantenan'e bsa drangku! sbb>

    1. Memenuhi keutuhan air dan elektrolit harian untuk homeostasis.

    +. Mence!ah !an!!uan elektrolit dan asam-asa.

    . Mendukun! terapi primer.

    4. Memantu proses enHimatik sintesis protein.

    2. Memacu penyemuhan.

    A#a 'r%'r larutan !antenan'e (ang unggul ) 

    • Praktis$ mudah dan aman dierikan

    • DI sampin! elektrolit asal *Na/$6 /$Cl- #u!a men!andun! mikromineral *M!//$Ca/

    /$P yan! diutuhkan untuk metaolisme sel

    • 7danya Hinc memantu penyemuhan #arin!an. 6arena Hinc memacu deposisi

    kola!en pada #arin!an yan! rusak

    • Men!andun! asam amino kualitas tin!!i *diperkaya ;C77$ tin!!i 877 untuk

    memacu sintesis protein

    • 9lukosa untuk mempertahankan kadar !ula normal* eu!lycemia

    Produk yan! isa memenuhi kriteria terseut adalah 7mino%luid. 6omposisi 7mino%luid

    dan larutan Maintenance lain *678N; serta ?in!er laktat dierikan di awah>

    Tael 1. 6omposisi 7mino%luid diandin!kan ?3 dan 678N; 

    6omposisi  7mino%luid  678N;  ?in!erJs lactate 7:P8N !uideline*+ 

    7ir   +,,,  +,,,  +,,,  ,-4, ml)k!)hari 

     Na/  =,  1,,  +B,  1-+ m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    10/32

    Dr. FridaPage 18 of 32

     JC

    Cl-  =,  1,,  +1K  sesuai keutuhan 

    M!//  1,  -  -  K-+, m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    11/32

    Dr. FridaPage 11 of 32

     JC

    Cl-*m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    12/32

    Dr. FridaPage 12 of 32

     JC

    9 7. 7da dua sistem di hipotalamus. Melanocortin *Pro-opiomelanocortin merupakan sistem sara% serotoniner!ik. "ika

    melanocortin diran!san! maka akan ter#adi anoreia *tidak napsu makan. 6ealikannya$ NPR ersi%at propha!ic.$ artinya

     #ika diran!san! maka napsu makan akan menin!kat. Interaksi kedua sistem inilah yan! men!atur iman! asupan dan pemakaian ener!i. 

    9 ;. Pada anyak penyakit sistemik$ sitokin akan diproduksi oleh sel darah putih$ dan ini akan meran!san! pementukan

    serotonin dan meran!san! melanocortin. 8%ek peran!san!an ini adalah anoreksia. :erotonin erasal dari tripto%an. Tripto%an

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    13/32

    Dr. FridaPage 13 of 32

     JC

    masuk ke dalam sistem sara% pusat melalui saluran yan! sama den!an ;C77. "adi tripto%an ersain! den!an ;C77. 7da

     ukti ahwa penin!katan t!ripto%an di otak akan menyeakan rasa letih* central %ati!ue. 

    9amar C. Pemerian ;C77 *leucine$ isoleucine$valine akan memlok masuknya tripto%an$ disusul den!an penurunan

    serotonin. 6emudian napsu makan akan menin!kat.

    ,. Pada sepsis rasio ;C77*;ranched chain amino acids > 777 *aromatic amino acidsakan menurun

    -. Pasien yan! selamat dari sepsis ternyata memiliki kandun!an ;C77 leih tin!!i daripada

    yan! menin!!al

    . ;C77 memacu aliran darah ke otak

    II. BA/AIMANA LARUTAN MAINTENANCE BERBE0A 0EN/AN NUTRISI

    PARENTERAL ) 

    Salaupun tidak ada de%inisi yan! te!as di dalam kepustakaan$ erdasarkan kepentin!an dari

    konstituen larutan in%us$ kita isa men!kate!orikan suatu produk sea!ai larutan

    maintenance$ #ika komponen air dan elektrolit *dalam konsentrasi moderat sea!ai unsur

    dominan sedan!kan kandun!an asam amino dan !lukosa menyediakan sekedar keutuhan

     asal untuk homeostasis dan ukan untuk replesi protein dan ener!i. :ealiknya kandun!an

    yan! men#adi prioritas dari nutrisi parenteral adalah kandun!an asam amino atau NPC

    *nonprotein calories aik sea!ai karohidrat atau lipid.

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    14/32

    Dr. FridaPage 1- of 32

     JC

    III. CARA MEMBERIKAN LARUTAN MAINTENANCE 

    • Tempat kanula> larutan yan! men!andun! osmolaritas kuran! dari ,, mOsm)3 isa

    dierikan melalui vena tepi. Namun seaiknya dipilih vena yan! leih proksimal

    *asilica$cephalic atau median cuital karena tin!!inya insiden %leitis #ika

    di!unakan vena pun!!un! tan!an. Pasien usia lan#ut leih rentan terhadap %leitis

    diandin!kan dewasa muda.

    • 3a#u pemerian umumnya +, tetes per menit *drip makro. Namun perlu

    diperhatikan kandun!an !lukosa dan kalium dari setiap larutan in%us. Pada dewasa

    la#u maksimum pemerian !lukosa adalah 4 m!)k!)minute *$ dan kalium 1, m8<

     per #am. Salaupun an#uran asupan kalium harian adalah 1-+ m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    15/32

    Dr. FridaPage 1 of 32

     JC

    !lucose$ creatinine *11 seelum memerikan cairan. Pada kasus yan! cukup serius atau erat

     palin! tidak harus diperiksa Na/ dan 6 /. Tidak sesuai untuk memerikan cairan natrium

    rendah *hipotonik ke pasien den!an hiponatremia *1. Di lain pihak$ tidak tepat #ika cairan

    den!an natrium tin!!i *misal N: dierikan kepada pasien den!an hipernatremia*1+

    .;ilamana perlu$ larutan Maintenance isa di!aun! den!an larutan pen!!anti *7serin!$ ?3$

     Normal saline atau produk nutrisi parenteral.

    Aipokalemia anyak di#umpai pada pasien rawat-inap dan isa dice!ah. Pentin!nya kalium

    terun!kap dari laporan tentan! prevalensi hipokalemia di eerapa rumah sakit$ di mana

     pasien-pasien hanya dierikan larutan pen!!anti selama perawatan. 3arutan pen!!anti

    men!andun! 4 m8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    16/32

    Dr. FridaPage 1 of 32

     JC

    • Peranan ;C77 *3eucine$ Isoleucine dan Ualine semakin anyak diketahui

    • Temuan terakhir men!esankan ahwa ;C77 isa menin!katkan napsu makan dan

    memacu sintesis protein di otot ran!ka

    • 7mino%luid tidak ditu#ukan untuk replesi ener!i dan protein

    • 7mino%luid adalah larutan Maintenance masa kini$ ukan produk nutrisi parenteral

    atau hypocaloric %eedin!

    • ;ila dipandan! perlu 7mino%luid isa dikominasi den!an larutan elektrolit lain

    *?7$ ?3$ N:$ 678N atau produk nutrisi parenteral.

    Re3eren'es: 

    1. :ha%iee M.7.:.$ ;ohn D$ Aoorn 8" and Aalperin M3. Aow to select optimal maintenance intravenous %luid therapy. V " Med +,, B>

    B,1-B1, +. 7:P8N ;oard o% Directors and the Clinical 9uidelines Task Qorce. 9uidelines %or the use o% parenteral and enteral nutrition in adult and

     pediatric patients. "P8N Uol +B$ No1 :uppl "an-Qe +,,+. 

    . 3ee$ Carla 7.;. Qluids and 8lectrolytes> a practical approach. 4 ed. Q7 Davis Philadelphia. 

    4. 7lessandro 3aviano Michael M Me!uid 7kio Inui MauriHio Muscaritoli Qilippo ?ossi-Qanelli. Therapy Insi!ht> Cancer

    7noreiaWCacheia :yndrome-Shen 7ll Rou Can 8at Is Roursel%. Nat Clin Pract Oncol. +,,2+*>12K-1B2. 

    2. ?ossi-Qanelli et al. ;ranched Chain 7mino 7cids> The est compromise to achieve anaolism. Curr Opin Clin Nutr Meta Care K>4,K-

    414. +,,2 3ippincott Silliams Silkins. 

    B. "ean-Pascal De ;andt and 3uc Cynoer Therapeutic &se o% ;ranched-Chain 7mino 7cids in ;urn$ Trauma$ and :epsis.". Nutr. +,,B

    1B> ,K:-1: 

    =. :amuel N. Cheuvront$ ?oert Carter$ III$ Mar!aret 7. 6olka$ Aarris ?. 3ieerman$ Mark D. 6ello!!$ and Michael N. :awka.;ranched-

    chain amino acid supplementation and human per%ormance when hypohydrated in the heat " 7ppl Physiol$ Oct +,,4 => 1+=2 - 1+K+. 

    K. Calder PC. ;ranched-chain amino acids and immunity." Nutr. +,,B "an1B*1 :uppl 

    . MiHock ;7$ Tro!lia :. Nutritional support o% the hospitaliHed patient. Mosy Uol 2$ No B$ 1=$ p B= 

    1,. Tannen ?3. Potassium Disorders. In 6okko Tannen > Qluids and 8lectrolytes. rd 8dition S; :aunders 1B. p 114

    11. Mark 9raer. Terapi Cairan$ 8lektrolit dan Metaolik. Qarmedia$ +,,. p 2

    1+. Qiona ?8ID$ Dileep N. 3O;O$ ?oert N. SI33I7M:$ ;rian ". ?OS37ND: and :imon P. 733I:ONX*7normal saline and

     physiolo!ical AartmannYs solution> a randomiHed doule-lind crossover study.Clinical :cience *+,, 1,4$ *1=Z+4 

    1. :udomo$ &ntun!. Marissa Ira. 9astroentero!y hepatoloy and di!estive endoscopy vol.2. 8d> Dec +,,4. Pa!e> 112-1+, 

    14. Sidodo D$ :etiawan ;$ 6hie Chen. The prevalence o% hypokalemia in hospitaliHed patients with in%ectious diseases prolems at

    Ciptoman!un-kusumo Aospital "akarta. 7cta Med Indones$ +,,BK*4>+,+-2 

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    17/32

    Dr. FridaPage 15 of 32

     JC

    12. Nasronudin et al. The Prevalence o% hypokalemia and Ayponatremia in In%ectious Diseases AospitaliHed Patients. Medika +,,B Uol

    [[[II$No 1+$ p =+-=4 

    DAE.

     Alpha Fardah A, IG. M. Reza Gunadi Ranuh, Subijanto Marto Sudarmo

     BATASAN

    6eluarnya tin#a cair leih dari ti!a kali)+4 #am

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    18/32

    Dr. FridaPage 16 of 32

     JC

    I.  Diare 7kut > ter#adi akut dan erlan!sun! palin! lama -2 hari.

    II.  Diare erkepan#an!an > erlan!sun! leih dari = hari.

    III.  Diare kronik > erlan!sun! leih dari 14 hari.

    I.  DIAR A!UT

    4.4.  Pat"3s"I"g dan Pat"geness

    6etidakseiman!an pen!an!kutan air dan elektrolit erperan pentin! pada

     pato!enesis diare$ ter#adi peruahan asorsi dan sekresi cairan dan elektrolit$ yan!dapat menin!katkan ter#adinya dehidrasi.

    Penin!katan pen!eluaran cairan dapat ter#adi oleh karena >

      :ekresi yan! menin!kat *secretory diarrhea$ pada diare in%eksi.

      Osmotik oleh karena adanya ahan-ahan dalam lumen usus.

      Moti1itas usus yan! menin!kat.

     

    4.5.  /e&aIa Klns

    Qrekuensi uan! air esar ertamah den!an entuk dan konsistensi yan! lain dari

     iasanya dapat cair$ erlendir$ atau erdarah$ dapat #u!a disertai !e#ala lain$

    anoreksia panas$ muntah atau kemun!. Dapat disertai !e#ala komplikasi$

    !an!!uan elektrolit$ dehidrasi$ !an!!uan !as darah)asidosis.

    4.6.  Pen(ebab

      8nteral >

    −  In%eksi >

    −  Uirus> ?otavirus$ adenovirus$ dan lain-lain

    −  ;akteri > :almonella$ shi!ella$ 8-Coli$ Rersinia$ Campyloacter.

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    19/32

    Dr. FridaPage 17 of 32

     JC

    −  Parasit$ ProtoHoa *8nt. Aistolitika.

    −  "amur . dll.

    −  Intoksikasi makanan

      Parenteral >

    −  In%eksi parenteral > I:P7$ in%eksi saluran kemih$ OM7$ dll.

     

    4.7.  K"!#lkas

    7wal >

    9an!!uan keseiman!an air$ elektrolit dan asam asa$ intoleransi klinik akut

    terhadap karohidrat dan lemak.

    3amat >

    - Diare erkepan#an!an *prolon!ed diarrhea

    -  Intoleransi klinik hidrat aran! yan! erkepan#an!an.

    -  Diare persisten

    Diare kronik >

    -  :indrom postenteritis

    -  Diare intraktael

    4.,. Cara Pe!erksaan

    1.2.1. 8tiolo!is >

      6linis *sulit memedakan

      6ultur %aeces

    1.2.+. Menentukan adanya dehidrasi atau tidak 

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    20/32

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    21/32

    Dr. FridaPage 21 of 32

     JC

    elektrolitnya.

    Upa"a Re#idrasi $ral %U.R.$.&

    Ksia Dehidrasi Eingan 9 3 )am+ertama (0mlkg"

    2an+a Dehidrasi

    4 )am selan)utnya

    (#04$0 mlkgsetia+ diare

    Bayi s+ # tahun #' gelas S 0' gelasS

    Bayi s+ tahun 3 gelas SS # gelas SS

    Bayi / tahun 6 gelas $ gelas

     

    SBerat badan 6 kg9 :

    6 kg O 0 ml 300 m #' gelas

    6 kg O #04$0 ml 604#$0 mlsetia+ diare 0' gelassetia+ diare

    SSBerat badan #3 kg :

    #3 kg O 0 mi 60 mi 3 gelas

    #3 kg O #04$0 mi #04$0 mlsetia+ diare # gelas setia+ diare

     

    2era+i Cairan -tandar (so ;i+onatremia" Kntuk -egala Ksia 7euali eonatus

    P'A( DRA)ATD*IDRASI

    !BUTU*A(CAIRA(

    )(IS CAIRA( CARA+'AMAPMBRIA(

    C B.EA2 30 mlkg# )am

    #0 ttskgmnt

    E, 2991 3 Tam ataulebih e+at

     S"B

    -.DA=

    64H %

     M0 mlkg# )am

    ttskgmnt

     ;-D

     Atau

    2991 3 Tam

     Atau

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    22/32

    Dr. FridaPage 22 of 32

     JC

     

    E=A

     

    0 mlkg3 )am

    34 ! ttskgmnt

    tetes intra !astrik 

      *untuk #enis-#enis cairan lihat lampiran 1

    Perkecualian ,

    7. Neonatus * 0 ulan

    D1,5),$1KNaCl , ml)k!.;; + #am

    D1,5),$1KNaCl =, ml)k!.;; B #am

    ;. Penyakit Penyerta *;roncopneumonia.$ Malnutrisi erat$ ds

    A:D , ml)k!.;; + #am

    A:D =, ml)k!.;; B #am

    C. Aipernatremia >

    A:D +, ml)k!.;; 4K #am

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    23/32

    Dr. FridaPage 23 of 32

     JC

    :etelah melewati resusitasi cepat *1-+ #am dierikan cairan A:D secara lamat.

    De%isit *=, ml / rumatan *1,, ml / + hari on!oin! losses > 9 +, mi)k! dalamwaktu 4K #am *+- tetes)k!)menit.

     

    1.B.+.  Dietetik

    Makanan tetap dierikan$ 7:I diteruskan$ %ormula diencerkan dalam waktu

    sin!kat. Makanan tamahan sesuai umur den!an konsistensi yan! mudah dicerna.

    1.B.. Uitamin 7 1,,.,,, I& *untuk anak di atas 1 tahun 2,.,,, I& *untuk anak di

     awah 1 Tahun

    1.B..  Proiotik > 1 kapsul)1 un!kus per hari.

    1.B.4.  Pada umumnya tidak diperlukan antimikroial.

    Pen!!unaan antimikroial hanya pada kasus-kasus tertentu dan kasus-kasus resiko

    tin!!i$ misalnya ayi san!at muda$ !iHi kuran! dan adal penyakit penyerta *lihat

    lampiran +

    1.B.2.  Pen!oatan prolem penyerta.

    1.B.B.  Oat-oat diare tidak dian#urkan.

     

    II. DI7?8 ;8?68P7N"7N97N *P?O3ON98D DI7?8

    II.l. Patofisiologi

    Ter#adi kerusakan mukosa usus yan! erkepan#an!an den!an akiat ter#adinya

    malasorpsi$ penin!katan asorpsi protein asin!$ erkuran!nya hormon enterik serta pertumuhan kuman yan! erleihan.

    Ter#adinya suatu sindrome post enteritis yan! merupakan sea dan akiat se#umlah

    %aktor yan! multi kompleks.

      Penyea >

      Intoleransi sekunder

      8nteropati oleh karena protein makanan$ terutama protein susu sapi *CMP:8

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    24/32

    Dr. FridaPage 2- of 32

     JC

    dan kedelai.

      Malnutrisi

      8nteropato!en

      Parasit

    II.5. /e&ala Klnk :

    3ama diare melewati masa diare akut *2-= hari dapat disertai muntah dan kemun!.

    II.6. Et"l"g :

    In%eksi

    Malasorpsi

    Penan!anan diare akut yan! tidak adekuat.

    II.4. Pemeriksaan

    Qaeces>

      Mikroskopis

      6ultur

      Test-test malasorpsi >

    −  6arohidrat *pA$ Clinitest

    −  3emak > %loatin! test * ?osipal test

    −  6ultur urine

    II.5. Penatalaksanaan

    II.2.1. ?esusitasi cairan dan elektrolit ila ada !an!!uan.

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    25/32

    Dr. FridaPage 2 of 32

     JC

      II.2.+. Identi%ikasi penyea

    II.2.. Pen!oatan sesuai penyea

    II.2.4. Pen!elolaan diit yan! rasional

    Penatalaksanaan Diare Berkepan-angan

     enyebab Test Pengobatan

    ntolerasi gula Adanya reduing subtanedalam &aees

    .ksklusi gula

    Food +rotein.kslusi dan hallengemakanan bila mungkin bio+siusus

    .ksklusi +rotein makanan

    alnutrisi 7linis ? test biohemist Eehabilitasi makanan

     Adanya enterobakter yang+atogen yang +ersistent

    emeriksaan &aees' airan ?mukosa duodenum ? )e)unum

     Antibiotik yang sesuai

    arasite emeriksaan &aees' airan ?mukosa duodenum ? )e)unum

     Antibiotik yang sesuai

    K2 7ultur urine Antibiotik yang sesuai

     II. Komplikasi

      Diare kronik)intraktael

    III. !IAR" KR#NIK

    III.4. Pat"3s"l"g

    Penyea yan! multi kompleks dari diare kronik menyeakan pato%isiolo!i yan!komplek$ salin! mempen!aruhi dan mun!kin mempererat keadaan.

    Mekanisme ter#adinya diare kronik >

    III.l.l. Osmotik >

    -  Over%eedin!

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    26/32

    Dr. FridaPage 2 of 32

     JC

    -  Malasorpsi karohidrat

    -  ;ahan makanan yan! tak erserat

    III.l.+. :ekretori >

    -  In%eksi interopato!en

    -  Interotropik - hormon secretin! %actor 

    III.l.. ,ver!rowth ;akteria$ Malasorpsi asam empedu dan asam lemak >

    -  &sus halus terkontaminasi

    -  ?eseksi ileum

    III.l.4. 7normalitas asorpsi ion aktive Chloride diarrhea con!enital

    III.l.2. 6erusakan Mukosa >

    -  8nteritis)kolitis in%ectious

    -  9astro enteropathy karena aler!i

    -  Celiac disease

    -  In%lamatory ;owel Disease

    III.l.B. Motilitas Intestinal yan! anormal dan atau erkuran!nya permukaan usus yan!

     er%un!si

    -  Aypomotility

    -  Aypermotility

    -  :hort ;owel :yndrome

    III.$. %en&ebab dan Faktor Resiko

    III.+.1. In%eksi >

    -  8kstraintestinal > serin! &TI

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    27/32

    Dr. FridaPage 25 of 32

     JC

    -  Intraintestinal > kuman penyea khusus$ serin! >

    -  8nteroadherent 8.Coli *878C

    -  Cryptosporadium

    -  8nteropatho!enic 8.Coli *8P8C

    -  :almonella non typus

    III.+.+. Qaktor penderita >

    -  &sia kuran! dari ulan

    -  9iHi uruk

    -  Depresi sistem immunolo!ik

    -  8nsim-ensim yan! erkuran!

    III.+.. Qaktor-%aktor lain > ke#adian diare akut yan! terdahulu merupikan resiko ter#adinya

    diare kronik.

    Penan!anan yan! tidak e%ekti% menamah resiko ter#adinya diare kronik.

    III.'. Gejala KIinik

    Diare leih dari dua min!!u$ disertai !e#ala intoleransi dan)atau in%eksi enteral atau

    sepsis. ;iasanya disertai !an!!uan !iHi.

    III.(. %emeriksaan dan !iagnosis

    III.4.1. 7namnesis yan! teliti

    III.4.+. Pemeriksaan Qisis

    a.  7danya !a!al tumuh

     .  9e#ala lain yan! menyertai

    c.  Pemeriksaan anorektal

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    28/32

    Dr. FridaPage 26 of 32

     JC

    III.4.. ?iwayat Diit

    III.4.4. 3aoratorium

    -  6ultur %aeces

    -  i malasorpsi

    -  !ula > pA$ Clinitest

    -  lemak > utir-utir lemak$ sudan III$ ?osipal$ Uan de 6amer

    -  Pemeriksaan untuk menyin!kirkan in%eksi parenteral$ misal kultur urine.

    -  [-%oto adomen)arium untuk menyin!kirkan kelainan anatomis.

    -  ;iopsi usus serial$ dan dilakukan eliminasi dan chalen!e untuk CMP:8.

    III.). Komplikasi

    -  :epsis

    -  Malnutrisi ---\ !an!!uan tumuh keman!

    III.. %enatalaksanaan

    III.B.1. 6oreksi !an!!uan cairan elektrolit ila ada

    III.B.+. 6ausal

    III.B.. :upporti% dan dietetik ]

    III.B..1. Uit 7 1,,.,,, -+,,.,,, & 1 i.m.

    Uit ;-compleks$ Uit C.

    III.B..+. Dietetik

    -  Dalam keadaan yan! erat mun!kin diperlukan parenteral nutrisi

    -   Enteral Continous Drip Feeding  memerikan hasil yan! aik den!an

    %ormula khusus * low lactose

    -  Dalam keadaan malasorpsi erat$ serta aller!i protein susu sapi dapat

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    29/32

    Dr. FridaPage 27 of 32

     JC

    diherikan elemental atau semi elemental %ormula.

    III.B... Proiotik 

     

    0A2TAR PUSTAKA

    1.  QitHe!erald$ ".Q.$ MD. "oseph A. Clark$ MD. Chronic diarrhea Manual o% Pediatric

    9astro 8nterolo!y. Churchil 3ivin!stone > 8disi I 1KK p 4-2=.

    +.  3ehenthal 8manuel. Chronic Diarrhea in Children. New Rork Nestle)Uevey ?aven Press$

    1K4.

    .  3ehenthal 8manuel. 9astrointestinal Diseases and Nutritional in 7du Nestle^ Uevery ?aven Press$

    1K1.

    4.  :uparto$ P. :tudi men!enai 9astroenteritis 7kuta Den!an Dehidrasi Pada 7nak Melalui

    Pendekatan 8pidemiolo!i 6linik Desertasi$ 1K=.

    2.  SAO. 7 Manual %or The Treatment o% Diarrhoea. 1,.

    B.  7lessio Qasano. Intestinal In%ections. in Salker$ Durie$ Aamilton$ Salker-:mith$

    Satkins. Pediatric 9astrointestinal Disease. Pathophysiolo!y$ Dia!nosis$

    Mana!ement.;.C Decker>8disi III +,,, 4B-4=K.

    =.  3arry 6.Pickerin! and "ohn D.:nyder. 9astroenteritis. In> Nelson. Teook o%

    Pediatrics. :aunders$ Philadelphia$ 8disi 1= +,,4 p.1+=+-1+=B.

     

     Lampiran 1

    *arutan +aku ang -ersedia

    -  ?in!ir 3aktat *?3

    -  Cairan 9aram Qaali *N: E NaCl ,$5

    -  Dekstrosa 25 $ 1,5 *D2 $ D1,

    -  Dekstrosa 25 dalam ,$++25 NaC3 *D2 9 9 N:

    -  ;ikaronas 9 natrikus *Na;ik +5 - $=25 -=$25

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    30/32

    Dr. FridaPage 38 of 32

     JC

    -  6Cl 125

    -   NaCl125

     

    'arutan !#usus

    -  ?.3. *?in!er 3actate

    -  D2 > N: E 4 > 1 / Na;ik *12 m8 1 / 6Cl

    -  D2 / B ml NaCl 125 / Na;ik / 6Cl

     

    -  6husus untuk neonatus$ kuran! dari ulan$ kuran! dari 4 k!.

    -  D1, > N: E 4 > 1 / Na;ik *=m8 B, ml

     Na;ik $=25 > , ml

     Na;ik =$25 > 12 ml

    &ntuk neonatus 9 dosis

     

    -  ;ila 6Cl 125 > 2 ml

    &ntuk neonatus 9 dosis

    *1 liter =$=5 Na;ik E , m8< Na/ dan ACO-

    *1 liter 14$5 6Cl E +,,, m8< 6 /

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    31/32

  • 8/19/2019 keseimbangan_air_dan_elektrolit.doc

    32/32

    Dr. FridaPage 32 of 32

     JC

    .  Pen!oatan den!an antiiotik tidak pentin! sekali untuk keerhasilan pen!oatan tetapi

    memperpendek lamanya penyakit dan ekskresi or!anisme pada kasus erat.

    4.  Pilihan lain termasuk kloram%enikol dan eritromisin.

    2.  Tinidasol dan ornidasol dapat #u!a di!unakan menurut an#uran parik.

    B.  &ntuk anak diawah K tahun tetrasiklin tidak dian#urkan karena dapat menyeakan !i!i

     erwarna coklat.

    Copyright ©