13
Pelatikan Kepala Daerah Jatuh Bangun di Gelanggang Politik Bera wal dari Profesi Mantr i Comdev APB Sosok Pedagang Keliling HAL 03 HAL 08 HAL 09 HAL 11 HAL 12  DUET PEMIMPIN BARU

KORAN BARITO Edisi04

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 1/12

Pelatikan Kepala Daerah 

Jatuh Bangun di Gelanggang Politik 

Berawal dari Profesi Mantri 

Comdev APB 

Sosok Pedagang Keliling 

HAL03

HAL08

HAL09

HAL11

HAL12

  DUET

PEMIMPINBARU

Page 2: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 2/12

02

Edisi 04

15 AGT’ 2013

Redaksional 

BERANDA  COVER STORY 

 M Jaya

Pemimpin Umum/Redaksi Koran Barito

Sebulan terakhir ini, ada empat momen yang penting danmemiliki keterkaitan yang erat. Barito Timur (Bartim)kini telah memiliki pemimpin baru yang dituntut dapatmembawa perubahan ke arah lebih baik.

Ibarat bayi yang baru lahir dan merasakan suasanadunia, Bupati dan Wakil Bupati Bartim yang dilantik akhir Juli2013 lalu, dianggap bersih dan suci, serta jauh dari hal yang tidakdiinginkan. Diharapkan, kondisi seperti ini tetap bertahan hinggaakhir masa jabatan kelak. Tentu untuk bisa tetap bersih dan sucisaat bertugas, semua aturan harus dipatuhi dan ditaati.

Bicara bersih dan suci, bagi umat muslim di sela menyambutkehadiran pemimpin baru di Bartim, juga telah berjuang darihawa nafsu, haus dan lapar berpuasa selama sebulan penuhpada Ramadhan 1434 Hijriyah lalu. Hingga akhirnya meraihkemenangan. Idul Fitri telah dirayakan dengan sukacita. Kebersihandan kesucian hati itu diharapkan dapat diimplementasikan dalamperilaku keseharian bermasyarakat.

Saling memaafkan dan tidak ada dendam salah satu tindakanyang positif. Apalagi pada proses Pemilukada lalu, gesekan danpersoalan terjadi. Ini semua harus diakhiri. Dengan demikian,kerukunan dan kebersamaan tetap terjaga dalam upaya bersamamembangun Bartim lebih baik dan lebih maju lagi, sehinggakesejahteraan dapat dirasakan.

Kini momentum penting lainnya dari kelanjutan bersih dansuci hati itu adalah,kita bersama-sama menyambut tibanya haribersejarah bagi bangsa Indonesia, yakni Hari Kemerdekaan. Takterasa, usia negeri ini sudah memasuki 68 tahun, sebuah usia yangterus menua.

Semestinya, semakin tua usia, semakin mendewasakan kitadalam berpikir dan bertindak. Namun yang terjadi saat ini, disejumlah daerah, masih ada yang saling bermusuhan dan bertikai.Padahal para pahlawan yang gugur dengan nyawanya hanya untukmempertahankan tanah dan air negeri ini, bersatu kuat melawan

para penjajah.Sekarang ini kita hanya dituntut untuk mengisi kemerdekaan ini

dengan membangun, tanpa harus ada lagi pertumpahan darah. Tapikenyataannya, korban jiwa masih terjadi. Tidak berperang melawanpenjajah, tapi dengan saudara-saudara kita sendiri di negeri tercintani.

Khusus bagi Kabupaten Bartim, Agustus ini mempunyai artipenting. Karena pada 3 Agustus tadi, yang puncak perayaannyarencana dilaksanakan pada 29 Agustus nanti, Kabupaten ini berusia11 tahun. Lahir hasil pemisahan dari kabupaten induk, yakni BaritoSelatan, selama kurun waktu berjalan, pembangunan dilaksanakan.Ada harapan dan asa, duet Ampera AY Mebas dan H Suriansyahdapat membawa Bartim lebih maju dan masyarakatnya lebihsejahtera.

Kita doakan bersama. Bersih dan suci ini menjadi modal untukpercepatan pembangunan yang aman, damai, dan tentram.

Bersih dan SuciPemimpin Umum/Redaksi : M Jaya

Redaktur Pelaksana : HardiStaf Redaksi : Sigit Permana

 Pemasaran & Iklan : Budi IrawanSirkulasi : Fahrul

 Admin & Keuangan : Yehezkiel Nainggolan

***

Kantor Redaksi : Jl A Yani RT 01 Tamiang Layang (Mungkur Kandangan),Barito Timur, Kalteng, Telepon: 085348712495 Email: [email protected]

Facebook: koranbarito Twitter : @koranbarito

Penerbit: CV Barito Media Jaya Akte Notaris Linda Kenari SH MH Nomor 77 Tanggal 9 November 2012

Page 3: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 3/12

03

Edisi

15 AGT’

Politik 

Keraguan dan kegamanganyang sempat dirasakansebagian masyarakat BaritoTimur (Bartim) terhadap hasilPemilukada, akhirnya sirna.

Gubernur Kalteng Agustin Teras Narangatas nama Presiden RI menjawab semuatu, bahwa Bartim dipimpin oleh pemimpin

baru, yakni Ampera AY Mebas SE dan HSuriansyah SKM.

Pengambilan sumpah dan pelantikanAmpera-Suriansyah sebagai Bupati danWakil Bupati Bartim periode 2013-2018oleh Gubernur dilakukan secara sederhana

di gedung DPRD Kabupaten Bartim padaJumat (26/7) tadi. Ditegaskan Gubernur,pelantikan itu menandakan bahwa seluruhrangkaian proses Pemilukada Bartimtelah berakhir. Bahkan permasalahanyang sempat muncul, juga dinyatakanselesai seiring keputusan dari MahkamahKonstitusi.

“Dengan pelantikan ini, maka prosesPemilukada di Bartim telah berakhir, danAmpera-H Suriansyah sebagai Bupati danWakil Bupati Barito Timur periode 2013-2018,” ujar Gubernur.

 Sukacita atas pelantikan janganberlarut, tugas berat Negara danamanah masyarakat telah menghadang

Ampera-Suriansyah. Gubernur berharapagar beban yang penuh mulia dapatdilaksanakan sebaik-baiknya. “Saudara(Ampera-Suriansyah, red) mulai saat inisudah menjadi milik seluruh masyarakatKabupaten Barito Timur dan laksanakansebaik-baiknya amanah yang telahdiberikan masyarakat kepada saudara,”pesan Gubernur.

Pasangan Ampera-Suriansyah jugadituntut adil dalam setiap kebijakan dankeputusan. Semuanya harus dilandasipada kepentingan masyarakat luas, bukansebaliknya untuk kepentingan kelompok

atau golongan. Karena itu, kata Gubernur,wajib hukumnya bagi pasangan ini untukdapat memberikan perlindungan danpengayoman, serta pemberdayaan kepadasemua elemen masyarakat dalam upayamewujudkan Bartim lebih sejahtera, adil,dan bermartabat.

Sebagai mitra kerja, Ampera-Suriansyah yang akan menakhodaiPemkab Bartim selama lima tahun kedepan untuk selalu berkomunikasi,

 berkoordinasi, dan harmonisasi yang lebihefektif dengan DPRD setempat. Ini harusdilakukan dalam mensinergikan berbagaiaspirasi masyarakat saat melaksanakanpembangunan di Bartim.

Amanah Lima Tahun

Masyarakat Bartim

Suriansyah bersama jajarannya dimintamelaksanakan tugas terarah dan tepatsasaran. “Bekerja keras, bekerja cerdas,dan bekerja ikhlas lah dalam mengejar

 berbagai target indikator capaian bidanpembangunan yang masih belum berhhingga saat ini,” pesan Gubernur.

Di awal masa pengabdiannya

memimpin Bartim, Ampera-Suriansyadiharapkan dapat melakukan evaluaspenyelenggaraan pembangunan disemua bidang sesuai dengan RencanaPembangunan Jangka Panjang MenenDaerah (RPJMD) Kabupaten Bartim.RPJMD ini dipaduserasikan denganvisi dan misi (halaman 7 dan 8) yangdisampaikan saat kampanye sebagaidasar kebijakan penyusunan programselanjutnya.

Namun demikian, Gubernur merasyakin dengan kepemimpinan Ampera-Suriansyah untuk membangun Bartim maju dan sejahtera lagi yang dilandasi aman, tentram, dan damai. “Saya yakindan percaya dengan berbekal kemauankemampuan, dan pengalaman saudaraselama ini serta kepercayaan akan dapamemberikan yang terbaik selama masa

 jabatan tahun 2013-2018 di KabupatenBarito Timur,” ujar Gubernur.

Usai dilantik sebagai Bupati BartimAmpera menyatakan siap mengembanamanah untuk memajukan Bartim danmensejahterakan masyarakat. Bersamadengan Suriansyah, Ampera memintadukungan seluruh masyarakat Bartimuntuk bekerjasama membangun kabup

 berslogan Gumi Jari Janang Kalalawahini. Ampera menyatakan, visi dan misiyang disampaikan saat bersosialisasi pkampanye lalu akan direalisasikan dalawaktu lima tahun ke depan.

Proses pengambilan dan sumpah berlangsung dengan aman dan lancar.Penjagaan ketat dari aparat kepolisian

dilakukan untuk mengantisipasi halyang dapat menganggu kelancaran dankeamanan prosesi sakral di pemerintahdaerah Kabupaten Bartim tersebut. Tidsaja di gedung DPRD yang menjadi tempelaksanaan pelantikan, tapi dari depaMapolsek Dusun Timur hingga KantorKabupaten Bartim disterilkan oleh apakepolisian. (SGT)

Gubernur memuji perkembanganpembangunan Bartim lima tahun terakhir.Namun juga memberikan catatan beberapatarget yang belum tercapai. Ampera-

Road To Bupati dan Wakil Bupat Partai Pengusung : 1. Partai Karya Perjuangan (PaKar Pangan)

  2. Partai Karya Peduli Bangsa (PKPB)

  Keterwakilan anggota parlemen di DPRD Kabupaten Bartim tiga orang

 Pemilukada 4 April 2013

  Perolehan Hasil Suara Pleno KPU Kabupaten Bartim : 18.991 (31,89 %

  Kantong perolehan suara terbanyak : 1. Kecamatan Patangkep Tutui

  2. Kecamatan Benua Lima

  3. Kecamatan Dusun Timur

  4. Kecamatan Awang

  5. Kecamatan Paku

  6. Kecamatan Raren Batuah

  Jumat (26/7) dilantik sebagai Bupati dan Wakil Bupati Bartim

Page 4: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 4/12

04

Edisi 04

15 AGT’ 2013

Pariwara

Page 5: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 5/12

05

Edisi

15 AGT’

Pariwara

Page 6: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 6/12

06

Edisi 04

15 AGT’ 2013

LAPORAN UTAMA 

VISI 

Terwujudnya Barito Timur Sehat, Cerdas dan Sejahtera Melalui Pemerintahan yang Amanah,

Bersih, Berwibawa dengan Berorientasi Ekonomi Kerakyatan

MISI 

1.

Bertanggungjawab dan Transparan.

2. Membangun dan Meningkatkan Sarana Prasarana Jalan-Jembatan Penunjang

Pendidikan, Kesehatan, Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan untuk

Percepatan Pembangunan, serta Melakukan Percepatan Pembangunan Desa melalui

3.

4. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia melalui Peningkatan Mutu Pendidikan.

5. Mengembangkan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan Berdasarkan

Keahlian serta Kearifan Lokal Masyarakat.

6. Pemberdayaan Masyarakat dengan Konsep Ekonomi Kerakyatan di Segala Bidang

melalui Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Menuju Masyarakat

yang Mandiri dan Sejahtera serta Perlindungan Tenaga Kerja Lokal dan Ketersediaan

Lapangan Kerja.

7. Pembinaan Umat Beragama Secara Adil Merata dan Pembinaan Olahraga Seni Budaya.

PROGRAM KERJA UNGGULAN TAHUN 2013-2018 

I. BIDANG PELAYANAN APARATUR PEMERINTAH

Bertanggungjawab dan Transparan.

PROGRAM-PROGRAM :

1. Menerapkan Tatalaksana dan Administrasi serta Pembinaan Pegawai

2.

3. Implementasi Standarisasi Keuangan Daerah dan Peningkatan Keuangan

Daerah.

4. Penerapan Prosedur Penyusunan dan Penegakan Produk Hukum

Daerah.5. Mengembangkan/Menerapkan Sistem Pertanggungjawaban yang Tepat,

Jelas dan Terukur.

6.

Efesien serta Meningkatkan Koordinasi Antar-SKPD.

7.

Kecamatan, Kelurahan dan Desa.

8. Pemberian Tunjangan Daerah bagi Pegawai Daerah.

9. Peningkatan Honor Kepala Desa dan BPD.

10.

11. Pelayanan Pembuatan Akta Kelahiran dan Akta Nikah Sesederhana

Mungkin.

II. BIDANG INFRASTRUKTUR DAN PERCEPATAN PEMBANGUNAN DESA

Membangun dan Meningkatkan Sarana Prasarana Jalan Jembatan Penunjang

Pendidikan, Kesehatan, Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan

untuk Percepatan Pembangunan, serta Melakukan Percepatan Pembanguna

Desa melalui Konsep Mandiri Pedesaan (Ngamuan Tumpuk) dengan Pola

PROGRAM – PROGRAM :

1. Pembangunan Jalan dan Jembatan Secara Terencana, Terukur dan

Tuntas (3T).

2. Mengembangkan Sarana Prasarana Jalan dan Jembatan Antarwilayah

Pertanian, Perkebunan, Perikanan dan Peternakan.

3. Pembangunan dan Peningkatan Infrastruktur Penunjang Pendidikan,

Kesehatan serta Fasilitas Umum Lainnya.

4. Tersedianya Ruas Jalan dan Jembatan yang Layak Pakai bagi Masyaraka

untuk Akses Antardesa, Antarkecamatan dan Kabupaten.

5. Terwujudnya Pembangunan Infrastruktur yang Berkualitas melalui

Kelayakan Jalan dan Jembatan.

6. Percepatan Pembangunan Desa dengan Sistem Mandiri Pedesaan

(Ngamuan Tumpuk), Yakni Pembangunan Infrastruktur dengan Dana

APBD yang Dilaksanakan oleh Masyarakat untuk Melaksanakan

Program-program Prioritas Desa dengan Pola Transparan dan

Bertanggungjawab.

III. BIDANG KESEHATAN

Kesehatan.

PROGRAM – PROGRAM :

1.

Kesehatan.

2. Meningkatkan Sarana dan Prasaranan yang Layak dan Standar.

3.

4.

Puskesmas di Seluruh Kecamatan.5.

6. Tunjangan Terpencil bagi Tenaga Kesehatan di Wilayah Pedalaman.

7. Tunjangan Daerah bagi Seluruh Tenaga Kesehatan.

8. Dididiknya bagi Siswa-Siswi dari Wilayah Terpencil untuk Menjadi Bida

dan Perawat untuk Selanjutnya Ditugaskan pada Wilayah Asal, Sehingg

Dapat Terwujudnya Ketersediaan Tenaga Kesehatan.

9. Melakukan Pengawasan tentang Pelaksanaan Pelayanan Kesehatan

10. Program Biaya Pendidikan untuk Jurusan Kedokteran bagi lulusan SMU

Sederajat yang Berprestasi Minimal 2 Orang per Tahun.

IV. BIDANG PENDIDIKAN

Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia melalui Peningkatan Mutu

Pendidikan.

VISI & MISI AMPERA AY MEBAS SE – H SURIANSYAH SKM

2013-2018

Page 7: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 7/12

07

Edisi

15 AGT’

LAPORAN UTAMA 

PROGRAM – PROGRAM :

1.

Pendidik.

2. Meningkatkan Sarana Prasarana yang Layak dan Standar.

3.

4. Tersedianya Ruangan Belajar dan Fasilitas Belajar Mengajar yang Layak

dari Tingkat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Sampai dengan SMU/SMK

Sederajat.5. Tunajngan Terpencil bagi Guru di Wilayah Pedalaman.

6. Tunjangan Daerah bagi Guru.

7. Honor Pengabdian bagi Guru Non-PNS pada PAUD, TPA, TK, Sekolah Hari

Minggu (SHM).

8. Bantuan Beasiswa bagi Pelajar/Mahasiswa Tidak Mampu dan Berprestasi

Sampai dengan Perguruan Tinggi.

9. Bantuan dan Pembinaan bagi Himpunan Mahasiswa (HIMA) Barito Timur.

V. BIDANG PERTANIAN, PETERNAKAN, PERIKANAN DAN PERKEBUNAN

Mengembangkan Pertanian, Peternakan, Perikanan dan Perkebunan Berdasarkan

Keahlian serta Kearifan Lokal Masyarakat.

PROGRAM – PROGRAM :

1. Mengembangkan Lahan Pertanian, Peternakan, Perkebunan dan Perikanan

yang Sudah Ada.

2.

Daya Manusia (Petani).

3. Dibentuknya Dewan Pengurus Daerah Kabupaten, Kecamatan dan Desa

Perkumpulan Petani, Pekebun, Peternak dan Nelayan Sebagai PatnerPemerintah Daerah dalam Pencapaian Program Kesejahteraan Petani.

4. Penghargaan Tiap Tahun bagi Petani, Pekebun, Peternakan dan Nelayan

Berprestasi.

5. Bantuan Bibit Pertanian Peternakan, Perikanan dan Perkebunan kepada

Masyarakat Secara Adil dan Merata.

6. Bantuan Obat-obatan, Pupuk dan Pakan kepada Masyarakat.

7. Menyiapkan Peraturan Daerah tentang Perlindungan Petani, Peternak,

Nelayan dan Pekebun.

8. Menyiapkan Sarana Prasarana Pengolahan Hasil Pertanian/Perkebunan.

9. Program Bantuan Sarana Prasarana Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan

Perikanan kepada Masyarakat Secara Adil dam Merata.

10. Pembangunan Jalan-jalan Usaha Tani bagi Masyarakat.

11. Pembangunan Pasar Khusus Hasil Pertanian di Kabupaten Barito Timur.

12. Mina Padi dan Minapolitan Petani Sawah dan Peternakan.

13. Penerapan Teknologi Tepat Guna, Baik Teknologi Budidaya atau Pascapanen.

14.

serta Kewilayahan.

15. Menjaga Kelancaran Distribusi dan Penyediaan Barang Kebutuhan Pokok

VI. BIDANG USAHA MIKRO KECIL MENENGAH SERTA KETENAGAKERJAAN DAN

INVESTASI DI KABUPATEN BARITO TIMUR

Pemberdayaan Masyarakat dengan Konsep Ekonomi Kerakyatan di Segala

Bidang melalui Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Menuju

Masyarakat yang Mandiri dan Sejahtera serta Perlindungan Tenaga Kerja Lokal

dan Ketersediaan Lapangan Kerja.

PROGRAM – PROGRAM :

1.

2.

Ada Usaha yang Berorientasi Kerakyatan bagi Kesejahteraan Seluruh

Anggotanya.

3.

Anggota Koperasi.

4. Terbentuknya Koperasi Sebagai Wadah Usaha Bersama Masyarakatdalam Pengendalian Harga Hasil Pertanian, Perkebunan, Peternakan dan

Perikanan.

5. Terbentuknya Koperasi Sebagai Wadah Pendidikan Ekonomi Masyarakat

sehingga Terwujudnya Masyarakat yang Mandiri, Profesional dan Mampu

Bersaing.

6.

Swasta dan BUMN di Wilayah Kabupaten Barito Timur.

7. Diterapkannya Sistem Perekrutan Tenaga Kerja Mengutamakan Masyarakat

Barito Timur.

8. Terlindunginya Hak Tenaga Kerja pada Perusahaan Swasta dan BUMN.

9.

VII. BIDANG KEAGAMAAN, SENI BUDAYA DAN OLAHRAGA

Pembinaan Umat Beragama Secara Adil, Merata dan Pembinaan Olahraga Seni

Budaya.

PROGRAM – PROGRAM :

1. Terdatanya Seluruh Rumah Ibadah(Masjid, Langgar, Gereja, Balai Jemaat,Balai Basarah, Pura) untuk Menjadi Tolak Ukur Pemberian Bantuan Rumah

2. Bantuan Pemerintah Daerah untuk Kegiatan Hari-hari Besar Keagamaan.

3. Bantuan Sarana Prasarana Ibadah bagi Seluruh Umat Beragama yang Adil

dan Merata.

4.

PESPARAWI dan PESTA TANDAK.

5.

Suster, Ketua Majelis, Ketua Umat, Koster dan Petugas-petugas Keagamaan

6.

Desa dan Kecamatan se-Kabupaten Barito Timur.

7. Pembangunan dan Pengembangan Aset Wisata untuk Menjadi Kunjungan

Wisata Nasional dan Internasional.

8. Pembinaan Olahraga dan Seni Budaya Daerah.

9. Perlindungan serta Pelestarian Terhadap Adat dan Budaya yang Merupakan

Kearifan Lokal dan Peninggalan Leluhur Nenek Moyang.

10. Pembangunan Sarana Prasaranan Situs-situs Peninggalan Sejarah.

Semangat Baru untuk Membangun Barito Timur Bersama Rakyat, Berjuang Bersama Rakyat,

dan Sukses Bersama Rakyat dengan Amanah, Membangun, Adil, Nasionalis (AMAN).

Sumber : Visi Misi Ampera AY Mebas-H Suriansyah SKM pada Kampanye Pemilukada Lalu.

Page 8: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 8/12

08

Edisi 04

15 AGT’ 2013

Utama

Jatuh bangun dan sering gagal sudah

 biasa dalam perjalanan hidup AmperaAY Mebas. Terlebih dalam menjalankan

 bisnisnya, kondisi seperti ini tak asinglagi. Namun tempaan hidup membuat

Ampera kini menjadi orang nomor satu diingkungan Pemkab Bartim.

Ampera lahir dari keluarga yang rajin danmemiliki mata pencaharian dari beragam usaha.Dulu semasa hidup, ayahnya seorang pekerjakeras untuk menghidupi keluarga. Dari petani,pe n gu mp u l dan penjual karet dikawasan Ampah, kontraktor,

hingga melakoni bisnis di sektorperminyakan.

A m p e r am e l a n j u t k a n

 bisnis di bidangp e r m i n y a k a n

hingga sekarang. Takada yang mudah,

“Jatuh bangund a l a m

menjalankanu s a h as u d a h b i a s a , b a h k a ngagal pun ba ng ki tl a g i , ”u j a rAmpera.

Tak

a d adibenak

Ampera tentang politik, karena kala itu hanyafokus kepada bisnis. Perlahan, politik itumendekati hingga Ampera menjadi salah satupelaku politik. Jika hanya di bisnis, lingkuppelayanan kepada masyarakat terbatas dansasarannya hanya mencari keuntungan semata.

Berbeda dengan terjun ke dunia politik, akan bisa memikirkan dan membuat kebijakan untukkepentingan masyarakat luas. Bagi Ampera,di politik tidak untuk mencari keuntungan,tapi bagaimana masyarakat bisa sejahtera.“Jika mencari keuntungan di jalur politik, inikasus yang banyak terjadi sekarang ini yaitukorupsi. Bahkan di politik ini, kita lah yangharus banyak mengeluarkan pendanaan,” ujarAmpera menceritakan sisi lakon bisnis danpolitik.

Tahun 2003, ikut mencalon sebagaiWakil Bupati Tabalong, Provinsi Kalsel.Dalam pemilihan oleh DPRD KabupatenTabalong, suara Ampera hanya selisih satudengan pemenangnya.

Tak surut untuk terus maju dan berkaryameski kalah. Ampera mulai konsen masukpanggung politik lewat Partai Karya PeduliBangsa (PKPB). Melalui partai politik inipula, Ampera menjadi wakil rakyat diDPRD Kabupaten Tabalong hingga dirinyadinyatakan pemenang Pemilukada Bartim2013.

Di sela menjadi anggota DPRD KabupatenTabalong, Ampera melalui perahu PartaiDemokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP)

 juga pernah mencalonkan diri sebagai Bupati

Bartim tahun 208. Namun kala itu kalah

dari H Zain Alkim-Yuren S Bahat.Tak pernah putus asa. Ampera yang

Siapa yang tak kenal dengan H SuriaSKM, terlebih di kawasan Ampasekitarnya. Pembawaan yang tenanramah, H Suriansyah dikenal semantri di bidang kesehatan. B

 banyak nyawa manusia yang tertolongtangan dingin suami dari Hj Siti Akbari

Dari profesinya sebagai mantri keseinilah, Suriansyah dikenal masyarakat luas h

menduduki karir puncak di bidang pMasyarakat Bartim memberikan kepercasebagai Wakil Bupati mendampingi AmAY Mebas memimpin Kabupaten Bartimtahun ke depan.

Tak terbayangkan sebelumnya meWakil Bupati Bartim. Semula Suriansyah h bercita-cita sangat mulia, membantu dan bekepada masyarakat. Upaya untuk men

cita-cita itu, jalur yang dipilih adalah metenaga kesehatan. Bagi Suriansyah, orang

Ampera AY Mebas SE, Bupati Bartim Wakil Bupati BartimH Suriansyah SKM

Jatuh Bangun

di Gelanggang Politik  BerkarirdariProfesiMantriPelayanKesehatan

 banyak memiliki keluarga di KabupatenBartim kembali ikut bertarung dalamgelanggang pesta demokrasi rakyatuntuk pemilihan Bupati dan Wakil BupatiBartim periode 2013-2018. Dengan diusungPartai Karya Perjuangan (PaKar Pangan)dan Partai Karya Peduli Bangsa (PKBP),usaha menggapai cita-cita di jalur politik

itu tercapai.“Dulu saya tak terpikirkan juga kalau

dalam hidup ini menjadi bupati. Karena sejak

kecil, keluarga kami konsen dengan usaha.Tapi inilah kehidupan. Yang penting, kita jangan berputus asa,baik di kala jatuh dansusah. Kita harus terus bangkit di tengahkegagalan, jangan pasrah dan berputusasa,” kata Ampera.

Kini tugas berat menanti Ampera,terutama agar kesejahteraan masyarakatdi Kabupaten Bartim meningkat. Tentu visidan misi yang telah disampaikan kepadamasyarakat sangat menjanjikan. Amperaakan mengelola pemerintahan yang baikdan konsekuen dengan rencana sehinggatujuan untuk mensejahterakan masyarakatakan tercapai. (M JAYA)

kawasan Ampah, konhingga m bisnis diperminy

A me l a n j

 bisnis dip e r m i n

hingga sekarada yang

“Jatuh bd a

menju ss u b i bga bluA

BIODATA :Nama : Ampera AY Mebas SE Tempat

& Tgl Lahir : Tanjung, 3 Agustus 1967

Pekerjaan Sebelumnya: Anggota DPRD

Kabupaten Tabalong Pendidikan : SDN

Kamboja Tanjung lulus 1980, SMPN

2 Tanjung lulus 1983, SMAN Tanjung

lulus 1986, STIE Banjarmasin lulus

1997 Riwayat Pekerjaan : Direktur CV

SE-IA sampai sekarang, Pimpinan SPBU

64.715.01 sampai sekarang, Direktur PT

Barito Utama Sakti sampai sekarang,

Direktur PT Barito Sakti Utama sampai

sekarang, Anggota DPRD Tabalong dua

periode Istri : Munita Mustika Dewi SE

Anak : 4 orang Alamat : Jl Jenderal

Sudirman RT 2 Tanjung, Kabupaten

Tabalong.

Page 9: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 9/12

09

Edisi

15 AGT’

Utama

sakit tentu sangat membutuhkanpertolongan pengobatan. Ketikasembuh, ada kepuasan atas bantuan

yang diberikan.Selepas menamatkan pendidikan

di SMPN 1 Ampah, Suriansyahmuda memilih lanjutan sekolah yangberhubungan dengan ilmu kesehatan.

Sekolah yang dituju adalah SPKPalangka Raya. Sejak lulus,dengan ilmu yang diperoleh,Suriansyah mulai mengabdikandiri di masyarakat membantudan menolong warga yangsedang sakit.

Sadar ilmu harusterus dikejar, Suriansyahmendalami ilmu kesehatandengan kuliah di AkademiPerawatan (AkPer) diBanjarbaru, Kalsel.Hingga mendapatkangelar stara satu SarjanaKesehatan Masyarakat

(SKM) usai lulus

di Fakultas Kedokteran UniversitasLambung Mangkurat.

Dedikasi dan loyalitas terhadappekerjaan membuat pemimpin dilingkungan tempat kerja melirik

Suriansyah untuk memimpinPuskesmas Unsum. Kemudian

 berpindah tugas ke Puskesmas Ampah

hingga dipercaya memimpinRumah Sakit Umum Daerah

(RSUD) Tamiang Layangsebagai direktur.

Selepas itu,Suriansyah ditarikke Dinas KesehatanKabupaten Bartimuntuk ikut membantutugas di bidangkesehatan secaraluas lagi. Posisi yangdiamanahkan kepadalelaki dengan tiga

 buah hati ini adalahkepala bidang.

Di sela kesibukannya

sebagai pejabat struktural di lingkungan DinasKesehatan, Suriansyah tak melupakan masyarakat.Di rumah pribadinya di kawasan Ampah, setiapsore, selalu ramai kedatangan warga dengan

 berbagai keluhan penyakit. Bahkan suasanaini berlangsung hingga detik-detik Suriansyahdiambil sumpah dan dilantik sebagai WakilBupati Bartim. Rasa ketulusan dan keikhlasan

terpancar dari wajah Suriansyah kala bertanyatentang keluhan penyakit dan memberikan obatuntuk kesembuhan.

Ketika suara masyarakat meminta agarSuriansyah memimpin Bartim sehingga pelayanandasar masyarakat di bidang kesehatan dapatditingkatkan, tarik ulur keputusan terjadi.Suriansyah akhirnya berkeyakinan, ini adalah

 jalan hidup.Berpasangan dengan Ampera AY Mebas,

Suriansyah berhasil mendapat empatimasyarakat. Ya, salah satunya karenapengabdian dan rasa bakti kepada masyarakat

selama ini. Kehadiran Suriansyah sudahsangat banyak membantu masyarakat dariyang sakit menjadi sembuh, dari sembuhmenjadi sehat. (M JAYA)

BIODATANama : H Suriansyah SKM Tempat &

Tgl Lahir : Ampah, 26 Desember 1960

Pekerjaan : PNS Pendidikan : SDNAmpah 2 lulus 1973, SMPN 1 Ampah

lulus 1976, SPK Palangkaraya lulus 1

Akper Banjarbaru lulus 2005, Fakulta

Kedokteran Unlam lulus 2007 Riyaw

Pekerjaan : Kepala Puskesmas Unsum

hingga 2009, Kepala Puskesmas Amp

hingga 2010, Direktur RSUD Tamiang

Layang hingga 2011, Kabid di Dinkes

Kabupaten Bartim hingga 2013 Istri

Siti Akbari Anak : 3 orang Alamat : J

Ampah-Muara Teweh, RT 7 Keluraha

Ampah, Kecamatan Dusun Tengah, Ba

  sangat membutuhkanan pengobatan. Ketikaa kepuasan atas bantuan

rikan. menamatkan pendidikan

1 Ampah, Suriansyahilih lanjutan sekolah yangan dengan ilmu kesehatan.

ang dituju adalah SPKRaya. Sejak lulus,u yang diperoleh,

mulai mengabdikanyarakat membantulong warga yangkit.

ilmu harus jar, Suriansyahi ilmu kesehataniah di Akademi

(AkPer) di , Kalsel.endapatkansatu Sarjana

asyarakat

sai lulus

di Fakultas Kedoktambung Mangk

Dedikasi danpekerjaan memblingkungan tem

Suriansyah untPuskesmas Uns

 berpindah tugas ke P

hingga diperRumah S

(RSUDsebag

SSurikeKauntu

keluadialel

 buakepal

Di s

Page 10: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 10/12

10

Edisi 04

15 AGT’ 2013

Ragam 

Page 11: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 11/12

11

Edisi

15 AGT’

Frame 

Kalau bukan kita, siapa lagi? Inilah yang selaluterpikir dalam benak pengusaha tambang batubarayang tergabung dalam Asosiasi PertambanganBatubara Barito Timur (APB Bartim). Sadar

 bahwa pembangunan di Bartim masih terusdigenjot. Terlebih pembangunan di bidang pelayanan dasarmasyarakat.

 Jika hanya bermodalkan anggaran yang dimiliki pemerintah,

tak akan cukup untuk membiayai percepatan pembangunanmencapai tingkat kesejahteraan masyarakat yang baik. APBhadir untuk masyarakat Bartim. Organisasi ini secara rutinmenerobos sebuah gagasan membantu pemerintah dan bersentuhan langsung dengan masyarakat yang memerlukanpembangunan di bidang pelayanan dasar melalui programcommunity deveploment (comdev).

Pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan sosial budayakeagamaan menjadi bidang yang dikelola Comdev APBuntuk masyarakat Bartim. Dengan demikian, tujuan akhiruntuk meningkatkan kesejahteraan akan tercapai.

Di bidang pendidikan, terbaru ini Comdev APB Bartim yang

dikoordinatori oleh H Mappangro Usman telah membangungedung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang berlokasidi lingkungan Mapolres Bartim. Dengan adanya gedung inidiharapkan para orangtua dapat menyekolahkan anak sedinimungkin sehingga mereka mulai mengenal lingkungan diluar keluarga. Bersekolah di PAUD berarti juga menjadimodal untuk ke jenjang Taman Kanak-kanak.

Di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 2 Jaweten, ComdevAPB Bartim juga memberikan bantuan fisik berupamembangun pagar sekolah. Tujuannya dari pembangunanini agar anak didik dapat nyaman mengikuti proses belajar menga jar di sekolah. Sela in itu , ju ga a nak didikakan diproteksi keamanannya sehingga tak berkeliaranke luar lingkungan sekolah. Termasuk proteksi sekolahdengan fasilitasnya dari ancaman gangguan kamtibmasdari luar.

Secara rutin dan terprogram, di bidang kesehatan ComdevAPB terus berkeliling hingga ke pelosok dusun mendatangi

dan menyapa warga. Pelayanan kesehatan yang sulit ditembukarena medan wilayah begitu sulit dan menantang, tamenjadi halangan. Pelayanan pengobatan gratis dilakukanKehadiran Comdev APB Bartim bersama tim kesehatannysangat mendapat respon masyarakat.

Di bidang ekonomi, tentu Comdev APB memberikaperhatian penuh membantu masyarakat melalui permodalaatau fasilitas sarana dan prasaran kegiatan ekonomi. Denga

demikian, secara perlahan mereka bisa melaksanakan usahuntuk mencapai titik kesejahteraan.Sebuah mushalla bagi umat muslim telah dibangun d

halaman Kantor Dinas Pertambangan dan Energi KabupateBartim. Pembangunan mushalla ini merupakan penjabaradari program Comdev APB Bartim di bidang sosial budaykeagamaan. Fasilitas tempat ibadah itu kini sudah bisdigunakan.

Comdev APB Bartim terus melakukan kiprahnya. Comdemenjadi mitra pemerintah daerah dengan bersama-sammenjalankan visi dan misi pembangunan.

Hadir untukMasyarakat

Membangun mushalla di Kantor Distamben

Penyerahan dana PokjaPemagaran SDN 2  Ja w

e tenGedung PAUD di Mapolres Bartim

Bantuan untuk aktif itas warga di sungai.

Page 12: KORAN BARITO Edisi04

7/21/2019 KORAN BARITO Edisi04

http://slidepdf.com/reader/full/koran-barito-edisi04 12/12

12

Edisi 04

15 AGT’ 2013

Sosok Edisi 04 | 15 AGUSTUS 2013

BUNYAMIN namanya. Memiliki tubuh

ceking namun lincah, setiap hari

menaiki sepeda motor dan

membawa box berisi

tumpukan mainan

dan nutrijelly, berkeliling dari satu

sekolah ke sekolah lainnya menyapa

anak-anak.

Terkadang berhenti di pasar-

pasar tumpah membuka lapak

dagangan. Kegairahan hidup

Bunyamin bertambah

ketika ada kegiatan pesta

perkawinan maupun

acara hiburan rakyat.

Lelah memang,

tapi di tempat

nilah “panen”p e n d a p a t a n

untuk memenuhi

kebutuhan hidup

bersama istri

dan satu buah

hatinya.

Siang dan malam, panas dan hujan, kuyup dan

debu, serta kondisi lainnya tak menyurutkan

semangat lelaki berusia 23 tahun ini yang

tinggal di Desa Putai, Kecamatan Dusun

Tengah. Bartim, untuk mencari rejeki

halal. Terkadang, perjalanan melewati

perbukitan dan hutan dengan jalan

yang rusak parah untuk menuju lokasi

berjualan mainan dan makanan ringan.

Untung tak seberapa, tapi berkah yangdidapat sangat bernilai.

Meretas hidup berjualan mainan danmakanan ringan keliling tak terpikir di benak

Bunyamin. Sejak kecil, Bunyamin memiliki

harapan mendapatkan pekerjaan yang

lebih baik dan berpenghasilan

besar. Pernah bekerjasebagai karyawan

toko bangunan,

toko yang

menjual barang

elektronik, dan

Bunyamin; Pedagang Keliling Mainan Anak-anak

Menyapa Anak dari

Sekolah ke Sekolah Lain

toko lainnya pernah dilakoni.

Tak selamanya bekerja dengan orang lain

terasa nyaman dan menghasilkan. Tekanan dari

pemilik toko sudah pasti, faktor kecurigaan juga

terkadang muncul terhadap karyawannya. Bahkan

yang lebih parah, karyawan sudah bertindak baik

untuk membantu memajukan usaha, sang bos

tetap bersikap kasar.

Akibatnya, keleluasaan untuk berekspresimengembangkan seni berdagang terbatas. Perasaan

inilah yang menyelimuti jiwa dan pikiran Bunyamin.

“Sudah bekerja baik tapi tetap dikasari oleh bos.

Saya berhenti bekerja sebagai karyawan toko,”

ujar Bunyamin.

Ibun, sapaan akrab Bunyamin sehari-hari,

resmi mundur tatkala suatu malam di tahun 2005

terinspirasi dari tayangan iklan di salah satu stasiun

televisi. Iklannya nutrijelly, makanan ringan nan

lembut yang digemari anak. “Enak,sehat, dan

bergizi”. Begitulah pesan iklan yang membuat

keesokan harinya, bermodalkan Rp100 ribu,

Ibun membeli bahan pembuat nutrijelly dan

box untuk berjualan keliling.

Hari pertama kemandirian Ibun mendatangi

sekolah dasar di kawasan Tabak-perbatasan Bartim

dengan Barsel-. Pintu rejeki terbuka, makanan

ringan yang dijual habis tak tersisa. Keesokan

hari diulangi dan terus berlanjut.

Sedikit demi sedikit keuntungan didapat.

Tahun 2009, bermodalkan Rp50 ribu, Ibun mulai

mengembangkan dagangan dengan menjual mainan

anak-anak yang harganya sebatas ribuan rupiah

per buah. Sambutan anak-anak di sekolah dasar

luar biasa. Modal terus naik, pendapatan

meningkat. Dari Rp50 ribu, Rp100 ribu, R

ribu, bahkan kini sekali beli mainan di tok

kisarannya Rp2-3 juta.

Pengalaman berjualan keliling men

strategi Ibun membidik sigmen pasa

waktu beli. Setiap hari ada empat se

dasar yang didatangi. “Paling lama 15

di satu sekolah, pindah lagi ke sekolah laBiasanya uang belanja sekolah anak cukup

satu kali belanja, makanya saya berpi

pindah berjualan. Mainan yang dijual pun

harganya murah, pendapatan kotor di se

dasar ini antara Rp200 ribu hingga 300

per hari,” kata Ibun.

Pendapatan itu meningkat jika membuka

dagangan di pasar tumpah atau hari-hari pa

sejumlah wilayah. Jenis mainan yang dijua

besar hingga omset kotor mencapai Rp50

hingga 600 ribu. Panen pendapatan saat w

melangsungkan pesta perkawinan maup

acara hiburan rakyat. Biasanya, hasil koto

mencapai Rp1 juta hingga Rp1,5 juta.

Suami Mariati dan ayah dari Asyifa (1) ini

tak selamanya tenaga kuat dan sehat. Semak

fisik tentu menurun. “Tak selamanya berj

keliling seperti ini, kan usia bisa tua,” terang

Dari hasil berjualan keliling mainan

dan makanan ringan, Ibun tak lupa mena

Kini, sebidang tanah di samping tempat tmertua di Desa Putai sudah dibeli. Rencan

Ibun dan istri membangun toko dan berj

untuk masa depan keluarga. (M JAYA)

iki sepeda motor dan

bawa box berisi

ukan mainan

keliling dari satu

lainnya menyapa

rhenti di pasar-

  embuka lapak

ahan hidup

rtambah

n pesta

pun

at.

g,

t

debu, serta kondisi lainnya tak menyurutkan

semangat lelaki berusia 23 tahun ini yang

tinggal di Desa Putai, Kecamatan Dusun

engah. Bartim, untuk mencari rejeki

halal. Terkadang, perjalanan melewati

perbukitan dan hutan dengan jalan

yang rusak parah untuk menuju lokasi

berjualan mainan dan makanan ringan.

ntung tak seberapa, tapi berkah yangdidapat sangat bernilai.

Meretas hidup berjualan mainan danakanan ringan keliling tak terpikir di benak

unyamin. Sejak kecil, Bunyamin memiliki

arapan mendapatkan pekerjaan yang

lebih baik dan berpenghasilan

besar. Pernah bekerjasebagai karyawan

toko bangunan,

toko yang

menjual barang

elektronik, dan

S

j

e

e

e

e

b

se

d

i