LAPORAN AKHIR KEGIATAN MAGANG PT. ASLI MOTOR …

LAPORAN AKHIR KEGIATAN MAGANG

PT. ASLI MOTOR CABANG BANTUL

(DEALER RESMI MOTOR HONDA)

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana (S1)

DISUSUN OLEH:

ANNISA NOR ISNAINI

2116 28922

PROGRAM STUDI MANAJEMEN

SEKOLAH TINGGI ILMU EKONOMI

YAYASAN KELUARGA PAHLAWAN NEGAARA

YOGYAKARTA

AGUSTUS 2020

iii

LEMBAR PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: Annisa Nor Isnaini

NIM: 2116 28922

Menyatakan bahwa telah melaksanakan kegiatan magang dan menyusun laporan

dengan judul “Laporan Akhir Kegiatan Magang PT. Asli Motor Cabang Bantul”

sebagai syarat untuk memperoleh gelar sarjana yang merupakan hasil karya

sendiri, kecuali pada bagian tertentu yang telah dituliskan sumbernya. Apabila

dikemudian hari ditemukan kecurangan, maka penulis siap untuk menerima

sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Yogyakarta, 10 Agustus 2020

Pembuat pernyataan

Annisa Nor Isnaini

iv

ABSTRACT

This report explains how the authors perform internship activities at PT. Asli

Motor Klaten Bantul Branch. The internship was held on 3 February 2020 until

21 March 2020. PT. Asli Motor Branch of Bantul is a subsidiary of PT. Asli

Motor Klaten which is an official dealer/showroom of PT. Astra Honda Motor

(AHM). PT. Asli Motor has three parts ie H1 (selling), H2 (Service/repair), H3

(Spare part). During the internship activities, the authors are placed in the sales

counter (sales), administration, and service. From the internship activities, the

author gained new experience and new environment. This experience teaches the

author about dealing with the real world of work. The author also gained science

in particular about how to serve customers and also about marketing.

ABSTRAK

Laporan ini menjelaskan tentang bagaimana penulis melaksanakan kegiatan

magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul. Kegiatan magang dilaksanakan pada

tanggal 3 Februari 2020 sampai dengan 21 Maret 2020. PT. Asli Motor Cabang

Bantul merupakan anak perusahaan dari PT. Asli Motor Klaten yang merupakan

dealer/showroom resmi dari PT. Astra Honda Motor (AHM). PT. Asli Motor

memiliki tiga bagian yaitu ada H1 (penjulan), H2 (service/perbaikan), H3

(sparepart). Selama melaksanakan kegiatan magang, penulis ditempatkan pada

bagian sales counter (penjualan), administrasi, dan service kendaran. Dari

kegiatan magang tersebut, penulis mendapatkan pengalaman baru dan lingkungan

baru. Pengalaman ini mengajarkan kepada penulis tentang menghadapi dunia

kerja yang sesungguhnya. Penulis juga mendapatkan ilmu khususnya tentang

bagaimana melayani pelanggan dan juga tentang pemasaran.

PLAGIASI MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

repository.stieykpn.ac.id

v

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan laporan magang

pada PT. Asli Motor Cabang Bantul sesuai dengan waktu yang ditentukan.

Laporan ini disusun berdasarkan pengalaman selama melakukan kegiatan

magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul yang dilakukan pada tanggal 3

Februari 2020 sampai dengan 21 Maret 2020. Laporan ini berisi kegiatan dan

tugas penulis selama melakukan praktik magang. Laporan ini disusun guna

melengkapi salah satu persyaratan dari jenjang pendidikan Strata 1 pada Program

Studi Manajemen Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN Yogyakarta.

Atas terselesaikannya kegiatan magang dan penyusunan laporan magang

ini, penulis mendapatkan banyak bantuan dan dukungan dari berbagai

pihak.Penulis juga merasa bersyukur atas nasehat, masukan dan bimbingan yang

penulis dapatkan selama melakukan penyusunan laporan magang ini. Pada

kesempatan kali ini penulis mengucapkan terimakasih kepada:

1. Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga

penulis dapat menyelesaikan penyusunan laporan magang ini dalam

keadaan sehat selalu.

2. Bapak Haryono Subiyakto, Dr., M.Si. selaku ketua Sekolah Tinggi Ilmu

Ekonomi YKPN.

3. Bapak Efraim Ferdinan Giri, Dr, M.Si., Ak., CA., selaku Wakil Ketua 1

yang telah memberikan arahan tentang mata kuliah magang.



vi

4. Bapak Isnanda Zainur Rohman, SE, MM, selaku dosen pembimbing yang

telah memberikan arahan dan bimbingan kepada penulis sehingga penulis

dapat menyelesaikan penulisan laporan magang.

5. Bapak Kethut Jati Winarko selaku Branch Manager PT. Asli Motor

Cabang Bantul yang telah memberikan izin kepada penulis untuk

melaksanakan kegiatan magang.

6. Mbak Via, mbak Eva, mbak Tami, mbak Lita, mbak Narti selaku sales

counter yang telah membantu dan memberikan bimbingan selama penulis

mengerjakan tugas yang diberikan pada bagian sales.

7. Ibu Susi selaku supervisor unit yang telah memberikan arahan dan

bimbingan selama penulis mengerjakan tugas yang diberikan pada bagian

administrasi.

8. Mbak Wulan dan mbak Runi selaku staff administrasi yang telah

membantu penulis dalam melakukan setiap kegiatan pada bagian

administrasi.

9. Mas Hamid dan mbak Dita selaku staff AHASS yang telah membantu

penulis dalam mengerjakan tugas yang diberikan pada bagian service

(AHASS).

10. Kedua orang tua, kakak, dan keluarga yang telah mencurahkan seluruh

cinta dan kasih sayang serta selalu memberikan doa, semangat dan

dukungan dari awal masuk kuliah sampai lulus dan mendapatkan gelar

sarjana.



vii

11. Rekan magang Intan Sahara dan Fatika Rahmawati yang telah

memberikan semangat dan motivasi selama melakukan kegiatan

maagang.

12. Sahabatku Ivania Citra P, Olivia Ayu Yovanda, Gesila Ayu Kusuma P

dan Romadhon Almuzanni Desy Rahayu, Grace Normalita Salsa M,

Muhammad Aganthasyah, Ridzauliarahma Ravika F dan Fedo Razaga

yang selalu memberikan semangat dan motivasi dan selalu memberikan

canda tawa kepada penulis sehingga penulis dapat menyelesaikan

penulisan laporan magang dengan hati senang.

13. Semua pihak yang telah memberikan dukungan dan semangat kepada

penulis yang tidak bisa penulis sebutkan satu persatu.

Dengan segenap kerendahan hati dan keterbatasan kemampuan, penulis

menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, penulis

sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun guna

menyempurnakan laporan ini dan perkembangan positif bagi penulis.

Demikianlah tugas akhir penulis, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi

semua pihak dan bagi penulis sendiri. Akhir kata penulis ucapkan terimakasih.

Yogyakarta, 10 Agustus 2020

Penulis

Annisa Nor Isnaini



viii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .............................................................................................. i

LEMBAR HASIL UJIAN..................................................................................... ii

LEMBAR PERNYATAAN ................................................................................. iii

ABSTRAK ............................................................................................................ iv

KATA PENGANTAR ........................................................................................... v

DAFTAR ISI ....................................................................................................... viii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................. x

DAFTAR TABEL ................................................................................................ xi

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xii

BAB 1 PENDAHULUAN ..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang.......................................................................................... 1

1.2 Tujan Magang........................................................................................... 4

BAB 2 GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN ................................................. 5

2.1 Profil Perusahaan....................................................................................... 5

2.1.1 PT. Asli Motor................................................................................... 5

2.1.2 PT.Asli Motor Cabang Bantul........................................................... 7

2.2 Visi dan Misi Perusahaan.......................................................................... 8

2.3 Struktur Organisasi.................................................................................... 9

2.4 Strategi Pemasaran Perusahaan............................................................... 14

2.5 Aspek Manajemen................................................................................... 17

2.6 Aspek Produksi........................................................................................ 17

2.7 Aspek Keuangan...................................................................................... 17

2.8 Aspek Pemasaran.................................................................................... 18

2.9 Aspek Sumber Daya Manusia................................................................. 19

2.10 Lingkup Unit Kerja.............................................................................. 20

2.11 Lokasi Unit Kerja Praktik Magang...................................................... 22

2.12 Lingkup Penugasan.............................................................................. 22

2.13 Rencana dan Penjadwalan Kerja.......................................................... 24

BAB 3 AKTIVITAS MAGANG ........................................................................ 25

3.1 Realisasi Kegiatan Magang..................................................................... 25

3.2 Masalah yang Diidentifikasi.................................................................... 32

BAB 4 PERMASALAHAN DAN PEMBAHASAN SOLUSI ......................... 34

4.1 Landasan Teori........................................................................................ 34



ix

4.1.1 Teori Strategi Pemasaran................................................................. 34

4.1.1.1 Pengertian Strategi Pemasaran................................................. 34

4.1.1.2 Konsep Strategi Pemasaran...................................................... 35

4.1.1.3 Bauran Pemasaran(Marketing Mix).......................................... 36

4.1.2 Teori Komunikasi Bisnis................................................................. 42

4.1.2.1 Pengertian Komunikasi bisnis.................................................. 42

4.1.2.2 Bentuk Dasar Komunikasi........................................................ 42

4.1.2.3 Jenis-jenis komunikasi.............................................................. 43

4.1.2.4 Kesalahpahaman Komunikasi.................................................. 43

4.1.3 Teori Kedisiplinan Karyawan.......................................................... 44

4.1.3.1 Pengetian Kedisiplinan............................................................. 45

4.1.3.2 Alat Ukur Kedisiplinan............................................................. 45

4.1.3.3 Pentingnnya Kedisiplinan/Disiplin Kerja................................. 46

4.2 PEMBAHASAN..................................................................................... 47

BAB 5 KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 51

5.1 Kesimpulan.............................................................................................. 51

5.2 Saran........................................................................................................ 52

BAB 6 REFLEKSI DIRI .................................................................................... 54

6.1 Hal-Hal Positif yang Diterima Selama Perkuliahan yang Relevan

Terhadap Pekerjaan Selama Magang....................................................... 54

6.2 Manfaat Magang...................................................................................... 55

6.3 Faktor-Faktor Kunci Sukses dalam Bekerja Berdasarkan Pengalaman Di

Tempat Magang....................................................................................... 56

6.4 Rencana Perbaikan Diri, Karir, dan Pendidikan Lanjutan....................... 57

DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 58



x

DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 PT. Asli Motor Cabang Bantul ........................................................... 8

Gambar 2.2 Struktur Organisasi PT. Asli Motor Cabang Bantul ........................... 9

Gambar 2.3 Kegiatan Pameran di Mall Ambarukmo Plaza .................................. 16

Gambar 2.4 Contoh KPB ...................................................................................... 21

Gambar 3.2 SPK ................................................................................................... 28

Gambar 3.3 Data marketing/database................................................................... 29

Gambar 4.1 Jenis motor Honda ............................................................................. 37

Gambar 4.2 Service sepeda motor ......................................................................... 38

Gambar 4.3 Brosur Harga Sepeda Motor ............................................................. 40



xi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Rencana dan Penjadwalan Kerja ........................................................... 24

Tabel 3.1 Jadwal Kegiatan Magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul ................ 25

Tabel 4.1 Daftar Harga Motor ............................................................................... 39



xii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Berita Acara Serah Terima Mahasiswa Magang ............................... 60

Lampiran 2 Penilaian Kegiatan Magang ............................................................... 61

Lampiran 3 Daftar Hadir dan Kegiatan Magang................................................... 62

Lampiran 4 Surat Keterangan Selesai Magang ..................................................... 65



1

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Seiring dengan perkembangan jaman dan era globalisasi, maka perkembangan

teknologi juga semakin maju, terutama perkembangan pada bidang transportasi.

Kemajuan teknologi tersebut membuat manusia ingin melakukan kegiatan sehari-

hari dengan cepat dan mudah. Salah satu alat transportasi yang paling banyak

digunakan dan digemari masyarakat adalah sepeda motor.

Sepeda motor menjadi salah satu alat transportasi yang paling banyak

digemari karena terjangkau, mudah dan efisien. Semakin banyaknya minat

konsumen terhadap penggunaan sepeda motor maka perusahaan memberikan

kemudahan bagi konsumen dalam melakukan pembelian terhadap sepeda motor.

Dengan adanya kemudahan tersebut membuat permintaaan atas produk sepeda

motor menjadi lebih beragam mengingat bahwa perilaku konsumen pun terus

mengalami perubahan yang membuat perusahaan harus berlomba-lomba untuk

terus menawarkan produk yang sesuai dengan permintaan konsumen.

Di era globalisasi ini banyak bermunculan teknologi transportasi sepeda

motor dengan berbagai jenis, merek, dan keunggulan sendiri. Dengan berbagai

cara dan strategi, perusahaan berusaha agar produk yang mereka pasarkan tidak

kalah saing dengan perusahaan lain di bidang yang sama. Dalam suatu keadaan

globalisasi yaitu persaingan semakin ketat dan cepat berubah-ubah maka

perusahaan harus menggunakan cara yang tepat untuk memajukan usahanya

dengan menggunakan strategi yang tepat pula, salah satunya dengan

menggunakan strategi pemasaran.



2

Strategi pemasaran yang baik dapat memperkenalkan suatu produk secara

efektif, baik kepada masyarakat dan membujuk konsumen-konsumen maupun

pelanggan sasaran untuk membeli poduk yang ditawarkan sehingga dapat

meningkatan penjualan dalam suatu perusahaan. Strategi pemasaran merupakan

alat utama bagi perusahaan untuk dapat mengusai pasar yang diharapkan. Strategi

pemasaran menurut Swasta dan Irawan (2008) merupakan penganalisaan

perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-program yang ditujukan

untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan maksud

mencapai tujuan organisasi, hal ini sangat tergantung dari penawaran organisasi

dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar tersebut serta menentukan

harga, mengadakan komunikasi dan distribusi yang efektif untuk melayani pasar

untuk berkembang dan mendapat laba. Salah satu strategi pemasaran yang sering

dilakukan perusahaan adalah melakukan promosi. Ada berbagai cara perusahaan

dalam melakukan promosi, promosi yang dilakukan harus dibuat semenarik

mungkin, hal ini dilakukan untuk menarik minat konsumen terhadap produk yang

ditawarkan oleh perusahaan.

Salah satu perusahaan yang bergerak dalam bidang usaha penjualan ritel

sepeda motor adalah PT. Asli Motor Cabang Bantul. PT. Asli Motor Cabang

Bantul merupakan dealer resmi Honda dibawah naungan PT. Astra Honda Motor

yang mempunyai 6 cabang yaitu di Klaten (pusat), Yogyakarta, Cilacap,

Boyolali, Bendogantungan, dan Delanggu. Dalam perusahaan PT Asli Motor

Klaten mencakup penjualan sepeda motor, pemeliharaan, dan penjualan suku

cadang, atau bisa disebut H1 (sales), H2 (sevice), H3 (sparepart). Ada berbagai

strategi yang dilakukan PT. Asli Motor Cabang Bantul dalam menawarkan



3

produknya, yaitu dengan memberikan program-program promosi yang menarik

untuk konsumen. Contoh program promosi yang diberikan untuk konsumen yaitu

program untuk PNS berupa potongan harga khusus bagi PNS, program khusus

untuk pelajar, program hari raya imlek, program valentine, dan masih banyak

lagi.

Selain menjual produk PT. Asli Motor Cabang Bantul juga harus bisa

mengelola hubungan yang baik dengan konsumen tetap maupun calon konsumen

dengan terus memberikan pelayanan yang prima pada saat melakukan transaksi

penjualan, pada saat service kendaraan, maupun pada saat penjualan suku cadang

atau sparepart, ataupun sampai dengan melakukan proses follow up terhadap

konsumen. Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi YKPN merupakan salah satu lembaga

pendidikan yang mendidik mahasiswa agar siap menjajaki dunia kerja yang

terampil dibidangnya. Oleh karena itu mahasiswa diberi kesempatan untuk terjun

langsung dalam dunia kerja melalui praktek kerja lapangan atau magang setelah

mahasiswa mempelajari teori-teori di dalam perkuliahan. Untuk itu saya

diberikan kesempatan untuk melakukan praktik kerja lapangan atau magang

tersebut di PT. Asli Motor Cabang Bantul.



4

1.2 Tujan Magang

Tujuan dari kegiatan magang yang dilakukan yaitu:

1. Mengetahui strategi pemasaran yang ada pada PT. Asli Motor Cabang

Bantul.

2. Mengetahui program promosi yang ada pada PT. Asli Motor Cabang

Bantul.

3. Memperoleh pengalaman bekerja secara langsung pada

perusahaan/instansi.



5

BAB 2

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

2.1 Profil Perusahaan

2.1.1 PT. Asli Motor

Awal berdirinya PT. Asli Motor yaitu dari usaha bengkel dan sewa becak yang

ditekuni oleh Bapak Purnomo Budi Santoso sejak tahun 1967 bertempat di

Klaten, yang saat itu Bapak Purnomo hanya mempunyai dua karyawan saja.

Dalam mendirikan usaha tersebut beliau mempunyai komitmen bahwa pekerjaan

apapun jika dikerjakan dengan gigih tentu akan membuahkan hasil. Seiring

dengan berjalannya waktu akhirnya usaha tersebut berkembang pesat, namun

usaha beliau untuk mencapai kesuksesan tidak berhenti sampai disitu. Ketika

perkembangan perekonomian negara maju dan berdampak positif kepada

kemakmuran masyarakat, beliau pun mencoba menganalisis perkembangan usaha

yang dapat berkembang kedepannya. Dari hasil analisis yang dilakukan mengenai

usaha becak untuk kedepannya tidak menjanjikan.

Pada tahun 1970, Bapak Purnomo akhirnya beralih ke bidang otomotif

yang bergerak dalam jual beli sepeda motor bekas. Sedikit demi sedikit usaha

tersebut mulai berkembang. Langkah-langkah pemasaran yang dilakukan guna

untuk keberhasilan usahanya yaitu setiap desa yang dikunjungi, beliau

memutarkan film dengan menggunakan layar tancap yang pada saat itu

merupakan hal yang sangat digemari masyarakat. Motto yang dianut saat itu

adalah “konsumen adalah raja”. sedangkan nama yang digunakan dalam usaha

tersebut adalah Asli Motor yang memiliki keaslian dalam berbagai hal mulai dari

mutu produk sampai dengan mutu pelayanan.



6

Sekitar tahun 1976, dengan jumlah karyawan yang dimiliki yaitu dua

orang dan usaha jual beli motor, Bapak Purnomo memberanikan diri untuk

mengembangkan usahanya dengan mendirikan sebuah dealer sepeda motor baru

dengan merek YAMAHA. Usaha tersebut mendapat sambutan yang baik dari

masyarakat Klaten dan sekitarnya. Hal tersebut dikarenakan Asli Motor

menjunjung tinggi aturan dan kaidah bisnis, sehingga konsumen percaya dengan

produk yang dijual oleh Asli Motor. Usaha tersebut pun berjalan dengan lancar

sesuai harapan Bapak Purnomo.

Naluri bisnis kuat yang dimiliki Asli Motor tersebut, membuat Asli Motor

mencoba, melihat, dan menyesuaikan kebutuhan pasar yang ada. Tahun 1979

Asli Motor membuka dealer sepeda motor baru dengan merek HONDA dan

tanpa ragu menutup dealer motor YAMAHA yang dibuka sebelumnya. Hal itu

dilakukan berdasarkan analisis pasar yang dilakukan oleh Asli Motor yaitu motor

empat tak (saat itu diproduksi oleh HONDA) mulai diminati oleh konsumen dan

memiliki prospek yang bagus. Tidak membutuhkan waktu yang lama, hasil dari

analisis tersebut bisa dibuktikan kebenarannya dengan melihat perkembangan

usaha sepeda motor HONDA yang sangat pesat. Mulai tahun 1991 Asli Motor

membuka cabang di Klaten. Pada tahun 1996 membuka lagi showroom di

Delanggu dan kemudian pada tahun 2000 membuka 2 showroom sekaligus di

Klaten dan Cilacap.

Pada tahun 1997, Asli Motor membentuk team work management yang

lebih komplek dan matang yang terdiri dari karyawan dan karyawati yang terpilih

dan memiliki masa kerja yang cukup lama dibidangnya. Demi tujuan jangka

panjang dan pengembangan perusahaan yang harus dipenuhi Asli Motor untuk



7

melakukan perubahan bentuk usaha dari perseorangan menjadi perseroan terbatas

(PT), yang pada akhirnya menjadi PT. Asli Motor Klaten dengan mayoritas

saham dimiliki oleh Bapak Purnomo Budi Santoso.

PT. Asli Motor Klaten pada awalnya memiliki metode penjualan tunai

dan kredit, namun pada tahun 1998 PT. Asli Motor Klaten menambah penjualan

yaitu secara arisan. Berdirinya metode arisan dikarenakan terjadinya krisis

moneter di Indonesia pada tahun 1998 yang berdampak pada perekonomian

masyarakat, sehingga masyarakat yang ingin memiliki sepeda motor baru tidak

mampu untuk membelinya. Dari hal tersebut PT Asli Motor Klaten memberikan

solusi kepada masyarakat yang ingin mempunyai sepeda motor baru namun tidak

mampu membayar secara tunai maupun kredit dengan solusi menggunakan arisan

motor tersebut.

2.1.2 PT.Asli Motor Cabang Bantul

Dibawah naungan Astra Honda Motor sebagai main dealer, PT. Asli Motor

menjalankan usahanya dengan baik dan mengikuti semua aturan yang telah

ditetapkan oleh main delaer. PT.Asli Motor Klaten berusaha untuk memberikan

yang terbaik dan menyediakan serta memenuhi permintaan konsumen sehingga

konsumen bisa merasa puas dan melakukan pembelian kembali (repeat order).

Dalam perkembangannya PT. Asli Motor kemudian membuka cabang di

berbagai tempat, salah satunya membuka cabang di Yogyakarta, tepatnya di Jl.

Wonosari Km. 8, Potorono, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.

Tempat yang sekarang menjadi dealer PT. Asli Motor dahulu adalah milik PT.

Sarana Bima Waspada yang bergerak di bidang yang sama. PT. Sarana Bima



8

Waspada akhirnya bangkrut lalu tempat tersebut dibeli oleh PT. Asli Motor

tepatnya pada tahun 2003.

Gambar 2.1

PT. Asli Motor Cabang Bantul (sumber: Facebook Asli Motor Bantul)

2.2 Visi dan Misi Perusahaan

Visi

Menjadi yang terdepan dominan dan dikagumi bisnis motor Indonesia

Misi

Menjadi perusahaan yang untung bertumpu pada praktik terbaik manajemen dan

mengembangkan layanan bisnis yang berkualitas bertumpu praktik terbaik SDM



9

2.3 Struktur Organisai

Gambar 2.2

Struktur Organisasi PT. Asli Motor Cabang Bantul (sumber: Manajer PT. Asli

Motor Cabang Bantul)

Adapun fungi dan tugas dari jabatan yang terdapat pada struktur organisasi PT.

Asli Motor Cabang Bantul sebagai berikut:

1. Branch Manager

Branch Manager merupakan pimpinan kantor cabang atau kepala cabang

yang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam kegiatan pengelolaan

kantor cabang seperti melakukan perencanaan, monitoring, dan

controlling. Branch manager juga memiliki tanggung jawab dalam

KETUT JATI WINARKO

Branch Manager

MARYANTA

Kepala Bengkel

MARSANTO

Service Advisor

NOVIANTO

Kepala Mekanik

DITA

Front Desk

TRI SUSANTO

Final Inspektor

HAMID

Partman

1. SUTARNO

2. M. SYAFI'I

3. SUHARYANTO

4. GUNADI

5. ARFAN

6. SIGIT PURNOMO

7. ARROHMAN

8. ARI

Mekanik

SUPARMAN

PDC

SUSI ANGGRAINI

Adm Supervisor

WULAN

Adm Unit

TEGUH

MARYADI

Driver

RUNI K

Kasir

1. ENDI WIDODO

2. PAEKAT KUSUMA

Security

1.DWI SEMBODO

2. NARTO

Office Boy

Pic CRM

ARIS BUDI

Promosi SPV out

TLD Sales Out

1. SUNARTI

2. SUMARDI

Salesman

SPV Counter

1. DEWI UTAMI

2. EVA ANGGITA

3.VIA ANGGRAINI

4. HERLITA

Sales Counter



10

bidang penjualan, bengkel dan administrasi serta pengelolaan customer

untuk memenuhi target penjualan yang ditetapkan perusahaan.

2. Kepala Bengkel

Kepala Bengkel adalah jabatan pimpinan yang bertanggung jawab

dibagian bengkel, tugas kepala bengkel adalah memimpin operasional

bengkel sesuai dengan peraturan dan kesepakatan yang telah ditetapkan

oleh main dealer, melakukan pembinaan terhadap anak buah (couching,

counseling, correcting), melakukan evaluasi kinerja bengkel dan kinerja

bawahan.

a. Service Advisor

Service Advisor dibawah kepala bengkel mempunyai tugas dan

tanggung jawab melayani kebutuhan pelanggan dengan

mendengarkan keluhan konsumen, menganalisis, dan menjelaskan

tentang kerusakan kendaraan, memastikan setiap kendaraan

diperiksa, dianalisis dan diperbaaiki sesuai dengan prosedur dan

ketentuan yang berlaku, menginformasikan pekerjaan tambahan

(bila ada) kepada pelanggan beserta estimasi biaya dan waktu

tambahan yang diperlukan, melakukan test drive.

b. Front Desk

Karyawan Front desk bertugas melayani konsumen yang datang

ke bengkel dan membuat WO (Work Order), mencatat keluhan-

keluhan konsumen tentang sepeda motor yang ingin diperbaiki,

memberikan informasi mengenai total harga perbaikan dan

sparepart, membuat nota pembelian dan penjualan setiap transaksi



11

yang terjadi, mencatat barang yang masuk dan keluar, mencatat

data konsumen yang melakukan service, membuat laporan

pembelian dan persediaan barang.

c. Part Man

Tugas part man adalah melakukan order sparepart ke astra atau

supplier untuk keperluan gudang maupun pesanan, mencatat order

atau permintaan sparepart, menerima dan memeriksa sparepart

yang datang, menyimpan sparepart untuk stock, menjaga dan

memelihara kondisi fisik stock sparepart, memberikan informasi

mengnai stock sparepart, dan harga mengenai harga sparepart,

kepada konsumen.

d. Kepala Mekanik

Tugas kepala mekanik adalah memberikan pembagian tugas kerja

kepada mekanik atas dasar keahlian, mengawasi kinerja mekanik

sehari-hari, memberikan solusi terhadap masalah teknis yang tidak

dapat diselesaikan mekanik, bertanggungjawab atas hasil kerja

mekanik dan melakukan fungsi kontrol, bertanggungjawab pada

pengambilaan keputusan untuk melakukan pekerjaan di luar,

mengontrol kebersihan area kerja mekanik.

e. Final Inspektor

Tugas final inspektor adalah melakukan final check pada

kendaraan yang telah selesai dikerjakan secara keseluruhan.



12

f. Mekanik

Karyawan di bagian mekanik memiliki tugas memperbaiki dan

melakukan perawatan terhadap kendaraan sesuai yang dituliskan

di WO (Work Order), menginformasikan kepada pelanggan

tentang kerusakan yang ditemukan pada kendaraan.

g. PDC (Pre Delivery Center)

PDC merupakan salah satu bagian dari proses pelayanan

penjualan, tugas karyawan PDC adalah melakukan pemeriksaan

keseluruhan terhadap kendaraan yang akan dikirim kepada

konsumen, pemeriksaan yang dilakukan menackup pemeriksaan

bagian luar, bagian dalam dan bagian bawah kendaraan, tes jalan,

dan memeriksa ketersediaan tool (peralatan yang ada pada setiap

kendaraan) dan kelengkapan dokumen. Tugas karyawan PDC juga

melakukan penggesekan nomor mesin kendaraan. Karyawan PDC

bertugas untuk memastikan kendaraan yang akan dikirim kepada

konsumen tidak ada masalah.

3. Admin Supervisor

Tugas admin supervisor adalah bertanggung jawab atas semua kegiatan

admnistrasi yang berlangsung termasuk laporan administrasi unit, dan

mengatur gaji karyawan.

a. Admin unit

Tugas karyawan admin unit adalah bertanggung jawab terhadap

kegitan yang berkaitan dengan unit, termasuk kegitan penjualan

unit kendaraan dan kegiatan sales. Administrasi unit juga bertugas



13

mengurus surat-surat yang berhubungan dengan kendaraan.

Administrasi unit juga bertanggung jawab terhadap jumlah stock

kendaraan yang ada. Dalam seluruh pelakanaan kegiatannya,

administrasi unit bertanggung jawab kepada admin supervisor.

b. Kasir

Kasir bertanggung jawab atas keluar masuknya uang dan

pengelolaan keuangan (cashflow). Kasir juga merangkap sebagai

bendahara, melayani pembayaran service AHASS dan melayani

pembayaran unit kendaraan.

c. Driver

Tugas driver adalah mengantarkan pesanan kendaraan kepada

konsumen dengan aman dan selamat sampai tujuan.

d. Security

Tugas security menjaga keamanan dealer, melakukan controlling

untuk melihat situasi dealer.

e. Office Boy

Tugas office boy membersihkan dan merapikan dealer, membantu

kebutuhan karyawan kantor.

4. Promosi

Mebantu kepala cabang dalam menjalankan program promosi yang sudah

diatur oleh main dealer.



14

5. Salesman

Tugas salesman adalah menawarkan produk (sepeda motor) kepada calon

konsumen, meyakinkan calon konsumen atas manfaat dan kelebihan

produk yang ditawarkan.

6. Sales counter

Sales counter memiliki tugas melayani konsumen yang datang ke dealer

dan membantu menjelaskan mengenai spesifiksi sepeda motor, harga, dan

cara pembayaran yang ditanyakan konsumen, melakukan penjualan unit

sepeda motor Honda di counter (area penjualan), melakukan follow-up

kepada pelanggan yang telah membeli unit sepeda motor, mengisi

kelengkapan SPK (Surat Pemesanan Kendaran), mengisi buku tamu

konsumen.

2.4 Strategi Pemasaran Perusahaan

Sebuah perusahaan atau organisasi pasti melakukan suatu strategi pemasaran atau

strategi bisnis untuk memasarkan produknya, agar produk yang dipasarkan

mendapatkan tempat di hati konsumen, maka perusahaan menggunakan strategi

pemasaran yang menarik agar konsumen tertarik. Dalam hal ini PT. Asli Motor

Cabang Bantul menggunakan beberapa srategi untuk menarik konsumen dan

untuk meningkatkan laba yaitu:

1. Program yang diberikan kepada konsumen

Setiap program yang diberikan oleh dealer untuk konsumen sudah diatur

oleh main dealer, sehingga delear-dealer menjalankan program-program

tersebut sesuai dengan arahan dari main dealer.



15

Program-program yang diberikan kepada konsumen antara lain:

Program hari raya imlek. Setiap konsumen yang membeli unit

sepeda motor pada saat hari raya imlek akan mendapatkan angpao

(berisi voucher potongan harga) untuk setiap pembelian motor

dengan merek tertentu dan juga berupa cashback.

Program hari valentine. Setiap konsumen yang melakukan

pembelian sepeda motor akan mendapatkan coklat gratis.

Program untuk PNS (Pegawai Negeri Sipil). Program ini

diperuntukan khusus golongan PNS, contohnya untuk pembelian

motor beat, khusus PNS ada potongan lebih sesuai subsidi dari

main dealer, dengan syarat mencantumkan kartu pegawai PNS.

Program untuk pelajar. Konsumen akan mendapatkan potongan

harga, contohnya untuk pembelian sepeda motor merek beat

dengan menyertakan kartu pelajar atau kartu mahasiswa akan

mendapatkan potongan harga.

Program ROTI (Repeat Order Trade In). Program ini dibuat untuk

mempermudahkan konsumen dalam membeli sepeda motor.

Setiap konsumen yang akan melakukan pembelian kembali

(Repeat Order) sepeda motor matic honda maka akan

mendapatkan potongan harga atau diskon khusus. Program kedua

yaitu Trade In atau tukar tambah, program satu ini berlaku untuk

semua jenis motor matic, bahkan termasuk diluar produk Honda

sendiri. Konsumen yang meminati sepeda motor matc Honda,



16

meskipun sebelumnya bukan pengguna Honda bisa tukarkan matic

lamanya dengan matic Honda.

2. Activity Promosi

Dalam activity promosi PT. Asli Motor Cabang Bantul menggunakan dua

cara yaitu, activity promosi ATL (Above The Line) dan BTL (Below The

Line).

ATL adalah aktivitas pemasaran yang dilakukan oleh manajemen

pusat sebagai upaya membentuk brand image. Promosi ATL memiliki

target audience yang luas dan berskala besar, tidak berhubungan

secara langsung dengan konsumen. Media yang digunakan dalam

promosi ATL adalah media massa seperti: radio, media sosial, poster

dan stand banner.

BTL adalah aktivitas pemasaran dengan target audience yang terbatas

dilakukan tanpa menggunakan media dan berhubungan langsung

dengan pelanggan, contohnya seperti pameran dan sponsorship.

Gambar 2.3

Kegiatan Pameran di Mall Ambarukmo Plaza (sumber: Manajer PT. Asli Motor

Cabang Bantul)



17

3. Jaringan

PT. Asli Motor memiliki beberapa jaringan dalam melakukan strategi

pemasaran, yaitu jaringan dengan beberapa instansi perusahaan, dan juga

jaringan melalui arisan motor (armot). Selain itu PT. Asli Motor juga

mendirikan pos-pos, seperti di depan swalayan-swalayan.

2.5 Aspek Manajemen

Aspek yang sangat penting dalam sebuah organisasi yang dapat membawa

organisasi dalam mencapai tujuannya. Aspek manajemen terdiri dari

perencanaan, pengorganisasian, pengkoordinasian, dan pengendalian. Untuk

perusahaan dealer motor Honda pengelolaan perusahaan ada di cabang yang

terintegrasi di head office yang tak lepas dari SOP yang diterapkan oleh Astra

sebagai main dealer.

2.6 Aspek Produksi

Aspek produksi menjelaskan mengenai kegiatan produksi dan proses produksi

termasuk teknis/operasional dan teknologi yang digunakan. Di PT Asli Motor

Cabang Bantul, tidak ada proses produksi karena peran dealer sebagai distributor

yang secara langsung memasarkan sepeda motor sebagai produknya kepada

konsumen.

2.7 Aspek Keuangan

Aspek yang digunakan untuk menentukan biaya yang dikeluarkan dan dihasilkan

oleh perusahaan untuk membuat usaha yang optimal. Dalam PT Asli Motor

Cabang Bantul aspek keuangan berkaitan dengan permodalan, transaksi dengan



18

main dealer, transaksi dengan konsumen dan juga finance company (perusahaan

pembiayaan). Permodalan yang dimaksud yaitu modal yang dikeluarkan untuk

membangun dan menjalankan perusahaan, modal ini juga dipersiapkan untuk

transaksi dengan main dealer untuk dapat memesan sepeda motor yang nantinya

akan dijual kepada konsumen. Setelah main dealer mengirimkan sepeda motor

yang telah dipesan dan dijual kepada konsumen, maka perusahaan akan

mendapat keuntungan dari penjulan yang dilakukan.

Dalam penjualan, transaksi dapat dilakukan dengan dua cara yaitu dengan

cash dan kredit. Jika konsumen memilih membeli dengan cara kredit maka

transaksi akan dilakukan dengan finance company (perusahaan pembiayaan).

Finance company (perusahaan pembiayaan) melakukan tansaksi dengan dealer,

kewajiban konsumen selanjutnya adalah membayar secara berkala harga motor

beserta bunga pinjaman ke pihak finance company (perusahaan pembiayaan).

Finance company (perusahaan pembiayaan) yang bekerjasama dengan PT. Asli

Motor Cabang Bantul yaitu ADIRA, OTO, BCA Finance dan FIF.

2.8 Aspek Pemasaran

Aspek pemasaran merupakan faktor yang dijadikan sebagai kunci keberhasilan

bagi perusahaan dalam memetakan suatu pasar. PT. Asli Motor Cabang Bantul

memiliki sasaran pasar yaitu pemasaran secara ritel, group customer dan

instansi/perusahaan. Pemasaran secara retail atau pemasarann secara eceran yaitu,

pemasaran yang dilakukan secara langsung, seperti PT. Asli Motor Cabang

Bantul yang menjual produknya secara langsung kepada konsumen untuk

penggunaan pribadi.Selain menjual secara ritel, PT. Asli Motor Cabang Bantul

menjual produk dengan sasaran group customer, yaitu menjual produk dengan



19

jumlah tertentu untuk kepentingan kelompok. Sasaran selanjutnya yaitu

instansi/perusahaan, contohnya seperti Bank BCA membeli beberapa produk

sepeda motor untuk dijadikan hadiah kepada nasabahnya.

2.9 Aspek Sumber Daya Manusia

Sumberdaya manusia adalah aset yang penting bagi perusahaan, sebelum

memilih pegawai perhatikan masalah kepribadian, kesetiaan dan kemampuannya.

Dalam hal ini, PT. Asli Motor Bantul melakukan pengelolaan sumberdaya

manusia secara kualitas dengan penguatan kapasitas (melakukan pelatihan secara

berkelanjutan). PT. Asli Motor Cabang Bantul selalu memberikan pelatihan

kepada para karyawannya agar meningkatan kinerja dan meningkatkan kualitas

para karyawannya, pelatihan ini dilakukan sesuai dengan arahan Astra Honda

Motor sebagai main dealer.

Pelatihan secara berkelanjutan yang dilakukan oleh PT. Asli Motor

Cabang Bantul adalah pelatihan untuk mekanik AHASS. Ada tiga tahap pelaihan

yang dilakukan, yang pertama ada TTL 1 (Technical Training Level) dilakukan

selama 1 minggu, pelaihan ini dilakukan oleh Astra sebagai main dealer, setelah

calon mekanik lulus melakukan TTL 1 maka Astra akan menempatkan mekanik

tersebut ke dealer-dealer yang membutuhkan. Lalu setelah mekanik bekerja

selama 1 tahun maka tahap selanjutnya ada TTL 2. TTL 2 dilakukan selama 2

minggu, setelah mekanik lulus dalam TTL 2 lalu mekanik dapat melanjutkan

bekerja selama 1 tahun, dan tahap terakhir ada TTL 3, setelah mekanik lulus

dalam pelatihan tahap ini maka mekanik akan mendapatkan sertifikat dari Astra.



20

2.10 Lingkup Unit Kerja

PT. Asli Motor Cabang Bantul memiliki beberapa bagian unit kerja, ada bagian

penjualan (sales counter), bagian administrasi, bagian jasa pemeliharaan (service)

dan penyediaan suku cadang (sparepart). Dalam bagian penjualan (sales counter)

ada salesperson yang akan melayani konsumen mengenai pembelian sepeda

motor. Salesperson akan menjelaskan mengenai spesifikasi sepeda motor yang

diinginkan oleh konsumen, salesperson juga akan menjelaskan mengenai cara

pembayaran yang bisa dilakukan oleh konsumen. Pembayaran yang dapat

dilakukan ada dua cara yaitu secara cash maupun kredit. Jika konsumen memilh

pembayaran secara cash maka salesperson akan meminta data diri berupa KTP

sebagai syarat untuk dapat diproses, dan konsumen bisa langsung membayar

sepeda motor yang sudah dipilih di kasir atau di bagian administrasi. Jika

konsumen memilih pembayaran secara kredit maka konsumen dapat memilih

leasing (sewa guna usaha) yang akan digunakan, setelah itu salesperson akan

meminta data diri berupa KTP, fotokopi kartu keluarga, dan fotokopi rekening

listrik dan melampirkan slip gaji bila ada sebagai syarat untuk dapat diproses.

Pembayaran yang dilakukan adalah dengan cara cash dan kredit,

konsumen harus menyertakan data diri untuk dapat diisikan di SPK (Surat

Pemesanan Kendaraan). SPK ini nantinya akan diproses oleh bagian administrasi

untuk pemesanan sepeda motor ke main dealer. Selain memproses pemesanan

kendaraan, bagian administrasi juga mengurus pembuatan STNK (Surat Tanda

Nomor Kendaraan) dan BPKB (Buku Pemilik Kendaraan Bermotor) konsumen.

Lalu pada bagian pemeliharaan (service) PT. Asli Motor Cabang Bantul

memberikan pelayanan service secara berkala maupun service umum. Konsumen



21

yang baru saja membeli kendaraan akan mendapatkan buku service, di dalam

buku service tersebut terdapat KPB (Kartu Perawatan Berkala). Dengan

menggunakan KPB ini konsumen bisa mendapatkan service secara gratis dengan

ketentuan yang berlaku. Ada beberapa urutan KPB dan ketentuannya yaitu,

KPB 1: 1.000 km atau 2 bulan dari tanggal pembelian kendaraan




Gambar 2.4

Contoh KPB (sumber: foto pribadi)

Service gratis ini tidak termasuk penggantian suku cadang, maka jika ada

penggantian suku cadang harus membayar penggantian suku cadang tersebut.

Selain menggunakan KPB konsumen juga bisa melakukan service secara umum

seperti ganti oli, maupun mengganti sparepart yang sudah tidak layak digunakan.

PT Asli Motor Cabang Bantul juga melayani pembelian suku cadang (sparepart)

saja.



22

2.11 Lokasi Unit Kerja Praktik Magang

Pelaksanaan kegiatan magang dilakukan di PT. Asli Motor Cabang Bantul yang

beralamt di Jl. Wonosari Km. 8, Potorono, Banguntapan, Bantul, Daerah

Istimewa Yogyakarta 55198.

2.12 Lingkup Penugasan

Dalam kegiatan magang yang dilakukan, penulis diberikan kesempatan untuk

melakukan kegiatan magang disemua bagian dalam perusahaan yaitu, bagian

penjualan (sales counter), administrasi, dan pemeliharaan (service). Setiap bagian

dilakukan secara bergantian setiap satu minggu.

1. Bagian penjualan (sales counter): tugas yang dilakukan adalah melayani

konsumen secara langsung, dengan menjelaskan spesifikasi sepeda motor

yang ditanyakan oleh konsumen, tugas lainnya adalah membantu sales

counter mencatat data diri konsumen yang datang dibuku tamu konsumen

yang dimiliki oleh setiap salesperson. Buku tamu ini berisi nama

konsumen, alamat konsumen, nomor telepon konsumen, varian motor dan

warna motor, rencana pembayaran cash atau kredit. Selain buku tamu

penulis juga diminta untuk membantu mengisi database konsumen.

Database berisi fotokopi KTP konsumen, varian motor dan warna, harga

motor, potongan yang didapat, nomor mesin kendaraan, dan nomor

telepon konsumen. Database ini digunakan untuk follow-up konsumen.

Penulis juga diminta untuk mengisi SPK (Surat Pemesanan Kendaraan).

SPK adalah dokumen yang digunakan untuk memesan sepeda motor yang

dibeli konsumen. SPK akan diberikan kepada konsumen setelah melunasi



23

sepeda motor tersebut. SPK ini berisi data diri konsumen serta informasi

mengenai kendaran yang disesuaikan dengan BPKB dan STNK.

2. Bagian administrasi: tugas yang dilakukan adalah melayani pembayaran

konsumen AHASS yang telah selesai melakukan service dengan

menyerahkan struk pembayaran. Setelah melayani pembayaran hal yang

dilakukan adalah menyusun struk pembayaran berdasarkan urutan yang

telah ditentukan, dan melayani permintaan kertas SPK yang diminta oleh

para salesperson. Selain itu tugas yang dilakukan adalah menyusun dan

mengarsipkan bukti kas masuk dan keluar, stock opname kendaraan, dan

stock opname nomor polisi.

3. Pada bagian pemeliharaan (service): tugas yang dilakukan adalah

melayani konsumen yang akan melakukan service kendaraan dengan

mencatat keluhan konsumen pada data service advisor/work order (wo).

Sebelum mengisi form service advisor/work order (wo) hal yang

dilakukan adalah mendengarkan keluhan konsumen mengenai kendaraan

yang ingin diperbaiki dan melihat buku service konsumen atau KPB

untuk memastikan apakah masih ada service gratis atau tidak. Setelah itu

mengisi form service advisor/work order (wo). Selain itu, penulis juga

mendapatkan tugas untuk menghubungi konsumen yang meninggalkan

kendaraannya saat service melalui whatsapp maupun telepon mengenai

penggantian suku cadang.



24

2.13 Rencana dan Penjadwalan Kerja

Tabel 2.1

Rencana dan Penjadwalan Kerja

No. Rencana Kegiatan Magang Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus

1

Membuat proposal magang

dan mmebuat surat

pengajuan magang

2 Mengumpulkan surat

pengajuan magang ke PT.

Asli Motor

3 Mengikuti magang kerja

4 Melakukan bimbingan

dengan Dosen Pembimbing

5 Penulisan tugas akhir

magang



25

BAB 3

AKTIVITAS MAGANG

3.1 Realisasi Kegiatan Magang

Berikut daftar kegiatan yang dilakukan selama menjalankan praktik kerja magang

mulai tanggal 3 Februari 2020 – 21 Maret 2020.

Tabel 3.1

Jadwal Kegiatan Magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul

N

o

Jenis Kegiatan Waktu Frekuens

i

(dalam

hari)

1 Pengenalan Produk 03/02/2020 1

2 Pemahaman SPK 03/02/2020 1

3 Sales talk produk 04/02/2020 1

4

Pencatatan data SPK

04/02/2020

06/02/2020-

07/02/2020

10/02/2020

12/02/2020-

14/02/2020

02/03/2020-

07/03/2020

14

5 Stock opname plat nomor 11/02/2020 1

6

Mengisi database

05/02/2020-

06/02/2020

08/02/2020

10/02/2020

12/02/2020

15/02/2020

02/03/2020

05/03/2020-

07/03/2020

10

7 Pelayanan terhadap konsumen 15/02/2020

03/03/2020-

07/03/2020

6

8 Mengisi buku tamu 06/02/2020 1

9 Menyusun struk pembayaran ahass 17/02/2020-

22/02/2020

09/03/2020-

14/03/2020

12



26

10 Arsip bukti kas masuk dan keluar 19/02/2020 1

11 Stock opname unit kendaraan 20/02/2020 1

12 Pembekalan materi 21/02/2020 1

13 Mengisi Service Advisor / Work order

(WO)

24/02/2020-

29/02/2020

16/03/2020-

21/03/2020

12

14 Menyusun KPB 28/02/2020 1

15 Melayani pembayaran konsumen ahass 09/03/2020

12/03/2020-

14/03/2020

4

16 Rekap bukti pengambilan BPKB, STNK,

plat nomor, arsip SPK

11/03/2020-

13/03/2020

3

Berikut penjelasan mengenai pelaksanaan kegiatan magang:

1. Pengenalan produk

Hal pertama yang dilakukan saat mengikuti praktik kerja magang adalah

melakukan pengenalan terhadap produk. Pengenalan terhadap produk

dilakukan untuk mengetahui jenis motor apa saja yang dijual. Semua

motor yang dijual di PT. Asli Motor Cabang Bantul dikirim dari main

dealer. Ada beberapa jenis motor Honda yaitu meliputi:

Matic : Vario 125 & 150, Beat ESP & Beat Street, Scoopy, Pcx,

Genio, ADV

Bebek : Supra X, Supra GTR, Revo, Super Cub

Sport : Cb Verza, CBR 150, Cb 150R, Sonic, Megapro, CRF

150L

2. Pemahaman tentang SPK (Surat Pemesanan Kendaraan)

Pemahaman SPK dilakukan untuk mengetahui apa saja isi dari SPK,

bagaimana cara mengisi SPK dengan baik dan benar, agar tidak ada



27

kesalahan dalam pengisian data SPK. SPK sendiri adalah dokumen atau

surat untuk memesan kendaraan. SPK berisi data diri konsumen

3. Sales Talk

Dilakukan untuk mempelajari spesifikasi sepeda motor yang dijual di PT.

Asli Motor Cabang Bantul, agar dapat menjelaskan kepada konsumen

ketika konsumen bertanya mengenai sepeda motor yang ingin dibeli.

4. Stock opname plat nomor

Penulis melakukaan pengecakan ketersediaan plat nomor yang ditugaskan

oleh bagian administrasi unit, penulis diberikan data-data plat nomor

untuk disesuaikan pada stok plat yang ada. Pengecekan dilakukan agar

dapat meminimalisir kekeliruan dan kesalahan pada saat konsumen akan

mengambil plat nomor.

5. Mencatat atau mengisi data SPK

SPK adalah surat atau dokumen yang digunakan untuk melakukan

pemesanan sepeda motor. Ketika konsumen sudah sepakat untuk membeli

sepeda motor yang dipilih, maka hal yang dilakukan adalah mengisi SPK.

SPK berisi data diri konsumen seperti nama konsumen, tempat tanggal

lahir konsumen, agama, alamat lengkap konsumen, nomor KTP, nomor

telepon, pekerjaan. Data diri yang diisikan dalam SPK nantinya akan

dijadikan sebagai data diri untuk pembuatan STNK dan BPKB. SPK juga

berisi keterangan seperti berapa unit sepeda motor yang dibeli, type

motor, warna, harga per unit, perlengkapan tambahan, total pembayaran,

nomor rangka dan nomor mesin, dan nama salesperson yang menangani.



28

Gambar 3.1

SPK (sumber: bagian sales PT. Asli Motor)

6. Mengisi database

Database adalah data konsumen marketing, setiap marketing/salesperson,

memiliki data konsumennya masing-masing. Data konsumen berisi

fotokopi KTP konsumen, tipe dan warna motor yang dibeli konsumen,

nomor telepon konsumen, harga motor, potongan harga jika membeli

cash, nomor mesin dan nomor rangka motor. Pencatatan database

dilakukan untuk follow-up konsumen untuk mengingatkan konsumen jika

STNK atau BPKB sudah jadi.



29

Gambar 3.2

Data marketing/database (sumber: bagian sales PT. Asli Motor)

7. Pelayanan konsumen

Pelayanan konsumen dilakukan pada saat konsumen datang ke dealer, hal

pertama yang dilakukan adalah menyambut konsumen dengan slogan

Honda sesuai dengan SOP yaitu “Salam Satu Hati”. Setelah itu konsumen

akan bertanya mengenai sepeda motor yang ingin dibeli konsumen, hal

yang dilakukan adalah memberikan brosur kepada konsumen yang berisi

daftar harga sepeda motor dan mengajak konsumen untuk berkeliling

melihat sepeda motor yang dipajang dan menjelaskan kepada konsumen

mengenai spesifikasi apa saja yang ada pada sepeda motor yang

ditanyakan konsumen.

8. Mengisi buku tamu konsumen

Pengisian buku tamu dilakukan untuk menuliskan setiap konsumen yang

datang ke dealer. Buku tamu konsumen berisi nama konsumen, alamat,



30

nomor telepon, varian dan warna motor, rencana pembayaran, new

customer atau repeat order

9. Penyusunan struk pembayaran konsumen AHASS

Kegiatan penyusunan ini dilakukan untuk memisahkan struk pembayaran

konsumen AHASS, struk pembayaran dibagi menjadi dua yaitu, struk

pembayaran JG dan JS.Yang dimaksud dengan struk JG adalah service

yang dilakukan secara gratis ketika konsumen masih memiliki KPB

(Kartu Perbaikan Berkala), sedangkan JS adalah service yang dilakukan

secara berbayar.

10. Arsip bukti kas masuk dan bukti kas keluar

Penulis membantu mengelola pengarsipan bukti kas masuk dan kas keluar

yang ada pada PT. Asli Motor Cabang Bantul. Pengarsipan dilakukan

untuk data internal perusahaan.

11. Stock opname kendaraan

Penulis ditugaskan untuk melakukan pengecekan persediaan sepeda

motor yang tersedia di dealer, dengan mencatat nomor rangka dan nomor

mesin.

12. Pembekalan Materi

Pembekalan materi diberikan oleh branch manager untuk memberikan

pemahaman kepada penulis tentang struktur organisasi yang ada pada

peerusahaan.



31

13. Mengisi service advisor/work order (WO)

Penulis mendapatkan tugas di bagian AHASS atau service untuk

melayani konsumen AHASS yang ingin melakukan service dengan

mengisi form service advisor/work order(wo), sebelum mengisi form

service advisor penulis menanyakan terlebih dahulu keluhan apa saja

yang ada pada sepeda motor konsumen yang ingin diperbaiki. Setelah itu

penulis mencatat keluhan tersebut di form service advisor sesuai dengan

apa yang disampaikan oleh konsumen.

14. Menyusun KPB (Kartu Perawatan Berkala)

Penulis membantu tugas front desk untuk menyusun KPB. KPB adalah

Kartu Perawatan Berkala yang terdapat dibuku service konsumen. KPB

disusun berdasarkan urutan, ada KPB 1-4. Setiap KPB diurutkan lagi

bedasarkan tanggal dan tahun pembelian sepeda motor. KPB yang sudah

diurtkan nantinya akan dikirim ke main dealer.

15. Melayani pembayaran konsumen AHASS

Pada saat penulis ditempatkan dibagian administrasi penulis membantu

kasir untuk melayani pembayaran konsumen AHASS yang sudah selesai

melakukan service kendaraan. Pelayanan pembayaran dilakukan dengan

komputer yang sudah diatur sistemnya, sehingga penuls tinggal

memasukkan kode yang sudah ada.

16. Rekap bukti pengambilan BPKB, STNK, plat nomor polisi, arsip SPK

Penulis membantu bagian administrasi dalam merekap bukti pengambilan

BPKB, STNK dan plat nomor polisi yang diajukan konsumen, bukti



32

pengambilan ini nantinya akan disusun berdasarkan tanggal pengambilan,

dan disesuaikan dengan data yang ada.

3.2 Masalah yang Diidentifikasi

Selama melakukan kegiatan magang di PT. Asli Motor Bantul penulis

menemukan beberapa masalah yang terjadi yaitu:

1. Aktivitas Promosi Perusahaan

Adanya kendala pada aktivitas promosi perusahaan karena pandemi

COVID-19 yang saat ini sedang terjadi. Kegiatan prromosi yang

seharusnya dilakukan berupa pameran terpaksa dibatalkan karena

mengingat peraturan pemerintah yang melarang untuk melakukan

kegiatan di luar yang mengundang banyak orang. Hal ini mengakibatkan

terhambatnya kegiatan promosi yang sangat menguntungkan bagi

perusahaan.

2. Miscomunication Antara Atasan dengan Bawahan

Saat penulis ditempatkan pada bagian administrasi seringkali terjadi

miscomunication antara supervisor unit dengan admin unit. Supervisor

unit terkadang meninggalkan pekerjaan di kantor, karena sedang

melakukan pekerjaan di luar kantor. Pekerjaan kantor yang ditinggal

tersebut diserahkan kepada admin unit untuk ditangani terlebih dahulu,

namun terkadang supervisor unit kurang membeberikan arahan yang jelas

kepada admin unit atas pekerjaan yang harus dikerjakan.



33

3. Kurangnya Kedisiplinan Karyawan

Kurangnya kedisiplinan karyawan disini yaitu mengenai keterlambatan

kedatangan karyawan. Terkadang masih ada karyawan yang datang

terlambat, tidak sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan perusahaan.

Waktu jam kerja di PT. Asli Motor Cabang Bantul yaitu dimulai pada

pukul 08.00 WIB dan berakhir pada pukul 16.00 WIB.



34

BAB 4

PERMASALAHAN DAN PEMBAHASAN SOLUSI

4.1 Landasan Teori

4.1.1 Teori Strategi Pemasaran

Sebuah perusahaan pasti akan melakukan strategi pemasaran sebagai salah satu

cara untuk membantu dalam memasarkan suatu produk atau jasa. Strategi

pemasaran yang digunakan setiap perusahaan berbeda-beda. Strategi pemasaran

sangat dibutuhkan untuk meningkatkan penjualan bagi perusahaan. Strategi

pemasaran merupakan cara perusahaan untuk bersaing dengan pesaing. Semakin

menarik strategi pemasaran yang digunakan maka akan semakin menarik minat

pelanggan terhadap produk atau jasa yang dtawarkan (Dekanawati & Wahono,

2017).

Strategi pemasaran punya peranan penting dalam sebuah perusahaan atau

bisnis, karena berfungsi untuk meningkatkan penjualan perusahaan. Strategi

pemasaran menjadi cara bagi perusahaan untuk mampu bersaing dengan pesaing

di industri yang sama.

4.1.1.1 Pengertian Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran adalah upaya memasarkan sebuah produk baik itu barang

maupun jasa, dengan menggunakan pola rencana dan taktik tertentu sehingga

jumlah penjualan menjadi lebih tinggi. Pengertian strategi pemasaran juga dapat

diartikan sebagai rangkaian upaya yang dilakukan oleh perusahaan dalam rangka

untuk mencapai tujuan tertentu. (Astuti & Amanda, 2020)



35

Menurut Swasta dan Irawan (2008) strategi pemasaran merupakan

penganalisaan perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan program-program yang

ditujukan untuk mengadakan pertukaran dengan pasar yang dituju dengan

maksud mencapai tujuan organisasi, hal ini sangat tergantung dari penawaran

organisasi dalam memenuhi kebutuhan dan keinginan pasar tersebut serta

menentukan harga, mengadakan komunikasi dan distribusi yang efektif dalam

melayani pasar untuk berkembang dan mendapat laba. Dapat disimpulkan

bahwa, strategi pemasaran merupakan serangkaian upaya atau cara yang

dilakukan oleh perusahaan untuk menghadapi persaingan bisnis untuk mencapai

tujuan tertentu.

4.1.1.2 Konsep Strategi Pemasaran

Setiap perussahaan memiliki cara tersendiri dalam melakukan proses pemasaran,

sesuai dengan karakteristik dan kesanggupan masing-masing perusahaan. Pada

dasarnya tujuan akhir dari pemasaran itu tetap akan bermuara pada tercapainya

kepuasan konsumen. Berikut ini adalah konsep strategi pemasaran:

1. Segmentasi pasar

Setiap konsumen pasti memiliki kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda.

Perusahaan harus melakukan klasifikasi pasar yang sifatnya heterogen

menjadi satu-satuan pasar yang bersifat homogen.

2. Market positioning

Perusahaan harus punya pola spesifik untuk mendapatkan posisi kuat

dalam pasar, dengan memilih segmen yang paling menguntungkan.



36

3. Market Entry Strategy

Salah satu strategi perusahaan untuk bisa masuk pada segmen pasar

tertentu. Ada cara yang sering dilakukan yaitu: membeli peruahaan lain,

atau bekerjasama dengan perusahaan lain.

4. Marketing Mix Strategy

Kumpulan dari beberapa variabel yang digunakan perusahaan untuk

mempengaruhi konsumen. Beberapa variabel tersebut antara lain: produk,

harga, promosi dan tempat.

4.1.1.3 Bauran Pemasaran(Marketing Mix)

Salah satu konsep strategi pemasaran adalah bauran pemasaran (marketing mix).

Marketing mix adalah kombinasi dari empat variabel atas kegiatan yang

merupakan inti dari sistem pemasaran perusahaan yaitu produk, harga, promosi

dan tempat. Ada empat komponen bauran pemasaran barang yang meliputi:

produk, harga, tempat, promosi. Penggunaan kombinasi dari keempat variabel

tersebut bergantung pada pemimpin perusahaan ataupun seorang manajer,

bagaimana mereka dapat mengggunakan bauran pemasaran tersebut (Dekanawati

& Wahono, 2017).

1. Produk (Product)

Menurut Kotler (2009) produk adalah segala sesuatu yang dapat

ditawarkan ke suatu pasar untuk memenuhi kebutuhan. Produk-produk

yang dipasarkan meliputi barang fisik, jasa, orang, tempat, organisasi dan

gagasan. PT. Asli Motor Cabang Bantul adalah perusahaan yang bergerak

dibidang penjualan barang dan jasa menawarkan penjualan unit sepeda

motor dengan merek Honda dan layanan jasa service sepeda motor dan



37

juga penjualan suku cadang (sparepart). Ada beberapa jenis sepeda motor

yang ditawarkan PT. Asli Motor Cabang Bantul yaitu:

Jenis motor matic, motor matic adalah motor otomatis yang idak

menggunakan gigi manual dalam menjalankannya. Ada beberapa

jenis dari motor matic yitu: Vario 125 & 150, Beat ESP & Beat

Street, Scoopy, Pcx, Genio, ADV.

Jenis motor bebek, motor bebek adalah motor manual yang cara

menjalankannya dengan mengoper gigi. Ada beberapa jenis

motor bebek yaitu: Supra X, Supra GTR, Revo, Super Cub.

Jenis motor sport, motor sport hampir sama dengan motor bebek

namun memiliki body yang lebih besar. Ada beberpa jenis motor

sport yaitu: Cb Verza, Cb R, Sonic, CRF.

Gambar 4.1

Jenis motor Honda (sumber: PT. Asli Motor Cabang Bantul)

Selain produk sepeda motor, PT. Asli Motor Cabang Bantul juga

menyediakan jasa service kendaraan. Jasa service yang ditawarkan seperti ganti

oli, penggantian sparepart, dan perbaikan kerusakan, mulai dari kerusakan ringan

hingga kerusakan berat.



38

Gambar 4.2

Service sepeda motor (sumber: facebook Asli Motor Bantul)

2. Harga (Price)

Definisi menurut Swastha (2002) harga adalah jumlah yang (ditambah

beberapa barang kalau mungkin) yang dibutuhkan untuk mendapatkan

sejumlah kombinasi dari barang, beserta pelayanannya. Harga merupakan

sejumlah uang yang harus dibayarkan oleh konsumen untuk mendapatkan

suatu produk. PT. Asli Motor Cabang Bantul sendiri menawarkan

produknya dengan harga yang telah ditetapkan dan disesuaikan oleh Astra

Honda Motor (AHM) sebagai main dealer. Harga yang ditetapkan sudah

disesuaikan dengan kualifikasi produk. Potongan harga akan diberikan

pada pelanggan yang membayar produk secara tunai.



39

Tabel 4.1 Daftar Harga Motor

JENIS MOTOR

TIPE MOTOR HARGA

CUB REVO FIT F1 Rp 14.810.000

REVO X Rp 16.310.000

SUPRA X 125 D F1 Rp 15.010.000

SUPRA X 125 CW F1 Rp 19.020.000

ALL NEW SUPRA

GTR 150 (IPORTY) Rp 23.790.000

ALL NEW SUPRA

GTR 150

(EXCLUSIVE) Rp 24.040.000

SPORT CB VERZA SPOKE Rp 19.640.000

CB VERZA CW Rp 20.280.000

SONIC 150 R Rp 22.990.000

SONIC 150 Rp 23.500.000

CB150R Rp 27.200.000

CB150 RED Rp 23.420.000

CRF 150 L Rp 33.740.000

MATIC BEAT ESP CBS Rp 16.980.000

BEAT ESP ISS Rp 17.660.000

BEAT ESP CBS ISS Rp 17.760.000

BEAT STREET CBS Rp 17.730.000

GENIO CBS Rp 18.040.000

GENIO CBS ISS Rp 18.450.000

SCOOPY F1 Rp 19.880.000

VARIO CBS 125 F1 Rp 21.050.000

VARIO CBS ISS 125

F1 Rp 21.750.000

VARIO 150 Rp 24.730.000

ALL NEW PCX 150

CBS Rp 29.250.000

ALL NEW PCX 150

ABS Rp 32.110.000

ADV 150 CBS Rp 33.910.000

ADV 150 ABS Rp 36.950.000



40

Gambar 4.3

Brosur Harga Sepeda Motor (sumber: bagian sales PT. Asli Motor)

3. Tempat (Place)

Menurut Kotler (2009) tempat adalah kegiatan perusahaan yang membuat

produk tersedia bagi sasaran. Tempat merupakan saluran distribusi yaitu

serangkaian organisasi yang saling tergantung dan saling terlihat dalam

proses untuk menjadikan produk atau jasa siap untuk digunakan atau

dikonsumsi. Berkaitan dengan tempat atau lokasi PT. Asli Motor Cabang

Bantul berada di tempat yang strategis, karena terletak di pinggir jalan raya

yang menjadi jalan utama. Pemilihan lokasi ini sangat menguntungkan bagi



41

perusahaan, karena dapat dengan mudah diketahui dan dijangkau oleh

konsumen.

4. Promosi (Promotion)

Menurut Gitosudarmo (2000) promosi merupakan kegiatan yang

ditujukan untuk mempengaruhi konsumen agar mereka menjadi kenal

akan produk yang ditawarkan oleh perusahaan kepada mereka dan

kemudian mereka menjadi senang dan membeli produk tersebut. Bauran

promosi menurut Kotler dan Armstong (2008) menjelaskan sebagai

berikut:

a. Periklanan (advertising)

Semua bentuk terbayar presentasi nonpribadi dan promosi ide, barang,

atau jasa, dengan sponsor tersebut.

b. Promosi penjualan (sales promotion)

Insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan

produk.

c. Penjualan personal (personal selling )

Presentasi pribadi oleh wiraniaga perusahaan untuk tujuan

menghasilkan penjualan dan membangun hubungan dengan

pelanggan.

d. Pemasaran langsung (direct marketing)

Hubungan langsung dengan konsumen individual yang ditargetkan

secara cermat untuk memperoleh respon segera dan membangun

hubungan pelanggan yang langgeng, penggunaan surat langsung,



42

telepon, televisi respon langsung, email, dan sarana lain untuk

berkomunikasi secara langsung dengan konsumen.

e. Hubungan masyarakat (public relation)

Membangun hubungan baik dengan berbagai kalangan untuk

mendapatkan image yang diinginkan, membangun citra perusahaan

yang baik dan menangani atau menanggapi rumor, berita, dan

kejadian tidak menyenangkan.

4.1.2 Teori Komunikasi Bisnis

4.1.2.1 Pengertian Komunikasi bisnis

Komunikasi merupakan hal yang sangat penting dalam menjalin hubungan antar

manusia. Dalam perusahaan atau organisasi komunikasi sangat dibutuhkan untuk

menjalin kerjasama dan hubungan antar anggota perusahaan. Komunikasi bisnis

merupakan komunikasi yang digunakan dalam dunia bisnis, mencakup berbagai

macam bentuk komunikasi, baik komunikasi verbal maupun non verbal untuk

mencapai tujuan tertentu (Christy, 2019).

4.1.2.2 Bentuk Dasar Komunikasi

1. Komunikasi verbal

Merupakan komunikasi yang lazim digunakan dalam dunia bisnis, untuk

menyampaikan pesan-pesan bisnis kepada pihak lain, baik secara tertulis

(written) maupun lisan (cord). Bentuk komunikasi verbal ini mempunyai struktur

yang teratur dan terorganisasi dengan baik. Sehingga tujuan penyampaian pesan

bisnis dapat tercapai dengan baik.



43

2. Komunikasi nonverbal

Bentuk komunikasi yang menggunakan gerakan-gerakan tubuh, bahasa tubuh

sebagai alat untuk berkomunikasi dengan orang lain. Dalam komunikasi

nonverbal orang dapat mengambil kesimpulan tentang berbagai macam perasaan

orang, baik rasa senang, benci, cinta, rindu, maupun berbagai macam perasaan

lainnya. Bentuk komunikasi nonverbal kurang terstruktur sehingga sulit untuk

dipelajari.

4.1.2.3 Jenis-jenis komunikasi

1. Komunikasi Horizontal

Komunikasi horizontal adalah cara berkounikasi yang tujuannya untuk

menjalin hubungan baik antara atasan yang setingkat. Dapat disimpulkan

bahwa komunikasi horizontal merupakan proses penyampaian informasi

yang terjalin antara orang dengan jabatan yang setara, seperti karyawan

dengan karyawan, atasan dengan atasan.

2. Komunikasi vertikal

Komunikasi vertikal adalah proses penyampaian informasi antara atasan

kepada bawahan atau sebaliknya dari bawahan kepada atasan.

4.1.2.4 Kesalahpahaman Komunikasi

Dalam suatu komunikasi, ada kecenderungan beberapa pesan tidak dapat

dimengerti dengan baik oleh penerima pesan. Hal ini disebabkan adanya faktor

penghambat komunikasi antara pengirim pesan dengan penerima pesan. Faktor

penghambaat tersebut dapat dikelompokkan kedalam empat masalah yaitu:



44

1. Masalah dalam mengembangkan pesan

Munculnya keragu-raguan tentang isi pesan, kurang terbiasa dengan

situasi yang ada, adanya pertentangan emosional, atau kesulitan dalam

mengekspresikan ide atau gagasan.

2. Masalah dalam menafsirkan pesan

Komunikasi juga dapat tertanggu karena munculnya masalah

penyampaian pesan dari pengirim ke penerima.

3. Masalah dalam menerima pesan

Masalah yang muncul dalam penerimaan pesan antara lain adanya

persaingan antara pengelihatan dengan suara, kursi yang tidak nyaman,

lampu yang kurang terang, dan kondisi lain yang dapat mengganggu

konsentrasi penerima pesan.

4. Masalah dalam menafsirkan pesan

Perbedaan latar belakang, perbedaan penafsiran kata, pernyataan

emosional dapat menimbulkan munculnya kesalahpahaman antara

pengirim dan penerima pesan.

4.1.3 Teori Kedisiplinan Karyawan

Kedisiplinan merupakan tindakan perusahaan untuk mendorong para karyawan

mematuhi tuntutan berbagai ketentuan dengan kata lain pendisiplinan karyawan

merupakan suatu bentuk pelatihan yang berusaha memperbaiki dan membentuk

pengetahuan sikap dan perilaku para karyawan sehingga karyawan secara

sukarela kooperatif dengan karyawan lain. Disiplin diartikan sebagai sistem yang



45

berisi kebijakan peraturan, prosedur yang mengatur perilaku baik secara individu

maupun kelompok dalam organisasi (Meilany & Ibrahim, 2015 ).

4.1.3.1 Pengetian Kedisiplinan

Menurut Hasibuan (2003) kedisiplinan adalah kesadaran dan kesediaan seseorang

menaati semua peaturan perusahaan dan norma-norma yang berlaku, sedangkan

menurut Nitisemito (2001) kedisiplinan adalah sebagai suatu sikap, tingkah laku

dan perbuatan yang sesuai dengan peraturan dari perusahaan baik tertulis maupun

tidak.

Dapat disimpulkaan bahwa kedisiplinan merupakan sikap mengenai

kesadaran dan kesediaan seseorang dalam mentaati peratuan-peraturan yang telah

dibuat oleh perusahaan, baik peraturan secara tertulis maupun lisan. Kedisiplinan

sangat penting diterapkan dan diperlukan dalam perusahaan karena dalam

suasana disiplinlah perusahaan akan dapat melaksanakan program kerja yang

telah ditetapkan. Karyawan yang disiplin akan dapat meningkatkan efisiensi,

efektifitas, dan produktifitas.

4.1.3.2 Alat Ukur Kedisiplinan

Ada tiga indikator alat ukur kedisiplinan dalam perusahaan menurut Leteiner &

Levine yang diterjemahkan Soejono (2000) yaitu:

1. Ketepatan waktu

Ketepatan waktu dapat diartikan bahwa tidak ada selisih waktu

sedikitpun, tidak kurang bahkan tidak lebih.



46

2. Ketaatan pada peraturan

Peraturan maupun tata tetib yang tetulis dan tidak tertulis dibuat agar

tujuan suatu organisasi dapat dicapai dengan baik. Peraturan yang dibuat

oleh perusahaan diharapkan dapat ditaati oleh setiap karyawan.

3. Kemampun memelihara peralatan kantor

Peralatan merupakan salah satu penunjang kegiatan, agar kegiatan

tersebut berjalan dengan lancar. Merawat dan memelihara peralatan

merupakan salah satu wujud tanggung jawab karyawan (Meilany &

Ibrahim, 2015 ).

4.1.3.3 Pentingnnya Kedisiplinan/Disiplin Kerja

Kedisiplinan merupakan suatu hal yang sangat penting bagi perusahaan. Oleh

karena itu, mengelola kedisiplinan karyawan sangat penting diterapkan melalui

pengarahan perilaku karyawan sesuai dengan aturan yang ditetapkan untuk

mencapai tujuan yang diinginkan perusahaan. Disiplin kerja sangat diperlukan

dalam suatu orgnisasi/perusahaan agar tidak terjadi kelalaian atau penyimpangan.

Tujuan disiplin kerja adalah untuk meningkatkan efisiensi semaksimal

mungkin dengan cara mencegah pemborosan waktu dan energi. Selain itu,

disiplin mecoba untuk mencegah kerusakan atau kehilangan harta benda, mesin,

peralatan dan perlengkapan kerja yang disebabkan oleh kelalaian. Disiplin

mencoba mengatasi kesalahan yang disebabkan karena ketidak mampuan dan

keterlambatan. Kedisiplinan mencegah permulaan kerja yang lambat atau terlalu

awalnya mengakhiri kerja yang disebabkan karena keterlambatan atau

kemalasan. Kedisiplinan juga berusaha untuk mengatasi perbedaan pendapat

antar karyawan.



47

Disiplin kerja dapat dilihat sebagai sesuatu yang besar manfaatnya, baik

bagi kepentingan organisasi maupun bagi karyawan. Bagi organisasi adanya

disiplin kerja akan menjamin terpeliharanya tata tertib dan kelancaran

pelaksanaan tugas, sehingga diperoleh hasil yang optimal. Adapun manfaat bagi

karyawan yaitu, akan diperoleh suasana kerja yang menyenangkan sehingga akan

menambah semangat kerja dalam melaksanakan pekerjaannya. Dengan demikian,

karyawan dapat melaksanakan tugasnya dengan penuh kesadaran serta dapat

mengembangkan tenaga dan pikirannya semaksimal mungkin demi terwujudnya

tujuan organisasi/perusahaan.

4.2 PEMBAHASAN

Masalah yang penulis temukan selama melakukan kegiatan magang di PT. Asli

Motor Cabang Bantul yaitu:

1. Aktivitas Promosi Perusahaan

Aktivitas promosi PT. Asli Motor Cabang Bantul mengalami kendala,

kendala ini terjadi karena dampak dari pandemi COVID-19 menyebabkan

terhambatnya kegiatan promosi berupa pameran yang seharusnya

dilakukan perusahaan dalam memasarkan produknya, terhambatnya

kegiatan pameran ini berpengaruh terhadap penjualan. Aktivitas promosi

ini merupakan salah satu strategi peusahaan untuk menarik minat

pelanggan terhadap produk yang ditawarkan, strategi ini sangat

berpengaruh terhadap peningkatan penjualan karena melalui pameran

perusahaan dapat menawarkan produk secara langsung kepada pelanggan.

Berdasarkan teori yang telah dibahas sebelumnya, dapat diketahui bahwa

promosi termasuk dalam komponen marketing mix/bauran pemasaran.



48

Pada PT. Asli Motor Cabang Bantul kegiatan promosi yang dilakukan

berupa personal selling dan pengiklanan. Dalam personall selling PT.

Asli Motor Cabang Bantul memiliki tim marketing atau salesperson yang

mampu memberikan informasi kepada konsumen mengenai detail produk.

Tim marketing atau salesperson juga dituntut untuk memberikan

informasi yang jelas kepada konsumen agar konsumen tertarik dengan

produk yang ditawarkan. Tim marketing atau salesperson juga harus

membangun hubungan baik dengan pelanggan dengan memberikan

pelayanan yang baik. Dalam pengiklanan PT. Asli Motor Cabang Bantul

melakukan promosi dengan menyebar brosur, pameran, sponsorship,

media social.

Berdasarkan masalah yang dihadapi, PT. Asli motor Cabang

Bantul tidak dapat melakukan salah satu kegiatan promosi berupa

pameran. Adapun solusi dari masalah tersebut adalah PT. Asli Motor

Cabang Bantul masih bisa melakukaan aktivitas promosi dengan

menggunakan media pengiklanan seperti media sosial instagram,

facebook, dan whatssap. Saat ini pengaruh media sosial sangat besar

terhadap pengiklanan suatu produk/jasa untuk meningkatkan penjualan.

Dengan menggunakan media iklan maka perusahaan dapat mentaati

aturan pemerintah untuk tidak melakukan aktivitas di luar.

2. Miscomunication Antara Atasan dengan Bawahan

Terjadinya miscomunication antara atasan dengan bawahan atau bisa

disebut komunikasi vertikal yaitu antara supervisor unit dengan admin

unit miscomunication ini disebabkan karena supervisor unit kurang



49

memberikan arahan dan informasi yang jelas kepada admin unit tentang

pekerjaan yang harus dikerjakan. Miscomuicaation sangatlah umum

terjadi di dalam perusahaan. Penyampaian pesan yang kurang baik akan

menyebabkan penerima pesan tidak dapat menafsirkan isi pesan dengan

baik. Penyampaian pesan harus disampaikan dengan jelas agar penerima

pesan dapat menafsirkan isi pesan dengan baik.

Dalam kasus ini dapat diuraikan bahwa, masalah

miscommunication ini bisa terjadi karena adanya masalah dalam

menafsirkan pesan, bisa saja karena perbedaaan reaksi emosionaal dari

pengirim pesan sehingga membingungkan penerima pesan dalam

menafsirkan pesan yang disampaikan. Seharusnya ketika ingin

menyampaikan informasi atau suatu pesan supervisor unit harus

menyampaikannya dengan jelas dan tidak terburu-buru, agar pesan yang

disampaikan bisa dimengerti.

3. Kurangnya Kedisiplinan Karyawan

Kedisiplinan merupakan suatu sikap yang harus dimiliki oleh setiap

kayawan, kedisiplinan harus selalu diterapkan disetiap perusahaan. dalam

hal ini pada PT. Asli Motor terkadang masih ada karyawan yang datang

terlambat saat bekerja. Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya bahwa

kedisiplinan merupakan sikap mengenai kesadaran dan kesediaan

seseorang dalam mentaati peratuan-peraturan yang telah dibuat oleh

perusahaan, baik peraturan secara tertulis maupun lisan.

Ada tiga indikator alat ukur kedisiplinan dalam perusahaan

menurut Leteiner & Levine yang diterjemahkan Soejono (2000) yaitu:



50

ketepatan waktu, ketaatan pada peraturan, dan kemampun memelihara

peralatan kantor. Dilihat dari indikator tersebut karyawan PT. Asli Motor

Cabang Bantul dikatakan tidak tepat waktu dan juga kurang mentaati

peraturan yang ada. Masih ada beberapa karyawan yang datang terlambat,

jam kerja pada PT. Asli Motor Cabang Bantul yaitu dimulai pada pukul

08.00 WIB dan berakhir pada pukul 16.00 WIB. Seharusnya manajer

lebih memperhatikan karyawannya agar tidak sering datang terlambat,

dan lebih tegas dalam menerapkan peraturan yang ada. Perusahaan bisa

melakukan evaluasi setiap bulannya agar karyawan dapat memperbaiki

kesalahannya dan juga karyawan bisa lebih termotivasi, sehingga

peraturan yang ada bisa dijalankan dengan baik.



51

BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Penulis akhirnya dapat menyelesaikan kegiatan magang di PT. Asli Motor

Cabang Bantul yang beralamat di Jl. Wonosari Km. 8, Potorono,

Kec.Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta 55196, sebagai salah

satu syarat pemenuhan 144 sks untuk memperoleh gelar sarjana di STIE YKPN

Yogyakarta. Kegiatan magang ini dilaksanakan pada tanggal 3 Februari 2020-21

Maret 2020.

Dalam kegiatan magang penulis ditempatkan pada bagian penjualan,

administrasi unit, dan service (AHASS). Selama melakukan kegiatan magang,

penulis mendapat banyak pengalaman dan pelajaran atas pengembangan ilmu

yang penulis dapat selama dibangku perkuliahan, penulis juga bisa merasakan

secara langsung terjun di dunia kerja dan berinteraksi secara langsung dengan

orang lain. Pengalaman magang yang penulis dapatkan selama melaksanakan

magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul adalah:

1. Mengetahui bagaimana cara melayani pelanggan secara langsung dan

mengetahui bagaimana proses dalam pembelian sepeda motor.

2. Penulis mengetahui strategi pemasaran yang digunakan PT. Asli Motor

yaitu, PT. Asli Motor menggunakan strategi dengan memberikan

program-program untuk konsumen, program-program yang dijalankan

sudah ditetapkan dari main dealer. Sebagian program yang diberikan

untuk konsumen adalah memberikan potongan harga untuk setiap



52

pembelian sepeda motor. Strategi pemasaran bisa berubah sesuai kondisi

pasar.

3. Penulis mengetahui cara melayani pembayaran customer AHASS dengan

menggunakan sistem pada komputer.

4. Kegiatan magang ini dapat melatih softskill penulis dalam menghadapai

dunia kerja.

5. Selama melakukan kegiatan magang penulis mendapatkan banyak sekali

ilmu dan pengalaman yang belum pernah penulis dapatkan sebelumnya.

Hal ini dapat membanttu penulis untuk dapat mempersiapkan diri

sebelum terjun di dunia kerja.

5.2 Saran

Saran yang dapat penulis sampaikan setelah berlangsungnya kegiatan magang di

PT. Asli Motor Cabang Bantul adalah sebagai berikut:

1. Bagi PT. Asli Motor

a. Sebaiknya manajer melakukan briefing terlebih dahulu sebelum

memulai pekerjaan sehingga tidak akan terjadi miscomunication.

b. Perusahaan sebaiknya memiliki rencana cadangan untuk melakukan

strategi promosi jika ada suatu hal terjadi diluar kehendak perusahaan.

c. Manajer sebaiknya lebih tegas dan disiplin terhadap karyawan-

karyawan sehingga peraturan yang ada bisa dijalankan dengan baik.

Dan agar karyawan lebih termotivasi untuk melakukan setiap

pekerjaan.



53

2. Bagi STIE YKPN

a. Pihak STIE sebaiknya memberikan pembekalan yang lebih matang

kepada mahasiswa yang mengikuti kegiatan magang, sebelum

mahasiswa magang melakukan kegiatan magang.

b. Sebaiknya pihak STIE memberikan informasi perusahaan mana saja

yang memiliki kualitas dan terlibat secara langsung dalam pemilihan

tempat magang bagi mahasiswa yang ingin melakukan kegiatan

magang.

c. Memberikan informasi secara detail mengenai syarat dan ketentuan

pelaksanaan magang, sehingga mahasiswa yang akan melakukan

kegiatan magang memiliki gambaran dan persiapan yang matang.

3. Bagi penulis

a. Sebaiknya penulis lebih percaya diri dalam melayani konsumen secara

langsung.

b. Sebaiknya penulis lebih terbuka untuk selalu bertanya mengenai

pekerjaan yang belum penulis kuasai.



54

BAB 6

REFLEKSI DIRI

6.1 Hal-Hal Positif yang Diterima Selama Perkuliahan yang Relevan

Terhadap Pekerjaan Selama Magang.

Hal-hal positif yang penulis dapat setelah menjalankan kegiatan magang di PT.

Asli Motor Cabang Bantul adalah penulis mendapatkan banyak pengalaman dan

wawasan yang belum penah penulis lakukan sebelumnya, penulis juga

mendapatkan ilmu dari kegiatan magang yang penulis lakukan. Penulis juga

dapat menerapkan dan mengembangkan softskill yang penulis pelajari selama

dibangku perkuliahan.

Adapun hal-hal yang dapat penulis terapkan selama perkuliahan yang

relevan terhadap pekerjaan selama penulis melakukan kegiatan magang di PT.

Asli Motor Cabang Bantul yaitu, selama perkuliahan penulis mempelajari tentang

komunikasi bisnis, bagaimana cara berkomunikasi yang baik dengan rekan kerja,

dengan atasan dan dengan konsumen. Hal ini dapat melatih softskill penulis

dalam melakukan interaksi dengan orang lain. Contoh komunikasi yang

dilakukan penulis selama melaksanakan kegiatan magang yaitu ketika penulis

menyampaikan informasi mengenai spesifikasi sepeda motor yang ditanyakan

oleh pelanggan, saat berdiskusi dengan salesperson, ketika bertanya kepada

konsumen yang akan melakukan service kendaraan, pada saat bertanya kepada

atasan, dan kegiatan lainnya.

Selama perkuliahan penulis diajarkan bagaimana untuk bertanggungjawab

terhadap tugas-tugas yang diberikan oleh dosen, ketika harus mengerjakan tugas



55

dan mengumpulkannya tepat waktu. Dalam praktiknya penulis menerapkan rasa

tanggung jawab untuk melakukan pekerjaan yang diberikan kepada penulis.

6.2 Manfaat Magang

Manfaat yang dapat diambil selama menjalani kegiatan magang yaitu:

1. Bagi penulis

a. Menambah wawasan dan pengalaman tentang dunia kerja.

b. Meningkatkan kemampuan dalam bidang manajemen pemasaran serta

softskill yang dibutuhkan dalam dunia kerja.

c. Menambah kesiapan secara mental untuk memasuki dunia kerja

setelah lulus dari STIE YKPN.

d. Membangun rasa tanggung jawab yang tinggi dalam menyelesaikan

pekerjaan yang diberikan.

2. Bagi STIE YKPN

a. Membangun kerjasama antara perusahaan dengan perguruan tinggi.

b. Meningkatkan kualitas lulusan STIE YKPN melalui pengalaman

kegiatan magang.

c. Menjadikan STIE YKPN lebih dikenal di dunia industri dan kalangan

masyarakat.

3. Bagi PT. Asli Motor Cabang Bantul

a. Sarana untuk mengetahui kualitas pendidikan yang dimiliki oleh STIE

YKPN.

b. PT. Asli Motor Cabang Bantul memiliki kesempatan untuk

mendapatkan mahasiswa magang yang memiliki latar belakang

pendidikan S1 Manajemen STIE YKPN.



56

c. Dapat menjalin hubungan kerjasama antara perusahaan dengan STIE

YKPN.

6.3 Faktor-Faktor Kunci Sukses dalam Bekerja Berdasarkan Pengalaman

Di Tempat Magang

Adapun faktor kunci sukses yang dapat penulis ambil dari kegiatan magang

yaitu:

1. Percaya diri

Kegiatan magang yang penulis lakukakan berhubungan langsung dengan

pelanggan, maka kepercayaan diri sangat diperlukan untuk dapat

menghadapi dan melayani pelanggan.

2. Disiplin

Dalam bekerja, kedisiplinan harus selalu dipertahankan, karena

kedisiplinan merupakan salah satu faktor yang penting untuk kesuksesan

dalam bekerja.

3. Motivasi

Saat bekerja motivasi sangat diperlukan agar pekerjaan menjadi

menyenangkan, dan efektif. Jika seorang karyawan tidak memiliki

motivasi dalam bekerja, maka pekerjaan akan dilakukan setengah hati dan

hasilnya tidak akan baik untuk diri sendiri dan perusahaan.



57

6.4 Rencana Perbaikan Diri, Karir, dan Pendidikan Lanjutan

Setelah melakukan kegiatan magang di PT. Asli Motor Cabang Bantul penulis

mendapatkan beberapa hal yang harus diperbaiki baik dalam diri penulis, rencana

karir, dan pendidikan lanjutan. Penulis harus lebih percaya diri dalam

menghadapi situasi dan pekerjaan yang sedang dilakukan. Selain itu, penulis

harus lebih siap dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya. Rencana

awal untuk karir penulis yaitu bekerja pada perusahaan dibidang yang sesuai

dengan apa yang penulis pelajari di sekolah ekonomi. Penulis ingin menambah

ilmu dan wawasan dari pekerjaan yang penulis lakukan untuk melatih softskill.

Setelah mendapat wawasan dan pengalaman, penulis ingin mengembangkan

bisnis orangtua agar menjadi bisnis yang dikenal dan diminati. Rencana

pendidikan lanjutan yang akan dilakukan yaitu, penulis ingin belajar bagaimana

mengelola usaha dan mempelajari tentang mengembangkan bisnis.



58

DAFTAR PUSTAKA

Astuti, M., & Amanda, A. R. (2020). Pengantar Manajemen Pemasaran.

Deepublish.

Choiri, E. O. (2018, Agustus 10). Pentingnya Komunikasi Bisnis yang Baik

Untuk Keberhasilan Usaha. Retrieved Julii 9, 2020, from Lifestyle:

https://www.jurnal.id/id/blog/2018-pentingnya-komunikasi-bisnis-

yang-baik-untuk-keberhasilan-usaha/

Christy, N. N. (2019). KOMUNIKASI BISNIS. Radna Andi Wibowo.

Dekanawati, V., & Wahono, F. (2017). KEPUASAN PELAYANAN

PELANGGAN BERBASIS BAURAN PEMASARAN (Studi pada

Akademi Maritim Yogyakarta). UPAJIWA DEWANTARA, 1 (1).

Kusuma, T. W. (2015). PENERAPAN STRATEGI PEMASARAN YANG

TEPAT BAGI PERUSAHAAN DALAM MENINGKATKAN

VOLUME PENJUALAN PADA PT HIKMAH CIPTA PERKASA

JAKARTA. Riset Mahasiswa Ekonomi (RITMIK), 2 (1).

Meilany, P., & Ibrahim, M. ( 2015 ). PENGARUH DISIPLIN KERJA

TERHADAP KINERJA KARYAWAN. Jom FISIP, 2 (2).

Sari, Y. K. (2014). PENGARUH KEPEMIMPINAN, MOTIVASI DAN

DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA

PT. PATRA KOMALA DI DUMAI. JURNAL TEPAK

MANAJEMEN BISNIS, 6 (2).

Sulistyowati, A. (2018). STRATEGI PROMOSI ARISAN MOTOR (ARMOT)

DI PT ASLI MOTOR KLATEN.

Suryani, N. K., Sugianingrat, I. A., & Laksemini, K. D. (2020). Kinerja Sumber

Daya Manusia: Teori, Aplikasi dan Penelitian. Nilacakra.

Wibowo, D. H., Arifin, Z., & Sunarti. (2015). ANALISIS STRATEGI

PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN DAYA SAING. Jurnal

Administrasi Bisnis (JAB), 2 (1).

https://id-id.facebook.com/pages/Asli-Motor-Bantul-jalan-

Wonosari/143750869013323/ diakses pada Mei 2020



https://id-id.facebook.com/pages/Asli-Motor-Bantul-jalan-Wonosari/143750869013323

https://id-id.facebook.com/pages/Asli-Motor-Bantul-jalan-Wonosari/143750869013323

59

LAMPIRAN



60

Lampiran 1 Berita Acara Serah Terima Mahasiswa Magang



61

Lampiran 2 Penilaian Kegiatan Magang



62

Lampiran 3 Daftar Hadir dan Kegiatan Magang



63



64



65

Lampiran 4 Surat Keterangan Selesai Magang



Documents

LAPORAN AKHIR KEGIATAN MAGANG PT. ASLI MOTOR …