38

Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

  • Upload
    ekpd

  • View
    2.219

  • Download
    4

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi
Page 2: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

ii

DAFTAR ISI

Halaman

Kata Pengantar …………………………………………………………………… i

Daftar isi ………………………………………………………………………………. ii

Bab I PENDAHULUAN ………………………………………………………………. 1

A. Latar Belakang Evaluasi …………………………………………………… 1

B. Tujuan dan Keluaran Evaluasi …………………………………………… 3

C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi ………………………………………….. 4

Bab II RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI …………………………. 4

I. Rencana Kerja Evaluasi …………………………………………….…… 5

A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011

Berdasarkan RPJMN 2010-2014 …………………………………… 5

B. Relevansi Isu Strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi

Pengembangan dalam RPJMN 2010 – 2014 ……………………. 5

C. Evaluasi Tematik …………………………………………………….. 6

II. Mekanisme Pelaksanaan EKPD 2011 ………………………………… 7

III.Rencana Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD …………… 12

Bab III PENUTUP ……………………………………………………………………. 20

Lampiran - lampiran ………………………………………………………..……….. 21

Page 3: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

i

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah, puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, atas petunjuk

dan pertolonganNya, Pekerjaan Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) 2011

Provinsi Jambi pada sejumlah sektor telah dapat diselesaikan dan disusun laporan awal.

Laporan awal evaluasi hasil kinerja pembangunan daerah Provinsi Jambi ini disusun

berdasarkan langkah-langkah kegiatan yang akan dilakukan oleh Tim Universitas Jambi

sesuai dengan Buku Panduan yang dibuat oleh Bappenas. Tahapan yang sudah dan

sedangkan dilakukan oleh tim adalah pada tahapan konsolidasi tim dan pengumpulan data

sekunder dari pihak-pihak terkait. Sebagian data yang sudah diperoleh langsung diolah dan

dinterpretasi hasilnya dan akan dilakukan penyusunan indikator terpilih.

Demikianlah, semoga laporan ini bermanfaat sebagaimana yang diharapkan.

Jambi, Juni 2011

Rektor Universitas Jambi

H. KEMAS ARSYAD SOMAD, SH, MH

Page 4: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 1

Bab I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Evaluasi

Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan

Nasional telah mengamanatkan 5 (lima) tujuan pelaksanaan sistem perencanaan

pembangunan nasional, yaitu: (1) untuk mendukung koordinasi antar pelaku

pembangunan; (2) menjamin terciptanya integrasi, sinkronisasi, dan sinergi antar

daerah, antar ruang, antar waktu, dan antar fungsi pemerintah, serta antara pusat

dan daerah; (3) menjamin keterkaitan dan konsistensi antara perencanaan,

penganggaran, pelaksanaan, dan pengawasan; (4) mengoptimalkan partisipasi

masyarakat; dan (5) menjamin tercapainya penggunaan sumberdaya secara efisien,

efektif, berkeadilan, dan berkelanjutan.

Mengacu pada 5 (lima) tujuan tersebut, maka dalam Rencana Strategis (Renstra)

Bappenas dijelaskan bahwa pelaksanaan tugas Kementerian PPN/Bappenas

mencakup 4 (empat) peran yang saling terkait, yaitu peran sebagai: (1) pengambil

kebijakan/keputusan (policy maker) dengan penjabaran pengendalian dan evaluasi

terhadap pelaksanaan rencana pembangunan; (2) koordinator; (3) think-tank; dan (4)

administrator dengan penjabaran penyusunan dan pengelolaan laporan hasil

pemantauan terhadap pelaksanaan rencana pembangunan dan penyusunan laporan

hasil evaluasi.

Dengan demikian salah satu peran utama Bappenas adalah melakukan evaluasi

terhadap pelaksanaan rencana pembangunan. Sebagai tindak lanjut dari peran

tersebut telah diterbitkan Peraturan Pemerintah (PP) No. 39 Tahun 2006 tentang

Tata Cara Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan, yang

didalamnya mencakup evaluasi ex-ante, on-going, dan ex-post.

Terkait dengan peran di atas utama Bappenas, maka evaluasi tahunan terhadap

pelaksanaan Peraturan Presiden No. 5 Tahun 2010 tentang Rencana Pembangunan

Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2010-2014 mutlak diperlukan, demikian juga

pencapaian di tiap daerah.

Page 5: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 2

RPJMN 2010-2014 memiliki 11 prioritas nasional dan 3 prioritas lainnya, yaitu:

A. 11 (sebelas) prioritas nasional adalah:

1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola

2. Pendidikan

3. Kesehatan

4. Penanggulangan Kemiskinan

5. Ketahanan Pangan

6. Infrastruktur

7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha

8. Energi

9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana

10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Pasca Konflik lainnya

11. Kebudayaan, Kreativitas, dan Inovasi Teknologi

B. 3 (tiga) prioritas lainnya yaitu:

1. Kesejahteraan Rakyat

2. Politik, Hukum, dan Keamanan

3. Perekonomian

Pelaksanaan evaluasi kinerja pembangunan daerah akan mengacu pada RPJMN

2010-2014, dengan fokus utama untuk mengetahui: (1) tingkat pencapaian target

kinerja RPJMN pada tahun 2010 dan 2011 di tiap daerah; (2) relevansi isu strategis,

sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014

dengan kondisi daerah; dan (3) evaluasi tematik di tiap daerah.

Pelaksanaan evaluasi RPJMN 2010-2014 dilakukan secara eksternal dengan

harapan agar seluruh proses evaluasi tersebut beserta rekomendasinya berlangsung

dalam proses yang lebih independen. Oleh karena itu, Bappenas cq. Deputi Evaluasi

Kinerja Pembangunan akan melaksanakan kegiatan Evaluasi Kinerja Pembangunan

Daerah (EKPD) bekerja sama dengan 33 Perguruan Tinggi selaku evaluator

eksternal.

Page 6: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 3

B. Tujuan dan Keluaran Evaluasi

Tujuan kegiatan ini adalah seperti dalam tabel berikut:

No. Tujuan Sasaran Keluaran

1.

Untuk melengkapi baseline data 2009 dan mengetahui tingkat pencapaian prioritas nasional 2010 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di Provinsi Jambi

1. Tersedianya baseline data 2009

dan hasil evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 berdasarkan RPJMN 2010-2014 di Provinsi Jambi.

Dokumen data dasar evaluasi dan dokumen hasil evaluasi terhadap capaian prioritas nasional 2010 berdasarkan RPJMN 2010-2011 di Provinsi Jambi

2. Tersedianya informasi dasar untuk merumuskan kebijakan terutama yang berupa langkah penanganan segera, baik oleh pemerintah maupun oleh pemerintah Provinsi Jambi

2.

Untuk mengetahui relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi Provinsi Jambi.

1. Tersedianya hasil evaluasi yang

menunjukkan kesesuaian dan atau ketidaksesuaian antara isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi provinsi Jambi.

Dokumen hasil evaluasi relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan, dan strategi pengembangan dalam RPJMN 2010-2014 dengan kondisi Provinsi Jambi.

2. Tersedianya informasi dasar untuk melakukan revisi RPJMN oleh pemerintah dan revisi RPJMD oleh pemerintah daerah Provinsi Jambi.

3.

Untuk mengetahui masalah spesifik melalui evaluasi tematik di Provinsi Jambi.

1. Tersedianya hasil evaluasi

terhadap masalah spesifik melalui evaluasi tematik di Provinsi Jambi.

Dokumen hasil evaluasi terhadap masalah spesifik melalui evaluasi tematik di provinsi Jambi.

2. Tersedianya informasi dasar bagi pemerintah maupun pemerintah daerah dalam merumuskan langkah kebijakan mengatasi masalah sesifik melalui tematik di Provinsi Jambi.

Page 7: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 4

C. Anggota Tim Evaluasi Provinsi

Ketua Tim : Prof. Aulia Tasman, Ph.D

Anggota : 1. Damris, Drs, M.Sc, Ph.D

2. Hj. Rosmidah, SH, MH

3. Zainul Bahri, SE, ME.

4. Dr. Muhammad Syafri, SE, M.Si.

5. Novita Sari, SE, MM.

6. Rosmeli, SE, ME.

7. Nurhayani, SE, M.Si.

Page 8: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 5

Bab II

RENCANA KERJA TIM EVALUASI PROVINSI

I. Rencana Kerja Evaluasi

A. Evaluasi Terhadap Capaian Prioritas Nasional 2010 dan 2011 Berdasarkan

RPJMN 2010 - 2014.

Evaluasi kinerja terhadap capaian pembangunan nasional di daerah berdasarkan

sasaran utama pembangunan daerah pada Buku III RPJMN dengan komponen

sebagai berikut:

1. Reformasi Birokrasi dan Tata Kelola;

2. Pendidikan;

3. Kesehatan;

4. Penanggulangan Kemiskinan;

5. Ketahanan Pangan;

6. Infrastruktur;

7. Iklim Investasi dan Iklim Usaha;

8. Energi;

9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana;

10. Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, & Pasca-konflik; dan

11. Kebudayaan, Kreativitas dan Inovasi Teknologi.

Selain itu, terdapat pula 3 prioritas nasional lainnya, yaitu:

1. Kesejahteraan Rakyat;

2. Politik, Hukum, dan Keamanan;

3. Perekonomian.

B. Relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi

pengembangan dalam RPJMN 2010-2014.

Evaluasi relevansi isu strategis, sasaran, arah kebijakan dan strategi

pengembangan dalam mendukung pencapaian kinerja pembangunan di masing-

masing provinsi.

Page 9: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 6

C. Evaluasi Tematik.

Hasil evaluasi yang telah dilakukan oleh Perguruan Tinggi yang merupakan isu

strategis Provinsi dan perlu ditindaklanjuti rekomendasi kebijakannya oleh

Pemerintah.

Berdasarkan komponen evaluasi tersebut diatas, maka kerangka kerja

pelaksanaan EKPD 2011 dapat dilihat pada Gambar 2 di bawah ini:

Page 10: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 7

II. MEKANISME PELAKSANAAN EKPD 2011

1. Evaluasi terhadap capaian prioritas pembangunan sampai dengan 2010 dan 2011

sesuai dengan RPJMN 2010-2014

Langkah 1: Identifikasi Capaian 2009, 2010 dan 2011

Tim Sekretariat Nasional, telah mengidentifikasi sejumlah indikator yang akan

dievaluasi serta telah mengidentifikasi capaian 2009, 2010 dan 2011 dari masing-

masing indikator tersebut.

Page 11: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 8

Tim EKPD Provinsi diharapkan dapat melengkapi data yang belum terisi dalam

tabel indikator. Terdapat 2 alternatif cara pengisian data:

1) Melengkapi data yang telah diisi oleh Tim Sekretariat Nasional dengan

sumberdata yang sama, atau

2) Mengganti data yang telah ada dengan sumber data 2009, 2010 dan 2011

yangsama.

Langkah 2: Identifikasi Capaian 2010 dan Target 2010 – Capaian 2011

dan Target 2011

Indikator kinerja yang memiliki target kinerja tahunan dalam RPJMN 2010-2014

akan diidentifikasi oleh Tim Sekretariat Nasional. Beberapa indikator yang memiliki

target kinerja 2010 dan 2011 dalam RPJMN adalah:

Pertumbuhan ekonomi

Tingkat Kemiskinan

Angka Pengangguran

Angka kematian bayi

Rata-rata lama sekolah

Angka harapan hidup

(Sumber data target kinerja adalah RKP 2010 dan RKP 2011)

Khusus untuk capaian 2011 diutamakan untuk menganalisis indikator yang

memiliki target kinerja diatas. Namun, dipersilakan untuk menambah indikator

selain 6 (enam) indikator di atas.

Komponen indikator yang dievaluasi adalah:

No Prioritas Nasional

Indikator Satuan Ket.

Indikator

1 Ref ormasi Birokrasi dan Tata Kelola

Persentase kasus korupsi yang tertangani dibandingkan dengan yang dilaporkan

% U

Persentase kab/ kota yang memiliki peraturan daerah pelayanan satu atap

% U

Persentase kab/kota yang memiliki pelaporan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP)

% U

Persentase kab/kota yang telah memiliki e-procurement

% U

Persentase kab/kota yang telah memiliki Perda Transparansi

% U

Page 12: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 9

2 Pendidikan Rata-rata Lama Sekolah Tahun U

Angka Partisipasi Murni (SD/MI) % P

Angka Partisipasi Kasar (SD/MI) % P

Angka melek aksara 15 tahun keatas % P

3 Kesehatan Angka Kematian Bayi per 1000

kelahiran hidup

U

Angka Harapan Hidup Tahun U

Persentase penduduk ber-KB (contraceptive prevalence rate)

% U

Laju pertumbuhan penduduk % P

4 Penanggulangan Kemiskinan

Persentase penduduk miskin % U

Tingkat pengangguran terbuka % U

5 Ketahanan Pangan

PDRB Sektor Pertanian Rp U

Nilai Tukar Petani Rp P

Produksi Padi Ton P

Jumlah Penyuluh Pertanian Orang P

6 Infrastruktur % panjang jalan nasional dalam kondisi:

Baik % U

Sedang % U

Buruk % U

Jumlah Pembangunan Rumah Sederhana/ Provinsi

Unit U

Perda RTRW Provinsi Unit U

Persentase kab/kota yang telah mensahkan Perda RTRW

% P

7 Iklim Investasi dan Iklim Usaha

Persentase kredit UMKM % U

Nilai Realisasi Investasi PMA US$ Juta

U

Nilai Realisasi Investasi PMDN Rp

Milyar U

Jumlah alokasi kredit perbankan Rp M P

Jumlah tabungan masyarakat Rp M P

8 Energi Rasio Elektrifikasi % U

9 Lingkungan Hidup dan Pengelolaan Bencana

Persentase luas lahan rehabilitasi dalam hutan terhadap lahan kritis

% U

Frekuensi terjadi bencana Kali/Thn P

Persentase ruang terbuka hijau (RTH) di Ibukota Provinsi

% P

Persentase pembentukan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) di kab/kota/provinsi

% P

10

Daerah Tertinggal, Terdepan, Terluar, dan Pasca Konflik

Indeks Gini U

Jumlah Kabupaten Tertinggal Kab U

Kemiskinan % P

Page 13: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 10

11 Kebudayaan, Kreatifitas, Inovasi dan Teknologi

Jumlah paten (HAKI) Unit U

Jumlah dosen peneliti PTN/PTS Orang P

Jumlah perpustakaan Buah P

Jumlah hasil riset dari lembaga riset Buah P

Prioritas Lainnya

1 Kesejahteraan rakyat

IPM Indeks U

Pendapatan per kapita Rp.juta/ tahun

U

Penyandang masalah social % P

Gizi Buruk % P

2 Politik, Hukum, dan Keamanan

Indeks kriminalitas Indeks U

Persentase penyelesaian kasus kejahatan konvensional

% P

Persentase penyelesaian kasus kejahatan transnasional

% P

3 Perekonomian Pertumbuhan ekonomi % U

Inflasi % P

Perkembangan PAD % P

Pertumbuhan Ekspor % P

Pertumbuhan Impor % P

Catatan:

Keterangan indikator

o U = Utama

o P = Pendukung

Indikator utama adalah merupakan fokus analisis

Indikator pendukung adalah indikator yang mendukung analisis terhadap

indikator utama.

Indikator dan target kinerja per provinsi akan di berikan terpisah dari panduan ini.

Page 14: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 11

Langkah 3: Analisis

1. Untuk indikator yang ada target kinerjanya pada tahun 2010 dan 2011, maka

dilakukan analisis dengan langkah-langkah sebagai berikut:

Jelaskan secara detail faktor-faktor penyebab tercapai atau tidaknya

target kinerja tersebut (untuk target dan capaian 2010) dengan

komponen analisis terdiri dari:

o Analisis dengan menggunakan indikator pendukung dan data lain seperti

anggaran, kebijakan daerah dan lainnya.

Misalnya untuk menganalisis pencapaian indikator penurunan

persentase penduduk miskin, dapat menganalisis dengan menggunakan

indikator pendukung pertumbuhan ekonomi, peningkatan nilai tukar

petani, persentase penurunan pengangguran, anggaran dan migrasi

penduduk.

o Buat box untuk menggambarkan secara ringkas tentang capaian

indikator seperti pada contoh.

Untuk capaian 2011 menggunakan data laporan triwulan paling akhir

yang datanya tersedia.

Jelaskan secara detail faktor penyebab kemungkinan tercapai atau

tidak tercapainya target 2011 diakhir tahun 2011 berdasarkan data

pertengahan tahun yang telah diidentifikasi.

Contoh Analisis Capaian 2010:

Target kinerja penurunan penduduk miskin Provinsi x dalam RPJMN adalah 10 % pada tahun 2010

dan berdasarkan hasil identifikasi data dari BPS Provinsi x, diketahui bahwa persentase penduduk miskin pada tahun 2010 mencapai 9.5 %. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa pencapaian telah melebihi 0,5% dari target yang telah ditentukan. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa pelaksanaan program pembangunan telah berjalan dengan baik, berbagai program yang telah dilaksanakan misalnya PNPM Mandiri, Koperasi perkreditan yang dikembangkan oleh masyarakat serta semakin kondusif dan terbukanya lapangan kerja dengan banyaknya investor yang masuk ke Provinsi x. Hal tersebut tidak pernah diduga sebelumnya dan berdampak dari

pencapaian yang signifikan dari adanya pembangunan irigasi secara luas

sehingga petani meningkat kesejahteraannya.

Penduduk miskin Provinsi x; target 2010 adalah 10%, capaian 2010 adalah 9,5%. Disebabkan oleh

peningkatan kesejahteraan petani dan dukungan anggaran tugas pembantuan yang tepat sasaran

Page 15: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 12

III. Rencana Identifikasi Relevansi RPJMN dengan RPJMD

1. Tahap Evaluasi

Evaluasi relevansi antara RPJMD Provinsi dengan RPJM Nasional 2010-2014

dilakukan melalui beberapa tahapan, yaitu:

Tahap Pertama

Mengumpulkan dan memahami dokumen RPJMN 2010-2014 dan RPJMD

Provinsi.

Tahap Kedua

Menyandingkan prioritas/program daerah (yang ada dalam RPJMD Provinsi)

yang terkait dengan 11 prioritas pembangunan nasional dan 3 prioritas lainnya

dalam RPJMN 2010-2014.

Tahap Ketiga

Menganalisa prioritas/program dalam RPJMD yang mendukung pencapaian

target prioritas pembangunan nasional dalam RPJMN 2010-2014.

Melakukan analisis kualitatif yang diarahkan pada tiga pilihan, sebagai berikut:

• Tidak ada program daerah yang mendukung prioritas/program nasional.

• Ada program daerah yang mendukung sepenuhnya prioritas/program

nasional.

• Prioritas daerah yang tidak ada di prioritas nasional

Memberi penjelasan terhadap pilihan analisis kualitatif.

Tahap Keempat

Rekomendasi kebijakan kepada pemerintah daerah (terkait dengan

penyempurnaan RPJMD Provinsi) dan nasional (terkait dengan penyempurnaan

RPJMN 2010-2014).

2. Persandingan Prioritas / Program

Identifikasi relevansi prioritas/program RPJMD Provinsi dengan prioritas/program

aksi pembangunan nasional, menggunakan 11 prioritas pembangunan nasional

dan 3 prioritas. Relevansi nantinya akan dimasukkan ke dalam sebuah matrik

persandingan yang nantinya akan diisi setiap kolom melalui analisis kualitatif

dengan pilihan dari komponen di bawah ini:

Page 16: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 13

• Tidak ada program daerah yang mendukung prioritas/program nasional.

• Ada program daerah yang mendukung sepenuhnya prioritas/program

nasional.

• Prioritas daerah yang tidak ada di prioritas nasional.

Relevansi prioritas/program terdiri dari 11 program prioritas, yaitu:

Prioritas 1. Reformasi Birokrasi Dan Tata Kelola, terdiri dari program aksi:

1. Otonomi daerah,

Penetaan otonomi daerah melalui:

Pembenahan ketimpangan wilayah pemekaran;

Peningkatan efisiensi dan efektivitas penggunaan dana

perimbangan daerah;

Penyempurnaan pelaksanaan pemilihan kepala daerah;

2. Regulasi

Percepatan harmonisasi dan sinkronisasi peraturan perundang-

undangan di daerah dan peraturan daerah selambat lambatnya

mulai 2011;

3. Sinergi antara pusat dan daerah

Penetapan dan penerapan sistem Indikator Kinerja Utama

Pelayanan Publik yang selaras antara dengan pemerintah pusat

4. Penegakan hukum

Peningkatan integrasi dan integritas penerapan dan penegakan

hukum oleh seluruh lembaga dan aparat hukum

5. Data kependudukan

Penetapan Nomor Induk Kependudukan (NIK) dan

pengembangan Sistem Informasi dan Administrasi

Kependudukan (SIAK) dengan aplikasi pertama pada kartu tanda

penduduk selambat-lambatnya pada 2011.

Prioritas 2. Pendidikan, yang terdiri dari program aksi:

1. Akses Pendidikan Menengah:

• Peningkatan Angka Partisipasi Murni (APM) pendidikan

dasar.

• APM pendidikan setingkat SMP.

Page 17: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 14

• Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan setingkat SMA

• Pemantapan/rasionalisasi implementasi BOS,

• Penurunan harga buku standar di tingkat sekolah dasar dan

menengah sebesar 30-50% selambat-lambatnya 2012 dan

• Penyediaan sambungan internet ber-content pendidikan ke

sekolah tingkat menengah selambat-lambatnya 2012 dan

terus diperluas ke tingkat sekolah dasar;

2. Akses Pendidikan Tinggi:

Peningkatan APK Perguruan Tinggi

3. Metotologi:

Penerapan metodologi pendidikan yang tidak lagi berupa

pengajaran demi kelulusan ujian (teaching to the test)

4. Pengelolaan:

• Pemberdayaan peran kepala sekolah sebagai manajer

sistem pendidikan yang unggul,

• Revitalisasi peran pengawas sekolah sebagai entitas quality

assurance,

• Mendorong aktivasi peran Komite Sekolah untuk menjamin

keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses

pembelajaran, dan Dewan Pendidikan di tingkat Kabupaten

5. Pengelolaan:

• Pemberdayaan peran kepala sekolah sebagai manajer

sistem pendidikan yang unggul,

• Revitalisasi peran pengawas sekolah sebagai entitas quality

assurance,

• Mendorong aktivasi peran Komite Sekolah untuk menjamin

keterlibatan pemangku kepentingan dalam proses

pembelajaran, dan Dewan Pendidikan di tingkat Kabupaten.

6. Kurikulum

Penataan ulang kurikulum sekolah

7. Kualitas

Peningkatan kualitas guru, pengelolaan dan layanan sekolah

Page 18: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 15

Prioritas 3. Kesehatan, yang terdiri dari program aksi:

1. Kesehatan Masyarakat

Pelaksanaan program kesehatan preventif terpadu

2. Keluarga Berencana (KB)

Peningkatan kualitas dan jangkauan layanan KB melalui klinik

pemerintah dan swasta yang ada di daerah selama 2010-2014

3. Obat

Pemberlakuan Daftar Obat Esensial Nasional sebagai dasar

pengadaan obat di seluruh Indonesia dan pembatasan harga

obat generik bermerek pada 2010

4. Asuransi Kesehatan Nasional

Penerapan Asuransi Kesehatan Nasional untuk seluruh keluarga

miskin dengan cakupan 100% pada 2011 dan diperluas secara

bertahap untuk keluarga lainnya antara 2012-2014

Prioritas 4. Penanggulangan Kemiskinan, yang terdiri dari program aksi:

1. Bantuan Sosial Terpadu

Perlindungan sosial berbasis keluarga yang mencakup

program Bantuan Langsung Tunai

Bantuan pangan, jaminan sosial bidang kesehatan,

beasiswa bagi anak keluarga berpendapatan rendah,

Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), dan Parenting Education

mulai 2010 dan program keluarga harapan diperluas menjadi

program nasional mulai 2011—2012

2. PNPM Mandiri

Penambahan dana PNPM Mandiri

3. Kredit Usaha Rakyat

Pelaksanaan penyempurnaan mekanisme penyaluran KUR mulai

2010 dan perluasan cakupan KUR mulai 2011;

4. Tim Penanggulangan Kemiskinan

Revitalisasi Komite Nasional Penanggulangan Kemiskinan yang

ada di daerah di bawah koordinasi Gubernur

Page 19: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 16

Prioritas 5. Program Aksi Dibidang Pangan, yang terdiri dari program aksi:

1. Lahan, Pengembangan Kawasan dan Tata Ruang Pertanian:

Penataan regulasi untuk menjamin kepastian hukum atas

lahan pertanian,

Pengembangan areal pertanian baru sesuai dengan potensi

daerah, penertiban serta optimalisasi penggunaan lahan

terlantar;

2. Infrastruktur

Pembangunan dan pemeliharaan sarana transportasi dan

angkutan, pengairan, jaringan listrik, serta eknologi komunikasi

dan sistem informasi nasional yang melayani daerah-daerah

sentra produksi pertanian demi peningkatan kuantitas dan

kualitas produksi serta kemampuan pemasarannya

3. Penelitian dan Pengembangan

Peningkatan upaya penelitian dan pengembangan bidang

pertanian yang mampu menciptakan benih unggul dan hasil

peneilitian lainnya menuju kualitas dan produktivitas hasil

pertanian nasional yang tinggi

4. Investasi, Pembiayaan dan Subsidi

Dorongan untuk investasi pangan, pertanian, dan industri

perdesaan berbasis produk lokal oleh pelaku usaha dan

pemerintah, penyediaan pembiayaan yang terjangkau

5. Pangan dan Gizi

Peningkatan kualitas gizi dan keanekaragaman pangan melalui

peningkatan pola pangan harapan

6. Adaptasi Perubahan Iklim

Pengambilan langkah-langkah kongkrit terkait adaptasi dan

antisipasi sistem pangan dan pertanian terhadap perubahan iklim

Page 20: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 17

Prioritas 6. Infrasturktur, yang terdiri dari program aksi:

1. Tanah dan Tata Ruang

Konsolidasi kebijakan penanganan dan pemanfaatan tanah

untuk kepentingan umum secara menyeluruh di bawah satu atap

dan pengelolaan tata ruang secara terpadu;

2. Perhubungan

Pembangunan jaringan prasarana dan penyediaan sarana

transportasi antar wilayah yang terintegrasi sesuai dengan

Sistem Transportasi Nasional dan Cetak Biru Transportasi

Multimoda dan penurunan tingkat kecelakaan transportasi

sehingga pada 2014 lebih kecil dari 50% keadaan saat ini;

3. Pengendalian Banjir

Penyelesaian pembangunan prasarana pengendalian banjir

4. Transportasi Perkotaan

Perbaikan sistem dan jaringan transportasi di ibukota provinsi

dan kabupaten.

Prioritas 7. Energi, yang terdiri dari program aksi:

1. Kepastian Hukum

Reformasi regulasi secara bertahap di tingkat nasional dan

daerah

2. Kebijakan Ketenagakerjaan

Sinkronisasi kebijakan ketenagakerjaan dan iklim usaha dalam

rangka memperluas penciptaan lapangan kerja.

Prioritas 8. Iklim Investasi dan Iklim Usaha, yang terdiri dari program aksi:

1. Energi Alternatif

Peningkatan pemanfaatan energi terbarukan termasuk energi

alternatif geothermal untuk mencapai kebutuhan daerah pada

2014

Page 21: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 18

2. Hasil ikutan dan turunan minyak bumi/gas

Pendirian industri pengolah hasil ikutan/turunan minyak bumi dan

gas sebagai bahan baku industri tekstil, pupuk dan industri hilir

lainnya.

3. Konversi menuju penggunaan gas:

Perluasan program konversi minyak tanah ke gas

Pengenalan dan peningkatan penggunaan gas alam sebagai

bahan bakar angkutan umum perkotaan.

Prioritas 9. Lingkungan Hidup dan Pengelolaan bencana, terdiri dari program aksi:

1. Perubahan Iklim

Peningkatan keberdayaan pengelolaan lahan gambut

Pelaksanaan hasil rehabilitasi lahan gambut

Penekanan laju pertumbuhan deforestrasi secara

bersungguh-sungguh.

2. Pengendalian Kerusakan Lingkungan

Penurunan beban pencemaran lingkungan melalui pengawasan

ketaatan pengendalian pencemaran air limbah dan emisi.

3. Penanggulangan Bencana

Peningkatan kemampuan penanggulangan bencana

Prioritas 10. Daerah, Terdepan, Terluar, Tertinggal Dan Pasca Konflik, yang terdiri

dari program aksi:

1. Daerah tertinggal:

Pengentasan paling lambat tahun 2014.

Prioritas 11. Kebudayaan, Kreaktivitas, dan Inovasi Teknologi, yang terdiri dari

program aksi:

1. Perawatan

Penetapan danpembentukan pengelolaan terpadu untuk

pengelolaan cagar budaya,

2. Perawatan

Penetapan dan pembentukan pengelolaan terpadu untuk

pengelolaan cagar budaya,

Revitalisasi museum dan perpustakaan di seluruh provinsi

ditargetkan sebelum Oktober 2011;

Page 22: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 19

3. Sarana

Penyediaan sarana yang memadai bagi pengembangan,

pendalaman dan pagelaran seni budaya di ibukota provinsi dan

ibukota kabupaten selambat-lambatnya Oktober 2012;

4. Kebijakan

Peningkatan perhatian dan kesertaan pemerintah dalam

program-program seni budaya yang diinisiasi oleh masyarakat

dan mendorong berkembangnya apresiasi terhadap

kemajemukan budaya.

5. Inovasi Teknologi

Peningkatan keunggulan komparatif menjadi keunggulan

kompetitif yang mencakup pengelolaan sumber daya maritim

menuju ketahanan energi, pangan, dan antisipasi perubahan

iklim; dan pengembangan penguasaan teknologi dan kreativitas

pemuda

Selain itu, terdapat pula 3 prioritas lainnya, yaitu:

1. Kesejahteraan Rakyat lainnya

2. Politik, Hukum, dan Keamanan lainnya

3. Perekonomian lainnya

Page 23: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 20

Bab III

PENUTUP

Sampai sekarang, Tim Evaluasi Kinerja Pembangunan Daerah (EKPD) 2011 provinsi

Jambi telah melakukan beberapa aktivitas:

1. Konsolidasi tim yang telah dilakukan pada tanggal 24 Mei 2011, yang antara lain:

menjelaskan tujuan EKPD 2011.

2. Merancang pembagian tugas masing-masing anggota tim, kemudian menetapkan

anggota pembantu masing-masing anggota dalam pengumpulan data dan

informasi.

3. Dalam rapat tim telah disepakati bahwa pengumpulan data diberikan waktu

selama 2 minggu, kemudian masing-masing anggota bertanggung jawab untuk

menyusun data sesuai dengan kebutuhan analisis.

Page 24: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 21

LAMPIRAN - LAMPIRAN

DATA DASAR

(Sementara)

Page 25: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 22

Tabel 1. Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi

Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha (Juta Rupiah)

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1. PERTANIAN 3,643,690.63 3,811,540.80 4,243,612.10 4,437,448.47 4,691,195.97 5,003,442.00 5,259,856.00

a. Tanaman Bahan Makanan 1,394,171.00 1,472,143.52 1,553,055.81 1,618,932.67 1,731,837.19 1,843,835.00 1,916,071.00

b. Tanaman Perkebunan 1,516,507.13 1,588,828.60 1,989,267.29 2,072,372.66 2,197,097.04 2,368,323.00 2,531,684.00

c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 286,871.06 299,051.02 292,620.59 299,188.43 306,362.85 326,041.00 344,559.00

d. Kehutanan 271,999.16 265,755.77 270,595.39 274,831.22 270,900.41 264,387.00 256,162.00

e. Perikanan 174,142.28 185,761.89 138,073.02 172,123.48 184,998.49 200,857.00 211,381.00

2. PERTAMBANGAN & PENGGALIAN 1,572,121.28 1,588,492.98 1,472,753.28 1,614,206.54 1,851,478.43 1,875,313.00 2,146,443.00

a. Minyak dan Gas Bumi 1,444,783.41 1,454,904.69 1,262,542.72 1,371,324.03 1,447,701.67 1,486,590.00 1,666,001.00

b. Pertambangan tanpa Migas - - 69,105.69 75,550.15 224,678.84 196,397.00 268,732.00

c. Penggalian 127,337.87 133,588.29 141,104.87 167,332.37 179,098.08 192,325.00 211,708.00

3. INDUSTRI PENGOLAHAN 1,702,804.45 1,769,220.83 1,847,833.49 1,948,460.26 2,058,252.13 2,137,363.00 2,233,275.00

a. Industri Migas 97,250.77 102,789.37 115,270.94 128,770.24 133,612.90 113,056.00 127,244.00

1. Pengilangan Minyak Bumi 97,250.77 102,789.37 115,270.94 128,770.24 133,612.90 113,056.00 127,244.00

2. Gas Alam Cair 0.00 0.00 0.00 - - - -

b.Industri Tanpa Migas **) 1,605,553.67 1,666,431.46 1,732,562.55 1,819,690.02 1,924,639.22 2,024,307.00 2,106,031.00

4. LISTRIK, GAS & AIR BERSIH 93,080.12 97,824.03 105,046.88 109,743.85 117,730.99 128,646.00 145,523.00

a. Listrik 77,052.23 80,690.99 86,717.94 91,246.91 99,510.43 109,667.00 125,923.00

b. Gas - - - - - - -

c. Air Bersih 16,027.89 17,133.05 18,328.93 18,496.94 18,220.56 18,978.00 19,600.00

5. BANGUNAN 444,302.02 535,289.07 570,983.85 654,223.43 721,482.38 782,475.00 835,369.00

6. PERDAGANGAN, HOTEL &

RESTORAN 1,971,469.95 2,149,765.19 2,319,674.24 2,464,612.39 2,562,858.26 2,764,831.00 3,045,834.00

a. Perdagangan Besar & Eceran 1,779,023.98 1,946,813.04 2,104,228.05 2,246,878.12 2,332,411.89 2,528,315.00 2,794,539.00

b. Hotel 24,539.53 26,091.10 28,716.30 30,227.92 42,033.24 44,282.00 52,258.00

c. Restoran 167,906.44 176,861.04 186,729.89 187,506.35 188,413.12 192,235.00 199,036.00

7. PENGANGKUTAN & KOMUNIKASI 953,896.76 1,021,598.53 1,082,250.89 1,159,479.49 1,198,512.56 1,268,175.00 1,318,770.00

a. Pengangkutan 882,351.54 932,377.78 987,932.92 1,057,645.12 1,092,366.90 1,154,646.00 1,198,150.00

1.Angkutan Rel - - - - - - -

2.Angkutan Jalan Ray a 573,671.36 602,025.56 634,534.93 681,554.05 711,542.43 746,066.00 766,300.00

3.Angkutan Laut 114,811.83 123,280.97 132,527.04 144,656.24 150,731.55 157,255.00 160,228.00

4.Angk. Sungai, Danau & Peny ebr. 59,132.06 61,570.37 64,232.77 64,455.62 65,824.22 66,827.00 68,038.00

5.Angkutan Udara 81,856.51 89,526.36 97,019.71 101,978.54 96,627.00 113,968.00 130,161.00

6.Jasa Penunjang Angkutan 52,879.79 55,974.52 59,618.47 65,000.68 67,641.70 70,530.00 73,423.00

b. Komunikasi 71,545.22 89,220.75 94,317.96 101,834.37 106,145.66 113,529.00 120,621.00

1.Pos dan Telekomunikasi 70,727.22 88,253.42 93,213.86 100,700.97 104,980.85 112,288.00 119,295.00

2.Jasa Penunjang Komunikasi 818.00 967.33 1,104.10 1,133.41 1,164.82 1,242.00 1,325.00

8. KEUANGAN, PERSEWAAN, & JS.

PRSH 446225.86 483787.03 511717.65 609,271.18 754,770.87 889,519.00 997,304.00

a.Bank 126148.43 135562.84 145555.81 217,916.68 342,448.31 447,525.00 529,236.00

b.Lembaga Keuangan tanpa Bank 36093.28 38044.23 39883.73 43,081.61 45,315.08 48,706.00 52,110.00

c.Jasa Penunjang Keuangan 2141.59 2294.17 2450.53 3,449.03 4,274.20 4,915.00 5,441.00

d.Sew a Bangunan 270487.30 295971.34 311232.80 331,367.05 348,784.48 373,763.00 395,194.00

e.Jasa Perusahaan 11355.26 11914.46 12594.77 13,456.80 13,948.79 14,612.00 15,324.00

9. JASA-JASA 1126294.40 1162453.71 1209748.36 1,277,715.70 1,341,488.97 1,425,146.00 1,482,880.00

a.Pemerintahan Umum 942324.75 963729.99 1000283.44 1,054,110.58 1,108,381.92 1,182,165.00 1,229,321.00

1. Adm. Pemerintahan & Pertahanan 602145.51 615184.46 640148.78 673,576.67 708,030.89 756,586.00 787,995.00

2. Jasa Pemerintah lainny a 340179.23 348545.52 360134.66 380,533.91 400,351.04 425,579.00 441,326.00

b.Swasta 183969.65 198723.73 209464.92 223,605.13 233,107.06 242,981.00 253,560.00

1. Sosial Kemasy arakatan 119325.00 129651.63 135769.00 143,407.79 148,833.99 156,377.00 163,955.00

2. Hiburan & Rekreasi 11730.51 12406.78 13042.52 13,242.83 13,587.59 13,854.00 14,312.00

3. Perorangan & Rumahtangga 52914.13 56665.32 60653.40 66,954.50 70,685.48 72,749.00 75,293.00

PDRB Migas 11,953,885.47 12,619,972.18 13,363,620.73 14,275,161.31 15,297,770.56 16,274,910.00 17,465,254.00

PDRB Tanpa Migas 10,411,851.29 11,062,278.12 11,985,807.07 12,903,837.28 13,850,068.89 14,788,320.00 15,799,253.00

Pertumbuhan (%) 5.57 5.89 6.82 7.16 6.39 7.31

2009 2010LAPANGAN USAHA 2004 2005 2006 2007 2008

Page 26: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 23

Tabel 2. Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi

Atas Dasar Harga Konstan 2000 Menurut Lapangan Usaha (Juta Rupiah)

1 2 3 4 5 6 7 8

1. PERTANIAN 3,643,690.63 3,811,540.80 4,243,612.10 4,437,448.47 4,691,195.97 5,003,442.00 5,259,856.00

a. Tanaman Bahan Makanan 1,394,171.00 1,472,143.52 1,553,055.81 1,618,932.67 1,731,837.19 1,843,835.00 1,916,071.00

b. Tanaman Perkebunan 1,516,507.13 1,588,828.60 1,989,267.29 2,072,372.66 2,197,097.04 2,368,323.00 2,531,684.00

c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 286,871.06 299,051.02 292,620.59 299,188.43 306,362.85 326,041.00 344,559.00

d. Kehutanan 271,999.16 265,755.77 270,595.39 274,831.22 270,900.41 264,387.00 256,162.00

e. Perikanan 174,142.28 185,761.89 138,073.02 172,123.48 184,998.49 200,857.00 211,381.00

2. PERTAMBANGAN & PENGGALIAN 1,572,121.28 1,588,492.98 1,472,753.28 1,614,206.54 1,851,478.43 1,875,313.00 2,146,443.00

3. INDUSTRI PENGOLAHAN 1,702,804.45 1,769,220.83 1,847,833.49 1,948,460.26 2,058,252.13 2,137,363.00 2,233,275.00

4. LISTRIK, GAS & AIR BERSIH 93,080.12 97,824.03 105,046.88 109,743.85 117,730.99 128,646.00 145,523.00

5. BANGUNAN 444,302.02 535,289.07 570,983.85 654,223.43 721,482.38 782,475.00 835,369.00

6. PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN 1,971,469.95 2,149,765.19 2,319,674.24 2,464,612.39 2,562,858.26 2,764,831.00 3,045,834.00

7. PENGANGKUTAN & KOMUNIKASI 953,896.76 1,021,598.53 1,082,250.89 1,159,479.49 1,198,512.56 1,268,175.00 1,318,770.00

8. KEUANGAN, PERSEWAAN, & JS. PRSH 446,225.86 483,787.03 511,717.65 609,271.18 754,770.87 889,519.00 997,304.00

9. JASA-JASA 1,126,294.40 1,162,453.71 1,209,748.36 1,277,715.70 1,341,488.97 1,425,146.00 1,482,880.00

PDRB Migas 11,953,885.47 12,619,972.18 13,363,620.73 14,275,161.31 15,297,770.56 16,274,910.00 17,465,254.00

PDRB Tanpa Migas 10,411,851.29 11,062,278.12 11,985,807.07 12,903,837.28 13,850,068.89 14,788,320.00 15,799,253.00

Pertumbuhan (%) 5.57 5.89 6.82 7.16 6.39 7.31

2009 2010LAPANGAN USAHA 2004 2005 2006 2007 2008

Tabel 3. PRODUK DOMESTIK BRUTO MENURUT LAPANGAN USAHA ATAS DASAR HARGA KONSTAN 2000

3 4 5

2005 2006 2007 2008 2009* 2005 2006 2007

1. Pertanian, Peternakan, Kehutanan dan Perikanan

253.882 262.403 271.509 284.621 296.369

Tanaman bahan makanan 125.802 129.549 133.889 142.000 148.692

Tanaman perkebunan 39.811 41.318 43.199 44.786 45.887

Peternakan dan hasil-hasilnya 32.347 33.430 34.221 35.425 36.744

Kehutanan 17.177 16.687 16.548 16.543 16.794

Perikanan 38.746 41.419 43.653 45.866 48.253

2. Pertambangan dan penggalian 165.223 168.032 171.278 172.443 179.975

3. Industri pengolahan 491.561 514.100 538.085 557.764 569.551

4. Listrik, gas dan air bersih 11.584 12.251 13.517 14.994 17.060

5. Konstruksi 103.598 112.234 121.809 130.952 140.184

6. Perdagangan, hotel & restoran 293.654 312.519 340.437 363.814 367.959

7. Pengangkutan dan komunikasi 109.262 124.809 142.327 165.906 191.674

8. Keuangan, real estat dan jasa perusahaan 161.252 170.074 183.659 198.800 208.832

9. Jasa-jasa 160.799 170.705 181.706 193.024 205.372

Produk Domestik Bruto 1.750.815 1.847.127 1.964.327 2.082.316 2.176.976

Page 27: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 24

Tabel 4. Nilai Tukar Petani (NTP) Per Sub Sektor (2007=100) Tahun 2009

KELOMPOK DAN SUB KELOMPOK JAN Apr Juli Okt Nov

1. Tanaman Padi Palawija a. Indeks Diterima Petani

- Padi - Palawija b. Indeks Dibayar Petani

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga - Indeks BPPBM

112.72

108.6 128.79 116.87

116.1 120.12

118.24

114.63 132.3 116.3

115.23 120.82

116.84

111.65 137.07 116.52

115.32 121.56

112.28

105.71 137.9

118.87

118.03 122.4

112.54

106.25 137.07 116.88

115.60 122.24

Nilai Tukar Petani (NTP-P) 96,45 101,66 100,27 94,45 96,74

2. Hortikultura a. Indeks Diterima Petani 109,28 107,11 111,99 115,1 112,59

- Sayur-sayuran 108,45 105,02 111,98 116,46 113,08 - Buah-buahan 110,28 109,64 112 113,46 112,00 b. Indeks Dibayar Petani 116,82 116,09 116,35 118,41 116,55

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 115,8 114,93 114,95 117,66 115,26 - Indeks BPPBM 120,72 120,53 121,69 121,26 121,47 Nilai Tukar Petani (NTP-H) 93,54 92,26 96,25 97,21 94,56

3.Tanaman Perkebunan Rakyat a. Indeks Diterima Petani 92,84 110,49 108,15 107,96 107,92

- Tanaman Perkebunan Rakyat 92,84 110,49 108,15 107,96 107,92 b. Indeks Dibayar Petani 117,98 116,78 116,91 119,12 116,83

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 117,39 116,52 116,18 118,99 116,11 - Indeks BPPBM 120,24 117,77 119,73 119,62 119,63 Nilai Tukar Petani (NTP-Pr) 78,7 94,61 92,51 90,64 92,57

4. Peternakan a. Indeks Diterima Petani 108,42 109,65 110,55 113,99 110,52

- Ternak Besar 102,43 103,07 104,29 108,4 104,29 - Ternak Kecil 109,84 109,84 109,84 112,01 109,84 - Unggas 118,78 122,16 123,12 126,17 123,69 - Hasil Ternak 131,19 132,29 130,91 130,51 127,58 b. Indeks Dibayar Petani 114,8 113,86 114,36 116,16 114,57

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 114,73 114,18 113,62 116,39 113,98 - Indeks BPPBM 114,9 113,4 115,39 115,84 115,39 Nilai Tukar Petani (NTP-Pt) 94,44 96,3 96,67 98,13 99,10

5. Perikanan a. Indeks Diterima Petani 104,55 107,79 107,34 106,72 107,34

- Penangkapan 100,52 100,52 100,52 100,52 100,52 - Budidaya 112,31 121,76 120,44 118,65 120,44 b. Indeks Dibayar Petani 114,84 114,54 114,55 116,51 115,02

- Indeks Konsumsi Rumah Tangga 115,25 114,21 113,94 116,83 114,53 - Indeks BPPBM 113,97 115,25 115,85 115,84 116,05 Nilai Tukar Petani (NTP-Pi) 91,05 94,1 93,70 91,60 92,22

PROVINSI JAMBI a. INDEKS YANG DITERIMA (It) 103,47 112,01 111,58 111,02 111,90 b. INDEKS YANG DIBAYAR (Ib) 117,03 116,16 116,37 118,54 118,07 c. NILAI TUKAR PETANI (NTPp) 88,41 96,43 95,89 93,66 94,77

Page 28: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 25

Tabel 5. Produk Domestik Regional Bruto Provinsi JambiAtas Dasar Harga Berlaku Menurut Lapangan Usaha (Juta Rupiah)

LAPANGAN USAHA 2004 2005  2006 2007 2008 2009 2010

1. PERTANIAN 5,314,707.09 6,053,438 6,917,959.6 8,366,858.0 9,791,984.6 11,350,406.7 15,905,978.0

a. Tanaman Bahan Makanan 1,920,462.66 2,220,154 2,456,879.3 2,822,477.6 3,284,155.2 3,913,686.7 4,678,502.0

b. Tanaman Perkebunan 2,186,122.70 2,488,423 3,053,315.8 3,925,311.4 4,627,737.7 5,228,643.3 8,608,829.0

c. Peternakan dan Hasil-hasilnya 362,057.90 386,844 400,421.9 461,420.2 538,322.4 628,555.8 845,700.0

d. Kehutanan 518,218.10 566,436 618,805.0 727,148.8 810,602.1 933,820.5 1,043,683.0

e. Perikanan 327,845.50 391,580 388,537.5 430,500.0 531,167.3 645,700.4 729,264.0

2. PERTAMBANGAN & PENGGALIAN 2,893,028.06 4,063,249 4,702,928.8 6,080,193.8 10,525,760.0 7,772,630.0 9,750,652.0

a. Minyak dan Gas Bumi 2,691,774.00 3,833,385 4,368,179.8 5,487,462.6 9,337,549.2 6,601,402.6 8,167,976.0

b. Pertambangan tanpa Migas 0.00 0 68,661.1 244,045.7 796,247.6 730,075.9 1,055,887.0

c. Penggalian 201,254.00 229,864 266,087.9 348,685.6 391,963.2 441,151.5 526,788.0

3. INDUSTRI PENGOLAHAN 2,293,889.46 2,702,262 3,124,082.0 3,804,724.5 4,568,278.3 5,072,774.0 5,979,006.0

a. Industri Migas 129,977.39 249,671 327,974.6 395,574.0 447,710.4 464,510.9 555,930.0

1. Pengilangan Minyak Bumi 129,977.39 249,671 327,974.6 395,574.0 447,710.4 464,510.9 555,930.0

2. Gas Alam Cair 0.00 0 0.0 0.0 0.0 0.0 -

b. Industri Tanpa Migas **) 2,163,912.08 2,452,592 2,796,107.4 3,409,150.5 4,120,567.9 4,608,263.1 5,423,077.0

4. LISTRIK, GAS & AIR BERSIH 191,001.80 218,939 244,983.4 289,842.9 329,358.9 368,042.8 479,776.0

a. Listrik 161,476.38 175,140 197,098.8 238,325.0 200,556.2 301,916.5 405,790.0

b. Gas 0.00 0 0.0 0.0

c. Air Bersih 29,525.42 43,799 47,884.6 51,517.9 58,279.6 66,126.3 73,985.0

5. BANGUNAN 727,277.98 980,213 1,189,449.4 1,472,472.0 1,771,855.3 2,063,237.9 2,446,569.0

6. PERDAGANGAN, HOTEL & RESTORAN 2,788,808.04 3,438,994 3,958,151.1 4,773,912.4 5,647,973.1 6,502,774.5 7,827,567.0

a. Perdagangan Besar & Eceran 2,508,286.26 3,105,245 3,590,345.3 4,378,824.1 5,196,705.9 6,005,701.0 7,196,913.0

b. Hotel 32,637.02 39,059 43,228.4 51,243.6 81,532.2 89,422.7 110,730.0

c. Restoran 247,884.76 294,690 324,577.2 343,844.7 369,735.0 407,650.8 519,925.0

7. PENGANGKUTAN & KOMUNIKASI 1,272,302.16 1,610,037 1,973,860.3 2,345,293.8 2,604,261.7 3,031,408.0 3,517,312.0

a. Pengangkutan 1,176,891.34 1,484,555 1,834,260.5 2,172,997.7 2,407,916.8 2,797,951.1 3,233,386.0

1. Angkutan Rel 0.00 0 0.0 0.0

2. Angkutan Jalan Raya 747,783.70 992,756 1,271,468.6 1,532,859.6 1,704,794.3 1,957,207.5 2,247,874.0

3. Angkutan Laut 747,783.70 992,756 204,284.9 237,772.6 279,242.1 330,557.4 394,295.0

4. Angk. Sungai, Danau & Penyebr. 77,432.22 92,479 101,340.3 111,087.8 119,553.0 133,493.7 150,429.0

5. Angkutan Udara 111,010.23 125,006 157,632.4 179,154.0 179,872.8 229,754.2 272,848.0

6. Jasa Penunjang Angkutan 79,441.48 89,288 99,534.4 112,123.8 124,454.6 146,938.3 167,941.0

b. Komunikasi 95,410.83 125,482 139,599.8 172,296.1 196,344.9 233,456.9 283,925.0

1. Pos dan Telekomunikasi 93,578.23 123,211 136,938.2 169,201.6 193,023.8 229,799.6 279,683.0

2. Jasa Penunjang Komunikasi 1,832.60 2,272 2,661.6 3,094.5 3,321.1 3,657.3 4,242.0

8. KEUANGAN, PERSEWAAN, & JS. PRSH.786,911.97 897,487

1,015,214.9 1,364,829.9 1,805,765.8 2,244,078.52,767,318.0

a. Bank 193,487.00 208,821 241,088.7 457,685.5 719,236.5 944,525.5 1,194,930.0

b. Lembaga Keuangan tanpa Bank 76,339.13 85,127 91,749.6 110,264.7 122,875.5 145,040.0 182,407.0

c. Jasa Penunjang Keuangan 2,705.00 2,956 3,237.8 5,615.5 8,227.3 9,815.2 12,418.0

d. Sew a Bangunan 496,421.92 580,617 657,358.0 765,797.1 927,548.3 1,111,208.3 1,335,606.0

e. Jasa Perusahaan 17,958.91 19,965 21,780.6 25,467.0 27,878.2 33,489.5 41,958.0

9. JASA-JASA 2,220,017.18 2,522,392 2,935,144.7 3,578,550.0 4,011,246.0 4,410,570.5 5,142,514.0

a. Pemerintahan Umum 1,917,922.91 2,143,236 2,506,653.2 3,066,490.6 3,438,689.6 3,786,253.0 4,403,865.0

1. Adm. Pemerintahan & Pertahanan 1,191,030.13 1,328,215 1,633,510.1 2,091,458.6 2,356,932.3 2,602,180.1 3,028,210.0

2. Jasa Pemerintah lainnya 726,892.78 815,021 873,143.2 975,032.0 1,081,757.3 1,184,072.9 1,375,654.0

b.Sw asta 302,094.27 379,156 428,491.4 512,059.4 572,556.4 624,317.5 738,649.0

1. Sosial Kemasyarakatan 197,400.84 255,417 288,689.4 347,210.8 391,227.2 314,798.1 503,386.0

2. Hiburan & Rekreasi 19,169.41 22,049 24,819.4 26,863.5 29,057.9 31,104.1 34,785.0

3. Perorangan & Rumahtangga 85,524.02 101,689 114,982.7 137,985.2 152,271.3 164,594.9 200,477.0

PDRB Migas 18,487,943.74 22,487,011 26,061,773.9 32,076,677.2 41,056,483.6 42,815,922.9 53,816,692.0

PDRB Tanpa Migas 15,796,169.74 18,403,956 23,378,484.9 29,334,481.2 31,271,224.0 35,750,009.3 45,092,785.0

4497886.98 4817604.46 2,683,289 2,742,196 28,529,028.0 33,007,813.3

Page 29: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 26

Tabel 6. Perkembangan Realisasi Belanja Pemerintah Pusat di Provinsi Jambi (dalam juta rupiah)

REALISASI BELANJA

TRW IV 2008

TRW I 2009

TRW II 2009

TRW III 2009

TRW IV 2009

I Belanja Pegawai 157.626 170.352 266.221 214.670 222.715

Belanja Gaji dan Tunjangan 122.121 168.341 260.354 210.698 217.050

Belanja Honorarium/Lembur/ Vakasi/Tunj Khusus

35.897 2.046 6.032 4.163 6.145

Belanja Kontribusi Sosial (392) (35) (165) (191) (480)

II Belanja Barang 117.693 45.525 133.703 183.164 311.966

Belanja Barang 62.891 26.096 76.162 121.648 243.406

Belanja Jasa 13.686 4.586 10.003 10.910 17.817

Belanja Perjalanan 30.569 6.289 22.509 22.466 50.743

Belanja Pemeliharaan 10.546 8.553 25.029 28.140 -

III Belanja Denda dan Subsidi Perusahaan

2.227 4.049 - 609 -

Belanja Denda - 4.049 - 609 -

Belanja Subsidi Perusahaan Negara

2.227 - - - -

IV Belanja Bantuan Sosial 303.146 63.751 157.520 140.115 539.481

Belanja Bantuan Sosial Lembaga Pendidikan dan

Peribadatan 204.155 62.600 142.732 113.391 433.218

Belanja Lembaga Sosial Lainnya 98.991 1.152 14.788 26.723 106.263

V Belanja Lain-Lain 36.621 62.364 60.149 37.572 47.663

Belanja Lain-Lain 36.621 62.364 60.149 37.572 47.663

VI Belanja Modal 260.010 76.647 177.730 191.755 328.617

Belanja Modal Tanah 2.721 - 751 527 785

Belanja Modal Peralatan dan Mesin 72.977 3.358 9.605 6.987 61.762

Belanja Modal Gedung dan Bangunan

46.160 395 12.755 32.815 75.457

Belanja Modal Jalan, Irigasi, dan Jaringan

129.583 72.579 151.965 148.366 182.863

Belanja Pemeliharaan yang dikapitalisasi

2.556 - - - -

Belanja Modal Fisik Lainnya 6.013 315 2.655 3.060 7.749

Total Realisasi Belanja 877.323 422.688 795.322 767.884 1.450.441

Page 30: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 27

Tabel 7. Perkembangan Koperasi 2005 – 2009 di Provinsi Jambi

Kabupaten/Kota Koperasi Anggota Simpanan (Rp.000)

(1) (2) (3) (4)

1. Kerinci 123 15.804 8.593.304

2. Merangin 237 27.125 21.192.808

3. Sarolangun 180 21.536 4.962.980

4. Batang Hari 261 29.030 24.221.030

5. Muara Jambi 301 27.483 10.120.671

6. Tanjab Timur 288 25.402 6.478.320

7. Tanjab Barat 316 35.048 3.649.868

8.Tebo 270 26.587 5.516.626

9. Bungo 265 26.514 21.211.480

10. Kota Jambi 699 56.951 63.411.354

11 .Kota Sungai Penuh 112 10.231 12.366.287

12 .Provinsi 103 34.876 5.340.000

Jumlah / Total 2009 3.155 336.587 187.064.728

2008 2972 325.649 281.575.305

2007 2566 319.956 266.316.419

2006 2424 301.388 108.369.010

2005 2578 314.172 884.357.464

Page 31: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 28

Tabel 8. Kondisi Jalan di Provinsi Jambi 2009

Kabupaten/ Kota

Status Jalan Baik Sedang Rusak Rusak Berat

Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1. Kerinci Nasional

Provinsi 73,75 98,85 45,86 12,86 231,32

Kabupaten

2. Merangin Nasional 24,50 38,95 15,40 1,04 79,89 Provinsi 78,50 88,00 35,00 28,49 229,99

Kabupaten

3. Sarolangun Nasional 65,00 67,00 31,00 5,06 168,06 Provinsi 51,00 67,00 46,00 26,89 190,89

Kabupaten

4. Batanghari Nasional 40,15 62,00 18,75 2,11 123,01 Provinsi 55,00 61,00 42,00 21,80 179,80

Kabupaten

5. Muaro Jambi Nasional 70,99 41,75 3,55 0,00 116,29 Provinsi 31,00 26,76 6,86 5,05 69,67

Kabupaten

6. Tanjab Timur Nasional - - - - - Provinsi 42,86 49,75 25,85 11,59 130,05

Kabupaten

7. Tanjab Barat Nasional 60,02 30,37 3,56 - 93,95 Provinsi 88,67 120,0 38,95 14,64 262,26

Kabupaten

8. Tebo Nasional 28,98 16,97 18,97 5,56 70,48 Provinsi 40,75 61,90 61,90 12,67 141,08

Kabupaten

9. Bungo Nasional 98,86 37,00 8,00 2,15 146,01 Provinsi 33,00 34,00 18,00 5,33 90,33

Kabupaten

10.Kota Jambi Nasional 22,71 - - - 22,71 Provinsi 16,00 24,74 0,54 - 41,28

Kota

Jumlah 2009 921,74 926,04 384,05 155,24 2.387,08

2008 911,35 774,69 474,55 226,49 2.387.,08

2007 809,73 669,77 556,60 350,97 2 .387,08

2006 838,83 732,97 452,32 362,95 2 .387,08

2005 747,86 684,09 493,00 462,13 2 .387,08

2004 948,28 634,28 486,25 3 18,27 2 .387,08

Page 32: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 29

Tabel 9. Panjang Jalan menurut Kabupaten / Kota dan

Jenis Permukaan Jalan (km) Provinsi Jambi Tahun 2009

Kabupaten / Kota Aspal Tidak Di

Aspal Lainnya Jumlah

1. Kerinci 231,33 - - 231,33

2. Merangin 309,88 - - 309,88

3. Sarolangun 312,45 46,50 - 358,95

4. BatangHari 302,81 - 302,81

5. MuaroJambi 185,96 - 185,96

6. Tanjung Jabung Timur 85,05 45,00 - 130,05

7. Tanjung Jabung Barat 337,75 18,47 - 356,22

8. Tebo 211,56 - 211,56

9. Bungo 236,34 - 236,34

10.Kota Jambi 63,99 - 63,99

Jumlah / Total 2009 2.227,12 109,97 - 2.387,09

2008 2.264,97 122,12 - 2.387,09

2007 2.175,28 211,80 - 2.387,08

2006 2.220,28 166,80 - 2.387,08

2005 2.152,92 234,16 - 2.387,08

2004 2.202,03 185,05 - 2.387,08

Tabel 10. Panjang Jalan Nasional, Provinsi dan Kabupaten/ Kota menurut Kondisi Jalan 2004 - 2009 (Km)

Kabupaten / Kota Baik Sedang Rusak Rusak Berat Jumlah

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Kerinci 73,75 98,85 45,86 12,86 231,33

2. Merangin 103,00 126,95 50,40 29,53 309,88

3. Sarolangun 116,00 134,00 77,00 31,95 358,95

4. BatangHari 95,15 123,00 60,75 23,91 302,81

5. MuaroJambi 101,99 68,51 10,41 5,05 185,96

6. TanjabTimur 42,86 49,75 25,85 11,59 130,05

7. TanjabBarat 148,69 150,37 42,51 14,64 356,21

8. Tebo 69,73 78,87 44,73 18,23 211,56

9. Bungo 131,86 71,00 26,00 7,48 236,34

10.Kota Jambi 38,71 24,74 0,54 0,00 63,98

Jumlah / Total 2009 921,74 926,04 384,05 155,24 2.387,08

2008 911,35 776,62 473,55 226,55 2.387,07

2007 809,73 669,77 556,60 350,97 2 387,07

2006 798,75 788,58 43 1,55 368,20 2 387,07

2005 747,86 684,09 493,00 462,13 2 387,07

2004 948,28 634,28 486,25 318,27 2 387,07

Sumber: Jambi Dalam Angka 2009

Page 33: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 30

Tabel 11. Jumlah Pedagang kecil,Menegah dan besar Tahun 2009 di provinsi Jambi.

Kabupaten/Kota Regency/Municipality

2009

Jumlah Pedagang Kecil (PK)

Pedagang Menengah

(PM)

Pedagang Besar (PB)

[1] [2] [3] [4] [5]

1. Kerinci 1.172 113 74 1.359

2. Merangin 828 96 17 941

3. Sarolangun 118 45 11 174

4. Batang Hari 138 13 6 157

5. Muaro Jambi 580 52 21 653

6. Tanjab Timur 164 17 9 190

7. Tanjab Barat 216 42 20 278

8. Tebo 258 44 3 305

9. Bungo 102 19 15 136

10.Kota Jambi 309 124 22 455

Jumlah / Total 3.885 565 198 4.648

Tabel 12. Jumlah Investasi Asing di Provinsi Jambi 2009.

Negara Asal Jumlah Unit Usaha/

Negara Asal Investasi Jumlah Investasi

(US$ 000)

(1) (2) (3)

1. Mauritus 2 416.559,08

2. Malaysia 24 459.490,35

3. Singapura 6 282.273,60

4. Perancis 0 -

5. Belanda 1 27,00

6. Panama 1 16,00

7. Hongkong 4 1.033,40

8. Taiwan 7 5.653,72

9. Korea Selatan 5 3.504,90

10. Inggris 1 108,00

11. Cina 2 108,22

12. India 2 462,00

13. Thailand 1 13,55

14. Amerika Serikat 2 1.250,00

Jumlah / Total 58 1.170.499,82

Page 34: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 31

Tabel 13. Jumlah Perusahaan Penanaman Modal Asing (PMA) menurut Realisasi Investasi dan Tenaga Kerja Tahun 2004-2008 Dalam Rp. (000.000)

Kota / Kabupaten Jumlah Realisasi Tenaga Kerja

Perusahaan Investasi Indonesia Asing Jumlah

1. Kerinci - - - -

2. Merangin 1 0 0 0

3. Sarolangun 3 92.169,84 701,00 - 701,00

4. Batang Hari 5 622.872,97 2.175,00 6,00 2.181,00

5. Ma Jambi 12 654.660,22 5.857,00 - 5.857,00

6. Tanjab Timur 1 123.176,18 553,00 - 553,00

7. Tanjab Barat 3 128.318,98 1.442,00 1,00 1.443,00

8. Tebo 1 70.729,50 90,00 - 90,00

9. Bungo 4 268.491,37 1.726,00 - 1.726,00

10.Kota 7 22.068,41 259,00 - 259,00

Jumlah / Total 2008 37 1.982.487,47 12.803,00 7,00 12.810,00

2007 18 1.171.456,29 7.211,00 14,00 7.225,00

2006 18 1.170.499,82 7.211,00 14,00 7.225,00

2005 8 730.529,92 6.926,00 26,00 8.320,00

2004 48 667.455,71 7.067,00 13,00 7.719,00

Tabel 14. Jumlah Perusahaan, Realisasi Investasi dan Tenaga kerja di Kabupaten / Kota

dalam Provinsi Jambi (2009)

Kota / Kabupaten Jumlah Realisasi Tenaga Kerja

Jumlah Perusahaan Investasi Indonesia Asing

(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1. Kerinci - - - - -

2. Merangin 2 253675,48 1296 0 1296

3. Sarolangun 7 355167,26 1772 0 1772

4. Batang Hari 24 650048,86 1761 1 1762

5. Muara Jambi 41 1167138,12 5951 0 5951

6. Tanjab Timur 4 61976,9 120 0 120

7. Tanjab Barat 18 5592948,35 13878 29 13907

8. Tebo 7 350820,28 1502 2 1504

9. Bungo 4 131779,76 932 2 934

10.Kota 19 274714,2 1334 0 1334

Jumlah / Total

2008 126 8838272,41 28546 34 28580

2007 124 9193509,32 39576 23 39599

2006 124 9144985,14 39576 23 39599

2005 121 9468661,8 2714 35 35527

2004 120 9090812,68 21498 81 31579

Page 35: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 32

Tabel 15. Daftar Indeks Pembangunan Manusia di Kabupaten / Kota dalam Provinsi

Jambi tahun 2001, 2004 dan 2008.

Indeks pembangunan manusia

Human development index di Provinsi Jambi

2001 2004 2008

Provinsi Jambi 65.4 67.1 73.0 01. Kerinci 67.5 68.0 74.2

02. Merangin 64,2 66.3 70.9

03. Sarolangun 65.0 65.0 71.0

04. Batanghari 64.6 66.7 72.4

05. Muara Jambi 64,4 66.6 72.4

06. Tanjung Jabung Timur 63.6 65.3 70.4

07. Tanjung Jabung Barat 65,4 68.2 71.7

08. Tebo 62.7 64.9 71.1

09. Bungo 62,1 64.2 70.2

10. Kota Jambi 68.9 71.4 74.7

Tabel 16. Jumlah Perusahaan Industri di Provinsi Jambi Tahun 1986 – 2008

Tahun Jumlah

Perusahaan Investasi

Tenaga Kerja (orang)

Nilai Produksi (Rp.000)

(1) (2) (3) (4) (5)

2004 20.894 11.891.468 58.682 2.364.821.000

2005 21.151 11.957.125 64.182 2.455.866.609

2006 21.534 12.435.410 65.530 2.607.147.992

2007 22.113 12.886.815 67.181 2.684.085.858

2008 22.476 13.500.478 68.766 2.750.355.112

Page 36: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 33

Tabel 17. Produksi Perikanan Laut dan Perikanan Darat menurut Kabupaten / Kota Tahun 2008 (Ton)

Kabupaten/Kota Perikanan

Laut

Perikanan Darat

Perairan Umum

Budidaya Jumlah

Total

(1) (2) (3) (4) (6)

1. Kerinci - 7.526,0 603,1 8.129,1

2. Merangin - 8.588,0 496,4 9.084,4

3. Sarolangun - 2.159,0 693,3 2.852,3

4. Batang Hari - 5.714,0

435,0

10.064,0

5. Muara Jambi - 9.296,0 10.773,5

20.069,5

6. Tanjab Timur 22.539,2 5.223,0

360,0

28.122,2

7.Tanjab Barat 21.405,5 7.488,0

1.898,3

30.791,8

8.T e b o - 3.588,0 138,1 3.726,1

9. Bungo - 2.462,0 330,5 2.792,5 10 Kota Jambi - 3.767,0 1.560,2 5.327,2

Jumlah/Totalx)

2008 43.944,7 55.801,0 21.203,4

120.959,1

2007 26.078,4 6.760,0 18.243,8

51.082,2

2006 25.099,0 5.121,8 13.232,6

43.453,4

2005 43.120,7 5.554,4 11.418,2

60.093,3

2004 47.078,3 5.134,4 9.736,3

61.949,0

Page 37: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi

UNIVERSITAS JAMBI | LAPORAN AWAL EKPD PROVINSI JAMBI TAHUN 2011 34

Tabel 18. Jumlah produksi jenis Tanaman di Provinsi Jambi Tahun 1986 – 2009

Jenis Tanaman (1)

Satuan 2004 2005 2006 2007 2008 2009

(2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

Padi

Luas Panen Ha 156803 154941 140613 149888 143034 155802

Produksi Ton 579404 579635 544597 586631 581704 644987

Produktivitas Kwtl/ha 36,95 37,41 38,73 39,14 40,67 41,40

Padi Sawah

Luas Panen Ha 131601 129082 115127 120210 119486 127981

Produksi Ton 519512 518140 481183 510989 514941 556007

Produktivitas Kwtl /ha

39,48 40,14 41,80 42,51 43,10 43,44

Padi Ladang

Luas Panen Ha 25202 25859 25486 29678 23548 27821

Produksi Ton 59892 61495 63414 75642 66762 88940

Produktivitas Kwtl /ha

23,76 23,78 24,88 25,49 28,35 31,97

Jagung

Luas Panen Ha 8724 8874 8637 8655 9520 10112

Produksi Ton 27540 29679 29289 30028 34616 38169

Produktivitas Kwtl /ha

3 1,57 33,44 33,91 34,69 36,36 37,75

Kacang Kedelai

Luas Panen Ha 1815 2191 2637 3406 4785 7238

Produksi Ton 2532 2863 3443 4316 5969 9132

Produktivitas Kwtl /ha

13,95 13,07 13,06 12,67 12,47 12,62

Kacang Tanah

Luas Panen Ha 1996 2000 2059 2060 1960 1771

Produksi Ton 2220 2315 2431 2499 2367 2184

Produktivitas Kwtl /ha

11,12 11,58 11,81 12,14 12,08 12,33,

Kacang Hijau

Luas Panen Ha 578 645 577 545 483 419

Produksi Ton 614 670 600 566 535 465

Produktivitas Kwtl /ha

10,63 10,39 10,40 10,39 11,08 11,10

Ubi Kayu

Luas Panen Ha 3546 3118 3131 3388 2706 2881

Produksi Ton 44446 39780 40780 44794 36905 39355

Produktivitas Kwtl /ha

125,34 127,58 130,24 132,22 136,39 136,60

Ubi Jalar

Luas Panen Ha 3253 3325 3407 4026 2263 2129

Produksi Ton 27325 28370 29261 36363 21825 20614

Produktivitas Kwtl /ha

84,00 85,32 85,88 90,32 96,44 96,82

Page 38: Laporan Awal EKPD 2011 Provinsi Jambi