Upload
others
View
8
Download
0
Embed Size (px)
Citation preview
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP i
Laporan Kinerja Inspektorat BPKP Tahun 2020 merupakan bentuk
pertanggungjawaban keberhasilan pelaksanaan program/kegiatan sesuai dengan
tugas dan fungsi yang ditetapkan, sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan
Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi
Pemerintah.
Laporan ini disusun berdasarkan Peraturan Menteri Pendayagunaan Aparatur
Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 53 Tahun 2014 tentang Petunjuk Teknis
Perjanjian Kerja, Pelaporan Kinerja dan Tata Cara Reviu Laporan Kinerja Instansi
Pemerintah dan Surat Edaran Sekretaris Utama BPKP Nomor SE-2488/SU/01/2020
tentang Petunjuk Penyusunan dan Penyampaian Laporan Kinerja Tahunan (LKj) di
Lingkungan BPKP Untuk Tahun Anggaran 2020. Kinerja Inspektorat BPKP yang
dimuat dalam laporan ini adalah tingkat pencapaian target kinerja sebagaimana
telah diperjanjikan dalam Perjanjian Kinerja Inspektorat BPKP tahun 2020.
Tahun 2020 merupakan tahun awal pelaksanaan Rencana Strategis Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan 2020-2024. Tahap awal merupakan
tahap yang berat dan penuh kehati-hatian di segala lini kegiatan karena adanya
pandemi COVID-19 yang merebak ke Indonesia mulai bulan Januari 2020.
Tidak dapat dipungkiri, kondisi tersebut sangat mempengaruhi pola kerja untuk
mencapai target yang telah ditetapkan di awal tahun 2020. Penugasan internal dan
atas permintaan unit kerja lain, kami lakukan secara daring agar penugasan dapat
selesai sesuai target serta mencegah laju pandemi COVID-19.
Berdasarkan hasil capaian kinerja atas tugas dan fungsi Inspektorat BPKP tahun
2020, sasaran kegiatan sebagian besar telah berhasil dilaksanakan dengan baik
sesuai target yang telah ditetapkan dalam Perjanjian Kinerja tahun 2020.
Selanjutnya, hasil capaian kinerja akan diuraikan lebih lanjut dalam Laporan Kinerja
(LKj) Inspektorat BPKP Tahun 2020.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP iii
Halaman KATA PENGANTAR ………………………………………………………………… i DAFTAR ISI …………………………………………………………………………. iii DAFTAR GAMBAR……………………………………….……………………….… iii DAFTAR TABEL ……………………………………………………………………. iv RINGKASAN EKSEKUTIF …………………………………………………………. v BAB I PENDAHULUAN A. Tugas dan Fungsi …………………………………………………. 1 B. Struktur Organisasi …..……………………………………………. 2 C. Aspek Strategis Organisasi ………………………………………. 4 D. Kegiatan dan Layanan Produk ………………..…………………. 5 E. Sistematika Laporan ………………………………………………. 6 BAB II PERENCANAAN KINERJA A. Rencana Strategis …………………………………………………. 7 B. Perjanjian Kinerja …..………………………………………………. 9 BAB III PERENCANAAN KINERJA A. Capaian Kinerja Tahun 2020 ……..……………………………….. 10 B. Akuntabilitas Keuangan ……………………………………………. 32 BAB IV PENUTUP A. Simpulan Kinerja Tahun 2020 ……..…………………….…….. 35 B. Rencana Tindak Tahun 2021 …………………………………..…. 36
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1 Struktur Organisasi Inspektorat Tahun 2020 Gambar 2 Struktur Organisasi Inspektorat Tahun 2021 Gambar 3 Sumber Daya Manusia Inspektorat Berdasarkan Jenjang Jabatan
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Target, Realisasi, dan Capaian Sasaran Kegiatan Lampiran II Perbandingan Realisasi Sasaran Kegiatan Lampiran III Target, Realisasi, dan Capaian Indikator Output Kegiatan (IOK) Lampiran IV Perbandingan Realisasi Indikator Ooutput Kegiatan (IOK)
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP iv
Tabel 2.1 Target IKK Inspektorat BPKP Tahun 2020-2024
Tabel 2.2 Perjanjian Kinerja Inspektur dengan Kepala BPKP Tahun 2020
Tabel 3.1 Ringkasan Kinerja Inspektorat Tahun 2020
Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal
Tabel 3.2 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 1
Tabel 3.3 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 2
Tabel 3.4 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 3
Tabel 3.5 Temuan Hasil Pemeriksaan
Tabel 3.6 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 4
Tabel 3.7 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 5
Tabel 3.8 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 6
Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat
Tabel 3.9 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan
Tabel 3.10 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut Jenis Belanja
Tabel 3.11 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut Program/Kegiatan
Tabel 3.12 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut Sasaran Program/Sasaran Kegiatan
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
0 25 50 75 100
0 25 50 75 100
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
0 25 50 75 100
RINGKASAN EKSEKUTIF
100%
CAPAIAN KINERJA INSPEKTORAT TAHUN 2020
Sasaran Kegiatan 1Meningkatnya Kualitas Tata KelolaPengawasan Internal BPKP
Sasaran Kegiatan 2Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
Sasaran Kegiatan 3Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal
Sasaran Kegiatan 4Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
Sasaran Kegiatan 5Meningkatnya Efektivitas PengendalianInternal
Sasaran Kegiatan 6Meningkatnya Kualitas Evaluasi InternalUnit Kerja Percontohan
Sasaran Kegiatan 7Meningkatnya Kualitas Layanan "Ketatausahaan" Inspektorat BPKP
Target 9.43Realisasi 9.68
A. Peran dan LayananB. Pengelolaan SDMC. Praktik ProfesionalD. Manajemen Kinerja dan AkuntabilitasE. Hubungan dan Budaya OrganisasiF. Struktur Tata Kelola
Temuan yangditindaklanjuti
Target100%
Realisasi93.03%
Temuan lalu yang tidak berulang
Target25%
Realisasi100%
Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB
Target Realisasi
Target 60%
Realisasi 16.67%Target LVL 3
Realisasi LVL 3
Target 100%
Realisasi 100%
Target 100%
Realisasi 100%
Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB
Target -
Realisasi 56.35 (Komponen Pengungkit)
IKK 1. Nilai Skor ZI Unit Kerja
IKK 2. Persentase Pegawai yangMengikuti Peningkatan Kompetensi
IKK 3. Persentase Administrasi SDMyang diselesaikan Tepat Waktu
Target100%
Realisasi100%
IKK 4. PenyusunanRKA Tepat Waktu
IKK 5. Skor IKPAUnit Kerja
IKK 6. Persentase SPMTerbit Tepat Waktu
IKK 9. Nilai SAKIPUnit Kerja
Target86
Realisasi91.52
Target90%
Realisasi85%
Target80%
Realisasi82.97%
IKK 7. Penyusunan Lapkeu Sesuai SAP
IKK 8. Pengelolaan BMN Unit Kerja
1
3
Target
Realisasi
BaikTarget
Realisasi Baik
PeningkatanMaturitas SPIP
100%
Capaian 102.65%
Capaian 100%
Capaian 100%Capaian 27.78%
Persentase Unit Kerja Predikat WBK/WBBM
Capaian 93.03%
Capaian 400%
Capaian 100%
Capaian 100%
Capaian 100%
TargetLevel 3
Level IACM Inspektorat BPKPRealisasi
LEVEL 3
LEVEL 3 0 25 50 75 100
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
100
75
50
25
0
125
100
75
50
25
0
750
500
250
0
100
75
50
25
0
250
200
150
100
50
0
200
150
100
50
0
100
75
50
25
0
81.5%
18.5%
REALISASI KEUANGAN TAHUN 2020
IKK. 10 Maturitas SPIP Unit Kerja
Target 70
Realisasi 81.38
IKK 11. Indeks Kualitas Layanan KetatausahaanUnit Kerja
Capaian 100%
Capaian 116.26%
Program DukunganManajemen
Rp7.337.831.284
ProgramPengawasan Intern
Rp1.662.317.615
PROGRAM DUKUNGAN MANAJEMEN
PROGRAM PENGAWASAN INTERN
MeningkatnyaKualitas TataKelolaPengawasanInternal BPKP
MeningkatnyaKapabilitasInspektorat
MeningkatnyaKualitas HasilPengawasanInternal
MeningkatnyaKualitasPenerapanSAKIP
MeningkatnyaEfektivitasPengendalianInternal
MeningkatnyaKualitasEvaluasiInternal UnitKerjaPercontohan
Meningkatnya TataKelola Unit Kerja
Meningkatnya Akuntabilitasdan Kinerja Unit Kerja
Meningkatnya PengendalianIntern Unit Kerja
Meningkatnya KepuasanLayanan Unit Kerja
Realisasi99.68%
Rp218.107.163
Realisasi97.10%
Rp6.788.791.958
Realisasi99.23%
Rp91.058.146
Realisasi85.87%
Rp239.233.905
Realisasi109.69%
Rp212.910.925
Realisasi217.37%
Rp541.889.400
Realisasi52.63%
Rp506.069.089
Realisasi626.34%
Rp173.870.873
Realisasi155.88%
Rp168.570.439
Realisasi36.99%
Rp58.888.489
0 25 50 75 100
Total AnggaranRp9.280.708.000
Total RealisasiRp9.000.148.899
96.98%
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 1
ebagai salah satu unit kerja eselon II di lingkungan BPKP, Inspektorat
BPKP memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan unit kerja eselon II
lainnya, yaitu bahwa Inspektorat BPKP merupakan unsur pengawasan
internal terhadap unit kerja yang berada di lingkungan BPKP.
A. Tugas dan Fungsi
Untuk melaksanakan ketentuan Pasal 49 Peraturan Presiden Nomor 192 Tahun
2014 tentang Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, dan
persetujuan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi
Nomor B/57/M.KT.01/2019 tanggal 25 Januari 2019 perihal Penataan Organisasi
dan Tata Kerja Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, diterbitkan
Peraturan Kepala BPKP Nomor 05 Tahun 2019 tentang Organisasi dan Tata
Kerja Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan.
Sesuai Peraturan Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan Nomor 05
Tahun 2019, Inspektorat menyelenggarakan fungsi:
1. Perumusan kebijakan teknis pengawasan intern Inspektorat; 2. Penyusunan pedoman kegiatan operasional Inspektorat; 3. Pendampingan penyelenggaraan sistem pengendalian intern dan reformasi
birokrasi di lingkungan BPKP; 4. Pelaksanaan audit terhadap ketaatan, efisiensi, dan efektivitas pelaksanaan
tugas dan fungsi unit kerja di lingkungan BPKP; 5. Pelaksanaan audit terhadap indikasi penyimpangan dan penyalahgunaan
wewenang oleh pimpinan unit kerja dan pegawai di lingkungan BPKP; 6. Pelaksanaan evaluasi laporan akuntabilitas kinerja unit kerja di lingkungan
BPKP; 7. Pelaksanaan evaluasi penyelenggaraan sistem pengendalian intern
pemerintah dan reformasi birokrasi di lingkungan BPKP; 8. Pelaksanaan reviu atas laporan keuangan BPKP;
S
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 2
9. Pemantauan tindak lanjut hasil-hasil pengawasan intern dan ekstern di
lingkungan BPKP;
10. Penjaminan kualitas program, proyek dan kegiatan di lingkungan BPKP;
11. Pelaksanaan reviu dan survei atas pelaksanaan tugas dan fungsi di
lingkungan BPKP terkait tugas Inspektorat;
12. Pemantauan dan evaluasi atas kemajuan program, proyek atau kegiatan di
lingkungan BPKP;
13. Pelaksanaan sosialisasi mengenai pengawasan, konsultasi, asistensi dan
pemaparan hasil pengawasan;
14. Penyelenggaraan sistem pengendalian intern pemerintah dan reformasi
birokrasi di lingkungan Inspektorat;
15. Pelaksanaan analisis, evaluasi, dan penyusunan laporan hasil pengawasan
Inspektorat; dan
16. Kegiatan pengawasan intern lainnya yang ditugaskan Kepala BPKP.
B. Struktur Organisasi Inspektorat BPKP dipimpin oleh seorang Inspektur yang berada di bawah dan
bertanggungjawab secara teknis kepada Kepala BPKP dan secara administratif
kepada Sekretaris Utama BPKP.
Struktur Organisasi Inspektorat BPKP sampai dengan tanggal 23 Desember
2020 adalah sebagai berikut:
Gambar 1 Struktur Organisasi Inspektorat Tahun 2020
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 3
Berdasarkan Surat Keputusan Kepala BPKP Nomor KEP-648/K/SU/2020 tanggal
22 Desember 2020 tentang Pengangkatan dan Pemindahan Pejabat Pimpinan
Tinggi Pratama, Pejabat Administrator, dan Pejabat Pengawas di Lingkungan
BPKP, maka struktur organisasi Inspektorat BPKP menjadi sebagai berikut:
Gambar 2 Struktur Organisasi Inspektorat Tahun 2021
Untuk melaksanakan tugas dan fungsinya, Inspektur BPKP dibantu seorang
Kepala Subbag Tata Usaha dan 37 Pejabat Fungsional Auditor dan Fungsional
Umum sebagai berikut:
Gambar 3 Sumber Daya Manusia Inspektorat Berdasarkan Jenjang Jabatan
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 4
C. Aspek Strategis Organisasi
Peran utama Inspektorat BPKP sebagai Aparat Pengawasan Internal Pemerintah adalah melakukan evaluasi atas kualitas dan efektivitas pelaksanaan tugas dan fungsi BPKP dalam mencapai tujuan/sasaran strategis dalam rangka mewujudkan visi dan misi BPKP. Hal tersebut menunjukkan bahwa peran Inspektorat BPKP tidak hanya melakukan pengawasan intern dalam rangka mewujudkan BPKP yang bersih dan bebas KKN, namun juga berkewajiban untuk memiliki kinerja dan akuntabilitas kinerja yang baik.
Hal tersebut sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008 tentang Sistem Pengendalian Internal Pemerintah pasal 11 yang menyatakan bahwa perwujudan peran APIP yang efektif sekurang-kurangnya diharapkan dapat:
1. Memberikan keyakinan yang memadai atas ketaatan, kehematan, efisiensi, serta efektifitas pencapaian tujuan penyelenggaraan tugas dan fungsi instansi pemerintah;
2. Memberikan peringatan dini dan meningkatkan efektivitas manajemen risiko, dalam penyelenggaraan tugas dan fungsi instansi pemerintah;
3. Memelihara dan meningkatkan kualitas tata kelola penyelenggaraan tugas dan fungsi instansi pemerintah.
Sesuai dengan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2006 Tentang Pelaporan Keuangan dan Kinerja Instansi Pemerintah pasal 33 ayat (3), Inspektorat BPKP sebagai APIP melakukan reviu atas laporan keuangan dan kinerja dalam rangka meyakinkan keandalan informasi yang disajikan sebelum disampaikan oleh Kepala BPKP sebagai pimpinan lembaga kepada pihak-pihak terkait.
Dalam pelaksanaan tugasnya melaksanakan pengawasan internal, Inspektorat BPKP berkepentingan untuk memperhatikan berbagai isu strategis sebagai berikut:
1. Mempertahankan kinerja dan akuntabilitas kinerja BPKP yang sudah baik; 2. Menpertahankan kualitas laporan keuangan; 3. Meningkatkan keamanan dan kualitas pengelolaan asset; 4. Meningkatkan kualitas penerapan SPIP; dan 5. Meningkatkan kepatuhan terhadap ketentuan perundang-undangan dalam
pelaksanaan tugas dan fungsi.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 5
D. Kegiatan dan Layanan Produk
Didalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan Peraturan Presiden Republik
Indonesia Nomor 192 Tahun 2014 tanggal 31 Desember 2014 tentang Badan
Pengawasan Keuangan dan Pembangunan, Inspektorat mempunyai tugas
melaksanakan pengawasan intern terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi
BPKP.
Inspektorat dalam melaksanakan pengawasan intern terhadap tugas dan fungsi
BPKP melakukan kegiatan pengawasan berupa:
1. Audit Tujuan Tertentu / Audit Khusus Inspektorat memfokuskan pada kasus TP/TGR, kasus pelanggaran disiplin
PNS (PP No. 53/2010), kasus pelanggaran PP No. 10/1983, dan kasus
pelanggaran etika (aturan perilaku) Aparat Pengawasan Internal Pemerintah
(APIP). Untuk kasus TPK dan Perdata mengacu kepada Pedoman Audit
Investigasi yang dikeluarkan oleh Deputi Bidang Investigasi BPKP.
2. Audit Kinerja Dalam rangka meningkatkan kinerja BPKP melalui peningkatan kinerja unit-
unit kerja eselon II mandiri, Inspektorat melakukan audit atas kinerja unit
eselon II di lingkungan BPKP. Hasil audit merupakan gambaran kinerja
secara komprehensif dan dapat diperbandingkan antar unit, sehingga dapat
menjadi salah satu alat bagi pengambilan keputusan oleh pimpinan dan alat
perbaikan sistem, serta peningkatan kinerja bagi unit kerja untuk
memperbaiki proses pertumbuhan dan pembelajaran, serta proses
internalnya sehingga setiap karya BPKP dapat meningkatkan kinerja dan
citranya di hadapan para stakeholders. Disamping itu, untuk memastikan
ketaatan pelaksanaan kegiatan di unit kerja terhadap peraturan yang
berlaku.
3. Evaluasi SAKIP Ruang lingkup evaluasi sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah
mencakup kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan pencapaian visi,
misi, tujuan, dan sasaran organisasi.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 6
4. Reviu Kegiatan reviu yang dilakukan mencakup reviu atas penyusunan Rencana
Kerja & Anggaran serta Laporan Keuangan BPKP.
5. Quality Assurance Kegiatan untuk memastikan kualitas program dan kegiatan/ proyek agar
sesuai dengan sasaran yang telah ditetapkan.
E. Sistematika Laporan Sistematika Penyajian Laporan Akuntabilitas Kinerja Inspektorat BPKP mengacu
pada Surat Edaran Sekretaris Utama BPKP Nomor SE-2488/SU/01/2020
tentang Petunjuk Penyusunan dan Penyampaian Laporan Kinerja Tahunan (LKj)
di Lingkungan BPKP Untuk Tahun Anggaran 2020 sebagai berikut:
1. PENGANTAR 2. RINGKASAN EKSEKUTIF 3. BAB I Pendahuluan
Bab ini menyajikan mengenai penjelasan umum organisasi dengan penekanan kepada aspek strategis serta permasalahan utama (strategic
issue) yang sedang dihadapi organisasi. 4. BAB II Perencanaan Kinerja
Bab ini menyajikan rencana strategis 2020-2024 dan ringkasan/ikhtisar perjanjian kinerja tahun yang bersangkutan.
5. BAB III Akuntabilitas Kinerja Bab ini menyajikan capaian kinerja untuk setiap sasaran kegiatan sesuai dengan hasil pengukuran kinerja dan menyajikan realisasi anggaran untuk mewujudkan kinerja organisasi.
6. BAB IV Penutup Bab ini menyajikan simpulan umum atas capaian kinerja organsasi dan langkah di masa mendatang yang akan dilakukan organisasi untuk meningkatkan kinerjanya.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 7
istem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah yang ditetapkan dalam Peraturan Presiden Nomor 29 Tahun 2014 meliputi perencanaan kinerja, perjanjian kinerja, pengukuran kinerja, pengolahan data kinerja, pelaporan kinerja dan evaluasi kinerja. Perencanaan kinerja mencakup perencanaan
strategis dan perencanaan tahunan. Renstra BPKP Tahun 2020 – 2024 yang telah ditetapkan melalui Peraturan BPKP Nomor 2 Tahun 2020 menjadi acuan dalam penyusunan Renstra Inspektorat BPKP 2020 – 2024.
Dalam rangka menerapkan sistem akuntabilitas kinerja tersebut, Inspektorat BPKP menetapkan perencanaan kinerja yang memuat kondisi-kondisi yang ingin dicapai melalui program dan kegiatan yang dilaksanakan untuk mewujudkan kondisi tersebut dalam lima tahun ke depan sebagaimana dimuat dalam dokumen Rencana Strategis Inspektorat BPKP Tahun 2020-2024. Rencana strategis tersebut dirumuskan dengan mempertimbangkan semua kekuatan, kelemahan, peluang dan ancaman yang ada serta identifikasi risiko dan rencana strategi penanganannya.
A. Rencana Strategis
Inspektorat BPKP sebagai salah satu unit penjaminan kualitas mendukung sasaran program Sekretariat Utama dalam mencapai visi dan misi BPKP. Untuk mendukung sasaran program Sekretariat Utama nomor 6 “Program Pengawasan Internal” , telah ditetapkan kegiatan utama Inspektorat BPKP yaitu Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal dengan 6 sasaran kegiatan dengan 8 Indikator Kinerja Kegiatan (IKK). Disamping itu, dilaksanakan Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat BPKP untuk mendukung penyelenggaraan tugas dan fungsi Inspketorat BPKP dalam melaksanakan kegiatan pengawasan juga harus mengembangkan kapabilitas organisasi. Sasaran kegiatan ini adalah “Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat” yang diukur keberhasilannya dengan 12 IKK. Target dan IKK atas 6 Sasaran Kegiatan Utama dan 1 Sasaran Kegiatan Dukungan tersebut dalam periode 2020-2024 adalah sebagai berikut:
S
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 8
Tabel 2.1. Target IKK Inspektorat BPKP Tahun 2020-2024
No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target 2020 2021 2022 2023 2024
A Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal 1. Meningkatnya Tata Kelola Pengawasan
Internal BPKP Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB
9.43 9.57 9.71 9.85 9.99
2. Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat Level IACM Inspektorat Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 3. Meningkatnya Kualitas Hasil
Pengawasan Internal Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti
100 100 100 100 100
Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
25 25 25 25 25
4. Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
Unit Kerja Kategori Minimal BB
100 100 100 100 100
5. Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
Peningkatan Maturitas SPIP Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Level 3 Peningkatan Maturitas MR - 3 3.5 3.7 4
6. Meningkatnya Kualitas Evaluasi Unit Kerja Percontohan
Unit Kerja yang Mendapat Predikat WBK/WBBM
60 65 70 75 80
B Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat 1. Meningkatnya Kualitas Layanan
Ketatausahaan Inspektorat Nilai Skor Zona INtegritas Unit Kerja
- 76 77 78 79
Persentase Pegawai yang Mengikuti Peningkatan Kompetensi
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase Administrasi SDM yang Diselesaikan Tepat Waktu
100% 100% 100% 100% 100%
Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu Unit Kerja
100% 100% 100% 100% 100%
Skor IKPA Unit Kerja (Khusus Unit Kerja Mandiri)
86 87 88 89 90
Persentase SPM yang Terbit Tepat Waktu
90% 91% 92% 93% 95%
Persentase Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP (Khusus Unit Kerja Mandiri)
1 1 1 1 1
Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (Khusus Unit Kerja Mandiri)
Baik Baik Baik Baik Baik
Nilai SAKIP Unit Kerja 80 81 82 83 84 Maturitas SPIP Unit Kerja Level
3 Level
3 Level
3 Level
3 Level 3
Indeks MR Unit Kerja - Level 3
Level 3
Level 3
Level 3
Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja
70 76 80 81 82
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 9
B. Perjanjian Kinerja Tahun 2020 Rencana Strategis menjadi acuan pelaksanaan kegiatan tahunan. Pelaksanaan kegiatan tahunan diawali dengan penyusunan perencanaan tahunan dan anggaran pembiayaannya untuk mencapai target kinerja yang ditetapkan. Target kinerja tahunan dalam perencanaan kinerja harus dipastikan dapat tercapai melalui suatu mekanisme perjanjian kinerja antara pejabat yang bertanggungjawab dengan atasan langsungnya. Perjanjian Kinerja Tahun 2020 yang telah ditandatangani oleh Inspektur BPKP dengan Kepala BPKP sebagai berikut:
Tabel 2.2. Perjanjian Kinerja Inspektur dengan Kepala BPKP Tahun 2020
No. Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Target 2020
A Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal 1. Meningkatnya Tata Kelola Pengawasan Internal
BPKP Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB 9.43
2. Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat Level IACM Inspektorat Level 3 3. Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti 100
Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang 25 4. Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP Unit Kerja Kategori Minimal BB 100 5. Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal Peningkatan Maturitas SPIP Level 3
Peningkatan Maturitas MR - 6. Meningkatnya Kualitas Evaluasi Unit Kerja
Percontohan Unit Kerja yang Mendapat Predikat WBK/WBBM 60
B Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat 1. Meningkatnya Kualitas Layanan
Ketatausahaan Inspektorat Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja - Persentase Pegawai yang Mengikuti Peningkatan Kompetensi
100%
Persentase Administrasi SDM yang Diselesaikan Tepat Waktu
100%
Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu Unit Kerja
100%
Skor IKPA Unit Kerja (Khusus Unit Kerja Mandiri)
86
Persentase SPM yang Terbit Tepat Waktu 90% Persentase Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP (Khusus Unit Kerja Mandiri)
1
Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (Khusus Unit Kerja Mandiri)
Baik
Nilai SAKIP Unit Kerja 80 Maturitas SPIP Unit Kerja Level 3 Indeks MR Unit Kerja - Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja 70
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 10
A. Capaian Kinerja Tahun 2020
1. Ringkasan Kinerja
Capaian kinerja Inspektorat atas 7 (tujuh) sasaran kegiatan diukur
capaiannya dengan 18 (delapan belas) indikator kinerja kegiatan. Sasaran
tersebut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu Sasaran Kegiatan Utama untuk
6 (enam) sasaran kegiatan (SK) dengan total Indikator Kinerja Kegiatan
(IKK) sebanyak 8 (delapan) IKK, dan satu Sasaran Kegiatan Dukungan
indikator sebanyak 12 (dua belas) IKK.
a. Capaian Kinerja Sasaran Kegiatan Utama
Rata-rata capaian kinerja kegiatan utama adalah 130,73%. Sebanyak 8
(delapan) IKK yang diukur capaiannya pada tahun 2020 adalah 7 IKK.
Sebanyak 4 IKK telah mencapai 100% atau lebih sedangkan yang tidak
tercapai sebanyak 3 (tiga) IKK yang belum mencapai 100% adalah:
1) IKK ‘Level IACM Inspektorat BPKP’ sebesar 91,67% dari target
2) IKK ‘Presentase Temuan yang Ditindaklanjuti’ sebesar 93,03% dari
target
3) IKK ‘Presentase unit kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM’
sebesar 27,78% dari target
b. Capaian Kinerja Kegiatan Dukungan
Rata-rata capaian kinerja kegiatan dukungan adalah 102,08%. Sebanyak
12 (dua belas) IKK yang diukur capaiannya pada tahun 2020 adalah
10 (sepuluh) IKK Sebanyak 9 (sembilan) IKK telah mencapai 100% atau
lebih sedangkan yang tidak tercapai sebanyak 1 (satu) IKK yaitu
‘Persentase SPM yang terbit tepat waktu’ dengan capaian sebesar
94,44%.
Ringkasan capaian kinerja masing-masing indikator kinerja pada setiap
sasaran kegiatan sebagaimana tercantum pada tabel 3.1.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 11
Tabel 3.1. Ringkasan Kinerja Inspektorat Tahun 2020
No Sasaran Kegiatan/Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian (%) Notifikasi
A. Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal
I Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
1.1 Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB
Nilai 9,42 9,68 102,65
II Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
2.1 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
Level 3 2 91,67
III Meningkatnya Kual;iltas Hasil Pengawasan Internal
3.1 Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti
Persentase 100 93,03 93,03
3.2 Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
Persentase 25 100 400
IV Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
4.1 Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB
Persentase 100 100 100
V Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
5.1 Peningkatan Maturitas SPIP Level Maturitas
3 3 100
5.2 Peningkatan Manajemen Risiko Maturitas MR
- - - N/A
VI Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan
6.1 Persentase Unit Kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM
Persentase 60 16,67 27,78
B. Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat
I Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
1 Predikat WBK Nilai Skor ZI
-
- - N/A
2 Persentase Pegawai yang mengikuti peningkatan kompetensi
Persentase 100 100 100
3 Persentase Administrasi SDM yang diselesaikan tepat waktu
Persentase 100 100 100
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 12
No Sasaran Kegiatan/Indikator Kinerja Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
4 Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu unit kerja
Persentase 100 100 100
5 Skor IKPA Unit Kerja Persentase 86 91,52 106,42
6 Persentase SPM Tepat Waktu Persentase 90 85 94,44
7 Persentase Penyusunan Laporan Keuangan Sesuai SAP
Laporan 1 3 300
8 Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (khusus unit kerja mandiri
Kriteria Baik Baik 100
9 Nilai SAKIP unit kerja Nilai 80 82,97 103,71
10 Maturitas SPIP Unit Kerja Level 3 3 100
11 Indeks MR Unit Kerja Level - - - N/A
12 Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja
Nilai Indeks
70 81,38 116,26
2. Uraian Kinerja
Realisasi kinerja Tahun 2020 dibagi berdasarkan dua jenis kegiatan yaitu:
a. Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal; dan b. Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat. Uraian lebih lanjut mengenai target dan capaian setiap sasaran kegiatan dijelaskan lebih lanjut sebagai barikut: a. Kegiatan Pembinaan dan Koordinasi Pengawasan Internal
1) Sasaran Kegiatan 1: Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
Tabel 3.2 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 1
No. Indikator Kinerja Kegiatan
Satuan Target Realisasi Capaian (%)
Notifikasi
1.1 Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB
Nilai 9,42 9,68 102,65
Pencapaian sasaran kegiatan 1: Meningkatnya Kualitas Tata Kelola
Pengawasan Internal BPKP diukur dengan menggunakan satu
indikator kinerja yaitu Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 13
Keluaran Indikator Kinerja ini diukur keberhasilannya dengan “Nilai Area Penguatan Pengawasan pada indeks RB” yang merupakan salah satu unsur penilaian dari delapan area perubahan pada Indeks RB. Indikator Kinerja Kegiatan (IKK) ini menggambarkan keberhasilan reformasi birokrasi pada area Penguatan Pengawasan yang mencakup parameter mengenai gratifikasi, penanganan pengaduan dan WBS, benturan kepentingan, penyelenggaran SPIP, kapabilitas APIP dan keberhasilan unit kerja percontohan pembangunan zona integritas (ZI) menuju WBK/WBBM. Capaian kinerja kegiatan pada IKK 1 tidak dapat dilakukan pengukuran karena hasil evaluasi dari Kementerian PANRB belum terbit dan Kementerian PANRB telah merevisi bobot parameter pada LKE pemenuhan RB dibandingkan bobot parameter pada saat penyusunan Renstra Inspektorat. Oleh karena itu, pengukuran capaian indikator kinerja ini dilakukan menggunakan nilai hasil PMPRB tahun 2020 dengan penyesuaian bobot parameter area penguatan pengawasan pada LKE RB. Berdasar hasil PMPRB, nilai aspek pemenuhan pada area penguatan pengawasan sebesar 9,68. Dengan demikian capaian kinerja indikator kinerja ini adalah sebesar 102,65% dari target sebesar 9,42. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan melakukan upaya-upaya sebagai berikut: a) meningkatkan efektivitas sosialisasi tentang gratifikasi kepada
unit kerja dan meningkatkan kepedulian perlunya sosialisasi mandiri tentang gratifikasi di masing-masing unit kerja secara periodik;
b) melakukan inovasi pelayanan terkait dengan pelaporan gratifikasi dan penanganan pengaduan yang berbasis teknologi informasi;
c) menyusun pedoman pemberian penghargaan kepada unit kerja yang rutin melaporkan penerimaan laporan gratifikasi tepat waktu dan pemberian peringatan kepada unit kerja yang tidak pernah melaporkan penerimaan laporan gratifikasi kepada Inspektorat;
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 14
d) memberikan penghargaan kepada unit kerja yang rutin melaporkan penerimaan laporan gratifikasi tepat waktu kepada Inspektorat;
e) meningkatkan kampanye Whistleblowing System kepada unit kerja dengan berbagai media;
f) meningkatkan transparansi informasi penanganan pengaduan pada laman resmi BPKP secara periodik;
g) melakukan monitoring implementasi penanganan benturan kepentingan secara periodik.
2) Sasaran Kegiatan 2: Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
Tabel 3.3 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 2
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
2.1 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
Level 3 2 91,67
Pencapaian sasaran kegiatan 2: Meningkatnya Kapabilitas
Inspektorat diukur dengan menggunakan satu indikator kinerja yaitu
Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat.
Indikator kegiatan ini diukur capaiannya dengan menggunakan nilai
hasil self assessment kapabilitas Inspektorat (IACM). Sesuai dengan
hasil self assessment kapabilitas, Inspektorat masih berada pada
level 2. Karena masih terdapat Key Performance Area (KPA) pada
elemen Praktik Profesional dan elemen Budaya dan Hubungan
Organisasi yang masih perlu ditingkatkan pemenuhannya. Terdapat
24 KPA yang harus dipenuhi untuk mencapai level 3. Hasil self
assessment menunjukkan sebanyak 22 KPA yang telah terpenuhi
dan 2 KPA yang belum terpenuhi secara penuh sehingga nilai
capaian IKK ini adalah 91,67% (22 KPA dari 24 KPA).
Inspektorat telah berupaya untuk meningkatkan kapabilitas
Inspektorat sebagai berikut:
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 15
2.1 Peran dan Layanan
Inspektorat telah melakukan kegiatan assurance, selain yang
bersifat mandatory seperti reviu laporan keuangan, reviu RKA
juga melakukan audit ketaatan dan audit kinerja.
Inspektorat melakukan upaya peningkatan layanan konsultasi
dengan menyediakan hotline layanan di laman Inspektorat
2.2 Pengelolaan Sumber Daya Manusia
(a) Draft standar kompetensi auditor Inspektorat BPKP. Melalui
draft standar kompetensi tersebut, diperoleh pemetaan data
kompetensi yang dibutuhkan dengan kompetensi yang
tersedia sehingga gap antara keduanya dapat terlihat. Selain
itu, melalui data competency gap, tim telah membuat rencana
pelatihan untuk tiap pegawai Inspektorat BPKP untuk
meningkatkan keahlian professional. Terkait pengembangan
karir, tim membuat draft SOP pengajuan diklat penjenjangan;
(b) PKPT Tahun 2020 telah dibuat tim dengan mencantumkan
susunan tim per penugasan;
(c) SK Satgas yang dimiliki oleh Inspektorat BPKP pada tahun
2020 telah mendefinisikan job description masing-masing
jabatan pada SK Satgas tersebut sehingga kegiatan
pengawasan di Inspektorat dapat berjalan lebih optimal. SK
Satgas yang telah mendefinisikan job description adalah SK
Satgas PKS/PPM, SimHP, WBK/WBBM, dan budaya kerja.
(d) Draft mekanisme pemberian reward/penghargaan bagi
pegawai maupun tim yang berkinerja memuaskan atau terbaik
telah dibuat. Melalui mekanisme pemberian reward/
penghargaan tersebut, pegawai diharapkan termotivasi untuk
menjadi lebih baik.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 16
2.3 Praktik Profesional
Penyusunan pedoman telaahan sejawat dengan Nomor PER-
071/IN/2020 tentang Pedoman Teknis atas Penerapan
Penjaminan Kualitas Kegiatan Pengawasan Intern di
Lingkungan Inspektorat BPKP tanggal 31 Maret 2020, dan
melakukan peer review kertas kerja serta penilaian mandiri
quality assurance improvement program (QAIP) pada Oktober
2020. Namun untuk pelaksanaan telaah sejawat dengan APIP
lainnya belum dilakukan oleh Inspektorat.
2.4 Akuntabilitas dan Manajemen Kinerja
(a) Penyusunan kuesioner survei kepuasan terhadap stakeholder. Hasil tabulasi kuesioner survei kepuasan terhadap stakeholder telah dimuat dalam laporan nomor: ND-801.1/IN/2020 tanggal 21 Oktober 2020;
(b) Penyampaian laporan kinerja, yaitu tanggal 15 Januari 2020 dengan nomor laporan LAP-008/IN/2020.
2.5 Budaya dan Hubungan Organisasi
Inspektorat BPKP harus melakukan mengembangkan proses
atau mekanisme untuk berbagi informasi maupun
berkomunikasi dan berkoordinasi dengan pihak lain, secara
reguler berkomunikasi dengan auditor eksternal dan berbagi
informasi rencana kerja untuk saling mendukung dan
melengkapi, dan memberikan jasa penjaminan (assurance)
dan pemberian saran (advisory services) bagi organisasi.
Dalam hal ini Inspektorat BPKP telah berkoordinasi dengan
BPK terkait pembahasan temuannya.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 17
2.6 Struktur Tata Kelola
Inspektorat telah menyusun draft SK Komite Pengawasan
yang di dalamnya menjelaskan bentuk komunikasi dan
interaksi terhadap jajaran pimpinan yang bertugas mengawasi
Inspektorat BPKP
Untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun 2021, Inspektorat
akan melakukan:
1) kegiatan telaah sejawat dengan APIP lainnya sehubungan
dengan pelaksanaan PER-071/IN/2020 tanggal 31 Maret
2020;
2) mengesahkan seluruh draft peraturan maupun SK terkait
pemenuhan penilaian kapabilitas Inspektorat;
3) meningkatkan kompetensi SDM Inspektorat dalam kaitannya
dengan meminimalisir competency gap;
4) menyusun proses dan mekanisme dalam hal berbagi
informasi maupun berkomunikasi dengan auditor eksternal
(BPK RI) dan berbagi informasi rencana kerja untuk saling
mendukung dan melengkapi, serta dalam memberikan jawa
penjaminan (assurance) dan pemberian saran (advisory
services) bagi organisasi.
3) Sasaran Kegiatan 3: Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan
Internal
Tabel 3.4 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 3
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
3.1 Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti
Persentase 100 93,03 93,03
3.2 Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
Persentase 25 100 400
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 18
Pencapaian sasaran kegiatan 3: Meningkatnya Kualitas Hasil
Pengawasan Internal diukur dengan menggunakan dua indikator
kinerja yaitu:
3.1) Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti
3.2) Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
Uraian kinerja atas 2 (dua) indikator kinerja Meningkatnya Kualitas
Hasil Pengawasan Internal adalah sebagai berikut:
3.1) Persentase Temuan yang Ditindaklanjuti
Indikator kinerja ini diukur dengan membandingkan jumlah
realisasi tindak lanjut yang dilakukan dengan jumlah
rekomendasi hasil pengawasan dalam tahun yang
bersangkutan. Indikator ini menunjukkan persentase jumlah
tindak lanjut yang telah dilakukan atas rekomendasi hasil
pemeriksaan BPK dan hasil pengawasan Inspektorat BPKP
kepada unit kerja dengan bobot yang sama yaitu 50% atas
jumlah kejadian dan 50% jumlah rupiah temuan. Capaian IKK
ini adalah sebesar 93,03% dari target 100% dengan rincian
perhitungan sebagai berikut:
Tabel 3.5 Temuan Hasil Pemeriksaan
Hasil Pemeriksaan
Temuan Tindak Lanjut Rerata Capaian
(%) Kejadian Jumlah (Rp) Kejadian Jumlah (Rp)
BPK 461 5.339.269.721,80 443 4.650.596.212,24 91,60
Inspektorat 2465 6.840.853.043,24 2395 6.277.174.384,74 94,46
Persentase Tingkat Capaian Indikator Kinerja 93,03
Untuk meningkatkan capaian kinerja pada tahun 2021,
Inspektorat akan melakukan:
1) penyusunan pedoman pemberian penghargaan kepada unit kerja yang paling kooperatif dalam kaitannya dengan tindak lanjut hasil pemeriksaan dan hasil pengawasan;
2) reviu pedoman pengawasan yang lebih efektif untuk memperbaiki Governance, Risk, and Control (GRC).
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 19
5.3) Persentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
Indikator Kinerja ini diukur dengan selisih antara jumlah
temuan tahun lalu dikurangi dengan jumlah temuan tahun lalu
yang berulang (terjadi lagi) dibagi dengan jumlah temuan
tahun lalu. Selama tahun 2020, Inspektorat telah melakukan
audit kinerja terhadap 5 (lima) unit kerja dengan fokus
pengelolaan kegiatan bantuan kedinasan. Atas hasil
pengawasan yang telah dikompilasi, tidak ada temuan tahun
lalu yang berulang (terjadi lagi) pada hasil pengawasan pada
tahun 2020. Dengan demikian, nilai IKK ini adalah 100% atau
400% dari target 25%.
Untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian kinerja
pada tahun 2021, Inspektorat akan:
1) Membuat kajian atas kompilasi hasil temuan pengawasan
Inspektorat;
2) Membuat saran kebijakan bagi perbaikan tata kelola unit
kerja.
4) Sasaran Kegiatan 4: Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
Tabel 3.6 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 4
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
4.1 Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB
Persentase 100 100 100
Pencapaian sasaran kegiatan 4: Meningkatnya Kualitas Penerapan
SAKIP diukur dengan menggunakan satu indikator kinerja yaitu Unit
Kerja dengan Kategori Minimal BB.
Indikator kinerja ini diukur dengan jumlah unit kerja dengan kategori
minimal BB (hasil evaluasi Inspektorat) dibandingkan dengan jumlah
seluruh unit kerja yang dievaluasi. Pada tahun 2020, Inspektorat
telah melakukan evaluasi terhadap seluruh unit kerja kedeputian,
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 20
unit kerja Perwakilan, unit kerja Pusat-Pusat, dan Inspektorat secara
desk evaluation. Berdasarkan Laporan Kompilasi Evaluasi SAKIP
Tahun 2020, diperoleh hasil evaluasi SAKIP unit kerja seluruhnya
mendapat nilai di atas “80” atau predikat “A”. Dengan demikian, nilai
atas IKK ini 100%. Pencapaian kinerja ini tidak hanya didukung
dengan pelaksanaan evaluasi SAKIP unit kerja, namun juga
pengawasan lain berupa kegiatan reviu perencanaan dan laporan
kinerja unit kerja.
Pencapaian indikator ini tercapai dengan didukung faktor
keberhasilan berupa:
(a) Komitmen yang baik dari pimpinan unit kerja terhadap upaya
peningkatan kualitas implementasi SAKIP di unit kerja masing-
masing;
(b) Mulai tahun 2020, unit kerja diberikan target nilai capaian
SAKIP. Hal ini memicu unit kerja dalam meningkatkan kualitas
SAKIP.
Untuk mempertahankan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan
melakukan:
(a) peningkatkan koordinasi dengan Biro MKOT terkait kebijakan
perbaikan SAKIP unit kerja;
(b) pengoptimalkan penggunaan IT;
(c) evaluasi atas program dan kegiatan unit kerja;
(d) reviu atas Renstra khususnya penetapan IKK.
5) Sasaran Kegiatan 5: Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
Tabel 3.7 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 5
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
5.1 Peningkatan Maturitas SPIP
Level Maturitas
3 3 100
5.2 Peningkatan Manajemen Risiko
Maturitas MR
- - - N/A
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 21
Pencapaian sasaran kegiatan 5: Meningkatnya Efektivitas
Pengendalian Internal diukur dengan menggunakan dua indikator
kinerja yaitu:
5.1) Peningkatan Maturitas SPIP;
5.2) Peningkatan Manajemen Risiko.
Uraian kinerja atas 2 (dua) indikator kinerja Meningkatnya Efektivitas
Pengendalian Internal adalah sebagai berikut:
5.1) Peningkatan Maturitas SPIP
Indikator kinerja ini diukur dengan penilaian atas maturitas
SPIP yang terdiri dari 5 unsur dan 25 sub unsur SPIP yang
ada dalam Peraturan Pemerintah Nomor 60 Tahun 2008
tentang SPIP.
Adapun sesuai dengan Laporan Hasil Self Assessment unit
kerja dan hasil Evaluasi Maturitas SPIP Inspektorat, seluruh
unit kerja telah memperoleh penilaian maturitas SPIP level 3.
Dengan demikian capaian IKK ini adalah sebesar 100%.
Capaian tersebut merupakan hasil sinergi yang baik antara
Inspektorat sebagai aparat pengawas internal dan Biro
Manajemen Kinerja Organisasi dan Tata Laksana (MKOT)
dan kerja sama yang baik dari semua unit kerja.
Namun demikian kami tetap melakukan upaya untuk
mencapai peningkatan efektivitas pengendalian intern dengan
melakukan evaluasi SPIP ke beberapa unit BPKP untuk
mengidentifikasi kelemahan penerapan SPIP di masing
masing unit yang dievaluasi. Dalam tahun 2020 direncanakan
kegiatan evaluasi SPIP atas 11 unit kerja, namun hanya
mampu dilaksanakan pada 5 unit kerja. Hal ini tak lepas dari
adanya kondisi pandemi COVID-19 yang melanda seluruh
wilayah Indonesia.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 22
Evaluasi SPIP yang dilakukan tersebut terfokus pada unsur
ke dalam SPIP yaitu Pengelolaan Risiko. Hal ini dilakukan
dengan pertimbangan unsur 2 SPIP (Penilaian Risiko)
merupakan unsur SPIP yang terendah dari nilai maturitas
SPIP.
Disamping melalui evaluasi SPIP pada unit BPKP untuk
meningkatkan maturitas SPIP dilakukan juga beberapa
kegiatan konsultasi dan lainnya untuk meningkatkan
penyelenggaraan SPIP, yaitu sebagai berikut:
a. Pembahasan Persiapan Pelaksanaan Inventarisasi Barang Milik Negara atas Pembiayaan STAR ADB, Pembahasan Evaluasi Proposal Finansial Proses Lelang Paket Pengadaan PMC STAR AF ADB Loan No. 3872-lNO dan melakukan Analisis Kegiatan STAR Advance ADB Loan 3872-INO Tahun 2020 terhadap Project Administration Manual (PAM), serta Pembahasan Evaluasi Proposal Finansial Proses Lelang Paket Pengadaan PMC STAR AF ADB Loan No. 3872-lNO
b. Monitoring Progres Pengadaan Barang/Jasa dalam Rangka Percepatan Penanganan COVID-19 di Lingkungan BPKP, Pembahasan Penyelarasan Enterprise Architecture (EA) dengan Proses Bisnis dan Renstra BPKP, Pembahasan Persiapan Pelaksanaan Pengadaan secara manual atas paket pengadaan peralatan dukungan pengembangan CAT dan FGD Penyamaan Persepsi dan Penjaringan Konsep Awal (Data warehouse) CACM.
Untuk meningkatkan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan melakukan continuous audit (CA) atas capaian peningkatan level maturitas SPIP unit kerja di lingkungan BPKP.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 23
5.2) Peningkatan Manajemen Risiko (MR)
Target level maturitas MR ditetapkan mulai tahun ke-2
Renstra (2021), dengan baseline level 0 pada tahun 2020.
Pengukuran atas pencapaian indikator kinerja ini juga menjadi
bentuk sinergi Inspektorat sebagai aparat pengawas internal
dan Biro MKOT sebagai second line of defence. Pada tahun
2021, diharapkan level maturitas MR BPKP memperoleh level
3 dan level 4 pada akhir tahun renstra (2024).
Walaupun tahun 2020 pencapaian atas indikator kinerja ini
belum memiliki target, namun sejak tahun 2019, Inspektorat
telah melakukan Evaluasi SPIP dengan fokus pada
pengelolaan risiko. Hal ini dilakukan untuk mempersiapkan
unit kerja di lingkungan BPKP dalam rangka penerapan
manajemen risiko. Pada saat penyusunan renstra tahun
2020, pedoman penerapan manajemen risiko masih dalam
tahap pengembangan sehingga dalam tahun 2020 belum
ditetapkan indikator kegiatannya.
Disamping evaluasi untuk meningkatkan maturitas MR,
Inspektorat juga telah memberikan saran masukan dalam
penyusunan draft Peraturan BPKP mengenai Manajemen
Risiko dan terhadap usulan kegiatan pengembangan
penerapan manajemen risiko tingkat kementerian lembaga
pada waktu penyusunan draft Annual Workplan (AWP) tahun
2020 STAR.
Untuk mencapai target kinerja pada tahun 2021, Inspektorat
akan melakukan:
1) evaluasi continuous audit risk register di lingkungan BPKP dengan memanfaatkan aplikasi BeWise;
2) evaluasi pengelolaan risiko/MR unit kerja di lingkungan BPKP;
3) evaluasi atas self assessment Maturitas MR BPKP;
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 24
4) monitoring tindak lanjut area of improvement atas hasil self assessment Maturitas MR.
6) Sasaran Kegiatan 6: Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit
Kerja Percontohan.
Tabel 3.8 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan 6
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
6.1 Persentase Unit kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM
Persentase 60 16,67 27,78
Pencapaian sasaran kegiatan 6: Meningkatnya Kualitas Evaluasi
Internal Unit Kerja Percontohan diukur dengan menggunakan satu
indikator kinerja yaitu Persentase unit kerja yang mendapatkan
predikat WBK/WBBM.
Pencapaian indikator kinerja ini diukur berdasarkan jumlah unit kerja
yang memperoleh predikat WBK/WBBM dibandingkan dengan
jumlah unit kerja yang lulus evaluasi oleh tim TPI. Pada tahun 2020,
Inspektorat telah melakukan evaluasi ZI menuju WBK/WBBM
terhadap 12 (dua belas) unit kerja yaitu:
1) Perwakilan BPKP Aceh; 2) Perwakilan BPKP Provinsi Jambi; 3) Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Barat; 4) Perwakilan BPKP Provinsi Jawa Tengah; 5) Perwakilan BPKP Provinsi Nusa Tenggara Barat; 6) Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Tengah; 7) Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Timur; 8) Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Tengah; 9) Perwakilan BPKP Provinsi Gorontalo; 10) Perwakilan BPKP Provinsi Papua; 11) Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Utara; dan 12) Perwakilan BPKP Provinsi Sulawesi Utara.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 25
Seluruh unit kerja tersebut telah diusulkan untuk memperoleh
predikat WBK oleh Inspektorat. Namun hanya 2 unit kerja
(Perwakilan BPKP Provinsi Kalimantan Tengah dan Perwakilan
BPKP Provinsi Nusa Tenggara Barat) yang berhasil memperoleh
predikan WBK dari Kementerian PANRB. Dengan demikian nilai IKK
ini adalah sebesar 16,67% atau 27,78% dari target tahun 2020
sebesar 60%.
Untuk meningkatkan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan
melakukan:
1) koordinasi dengan Biro MKOT untuk mendorong upaya replikasi
kesuksesan unit kerja yang telah mendapatkan predikat WBK
dari Kementerian PANRB kepada seluruh unit kerja sejenis;
2) monitoring dan evaluasi terhadap progres pembangunan ZI
menuju WBK unit kerja secara periodik;
3) upaya mendorong unit kerja yang sudah telah memperoleh
predikat WBK dari Kementerian PANRB untuk meningkatkan
pembangunan ZI supaya dapat memperoleh predikat WBBM
dari Kementerian PANRB.
b. Kegiatan Dukungan Manajemen Internal Inspektorat Sasaran Kegiatan: Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan
Inspektorat
Tabel 3.9 Target dan Realisasi Kinerja Sasaran Kegiatan
No. Indikator Kinerja
Kegiatan Satuan Target Realisasi Capaian
(%) Notifikasi
1 Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja
Nilai Skor ZI
- - - N/A
2 Pegawai yang mengikuti peningkatan kompetensi
Persentase 100 100 100
3 Administrasi SDM yang diselesaikan tepat waktu
Persentase 100 100 100
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 26
No. Indikator Kinerja Kegiatan
Satuan Target Realisasi Capaian (%)
Notifikasi
4 Penyusunan RKA Tepat Waktu
Persentase 100 100 100
5 Skor IKPA Unit Kerja
Nilai Skor 86 91,52 106,42
6 SPM Tepat Waktu Persentase 90 85 94,44
7 Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP
Laporan 1 1 100
8 Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (khusus unit kerja mandiri)
Kriteria Baik Baik 100
9 Nilai SAKIP Unit kerja
Nilai 80 82,97 103,71
10 Maturitas SPIP Level Maturitas
3 3 100
11 Indeks Manajemen Risiko
Maturitas MR
- - - N/A
12 Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja
Skor 70 81.38 116,26
(a) Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja
Indikator ini diukur dengan pemenuhan nilai skor hasil self
assessment (SA) atas pembangunan Zona Integritas menuju
WBK di Inspektorat. Pada tahun 2020, Inspektorat tidak
termasuk ke dalam target unit kerja yang diwajibkan untuk
diusulkan mendapat predikat WBK dari Kementerian PANRB.
Namun demikian, Inspektorat berupaya membangun
WBK/WBBM diawali dengan membentuk tim satgas ZI,
menyusun rencana aksi dan melakukan monitoring dan
evaluasi pelaksanaannya. Berdasarkan hasil self assessment
penilaian Zona Integritas menuju WBK, Inspektorat
memperoleh nilai skor 56,35. Penilaian ini hanya dilakukan
pada komponen “Pengungkit” yang terdiri dari 6 (enam) area.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 27
Untuk meningkatkan pencapaian kinerja di tahun 2021,
Inspektorat akan melakukan identifikasi permasalahan dan
hambatan untuk memetakan inovasi.
(b) Persentase Pegawai yang mengikuti peningkatan Kompetensi
Indikator kinerja ini diukur dengan persentase jumlah pegawai
Inspektorat yang telah mengikuti peningkatan kompetensi
dibandingkan dengan jumlah seluruh pegawai Inspektorat.
Hasilnya, seluruh pegawai Inspektorat baik pejabat struktural,
pejabat fungsional auditor, pejabat fungsional umum, dan
pejabat fungsional tertentu telah mengikuti peningkatan
kompetensi berupa pelaksanaan seminar, workshop, diklat
maupun PPM selama tahun 2020. Dengan demikian, maka
pencapaian indikator kinerja kegiatan ini mendapat nilai penuh
atau 100% dengan capaian sebesar 100%.
Sehubungan dengan capaian kinerja di atas, selama tahun
2020 Inspektorat telah melakukan langkah-langkah:
1) Identifikasi kebutuhan peningkatan kompetensi untuk meminimalisir competency gap;
2) Mengusulkan bentuk dan jenis peningkatan kompetensi yang dibutuhkan selama tahun 2021 kepada Pusdiklatwas dan Biro SDM;
3) Menyelenggarakan PPM secara daring secara rutin kepada pegawai Inspektorat.
(c) Administrasi SDM yang diselesaikan tepat waktu
Bentuk administrasi pegawai Inspektorat di antaranya
pengurusan DUPAK, kenaikan pangkat dan jabatan, kenaikan
gaji berkala, dan dokumen lain yang dibutuhkan.Indikator
kinerja ini diukur dengan persentase jumlah dokumen
administrasi yang diselesaikan tepat waktu dibandingkan
dengan administrasi kepegawaian yang dibutuhkan pegawai
Inspektorat selama tahun 2020.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 28
Pada tahun 2020, seluruh kebutuhan administrasi pegawai
telah dikelola dan telah diselesaikan tepat waktu. Hal ini juga
didukung dengan hasil survei kepuasan layanan administrasi
kepegawaian oleh pegawai Inspektorat. Dengan demikian
capaian kinerja ini adalah 100%.
Untuk mempertahankan kinerja di tahun 2021, Inspektorat
akan melakukan identifikasi kebutuhan administrasi yang
melekat pada masing-masing pegawai dan menentukan
timeline pekerjaan selama tahun 2021.
(d) Penyusunan RKA Tepat Waktu
Indikator kinerja ini diukur dengan ketepatan waktu penyusunan
dan penyampaian RKA unit kerja. Pada tahun 2020, Inspektorat
telah menyelesaikan dan menyampaikan RKA sebanyak 2 (dua)
kali pada saat pagu indikatif dan pagu definitif dengan tepat
waktu. Dengan demikian, maka pencapaian indikator kinerja
kegiatan ini adalah 100% dengan capaian sebesar 100%.
(e) Skor IKPA Unit Kerja
Indikator kinerja ini diukur dengan pemenuhan 13 (tiga belas)
Indikator Kinerja Pelaksanaan Anggaran (IKPA) yang dinilai oleh
Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN)
Kementerian Keuangan. Hasilnya, Inspektorat memperoleh skor
IKPA sebesar 91,52. Dengan demikian, maka pencapaian
indikator kinerja kegiatan ini mendapat capaian sebesar
106,42%.
Untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja pada tahun
2021, Inspektorat akan:
1) melakukan identifikasi kelemahan dan hambatan dalam
pemenuhan skor IKPA;
2) menerapkan continuous monitoring (CM) atas capaian target
IKPA dan proses pengelolaan anggaran.
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 29
(f) SPM tepat waktu
Indikator kinerja ini diukur dengan persentase penyelesaian dan
pengajuan SPM ke KPPN secara tepat waktu. Selama tahun
2020, dari sebanyak 191 dokumen SPM yang diajukan,
sebanyak 163 atau sebesar 85% yang telah terbit tepat waktu.
Keterlambatan ini disebabkan karena pergantian Pejabat
Pembuat Komitmen (PPK) dikarenakan adanya mutasi pegawai
di lingkungan Inspektorat.
Dengan demikan, maka pencapaian indikator kinerja kegiatan ini
adalah nilai 85% dengan capaian sebesar 94,44%.
(g) Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP
Indikator kinerja ini diukur dengan penyusunan dan penerbitan
laporan keuangan Inspektorat selama tahun 2020. Inspektorat
telah menyusun dan menerbitkan Laporan Keuangan selama
tahun 2020 sesuai dengan Standar Akuntansi Pemerintah (SAP)
sebanyak 3 (tiga) laporan keuangan. Laporan keuangan yang
terbit sesuai SAP ialah Laporan Keuangan Tahun 2019, Laporan
Keuangan Semester I tahun 2020, dan Laporan Keuangan
Triwulan III Tahun 2020. Ketiga laporan tersebut telah direviu
oleh tim reviu laporan keuangan Inspektorat BPKP dan tidak
ditemukan hasil material yang tidak sesuai dengan SAP. Dengan
demikan, nilai IKK ini adalah 1 atau 100% dari target
Untuk mempertahankan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat
akan melakukan
1) monitoring dan evaluasi tindak lanjut atas hasil reviu
Pengendalian Intern Pelaporan Keuangan (PIPK);
2) monitoring terhadap realisasi anggaran dan kebutuhan
realokasi anggaran secara periodik.
(h) Pengelolaan BMN Unit kerja (khusus unit kerja mandiri)
Indikator kinerja ini diukur dengan perolehan skor atas survei
yang dilakukan oleh Biro Umum sebagai perencana dan
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 30
pengendali pengelolaan BMN di lingkungan BPKP. Hasilnya,
Inspektorat mendapat nilai 78 dengan kategori “Baik” (>75). Atas
hasil ini, maka pencapaian indikator kinerja kegiatan ini 100%
dengan capaian sebesar 100%.
Untuk mempertahankan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat
akan melakukan penyusunan pedoman penatausahaan BMN
dan Persediaan di lingkungan Inspektorat.
(i) Nilai SAKIP unit kerja
Indikator kinerja ini diukur dengan perolehan nilai SAKIP atas
hasil evaluasi yang dilakukan oleh tim auditor pada Inspektorat.
Hasilnya, unit kerja Inspektorat memperoleh nilai 82,97 kategori
“A”. Atas hasil ini, maka pencapaian indikator kinerja 103,71%.
Untuk mempertahankan kinerja di tahun 2021, Inspektorat akan
melakukan:
1) Menyusun peta proses bisnis penugasan pengawasan dan dukungan di lingkungan Inspektorat;
2) Monitoring dan evaluasi perencanaan oleh Kasubbag Tata Usaha dan Koordinator Pengawasan;
3) Melakukan reviu renstra khususnya penetapan IKK dan penyesuaiannya dengan kebijakan yang berlaku di BPKP;
4) Melakukan evaluasi program dan/atau kegiatan. (j) Peningkatan Maturitas SPIP
Indikator kinerja ini diukur dengan penilaian atas maturitas SPIP
yang terdiri dari 5 unsur dan 25 sub unsur SPIP yang ada dalam
Peraturan Presiden Nomor 60 Tahun 2008 tentang SPIP.
Adapun sesuai dengan Laporan Hasil Self Assessment
Penilaian Maturitas SPIP, Inspektorat BPKP mendapat nilai
maturitas SPIP level 3. Dengan demikian nilai IKK ini adalah 3
atau 100% dari target.
Untuk meningkatkan kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan:
1) Melakukan continuous monitoring (CM) atas risk register
Inspektorat dengan aplikasi BeWise;
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 31
2) Melakukan evaluasi dan memutakhirkan SOP;
3) Melakukan monitoring terhadap tindak lanjut atas Self
Assessment SPIP secara terdokumentasi.
(k) Peningkatan Manajemen Risiko (MR)
Target level maturitas MR ditetapkan mulai tahun ke-2 Renstra
(2021), dengan baseline level 0 pada tahun 2020. Namun,
dalam rangka membangun manajemen risiko di lingkungan
Inspektorat, selama tahun 2020 Inspektorat telah:
1) Menyusun register risiko Inspektorat melalui proses penilaian
risiko ;
2) Menyusun langkah mitigasi sesuai dengan risk register yang
telah disusun.
Untuk mencapai kinerja pada tahun 2021, Inspektorat akan:
1) Memutakhirkan risk register yang disesuaikan dengan
Renstra tahun 2020-2024
2) Membangun budaya peduli risiko di Inspektorat.
(l) Peningkatan Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja
Meningkatnya Kepuasan Layanan Unit Kerja-Indeks Kualitas
Layanan Internal diukur dengan menggunakan satu indikator
kinerja kegiatan yaitu Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan
Unit Kerja.
Indikator Kinerja ini diukur dengan hasil survei yang berisi
pertanyaan dengan skala likert 1 sampai 6 mencakup seluruh
layanan ketatausahaan baik layanan keuangan, layanan SDM,
maupun layanan umum. Survei diisi oleh pegawai Inspektorat
baik pejabat struktural maupun pejabat fungsional. Nilai hasil
survei yang didapat ialah 81,38 dari skala 100. Atas hasil ini,
capaian indikator kinerja kegiatan sebesar 116,26%.
Untuk mempertahankan dan meningkatkan capaian indikator
kinerja ini Inspektorat akan melakukan:
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 32
1) Evaluasi SOP layanan dalam kaitannya dengan
penyederhanaan dan kemudahan prosedur pemberian
layanan;
2) Identifikasi hambatan dan kebutuhan inovasi layanan
Ketatausahaan;
3) Pembuatan prosedur komunikasi dan penanganan keluhan
layanan Ketatausahaan yang terdokumentasi.
B. Akuntabilitas Keuangan
Realisasi anggaran Inspektorat tahun 2020 sebesar Rp8.999.390.387,00 atau
terserap 96,97% dibandingkan dengan anggaran tahun 2019 sebesar
Rp9.044.204.198,00. Rincian per jenis belanja dan per program dapat dilihat
pada tabel 3.14 sampai dengan tabel 3.16, sebagai berikut:
Tabel 3.10 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut Jenis Belanja
No Jenis Belanja Target Realisasi Capaian (%)
1 Belanja Pegawai 6.687.300.000 6.485.048.421 96.98
2 Belanja Barang 2.514.308.000 2.435.726.288 96.87
3 Belanja Modal 79.100.000 78.615.678 99.39
Jumlah 9.280.708.000 8.999.390.387 96.97
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 33
Tabel 3.11 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut Program/Kegiatan
No Program/
Kegiatan Anggaran Realisasi Capaian (%)
I Program Dukungan Manajemen
1 Kegiatan Layanan Sarpras Pusat-pusat dan Inspektorat
79.100.000 78.615.678 99.39
2 Kegiatan Layanan Manajemen Pusat-Pusat dan Inspektorat
290.500.000 281.406.011 96.87
3 Layanan Perkantoran Pusat-Pusat dan Inspektorat
7.211.108.000 6.977.169.483 96.76
Jumlah Program 7.580.708 7.337.191.172 96.79
II Program Pengawasan
1 Kegiatan Layanan Audit Internal
1.700.000.000 1.662.199.215 97.78
Jumlah program 1.700.000.000 1.662.199.215 97.78
Jumlah Total 9.280.708.000 8.999.390.387 96.97
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 34
Tabel 3.12 Anggaran dan Realisasi Keuangan Tahun 2020 menurut sasaran Program/
Sasaran kegiatan
No Sasaran Kegiatan Anggaran (Rp)
Realisasi (Rp)
Capaian (%)
1 Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
194.099.000 212.910.925 109,69
2 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
249.293.000 541.889.400 217,37
3 Meningkatnya Kualiltas Hasil Pengawasan Internal
961.518.000 506.068.89 52,63
4 Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
27.760.000 173.870.873 626,34
5 Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
108.138.000 168.570.439 155,89
6 Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan
159.192.000 58.888.489 36,99
7
Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
7.580.708.000 7.337.191.172 96.78
Jumlah 9.280.708.000 8.999.390.387 96,97%
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 35
Berdasarkan kondisi capaian kinerja yang dimuat pada Bab III, simpulan dan
rencana tindak selanjutnya diuraikan sebagai berikut:
A. Simpulan Kinerja Tahun 2020 Capaian kinerja Inspektorat atas 6 (enam) sasaran kegiatan utama dan 1
sasaran kegiatan dukungan yang diukur capaiannya dengan 20 (dua puluh)
indikator kinerja kegiatan. Sasaran tersebut dibagi menjadi dua kelompok, yaitu 6
(enam) Sasaran Kegiatan Utama untuk 6 (enam) sasaran kegiatan (SK) dengan
total indikator kinerja kegiatan (IKK) sebanyak 8 (delapan) IKK, dan Sasaran
Kegiatan Dukungan untuk 4 (empat) SK dengan total indikator sebanyak 12 (dua
belas) IKK.
1. Capaian Kinerja Sasaran Kegiatan Utama
Rata-rata capaian kinerja kegiatan utama adalah 93,86%. Sebanyak 8
(delapan) sasaran kegiatan telah mencapai 100% sedangkan yang tidak
tercapai sebanyak 2 (dua) sasaran kegiatan yaitu ‘Meningkatnya Kapabilitas
Inspektorat’ dan ‘Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal’. Dari 2
(dua) sasaran kegiatan tersebut, 2 (dua) IKK yang capaiannya belum
maksimal adalah IKK ‘Level IACM Inspektorat BPKP’ sebesar 66,67% dan
IKK ‘Presentase Temuan yang Ditindaklanjuti’ sebesar 93,03%.
Beberapa faktor penghambat tercapainya target kinerja IKK ‘Level IACM
Inspektorat BPKP’ tahun 2020 yaitu kondisi kesulitan penerapan parameter
interaksi Inspektorat dengan BPK dalam hal pelaksanaan pengawasan, serta
adanya perbedaan persepsi antara Tim BPK dengan Tim BPKP terkait tindak
lanjut yang sudah dilakukan.
2. Capaian Kinerja Kegiatan Dukungan
Rata-rata capaian kinerja kegiatan dukungan adalah 99,77%. Sebanyak 3
(tiga) sasaran kegiatan telah mencapai 100% sedangkan yang tidak tercapai
sebanyak 1 (satu) sasaran kegiatan yaitu ‘Meningkatnya Akuntabilitas
Keuangan dan Kinerja Unit Kerja’. Dari 1 (satu) sasaran kegiatan tersebut,
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 36
1 (satu) IKK yang capaiannya belum maksimal adalah IKK ‘Persentase SPM
yang terbit tepat waktu’ sebesar 94,44%.
Faktor penghambat tercapainya target kinerja IKK ‘Persentase SPM yang
terbit tepat waktu’ tahun 2020 yaitu kondisi adanya pergantian Pejabat
Pembuat Komitmen Inspektorat dan kurang efektifnya proses reviu internal
terhadap dokumen administrasi keuangan.
B. Rencana Tindak Tahun 2021 Rencana tindak untuk meningkatkan kinerja Inspektorat pada tahun 2021 adalah
sebagai berikut:
1. Meningkatkan Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
a. meningkatkan efektivitas sosialisasi tentang gratifikasi kepada unit kerja
dan meningkatkan kepedulian perlunya sosialisasi mandiri tentang
gratifikasi di masing-masing unit kerja secara periodik;
b. melakukan inovasi pelayanan terkait dengan pelaporan gratifikasi dan
penanganan pengaduan yang berbasis teknologi informasi;
c. menyusun pedoman pemberian penghargaan kepada unit kerja yang rutin
melaporkan penerimaan laporan gratifikasi tepat waktu dan pemberian
peringatan kepada unit kerja yang tidak pernah melaporkan penerimaan
laporan gratifikasi kepada Inspektorat;
d. memberikan penghargaan kepada unit kerja yang rutin melaporkan
penerimaan laporan gratifikasi tepat waktu kepada Inspektorat;
e. meningkatkan kampanye Whistleblowing System kepada unit kerja
dengan berbagai media;
f. meningkatkan transparansi informasi penanganan pengaduan pada laman
resmi BPKP secara periodik;
g. melakukan monitoring implementasi penanganan benturan kepentingan
secara periodik;
2. Meningkatkan Kapabilitas Inspektorat
a. melakukan kegiatan telaah sejawat dengan APIP lainnya sehubungan
dengan pelaksanaan PER-071/IN/2020 tanggal 31 Maret 2020;
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 37
b. mengesahkan seluruh draft peraturan maupun SK terkait pemenuhan
penilaian kapabilitas Inspektorat;
c. meningkatkan kompetensi SDM Inspektorat dalam kaitannya dengan
meminimalisir competency gap;
d. menyusun proses dan mekanisme dalam hal berbagi informasi maupun
berkomunikasi dengan auditor eksternal (BPK RI) dan berbagi informasi
rencana kerja untuk saling mendukung dan melengkapi, serta dalam
memberikan jawa penjaminan (assurance) dan pemberian saran (advisory
services) bagi organisasi.
3. Meningkatkan Kualitas Hasil Pengawasan Internal
a. menyusun pedoman pemberian penghargaan kepada unit kerja yang
paling kooperatif dalam kaitannya dengan tindak lanjut hasil pemeriksaan
dan hasil pengawasan;
b. melakukan reviu pedoman pengawasan yang lebih efektif untuk
meningkatkan Tata kelola, Risiko, dan Kepatuhan / Governance, Risk, dan
Compliance (GRC);
c. membuat kajian atas kompilasi hasil temuan pengawasan Inspektorat;
d. membuat saran kebijakan strategis bagi perbaikan tata kelola unit kerja.
4. Meningkatkan Kualitas Penerapan SAKIP
a. meningkatkan koordinasi dengan Biro MKOT terkait kebijakan perbaikan
SAKIP unit kerja;
b. mengoptimalkan penggunaan IT;
c. melakukan evaluasi atas program dan kegiatan unit kerja;
d. melakukan reviu atas Renstra khususnya penetapan IKK.
5. Meningkatkan Capaian Efektivitas Pengendalian Internal dan Level
Manajemen Risiko (MR)
a. melakukan continuous audit (CA) terhadap risk register unit kerja di
lingkungan BPKP dengan memanfaatkan aplikasi BeWise;
b. melakukan evaluasi pengelolaan risiko/MR unit kerja di lingkungan BPKP;
c. melakukan continuous audit (CA) atas capaian peningkatan level
maturitas SPIP unit kerja di lingkungan BPKP);
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 38
d. melakukan evaluasi atas self assessment Maturitas MR BPKP;
e. melakukan monitoring tindak lanjut area of improvement atas hasil self
assessment Maturitas MR.
6. Meningkatkan Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan
a. berkoordinasi dengan Biro MKOT untuk mendorong upaya replikasi
kesuksesan unit kerja yang telah mendapatkan predikat WBK dari
Kementerian PANRB kepada seluruh unit kerja sejenis;
b. melakukan monitoring dan evaluasi terhadap progres pembangunan ZI
menuju WBK unit kerja secara periodik;
c. mendorong unit kerja yang sudah telah memperoleh predikat WBK dari
Kementerian PANRB untuk meningkatkan pembangunan ZI supaya dapat
memperoleh predikat WBBM dari Kementerian PANRB.
7. Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
a. melakukan identifikasi permasalahan dan hambatan untuk memetakan
inovasi;
b. melakukan identifikasi kebutuhan administrasi yang melekat pada masing-
masing pegawai dan menentukan timeline pekerjaan selama tahun 2021.
c. melakukan identifikasi kelemahan dan hambatan dalam pemenuhan skor
IKPA;
d. menerapkan Continuous Monitoring (CM) atas capaian target IKPA dan
proses pengelolaan anggaran;
e. monitoring dan evaluasi tindak lanjut atas hasil reviu Pengendalian Intern
Pelaporan Keuangan (PIPK);
f. melakukan monitoring terhadap realisasi anggaran dan kebutuhan
realokasi anggaran secara periodik;
g. melakukan penyusunan pedoman penatausahaan BMN dan Persediaan di
lingkungan Inspektorat;
h. Menyusun peta proses bisnis penugasan pengawasan dan dukungan di
lingkungan Inspektorat;
i. Monitoring dan evaluasi perencanaan oleh Kasubbag Tata Usaha dan
Koordinator Pengawasan;
LAPORAN KINERJA TAHUN 2020
INSPEKTORAT BPKP 39
j. Melakukan reviu renstra khususnya penetapan IKK dan penyesuaiannya
dengan kebijakan yang berlaku di BPKP;
k. Melakukan evaluasi program dan/atau kegiatan;
l. melakukan continuous monitoring (CM) atas risk register Inspektorat
dengan aplikasi BeWise;
m. melakukan evaluasi dan memutakhirkan SOP;
n. melakukan monitoring terhadap tindak lanjut atas Self Assessment SPIP
secara terdokumentasi;
o. memutakhirkan risk register yang disesuaikan dengan Renstra tahun
2020-2024;
q. Membangun budaya peduli risiko di Inspektorat;
r. Evaluasi SOP layanan dalam kaitannya dengan penyederhanaan dan
kemudahan prosedur pemberian layanan;
s. Identifikasi hambatan dan kebutuhan inovasi layanan Ketatausahaan;
t. Pembuatan prosedur komunikasi dan penanganan keluhan layanan
Ketatausahaan yang terdokumentasi.
LAMPIRAN I: TERGET REALISASI, DAN CAPAIAN SASARAN KEGIATAN
Satuan Target Realisasi %3 4 5,00 6
1 Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP 1.1 Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB Nilai Absolut 9,43 9,68 102,65Capaian Rata-Rata SK1 102,65
2 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat 2.1 Level IACM Inspektorat BPKP Level 3 2,00 91,67Capaian Rata-Rata SK2 91,67
3.1 Presentase Temuan yang Ditindaklanjuti % 100 93,03 93,033.2 Presentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang % 25 100,00 400,00
Capaian Rata-Rata SK3 246,524 Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP 4.1 Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB % 100 100,00 100,00
Capaian Rata-Rata SK4 100,005.1 Peningkatan Maturitas SPIP Level 3 3,00 100,005.2 Peningkatan Manajemen Risiko (MR) Level - - NA
Capaian Rata-Rata SK5 100,006 Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan 6.1 Presentase unit kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM % 60 16,67 27,78
Capaian Rata-Rata SK6 27,787.1 Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja Nilai Skor ZI - 81,35 100,007.2 Persentase Pegawai yang mengikuti peningkatan Kompetensi % 100 100,00 100,007.3 Persentase administrasi SDM yang diselesaikan tepat waktu % 100 100,00 100,007.4 Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu Unit Kerja % 100 100,00 100,007.5 Skor IKPA Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri) Nilai Skor 86 91,52 106,427.6 Persentase SPM yang terbit tepat waktu % 90 85,00 94,447.7 Persentase Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP (khusus Unit Kerja Mandiri) Lap 1 1,00 100,00
7.8 Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri) Kriteria Baik Baik 100,007.9 Nilai SAKIP Unit Kerja Nilai 80 82,97 103,717.10 Maturitas SPIP Unit Kerja Level 3 3,00 100,007.11 Indeks MR Unit Kerja Level - - NA7.12 Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja Nilai Indeks 70 81,38 116,26
Capaian Rata-Rata SK7 93,40108,86TOTAL
7 Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
3 Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal
5 Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
1 2
Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK)Kinerja Kegiatan
LAMPIRAN II: PERBANDINGAN REALISASI SASARAN KEGIATAN
SatuanRealiasasi
2020Realisasi
2019Naik
(turun)Capaian
2020Capaian
2019Naik
(turun)Target 2024
% realisasi thd Target 2024
3 4 5 6 7 8 9 10 11,00
1 Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP 1.1 Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB Nilai Absolut 9,68 102,65 9,99 NA
2 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat 2.1 Level IACM Inspektorat BPKP Level 2 66,67 4 50,00
3.1 Presentase Temuan yang Ditindaklanjuti % 93,03 93,03 100 93,033.2 Presentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang % 100 400,00 65 153,85
4 Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP 4.1 Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB % 100 100,00 100 100,00
5.1 Peningkatan Maturitas SPIP Level 3 100,00 4 75,005.2 Peningkatan Manajemen Risiko (MR) Level - NA 4 NA
6 Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan 6.1 Presentase unit kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM % 16,666667 27,78 80 20,83
7.1 Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja Nilai Skor ZI 81,35 100,00 79 102,977.2 Persentase Pegawai yang mengikuti peningkatan Kompetensi % 100 100,00 100 100,007.3 Persentase administrasi SDM yang diselesaikan tepat waktu % 100 100,00 100 100,007.4 Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu Unit Kerja % 100 100,00 100 100,007.5 Skor IKPA Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri) Nilai Skor 91,52 106,42 90 101,697.6 Persentase SPM yang terbit tepat waktu % 85 94,44 95 89,477.7 Persentase Penyusunan Laporan Keuangan sesuai SAP (khusus Unit Kerja Mandiri) Lap 3 300,00 1 300,007.8 Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri) Kriteria Baik 100,00 Baik 100,007.9 Nilai SAKIP Unit Kerja Nilai 82,97 103,71 84 98,777.10 Maturitas SPIP Unit Kerja Level 3 100,00 4 75,007.11 Indeks MR Unit Kerja Level - NA 3 NA7.12 Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja Nilai Indeks 81,38 116,26 82 99,24
7
Sasaran Kegiatan Indikator Kinerja Kegiatan (IKK)Kinerja Kegiatan
1 2
3 Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal
5 Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
LAMPIRAN III: TARGET, REALISASI DAN CAPAIAN INDIKATOR OUTPUT KEGIATAN (IOK)
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Target Realisasi % Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %Target (OH)
Realisasi (OH)
%
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14
Monitoring dan Evaluasi Dana Mitra TriwulanJumlah KEgiatan Monitoring dan Evaluasi Dana Mitra Triwulan
kegiatan 1 1 100 16.656.000 0 240 665 277
Evaluasi Angka Kredit Golongan IVb keatasJumlah Laporan Evaluasi Angka Kredit Golongan IVb keatas
Laporan 4 4 100 10.410.000 23.656.500 227 60 167 278
Audit Khusus Jumlah Kegiatan Audit Khusus kegiatan ‐ ‐ NA 87.570.000 84.507.410 97 470 268 57Pengawasan Pengadaan CPNS Jumlah Laporan PEngawasan Pengadaan CPNS Laporan 16 16 100 34.720.000 48.669.813 140 60 99 165Evaluasi Penilaian RB Mandiri Jumlah Laporan Evaluasi PEnilaian RB Mandiri Laporan 2 3 150 16.656.000 14.062.000 84 60 1268 2113Penguatan APIP Jumlah Kegiatan Penguatan APIP Kegiatan 1 1 100 300.000 0 53 #DIV/0!
Penerapan SPIPJumlah Kegiatan Penerapan SPIP Kegiatan 9 9 100
28.087.00041.715.202 730 465 64
Jumlah SK1 33 34 103,03 194.099.000 212.910.925 109,6919227 1620 2985 184,2593
Penyusunan / Penyempurnaan Pedoman Audit Kinerja / Eva
Jumlah Laporan Penyusunan / Penyempurnaan Pedoman Audit Kinerja / Evaluasi Kinerja / Evaluasi QAIP
Laporan 1 1 100 27.174.000 40.856.000 150 70 85 121
Kegiatan QAIP Inspektorat Jumlah Kegiatan QAIP Inspektorat Kegiatan 1 1 100 48.580.000 168.300.117 346 80 206 258Kegiatan Manajemen Risiko Inspektorat Jumlah Kegiatan MR Inspektorat Kegiatan 0 0 NA 24.984.000 0 80 317 396Kegiatan IACM Inspektorat Jumlah Kegiatan IACM Inspektorat Kegiatan 2 3 150 4.858.000 24.945.800 513 60 196 327Rapat Kerja Inspektorat 2020 Jumlah Kegiatan Rapat Kerja Inspektorat 2020 Kegiatan 2 2 100 143.697.000 220.521.206 153 60 292 487Kegiatan Workshop Inspektorat Kegiatan Worlshop Inspektorat Kegiatan 1 1 100 87.266.277
Jumlah SK2 7 8 114,286 249.293.000 541.889.400 217,3704837 350 1096 313,1429Reviu PNBP BPKP Jumlah laporan reviu Laporan ‐ ‐ NA 54.473.000 0 60 0 0
Reviu Laporan Keuangan BPKP Jumlah laporan evaluasi Laporan 3 3 100 117.552.000 111.388.062 95 220 340 155Reviu PIPK Jumlah laporan audit Laporan 1 1 100 47.364.000 10.576.664 22 280 54 19
Reviu RKBMN BPKP Jumlah Laporan Reviu RKBMN BPKP Laporan 2 2 100 6.246.000 10.742.500 172 130 311 239
Reviu Laporan Kinerja BPKP Jumlah Laporan Reviu Laporan Kinerja BPKP Laporan 1 1 100 4.164.000 0 120 196 163
Monitoring Tindak Lanjut BPK Jumlah Laporan Monitoring Tindak Lanjut BPK Laporan 2 2 100 33.468.000 23.502.668 70 140 82 59
Kompilasi Laporan Hasil Audit Kinerja Jumlah Laporan Kompilasi Hasil Audit Kinerja Laporan 1 1 100 6.960.000 6.231.849 90 60 40 67
Evaluasi Kinerja atas Unit Kerja Perwakilan BPKP Triwulan Jumlah Laporan Evaluasi Kinerja atas Unit Kerja Laporan 1 1 100 9.369.000 17.150.000 183 240 124 52
Reviu RKA Jumlah Laporan Reviu RKA Laporan 3 3 100 24.984.000 30.716.074 123 140 322 230
Reviu PBJ Jumlah Laporan Reviu Laporan 1 1 100 11.927.000 0 75 #DIV/0!
Audit Kinerja pada Perwakilan BPKP Jumlah laporan Audit Kinerja Laporan 5 5 100 629.872.000 272.139.272 43 1010 593 59
Penyusunan / Penyempurnaan Pedoman Reviu RKBMN / CAJumlah Kegiatan Penyusunan / Penyempurnaan Pedoman Reviu RKBMN / CACM
Kegiatan 1 1 100 27.066.000 0 70 4 6
Monev hasil Pengawasan Inspektorat BPKPJumlah Laporan Monev Laporan 1 1 100 11.695.000 #DIV/0! 0 73 #DIV/0!
Jumlah SK3 22 22 100 961.518.000 506.069.089 52,63230527 2470 2214 89,63563On Desk Evaluation AKIP atas Unit Kerja BPKP Jumlah laporan evaluasi SAKIP Laporan 48 48 100 9.716.000 170.421.873 1754 130 1568 1206Penyusunan Laporan Tahunan Hasil Pengawasan Jumlah laporan Tahunan Laporan 1 1 100 8.328.000 0 60 0 0
Pembahasan Laporan Kinerja InspektoratJumlah Kegiatan Pembahasan Kinerja Inspektorat Kegiatan 1 1 100 9.716.000 3.449.000 35 60 182 303
Jumlah SK4 50 50 100 27.760.000 173.870.873 626,3359978 250 1750 700Evaluasi SPIP pada Perwakilan BPKP Jumlah laporan evaluasi maturitas SPIP Laporan 6 6 100 84.240.000 156.448.939 186 660 406 62
Kompilasi Laporan Evaluasi SPIPJumlah laporan monitoring TL AOI SA Maturitas SPIP
Laporan 1 1 100 6.940.000 2.880.000 41 60 32 53
monitoring Pemusnahan Arsip pada Perwakilan BPKP Jumlah Laporan Monitoring Laporan 2 2 100 9.241.5005.2 Peningkatan Manajemen Risiko (MR) Reviu Laporan Keuangan STAR Project
Jumlah Laporan Reviu LK STAR Laporan 1 1 100
16.958.000
0 60 0 0
Jumlah SK5 10 10 100 108.138.000 168.570.439 155,88 780 438 56,15
100,00 4.1 Unit Kerja dengan Kategori Minimal BB
3 Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal
246,52 3.1 Presentase Temuan yang Ditindaklanjuti
3.2 Presentase Temuan Lalu yang Tidak Berulang
4 Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
66,67 2.1 Level IACM
Inspektorat BPKP
1
1 Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
102,65 1.1 Nilai Area Pengawasan pada Indeks RB
2 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
Sasaran KegiatanRata‐rata
Capaian Sasaran Kegiatan
IKK Sasaran Output KegiatanOutput Kegiatan Anggaran SDM
5 Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
100,00 5.1 Peningkatan Maturitas SPIP
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Target Realisasi % Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %Target (OH)
Realisasi (OH)
%
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141
Sasaran KegiatanRata‐rata
Capaian Sasaran Kegiatan
IKK Sasaran Output KegiatanOutput Kegiatan Anggaran SDM
Evaluasi Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM pada Perwakilan BPKP
Jumlah Laporan Monitoring Proses Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM
Laporan 12 12 100 117.552.000 54.134.489 46 660 552 84
Reviu PIPK Inspektorat Jumlah Laporan Pemetaan atas implementasi inovasi unit kerja dalam melakukan pembangunan ZI menuju WBK/WBBM
Laporan ‐ ‐ N/A 16.656.000 ‐ ‐ ‐ N/A
Tindak Lanjut Pengaduan Masyarakat Jumlah Laporan Evaluasi TPI atas unit kerja yang diusulkkan oleh MKOT
Laporan 12 12 100 13.880.000 4.754.000 34 120 269 224
Pembahasan Kampanye WBS - GratifikasiJumlah Kegiatan Koordinasi dan Kolaborasi Kegiatan dengan Biro MKOT
Kegiatan 1 4 400 4.164.000 0 60 57 95
Kompilasi Laporan Hasil Evaluasi Pembangunan ZI menuju WJumlah Laporan Hasil Evaluasi Pembangunan ZI menuju WBK/WBBM
Laporan 1 1 100 6.940.000 0 60 0 0
Jumlah SK6 26 29 111,54 159.192.000 58.888.489 36,99 900 878 97,567 Terbentuknya Tim ZI Inspektorat BPKP Jumlah SK SK 1 1 100 ‐
Tersusunnya Rencana Aksi Jumlah Dokumen Dokumen 1 1 100 ‐
Terlaksananya Monitoring dan Evaluasi Pembangunan ZI
Jumlah Laporan Laporan 3 3 100 8.500.000 8.487.000 100 3 175 5833
Tersusunnya Self Assessment Hasil Pembangunan ZI Jumlah Laporan Laporan 1 1 100 5.500.000 5.240.000 95 3 48 1600
Mengikuti Kegiatan Diklat, Pelatihan, workshop, Focus Group Discussion dan seminar
Jumlah Kegiatan yang diikuti Kegiatan 4 4 100 43.500.000 43.400.264 100 3 1160 38667
Pemetaan Kompetensi Pegawai Inspektorat Jumlah Laporan Pemetaan Kompetensi Pegawai Inspektorat
Kegiatan 1 1 100 ‐ 0 3 43 1433
Melakukan Pendokumentasian Pengetahuan dan pembuatan KMS Inspektorat
Jumlah Kegiatan KMS Inspektorat Kegiatan 0 0 0 ‐ 0 3 2 67
Pelaksanaan Penilaian Perilaku Kerja dengan Metode 360 Derajat
Jumlah Kegiatan Penilaian Perilaku Kerja dengan metode 360 derajat
Kegiatan 1 1 100 ‐ 0 15 40 267
Rekonsiliasi data KGB Pegawai Inspektorat Jumlah Kegiatan Rekonsiliasi data KGB Pegawai di Inspektorat
Kegiatan 1 1 100 5.900.000 5.837.000 99 5 36 720
Pembuatan SK KGB, Kenaikan Pangkat, Kenaikan jabatan dan Impassing Pegawai Inspektorat
Jumlah Kegiatan SK KGB, Kenaikan Pangkat, Kenaikan Jabatan dan Impassing Pegawai Inspektorat
Kegiatan 3 3 100 15.500.000 15.454.300 100 5 18 360
Pemberkasan dan Pengolahan data usulan kenaikan pangkat PNS dalam aplikasi SAPK BKN
Jumlah Kegiatan Pemberkasan dan Pengolahan data usulan Kenaikan Pangkat PNS dalam aplikasi SAPK BKN
Kegiatan 1 1 100 1.880.000 1.850.000 98 5 18 360
Monitoring dan verifikasi usulan Satyalancana Karya Satya
Jumlah Kegiatan Monitoring dan Verifikasi Usulan Satalancana Karya Satya
Kegiatan 1 1 100 135.020.000 135.003.599 100 5 42 840
Updating data PAK pada apliaksi SMILE Jumlah Kegiatan Updating data PAK pada aplikasi SMILE
Kegiatan 1 1 100 ‐ 0 5 15 300
Monitoring Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil (PPK PNS) dan SKP
Jumlah KegiatanMonitoring Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil (PPK PNS) dan SKP
Kegiatan 1 1 100 3.000.000 2.835.000 95 5 8 160
Penyusunan RKA Inspektorat BPKP Tahun 2021 Jumlah Kegiatan Penyusunan RKA Kegiatan 2 2 100 3.000.000 2.968.000 99 5 14 280Penelitian dan Reviu RKA BPKP Pagu Anggaran TA 2021
Jumlah Laporan Penelitian dan Reviu RKA BPKP Pagu Anggaran TA 2021
Laporan 2 2 100 5.500.000 5.290.000 96 5 24 480
Pemutakhiran data RKA di dalam Apkikasi e‐monev Bappenas
Jumlah Kegiatan Pemutakhiran data RKA di aplikasi e‐Monev Bappenas
Kegiatan 4 4 100 4.400.000 4.305.000 98 5 15 300
Penyusunan dan pengajuan Revisi POK Tahun Anggaran 2020
Jumlah Kegiatan Penyusunan dan Pengajuan Revisi POK Tahun Anggaran 2020
Kegiatan 7 7 100 16.500.000 16.376.700 99 5 52 1040
Pembahasan kelengkapan data dukung TUP pada Inspektorat BPKPTahun Anggaran 2020
Jumlah Kegiatan Pembahasan kelengkapan data dukung TUP pada Inspektorat BPKP Tahun Anggaran 2020
Kegiatan 1 1 100 2.200.000 2.157.000 98 5 15 300
Pengajuan TUP pada Inspektorat BPKP Tahun Anggaran 2020
Jumlah Kegiatan Pengajuan TUP pada Inspektorat BPKP Tahun 2020
Kegiatan 1 1 100 ‐ 0 5 15 300
7.5 Skor IKPA Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri)
Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
93,40 7.1Nilai Skor Zona Integritas Unit Kerja
7.2 Persentase Pegawai yang mengikuti peningkatan Kompetensi
7.3 Persentase administrasi SDM
yang diselesaikan tepat waktu
7.4 Persentase Penyusunan RKA Tepat Waktu Unit Kerja
Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan
27,78 6.1 Presentase unit kerja yang mendapatkan predikat WBK/WBBM
6
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Target Realisasi % Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %Target (OH)
Realisasi (OH)
%
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141
Sasaran KegiatanRata‐rata
Capaian Sasaran Kegiatan
IKK Sasaran Output KegiatanOutput Kegiatan Anggaran SDM
Penerapan Aplikasi SIAP Inspektorat Jumlah Kegiatan Penerapan Aplikasi SIAP Inspektorat
Kegiatan 1 1 100 12.000.000 11.998.300 100 5 39 780
Penerapan Aplikasi Payklik Jumlah Kegiatan Penerapan Aplikasi Payklik Kegiatan 1 1 100 4.600.000 4.575.000 99 5 22 440Validasi data GDN pada aplikasi MAP yang terintegrasi dengan aplikasi Payklik
Jumlah Kegiatan Validasi data GDN pada aplikasi MAP yang terintegrasi dengan aplikasi Payklik
Kegiatan 1 1 100 3.100.000 3.067.000 99 5 10 200
Penyusunan Spesifikasi Teknis Belanja Modal Inspektorat BPKP
Jumlah Kegiatan Penyusunan Spesifikasi Teknis Belanja Modal Inspektorat BPKP
Kegiatan 1 1 100 2.400.000 2.376.000 99 5 8 160
pembahasan kekurangan gaji atas kenaikan pangkat pegawai Inspektorat BPKP Jumlah kegiatan Pembahasan kekurangan gaji atas
kenaikan pangkat pegawai Inspektorat BPKP
Kegiatan 1 1 100 2.100.000 2.076.000 99 5 10 200
Pembahasan dan Penyusuanan Laporan Keuangan Inspektorat Tahun 2020
Jumlah Kegiatan Pembahasan dan Penyusunan Laporan Keuangan Inspektorat Tahun 2020
Kegiatan 3 3 100 52.300.000 52.259.078 100 15 94 627
Rekonsiliasi Penyusunan Laporan Keuangan BPKP Jumlah Kegiatan Rekonsiliasi Penyusunan Laporan Keuangan BPKP
Kegiatan 1 1 100 29.400.000 29.372.900 100 15 41 273
Penyusunan Laporan Barang Kuasa Pengguna BMN di Inspektorat BPKP
Jumlah Laporan Barang Kuasa Pengguna BMN di Inspektorat BPKP
Laporan 3 3 100 2.300.000 2.276.000 99 5 8 160
pembahasan Laporan Hasil Pengawasan dan Pengendalian BMN Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang (UAKPB)
Jumlah Kegiatan pembahasan Laporan Hasil Pengawasan dan Pengendalian BMN Unit Akuntansi Kuasa Pengguna Barang (UAKPB)
Kegiatan 1 1 100 32.500.000 32.436.150 100 5 10 200
Pemutakhiran dan Rekonsiliasi data BMN Semester II dan Tahunan Inspektorat BPKP Tahun 2019.
Jumlah Kegiatan Pemutakhiran dan Rekonsiliasi data BMN Semester II dan Tahunan Inspektorat BPKP Tahun 2019.
Kegiatan 2 2 100 86.400.000 86.373.397 100 0 10 #DIV/0!
Inventarisasi Fisik BMN dan Persediaan Jumlah Kegiatan Inventarisasi Fisik BMN dan Persediaan
Kegiatan 12 12 100 2.700.000 2.657.000 98 5 10 200
Rapat Koordinasi Penyajian Hasil Revaluasi BMN pada LKKL Tahun 2019
Jumlah Kegiatan Rapat Koordinasi Penyajian Hasil Revaluasi BMN pada LKKL Tahun 2019
Kegiatan 0 0 0 300.000 300.000 100 5 2 40
Kegiatan Lelang Inspektorat Tahun 2020 Jumlah Kegiatan Lelang Inspektorat Tahun 2020 Kegiatan 1 1 100 4.850.000 4.801.700 99 5 8 160Persiapan data dukung BMN dalam penyusunan Laporan Keuangan Inspektorat BPKP
Jumlah Kegiatan persiapan data dukung BMN dalam penyusunan Laporan Keuangan Inspektorat BPKP
Kegiatan 1 1 100 4.200.000 4.105.000 98 5 16 320
Pemutakhiran data RKA di dalam Apkikasi e‐monev Bappenas
Jumlah Kegiatan Pemutakhiran data RKA di dalam
Apkikasi e‐monev Bappenas Kegiatan 4 4 100 0 0 0 3 15 500
Penysunan Laporan Kinerja Inspektorat Jumlah Laporan Kinerja Inspektorat Kegiatan 1 1 100 30.000.000 29.984.200 100 10 142 1420Penyusuanan Laporan PP39 Jumlah Laporan Laporan PP39 Kegiatan 4 4 100 3.500.000 3.449.000 99 5 32 640Penysunan Pakta Integritas Inspsektorat BPKP Jumlah Kegiatan Penyusunan Pakta Integritas
Inspsektorat BPKPKegiatan 1 1 100 0 0 0 3 20 667
Penysunan Pohon Kinerja dan Profil Kinerja Inspektorat
Jumlah Kegiatan Penysunan Pohon Kinerja dan Profil Kinerja Inspektorat
Kegiatan 1 1 100 0 3 40 1333
Penyusunan Renstra Inspektorat Jumlah Laporan Renstra Inspektorat Laporan 1 1 100 0 3 48 1600Gaji dan Tunjangan Inspektorat BPKP Tahun 2020 Jumlah Pembayaran Gaji dan Tunjangan Kegiatan 13 13 100 6.687.300.000 6.485.588.533 97 3 13 433
Penyelenggaraan SPIP, Rencana Tindak dan Penanganan Risiko
Jumlah Kegiatan Penyelenggaraan SPIP, Rencana Tindak dan Penanganan Risiko
Kegiatan 1 1 100 85.860.000 85.244.896 99 10 36 360
Penyusunan Laporan Penyelenggara MR di lingkungan Inspektorat
Jumlah Laporan Penyelenggaraan MR di Lingkungan Inspektorat
Laporan 1 1 100 2.900.000 2.815.000 97 10 75 750
Penyusunan Laporan Budaya Kerja di Lingkungan Inspektorat BPKP
Jumlah Laporan Budaya Kerja di Lingkungan inspektorat BPKP
Laporan 2 2 100 3.000.000 2.998.250 100 10 75 750
7.10 Maturitas SPIP Unit Kerja
7.8 Nilai Pengelolaan BMN Unit Kerja (khusus Unit Kerja Mandiri)
7.9 Nilai SAKIP Unit Kerja
7.6 Persentase SPM yang terbit tepat waktu
7.7 Persentase Penyusunan Laporan Keuangan sesuai
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Target Realisasi % Pagu (Rp) Realisasi (Rp) %Target (OH)
Realisasi (OH)
%
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 141
Sasaran KegiatanRata‐rata
Capaian Sasaran Kegiatan
IKK Sasaran Output KegiatanOutput Kegiatan Anggaran SDM
Penyusunan Laporan PPM 2020 Jumlah Laporan PPM 2020 Kegiatan 4 4 100 0 0 150 #DIV/0!Kegiatan Pengelolaan web dan sub domain Inspektorat
Jumlah Kegiatan Penggelolaan Web dan sub domain Inspektorat
Kegiatan 12 12 100 0 0 60 #DIV/0!
Revisi PKP2T Jumlah Kegiatan Revisi PKP2T Kegiatan 1 1 100 6.600.000 6.540.000 99 3 21 700Kegiatan Pemindahan Arsip Inaktif Jumlah Kegiatan Pemindahan Pemindahan Arsip
InaktifKegiatan 2 2 100 17.800.000 17.749.201 100 5 38 760
Melakukan Kegiatan FGD Dukungan Layanan Prima Jumlah Laporan kegiatan FGD Dukungan Layanan Prima
Laporan 1 1 100 53.600.000 53.543.600 100 5 39 780
Rapat Kerja Inspektorat Jumlah Kegiatan Rapat Kerja Kegiatan 2 2 100 2.600.000 2.546.700 98 2 8 400Pelaksanaan Kegiatan Ketatausahaan selama masa Pandemi COVID‐19
Jumlah Kegiatan Ketatausahaan selama masa Pandemi COVID‐19
Kegiatan 4 4 100 158.998.000 120.440.900 76 5 150 3000
Updating DBR Inspektorat BPKP Jumlah Kegiatan Updating DBR Inspektorat BPKP Kegiatan 4 4 100 14.000.000 13.795.000 99 5 55 1100
Pelaksanaan Kegiatan Ketatausahaan Inspektorat BPKP
Jumlah Kegiatan Ketatausahaan Inspektorat BPKP Kegiatan 12 12 100 25.000.000 24.618.504 98 5 48 960
Jumlah SK7 137 137 96,23 7.580.708.000 7.337.191.172 77,02 265 3.093 1.167,17 103,58 182,27 372,56 TOTAL
7.11 Indeks Kualitas Layanan Ketatausahaan Unit Kerja
LAMPIRAN IV: PERBANDINGAN REALISASI INDIKATOR OOUTPUT KEGIATAN (IOK)
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Reaalisasi Realisasi 2019 Naik (turun) Capaian 2020 Capaian 2019 Naik (turun)2 3 4 5 6 7 8 9
Jumlah KEgiatan Monitoring dan kegiatan 1 - - - - -Jumlah Laporan Evaluasi Angka Laporan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Audit Khusus kegiatan - - - - - -Jumlah Laporan PEngawasan Laporan 16 - - - - -Jumlah Laporan Evaluasi PEnilaian RB Laporan 3 - - - - -Jumlah Kegiatan Penguatan APIP Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penerapan SPIP Kegiatan 9 - - - - -Jumlah Laporan Penyusunan / Laporan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan QAIP Inspektorat Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan MR Inspektorat Kegiatan 0 - - - - -Jumlah Kegiatan IACM Inspektorat Kegiatan 3 - - - - -Jumlah Kegiatan Rapat Kerja Kegiatan 2 - - - - -Kegiatan Worlshop Inspektorat Kegiatan 1 - - - - -Jumlah laporan reviu Laporan - - - - - -Jumlah laporan evaluasi Laporan 3 - - - - -Jumlah laporan audit Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Reviu RKBMN BPKP Laporan 2 - - - - -Jumlah Laporan Reviu Laporan Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Monitoring Tindak Laporan 2 - - - - -Jumlah Laporan Kompilasi Hasil Audit Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Evaluasi Kinerja atas Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Reviu RKA Laporan 3 - - - - -Jumlah Laporan Reviu Laporan 1 - - - - -Jumlah laporan Audit Kinerja Laporan 5 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyusunan / Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Laporan Monev Laporan 1 - - - - -Jumlah laporan evaluasi SAKIP Laporan 48 - - - - -Jumlah laporan Tahunan Laporan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pembahasan Kinerja Kegiatan 1 - - - - -Jumlah laporan evaluasi maturitas Laporan 6 - - - - -Jumlah laporan monitoring TL AOI SA Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Monitoring Laporan 2 - - - - -Jumlah Laporan Reviu LK STAR Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Monitoring Proses Laporan 12 - - - - -Jumlah Laporan Pemetaan atas Laporan - - - - - -Jumlah Laporan Evaluasi TPI atas unit Laporan 12 - - - - -Jumlah Kegiatan Koordinasi dan Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Laporan Hasil Evaluasi Laporan 1 - - - - -
Sasprog/Saskeg Output Kegiatan
1
1 Meningkatnya Kualitas Tata Kelola Pengawasan Internal BPKP
2 Meningkatnya Kapabilitas Inspektorat
3 Meningkatnya Kualitas Hasil Pengawasan Internal
4 Meningkatnya Kualitas Penerapan SAKIP
5 Meningkatnya Efektivitas Pengendalian Internal
Meningkatnya Kualitas Evaluasi Internal Unit Kerja Percontohan
6
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Reaalisasi Realisasi 2019 Naik (turun) Capaian 2020 Capaian 2019 Naik (turun)2 3 4 5 6 7 8 9
Sasprog/Saskeg Output Kegiatan
17 Jumlah SK SK 1 - - - - -
Jumlah Dokumen Dokumen 1 - - - - -Jumlah Laporan Laporan 3 - - - - -Jumlah Laporan Laporan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan yang diikuti Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Laporan Pemetaan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan KMS Inspektorat Kegiatan 0 - - - - -Jumlah Kegiatan Penilaian Perilaku Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Rekonsiliasi data Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan SK KGB, Kenaikan Kegiatan 3 - - - - -Jumlah Kegiatan Pemberkasan dan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Monitoring dan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Updating data PAK Kegiatan 1 - - - - -Jumlah KegiatanMonitoring Penilaian Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyusunan RKA Kegiatan 2 - - - - -Jumlah Laporan Penelitian dan Reviu Laporan 2 - - - - -Jumlah Kegiatan Pemutakhiran data Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyusunan dan Kegiatan 7 - - - - -Jumlah Kegiatan Pembahasan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pengajuan TUP pada Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penerapan Aplikasi Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penerapan Aplikasi Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Validasi data GDN Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyusunan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah kegiatan Pembahasan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pembahasan dan Kegiatan 3 - - - - -Jumlah Kegiatan Rekonsiliasi Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Laporan Barang Kuasa Laporan 3 - - - - -Jumlah Kegiatan pembahasan Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pemutakhiran dan Kegiatan 2 - - - - -Jumlah Kegiatan Inventarisasi Fisik Kegiatan 12 - - - - -Jumlah Kegiatan Rapat Koordinasi Kegiatan 0 - - - - -Jumlah Kegiatan Lelang Inspektorat Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan persiapan data Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pemutakhiran data Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Laporan Kinerja Inspektorat Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Laporan Laporan PP39 Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyusunan Pakta Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Penysunan Pohon Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Laporan Renstra Inspektorat Laporan 1 - - - - -Jumlah Pembayaran Gaji dan Kegiatan 13 - - - - -Jumlah Kegiatan Penyelenggaraan Kegiatan 1 - - - - -
Meningkatnya Kualitas Layanan Ketatausahaan Inspektorat
Indikator Output Kegiatan (IOK) Satuan Reaalisasi Realisasi 2019 Naik (turun) Capaian 2020 Capaian 2019 Naik (turun)2 3 4 5 6 7 8 9
Sasprog/Saskeg Output Kegiatan
1Jumlah Laporan Penyelenggaraan MR Laporan 1 - - - - -Jumlah Laporan Budaya Kerja di Laporan 2 - - - - -Jumlah Laporan PPM 2020 Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Penggelolaan Web Kegiatan 12 - - - - -Jumlah Kegiatan Revisi PKP2T Kegiatan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Pemindahan Kegiatan 2 - - - - -Jumlah Laporan kegiatan FGD Laporan 1 - - - - -Jumlah Kegiatan Rapat Kerja Kegiatan 2 - - - - -Jumlah Kegiatan Ketatausahaan Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Updating DBR Kegiatan 4 - - - - -Jumlah Kegiatan Ketatausahaan Kegiatan 12 - - - - -