Laporan Evaluasi Surveilans 2011 Dan 2012 Kab Bengkayang

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Laporan Evaluasi Surveilans 2011 Dan 2012 Kab Bengkayang

Citation preview

BAB 1PENDAHULUANI. GAMBARAN UMUM1. Demograpi dan Fasilitas KesehatanKabupaten Bengkayang merupakan salah satu kabupaten di Propinsi Kalimantan Barat yang berbatasan langsung dengan Malaysia. Kabupaten Bengkayang secara resmi terbentuk pada tanggal 20 April 1999, berdasarkan undang-undang Nomor 10 tahun 1999. Kabupaten Bengkayang merupakan hasil pemekaran dari Kabupaten Sambas. Selanjutnya pada tanggal 27 April 1999, Menteri Dalam Negeri dan Otonomi Daerah mengangkat Bupati Pertama Bengkayang, yang dijabat oleh Drs. Jacobus Luna, MSi , dengan adanya Undang-undang Nomor 12 tahun 2001, luas wilayah Kabupaten Bengkayang adalah 5.396,30 km2 atau wilayah perijinan propinsi (Hidro-oceanograpi tahun 1993) seluas 1.026,72 km2 atau wilayah laut sampai batas 4 mil atau wilayah perijinan kabupaten seluas 184 km2. Garis pantai Kabupaten Bengkayang adalah sepanjang kurang lebih 68,5 km dan garis perbatasan Negara dengan Serawak (Malaysia) adalah sepanjang 140 kmPosisi Kabupaten Bengkayang berada dibagian utara Propinsi Kalimantan Barat. Untuk mencapai Kabupaten Bengkayang dapat menggunakan akses transportasi darat. Terdapat Dua alternatip jalur yang dapat digunakan untuk mencapai Kabupaten Bengkayang. Jalur pertama adalah dari ibukota propinsi atau kota Pontianak melalui kota Singkawang yang dilanjutkan ke Kabupaten Bengkayang dengan jarak 210 km. Alternatip yang lain adalah dari kota Pontianak melalui Kabupaten Pontianak dan Kabupaten Landak dengan jarak 140 km.

Secara geografis Kabupaten Bengkayang terletak di 0033000 Lintang Utara sampai dengan 1030000 Lintang Utara dan 108039000 Bujur Timur sampai dengan 110010000 Bujur Timur. Secara administratip batas-batas wilayah Kabupaten Bengkayang adalah sebagai berikut Utara : Serawak Malaysia Timur Kabupaten Sambas Selatan : Kabupaten Pontianak Barat : Laut Natuna Kota Singkawang Timur : Kabupaten Sanggau Kabupaten LandakAda dua kondisi alam yang membedakan wilayah Kabupaten Bengkayang. Kondisi alam yang pertama adalah pesisir pantai, keseluruhan wilayah pesisir ini termasuk dalam wilayah administrasi kecamatan Sungai Raya dan Kecamatan Sungai Raya Kepulauan. Kondisi alam yang kedua adalah daratan dan perbukitan yang terdiri dari Kecamatan Capkala, Samalantan, Monterado, Lembah Bawang, Bengkayang, Teriak, Sungai Betung, Ledo, Suti Semarang, Lumar, Sanggau Ledo, Tujuh Belas, Seluas, Jagoi Babang dan Siding.

Sumber : BPS Kab.Bengkayang 2011Jumlah penduduk Kabupaten Bengkayang secara keseluruhan berdasarkan registrasi adalah 218.136 jiwa, dilihat menurut kecamatan , kecamatan yang paling banyak penduduknya adalah Kecamatan Monterado dengan jumlah penduduk 24.707 jiwa dan kecamatan yang paling sedikit penduduknya adalah kecamatan Suti Semarang dengan jumlah penduduk 4.859

Sumber : BPS Kab.Bengkayang 2011Secara keseluruhan, luas wilayah Kabupaten Bengkayang adalah sebesar 5.396,30 km2atau sekitar 3,68 persen dari total luas wilayah Propinsi Kalimantan Barat. Hal ini menjadikan Kabupaten Bengkayang sebagai kabupaten dengan cakupan wilayah terkecil di Kalimantan Barat.Pada tahun 2008, daerah pemerintahan Kabupaten Bengkayang dibagi menjadi 17 kecamatan. Dari sejumlah kecamatan yang ada, Kabupaten Bengkayang dibagi lagi menjadi 2 kelurahan dan 122 desa definitif.Dilihat dari luas masing-masing kecamatan, Jagoi Babang merupakan kecamatan yang paling luas di Kabupaten Bengkayang dengan cakupan wilayah sebesar 655 km2atau sekitar 12,14 persen dari luas Kabupaten Bengkayang keseluruhan dan kecamatan dengan wilayah terkecil adalah Kecamatan Capkala dengan luas wilayah sebesar 46,35 km2atau hanya sekitar 0,86 persen dari total luas Kabupaten Bengkayang.Dilihat dari jarak tempuh terjauh dari ibukota kecamatan ke ibukota kabupaten di Kabupaten Bengkayang, Kecamatan Siding adalah kecamatan dengan jarak tempuh terjauh, yaitu sekitar 103,68 km disusul Kecamatan Jagoi Babang dan Kecamatan Sungai Raya.JUMLAH KECAMATAN

NoNama Kecamatan

1S. DURI

2S. RAYA KEP.

3CAPKALA

4MONTERADO

5SAMALANTAN

6LEMBAH BAWANG

7S. BETUNG

8BENGKAYANG

9TERIAK

10LUMAR

11LEDO

12SUTI SEMARANG

13SG. LEDO

14TUJUH BELAS

15SELUAS

16SIDING

17JAGOI BABANG

Sumber : BPS Kab.Bengkayang 2011Kabupaten marupakan daerah pemekaran sehingga jumlah kecamatan yang di bentuk dari tahun ketahun terus di tambah tergantung situasi dan kondisi, sehingga sampai saat ini baru memilki 17 Kecamatan dengan kecamatan tujuh belas merupakan kecamatan yang baru terbentuk.

Jumlah desaNoNama KecamatanJumlah Desa

1S. DURI5

2S. RAYA KEP.5

3CAPKALA6

4MONTERADO11

5SAMALANTAN7

6LEMBAH BAWANG8

7S. BETUNG4

8BENGKAYANG6

9TERIAK18

10LUMAR5

11LEDO12

12SUTI SEMARANG8

13SG. LEDO5

14TUJUH BELAS4

15SELUAS6

16SIDING8

17JAGOI BABANG6

Jumlah124

Sumber : BPS Kab.Bengkayang 2011Kabupaten Bengkayang memiliki 124 Desa dengan rincian 122 Desa dan 2 kelurahan, Kecamatan Teriak paling banyak memiliki Desa dengan 18 desa dan Kecamatan sungai betung dan kecamatan tujuh belas paling sedikit desa nya dengan masing-masing 4 Desa. Kecamatan yang memiliki kelurahan berada di kecamatan Bengkayang dengan memiliki dua kelurahan.

SARANA KESEHATAN KABUPATEN BENGKAYANG 2011NOKECAMATANDESAPUSKESMAS RAWAT JALANPUSKESMAS RAWAT INAPPUSTUPetugasPOLINDES/POSKESDES

Petugas

1S. RAYA51135Ada 5

2S. RAYA KEP.510311Ada 8

3CAPKALA61073Ada 3

4MONTERADO11101111Ada 11

5SAMALANTAN71067Ada 7

6L. BAWANG81016Ada 6

7S. BETUNG41006Ada 5

8BENGKAYANG61037Ada 7

9TERIAK1810416Ada 16

10LUMAR51016Ada 4

11LEDO1210811Ada 10

12S.SEMARANG81038Ada 6

13SG. LEDO51145Ada 5

14TUJUH BELAS41045Ada 4

15SELUAS61097Ada 6

16SIDING81035Ada 5

17JAGOI BABANG61159Ada 9

JUMLAH1241737784

Dinkes Kabupaten Bengkayang memiliki 17 buah Puskesmas masing-masing satu kecamatan memiliki satu Puskesmas induk yang merupakan pusat rujukan di setiap kecamatan, di kabupaten Bengkayang cuma 3 yang memiliki Puskesmas rawat inap yaitu : Puskesmas Sungai raya, Puskesmas Sanggau Ledo dan Puskesmas Jagoi Babang. Di setiap Poskesdes yang ada di Kabupaten Bengkayang rata-rata sudah terisi oleh tenaga kesehatan.

2. Kedudukan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang dibentuk berdasarkan Peraturan Bupati Bengkayang Nomor 20 tahun 2000 tanggal 24 Maret 2000 tentang pedoman Tata Kerja Dinas Kesehatan dan Peraturan Daerah Nomor 5 tahun 2000 tentang pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bengkayang 3. Struktur OrganisasiStruktur organisasi Seksi Penyehatan Lingkungan dan Surveilan Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang Berdasarkan Pereaturan Daerah Kabupaten Bengkayang nomor 13 tahun 2008 tentang Pembentukan dan Susunan Organisasi Perangkat Daerah Kabupaten Bengkayang yang dijabarkan dalam Peraturan Bupati Bengkayang Nomor 17 tahun 2008 tentang Struktur Organisasi Tugas Fungsi dan Tata kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkayang, dibawah binaan Bidang Pencegahan dan Pemberantasan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan.4. Tugas Pokok dan FungsiSeksi Penyehatan Lingkungan dan Surveilan mempunyai tugas :1. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan pengawasan dan pengendalian kualitas air, udara dan tanah;2. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan upaya perbaikan kualitas air, udara dan tanah;3. Membina, mengkoordinir dan mengelola penyelenggaraan pembinaan dan petunjuk pengamanan dan pengawasan limbah/air buangan serta pencemaran air, udara dan tanah;4. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan pembinaan, pengawasan dan pelaksanaan kegiatan penyehatan lingkungan pemukiman;

5. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan pembinaan, pengawasan dan pelaksanaan penanggulangan masalah kesehatan hugiene sanitasi tempat-tempat umum, home industri dan industri;6. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan upaya surveilans pada semua kegiatan dan unit di Lingkungan Dinas Kesehatan;7. Membina, mengkoordinir dan mengelola pengumpulan bahan penyelenggaraan pembinaan, pengawasan dan pelaksanaan kegiatan surveilans dalam rangka kewaspadaan dini;8. Melakukan pelaksanaan tugas lain yang diberikan oleh atasan sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya.

BAB IICAKUPAN PROGRAMI. Penyelenggaraan Kegiatan Surveilans a. PWS-KLB1. Kelengkapan Laporan W2 Mingguan Puskesmasa. KELENGKAPAN DAN KETEPATAN EWARS MINGGU KE 1 S/D 37 TAHUN 2011b. KELENGKAPAN DAN KETEPATAN EWARS MINGGU KE 1 S/D 37 TAHUN 20122. Ketepatan Laporan W2 Mingguan Puskesmas3. Grafik, Tabel PWS, Spot map untuk penyakit:

b. Surveilans Terpadu Penyakita. Puskesmasi. Kelengkapan dan Ketepatan

KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PUSKESMAS BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2011NoJumlah PuskesmasJumlah Laporan SeharusnyaJumlah Laporan Yang diterimaJumlah Laporan Tepat waktu

0117 2046860

Dari jumlah laporan yang seharusnya masuk 204 laporan pada tahun 2011 17 puskesmas di Kabupaten Bengkayang hanya 68 buah laporan STP puskesmas aja yang yang masuk dan dari 68 buah laporan STP puskesmas yang masuk Cuma 60 buah laporan STP yang tepat waktu.

TABEL KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PER PUSKESMAS BULAN JANUARI S/D DESEMBER 2011NOPUSKESMASJumlah Laporan MasukJumlah Laporan Tepat% Tepat

12345

1S. DURI000%

2S. RAYA KEP.33100%

3CAPKALA11100%

4MONTERADO55100%

5SAMALANTAN5360%

6LEMBAH BAWANG3267%

7S. BETUNG6583%

8BENGKAYANG77100%

9TERIAK8788%

10LUMAR1010100%

11LEDO4375%

12SUTI SEMARANG44100%

13SG. LEDO33100%

14TUJUH BELAS000%

15SELUAS100%

16SIDING11100%

17JAGOI BABANG7686%

Kabupaten686088%

Dari 17 puskesmas yang ada di kabupaten Bengkayang Puskesmas Lumar, sungai raya kepulauan, capkala, monterado,bengkayang, suti semarang, sanggau ledo dan siding yang memiliki tingkat laporan tepat waktu tertinggi yaitu 100 % dan ada tiga puskesmas yang memiliki tingkat ketepatan yang sangat rendah yaitu 0 % : sungai duri, tujuh belas dan seluas.

GRAFIK KETEPATAN DAN KELENGKAPAN LAPORAN STP PER PUSKESMAS TAHUN 2011

KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PUSKESMAS BULAN JANUARI S/D MEI TAHUN 2012

NoJumlah PuskesmasJumlah Laporan SeharusnyaJumlah Laporan Yang diterimaJumlah Laporan Tepat waktu

0117 856328

Dari jumlah laporan yang seharusnya masuk 85 laporan pada tahun 2012 17 puskesmas di Kabupaten Bengkayang hanya 63 buah laporan STP puskesmas aja yang yang masuk dan dari 63 buah laporan STP puskesmas yang masuk Cuma 28 buah laporan STP yang tepat waktu.

TABEL KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PER PUSKESMAS BULAN JANUARI S/D MEI 2012NOPUSKESMASJumlah Laporan MasukJumlah Laporan Tepat% Tepat

12345

1JAGOI BABANG400%

2SELUAS400%

3SIDING400%

4SANGGAU LEDO5360%

5TUJUH BELAS400%

6LEDO4240%

7SUTI SEMARANG4360%

8LUMAR5480%

9BENGKAYANG3120%

10TERIAK5480%

11SUNGAI BETUNG5480%

12SAMALANTAN400%

13LEMBAH BAWANG000%

14MONTERADO5360%

15SUNGAI RAYA3240%

16SUNGAI DURI000%

17CAPKALA4240%

Kabupaten632833%

Dari 17 puskesmas yang ada di kabupaten Bengkayang Puskesmas Lumar, teriak, dan sungai betung yang memiliki tingkat laporan tepat waktu tertinggi yaitu 80 % dan tidak ada puskesmas yang memiliki tingkat ketepatan 100 % tepat waktu ini merupakan Pekerjaan Rumah yang harus kita perbaiki kedepannya.

GRAFIK KETEPATAN DAN KELENGKAPAN LAPORAN STP PER PUSKESMAS JANUARI-MEI TAHUN 2012

i. 10 penyakit terbesar

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP PUSKESMAS TAHUN 2011

NoJenis PenyakitJumlah Kunjungan

1Influenza3212

2Diare1568

3Hipertensi727

4Malaria Klinis636

5Tifus Perut Klinis300

6Diare Berdarah177

7Tersangka TBC Paru162

8Demam Yang Tidak Diketahui Penyebabnya143

9Malaria Falsifarum142

10Malaria Vivax44

Dari data laporan STP Puskesmas Kabupaten Bengkayang pada tahun 2011 di dapati bahwa penyakit Influensa menduduki rangking tertinggi 10 penyakit terbesar di Kabupaten Bengkayang yakni 3212 kasus sementara menduduki rangking terendah yaitu penyakit malaria Vivax dari 10 penyakit terbesar yakni 44 kasus.

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP PUSKESMAS TAHUN 2011

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP PUSKESMAS BULAN JANUARI SAMPAI MEI TAHUN 2012NoJenis PenyakitJumlah Kunjungan

1Influenza5183

2Diare2460

3Hipertensi1161

4Malaria Klinis1011

5Tifus Perut Klinis494

6Diare Berdarah251

7Tersangka TBC Paru229

8Malaria Falsifarum165

9Demam Yang Tidak Diketahui Penyebabnya150

10Malaria Vivax106

Dari data laporan STP Puskesmas Kabupaten Bengkayang pada tahun 2012 sampai dengan bulan mei di dapati bahwa penyakit Influensa menduduki rangking tertinggi 10 penyakit terbesar di Kabupaten Bengkayang yakni 5183 kasus sementara menduduki rangking terendah yaitu penyakit malaria Vivax dari 10 penyakit terbesar yakni 106 kasus.

GRAFIK 10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP PUSKESMAS BULAN JANUARI SAMPAI MEI TAHUN 2012

c. Rumah Sakiti. Kelengkapan dan Ketepatan

KELENGKAPAN DAN KETEPATAN STP RUMAH SAKIT BULAN JANUARI S/D DESEMBER TAHUN 2011

NoJumlah rumah sakitJumlah Laporan SeharusnyaJumlah Laporan Yang diterimaJumlah Laporan Tepat waktu

01224120

Dari jumlah laporan yang seharusnya masuk 24 laporan pada tahun 2011 2 Rumah Sakit di Kabupaten Bengkayang hanya 12 buah laporan STP rumah Sakit aja yang yang masuk dan dari 12 buah laporan STP rumah Sakit yang masuk tidak ada laporan STP yang tepat waktu.

TABEL KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PER RUMAH SAKIT BULAN JANUARI S/D DESEMBER 2011NORUMAH SAKITJumlah Laporan MasukJumlah Laporan Tepat% Tepat

12345

1RSUD BENGKAYANG000%

2RSU BETHESDA SERUKAM1200%

Kabupaten1200%

Dari 2 rumah Sakit yang ada di kabupaten Bengkayang Yakni RSUD Kab. Bengkayang dan RSU Bethesda Serukam tidak ada satu pun menyampaikan laporan STP tetap waktu.

GRAFIK KETEPATAN DAN KELENGKAPAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2011

KELENGKAPAN DAN KETEPATAN STP RUMAH SAKIT BULAN JANUARI S/D MEI TAHUN 2012

NoJumlah rumah sakitJumlah Laporan SeharusnyaJumlah Laporan Yang diterimaJumlah Laporan Tepat waktu

0121052

Dari jumlah laporan yang seharusnya masuk 10 laporan sampai pada bulan Mei pada tahun 2012 2 Rumah Sakit di Kabupaten Bengkayang hanya 5 buah laporan STP rumah Sakit aja yang yang masuk dan dari 5 buah laporan STP rumah Sakit yang masuk terdapat dua STP Rumah Sakit yang tepat waktu.

TABEL KELENGKAPAN DAN KETEPATAN LAPORAN STP PER RUMAH SAKIT BULAN JANUARI S/D MEI 2012

NORUMAH SAKITJumlah Laporan MasukJumlah Laporan Tepat% Tepat

12345

1RSUD BENGKAYANG000%

2RSU BETHESDA SERUKAM5240%

Kabupaten5220%

Dari 2 rumah Sakit yang ada di kabupaten Bengkayang Yakni RSUD Kab. Bengkayang belum pernah menyampaikan laporan STP rumah Sakit dan RSU Bethesda Serukam 2 laporan STP Rumah Sakit (40 %) tepat waktu meyampaikan.

GRAFIK KETEPATAN DAN KELENGKAPAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2012

ii. 10 Penyakit Besar

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2011

NoJenis PenyakitJumlah Kunjungan

1Diare475

2Tersangka TBC Paru419

3Pneumonia301

4Diare Berdarah67

5Influenza67

6TBC Paru BTA (+)40

7Demam Dengue31

8Tifus Perut Klinis24

9Malaria Vivax16

10Meningitis10

Dari data laporan STP Rumah Sakit Kabupaten Bengkayang pada tahun 2011 di dapati bahwa penyakit Diare menduduki rangking tertinggi 10 penyakit terbesar di Kabupaten Bengkayang yakni 475 kasus sementara menduduki rangking terendah yaitu penyakit meningitis dari 10 penyakit terbesar yakni 10 kasus.

GRAFIK 10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2011

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2012

NoJenis PenyakitJumlah Kunjungan

1Pneumonia218

2Tersangka TBC Paru199

3Diare134

4Diare Berdarah46

5Influenza23

6Meningitis8

7Malaria Vivax7

8Campak7

9Tifus Widal (+)6

10Tifus Perut Klinis5

Dari data laporan STP Rumah Sakit Kabupaten Bengkayang pada tahun 2012 di dapati bahwa penyakit Pneumonia menduduki rangking tertinggi 10 penyakit terbesar di Kabupaten Bengkayang yakni 218 kasus sementara menduduki rangking terendah yaitu penyakit Tifus Perut klinis dari 10 penyakit terbesar yakni 5 kasus.

10 PENYAKIT TERBESAR BERDASARKAN LAPORAN STP RUMAH SAKIT TAHUN 2012

SITUASI SURVEILANS PENYAKIT PD31 DI KABUPATEN BENGKAYANGTAHUN 2011NOPENYAKITJumlah Kasus

123

1AFP0

2CAMPAK26

Kabupaten26

Pada Tahun 2011 di Kabuapten Bengkayang di temukan 26 kasus Campak dan pada kasus AFP tidak ditemukan.

PETA SEBARAN KASUS AFP DI KABUPATEN BENGKAYANG TAHUN 2011

Pada Peta dikarenakan tidak ditemukan kasus AFP maka tidak terdapat peta penyebaran kasus AFP di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2011.

PETA SEBARAN KASUS CAMPAK DI KABUPATEN BENGKAYANG TAHUN 2011

Kec. Sungai Betung2 KasusKec. Bengkayang24 Kasus

Pada Tahun 2011 di Kabupaten Bengkayang terdapat 26 kasus campak dengan penyebaran kasus terjadi di dua kecamatan yaitu Kecamatan Bengkayang terdapat 24 Kasus dan 2 kasus terdapat di kecamatan sungai betung.

SITUASI SURVEILANS PENYAKIT PD31 DI KABUPATEN BENGKAYANGTAHUN 2012NOPENYAKITJumlah Kasus

123

1AFP0

2CAMPAK9

Kabupaten9

Pada Tahun 2012 di Kabuapten Bengkayang di temukan 9 kasus Campak dan pada kasus AFP tidak ditemukan.PETA SEBARAN KASUS AFP DI KABUPATEN BENGKAYANG TAHUN 2012

Pada Peta dikarenakan tidak ditemukan kasus AFP maka tidak terdapat peta penyebaran kasus AFP di Kabupaten Bengkayang pada tahun 2012.

PETA SEBARAN KASUS CAMPAK DI KABUPATEN BENGKAYANG TAHUN 2012

Kec. Sungai Betung4 Kasus

Kec. Samalantan5 Kasus

Sampai bulan Mei Tahun 2012 di Kabupaten Bengkayang terdapat 9 kasus campak dengan penyebaran kasus terjadi di dua kecamatan yaitu Kecamatan Sungai Betung terdapat 4 Kasus dan 5 kasus terdapat di kecamatan samalantan.

BAB IIIHAMBATAN DAN KENDALA1. Hambatan Masih lemahnya manajemen Prog : Perencanaan, SDM , Koordinasi, Pencatatan & Pelaporan, BimTek / Monev. deadline-->blm dpt diatasi perlu pert.koordinasi & Bimtek. Transisi SDM (pindah, pensiun). Kurangnya SDM terhadap beban kinerja.(ideal 2org/Pusk). Kurangnya komitmen petugas terutama dalam sistem pencatatan, kelengkapan dan pelaporan masuk deadline-->blm dpt diatasi perlu pert.koordinasi. Luasnya jangkauan pelayanan : 17 Kec, 17Pusk, 2 RS, 184 Desa membutuhkan resource yg besar pula (Man, Money, Methode). Tidak adanya reward bagi pelapor. Sofware kadang bermasalah (eror).2. Solusi Perlunya pertemuan Koordinasi, Sosialisasi, pelatihan, dan Evaluasi tk Prop. Perlunya Bimtek, monev, konsultasi, Kab, Puskesmas Perlu Adanya kerjasama LS. Usulan Dukungan Dana APBD/APBN.3. Masalah (belum dapat diselesaikan dan harus diupayakan) Minimnya anggaran buat kegiatan tahun 2012 kegiatan surveilans tidak ada anggarannya.4. Saran Kegiatan surveilans di kabupaten dan dari APBD tidak mencukupi sehingga diperlukan dana dari luar APBD

LAPORAN EVALUASI SURVEILANS KABUPATEN BENGKAYANGTAHUN 2011 s/d MEI 2012

1. Demografi dan Fasilitas Kesehatana) Jumlah Penduduk : 218.145 Jiwab) Luas Wilayah : 5.396,3 km2c) Jumlah Kecamatan : 17 Kecamatand) Jumlah Desa : 124 Desae) Jumlah Sarana kesehatan Puskesmas, Puskesmas Pembantu (Petugas ada/tidak) Polindes/Poskesdes (Petugas ada/tidak)

2. PWS-KLBa) Kelengkapan Laporan W2 Mingguan Puskesmasb) Ketepatan Laporan W2 Mingguan Puskesmasc) Grafik, Tabel PWS, Spot map untuk penyakit: DBD Malaria Hepatitis/Jaundice Campak Difteri Tetanus neonatorum AFP

3. Surveilans Terpadu Penyakita. Puskesmas Kelengkapan dan Ketepatan 10 penyakit terbesarb. Rumah Sakit Kelengkapan dan Ketepatan 10 penyakit terbesar

4. Hambatan dan Sarana. Hambatan (Sudah dapat diatasi / dikurangi)b. Solusi c. Masalah (belum dapat diselesaikan dan harus diupayakan)d. Saran

Laporan dibuat dalam bentuk dokumen words dan power point. Mohon diberikan kepada panitia dalam bentuk softcopy dan hardcopy pada saat registrasi peserta.