BAB I
APLIKASI SURVEILANS EPIDEMIOLOGI
1. Pengertian Surveilans
Menurut WHO, Surveilans adalah proses pengumpulan, pengolahan,
analisis dan interpretasi data secara sistematis dan terus menerus,
serta penyebaran informasi kepada unit yang membutuhkan untuk dapat
mengambil tindakan.
Sedangkan menurut Centers for Disease Control / CDC (1996) yang
dimaksud dengan Surveilans adalah : Pengumpulan, analisis dan
interpretasi data kesehatan secara sistematis dan terus menerus,
yang diperlukan untuk perencanaan, implementasi dan evaluasi upaya
kesehatan masyarakat, dipadukan dengan desiminasi data secara tepat
waktu kepada pihak pihak yang perlu mengetahuinya.
2. Pengertian Epidemiologi
Epidemiologi adalah ilmu yang mempelajari tentang frekuensi,
distribusi, dan determinan masalah kesehatan pada sekelompok orang
atau masyarakat serta faktor-faktor yang mempengaruhinya.
3. Pengertian Surveilans Epidemiologi
Surveilans Epidemiologi adalah kegiatan pengamatan secara
sistematis dan terus menerus terhadap penyakit atau masalah-masalah
kesehatan serta kondisi yang mempengaruhi resiko terjadinya
penyakit atau masalah-masalah kesehatan tersebut agar dapat
melakukan tindakan penanggulangan secara efektif dan efisien
melalui proses pengumpulan, pengolahan data dan penyebaran
informasi epidemiologi kepada penyelenggara program kesehatan.
Surveilans Epidemiologi adalah pengumpulan dan analisa data
epidemiologi yang akan digunakan sebagai dasar dari
kegiatan-kegiatan dalam bidang pencegahan dan penanggulangan
penyakit yang meliputi kegiatan :
Perencanaan Program Pemberantasan Penyakit.
Mengenal Epidemiologi Penyakit berarti mengenal apa yang kita
hadapi dan mengenal perencanaan program yang baik.
Evaluasi Program Pemberantasan Penyakit.
Bagaimana keadaan sebelum dan sesudah dan sesudah program
dilaksanakan sehingga dapat diukur keberhasilannya menggunakan data
sueveilans epidemiologi.
Penanggulangan wabah Kejadian Luar Biasa.
4. Tujuan Surveilans Epidemiologi
a) Untuk memantau kecenderungan penyakit
b) Untuk deteksi dan prediksi terjadinya KLB dari sebuah
penyakit
c) Memantau kemajuan suatu program pemberantasan
d) Menyediakan informasi untuk perencanaan pembangunan pelayanan
kesehatan
e) Memperkirakan besarnya suatu kesakitan atau kematian yang
berhubungan dengan masalah yang sedang diamati.
f) Bisa digunakan sebagai dasar penelitian untuk menentukan
suatu tindakan penanggulangan atau pencegahan penyakit
g) Mengidentifikasikan faktor resiko yang berhubungan dengan
kejadian suatu penyakit
5. Prinsip Surveilans Epidemiologi
a) Pengumpulan Data: Pencatatan insidensi berdasarkan laporan
rumah sakit, puskesmas, dan sarana pelayanan kesehatan lain,
laporan petugas surveilans di lapangan, laporan masyarakat, dan
petugas kesehatan lain; Survei khusus; dan pencatatan jumlah
populasi berisiko terhadap penyakit yang sedang diamati. Tehnik
pengumpulan data dapat dilakukan dengan wawancara dan pemeriksaan.
Tujuan pengumpulan data adalah menentukan kelompok high risk;
Menentukan jenis dan karakteristik (penyebabnya); Menentukan
reservoir; Transmisi; Pencatatan kejadian penyakit; dan KLB
b) Pengelolaan Data: Data yang diperoleh biasanya masih dalam
bentuk data mentah (row data) yang masih perlu disusun sedemikian
rupa sehingga mudah dianalisis. Data yang terkumpul dapat diolah
dalam bentuk tabel, bentuk grafik maupun bentuk peta atau bentuk
lainnya. Kompilasi data tersebut harus dapat memberikan keterangan
yang berarti.
c) Analisis dan Interpretasi Data: Data yang telah disusun dan
dikompilasi, selanjutnya dianalisis dan dilakukan interpretasi
untuk memberikan arti dan memberikan kejelasan tentang situasi yang
ada dalam masyarakat
d) Distribusi Data: Setelah analisis dan interpretasi data serta
telah memiliki keterangan yang cukup jelas dan sudah disimpulkan
dalam suatu kesimpulan, selanjutnya dapat disebarluaskan kepada
semua pihak yang berkepentingan, agar informasi ini dapat
dimanfaatkan sebagai mana mestinya.
e) Evaluasi: Hasil evaluasi terhadap data sistem surveilans
selanjutnya dapat digunakan untuk perencanaan, penanggulangan
khusus serta program pelaksanaannya, untuk kegiatan tindak lanjut
(follow up), untuk melakukan koreksi dan perbaikan-perbaikan
program dan pelaksanaan program, serta untuk kepentingan evaluasi
maupun penilaian hasil kegiatan.
6. Aplikasi Surveilans Epidemiologi
Merupakan aplikasi surveilans bersifat online namun khusus untuk
petugas KKP Kelas 1 Tanjung Priok. Data dalam aplikasi surveilans
epidemiologi ini akan selalu update dalam situs KKP Kelas 1 Tanjung
Priok. Untuk setiap petugas mamiliki username dan password
masing-masing.
7. Kegunaan dan Manfaat Aplikasi Surveilans
a) Mampu membuat perencanaan serta melakukan koordinasi dan
integrasi dalam rangka melaksanakan pencegahan masuk dan keluarnya
penyakit, penyakit potensial wabah, surveilans epidemiologi dan
kekarantinaan.
b) Lebih mudah dalam menginput data kapal dalam karantina,
keberangkatan kapal, dan kapal dari dalam dan luar negeri.
c) Mampu menyediakan informasi dan melakukan pemantauan terhadap
kesehatan kapal secara sistematis.
d) Menghindari terjadinya kehilangan data dalam melakukan
surveilans epidemiologi tentang kesehatan kapal dan sanitasi
lingkungan pelabuhan.
8. Menjalankan Aplikasi Surveilans
a. Buka web browser (Mozilla Firefox, Google Chrome)
b. Tulis alamat pada browser se.kkptanjungpriok.net
c. Login aplikasi dengan click pada tulisan login, kemudian akan
muncul form isian seperti gambar berikut.
Menu Utama
Setelah petugas masuk dengan username dan password yang sesuai
akan muncul tampilan berikut:
Menu surveilans
Untuk Bidang PKSE atau khususnya Surveilans Epidemiologi, maka
pilih dalam Module Aplikasi bagian surveilans dan klick.
Setelah memilih Module Aplikasi Surveilens, maka akan tampil
sebagai berikut:
Data di atas merupakan list data kedatangan kapal dalam
karantina
Cara Mengedit data
Untuk memasukkan data, klick edit kemudian akan muncul...
wilayah kerja akan kantor induk lalu isi tanggal input, kemudian
pilih nama kapal sesuai dokumen yang dibawa dari kapal, bila belum
ada namanya maka isi sesuai dengan dokumen dan jenis kapalnya lalu
disimpan. Kemudian input negara asal dan akan langsung muncul
status negara sesuai dengan update dari petugas data update WHO.
Kemudian isi jumlah awak kapal sesuai dengan kewarganegaraannya.
Kemudian pilih pelabuhan asal dari kapal tersebut, di dalam
aplikasi ini sudah terdapat nama-nama pelabuhan seluruh dunia.
Riwayat kedatangan kapal harus diisi dengan 3 negara terakhir yang
dikunjungi dan simpan.
Input Karantina
Input Kapal dalam Negeri
Input Keberangkatan Kapal
Cara Mengeksport Data ke Excel
Data Rekap Kedatangan Kapal dalam Karantina
Data Rekapan Kedatangan Kapal dalam Negeri
Data Rekap Keberangkatan Kapal di Dalam dan Luar Negeri
Status Info
Log Off
9. Saran untuk Aplikasi Surveilans
Aplikasi surveilans di KKP Kelas I Pelabuhan Tanjung Priok sudah
baik, update dan sistematis, namun ada hal yang harus diberikan
masukan pada aplikasi surveilans ini yaitu, dalam menu aplikasi
surveilans sebaiknya halaman input data dijadikan satu halaman web
agar petugas surveilans tidak kesulitan dalam membedakan data yang
akan diinput.
