30
HASIL EVALUASI PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM KEADAAN LAPORAN JANUARI S/D DESEMBER 2005 I. PENDAHULUAN A. LATAR BELAKANG................................................. ...........................1 B. TUJUAN................................................... ..............................................4 1. UMUM..................................... ............................................... ........4 2. KHUSUS................................... ............................................... .......4 C. SASARAN.................................................. ..........................................4 II. PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM 2.1 DANA..................................................... .............................................5 2.2 PENGGUNAAN DANA..................................................... ................5 2.3 REKAPAN LAPORAN BULANAN.................................................. 9 2.3.1 PUSKESMAS................................................ ..................................9 2.3.2 RUMAH SAKIT.................................................... ........................14 III. EVALUASI PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM Laporan Tahunan Satgas JPKMM 1

LAPORAN TAHUN GAKIN2

  • Upload
    tius

  • View
    244

  • Download
    3

Embed Size (px)

DESCRIPTION

WORD

Citation preview

HASIL EV PELAKS & PENCAPAIAN

PAGE 1

HASIL EVALUASI PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM KEADAAN LAPORAN JANUARI s/d DESEMBER 2005

I. PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG............................................................................1

B. TUJUAN.................................................................................................4

1. UMUM............................................................................................4

2. KHUSUS.........................................................................................4

C. SASARAN............................................................................................4

II. PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM

2.1 Dana..................................................................................................5

2.2 Penggunaan Dana.....................................................................5

2.3 REKAPAN LAPORAN BULANAN..................................................9

2.3.1 Puskesmas..................................................................................9

2.3.2 Rumah Sakit............................................................................14

III. EVALUASI PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM

3.1 Indikator.....................................................................................15

IV UNIT PENGADUAN MASYARAKAT

4.1 KELUHAN KELUHAN DAN SOLUSI...........................................17

4.1.1 Keluhan Masyarakat........................................................17

4.1.2 Keluhan Petugas..................................................................18

V. PERMASALAHAN

1 Pelaporan......................................................................................19

2 Dana

3 Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Rujukan.........19

4 Unit Pengaduan Masyarakat (Upm ) ................................19

VI. KESIMPULAN & SARAN.........................................................................20BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Konstitusi Organisasi Kesehatan Sedunia (WHO, 1948), Undang-Undang Dasar 1945 pasal 28 H dan Undang-Undang Nomor 23/ 1992, menetapkan bahwa kesehatan adalah hak fundamental setiap warga. Karena itu setiap individu, Masyarakat dan masyarakat berhak memperoleh perlindungan terhadap kesehatannya, dan negara bertanggungjawab mengatur agar masyarakat terpenuhi hak hidup sehat bagi penduduknya termasuk bagi masyarakat miskin dan tidak mampu.

Selama lima dekade, pembangunan kesehatan dilaksanakan melalui pengembangan dan perluasan jaringan pelayanan kesehatan agar berada sedekat mungkin dengan penduduk yang membutuhkannya. Perubahan pola penyakit yang menimbulkan beban ganda, perkembangan teknologi kesehatan dan kedokteran, pola pembiayaan kesehatan berbasis pembayaran out of pocket, dan subsidi pemerintah untuk semua lini pelayanan, membawa ketimpangan dalam pelayanan kesehatan dan mendorong peningkatan biaya kesehatan. Sementara daya beli masyarakat terhadap pelayanan kesehatan mempunyai kecenderungan semakin menurun. Peningkatan jumlah penduduk miskin akibat krisis moneter juga dapat menekan akses penduduk, terutama penduduk miskin,terhadap pelayanan kesehatan.

Untuk mengatasi hal tersebut tahun 2005 Pemerintah telah mengupayakan untuk menjamin akses penduduk miskin terhadap pelayanan kesehatan, melalui Program Jaminan Pemeliharaan Kesehatan bagi Masyarakat Miskin (JPKMM) yang pelaksanaannya dilapangan masih ditemukan kendala yaitu masalah pendataan dari BPS. Di kabupaten Kutai kartanegara Jumlah masyarakat miskin berdasarkan pendataan dari BPS Kab. Kutai kartanegara tahun 2005 berjumlah adalah sebesar 70.358 Jiwa ( hasil pendata BPS bulan Januari Pebruari Thn 2005 ).Namun data tersebut masih belum lengkap terutama nama-nama anggota Masyarakat serta sampai saat ini belum ditanda tangani oleh Pemda ( Kutai kartanegara)Tabel 1. Jumlah Penduduk Miskin Kabupaten Kutai Kartanegara Tahun 2005

Kecamatan Jumlah Masyarakat/ rumahtangga miskin Jumlah anggota rumahtangga miskin Jumlah Masyarakat/ rumahtangga rawan miskin Jumlah anggota rumahtangga rawan miskin kol [2] + kol [5]kol [3] + kol [6]

[1] [2] [3] [5][6][7][8]

1Samboja 2,126 7,596 387 1,4172,5139,013

2Muara Jawa 633 2,206 93 3887262,594

3Sanga-sanga 610 2,003 117 4577272,460

4Loa Janan 655 2,184 204 5558592,739

5Loa Kulu 1,010 3,454 172 6211,1824,075

6Muara Muntai 478 1,453 162 7926402,245

7Muara Wis 385 1,737 27 1034121,840

8Kota Bangun 1,307 4,840 238 7921,5455,632

9Tenggarong 1,020 4,017 554 2,2601,5746,277

10Sebulu 876 2,745 255 9851,1313,730

11Tenggarong Seberang 1,512 5,113 434 1,5491,9466,662

12Anggana 606 2,429 124 5817303,010

13Muara Badak 947 3,398 95 3781,0423,776

14Marang Kayu 868 3,240 302 1,1561,1704,396

15Muara Kaman 1,273 5,197 181 7761,4545,973

16Kenohan 664 2,420 50 1607142,580

17Kembang Janggut 651 2,455 59 2387102,693

18Tabang 157 662 1 7158669

Jumlah15,77857,1493,45513,21519,23370,364

Sumber Data BPS Thn 2005

Memahami permasalahan tersebut, pemerintah dan DPR melalui dana APBN-P untuk program PKPS BBM Bidang Kesehatan, serta Pemerintah daerah melalui dana APBD I dan II juga subsidi dari propinsi Kalimantan Timur telah menyepakati untuk melaksanakan program layanan kesehatan gratis di Puskemas dan layanan Rawat Inap Kelas III Rumah Sakit di seluruh Indonesia.

Dengan program tersebut diatas maka hambatan pelayanan kesehatan, terutama masyarakat miskin dan masyarakat tidak mampu, akibat perbedaan data sasaran dan hambatan prosedural dalam pelayanan dapat diatasi.

Adapun peran Dinas Kesehatan Kab. Kutai Kartanegara dalam membantu Pemerintah Daerah Kutai Kartanegara dalam menanggulangi masyarakat miskin dan masyarakat tidak mampu tersebut dengan membentuk Tim Satuan Tugas (Sat-Gas Gakin) Masyarakat miskin, berdasarkan Nomor :180.188/HK- 136/2005 tentang Tim Satuan Tugas Pelayanan Penanggulangan Kemiskinan Kabupaten Kutai Kartanegara (SK, struktur organisasi dan uraian tugas terlampir), dengan jumlah personil 30 orang.

B. Tujuan

1. Umum :Meningkatnya akses dan mutu pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat miskin dan masyarakat tidak mampu yang membutuhkan pelayanan kesehatan agar tercapai derajat kesehatan masyarakat setinggi-tingginya.2. Khusus :

a. Terselenggaranya pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas dan jaringannya.

b. Terselenggaranya pelayanan kesehatan rujukan di Rumah Sakit, BP4 dan BKMM/BKIM.

c. Terselenggaranya kegiatan pendukung pelayanan kesehatan.

d. Terlaksananya kegiatan safeguarding.

C. Sasaran

Sasaran Program ini adalah seluruh masyarakat miskin dan tidak mampu yang membutuhkan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan jaringannya, serta layanan rujukan medis di Rumah Sakit pemerintah dan swasta yang ditunjuk, BP4 dan BKMM/BKIM, yang tidak memiliki Jaminan Pemeliharaan Kesehatan/Asuransi Kesehatan lainnya.

D. Ruang Lingkup

1. Pelayanan Kesehatan Dasar di Puskemas dan jaringannya

2. Pelayanan Kesehatan Rujukan di Rumah Sakit, BP4, BKMM/BKIM 3. Penunjang Pelayanan Kesehatan4. Safeguarding.BAB II

PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM

Hasil pelaksanaan dan pencapaian program JPKMM di Puskesmas dan Rumah Sakit dengan keadaan laporan Januari s/d Desember 2005 adalah sebagai berikut :

2.1 DANA

Pengelolaan Dana Jaminan Pemeliharaan Kesehatana Masyarakat Miskin mengacu kepada Pedoman Pelayanan Kesehatan Di Puskesmas, Rujukan Rawat Jalan Dan Rawat Inap Kelas III Rumah Sakit Yang Dijamin Pemerintah Tahun2005 yang telah ditetapkan dengan SK Menkes No: 1330/MENKES/SK/IX/2005.tanggal 8 September 2005.

Adapun jumlah Dana yang telah diterima oleh Dinas kesehaatan Kab.Kutai

Kartanegara (Satgas Gakin) tertera dalam tabel berikut :

Tabel 2. Jumlah Alokasi Dana JPKMM Kab.Kutai Kartanegara

NOSUMBER

DANAALOKASIREALISASISISA

JML%JML%JML%

1APBN1.726.875.000,-10064.523.00037,41.662.352.00062,6

2APBD II3.691.800.000,-1003.054.185.48782,7637.614.51317,3

TOTAL 5.418.675.000,-1003.118.708.48757,52.299.966.51342,4

Sumber: Bendaharawan pemegang Prog JPKMM2.2 PENGGUNAAN DANA

Secara keseluruhan penggunaan Dana JPKMM baik dari APBN maupun dari APBD II dapat digambarkan sebagai berikut :2.2.1. APBN

Jumlah penduduk miskin di Kab.Kutai Kartanegara berdasarkan data BPS Thn 2005 adalah 70.358 jiwa,dengan jumlah penduduk miskin maka dialokasikan dana APBN sebesar Rp1.726.875.000,- .dan peruntukannya adalah sebagai berikut :1. Yankes Dasar Rp.1.016.863.000,-2. Persalinan Rp. 277.512.000,-3. Operasional Puskesmas Rp. 253.467.000,-4. Operasional posyandu/gizi Rp. 179.033.000,-2.2.2 APBD II

Penggunaan dana APBD II digunakan untuk operasioanl Satgas Gakin, operasional Puskesmas, dan Pelayanan Kesehatan Rujukan, serta pelayanan kesehatan langsung didaerah terpencil. Adapun rincian penggunaan dana tersebut adalah sebagia berikut :1. Belanja pegawai/personalia yang dimaksud adalah honorarium/upah bagi personalia atau staf Tim Satgas JPKMM yang terdiri dari honor bulanan pelaksana kegiatan,staf pelaksana administrasi dan keuangan dan uang lembur.2. Belanja barang dan jasa.terdiri dari biaya bahan material, biaya jasa pihak ketiga, biaya cetak dan penggandaan kantor, biaya makan dan minum untuk penyelenggaraan pertemuan dan sosialisasi dengan puskesmas serta rapat koordinasi lintas sektor.3. Belanja perjalanan dinas terdiri dari biaya perjalanan dinas dalam daerah dalam rangka pertemuan dan sosialisasi di 18 (delapan belas) Kecamatan, monitoring dan evaluasi, penanganan keluhan, serta koordinasi kerjasama dengan PPK di dalam daerah.4. Pelayanan Kesehatan Rujukan yaitu meliputi pembayaran klaim dari Puskesmas, Rumah sakit baik di dalam daerah maupun luar daerah.5. Pelayanan Kesehatan langsung di 7 (tujuh) Kecamatan dengan jenis kegiatan :(a) Pengobatan massal, dari seluruh lokasi kegiatan tercatat sebanyak 2.349 orang yang datang berobat.(b) Sunatan massal, dari 7 lokasi yang direncanakan ternyata hanya 5 lokasi yang dapat dilaksanakan dan tercatat sebanyak 287 anak yang dikhitan.(c) Pemeriksaan KB, total jumlah pelayanan di 6 lokasi ada 330 akseptor yang dilayani.(d) Pemeriksaan visus mata anak sekolah, kegiatan dilaksanakan di SD dan SMP dan tercatat ada 8 SD dan 1 SMP sedangkan anak yang diperiksa berjumlah 767 anak yang diperksa matanya serta 58 anak yang mendapat bantuan kacamata. (e) Bantuan penangan kasus gizi buruk untuk Masyarakat miskin belum dapat dilaksanakan.(f) Pengadaan dan distribusi kelambu, pelaksanan di 3 lokasi yang dianggap endemis malaria dan total kelambu yang didistribusikan berjumlah 1700 kelambu.(g) Bantuan dana pendamping distribusi MP-ASI untuk Masyarakat miskin dari Kabupaten ke Puskesmas, kegiatan dilaksanakan di seluruh Puskesmas Kabupaten Kutai Kartanegara dengan jumlah balitai yang menjadi sasaran sebanyak 2.021 balita dengan total distribusi 20.100.6 kg(h) Batuan biaya rujukan lanjutan untuk masyarakat miskin.6. Biaya kegiatan di 27 Puskesmas.

Daftar alokasi dan penerima dana untuk pelayanan kesehatan dasar ,pelayanan

persalinan, operasional puskesmas, operasional posyandu/gizi di puskesmas dan jaringannya terlampir.

Presentasi penyerapan dana JPKMM terhadap subsidi TA 2005 berdasarkan Jumlah Puskesmas di Kab.kutai kartanegara KEADAAN BULAN Juli s/d Desember 2005.

2.3. REKAPAN LAPORAN BULANAN

Dari rekapan laporan bulanan diperoleh hasil pengolahan dan analisis laporan rutin JPKMM di Puskesmas dan Rumah Sakit dan dapat dilihat pada tabel-tabel berikut :

2.3.1 REKAPAN LAPORAN PUSKESMAS

Hasil rekapan laporan bulanan puskesmas dari bulan januari s/d desember dapat dilihat pada tabel berikut :

Tabel. 3. Hasil rekapan laporan bulanan puskesmas bulan Januari s/d Desember 2005NOKEGIATANSATUANJUMLAH

Data Umum

1Jml PendudukOrg 345,813

2Jml BalitaOrg 33,009

3Jml BumilOrg 6,235

4Jml BulinOrg 4,329

5Jml BufasOrg 4,295

6Jml BayiOrg 9,002

7Jml Penduduk MiskinOrg 33,169

8Jml PustuBh 119

9Jml Polindes - BDDBh 44

10Jml PosyanduBh 475

A.Pelayanan Kesehatan Dasar

1.Jumlah Maskin yg memiliki kartu JPKMMorg 24,415

2.Jumlah Maskin yg berkunjung ke Puskesmasorg 39,854

B.KIA

1.Jumlah Pemeriksaan K4 bumil miskinOrg 1,947

2.Jumlah Persalinan yg ditolong oleh nakesOrg 1,915

3.Jumlah kunjungan Bufas miskinOrg 959

4.Jumlah kunjungan bayi baru lahir KN2Org 2,222

CRujukan

1Jml Pasien miskin yg dirujuk ke RSOrg 694

2Jml Bumil yg dirujuk ke RSOrg 71

3Jml Bulin yg dirujuk ke RSOrg 67

4Jml Bufas yg dirujuk ke RSOrg 6

5Jml Bayi baru lahir yg dirujuk ke RSOrg 12

DImunisasiOrg

1Balita yg mendapat imunisasi polioOrg 25,842

2Balita yg mendapat imunisasi HepatitisOrg 13,384

3Jml bayi yg mendapat imunisasi campak Org 4,837

4Jml bayi yg mendapat imunisasi DPT3Org 7,287

EGIZI

1Jml Balita ditimbangOrg 89,587

2Jml Balita dgn BGMOrg 1,644

FPOSYANDU

1.Jumlah Posyandu yang adaBh 475

2.Jumlah Posyandu AktifBh 456

GPuskesmas Perawatan

1Jml Tempat Tidur Bh 64

2Jml Pasien Maskin yg dirawatorg 261

3Jml Hari Perawatan Pasien MiskinHr 595

Laporan JPKMM 2005

Dari hasil rekapan laporan terlihat hasil yang kurang dari yang diharapkan dikarenakan ada beberapa puskesmas yang belum melaporkan atau belum membuat laporan, jumlah puskesmas yang telah melapor ada 20 Puskesmas sedangkan yang belum melapor/membuat laporan ada 6 Puskesmas.Adapun dari 20 Puskesmas yang melapor ada 10 yang laporannya lengkap mulai bulan Januari s/d Desember sedangkan yang 10 lagi kurang lengkap ( ada yang laporannya dari bulan April,Juli dan ada juga laporan yang datanya kurang lengkap ).

PERSENTASI PELAPORAN PUSKESMAS

DARI BULAN JANUARI S/D DESEMBER 2005

Sumber Laporan JPKMM 2005

Dari rekapan laporan bulanan hasil yang capai adalah sebagai berikut :a. Jumlah Gakin yang memanfaatkan pelayanan di Puskesmas pada bulan Januari s/d

Desember Tahun 2005.

Tabel 4. Jumlah Gakin yang memanfaatkan pelayanan di Puskesmas pada bulan

Januari s/d Desember Tahun 2005.

NONAMA PUSKESMASPelayanan Kes. Dasar

Jml.maskin yg memiliki kartu JPKMMJml.maskin yg ber kunjung ke Puskesmas

( org)( org)

1234

1Muara muntai 2,245 517

2Loa Kulu 827 2,413

3Muara Jawa 2,594 486

4Samboja 1,324 2,860

5Handil Baru - 1,827

6Loa janan 644 240

7Batuah 101 564

8Loa Duri 547 68

9Sanga-sanga - -

10Sungai meriam 3,010 172

11Muara Badak - -

12Marang Kayu 4,396 3,318

13Mangkurawang 493 389

14Rapak Mahang 1,252 699

15Loa Ipuh 510 2,379

16Teluk dalam - 66

17Separi III - -

18Sebulu I 2,160 881

19Sebulu II 765 2,557

20Muara Kaman 1,454 207

21Kota Bangun 744 14,523

22Rimba Ayu 1,115 923

23Muara Wis - -

24Kahala - 2,946

25Kembang Janggut 234 1,819

26Tabang - -

TOTAL 24,41539,854

Laporan JPKMM 2005

Dari tabel diatas didapatkan jumlah masyarakat miskit yang memiliki kartu JPKMM terbanyak terdapat di Kecamatan Marang kayu (Puskesmas Marang kayu) dengan jumlah 4.396 jiwa dan masyarakat miskin yang memiliki kartu JPKMM sedikit terdapat di Kecamatan.Loa Janan (Puskesmas Batuah) dengan jumlah 101 jiwa

b. Jumlah Rata-rata gakin yang berobat tiap bulan di Puskesmas adalah sebagai berikut :

Tabel. 5. Rata-rata gakin yang berobat tiap bulan di Puskesmas

NONAMA PUSKESMASPenduduk miskinJml.maskin yg ber kunjung ke Puskesmas Jml Rata-rata Gakin berobat ke PuskBln yg terbanyak

( org)( org)

123456

1Muara muntai 2,245 517 230 Sept ( 115 )

2Loa Kulu 1,310 2,413 1,842 Mei ( 242 )

3Muara Jawa 2,594 486 187 Sept ( 111 )

4Samboja 2,525 2,860 1,133 Peb ( 278 )

5Handil Baru 4,067 1,827 449 Des ( 528 )

6Loa janan 644 240 373 Apr ( 181 )

7Batuah 132 564 4,273 Okt ( 68 )

8Loa Duri 547 68 124 Des ( 68 )

9Sanga-sanga - - #DIV/0!

10Sungai meriam 3,010 172 57 Nov ( 35 )

11Muara Badak - - #DIV/0!

12Marang Kayu 4,396 3,318 755 Okt ( 699 )

13Mangkurawang 597 389 652 Peb ( 135 )

14Rapak Mahang - 699 #DIV/0!

15Loa Ipuh 1,020 2,379 2,332 Jan ( 351 )

16Teluk dalam - 66 #DIV/0!

17Separi III - - #DIV/0!

18Sebulu I 2,160 881 408 Peb ( 224 )

19Sebulu II 765 2,557 3,342 Jan s/d Mar(297)

20Muara Kaman 1,454 207 142 Des (207)

21Kota Bangun 2,938 14,523 4,943 Des (14.523)

22Rimba Ayu 1,115 923 828 Juli ( 200 )

23Muara Wis - - #DIV/0!

24Kahala 714 2,946 4,126 Mar ( 386 )

25Kembang Janggut 936 1,819 1,943 Des ( 1.819 )

26Tabang - - #DIV/0!

TOTAL 33,169 39,854 120

Sumber : Laporan bulanan JPKMM 2005Dari tabel diatas diketahui bahwa jumlah Masyarakat miskin yang berobat ke Puskesmas terbanyak di Puskesmas Kota bangun dengan jumlah gakin yang berobat yaitu : 4.943 orang.Serta terbanyak keluaga miskin yang berobat di bulan Desember.JUMLAH RATA-RATA GAKIN YANG BEROBAT KE PUSKESMAS

Sumber Laporan JPKMM 2005

2.3.2. Rumah Sakit

Secara keseluruhan masyarakat miskin Kab.Kutai Kartanegara yang berobat ke Rumah Sakit Propinsi Kaltim yang telah dilakukan kerjasama dengan pihak Satgas JPKMM Kab.Kutai Kartanegara (baik rawat inap maupun rawat jalan) mendapat subsidi dari Satgas JPKMM Propinsi Kaltim. Sedangkan Rumah Sakit Kabupaten tetap disubsidi oleh Satgas JPKMM Kab. Kutai Kartanegara. Adapun jumlah masyarakat miskin Kab. Kutai Kartanegara yang berobat di Rumah Sakit ( yang memanfaatkan Pelayanan Rujukan ) dapat dilihat dari tabel dibawah ini.

Tabel. 6. Jumlah masyarakat miskin yang memanfaatkan Pelayanan Rujukan

NOJENIS UNIT YANKESJML PASIENJML HRIRUJUKANJML TTBTOALOSTOIBOR (%)CDR (> 48jam)

RIRJRSPKM

1RS.AWS76075895086506560000840

2RSUD.Kanojoso3993022.50615515527241.554.763.5365.581.93

3RSUD AM Parikesit1.8522.6989.45400000000

4RSUD Samboja35010700000000

5RSUD Bontang1109102000000

6RS.Jiwa932155.8590181201.6533.692.215150.780

TOTAL3.150 3.973 27.525 805 805 434 43.238.455.745300.361.93

Sumber : Laporan JPKMM 2005Dari tabel diatas didapatkan gambaran bahwa masih adanya ketidaklengkapan laporan yang kami terima dari beberapa Rumah Sakit sehingga tidak dapat dihasilkan laporan yang lengkap mengenai jumlah masyarakat miskin yang memanfaatkan pelayanan rujukan.BAB III

EVALUASI PELAKSANAAN & PENCAPAIAN PROGRAM JPKMM

Untuk mendapatkan gambaran keberhasilan pelaksanaan dan pencapaian program JPKMM maka dilakukan pemantauan dan evaluasi terhadap kesesuaian antara rencana dengan pelaksanaan program pelayanan kesehatan di Puskesmas dan Rujukan Rawat Inap kelas III Rumah sakit. Sebagai patokan dalam menilai keberhasilan dan pencapaian dari pelaksanaan program ditentukan indikator dapat dilihat pada tabel sebagai berikut :

Tabel. 7.Indikator keberhasilan programNOKEGIATANTARGET NASIONALTARGET YANG DICAPAI

1Penerbitan & pendistribusian kartu100 %

2Angka utilisasi rumah sakitAngka utilisasi puskesmas15 %

15 %7,8 %

56,6 %

3BOR rawat inap kls III RSBOR rawat inap PKM rawatan80 %

80 %216.36 %

31%

4CDR utk pasien rawat inap kls III di RS

CDR utk pasien rawat inap PKM perawatan5 %

5 %1.93 %

2.3 %

5Cakupan : K4

: Persalinan

: Nifas

: KN2

: Imunisasi dasar90 %

80 %

90 %

90 %

90 %31,2 %

44,2 %

22,3 %

24,7 %

158,4 %

6Pasien yg dirujuk dari Rumah SakitPasien yg di rujuk dari Puskesmas12 %

12 %0.22 %

0.22 %

7uci desa86,5 %

Sumber laporan JPKMM 2005

Dari tabel diatas terlihat bahwa terget yang dicapai oleh Kab. Kutai Kartanegara hampir memenuhi Target Nasional diharapkan untuk tahun tahun yang akan datang dapat lebih ditingkatkan.

3.1 pELAKSANAAN pEMANTAUAN DAN EVALUASI

a. Pemantauan dan Evaluasi terhadap Program Pelayanan Kesehatan di Puskesmas dan Rujukan Rawat Inap Kelas III Rumah Sakit yang bekerja sama dengan Satgas JPKMM Kab. Kutai Kartanegara dilaksanakan oleh Satgas JPKMM Kab.Kutai Kartanegara dan agar penyelengaraan programdapat berjalan lebih efektif dan effisien.

b. Pemantauan dan Evaluasi terhadap keuangan di Puskesmas difokuskan pada akuntabilitas dan transparansi juga pemanfaatan dana di Pelayanan Kesehatan dasar, Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Kegiatan Penunjang.

c. Pemantauan dan Evaluasi harus dilengkapi dengan pencacatan dan pelaporan secara berkala dari Pelayanan Kesehatan dasar, Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Kegiatan Penunjang, yang dilakukan secara bulanan, triwulan, semester maupun tahunan.

BAB IV

UNIT PENGADUAN MASYARAKAT

4.1 KELUHAN KELUHAN DAN SOLUSI

4.1.1 Keluhan MasyarakatA. KELUHAN

Keluhan yang terbanyak ditemukan selama mengadakan sosialisasi maupun yang ditemukan dilapangan yaitu masalah pendataan warga miskin yang belum akurat. Masih banyak diskriminasi pelayanan kesehatan kepada maskin. Obat-obatan dan alat kesehatan habis pakai sering tidak ada di puskesmas. Masih ada penarikan biaya rujuk balik dari rumah sakit oleh supir ambulance/jenazah. Berapa lama berlakunya kartu Askeskin.

Jika belum memiliki kartu Askeskin apa bisa dilayani.

Apakah Maskin yang dirujuk keluar Kaltim dibiayai JPKMM.

Jika lokasi pasien jauh dari Puskesmas dan kondisinya kritis apakah bisa langsung ke RS.

Agar pasien yang dirujuk yang dibiayai termasuk keluarga Maskin yang mengantar.

Ada masyarakat mendapat BLT/ SWT tapi tidak masuk data JPKMM atau sebaliknya.

Masih ada Rumah sakit yang menolak SKTM.

Masih banyak masyarakat mampu minta SKTM.

Maskin dari daerah lain jika berobat ke Kukar bagaimana cara penagihan.

Apakah dukun bayi dapat melaksanakan JPKMM.

Siapa yang menandatangani SKTM Maskin.

B. SOLUSI Koordinasi dengan pihak BPS agar dapat melaksanakan pemutahiran data. Koordinasi dengan Puskesmas dan Rumah Sakit agar dapat memaksimalkan pelayanan. Koordinasi dengan pihak terkait untuk mengadakan sosialisasi tentang program JPKMM terutama pemahaman prosedur pelayanan Agar ruang rawat inap di Puskesmas Perawatan diaktifkan kembali.

4.1.2 Keluhan Petugas

A. KELUHAN Masih banyak maskin yang belum memahami program JPKMM terutama prosedur pelayanan yang mengharuskan membawa SKTM maupun surat rujukan dari puskesmas. Masih banyak pasien miskin yang dirawat terlambat mengurus SKTM,setelah pulang dari rumah sakit baru membawa SKTM dan minta pengembalian biaya perawatan di rumah sakit. Keterlambatan turunnya dana sehingga menghambat operasional puskesmas maupun operasional tim Satgas Gakin. Pendistribusian kartu JPKMM/Askeskin yang lambat.B. SOLUSI Koordinasi dengan pihak terkait untuk mengadakan sosialisasi tentang program JPKMM terutama pemahaman prosedur pelayanan Koordinasi dengan Puskesmas dan Rumah Sakit agar dapat memaksimalkan pelayanan meskipun dana terlambat turun Koordinasi dengan pihak Askes (sebagai penyelenggara kartu Askeskin ) perihal pendistribusian kartu Askeskin.BAB v

PERMASALAHAN

5.1. Pelaporan

Laporan dari Puskesmas dan Rumah Sakit belum optimal masih terdapat antara lain : Puskesmas dan Rumah Sakit yang belum memberikan laporannya. Tidak tepat waktu melapor Laporan tidak lengkap Masih terdapatnya ketimpangan pelaporan antara Jumlah Gakin diwillayah Puskesmas dengan Jumlah Gakin yang mendapatkan kartu JPKMM. Masih banyaknya Puskesmas yang tidak rutin mengirim laporan dan tidak berkesinambungan5.2. Dana

Keterlambatan turunnya dana serta kurangnya koordinasi dari pusat mengenai penanganan dana JPKMM.

5.3. Pemanfaatan Pelayanan Kesehatan Rujukan

Pemanfaatan pelayan kesehatan rujukan oleh maskin tidak diberengi dengan pemahaman yang baik mengenai prosedur pelayanan JPKMM.

5.4. UPM ( Unit pengaduan keluarga )

Masih banyak keluhan/pengaduan yang disampaikan Gakin/pemerhati dari petugas kesehatan terutama untuk : Masih adanya diskriminasi pelayanan bagi gakin baik di Puskesmas maupun di Rumah Sakit. Prosedur pelayanan JPKMM/Gakin masih belum dipahami oleh masyarakat miskin. Subsidi dana JPKMM .selalu lambat turunBAB VI

KESIMPULAN & SARAN

I. KESIMPULAN

a. Masyarakat masih belum mengerti dengan jelas tentang program JPKMM.

b. Masyarakat belum mendapat pelayanan secara menyeluruh baik di Rumah Sakit maupun di Puskesmas dan masih dipunggut biaya atau tidak gratis.

c. Masyarakat belum memahami prosedur untuk mendapatkan pelayanan secara gratis di fasilitas yang melayani masyarakat miskin.

d. Data yang ada dari BPS belum mencerminkan secara menyeluruh keluarga miskin yang ada di Kab. Kutai Kartanegara

e. Dana yang sering terlambat turun

II. SARAN

a. Diharapkan Kepala Desa dapat mensosialisakan program JPKMM kepada masyarakat miskin yang belum mengetahui program tersebut.dan memberikan SKTM pada masyarakat miskin yang memerlukannya.

b. Diharapkan Pimpinan Puskesmas dapat mensosialisasikan kepada seluruh staf tentang pedoman pelaksanaan program JPKMM.

c. Agar dapat dilakukan pemutahiran data yang sudah ada

d. Koordinasi yang baik antara Pusat dengan Propinsi serta Kabupaten mengenai keterkaitan dana JPKMM

Menyetujui

Pembuat laporan

Ka. Satgas JPKMM

Sekretaris Satgas JPKMM

Dr. H.Ali hidar M.Kes

Erna Dwi Mahnaningsih,S.KM

Mengetahui

Ka. Dinas Kesehatan Kab Kutai Kartanegara

Dr.H.abduracman

EMBED MSGraph.Chart.8 \s

PAGE Laporan Tahunan Satgas JPKMM

_1186493545.