Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    1/23

    Anggaran, perencanaan, dan pengendalian

    Perencanaan adalah pandangan ke depan untuk melihat tindakan apa yang

    seharusnya dilakukan agar dapat mewujudkan tujuan-tujuan tertentu. Pengendalian adalahmelihat ke belakang, menentukan apakah yang sebenarnya telah terjadi, dan

    membandingkan dengan hasil yang direncanakan sebelumnya. Kemudian, perbandungan ini

    dapat digunakan untuk menyesuaikan anggaran, yaitu melihat ke masa depan sekali lagi.

    Komponen kunci dari perencanaan adalah anggaran, yaitu rencana keuangan untuk

    masa depan rencana tersebut mengidentifikasi tujuan dan tindakan yang diperlukan untuk

    mencapainya. Sebelum anggaran disiapkan, organisasi seharusnya mengembangkan suatu

    rencana strategis. Rencana strategis mengidentifikasi strategi-strategi untuk aktivitas dan

    operasi di masa depan. Organisasi dapat menerjemahkan strategi umum kedalam tujuan

    jangka panjang dan tujuan jangka pendek. Tujuan-tujuan ini membentuk dasar anggaran.

    Suatu hubungan yang erat seharusnya terdapat di antara anggaran dan rencana strategis.

    Rencana Strategis

    Tujuan Jangka Panjang

    Tujuan Jangka Pendek

    Rencana Jangka Pendek

    Anggaran

    Umpan Balik

    Pengawasan

    aktivitas aktual

    Perbandingan antara

    aktual dengan yang

    direncanakan

    Investigation

    Corrective Action

    Perencanaan Pengendalian

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    2/23

    Hubungan ini membantu manajemen untuk memastikan semua perhatian tidak terfokus

    pada jangka pendek. Hal ini menjadi sangat penting karena anggaran memiliki sifat untuk

    jangka pendek.

    Manfaat Anggaran

    Sebuah sistem penganggaran memberikan beberapa manfaat untuk suatu organisasi,

    1. Memaksa para manajer untuk melakukan perencanaan.Anggaran memaksa manajemen untuk merencanakan masa depan. Anggaran

    mendorong para manajer untuk mengembangkan organisasi secara menyeluruh,

    mengantisipasi masalah, dan mengembangkan kebijakan untuk masa depan.

    2. Menyediakan informasi yang dapat digunakan untuk memperbaiki pengambilankeputusan.

    Anggaran memperbaiki pengambilan keputusan yang pada akhirnya keputusan-

    keputusan yang diambil memungkinkan untuk mencegah timbulnya masalah dan

    menjadi solusi yang baik atas masalah yang terjadi dalam oranisasi/perusahaan.

    3. Menyediakan standar evaluasi kinerja.Anggaran memberikan standar yang dapat mengendalikan penggunaan berbagai

    sumber daya perusahaan dan memotivasi karyawan. Pengendalian dicapai dengan

    membandingkan hasil aktual dengan hasil yang dianggarkan secara periodik.

    Perbedaan yang besar antara hasil aktual dengan hasil yang direncanakan adalah

    umpan balik yang menunjukkan sistem tersebut di luar kendali. Dan harus ada

    langkah yang diambil oleh manajemen untuk mengetahui penyebabnya dan mencari

    solusi untuk memperbaiki situasi tersebut.

    4. Memperbaiki komunikasi dan koordinasi.Secara formal anggaran mengomunikasikan rencana organisasi pada tiap karyawan.

    Sehingga, semua karyawan menyadari peranannya dalam pencapaian tujuan-tujuan

    tersebut. Penyusunan anggaran mengharuskan kerja sama antara berbagai area danaktivitas dalam organisasi sehingga anggaran yang dibentuk sesuai dengan tujuan

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    3/23

    organisasi. Peranan komunikasi dan koordinasi menjadi semakin penting seiring

    dengan meningkatnya ukuran organisasi.

    Anggaran Induk

    Anggaran Induk (master budget) adalah rencana keuangan komprehensif bagi

    organisasi secara keseluruhan. Untuk periode anggaran induk biasanya dibuat dalam

    periode satu tahun. Anggaran tahunan dipecah dalam anggaran kuartal dan bulanan.

    Periode yang lebih singkat memungkinkan para manajer untuk lebih sering membandingkan

    data aktual dengan perencanaan yang telah disusun sehingga masalah dapat diketahui lebih

    awal.

    Telah banyak organisasi yang telah membuat countinous budget, dimana anggaran

    12 bulan yang terus bergerak. Saat satu bulan anggaran lewat, satu bulan tambahan untuk

    masa yang akan datang ditambahkan sehingga renacan organisasi tetap 12 bulan

    perencanaan.

    Pada anggaran induk terdapat beberapa anggaran turunan, antara lain :

    Anggaran Produksi Anggaran Bahan Baku Langsung Anggaran Tenaga Kerja Langsung Anggaran Overhead Anggaran Keuangan (Kas, Neraca, Pengeluaran Modal)

    Anggaran Produksi

    Anggaran produksi menjelaskan banyaknya unit yang harus diproduksi untuk memenuhi

    kebutuhan penjualan dan kebutuhan persediaan akhir. Untuk menghitung unit yang akan

    diproduksi dibutuhkan data penjualan unit serta unit untuk persediaan awal dan akhir.

    = + -

    Unit Yang

    AkanDiproduksi

    Perkiraan

    PenjualanDalam Unit

    Unit Dalam

    PersediaanAkhir

    Unit Dalam

    PersediaanAwal

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    4/23

    Berikut ilustrasi anggaran produksi PT.X Untuk 31 Desember 2012.

    PT. X Memiliki permintaan kaus yang akan dijual pada tahun 2012 sebanyak 5.700 unityang dibagi menjadi empat kuartal, masing masing 1.000 unit pada kuartal pertama, 1.200

    unit pada kuartal kedua, 1.500 unit pada kuartal ketiga, dan 2.000 unit pada kuartal

    keempat. Walaupun PT.X menerapkan JIT namun PT.X mengambil safety stock sebanyak

    20% dari penjualan kuartal berikutnya akan menjadi persediaan akhir pada kuartal

    sebelumnya, dan asumsi persediaan awal untuk kuartal pertama sebanyak 180 unit.

    PT.X

    Anggaran ProduksiUntuk Tahun Berakhir 31 Des 2012

    Kuartal

    1 2 3 4 Tahun

    Penjualan (asumsi) 1.000 1.200 1.500 2.000 5.700

    Persediaan akhir yang diinginkan 240 300 400 200 200

    Jumah Kebutuhan 1.240 1.500 1.900 2.200 5.900

    Persediaan Awal (dikurangi) - 180 -240 -300 -400 -180

    Unit yang diproduksi 1.060 1.260 1.600 1.800 5.720

    *Asumsi penjualan kuartal 1 tahun 2013 sebanyak 1.000 unit

    Perhatikan bahwa anggaran produksi dinyatakan dalam jumlah unit. Beberapa hal yang

    penting diperhatikan bahwa :

    1. Persediaan awal untuk satu kuartal selalu sama dengan persediaan akhir kuartalsebelumnya.

    2. Kolom tahun bukanlah hanya berupa penjumlahan daru keempat kuartal. Perhatikanbahwa persediaan akhir yang diinginkan untuk tahun tersebut tentunya sama

    dengan persediaan akhir di kuartal empat.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    5/23

    Anggaran Pembelian Bahan Baku Langsung

    Setelah jadwal produksi diselesaikan, anggaran untuk bahan baku langsung, tenaga

    kerja langsung, dan biaya overhead dapat dipersiapkan. Anggaran ini menyatakan jumlah

    dan biaya bahan baku yang akan dibeli tiap periode, jumlah ini tertgantung pada perkiraan

    penggunaan bahan baku dalam produksi dan persediaan yang dibutuhkan oleh perusahaan.

    Adapun salah satu cara memperhitungkan bahan baku yang harus dibeli dengan persamaan

    sebagai berikut.

    = + -

    Berikut ilustrasi dari anggaran pembelian bahan baku langsung PT.X untuk Desember 2012.

    Kaus yang diproduksi oleh PT.X membutuhksn 2 jenis bahan baku yaitu kaus polos

    seharga $3 per unit dan tinta seharga $0.20 per ons dan satu kaus menghabiskan 5 ons

    tinta. Sehingga bila dikuartal pertama PT.X akan memproduksi 1.060 unit kaus maka

    dibutuhkan 1.060 kaus polos dan tinta sebanyak 5.300 ons (5 ons x 1.060), sedangkan untuk

    persediaan, kebijakan PT X memutuskan untuk memiliki 10% persediaan bahan baku dari

    produksi berikutnya, asumsikan PT.X memiliki persediaan 58 kaus polos dan 390 ons tinta

    pada januari 2012. Maka dapat di gambarkan sebagai berikut.

    PT.X

    Anggaran PembelianBahan Baku Langsung

    Untuk Tahun Berakhir 31 Des 2012

    Kaus Polos 1 2 3 4 Tahun

    Unit yang diproduksi 1,060 1,260 1,600 1,800 5,720

    Bahan Baku Per Unit x 1 x 1 x 1 x 1 x 1

    Kebutuhan Produksi 1,060 1,260 1,600 1,800 5,720

    Persediaan Akhir yang diinginkan 126 160 180 106 106

    Jumlah Kebutuhan 1,186 1,420 1,780 1,906 5,826

    Persediaan Awal -58 -126 -160 -180 -58

    Bahan Baku Langsung Yang Dibeli 1,128 1,294 1,620 1,726 5,768

    Biaya Per Kaos x $3 x $3 x $3 x $3 x $3Jumlah Biaya Pembelian Kaus Polos $ 3.384 $ 3.882 $ 4.860 $ 5.178 $ 17.204

    Kuartal

    Pembelian

    Bahan Baku

    Persediaan

    Bahan baku Akhir

    Yang diinginkan

    Bahan Baku

    untukdiproduksi

    Bahan Baku

    PersediaanAwal

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    6/23

    Kedua anggaran pembelian bahan baku langsung untuk PT.X disajikan pada format

    laporan diatas, perhatikan, seberapa mirip anggaran produksi dengan anggaran pembelian

    bahan baku diatas, kuartal pertama pada laporan dimulai dengan kaus polos, satu kaus

    polos diperlukan untuk setiap 1 kaus yang akan diproduksi. Kemudian persediaan akhir yang

    diinginkan didapatdari 10% dari kebutuhan produksi kuartal berikutnya, kemudian jumlah

    kauspolos yang dibeli didapat dari 1.186 kaus polos yang dibutuhkan dikurangi 58 kaus polos

    yang ada dipersediaan, sehinggan didapat angka 1.128 unit, maka jumlah biaya pembelian

    kaus dapat dihitung dengan mengalikan harga kaus polos perunit ($3) dengan jumlah kaus

    polos yang harus dibeli (1.128 unit) maka didapatkan nilai $3.384.

    Sedangkan pada bahan tinta kuartal pertama pada laporan 5 ons tinta diperlukan untuk

    setiap 1 kaus yang akan diproduksi, maka diperlukan 5.300 ons tinta untuk memproduksi

    1.060 kaus. Kemudian persediaan akhir yang diinginkan didapat dari 10% dari kebutuhan

    produksi kuartal berikutnya, kemudian jumlah tinta yang dibeli didapat dari 5.930 tinta yang

    dibutuhkan dikurangi 390 ons tinta yang ada dipersediaan, sehinggan didapat angka 5.540

    ons tinta, maka jumlah biaya pembelian tinta dapat dihitung dengan mengalikan harga tinta

    perons ($0.20) dengan jumlah tinta yang harus di beli (5.540 ons) maka didapatkan nilai

    $1,108. Maka untuk jumlah biaya kedua bahan baku dikuartal pertama dapat dihitung

    dengan menambahkan jumlah biaya kaus polos ($3,384) dengan jumlah biaya tinta ($1,108)

    maka didapat angka $4,492 demikian pada kuartal kurtal berikutnya.

    Tinta 1 2 3 4 Tahun

    Unit yang diproduksi 1,060 1,260 1,600 1,800 5,720

    Bahan Baku Per Unit x 5 x 5 x 5 x 5 x 5

    Kebutuhan Produksi 5,300 6,300 8,000 9,000 28,600Persediaan Akhir yang diinginkan 630 800 900 530 530

    Jumlah Kebutuhan 5,930 7,100 8,900 9,530 29,130

    Persediaan Awal -390 -630 -800 -900 -390

    Bahan Baku Langsung Yang Dibeli 5,540 6,470 8,100 8,630 28,740

    Biaya Per Ons Tinta x $0.20 x $0.20 x $0.20 x $0.20 x $0.20

    Jumlah Biaya Pembelian Kaus Polos $1,108 $1,294 $1,620 $1,726 $5,748

    Kuartal

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    7/23

    ANGGARAN TENAGA KERJA LANGSUNG

    Anggaran tenaga kerja langsung menunjukan jumlah jam tenaga kerja langsung yang

    dibutuhkan dan biaya terkait yang berhubungan dengan jumlah unit dalam anggaran

    produksi. Anggaran jam tenaga kerja langsung ditentukan oleh hubungan antara tenaga

    kerja dan output. Anggaran tenaga kerja langsung dihitung dengan mengalikan jumlah unit

    yang diproduksi dengan jam tenaga kerja langsung, kemudian dikalikan dengan tarif upah

    per jam tenaga kerja langsung.

    Contoh:

    Suatu batch 100 kaus berlogo membutuhkan 12 jam tenaga kerja langsung, tarif upah rata-

    rata per jam tenaga kerja langsung $10 per jam. Unit yang diproduksi 1.060 unit.

    = 0,12 jam

    Anggaran Tenaga Kerja Langsung

    KeteranganKuartal

    1 2 3 4 Tahun

    Unit yang diproduksi 1.060 1.260 1.600 1.800 5.720

    Jam TKL per Unit x 0,12 x 0,12 x 0,12 x 0,12 x 0,12

    Jumlah jam yang

    dibutuhkan

    127,2 151,2 192 216 686

    Rata-rata upah per jam x $10 x $10 x $10 x $10 x $10

    Jumlah biaya TKL $1.272 $1.512 $1.920 $2.160 $6.860

    ANGGARAN OVERHEAD

    Anggaran overheadmenunjukan biaya yang diharapkan dari semua komponen produksi

    tidak langsung. Tidak seperti bahan baku dan tenaga kerja langsung, hubungan input-output

    yang telah tersedia untuk diidentifikasi tidak terdapat dalam komponen overhead.

    Sebaliknya, terdapat serangkaian aktivitas dan penggerak yang terkait. Pengalaman dari

    masa lalu dapat digunakan sebagai panduan untuk menentukan bagaimana aktivitas

    overheadberubah sesuai dengan penggeraknya.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    8/23

    Contoh:

    Dibuat dua kelompok biaya overhead, (1) biaya overheadyang berubah sesuai dengan jam

    tenaga kerja langsung dan (2) biaya overhead untuk semua aktivitas yang bersifat tetap.

    Tarif overhead variabel adalah $5 per jam tenaga kerja langsung, overhead tetap

    dianggarkan sebesar $6.580 ($1.645 per kuartal).

    Anggaran Overhead

    KeteranganKuartal

    1 2 3 4 Tahun

    Jam TKL yang dianggarkan 127,2 151,2 192,0 216,0 686,4

    Tarifoverheadvariabel x $5 x $5 x $5 x $5 x $5overhead variabel yang

    dianggarkan

    $636 $756 $960 $1.080 $3.432

    overheadtetap yang dianggarkan 1.645 1.645 1.645 1.645 1.645

    Jumlah biaya overhead $2.281 $2.401 $2.605 $2.725 $10.012

    ANGGARAN PERSEDIAAN AKHIR BARANG JADI

    Anggaran persediaan akhir barang jadi memberikan informasi yang dibutuhkan untuk

    neraca dan juga bertindak sebagai input penting untuk persiapan anggaran harga pokok

    penjualan.

    Contoh:

    Anggaran Persediaan Akhir Barang Jadi

    Perhitungan Biaya per Unit:

    Bahan Baku Langsung ($3 + $1) $4,00

    Tenaga Kerja Langsung (0,12 jam @$10)

    1,20

    Overhead:

    Variabel (0,12 jam @ $5) 0,60

    Tetap (0,12 jam @ $9,59) 1,15

    Jumlah Biaya per Unit $6,95

    Unit Biaya per

    Unit

    Jumlah

    Barang Jadi 200 $6,95 $1,390

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    9/23

    ANGGARAN HARGA POKOK PENJUALAN

    Anggaran harga pokok penjualan mengungkapkan harga yang diharapkan untuk barang

    yang akan dijual.

    Contoh:

    Asumsi persediaan awal barang jadi $1.251

    Anggaran Harga Pokok Penjualan

    Bahan baku langsung yang digunakan $22.880

    Tenaga kerja langsung yang digunakan 6.864

    Overhead 10.012

    Harga pokok produksi yang

    dianggarkan

    $39.756

    Barang jadi awal 1.251

    Barang yang tersedia untuk dijual $41.007

    Barang jadi akhir (1.390)

    Harga pokok penjualan yang

    dianggarkan

    $39.617

    Anggaran Beban Penjualan dan Administrasi

    Anggaran beban penjualan dan administrasi menguraikan pengeluaran yang

    direncanakan untuk aktivitas non produksi. Sama halnya dengan overhead, beban

    penjualan, dan administrasi dapat dibagi dalam komponen tetap dan variabel. Komponen-

    komponen seperti komisi penjualan, pengiriman, dan perlengkapan berubah sesuai dengan

    aktivitas penjualan. Anggaran beban penjualan dan administrasi diilustrasikan sebagai

    berikut

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    10/23

    Laporan 8

    Texas Rex, Inc.

    Anggaran Beban Penjualan dan Administrasi

    Untuk tahun yang Berakhir 31 Des 2008

    1 2 3 4 Tahun

    Penjualan Per unit yg

    direncanakan (Laporan 1)

    1,000 1,200 1,500 2,000 5,700

    Beban Penjualan dan

    administrasi per unit variabel

    x $ 0,10 x $ 0,10 x $ 0,10 x $ 0,10 x $ 0,10

    Jumlah Beban Variabel $ 100 $ 120 $ 150 $ 200 $ 570

    Pengeluaran tetap penjualan

    dan administrasi :

    Gaji $ 1,220 $ 1,220 $ 1,720 $ 1,220 $ 5,380

    Utilitas 50 50 50 50 200

    Iklan 100 200 300 500 1,100

    Penyusutan 150 150 150 150 600

    Asuransi 200 200 200 200 800

    Jumlah Beban Tetap $ 1,720 $ 1,820 $ 2,420 $ 2,120 $ 8,080

    Jumlah beban penjualan dan

    administrasi

    $ 1,820 $ 1,940 $ 2,570 $ 2,320 $ 8,650

    Dengan selesainya laporan harga pokok penjualan yang dianggarkan dan anggaran

    beban penjualan dan anggaran beban penjualan dan administrasi, Texas Rex memiliki

    semua anggaran operasional yang dibutuhkan untuk menyiapkan perkiraan laba bersih.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    11/23

    Laporan 9

    Texas Rex, Inc.

    Laporan Laba Rugi yang Dianggarkan

    Untuk tahun berakhir 31 Desember 2008

    Penjualan (Laporan 1) $ 57,000

    Dikurangi : Harga Pokok Penjualan (Laporan 7) $ (39,617)

    Margin Kotor $17,383

    Dikurangi : Beban Penjualan dan Administrasi (Lap. 8) $ (8,650)

    Laba Operasional $ 8,733

    Dikurangi : Beban Bunga (Laporan 10) $ (60)

    Pendapatan sebelum pajak penghasilan $ 8,673

    Dikurangi Pajak Penghasilan $ (2,550)

    Laba Bersih $ 6,123

    Anggaran Kas

    Kas memiliki kedudukan yang penting dalam menjaga kelancaran operasi perusahaan.

    Bisnis yang sukses dalam memproduksi dan menjual suatu produk akhirnya sering gagal

    karena kesalahan dalam mengatur arus kas masuk dan arus kas keluar.

    Tujuan Penyusunan Anggaran Kas

    a. Menentukan posisi kas pada berbagai waktu dengan membandingkan uang kas masukdan uang kas keluar.

    b. Memperkirakan kemungkinan terjadinya defisit atau surplus;

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    12/23

    c. Mempersiapkan keputusan pembelanjaan jangka pendek dan jangka panjang dimanabila terjadi defisit, perusahaan perlu mencari dana tambahan baru, sebaliknya bila

    perusahaan mengalami surplus maka perusahaan harus memilih alternatif penggunaan

    yang menguntungkan.

    d. Sebagai dasar kebijakan pemberian kredite. Sebagai dasar otorisasi dana anggaran yang disediakanf. Sebagai dasar penilaian terhadap realisasi pengeluaran kas sebenarnya.

    Untuk mengilustrasikan anggaran kas, asumsikan hal-hal berikut ini untuk Texas Rex.

    a. Saldo kas minimum $ 1,000 dibutuhkan untuk akhir tiap kuartal. Uang dapatdipinjamkan dan dibayar kembali dalam kelipatan $ 1,000. Tingkat suku bunga adalah

    12 persen per tahun. Pembayaran bunga hanya dilakukan untuk jumlah pinjaman pokok

    yang harus dibayar kembali. Semua pinjaman dilakukan pada awal kuartal dan semua

    pembayaran kembali dilakukan pada akhir kuartal.

    b. Seperempat dari jumlah penjualan berbentuk tunai, 90 persen dari penjualan kreditditagih pada kuartal penjualan, dan sisanya yang 10 persen ditagih pada kuartal

    berikutnya. Penjualan kuartal keempat tahun 2007 adalah $ 18,000.

    c. Pembelian bahan baku langsung dilakukan secara kredit; 80 persen pembelian dibayarpada kuartal pembelian. Sisanya yang 20 persen dibayar pada kuartal berikutnya.

    Pembelian pada kuartal keempat tahun 2007 adalah $ 5,000.

    d. Penyusutan yang dianggarkan adalah $ 540 per kuartal untuk overhead dan $ 150 perkuartal untuk beban penjualan dan administrasi (lihat laporan 5 dan 8).

    e. Anggaran modal 2008 mengungkapkan rencana untuk membeli tambahan peralatancetak. Pengeluaran kas untuk peralatan yang sebesar $ 6,500 akan dilakukan dalam

    kuartal pertama. Perusahaan berencana membiayai pembelian peralatan dengan kas

    operasi, dan menambahnya dengan pinjaman jangka pendek sebanyak diperlukan.

    f. Pajak penghasilan perusahaan sekitar $ 2,550 dan akan dibayar pada akhir kuartalkeempat (laporan 9).

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    13/23

    g. Saldo awal kas sama dengan $ 5,200.h. Semua jumlah dalam anggaran dibulatkan ke satuan dolar terdekat.

    Berdasarkan informasi ini, anggaran kas untuk Texas Rex ditunjukkan pada laporan 10.

    a Huruf-huruf ini berhubungan dengan informasi pada halaman sebelumnya. Angka-

    angkanya berhubungan dengan laporan yang telah dikembangkan.

    1 2 3 4

    5.200$ 1.023$ 1.611$ 3.762$ 5.200$ g

    Penjualan Tunai 2.500 3.000 3.750 5.000 14.250 b,1

    Penjualan Kredit :

    Kuartal Berjalan 6.750 8.100 10.125 13.500 38.475 b,1

    Kuartal Sebelumnya 1.350 750 900 1.125 4.125 b,1

    Jumlah Kas yang Tersedia 15.800$ 12.873$ 16.386$ 23.387$ 62.050$

    Dikurangi Pengeluaran :

    Bahan Baku Langsung :

    Kuartal Berjalan (3.594)$ (4.141)$ (5.184)$ (5.523)$ (18.442)$ c,3

    Kuartal Sebelumnya (1.000) (898) (1.035) (1.296) (4.229) c,3Tenaga Kerja Langsung (1.272) (1.512) (1.920) (2.160) (6.864) 4

    Overhead (1.741) (1.861) (2.065) (2.185) (7.852) d,5

    Penjualan dan administrasi (1.670) (1.790) (2.420) (2.170) (8.050) d,8

    Pajak Penghasilan - - - (2.550) (2.550) f,9

    Peralatan (6.500) - - - (6.500) e

    Jumlah Pengeluaran (15.777) (10.202) (12.624) (15.884) (54.487)

    Saldo Kas Minimum (1.000) (1.000) (1.000) (1.000) (1.000) a

    Jumlah Kas yang dibutuhkan (16.777)$ (11.202)$ (13.624)$ (16.884)$ (55.487)$

    (977)$ 1.671$ 2.762$ 6.503$ 6.563$

    Jumlah kebutuhan kasPembiayaan :

    Pinjaman 1.000 - - - 1.000 a

    Pembayaran Kembali - (1.000) - - (1.000) a

    Bunga - (60) - - (60) a

    Jumlah Pembiayaan 1.000$ (1.060)$ -$ -$ (60)$

    Saldo Akhir Kas 1.023$ 1.611$ 3.762$ 7.503$ 7.503$

    Saldo Awal Kas

    Penagihan :

    Kelebihan (kekurangan) kas

    yang tersedia

    Laporan 10

    Texas Rex, Inc

    Anggaran Kas

    untuk Tahun Berakhir 31 Desember 2008

    KuartalTahun Sumber

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    14/23

    bPembayaran bunga adalah 6/12 x 0,12 x $ 1,000. Karena pinjaman muncul pada awal

    kuartal dan pembayaran kembali pada akhir kuartal, pembayaran kembali pokok

    pinjaman terjadi setelah enam bulan.

    c Jumlah kas yang tersedia minus jumlah pengeluaran plus (atau minus) jumlah

    pembiayaan.

    Tampilan 8-3 Pola Penerimaan Kas Texas Rex untuk tahun 2008

    Tampilan 8-4 Neraca Texas Rex 31 Desember 2007

    Kuartal 1 Kuartal 2 Kuartal 3 Kuartal 4

    Penjualan Tunai 2.500$ 3.000$ 3.750$ 5.000$

    Diterima dari piutang yang berasal dari :

    Kuartal 4, 2007 1.350

    Kuartal 1, 2008 6.750 750

    Kuartal 2, 2008 8.100 900

    Kuartal 3, 2008 10.125 1.125

    Kuartal 4, 2008 13.500

    Jumlah Kas yang Diterima 10.600$ 11.850$ 14.775$ 19.625$

    Sumber

    Aset Lancar :Kas 5.200$

    Piutang Dagang 1.350

    Persediaan Bahan Baku 252

    Persediaan Barang Jadi 1.251

    Jumlah Aset Lancar 8.053$

    Gedung, pabrik, dan peralatan :

    Tanah 1.100,00$

    Gedung dan Peralatan 30.000

    Ak. Penyusutan (5.000)

    Jumlah Gedung, pabrik, dan peralatan 26.100$

    Jumlah Aset 34.153$

    Kewajiban & Modal Pemilik

    Kewajiban Jangka Pendek

    Utang dagang 1.000$

    Modal Pemilik :

    Laba Ditahan 33.153$

    Jumlah Modal Pemilik 33.153$

    Jumlah Kewajiban & Modal Pemilik 34.153$

    Neraca

    31 Desember 2007

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    15/23

    Neraca yang Dianggarkan

    Neraca yang dianggarkan bergantung pada informasi yang terkandung dalam neraca

    saat ini dan yang berada pada anggaran lain di anggaran induk. Neraca yang dianggarkan

    untuk 31 Desember 2008 disajikan pada laporan 11. Neraca untuk 31 Desember 2007

    disajikan pada tampilan 8-4. Penjelasan untuk angka-angka yang dianggarkan terdapat

    dibawah laporan tersebut

    aSaldo akhir dari Laporan 10

    b 10 Persen dari penjualan kredit kuartal keempat (0,75 x $ 20,000) Lihat laporan 1 & 10

    c Dari Laporan 3 [(106 x $ 3) + (530 x $ 0,20)].

    dDari Laporan 6

    Aset Lancar :

    Kas 7.503$a

    Piutang Dagang 1.500b

    Persediaan Bahan Baku 424c

    Persediaan Barang Jadi 1.390d

    Jumlah Aset Lancar 10.817$

    Gedung, pabrik, dan peralatan :

    Tanah 1.100$

    e

    Gedung dan Peralatan 36.500f

    Ak. Penyusutan (7.760)g

    Jumlah Gedung, pabrik, dan peralatan 29.840$

    Jumlah Aset 40.657$

    Kewajiban & Modal Pemilik

    Kewajiban Jangka Pendek

    Utang dagang 1.381$h

    Modal Pemilik :

    Laba Ditahan 39.276$

    i

    Jumlah Modal Pemilik 39.276$

    Jumlah Kewajiban & Modal Pemilik 40.657$

    Neraca yang Dianggarkan

    31 Desember 2008

    Texas Rex, Inc.

    Laporan 11

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    16/23

    eDari Neraca 31 Desember 2007

    f31 Desember 2007, saldo ($ 30,000) plus akuisisi peralatan baru $ 6,500 (Laporan 10).

    g

    Dari Neraca 31 Desember 2007, Laporan 5, dan Laporan 8 ($5,000 + $ 2,160 +$ 600).

    h Dua puluh persen dari pembelian kuartal keempat (0,20 x $ 6,904) lihat laporan 3 dan 10

    i$ 33,153 + $ 6,123 (31 Desember 2007 + laba bersih dari laporan 9).

    Anggaran Statis

    Adalah anggaran yg dibuat berdasarkan tingkat aktivitas yg sudah ditentukan, karena

    anggaran statis tergantung pada tingkat aktivitas tertentu, anggaran ini tidak begitu berguna

    bila digunakan untuk menyusun laporan kinerja, untuk membuat laporan kinerja yg lebih

    berguna biaya aktual dan biaya yang diharapkan harus dibandingkan pd tingkat aktivitas yg

    sama.Diistilahkan statis karena anggaran itu tidak terbuka peluang untuk dirubah kembali

    karena sekali sudah ditetapkan maka secara definitif sudah berlaku dan tidak boleh direvisi

    lagi. Evaluasi terhadap anggaran dapat dilakukan dengan membandingkannya terhadap

    realisasi setelah periode anggaran selesai.

    Anggaran Fleksibel

    Anggaran yang memungkinkan suatu perusahaan menghitung perkiraan biaya dalam

    suatu tingkat aktivitas disebut anggaran fleksibel (flexible budget). Kunci untuk

    penganggaran fleksibel adalah pengetahuan atas biaya tetap dan variable. Berikut dua jenis

    penganggaran fleksibel.

    1. Penganggaran untuk tingkat aktivitas yang diharapkan. Anggaran ini dapat membantupara manajer mengatasi ketidakpastian dengan melihat hasil yang diharapkan dari

    berbagai tingkat aktivitas. Hal ini dapat digunakan untuk menghasilkan nilai keuangan

    dari sejumlah scenario yang masuk akal.

    2. Penganggaran untuk tingkat aktivitas actual. Jenis anggaran fleksibel ini digunakansebagai fakta untuk menghitung biaya pada tingkat aktivitas actual yang seharusnya.

    Kemudian, biaya-biaya yang diharapkan tersebut dibandingkan dengan biaya untuk

    menilai kinerja.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    17/23

    Anggaran fleksibel adalah kunci untuk memberikan umpan balik secara lebih sering

    yang dibutuhkan para manajer untuk menerapkan pengendalian dan menjalankan rencan

    perusahaan secara efektif.

    Mari kita siapkan jenis pertama anggaran fleksibel PT.X. Anggaplah manajemen inginmengetahui biaya produksi untuk 1.000 kaus, 1.200 kaus, dan 1.400 kaus. Untuk

    menghitung perkiraan biaya berbagai tingkat output yang berbeda ini, kita perlu

    mengetahui biaya variable per unit dan biaya tetap untuk periode waktu tersebut. Dari

    laporan 6, kita mengetahui biaya variable untuk bahan baku langsung ($4 per kaus), untuk

    memerinci anggaran fleksibel ini lebih jauh, mari asumsikan biaya-biaya variable per unit

    untuk perlengkapan ($0,45) dan listrik ($0,15). Kedua variable overhead terpisah ini

    berjumlah $0,60. Dari Laporan 5, kita juga mengetahui overheadtetap dianggarkan $1.645

    per kuartal.

    Laporan Kinerja Biaya Produksi Kuartalan

    Aktual Dainggarkan Variansi

    Unit yang diproduksi

    Biaya bahan baku langsung

    Biaya tenaga kerja langsung

    Overhead:

    Variable:

    Perlengkapan

    Listrik

    Tetap:

    Supervise

    Penyusutan

    jumlah

    1.200

    $4.830

    1.440

    535

    170

    1.055

    540

    $8570

    1.060

    $4.240

    1.272

    477

    159

    1.105

    540

    $7.793

    140 F

    $590 U

    168 U

    58 U

    11 U

    (50) F

    0

    $777

    F berarti variansi ini menguntungkan (favourable).

    Dari laporan 3 [(1.060 x $3) + (1.060 x 5 x $0.20)].

    U berarti variansi tidak menguntungkan.

    Dari Laporan 4.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    18/23

    Laporan 5 menyediakan jumlah agregat overhead yang dianggarkan (sebagai contoh,

    variable overhead agregat adalah 0,12 x 1.060 x $636 dan jumlah overhead tetap yang

    dianggarkan adalah $1.643).

    Anngaran Produksi Fleksibel

    Biaya Produksi

    Biaya

    Variabel

    Per Unit

    Tingkat Produksi (Unit)

    1.000 1.200 1.400

    Biaya Variabel:

    Bahan baku langsung

    Tenaga kerja langung

    Overheadvariable:

    Perlengkapan

    Listrik

    Jumlah biaya variable

    Overheadtetap:

    Supervisi

    Penyusutan

    Jumlah biaya tetap

    Jumlah biaya produksi

    $4,00

    1,20

    0,45

    0,15

    $5,80

    $4.000

    1.200

    450

    150

    $5.800

    $1.105

    540

    $1.645

    $7.445

    $4.800

    1.440

    540

    180

    $6.960

    $1.105

    540

    $1.645

    $8.605

    $5.600

    1.680

    630

    210

    $8.120

    $1.105

    540

    $1.645

    $9.765

    Jumlah perkiraan biaya produksi meningkat sejalan dengan meningkatnya tingkat

    produksi. Biaya yang dianggarkan berubah karena jumlah biaya variable baik sejalan dengan

    kenaikan output. Oleh sebab itu, anggaran fleksibel terkadang dikatakan sebagai anggaran

    variabel. Karena PT.X memiliki biaya variabel dan tetap, biaya keseluruhan produksi

    meningkat, unit yang menyebarkan biaya tetap tersebut menjadi lebih banyak.

    Anggaran fleksibel adalah alat pengendalian yang sangat bagus karena anggaran ini

    memungkinkan pihak manajemen untuk menghitung biaya yang seharusnya untuk tingkat

    actual output tersebut. Anggaran produksi fleksibel mengungkapkan biaya untuk tingkat

    aktivitas actual seharusnya tersebut (1.200 unit). Sekarang, kita dapat memberikan pihak

    manajemen suatu laporan kinerja yang berguna, laporan yang membandingkan biaya actual

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    19/23

    dengan yang dianggarkan untuk tingkat aktivitas actual tersebut. Hal ini adalah jenis kedua

    anggaran fleksibel dan laporan.

    Perbedaan antara jumlah actual dan jumlah anggaran fleksibel disebut variansi

    anggaran fleksibel. Anggaran fleksibel menyediakan suatu ukuran efisiensi dari seorangmanajer. Dengan kata lain, berdasarkan tingkat produksi yang dicapai, seberapa baikkah

    seorang manajer mengendalikan biaya? Untuk mengukur apakah seorang manajer

    mencapai tujuannya atau tidak, gunakan anggaran statis. Anggaran statis mewakili tujuan-

    tujuan tertentu yang ingin dicapai perusahaan. Seorang manajer dikatakan efektif jika

    tujuan yang dijelaskan dengan anggaran statis tercapai atau terlampaui. Pada contoh PT.X,

    volume produksi adalah 140 unit lebih tinggi daripada jumlah asli yang dianggarkan.

    Manajer tersebut telah melampaui tujuan awal yang dianggarkan. Oleh karena itu,

    efektivitas manajer tersebut tidak perlu dipertanyakan lagi.

    Laporan Kinerja Aktual versus Fleksibel: Biaya Produksi Kuartalan

    Aktual Anggaran Variansi

    Unit yang diproduksi

    Biaya produksi:

    Bahan baku langsung

    Tenaga kerja langsung

    Overhead variabel:

    Perlengkapan

    Listrik

    Jumlah biaya variabel

    Overhead tetap:

    Supervisi

    Penyusutan

    Jumlah biaya tetap

    Jumlah biaya produksi

    1.200

    $4.830

    1.440

    535

    170

    $6.975

    $1.055

    540

    $1.595

    $8.570

    1.200

    $4.800

    1.440

    540

    180

    $6.960

    $1.105

    540

    $1.645

    $8.605

    $30 U

    0

    (5) F

    (10) F

    $15 U

    $(50) F

    0

    $(50) F

    $35 F

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    20/23

    Dimensi Perilaku dari Anggaran

    Anggaran sering digunakan untuk menilai kinerja para manajer. Bonus, kenaikan gaji,

    dan promosi adalah hal yang dipengaruhi oleh kemampuan seorang manajer untuk

    mencapai atau melampaui tujuan yang direncanakan. Karena status keuangan dan karierseorang manajer dapat dipengaruhi, anggaran dapat memiliki pengaruh perilaku yang

    signifikan besar bergantung pada bagaimana anggaran digunakan.

    Perilaku positif muncul ketika tujuan tiap manajer sejalan dengan tujuan organisasi dan

    manajer memiliki penggerak untuk mencapainya. Sejalannya tujuan manajerial dan tujuan

    organisasional sering disebut sebagai kesesuaian tujuan (goal congruence). Jika anggaran

    tidak dikelola dengan baik, para manajer tingkat bawah dapat menggagalkan tujuan

    organisasi. Perilaku disfungsional (disfungsional behaviour) adalah perilaku individual yang

    pada dasarnya bertentangan dengan tujuan organisasi.

    Sistem anggaran yang ideal adalah system anggaran yang mencapai kesesuaian tujuan

    secara utuh dan simultan, serta menciptakan suatu penggerak bagi manajer untuk mencapai

    tujuan organisasi secara etis. Sementara tidak ada system anggaran yang ideal, penelitian

    dan praktik telah mengidentifikasi beberapa fitur penting yang akan mendorong perilaku

    positif pada tingkat yang wajar. Fitur tersebut meliputi umpan balik yang sering atas atas

    kinerja, insentif uang dan nonuang, anggaran partisipatif, standar yang realistis, kemampuan

    pengendalian biaya, dan berbagai ukuran kinerja.

    Umpan Balik yang Sering Atas Kinerja

    Para manajer perlu mengetahui kinerja mereka sejalan dengan berlalunya tahun.

    Dengan menyediakan laporan kinerja secara sering dan tepat waktu, mereka akan

    mengetahui ukuran keberhasilan usaha mereka selama ini dengan tujuan mengambil

    tindakan korektif dan mengubah rencana sebagaimana diperlukan.

    Insentif Uang dan Bukan Uang

    Sistem anggaran yang baik mendorong perilaku yang sesuai dengan tujuan. Cara yang

    digunakan organisasi untuk mempengaruhi manajer agar melakukan lebih banyak usaha

    dalam mencapai tujuan organisasi disebut insentif. Teori organisasi tradisional berasumsi

    bahwa orang yang motivasi utamanya adalah penghargaan berupa uang, akan menolakpekerjaan, tidak efisien, dan tidak berguna. Jadi, insentif uang (monetary incentive)

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    21/23

    digunakan untuk mengendalikan kecenderungan seorang manajer untuk melalaikan dan

    membuang-buang seumber daya dengan menghubungkan kinerja anggaran pada kenaikan

    gaji, bonus, dan promosi. Ancaman pemecatan adalah sanksi ekonomi terbesar untuk

    kinerja yang buruk. Pada kenyataanya, orang termotivasi dengan faktor intrinsik psikologisdan sosial, seperti kepuasan bila pekerjaan dilakukan dengan baik, penghargaan, tanggung

    jawab, harga diri, dan sifat pekerjaan itu sendiri. Jadi, insentif bukan uang (nonmonetary

    incentive) termasuk memperkaya pekerjaan (job enrichment), meningkatkan tanggung

    jawab dan otonomi, program penghargaan nonuang, dan lain-lain dapat digunakan untuk

    meningkatkan system pengendalian anggaran.

    Anggaran Partisipatif

    Memungkinkan para manajer tingkat bawah untuk turut serta dalam pembuatan

    anggaran daripada membebankan anggaran kepada para manajer tingkat bawah. Biasanya,

    tujuan umum dikomunikasikan kepada manajer yang membantu mengembangkan anggaran

    yang akan memenuhi tujuan-tujuan ini. Anggaran pasrtisipatif mengkomunikasikan rasa

    tanggung jawab kepada para manajertingkat bawah dan mendorong kreativitas. Karena

    manajer tingkat bawah yang membuat anggaran, tujuan anggaran tampaknya akan lebih

    menjadi tujuan pribadi para manajer yang menhasilkan kesesuaian tujuan yang lebih besar.

    Peningkatan tanggungbajwab dan tantangan yang inheren dalam proses tersebut

    memberikan insentif nonuang yang mengarah pada tingkat kinerja yang lebih tinggi.

    Standar yang Realistis

    Tujuan yang ada dalam anggaran digunakan untuk mengukur kinerja. Jadi, tujuan ini

    harus berdasarkan kondisi dan harapan-harapan realistis. Anggaran seharusnya

    mencerminkan realita operasional, seperti tingkat aktivitas aktual, perubahan musiman,

    efisiensi, dan tren ekonomi umum. Anggaran fleksibel digunakan untuk memastikan biaya

    yang dianggarkan dapat dibandingkan secara realistis dengan biaya untuk tingkat aktivitas

    aktual. Anggaran sementara seharusnya mencerminkan pengaruh musiman.

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    22/23

    Keterkendalian Biaya

    Idealnya, para manajer hanya dianggap bertanggung jawab atas biaya-biaya yang

    adapat mereka kendalikan. Biaya yang dapat dikendalikan (controllable cost) adalah biaya

    yang tingkatnya dapat dipengaruhi oleh manajer.

    Berbagai Ukuran Kinerja

    Organisasi kerap membuat kesalahan penggunaan anggaran sebagai satu-satunya

    ukuran mereka akan kinerja manajerial. Ketika ukuran keuangan atas kinerja merupakan hal

    yang penting, penekanan yang berlebihan dapat mengarah pada bentuk perilaku

    disfungsional yang disebut memerah sumber daya perusahaan (malking the firm) atau

    eksploitasi (myopia). Perilaku eksploitasi muncul ketika seorang manajer mengambil

    tindakan yang mempernbaiki kinerja anggaran dalam jangka pendek, tetapi membawa

    pengaruh buruk dalam jangka panjang bagi perusahaan.

    KESIMPULAN

    Perencanaan dan pengendalian benar-benar saling berhubungan. Perencanaan

    merupakan pandangan ke depan untuk melihat tindakan apa yang seharusnya dilakukan

    agar dapat mewujudkan tujuan-tujuan tertentu. Pengendalian merupakan melihat

    kebelakang, menentukan apakah sebenarnya telah terjadi, dan membandingkannya dengan

    hasil yang direncankan sebelumnya. Kemudian, perbandingan ini dapat digunakan untuk

    menyesuaikan anggaran, yaitu melihat ke masa depan sekali lagi.

    Anggaran memaksa manajemen untuk merencanakan masa depan. Anggaran

    mendorong para manajer untuk mengembangkan arah organisasi secara menyeluruh,

    mengantisipasi masalah, dan mengembangkan kebijakan untuk masa depan. Anggaran juga

    dapat memperbaiki pengambilan keputusan.

    Anggaran memberikan standar yang dapat mengendalikan penggunaan berbagai

    sumber daya perusahaan dan memotivasi karyawan. Sebagai bagian terpenting dari system

    penganggaran, pengendalian dicapai dengan membandingkan hasil aktual dengan hasil yang

    dianggarkan secara periodic (sebagai contoh, setiap bulan). Perbedaan yang besar anatara

    hasil aktual dengan hasil yang direncanakan adalah umpan balik yang menunjukkan system

    tersebut di luar kendali. Berbagai langkah seharusnya diambil untuk mengetahuipenyebabnya, kemudian memperbaiki situasi. Anggaran juga membantu komunikasi dan

  • 7/29/2019 Makalah Akmen Perencanaan Dan Pengendalian

    23/23

    koordiansi. Secara formal, anggaran mengkomunikasikan rencana strategis pada tiap

    karyawan.