5
Dra. Tri Esti Andri .W. MM. INTEGRITAS

Materi Integritas Diklat

Embed Size (px)

DESCRIPTION

pk

Citation preview

Page 1: Materi Integritas Diklat

Dra. Tri Esti Andri .W. MM.

INTEGRITAS

Page 2: Materi Integritas Diklat

Karena uang di dompet sudah menipis, saya bergegas memasuki sebuah bilik Anjungan Tunai Mandiri (ATM). Begitu saya masuk ke bilik ATM itu, ada secarik kertas kecil bertuliskan sederet angka-angka. layar monitornya terbaca "Apakah anda ingin melanjutkan dengan transaksi yang lain?" diikuti pilihan "ya dan tidak". Berarti masih ada kartu ATM yang tertinggal dalam kondisi aktif di sana. Dan saya tergoda...

Setelah celingak-celinguk ke kiri dan kanan, saya memastikan bahwa tidak ada orang lain yang melihat. Ketika saya coba memasukkan tulisan angka kecil- kecil di secarik kertas tadi dan memasukkan pilih tombol "ya“ untuk melanjutkan dan mengklik info saldo, ternyata masih ada hampir Rp. 20 juta uang tersisa. Ah, godaan itu semakin kuat menarik saya. "Bagaimana cara mendapatkan uang itu? Ditarik tunai atau ditarnsfer ke rekening pribadi?" begitu gumam saya dalam hati.

Sebuah cerita tentang INTEGRITAS &

KEJUJURAN

Page 3: Materi Integritas Diklat

Keringat dingin mulai mengucur dan degup jantung menjadi lebih kencang. Saya pastikan lagi tidak ada orang yang sedang mengamati saya. Lalu ada dua suara dalam hati nurani seperti sedang berebut pengaruh. Yang satu menyatakan, "Ambil saja. Kapan lagi? ini berkatmu..." sementara yang lainnya berkata, "Ingat posisimu! Jaga integritas!" Secepat kilat saya memilih untuk menaati larangan melalui bisikan lembut Roh-Nya. Bagaimanapun itu hak milik orang lain, bukan milik saya.

Ternyata memang berat mempertahankan integritas, apalagi jika tidak ada yang melihat. Namun kesadaran bahwa ada sepasang mata yang mengawasi dari ‘atas' akan memampukan kita melakukannya.

Integritas diuji pada saat tak seorangpun melihat anda.!!!

Page 4: Materi Integritas Diklat

Integritas dan Kejujuran Seorang anak laki-laki dan perempuan sedang bermain bersama. Si anak laki-laki memiliki koleksi kelereng. Sementara anak perempuan itu memiliki beberapa permen. Si anak laki-laki mengatakan kepada anak perempuan itu bahwa ia akan memberikan semua kelerengnya untuk ditukar dengan permennya. Si anak perempuan itu setuju. Anak laki-laki itu kemudian mengambil beberapa kelereng yang terbesar dan paling indah untuk disimpan dan memberikan sisanya untuk anak perempuan itu. Anak perempuan itu memberikan semua permennya seperti yang telah dijanjikan. Malamnya, anak perempuan itu tidur dengan damai. Tapi si anak laki-laki tidak bisa tidur sambil terus bertanya-tanya apakah anak perempuan itu telah menyembunyikan beberapa permen dari dia seperti cara ia menyembunyikan kelereng yang terbaik.

Page 5: Materi Integritas Diklat

Moral dari cerita: Jika Anda tidak memberikan seratus persen yang terbaik dalam suatu hubungan, selalu akan meragukan apakah orang lain telah memberikan seratus persen juga.. Hal ini berlaku untuk hubungan seperti cinta, hubungan majikan-karyawan, persahabatan, dll. Berikan seratus persen diri Anda untuk semua yang Anda lakukan dan tidurlah dengan damai.Berjalanlah selalu di atas kejujuran. Integritas adalah berani mengatakan pada diri sendiri akan suatu kebenaran. Dan kejujuran adalah berani mengatakan kebenaran kepada orang lain.