mmplp

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/24/2019 mmplp

    1/3

    Rasulullah S.A.W. sangat tidak menyukai dosa ini. Pada suatu hari, Rasulullah S.A.W.

    sedang dalam

    perjalanan dengan istri-istrinya, Zaynab R.A. dan Safyah R.A. Pada saat itu, unta

    Sa yyah R.A. sedang sakit sedangkan Zaynab R.A. mempunyai satu unta lagi.

    Rasulullah S.A.W. berkata kepada Sayyidina Zaynab Unta satunya lagi, berikankepada Safyah .

    Safyah R.A. adalah keturunan !ahudi. "etika #abi meminta Zaynab untuk

    memberikan untanya, dia menja$ab Ya Rasulullah, haruskah aku memberikannya

    kepada Yahudi itu? Rasulullah sangat tidak menyukai perkataan ini meskipun

    memang benar Safyah adalah orang !ahudi, sampai-sampai dia berhenti berbi%ara

    kepada Zaynab selama lebih dari & bulan. 'ia tidak berbi%ara kepadanya dalam

    bulan '(ulhijjah, bulan )uharram, dan dia tidak berbi%ara kepadanya dalam

    beberapa hari di bulan Sa*ar,

    +tu karena #abi )uhammad S.A.W. bersabda, andai saja kita tahu betapa besar dosa

    mengambil dan memberikan bunga, kita tahu bah$a satu sen yang seseorang

    jadikan bunga atau satu sen yang dia terima sebagai bunga, hal ini lebih buruk

    daripada melakukan (ina dengan ibu sendiri, +'A" SA "A +, +'A" S/P 0 "A +,

    12 "A +3 36 KALI dosa seseorang yang berzina dengan ibunya sendiri . aruh

    dosa ini di salah satu timbangan dan bunga sebesar satu sen di timbangan lainnya,

    maka bunga satu sen ini yang diberikan atau diterima seseorang adalah sama

    dosanya dengan ber(ina dengan ibu sendiri sebanyak 12 kali.

    4egitu besarnya dosa ini hingga Allah S.W.. yang )aha "uasa ber rman dalam

    Al5ur6an Allah dan Rasul-#ya telah menyatakan PERANG dengan orang ini, dan

    hanya ada beberapa dosa yang diperangi Allah dan Rasulullah. 'an Rasulullah S.A.W.

    menyatakan betapa besarnya dosa 7hibah ini, seperti yang disabdakannya bah$a

    salah satu riba terbesar adalah dosa bergunjing.

    Beberapa bentuk dan jenis ghibah, di antaranya:1. Aib dalam agama. Seperti kata-kata pada sesama muslim: Dia itu fasiq, atau fajir (suka berbuat

    d sa!, pengkhianat, "halim, melalaikan shalat, meremehkan terhadap najis, tidak bersih kalaubersu#i, tidak memberikan "akat pada yang semestinya, suka meng-ghibah, dan sebagainya.

    $. Aib fisik. Seperti kata-katamu pada sesama muslim: Dia itu buta, tuli, bisu, lidahnya pelat%#adel,pendek, jangkung, hitam, gendut, #eking, dan sebagainya.

  • 7/24/2019 mmplp

    2/3

    &. Aib dunia'i: Seperti kata-katamu pada sesama muslim: Dia itu kurang ajar, suka meremehkanrang lain, tukang makan, tukang tidur, banyak m ng, sering tidur bukan pada 'aktunya, dudukbukan pada tempatnya, dan sebagainya.

    . Aib keluarganya. Seperti kata-katamu pada sesama muslim: Dia itu bapaknya fasik, )ina, tukang

    batu, dan lain-lain.*. Aib karakter. Seperti kata-katamu pada sesama muslim: Dia itu buruk akhlaqnya, s mb ng,

    pendiam, terburu-buru, lemah, lemah hatinya, sembr n , dan lain-lain.+. Aib pakaian. ed d ran bajunya, kepanjangan, ketat, mele'ati mata kaki, ku#el%dekil, dan

    sebagainya.. hibah di kalangan ulama. Seperti kata-katamu pada sesama muslim: Bagaimana sih

    kabarnya/ (dengan maksud meremehkan!, sem ga Allah memperbaikinya, sem ga Allahmengampuninya, kita mem h n 0afiah dari Allah, sem ga Allah memaafkan kita karena kurangrasa malu, dan sebagainya semua kata dan d a yang maksudnya menge#ilkan kedudukanrang lain.

    . 2rasangka buruk tanpa alasan. 2rasangka buruk merupakan ghibah hati.3. 4endengar ghibah. 5anpa mengingkari%menegur, dan tidak meninggalkan majelis tersebut.

    Ghibah Yang DiperbolehkanBeberapa alasan dan tuntutan membuat sebagian kasus ghibah tidak diharamkan, dengan batasan-batasan tertentu. 2ara ulama berbeda pendapat tentang ma#am dan jumlahnya. Di antara ulamayang menjelaskan hal ini adalah Al ha"ali dalam magn m pus-nya, 6hya 7lumiddin, dan 6mam8a'a'i dalam kitab Syarah 4uslim. 6mam 8a'a'i menyebutkan + (enam! bentuk ghibah yangdiperb lehkan, se#ara ringkasnya:

    1. 9ika sese rang merasa ter"alimi. B leh baginya mengadukan ke"aliman yang dia terima,kepada aparat atau hakim, atau selainnya, yang sekiranya mempunyai 'e'enang atau kemampuanuntuk men#egah rang yang men"aliminya itu.

    $. 7ntuk meminta bantuan atau merubah kemungkaran, dan mengarahkan pelaku maksiatuntuk kembali berbuat benar. 4isalkan dengan mengatakan kepada rang yang dianggap mampumen#egah kemungkaran tersebut, Sese rang melakukan perbuatan ini, t l ng Anda #egah;, 0si hitam>, 0yang buta>, dan sebagainya. B leh menyebut julukan itu demi mengenalkannyapada sese rang, bukan dengan tujuan mengejek atau mengurangi harga dirinya. 9ika mungkin

  • 7/24/2019 mmplp

    3/3

    dikenalkan dengan sifat-sifat tersebut, maka lebih baik mengenalkannya dengan sifat yang lain itu.?allahu>alam. @Syarh Shahih 4uslim, 6mam Abu akariyya bin Syaraf An 8a'a'i, jilid +, hal. 11 C