Mobilization Versus Massage Therapy in the Treatment of Cerviogenic Headache

7/24/2019 Mobilization Versus Massage Therapy in the Treatment of Cerviogenic Headache

1/14

MOBILIZATION VERSUS MASSAGE THERAPY IN THE TREATMENT OF

CERVIOGENIC HEADACHE:A CLINICAL STUDY

Disusun untuk Memenuhi Tugas Jurnal Profesi Stase Gawat Darurat

DISUSUN OLEH :

M. Riza Ardiastama

Indah Ayu

PROGRAM PROFESI NERS

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

2015

ANALISIS JURNAL


2/14

1. Judul Jur!l :

Per!andingan mo!ilisasi dengan tera"i "i#at dalam "engo!atan nyeri

ke"ala $er%iogeni$& studi klinisJur!l A"l# :Mo!ilization %ersus massage thera"y in the treatment of $er%iogeni$

heada$he& A $lini$al study

Analisis :

Judul dalam jural !! "#"ua! d#$a !"! %a$ ada d!dalam%a& 'ar#a m#j#la"'a

(#(a$ Per!andingan mo!ilisasi dengan tera"i "i#at dalam "engo!atan

nyeri ke"ala $er%iogeni$& studi klinis.

'. P$ul#" Jur!l :(nas )* +oussef dan Al,Sayed A Shan!Tahun Ter!it & '-/

%. L!&!r '$l!(!) P$)!*+#l! Judul Jur!l :Menurut 0aas 1'--2* 3er%i$ogeni$ heada$he meru"akan nyeri

ke"ala sekunder yang dise!a!kan oleh masalah leher. 0al ini

diklasi4kasikan men#adi nyeri ke"ala myogeni$ dan %erte!rogeni$.

yeri ke"ala myogeni$ ter#adi ketika otot 5 otot leher men#adi tegang.

Postur yang !uruk* stress* atau kelainan "ada tulang !elakang leher!isa men#adi faktor "enye!a! nyeri ke"ala !agian !elakang. yeri

ke"ala %erte!rogeni$ ter#adi ketida sendi tulang !elakang "ada leher

mengalami disfungsional. Sumsum tulang !elakang terhu!ung ke

tengkok di "ersim"angan $ranio$er%i$al. 6elainan "ersim"angan

$ranio$er%i$al #uga !isa menye!a!kan nyeri ke"ala oksi"ital dan

su!oksi"ital* nyeri yang !erasal dari dasar tengkorak. yeri da"at

menye!ar kearah !ahu dan "unggung. Rasa nyeri !erasal dari leherdan menye!ar ke !aguan !elakang* sam"ing dan atas ke"ala.

Ada !e!era"a #enis "engo!atan dalam mengatasi $er%i$ogeni$

heada$he yaitu tera"i o!at 5 o!atan se!agai "en$egahan* anestesi

!lok* "rosedur dener%asi dan "em!edahan. Selain itu* ada "endekatan

atau "engo!atan non,farmakologis dalam mengatasi $er%i$ogeni$

heada$he. Dari "endekatan ini* !isa dilakukan tera"i 4sik* menggali

"engetahuan klien terhada" nyeri ke"ala dari identi4kasi* "enye!a!

dan managemen* gaya hidu". Teta"i tera"i 4sik "aling !anyak

'


3/14

digunakan* karena ada dua metode yang !isa dilakukan se$ara "asif

mau"un aktif. Tera"i 4sik ada dua yang !isa dilakukan yaitu tera"i

"i#at dan mo!ilisasi tulang !elakang atau mani"ulasi. Mo!ilisasi tulang

!elakang atau mani"ulasi !ermanfaat !agi nyeri ke"ala dan gangguan"ada leher se$ara terus menerus. Mo!ilasasi tulang !elakang atau

mani"ulasi terdiri dari ke$e"atan tinggi rendahnya am"litudo gaya

lokal yang diarahkan di segmen !ersama ser%ikal. Menurut 6eays dan

eher 1'--72* Menyim"ulkan se$ara klinis mo!ilisasi tulang !elakang

le!ih sederahana dan aman untuk dilakukan serta mam"u mengurangi

ge#ala $er%i$ogeni$ terutama teknik mo!ilisasi dilakukan "ada !agian

atas tulang !elakang yang memiliki efek sam"ing minimal.Tera"i "#at

memiliki "otensi untuk men#adi fungsional dalam mengurangi ke#adian

nyeri ke"ala* ketegangan !isa tim!ul karena efek dari analgesik.

Menurut )ernando 1'--72 menun#ukkan ada !ukti yang $uku" !ahwa

tera"i 4sik mo!ilisasi tulang !ekang le!ih efektif dalam mengatasi

$er%i$ogeni$ heada$he.Rumah Sakit 8mum Daerah Dr Moewardi 1RSDM2 meru"akan

Rumah sakit daerah Surakarta serta se!agai rumah sakit ru#ukan

nasional. Rumah Sakit 8mum Daerah Dr Moewardi 1RSDM2 mem"unyai

!anyak fasilitas "emerikasaan yang menun#ang selain itu ada ruang

rawat ina" yang khusus untuk "enyakit dalam* stroke* anak* #antung*

ds!. Pada ruang 038 9edah meru"akan ruangan !edah dimana klien

yang men#alani "re mau"un "ost "em!edahan yang !utuh men#alani

"erawatan intensif. Diruang 038 !edah klien setelah "em!edahan

terda"at luka yang harus dalam "osisi !edrast selama !e!era"a hari.

9edrast selama !e!ra"a hari sering menim!ulkan nyeri "ada tengkuk

leher sam"ai tulang !elakang terasa "anas. 0al ini yang !iasa

dilakukan di ruangan 038 !edah yaitu mengan#urkan klien untuk

latihan miring kanan dan kiri selain itu di!erikan ter"ai analgesik #ika

nyeri !ertam!ah terus menerus. Dari studi "endahuluan "ada klien

yang mengalami nyeri tengkuk leher sam"ai tulang !elakang kami

kelom"ok tertarik untuk mengangkat #urnal yang !er#udul

/


4/14

:Per!andingan mo!ilisasi dengan tera"i "i#at dalam "engo!atan nyeri

ke"ala $er%iogeni$& studi klinis;.,. Tu-u!P$$l#!:

!. Tu-u! Jur!l

Tujua )##l!(!a !! adala* u(u' m#$#(a*u! tentang "engaruh mo!ilisasi

di!andingkan dengan tera"i "i#at dalam "engelolaan $er%i$ogeni$.

+. Tu-u! K$l*/( M$)!!l#"#" Jur!l2 8ntuk menda"atkan dasar atau evidence based terkait "engaruh

mo!ilisasi dan tera"i "i#at dalam mengatasi $er%i$ogeni$

heada$he.'2 8ntuk mem!erikan wawasan !aru !agi "erawat tentang manfaat

dari mo!ilisasi dan tera"i "i#at dalam mengatasi $er%i$ogeni$

heada$he.

5. M$&d$l)# P$$l#! :

!. T$*/!& d! !(&u P$$l#!Penelitian dilakukan di 6aser (l,(ini 0os"ital dari #anuari '--


7/14

!. Penilaian menggunakan DI 1e$k Disa!ility IndeE2.

Menggunakan kuesioner yang terdiri dari - !agian. (m"at

!agian !erhu!ungan dengan su!yektif 1ge#ala nyeri* konsentrasi

dan tidur2 dan masih ada enam !agian tersisa !erhu!ungandengan akti%itas hidu" sehari 5 hari. Setia" !agian dinilai dari -,

@* dengan nilai maksimal @-. Skor yang le!ih tinggi

menun#ukkan keter!atasan "ada fungsi.$. Rentang gerak leher menggunakan "ita "engukur dengan

satuan $ma2 )leksi 1Jarak dari kedudukan sternum ke dagu2!2 (Etension 1Jarak dari kedudukan sternum ke dagu2$2 Rotasi 1#arak dari "roses akromion ke dagu2

d2 ?ateral Beksi 1Jarak dari "roses akromion ke titik terendah

dari lo!us telinga2

9 H!"#l /$$l#!Dalam "enelitian ini ada /7 res"onden yaitu kelom"ok

1teknik mo!ilisasi 2 ada '-* kelom"ok yang II 1tera"i "i#at2 ada 7.

Dari hasil "er!andingan antara kedua kelom"ok dengan

inde"enden t,tes menun#ukkan !ahwa ada "er!edaan yang tidak

!ermakna antara su!#ek dari kedua kelom"ok usia.T!+$l 1. R!&! 7 R!&! ; SD U"#!< '$r!& '!d!< T#))#

'!d!< P$r$*/u! < L!(# 7 l!(# d!l!* ($du! ($l*/(

*+#l#"!"# d! &$r!/# /#-!&

6arakterist

ik

8sia

9erat

9adanTinggi

9adan?aki,laki

Perem"ua

n

Grou" 1Mo!ilisasi2 Grou" II 1Tera"i

Pi#at2

P,%alue

F SD

S(M

F SD

S(M/'.=

>.@

.@= /.-

/.=H

-.7' -.='

.=

>

3atatan & F 1mean2 SD 1Standard De%iation2 S(M 1Standard eror ofmean2* non signi4$ant !y using inde"endent t,tes 1P,alue -.-@2


8/14

Dari hasil "er!andingan antara kedua kelom"ok dengan

inde"enden t,tes menun#ukkan !ahwa ada "er!edaan yang tidak

!ermakna antara su!#ek dari kedua kelom"ok usia* !erat !adan dan

tinggi !adan 1"-*-@2

T!+$l 2. H!"#l A&!r! Pr$ d! P"& M+#l#"!"# ($l*/( I

aria!el

0 Intensity0 )reKuen$y0 Duration

DIe$k )leEion

e$k

(Etension ?T

9ending RT

9ending ?T

Rotation

RTRotation

Pre t,test Post t,test P,%alueF SD

S(M

F SD

S(M.<

7..>H

-./'.7=

-.-7-.-=

-./.>H

-.'

/.

-.'/

3atatan& & F 1mean2 SD 1Standard De%iation2 S(M 1Standard eror of

mean2* signi4$ant !y "aired t,tes 1P,alue -.-@2

Intensitas nyeri ke"ala* frekuensi dan durasi se$ara signi4$ant

!erkurang setelah I nter%ensi serta akti%itas fungsional dan

rentang gerak meningkat setelah mo!ilisasi.

T!+$l %. H!"#l A&!r! Pr$ d! P"& T$r!/# P#-!& ($l*/( II

aria!el

0 Intensity0 )reKuen$y0 Duration

DI

e$k )leEion

Pre t,test Post t,test P,%alueF SD

S(M

F SD

S(M>.7

-.>'

-.@ =./

-.>H

-.> -.--

@.H -.'' /.H -. -.--/

H


10/14

e$k

(Etension ?T

9ending

RT

9ending ?T

Rotation RT

Rotation

-.H= -.=

-.=

-.@

-.' -.--

=7./

<

-.'@.><

-./@.@>

-.'

-.-7-.--.-7-.-@

/.@'

-.='

-.

Documents

Mobilization Versus Massage Therapy in the Treatment of Cerviogenic Headache