100
i MODUL PEMROGRAMAN PEMBELAJARAN INTERKATIF 1 DENGAN MENGGUNAKAN MACROMEDIA AUTHORWARE 7.1 Oleh : Budiharti, S.Si. PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA 2010

MODUL PEMROGRAMAN PEMBELAJARAN … layar akan tampil jendela baru yang dilengkapi toolbox. Toolbox ini dapat digunakan untuk mengolah gambar atau teks, seperti terlihat pada gambar

Embed Size (px)

Citation preview

i

MODUL

PEMROGRAMAN PEMBELAJARAN INTERKATIF 1

DENGAN MENGGUNAKAN

MACROMEDIA AUTHORWARE 7.1

Oleh :

Budiharti, S.Si.

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS PGRI YOGYAKARTA

2010

ii

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah S.W.T, yang telah melimpahkan

rahmat dan anugerah-Nya, sehingga modulini dapat terselesaikan. Modul ini digunakan

sebagai panduan mahasiswa dalam membuat media pembelajaran dengan menggunakan

Macromedia Authorware 7.1.

Kritik dan saran yang membangun sangat diharapkan untuk penyempurnaan

rancangan penelitian ini. Semoga penelitian ini memberikan kemanfaatan bagi

perbaikan kualitas pendidikan guru.

Yogyakarta, Mei 2010

Budiharti, S.Si

iii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................... i

KATA PENGANTAR ........................................................................................................ ii

DAFTAR ISI ...................................................................................................................... iii

PENGENALAN KOMPONEN MACROMEDIA AUTHORWARE 7.1 .................... 1

DASAR-DASAR PENGGUNAAN IKON1..................................................................... 3

TIPS BEKERJA DENGAN IKON .................................................................................. 4

MEMBUAT SEKUEN PENDAHULUAN ...................................................................... 5

A. Membuat tampilan “Logo” ...................................................................................... 5

B. Memasukkan logo ................................................................................................... 6

C. Memberi efek pada tampilan ................................................................................... 8

D. Mengatur waktu tampil ........................................................................................... 10

E. Menghapus Tampilan Awal dari Logo ................................................................... 11

F. Membuat Tampilan Judul ....................................................................................... 13

G. Mengubah font text ................................................................................................. 14

H. Mengubah ukuran Font ........................................................................................... 15

I. mengubah ketebalan text ......................................................................................... 16

J. mengatur perataan text ............................................................................................ 16

K. Mengubah Warna Text ............................................................................................ 17

L. Mengubah Text menjadi Transparan ...................................................................... 18

M. Memberikan efek pada tulisan ................................................................................ 18

N. Memasukkan Suara atau Sound .............................................................................. 20

RESPONSE TYPE SYMBOL .......................................................................................... 22

SEKILAS TENTANG EFEK TRANSISI ....................................................................... 24

MEMBUAT SEKUEN MENU UTAMA ......................................................................... 25

iv

A. Membuat Group Icon ............................................................................................ 25

B. Membuat Sekuen Menu Utama ............................................................................ 26

C. Membuat Tampilan Bernavigasi Menggunakan Frame Work .............................. 32

D. Membuat Menu Utama Dengan Menggunakan Framework ................................ 40

E. Membuat Hyperlink Pada Sebuah Button............................................................. 50

MEMBUAT FASILITAS MASUKKAN USER ............................................................. 53

MEMBUAT KUIS ATAU TES PILIHAN GANDA ...................................................... 72

MEMBUAT KETERANGAN BENAR ATAU SALAH PADA KUIS/ TEST PILIHAN

GANDA 76

MEMBUAT KUIS ATAU TES ESSAY .......................................................................... 79

MENAMPILKAN NILAI ATAU SKOR ........................................................................ 83

TAHAP PENDISTRIBUSIAN ......................................................................................... 88

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................................ 96

1

PENGENALAN KOMPONEN MACROMEDIA AUTHORWARE 7.1

Flowline digunakan untuk menempatkan ikon-ikon dengan fungsinya masing-masing,

sesuai dengan skenario yang akan dibuat.

Flowline

Pallet Icon

Toolbar

2

Display Icon

Erase Icon

Wait Icon

Navigate Icon

Framework Icon

Decision Icon

Motion Icon

Interaction Icon

Calculation Icon

Map Icon

Digital Movie Icon

Sound Icon

DVD Icon

Knowledge Object Icon

New: untuk membuat file authorware baru

Open: untuk membuka file authorware

Save all: untuk menyimpan file athurware

Import: untuk import media atau file

Restart: untuk menjalankan aplikasi dari awal

Control panel: untuk membuka control panel yang berisi navigasi memainkan/menjalankan aplikasi

Function: untuk membuka panel yang berisi kumpulan fungsi

Variables: untuk membuka panel yang berisi kumpulan variabel

Knowlwdge Object: untuk membuka panel yang berisi kumpulan knowledge object

3

DASAR-DASAR PENGGUNAAN IKON

Untuk menempatkan ikon pada flowline, pilih ikon yang Anda inginkan pada

palet Icons dan drag ke dalam flowline. Seperti pada gambar di atas palet icons

mempunyai 14 jenis ikon yang dapat digunakan sesuai dengan fungsinya masing-

masing.

A. Menggunakan ikon Display

Ikon Display digunakan untuk menampilkan teks atau gambar pada Presentation

Window. Anda dapat langsung meng-drag (geser) ikon tersebut dari palet icons

ke dalam flowline.

B. Menggunakan ikon Motion

Ikon Motion digunakan untuk menggerakkan sebuah objek dari satu tempat ke

tempat yang lain.

C. Menggunakan ikon Erase

Secara umum, ikon erase digunakan untuk menghapus objek, baik teks maupun

gambar pada presentation window. Anda dapat langsung meng-drag ikon

tersebut dari palet icons ke dalam flowline.

Ikon Erase memiliki dua pilihan dalam Property Inspector, yaitu:

a. Icons to Erase, digunakan untuk menghapus ikon-ikon yang terdapat

dalam daftar

b. Icons to Preserve, digunakan untuk mempertahankan (preserve) ikon-

ikon yang terdapat dalam daftar

D. Menggunakan ikon Wait

Ikon Wait digunakan untuk memberikan jeda waktu pada sistem sebelum

melanjutkan proses selanjutnya.

E. Menggunakan Ikon Navigate

Ikon Navigate biasanya digunakan bersama ikon Framework atau ikon

Interaction. Ikon ini berfungsi untuk mengarahkan proses ke cabang-cabang

tersendiri.

Ikon Navigate juga dapat digunakan untuk membuat susunan menu yang

sederhana.

F. Menggunakan Ikon Framework

Ikon Framework digunakan untuk membuat sistem halaman dalam suatu

program.

G. Menggunakan ikon Decision

4

Ikon Decision digunakan untuk menilai dan menentukan program berikutnya

berdasarkan respons yang diberikan oleh user.

H. Menggunakan ikon interction

Ikon Interaction digunakan untuk membuat struktur suatu interaksi atau menu.

I. Menggunakan ikon Calculation

Ikon Calculation digunakan untuk menuliskan script dalam sebuah program.

J. Menggunakan ikon Map

Ikon Map digunakan untuk menempatkan ikon-ikon dalam sebuah flowline yang

memiliki fungsi yang sama sesuai dengan alur program yang Anda buat.

K. Menggunajkan ikon Digital Movie

Ikon Digital Movie digunakan untuk menampilkan file-file video dalam program

Anda.

L. Menggunakan ikon Sound

Ikon Sound digunakan untuk menjalankan file-file suara dalam program yang

Anda buat.

TIPS BEKERJA DENGAN IKON

Anda dapat mengganti nama label masing-masing ikon yang Anda

tempatkan dalam flowline. Untuk mempermudah pengelolananya gunakan nama-nama

yang mudah diingat dan sesuai dengan fungsi ikon tersebut. Penamaan ikon-ikon yang

kurang baik membingungkan Anda sendiri dan menghambat proses pembuatan program

tersebut.

5

MEMBUAT SEKUEN PENDAHULUAN

Pada progran CAI biasanya diawali dengan Sekuen Pendahuluan. Sekuen ini

biasanya menampilkan:

Logo/ Lambang

Judul Program dan sasaran penggunaan

Tujuan Pembelajaran (kompetnsi), dan

Petunjuk Belajar

Sekuen Pendahuluan biasa ditampilkan dengan iringan musik dan berbentuk runut

(linier).

Untuk membuat Sekuen Pendahuluan, Anda dapat mengikuti langkah-langkah berikut:

A. Membuat tampilan “Logo”

1. Klik dan drag sebuah icon display ke flowline

2. Ubah nama icon tersebut, misalnya “Logo”

3. Double click (klik dua kali) pada icon “Logo”

4. Pada layar akan tampil jendela baru yang dilengkapi toolbox. Toolbox ini

dapat digunakan untuk mengolah gambar atau teks, seperti terlihat pada

gambar.

6

B. Memasukkan logo

Untuk memasukkan logo atau sebuah gambar langkah-langkahnya sebagai

berikut:

1. Klik menu Insert kemudian klik Image

2. Kemudian muncul kotak dialog Properties Image klik Import seperti gambar

7

3. Kemudian pilih file gambar yang akan Anda impot. Jika sudah dipilih klik

Import. Seperti pada gambar.

4. Gambar hasil Import-an dapat diatur letak atau ukurannya dengan cara

mengklik dan drag kursor tepat di atas gambar.

8

5. Setelah gambar Anda atur letak dan posisinya, tutup jendela presentasi

(Presentation Window) dengan cara mengklik kotak silang yang terdapat di

Toolbox.

C. Memberi efek pada tampilan

Untuk mengatur efek tampilan dari logo tersebut Anda dapat emanfaatkan

fasilitas transisi yang telah disediakan.

1. Klik kanan pada icon Logo dan pilih Properties

2. Akan tampil kotak dialog Display Icon Properties, kemudian klik kanan

ikon logo, kemudian pilih Transition

9

3. Anda dapat memilih salah satu bentuk efek tampilan yang tersedia. Seperti

pada gambar

4. Jika Anda sudah memilih serta mengatur duration atau waktu lamanya efek

dijalankan dan tingkat kehalusan efek yang dikehendaki klik OK.

5. Untuk melihat hasilnya klik menu Control, kemudian klik Restart.

Catatan:

10

Sebaiknya Anda menggunakan pilihan efek yang tersedia pada

Categories internal. Hal ini untuk menghindari berubahnya efek tampilan yang

telah Anda pilih saat program CAI dijalankan pada komputer lain.

D. Mengatur waktu tampil

1. Untuk mengatur waktu tampil “logo”, Klik dan drag sebuah wait icon ke

bawah icon logo pada flowline, ganti dengan nama tunggu.

2. Double klik wait icon tersebut, kemudian atur propertiesnya seperti gambar

a. Aktifkan Mouse Click, agar logo tampil selama muouse belum

diklik.

b. Aktifkan Key Press, agar log tampil selama tombol pada keyboard

tidak ditekan.

c. Isikan nilai pada Time Limit, logo akan tampil sesuai dengan nilai

yang Anda isikan.

11

d. Mengaktifkan Show Countdown, akan tampil animasi berbentuk jam

selama logo tampil.

e. Aktifkan Show Button, logo akan tampil selama tombol “teruskan”

tidak diklik.

3. Anda dapat mengaktifkan salah satu pilihan atau lebih kemudian klik OK.

4. Untuk melihat hasilnya Anda klik Menu Control kemudian klik Restart.

E. Menghapus Tampilan Awal dari Logo

Agar tampilan logo tidak menumpuk dengan tampilan selanjutnya atau

dengan kata lain agar tampilan sebelumnya tidak menumpuk pada tampilan

berikutnya, gambar logo atau tampilan sebelmunya perlu dihapus.

Langkah untuk menghapus Logo atau tamplilan sebelumnya:

1. Klik dan drag sebuah erase icon ke bawah wait icon. Beri nama, misalnya

“hapus logo”

2. Jalankan program yang Anda buat dengan mengklik menu Control,

kemudian klik Restart, Akan tampil gambar logo diikuti dialog “Properties:

Erase Icon”,

12

3. Klik mouse pada gambar logo yang akan dihapus atau klik tampilan

sebelumnya yang ingin hapus.

4. Pilih bentuk efek menghilanga untuk logo, klik kotak Transition, pilih

bentuk transition yang diinginkan.

diklik

13

5. Untuk melihat efek mengihilang logo, klik Preview

6. Klik OK untuk menutup kotak dialog

F. Membuat Tampilan Judul

Setelah membuat tampilan logo, selanjutnya membuat tampilan judul.

Adapun cara untuk membuat tampilan judul sebagai berikut:

1. Klika dan drag display icon ke bawah icon “hapus logo”. Beri nama “judul”.

14

2. Double klik icon “judul” tersebut

3. Klik text tool pada toolbox, klik kursor pada Presentation window

4. Kemudian ketik judulnya misal “Pemrograman Pembelajaran Interaktif 1”,

seperti pada gambar

G. Mengubah font text

Untuk mengubah jenis font text pada presentation window Authorware

caranya adalah sebagai berikut:

15

1. Pilih atau blok text yang ingin diubah fontnya, klik Menu Text, kemudian

klik Font, klik other jika pilihan font belum ada, kemudian muncul kotak

dialog font.

2. Untuk mengubah jenis fontnya klik anak panah down pada font, kemudian

pilih font yang diinginkan

3. Jika sudah memilih font yang sesuai klik OK.

H. Mengubah ukuran Font

1. Pilih atau blok text yang ingin diubah fontnya, klik Menu Text, kemudian

klik Size, pilih ukurannya yang diinginkan atau klik other jika pilihan font

belum ada

16

2. Untuk mengubah ukuran fonta yang tidak ada dalam pilihan, Anda tinggal

ketik ukuran font yang diinginkan pada kotak Font Size, misal 24

3. Kemudian klik OK

I. Untuk mengubah ketebalan text caranya sebagai berikut:

Pilih atau blok text yang ingin diubah fontnya, klik Menu Text, kemudian

klik Style, kemudian pilih Bold: untuk text tebal, Italic: untuk text miring,

Underline: untuk text digaris bawah.

J. Untuk mengatur perataan text caranya sebagai berikut:

Pilih atau blok text yang ingin diatur perataannya, klik Menu Text,

kemudian klik Aligment, kemudian pilih Left: untuk rata kiri, Right: untuk rata

kanan, Center: untuk rata tengah, Justify: untuk rata kanan kiri

17

Atau dengan shortkey pada kombinasi keyboard

Rata Kiri : Ctrl + [

Rata Kanan : Ctrl + ]

Rata Tengah : Ctrl + \

Rata Kanan-Kiri :Ctrl + Shift + \

K. Mengubah Warna Text

Untuk mengubah warna text pada presentation windows Authorware

sebagai berikut:

1. Pilih atau blok text yang ingin diubah warnyanya, kemudian lakukan seperti

gambar berikut.

18

2. Kemudian muncul pilihan warna

3. Klik atau pilih warna yang diinginkan

L. Mengubah Text menjadi Transparan

Dalam aplikasi macromedia Authorware text ada beberapa mode yang harus

diperhatikan, karena text disini dapat diatur warna textnya, warta backgroudnya

bahkan Anda juga bisa mengubah background text sama persis dengan

background utama atau dengan kata lain text tersebut dibuat mode transparan.

Cara untuk membuat mode transparan adalah sebagai berikut:

1. Pilih atau blok text yang ingin dibuat transparan, pilih Modes

2. Klik atau pilih mode yang diinginkan, misal klik Transparent maka

background text aan menjadi trnsparan

3. Tutup jendela presentasi, coba jalankan dengan Ctrl + R.

M. Memberikan efek pada tulisan

Membuat Animasi pada text biasanya ditampilkan dengan efek transisi atau

dianimasikan. Untuk menggunakan efek transisi, lakukan seperti langkah

sebelumnyal. Sedangkan untuk membuat animasi judul, ikuti langkah berikut:

1. Klik dan drag sebuah Motion icon diletakkan di bawah icon judul. Beri

nama “Animasi Judul”.

19

2. Double klik motion icon tersebut, kemudian muncul kotak properties

motion icon.

3. Pilih Path to End pada Type

4. Klik pada teks “Membuat Pembelajaran Dengan Komputer”, klik dan drag

teks ke posisi ke dua, klik dan drag lagi ke posisi selanjutnya, ulangi

langkah ini sampai posisi akhir yang diinginkan

5. Untuk mengatur cepat dan lamanya gerakan, ketikkan besarnya nilai pada

isian Timing

20

6. Untuk melihat gerakannya, klik Preview

7. Atau klik menu Control, klik Restart Ctrl + R

N. Memasukkan Suara atau Sound

Sebuah aplikasi multimedia bahkan aplikasi pembelajaran dengan media

komputer akan semakin interaktif dan menarik apabila didalamnya ada efek

suara atau sound yang mengiringi.

Untuk memasukkan suara caranya sebagai berikut:

1. Klik dan drag sebuah sound icon ke bawah icon Animasi Judul

2. Beri nama, misalnya “Musik”, kemudian double klik icon tersebut.

3. Klik Import, pilih file suara yang Anda perlukan

21

4. Untuk mengatur lamanya musik berbunyi, klik Timing sisikan nilai berapa

kali ulang musik berbunyi (misalnya:1 untuk satu kali)

O. Membuat Isi dari Tujuan Pembelajaran dan Penyimpanan File

Setelah Logo dan Judul, selanjutnya membuat tampilan Tujuan

Pembelajaran atau Petunjuk Belajar.

Untuk membuat tampilan Tujuan Pembelajaran caranya sama dengan

waktu membuat tampilan Judul, hanya tampilan Tujuan Pembelajaran biasanya

tidak dianimasikan.

Dalam membuat tampilan Tujuan Pembelajaran ini, jangan lupa berikan

Wait Icon dan Erase icon di bawahnya. Untuk mengatur Wait icon dan erase

icon dapat mengikuti cara sebelumnya, simpan latihan yang tadi dengan nama

Pendahuluan, caranya sebagai berikut:

1. Klik menu File, kemudian klik Save/ Save As

2. Pada kota dialog Save In, klik anak panah atau drop down.

3. Cari drive yang ingin Anda gunakan untuk menyimpan

4. Beri folder nama Anda, caranya klik icon Create New Folder

5. Kemudian ketik nama foldernya misal: PGSD

6. Kemudian enter 2 kali

7. Pada kotak File Name ketikkan Pendahuluan

8. Kemudian klik Save

Coba jalankan hasil latihan tadi dengan klik menu Control, klik restart atau Ctrl + R

22

RESPONSE TYPE SYMBOL

Response type symbol merupakan jenis-jenis simbol respons yang dapat Anda gunakan.

Authorware memiliki berbagai pilihanresponse type yang dapat Anda pakai melalui

Response Type. Masing-masing jenis simbol memiliki karakter dan bentuk tampilan

sendiri-sendiri.

1. Button

Digunakan untuk menampilkan interaksi dalam bentuk button (tombol)

2. Hot Spot

Digunakan untuk menampilkan interaksi dalam bentik hot spot, yaitu area

tertentu (yang tidak tampak) yang dapat diklik

3. Hot Object

Digunakan untuk untuk menampilkan interaksi dalam bentuk Hot Object, atau

tombol yang berupa gambar yang kita definisikan sendiri

4. Target Area

Memiliki fungsi yang hampir sama dengan Hot Spot

5. Pull-down Menu

Digunakan untuk membuat menu Pull-down

6. Conditional

Digunakan untuk memberikan respons pada user berdasarkan kondisi atau syarat

tertentu yang Anda definisikan

7. Keypress

Digunakan untuk memberikan respons pada user berdasarkan tombol tertentu

yang ditetapkan oleh user

8. Tries Limit

23

Digunakan untuk memberikan respons pada user berdasarkan jumlah frekuensi

user melakukan hal yang sama.

Sebagai gambaran, Anda dapat melihat atau membayangkan nalogi penyelesaian

soal-soal pilihan ganda. Biasanya, user hanya dapat memberikan satu jawaban

pada satu soal, kemudian melanjutkan ke soal berikutnya. Apabila ternyata

jawabannya salah, maka user tidak dapat mengulanginya lagi.

Anda dapat memberikan kesempatan pada user untuk kembali mengerjakan soal

yang sama dengan menggunakan response type Tries Limit. Dengan demikian,

apabila user memberikan jawaban yang salah, maka program akan memberikan

peringatan pada user dan memberikan kesempatan pada user untuk mencoba

kembali sesuai dengan jumlah kesempatan yang Anda tetapkan sebelumnya

pada atribut Tries Limit.

9. Time Limit

Digunakan untuk memnberikan respons pada user dalam jangka waktu tertentu

yang telah Anda tetapkan.

10. Event

Digunakan untuk memberikan respons pada user berdasarkan tindakan yang

dilakukan oleh user terhadap objek ActiveX Control yang Anda gunakan

24

SEKILAS TENTANG EFEK TRANSISI

Authorware memiliki banyak pilihan efek transisi yang dapat anda gunakan.

Efek transisi tersebut dapat anda terapkan pada masing-masing ikon pada

flowline. Jenis-jenis efek transisi tersebut dapat Anda lihat pada kotak dialog

transition.

Untuk menggunakan efek transisi, lakukan langkah-langkah berikut ini

1. Klik kanan ikon pada flowline yang akan Anda beri efek transisi, pilih

bagian transition

2. Pilihlah jenis efek transisi yang Anda inginkan pada kotak dialog Transition.

25

MEMBUAT SEKUEN MENU UTAMA

F. Membuat Group Icon

Sebelum membuat menu utama, buka lagi file Latihaan 1.a7p yang pernah

Anda buat. Untk membua Group langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Aktifkan seluruh icon atau blok semua icon (klik and drag, kurung semu icon)

2. Klik menu Modify, klik Group

3. Ubah nama Map Icon yang terbentuk, misalnya “PENDAHULUAN”.

26

G. Membuat Sekuen Menu Utama

Setelah Anda dapat membuat group sekuen Pendahuluan, selanjutnya dapat

mulai membuat sekuen Menu Utama, caranya sebagai berikut:

1. Klik and drag sebuah Interaction icon ke bawah icon Pendahuluan

2. Ketikkan nama icon misalnya “Menu Utama”

3. Klik dan drag sebuah Map Icon ke samping icon Menu Utama

4. Pilih Option Button pada kotak dialog Response Type yang tampil

27

5. Kemudian klik OK,

6. Ketik nama icon, misalnya “Teori”,

7. Kemudian Klik kanan Map Teori,

28

8. Kemudian mucul kotak Properties Response sebagai berikut.

9. Pada Properties Response disediakan fasilitas untuk mengganti bentuk kursor

saat mengenai Button atau tombol pilihan. Cara mengubah kursor langkahnya

sebagai berikut:

a. Klik kotak pada pilihan Cursor

b. Kemudian muncul kotak pilihan bentuk kursor seperti paga gambar

c. Pilih bentuk kursor yang diinginkan, misalnya Standard Cursor yang

berbentuk tangan

29

d. Kemudian klik OK

10. Jika sudah klik OK, maka kembali ke Properties Response, kemudian klik

tabulasi Response,

11. Kemudain pada tabulasi Response atur Propertiesnya sebagai berikut:

Klik anak panah bawah atau drop down sebelah Erase, pilih option After

Next Entry, pada Branch pilih option Try Again, pada Status pilih option

Not Judged

12. Klik dan drag sebuah Map Icon ke samping icon “Teori”, beri nama misalnya

“Evaluasi”

30

13. Klik dan drag sebuah Map icon ke samping icon “Evaluasi”, beri nama misalnya

“Keluar”, hasilnya flowline lihat pada gambar.

Setelah struktur sekuen Menu Utama tersusun, selanjutnya membuat tampilan Interface

pada Menu Utama. Caranya sebagai berikut:

1. Double klik pada Interaction icon Menu Utama

31

2. Dengan menggunakan text tool, buat tulisan “Menu Utama” dan tulisan

“(Silahkan Pilih)”, ukuran dan warna bebas.

3. Design tampilan Menu Utama semenarik mungkin, misalnya masukkan

background atau image dan lain-lain.

32

4. Jika sudah coba jalankan hasil tadi dengan cara klik menu Control, klik Restart

atau klik icon pada toobar control panel

H. Membuat Tampilan Bernavigasi Menggunakan Frame Work

Sekarang Anda dapat melakukan hal yang sama untuk materi yang lain.

Tetapi apabila materi atau teori yang akan Anda isikan berupa penggalan-penggalan

materi yang cukup banyak Anda dapat melakukan cara sebagai berikut:

1. Masih menggunakan file Latihan 1.a7p

2. Double klik pada icon map “Teori”

3. Masukkan icon Frame Work atau klik dan drag icon Frame Work ke flowline

icon map “Teori”

4. Kemudian beri nama misalnya “Frame Teori”, seperti pada gambar

33

5. Klik dan drag sebuah display icon ke samping Frame Work icon

6. Beri nama misalnya “Teori 1”

7. Klik dan drag sebuah display icon ke samping icon “Teori 1”

8. Beri nama misalnya “Teori 2”

9. Klik dan drag sebuah display icon ke samping icon “Teori 2”

10. Beri nama misalnya “Teori 3”

34

11. Untuk membuat isi dari materi “Teori 1”, “Teori 2” dan “Teori 3”, caranya

sebagai berikut:

a. Double klik icon map “Teori 1”

b. Kemudian masukkan semua materi atau teks, gambar dan sebagainya

35

c. Lakukan langkah di atas untuk membuat materi untuk “Teori 2” dan “Teori

3”

12. Jika sudah coba jalankan dengan klik menu Control, klik Restart.

Jika setelah Anda membuat atau memasukkan materi-materi atau isi dari setiap masing-

masing icon map teori, kemudian Anda dapat mengubah bagian navigasi yang terdapat

dalam icon Frame Work, caranya sebagai berikut:

1. Double klik icon Frame work pada “Frame Teori”

36

2. Kemudian akan tampil rangkaian icon flowline seperti gambar

3. Pada samping interaction icon (Navigation Hyperlinks) terdapat banyak

navigation icon yang mempunyai nama berbeda. Masing-masing navigation icon

tersebut mempunyai fungsi sesuai dengan namanya,

4. Hapus semua navigation icon kecuali Previous Page dan Next Page, dengan cara

klik atau pilih icon yang akan dihapus, kemudian tekan tombol Delete pada

keyboard

5. Klik dan drag sebuah Calculation icon ke samping Next Page

6. Beri nama misalnya “Menu”, seperti terlihat pada gambar

37

7. Double klik pada icon calculation ”Menu Utama”, akan muncul kotak

Calculation Menu Utama

8. Klik function icon pada toolbar, kemudian pada jendela dialog functions yang

tampil, Anda atur seperti gambar berikut

38

9. Klik anak panah drop down categori pilih Jump, kemudian klik Go to, klik

tombol Paste pada otak Functions, kemudian klik Done,

10. Ganti teks “Icon Title” dengan “MENU UTAMA”

11. Go To (IconID@”MENU UTAMA”), maksudnya tombol ini jika di klik akan

menuju ke Pendahuluan dan langsung ke Menu Utama

12. Setelah diketik seperti gambar, tutup tampilan calculation, kemudian klik Yes

13. Coba jalankan hasilnya dengan klik menu Control, klik Restart atau Ctrl + R

Selanjutnya jika Anda ingin mengubah bentuk tombolnya (bila tidak Anda ubah,

tombolnya akan berbentuk sebuah panah berkotak). Untuk mengubahnya, caranya

sebagai berikut:

1. klik pada button Menu, pilih response

39

2. Kemudian pada kotak Properties Response klik tombol Button

3. Pada kotak pilihan button, klik atau pilih button atau tombol yang dinginkan

4. Kemudian klik OK, jalankan hasilnya dengan klik menu control, klik Restart

5. Pada saat Anda mengklik pilihan fungsi pada Menu Utama, akan tampil tiga

button berbentuk dua buah panah yang berlawanan arah dan sebuah button

dengan tulisan Ke Menu Utama (Anda dapat mengatur letak dan ukuran button

Klik bagian ini

40

yang tampil, lihat pada saat awal membuat menu utama, dengan menekan

tombol pause pada saat dijalankan untuk mengatur bentuk dan letaknya). Bila

Anda klik pada salah satu button panah, akan tampil urutan materi fungsi sesuai

dengan bentuk panah yang Anda klik. Bila Anda klikm button ke Menu Utama,

tampilan akan meloncat ke tampilan Menu Utama.

I. Membuat Menu Utama Dengan Menggunakan Framework

Untuk membuat tampilan Menu Utama Anda dapat menggunakan Framework.

Dengan menggunakan framework akan memudahkan kita dalam mengatur link

(lompatan) ke tampilan yang Anda kehendaki. Anda tidak perlu lagi menuliska script

untuk memberi perintah ke lompatan-lompatan yang dikehendaki.

Untuk membuat Menu Utama dengan menggunakan Framework, ikuti langkah-

langkah berikut:

1. Buat filebaru, caranya klik menu File, Pilih New, klik File kemudian klik None

atau klik Cancel

2. Buat terlebih dahulu sekuen pendahuluan seperti pembahasan sebelumnya

3. Kemudian klik dan drag sebuah icon framework ke flowline, beri nama

misalnya “Menu Utama” seperti pada gambar

41

4. Double klik icon framework “Menu Utama” seperti pada gambar

5. Hapus semua icon navigate yang ada dalam icon framework, caranya klik atau

pilih icon yang akan dihapus, kemudian tekan tombol Delete pada keyboard, dan

pastikan icon navigate yang ada dalam framework kosong

42

6. Kemudian klik dan drag sebuah navigate icon ke samping Interaction icon. Pilih

option Button kemudian klik OK.

43

7. Beri nama misalnya “Materi 1”.

8. Ulangi langkah di atas untuk “Materi 2”, dan “Materi 3” sehingga terbentuk

flowline Menu Utama seperti pada gambar

9. Kemudian klik dan drag icon Calculation ke samping icon navigate “Materi 3”,

beri nama misalnya “Keluar” seperti pada gambar

10. Klik kanan pada icon navigate keluar, pilih calculation

44

11. Kemudian ketik Quit () pada kotak calculation “Keluar”, script ini berfungsi

sebagai perintah untuk keluar dari program aplikasi yang sudah jadi, seperti

pada gambar

12. Tutup jendela calculation keluar, kemudian klik Yes

13. Doubleklik pada display icon, Gray Navigation Panel, seperti pada gambar

45

14. Kemudian pada jendela presentasi Anda ketikkan “Menu Utama” dan desingn

semenarik mungkin sebagai tampilan interface menu utama Anda, contoh seperti

pada gambar

15. Kemudian double klik interaction icon Navigation hyperlinks,

16. Kemudian atur letak dan besarnya button atau tombol pilihan. Caranya seperti

mengedit gambar (ingat letak posisi teks menu utama)

46

17. Tutup jendela presentasi, dan tutup flowline level 1 Menu Utama

18. Klik dan drag sebuah map icon ke samping icon framework Menu Utama. Beri

nama misalnya “M-1”

19. Klik dan drag sebuah framework ikon ke bawah ikon menu utama. Beri nama

misalnya “Materi 1”

47

20. Double klik framework (Materi 1)

21. Double klik display icon Gray Navigation Panel,

22. Ketik atau design pada jendela presentasi Materi 1, Ukuran, jenis font dan warna

disesuaikan dengan keinginan

23. Setelah mendesign tampilan interface dari Materi 1, tutup jendela presentasi

Materi 1

24. Kemudian klik dan drag satu buah Navigate Icon ke samping Interaction icon

25. Tandai pada button kemudian klik OK

48

26. Beri nama misalnya “MENU” (Icon ini akan difungsikan sebagai button ke

menu Utama)

27. Klik dua kali pada navigate icon “MENU”

28. Pada jendela dialog yang ada (Properties: Navigate icon), aturlah settingnya

seperti berikut:

49

29. Klik icon map “M-1” pada properties page

30. Tutup jendela level 1 framework “MATERI 1”

31. Klik dan drag map icon ke samping icon map “Materi 1”. Banyaknya map icon

yang dimasukkan disesuaikan dengan banyaknya tampilan pada Materi 1 (sesuai

naskah). Beri nama misalnya: 01, 02, 03 dan seterusnya

32. Ulangi langkah di atas untuk membuat map “Materi 2”, “Materi 3” dan

seterusnya.

50

J. Membuat Hyperlink Pada Sebuah Button

Setelah framework untuk materi-materi yang diperlukan dibuat semua.

Selanjutnya untuk menghubungkan antara menu yang 1 dengan menu yang lainnya

maka harus dibuat hyperlink. Adapun caranya sebagai berikut:

1. Klik dua kali pada framework icon menu utama, untuk mengatur button link ke

masing-masing pilihan materi.

2. Klik dua kali pada navigate icon “Materi 1”

51

3. Pada jendela dialog yang ada pilih setting seperti berikut:

Klik anak panah drop down disamping framework, tentukan menu yang akan

dihubungkan misalnya: “Materi 1”

Kemudian klik halaman yang akan dihyperlink misalnya map “01”

4. Lakukan hal yang sama untuk navigatio icon “Materi 2” dan seterusnya

Perlu diperhatikan pilihan pada dialog Page harus selalu disesuiakan dengan pilihan

yang dituju. Materi 1 untuk navigation icon Materi 1, Materi 2 untuk navigation ikon

Materi 2, dan seterusnya. Sedangkan pilihan pada kotak dialog di bawahnya pilih pada

ikon 01, 02, 03 dan seterusnya.

Seterusnya semua navigation icon telah diatur linknya, selanjutnya Anda akan dapat

mencoba menjalankan program untuk melihat apakah link-link pada button pilihan telah

berfungsi dengan baik dan sesuai dengan urutan tayangan yang dikehendaki atau tidak.

Apabila ada yang belum berfungsi dengan baik, periksa kembali navigation iconnya.

Apakah link yang Anda berikan sudah sesuai atau belum.

52

Sampai disini diharapkan Anda telah mampu membuat program untuk menampilkan

halaman-halaman dengan Menu dan Navigasi-nya.

53

MEMBUAT FASILITAS MASUKKAN USER

Agar program multimedia yang Anda buat lebih hidup, Anda dapat memberikan

fasilitas dimana user atau pemakai dapat memasukkan nama, dan yang telah

dimasukkan dapat Anda tampilkan sebagai tambahan sapaan saat menampilkan hasil

kuis/ tes atau tampilan lainnya.

Dalam pembahasan ini masukkan user yang akan dibuat diantaranya nama,

kelas, nomor absen. Adapun langkah-langkahnya sebagai berikut:

Buatlah file baru, dengan klik menu File , pilih New, kemudian klik File dan

klik None atau Cancel,

Klik dan drag Framework icon ( ) ke flowline, kemudian beri nama

“Masukan”

Klik dan drag Map icon ( ) di sebelah Framework icon “Masukan”,

kemudian beri nama “User”,

54

Kemudian Double klik Framework icon “Masukan”, hapus semua icon yang ada

di dalam Framework icon “Masukan”, dengan cara klik menu Edit, klik Select

All atau langsung Ctrl + A pada keyboard, kemudian tekan tombol Delete pada

keyboard

Tutop flowline Framework icon “Masukan”,

Kemudian double klik Map icon “User”,

55

Klik dan drag Interaction icon ( ) ke flowline “User”, beri nama

“Masukan Nama”,

Klik dan drag Map icon ( ) di sebelah Interaction icon “Masukan

Nama”, kemudian pada kotak option pilih Text Entry, klik OK,

56

Klik kanan pada Map icon tadi, kemudian klik Response

Ganti tulisan pada Untitled di Properties Response dengan tanda bintang (*),

57

Pastikan pada Type terpilih Text Entry,

Pastikan pada Erase terpilih After Next Entry,

Pastikan pada Branch terpilih Exit Interaction,

Pastikan pada Status terpilih Not Judged,

Kemudian klik kanan pada Map icon tanda bintang (*), klik Calculation

Pada kotak Calculation (*), ketik Nama :=EntryText

Pastikan tulisan Nama berwarna hijau, := berwarna merah, dan Entry Text

berwarna hitam,

58

Kemudian Close tanda silang merah pada Calculation (*),

Pada kotak peringatan klik YES, kemudian OK,

Klik dan drag Interaction icon ( ) dibawah flowline “Masukan Nama”,

beri nama “Masukan Kelas”,

Klik dan drag Map icon ( ) di sebelah interaction icon “Masukan Kelas”,

kemudian pada kotak option pilih Text Entry, klik OK,

59

Klik kanan pada Map icon tadi, kemudian klik Response dengan tanda bintang

(*),

Pastikan pada Type terpilih Text Entry,

Pastikan pada Erase terpilih After Next Entry,

Pastikan pada Branch terpilih Exit Interaction,

Pastikan pada Status terpilih Not Judged

Kemudian klik kanan pada Map icon tanda bintang (*), klik Calculation,

Pada kotak Calculation (*), ketik Kelas := EntryText

60

Pastikan tulisan Kelas berwarna hijau, := berwarna merah, dan EntryText

berwarna hitam,

Kemudian Close tanda silang merah pada Calculation (*),

Pada kotak peringatan klik YES, kemudian OK,

Klik dan drag Interaction icon, ( ) dibawah flowline “Masukan Kelas “,

beri nama “Presensi”

Klik dan drag Map icon ( ) di sebelah interaction icon “Presensi”,

kemudian pada kotak option pilih Text Entry, klik OK,

61

Klik kanan pada map icon tadi, kemudian klik icon Response,

Ganti tulisan pada Untitled di Properties Response dengan tanda bintang (*),

Pastikan pada Type terpilih TextEntry,

Pastikan pada Erase terpilih After Next Entry,

Pastikan pada Branch terpilih Exit Interaction,

Pastikan pada Status terpilih Not Judged,

62

Kemudian klik kanan pada Map icon tanda bintang (*), klik Calculation

Pada kotak Calculation (*), ketik No_Presensi := EntryText, pastikan tulisan

No_Presensi berwarna hijau, := berwarna merah, dan EntryText berwarna hitam,

Kemudian Close tanda silang merah pada Calculation (*),

Pada kotak peringatan klik YES, kemudian OK,

Setelah jadi Flowline User,

Tutup Flowline User,

Double klik Framework “Masukan”,

63

kemudian klik dan drag icon display ( ), beri nama “Background Tulisan”,

Double klik Display icon “Background Tulisan” kemudian ketikkan keterangan

Nama, Kelas, dan Absen seperti pada gambar dibawah ini.

Atur tampilan form masukan agar terlihat menarik.

64

Jika sudah tutup presentasi window, kemudian jalankan dengan klik menu

Control, kemudian klik Restart atau Ctrl + R,

Kemudian atur tampilan masukan yang belum sesuai dengan tempatnya, dengan

cara, klik Tombol Pause pada Control Panel, kemudian atur letaknya.

Kemudian Double klik pada kotak yang bergaris putus-putus atau segitiga kecil

hitam,

Double klik

65

Pada kotak Properties Interaction Text Field pastikan yang tercentang hanya

Ignore Null Entries

Atur jenis font, ukuran font ataupun warnanya pada tabulasi Text,

Kemudian jika sudah klik OK,

Ulangi langkah diatas untuk mengatur properties dari input kelas dan input

nomor presensi,

Untuk nomor presensi biasanya berupa angka, maka disini harus dibuat keterangan

atau validasi jika user atau pemakai memasukan huruf / lebih kecil dari nol (0) maka

akan muncul keterangan “Tidak boleh huruf” dengan kata lain user atau pemakai harus

memasukan ulang nomor abse, Untuk membuat validasi tersebut langkah-langkahnya

sebagai berikut :

Double klik icon map “Presensi”, kemudian masukan dua icon map ( ) ke

flowline “Presensi”, beri nama “Keliru”dan “Oke Deh”,

66

Kemudian klik double klik icon map “Keliru”,

Masukan display icon ( ), beri nama “Validasi Keliru”,

67

Seperti biasa untuk membuat tulisan pada display icon double klik pada display

icon “Validasi Keliru” kemudian ketikkan keterangan “Nomor Absen Tidak

Boleh Huruf, Harus Angka!!!” dengan menggunakan Text Tool

Agar tulisan validasi tersebut muncul, kemudian jika user atau pemakai

melakukan event klik mouse, key press (menekan sembarang tombol pada

keyboard), maka tulisan validasi tersebut langsung hilang, dan user harus

memasukkan ulang nomor absen yang benar.

Masukan icon wait ( ), beri nama “tunda 3 detik”

68

Kemudian double klik pada icon wait “Tunda 3 detik”,

Kemudian atur properties wait iconnya, centang pada pilihan Mouse Click , dan

Key Press, kemudian pada kotak isian Time Limit ketikkan angka 3 yang

maksudnya tulisan validasi akan ditunda selama 3 detik,

Setelah user klik, enter / tekan sembarang tombol ataupun setelah 3 detik maka

tulisan validasi tersebut harus hilang, untuk itu masukkan icon erase, beri nama

“Hapus Validasi”,

Double klik icon erase “Hapus Validasi”, kemudian klik tulisan validasi yang

akan dihapus, jangan lupa tentukan transisi penghapusannya.

69

Masukkan icon Calculation ( ), beri nama “Ulangi Dong”,

Double klik pada icon calculation “Ulangi Dong”, kemudian ketikkan scriptnya :

GoTo (IconID@”Presensi”)

70

Tutup jendela scriptnya, kemudian klik YES untuk menyimpan script yang baru

ditulis.

Supaya validasi yang tadi dibuat akan muncul sesuai dengan yang diinginkan

setelah user memasukkan nomor absen salah, maka pada script map icon “Presnsi”

harus ditambah scriptnya yaitu dengan cara sebagai berikut :

Tutup jendela flowline map icon “Keliru” dan map icon “ * “

Kemudian klik kanan pada map icon ( * ) pada flowline “User”, kemudian klik

Calculation,

71

Kemudian tambahkan scriptnya

NO_ABSEN := EntryText

If NO_ABSEN < 1 then

GoTo (IconID@Keliru”)

Else

GoTo (IconID@”OK deh”)

End if

Kemudian tutup jendela scriptnya, klik Yes untuk menyimpan scriptnya,

Jalankan dengan klik menu Control, kemudian klik Restart, atau tekan

kombinasi tombol Ctrl + R.

72

MEMBUAT KUIS ATAU TES PILIHAN GANDA

Langkah-langkah

1. Buatlah file baru, dengan klik menu File, pilih New, kemudian klik File dan klik

None atau Cancel.

2. Drag sebuah interction icon ( ) pada flowline

3. Gantilah Untitled menjadi Soal1

4. Drag sebuah map icon ( ) pada flowline

5. Pilih option Button kemudian klik tombol OK

6. Gantilah Untitled menjadi A (A adalah nama tombol option)

7. Drag sebuah map icon pada flowline (di sebelah A)

8. Gantilah Untitled menjadi B (B adalah nama tombol option)

9. Ulangi sampai sejumlah option yang Anda inginkan, misalnya sampai D

10. Double klik pada interction icon “Soal 1”

73

11. Ketik soalnya dan jawaban dengan menggunakan text tool ( )

12. Atur letak soal dan tombol sesuai keinginan.

13. Tutup jendela presentasi (presentation window) soal,

14. Coba jalankan dengan klik menu control kemudian klik Restart

15. Kalau Anda klik pada tombol-tombol option (A, B, C atau D) yang Anda buat,

pastinya belum ada efek dan fungsinya, karena tombol-tombol option tersebut

belum diberi response status, sehingga komputer belum tahu tombol option apa

74

yang dipilih user/pengguna sebagai kunci jawaban. Untuk itu lakukan langkah

berikut:

a. Double klik pada button, misalnya tombol A

b. Kemudian atur Respose Propertiesnya seperti gambar di bawah ini:

c. Klik tabulasi response yang ada di bawah

75

d. kemudian klik anak panah drop down di samping Status, pilih status yang

diinginkan, Not judged: tombol tidak mempunyai status, Correct response:

Tombol status benar, Wrong response: tombol status salah

untuk latihan pilih Wrong response karena pilihan A adalah jawaban salah

e. kemudian klik anak panah drop down di samping branch pilih option Exit

interaction.

f. setelah mengatur response kemudian ulangi langkah di atas untuk

menentukan resposne dari pilihan B, C, dan D, yang perlu diingat response

yang bernilai benar pilih status Correct response

16. Simpanlah dengan nama “soal pilgan”, dengan klik menu File, pilih Save As,

berilah nama file dengan “soal pilgan”

17. Coba jalankan dengan klik menu Control, kemudian klik Restart.

76

MEMBUAT KETERANGAN BENAR ATAU SALAH

PADA KUIS/ TEST PILIHAN GANDA

Untuk membuat keterangan benar atau salah yang perlu diperhatikan adalah jenis

tombol atau buttonyang harus digunakan adalah map icon ( ), untuk membuat

keterangan tersebut, langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

1. Buka file “soal pilgan.a7p” yang pernah Anda buat.

2. Kemudian double klik map icon tombol A

3. Klik dan drag Display icon ke flowline A, beri nama Salah

4. Duble klik Display icon “Salah”, ketik keterangan “Jawaban Anda Salah”

77

5. Tutup presentasi windows, kemudian klik dan drag icon wait ( ), beri nama

“tunggu 3 detik”

6. Double klik icon wait “tunggu 3 detik”, kemudian atur properties icon Wait

sebagai berikut:

78

7. Ketikkan angka 3 pada kotak Time Limit, hilangkan semua centang pada event

dan option, kemudian klik OK

8. Klik dan drag icon Erase beri nama “Hapus Salah”, kemudian klik keterangan

yang akan dihapus, pilih jenis transition yang diinginkan, kemudian klik OK.

9. Jalankan dengan klik menu Control, kemudian klik Restart atau Ctrl+R

10. Untuk pilihan jawaban yang benar ulangi langkah di atas, atau copy flowline

jawaban A,kemudian Paste kan pada flowline B, C, atau D, kemudian tinggal

ganti keterangannya.

79

MEMBUAT KUIS ATAU TES ESSAY

Langkah-langkah

1. Buatlah file baru, dengan klik menu File, pilih New, kemudian klik File dan klik

None atau Cancel.

2. Simpanlah dengan nama “soal essay”, dengan klik menu File, pilih Save As,

berilah nama file dengan “soal essay”

3. Drag sebuah interction icon ( ) pada flowline

4. Gantilah Untitled menjadi Nomor 1

5. Doble klik interaction icon “Nomor 1”

6. Kemudian ketik soalnya dengan Text Tool ( )

7. Jika sudah selesai ketik soal dan mengatur letak dari soalnya, kemudian tutup

presentasi windowsnya.

8. Kemudian masukkan dua map icon ( ) pada sebelah interaction icon “Nomor

1”

9. Pada kotak option Response Type pilih option Text Entry kemudian klik

tombol OK

80

10. Klik kanan pada Map Icon Untitled, pilih Response….

11. Atur properties response, pada kotak untitled ketik jawabannya, misalnya ada

tiga kemungkinan yaitu 0,6 , 0,67, 0,667 jadi penulisannya

0,6 | 0,67| 0,667

12. Pada Erase pilih After Next Entry

13. Pada Branch pilih Exit Interaction

14. Pada Status pilih Correct Response

81

15. Kemudian klik kanan pada map icon yang satunya, kemudian klik Response

16. Atur properties response nya, pada kotak Untitled ketikan tanda (*)

17. Pada Erase pilih After Next Entry

18. Pada Branch pilih Try Again (apabila boleh mengulang)

19. Pada Status pilih Wrong Response

20. Coba jalankan dengan klik menu Control, kemudian klik Restart.

82

21. Untuk memberi keterangan benar dan salah lihat pada pembahasan

“Memberikan keterangan benar atau salah”

22. Untuk menampilkan nilai lihat “Menampilkan Skor”

83

MENAMPILKAN NILAI ATAU SKOR

Untuk membuat flowline nilai langkah-langkahnya sebagai berikut:

1. Buka file soal pilgan.a7p yang telah dibuat dibuat

2. Masukkan icon map ( ) beri nama “nilai”,

3. Double klik icon “nilai”, kemudian masukkan icon Calculation ( ) beri nama

“Var Nilai”,

84

4. Double klik icon “Var Nilai”, ketik script nilai := benar *100

85

5. Setelah selesai menuliskan script untuk nilai, kemudian tutup tampilan script

nilai, klik Yes kemudian OK untuk menyimpan variable nilai yang barusn

diketik,

6. Masukkan icon display ( ), beri nama “Tampil Nilai”,

7. Double klik icon display “Tampil Nilai”, kemudian ketikkan seperti gambar,

8. Untuk menampilkan nilai yang perlu diperhatikan adalah penulisan variable

harus dituliskan dalam kurung kurawa {…nama variable}

9. Kemudian untuk membuat nilai ini muncul maka setiap soal harus diberi

Calculation dengan langkah sebagai berikut:

a. Klik kanan icon map jawaban yang benar pada “Soal 1”, dan pilih

Calculation

86

b. Kemudian Ketikkan

Benar := Benar + 1

87

c. Setelah selesai menuliskan script untuk Benar, kemudian tutup tampilan

script Benar, klik Yes kemudian OK untuk menyimpan variable Benar yang

barusn diketik,

d. Lakukan untuk jawaban benar pada soal yang lain

10. Jalankan hasil program yang telah dibuat, dengan klik menu Control, Restart (

Ctrl + R),

88

TAHAP PENDISTRIBUSIAN

Setelah semua bagian media pembelajaran Anda selesai, Anda dapat membuat paket

media pembelajaran untuk memudahkan proses dan distribusi dan penggunaannya. Ada

beberapa jenis media distribusi yang dapat Anda gunakan, yaitu media disket, CD,

jaringan atau melalui web. Namun dalam contoh kali ini, media distribusi yang

digunakan adalah CD.

Umumnya CD yang tersedia di pasaran berukuran besar dalam kapasitas ±700 MB.

Namun sekarang anda juga dapat menggunakan CD yang berukuran kecil (mini disk)

dengan kapasitas ±185 MB.

PROSES PEMBUATAN PAKET MEDIA PEMBELAJARAN

Secara umum proses pembuatan paket media pembelajaran sangat mudah dilakukan.

Anda cukup menggunakan menu File > Publish > Publish Settings pada menu bar.

Namun Anda perlu melakukan beberapa langkah persiapan sebelumnya, salah satunya

adalah mempersiapkan file-file Xtras.

MEMPERSIAPKAN FILE-FILE XTRAS

Seperti yang telah dijelaskan pada bab sebelumnya, Authorware memerlukan file-file

Xtras dalam proses distribusi. Apabila Anda tidak menyertakan file-file tersebut, maka

aplikasi media pembelajaran yang Anda buat tidak berjalan dengan semestinya .

Untuk mendeteksi dan mempersiapkan file-file Xtras yang Anda perlukan, lakukan

langkah-langkah berikut ini:

1. Klik menu Commands > Find Xtras pada menu bar.

2. Tunggulah beberapa saat hingga Authorware selesai mendeteksi file-file Xtras

yang diperlukan oleh file Authorware Anda.

3. Bila proses scanning telah selesai, Authorware akan menampilkan kotak dialog

Find Xtras yang berisi daftar nama-nama file Xtras yang Anda perlukan.

4. Klik tombol Find untuk mendeteksi file-file Xtras.

5. Klik tombol Copy pada kotak dialog Find Xtras, dan tentukan folder yang

Anda gunakan. Sebagai contoh, pilih folder Test, kemudian tekan tombol OK.

89

Tips : Untuk mempermudah pengelolaan, sebaiknya Anda membuat sebuah folder

khusus untuk menempatkan file-file Authorware Anda yang telah selesai. Misalnya,

buatlah folder Test. Tempatkan folder-folder lain di dalamnya sesuai dengan fungsi

dan isi filenya masing-masing. Misalnya, tempatkan file-file Xtras dalam folder.

\Test\Xtras.

MEMBUAT PAKET MEDIA PEMBELAJARAN

Untuk membuat paket media pembelajaran, lakukan langkah-langkah berikut ini:

1. Klik menu File > Save And Compact untuk menyimpan file Aurthorware Anda

dalam ukuran yang lebih kecil.

2. Simpanlah file tersebut dengan nama yang unik (misalnya Test ) pada folder

khusus yang telah Anda buat sebelumnya.

3. Tunggulah beberapa saat hingga Aurthorware selesai menyimpan dan

mempersiapkan proses pembuatan paket media pembelajaran.

4. Untuk membuat paket media pembelajaran, Anda dapat menggunakan menu

File > Publish >Publish atau tekan tombol F12. Namun bila Anda perlu

mengatur setting yang diperlukan dalam proses ini, klik menu File > Publish >

Publish Settings atau tekan tombol Ctrl + F12.

5. Tunggulah beberapa saat hingga Authorware selesai melakukan proses

persiapan.

6. Setelah proses persiapan selesai, Authorware akan menampilkan kotak dialogue

Package File As. Simpanlah file.Exe dalam folder khusus yang telah Anda buat

sebelumnya. Sebagai contoh, simpan file media pembelajaran tersebut dengan

nama Media pembelajaran.Exe dalam folder Test.Seperti pada gambar 12.10

7. Selanjutnya , aturlah setting pada kotak dialog One Button Publishing.

Pastikan pilihan Package As, With Runtime for Windows 98, ME, NT, 2000,

or XP, Copy Supporting Files dalam keadaan terpilih. Pastikan pula Anda

telah menggunakan path yang benar untuk menempatkan media pembelajaran

Anda.

8. Klik tab Package pada kotak dialog One Button Publishing. Tandai semua

pilhan berikut ini:

• Package All Libraries Internally

• Package External Media Internally

90

• Resolve Broken Links at Runtime

9. Klik tab Files pada kotak dialog One Button Publishing . Anda dapat

menambahkan file-file eksternal yang ingin Anda gunakan melalui tombol Add

File(s). dan berikan tanda √ disamping nama file-file tersebut.

10. Bila semua file telah siap, klik tombol Publish . Tunggulah beberapa saat

hingga Authorware selesai.

11. Anda dapat melihat log proses publishing yang telah Anda lakukan, melalui

tombol Details.

12. Bila proses telah selesai, Anda dapat mencobanya pada komputer Anda.

Masukkan CD Media pembelajaran tersebut ke dalam CD-ROM drive, maka

program akan berjalan secara otomatis.

FILE-FILE YANG DIPERLUKAN DALAM PROSES DISTRIBUSI

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, Authorware memerlukan file-file Xtras agar

dapat menjalankan aplikasi Media pembelajaran yang Anda buat.

Authorware memiliki berbagai jenis file Xtras. Namun yang akan dibahas dalam buku

ini hanya file Xtras yang digunakan dalam pembuatan contoh aplikasi media

pembelajaran interaktif ini, yaitu :

File Xtras untuk Image

File Xtras untuk Sound

File Xtras untuk Video/Movie

FILE XTRAS UNTUK IMAGE

Semua sistem operasi Windows, baik Windows 98SE, Windows NT, Windows 2000,

dan Windows XP memerlukan Xtra Viewsvc.x32 dan Mix32.x32 agar dapat

menjalankan ap;ikasi Authorware yang menggunakan file-file image dengan baik.

Selain itu, ada beberapa jenis file Xtras lain yang berkaitan dengan format gambar yang

anda gunaka. Pastikan file-file berikut ini terdapat pada folder Xtras dalan paket

distribusi Anda.

91

Image Format Windows 95 dan Windows NT

BMP, DIB, RLE Bmpview.x32

GIF Gifimp.x32, Mixview.x32

JPEG Jpegimp.x32, Mixview.x32

LRG (xRes format) Lrgimp.x32, Mixview.x32

Photoshop 3.0 Ps3imp.x32, Mixview.x32

PICT Pictview.x32,QuickTime 2.0 or a later for

windows

PNG (Portable Network Graphic) PNG (Portable Network Graphic)

TGA (Targa) Targaimp.x32, Mixview.x32

TIF (TIFF) Tiffimp.x32, Mixview.x32

WMF (Windows MetaFile) Wmfview.x32

FILE XTRAS UNTUK SOUND

Semua sistem operasi Windows, baik Windows 98SE, Windows NT, Windows 2000,

dan Windows XP memerlukan Xtra Viewsc.x32, Mix32.x32, Mixview32.x32 agar

dapat menjalankan aplikasi media pembelajaran Authorware yang menggunakan file-

file sound dengan baik.

Selain itu, ada beberapa jenis file Xtras lain yang berkaitan dengan format sound yang

Anda gunakan. Pastikan file-file berikut ini terdapat pada folder Xtras dalam paket

distribusi Anda.

Sound Format Windows 98SE, Windows NT,

Windows 2000, dan Windows XP

Authorware 3.x sound A3sread.x32

AIF (AIFF) Aiffread.x32

AIFF with IMA compression Aiffread.x32, Ima4dcmp.x32

AIFF with MACE compression Aiffread.x32, Macedcmp.x32

SWA (Shockwave Audio) Swaread.x32, Swadcmpr.x32

PCM Pcmread.x32

VOX (Voxware) Voxread.x32, Voxdcmp.x32

WAV (WAVE) Wavread.x32

VOX (Voxware) Mvoice.vwp, Vct32161.dll

92

FILE XTRAS UNTUK VIDEO

Berikut ini daftar jenis file Xtra dan file pendukung lainnya yang berkaitan dengan file

video yang Anda gunakan dalam aplikasi media pembelajaran Authorware.

Movie Format Windows 98SE, Windows NT, Windows 2000

dan Windows XP

Quick Time 6.1 A5qt32.xmo, QuickTime 6.1 for Windows (32-

bit)

Video for Windows (AVI) A5vfw32.xmo, file video for Windows

MPEG A5mpeg32.xmo, ActiveMovie 1.0 or MPEG

playback board and software drivers

MACROMEDIA CONTROL XTRA FOR ACTIVEX

Aurthorware 7.0 memiliki dua komponen Macromedia Control Xtra for Activex, yaitu:

ActXPriv.X32 berisi komponen-komponen Macromedia Control Xtra for

ActiveX yang hanya diperlukan dalam proses pembuatan aplikasi Authorw are.

Sebaiknya Anda tidak menyertakan file ini ke dalam paket distribusi Anda.

ActiveX.X32 berisi semua komponen yang diperlukan oleh user untuk

menggunakan ActiveX Control yang terdapat dalam aplikasi media

pembelajaran yang Anda buat. Masukkan file ini dalam folder Xtras pada paket

distribusi media pembelajaran Anda.

93

FILE-FILE PENDUKUNG LAINNYA

Selain file-file Xtras, Authorware juga memerlukan beberapa file khusus yang

mendukung dan berkaitan dengan aplikasi media pembelajaran yang Anda buat. Dalam

contoh ini Anda harus menyertakan folder. \Asset\Avi dan file-file video. AVI eksternal

dalam paket distribusi tersebut.

HAL-HAL PENTING DALAM MENGGUNAKAN DAN MENDISTRIBUSIKAN

FILE-FILE XTRA EXTENSION

Bila Anda menggunakan efek transisi, sprite atau script dalam Xtra extension. Anda

perlu menyertakan file-file Xtras dalam paket distribusi media pembelajaran yang Anda

buat. Berikut ini hal-hal penting yang perlu Anda perhatikan dalam menggunakan dan

mendistribusikan file-file Xtras.

Xtra extensions tidak dapat digabungkan dengan file Authorware. File-file

tersebut ditempatkan secara terpisah dalam folder khusus, yaitu folder Xtras.

Folder Xtras tersebut ditempatkan pada root directory dalam paket distribusi

media pembelajaran Anda, tempat Anda meletakkan file Authorware Runtime

Application (file.exe).

Dalam membuat sebuah web-packaged piece, gunakan statemen put XTRAS

untuk men-download file-file Xtra ke dalam folder Xtras yang berisi file-file

Authorware Web Player. Hindari penggunaan pilihan onDemand pada bin line

untuk mendownload file Xtra. User harus menjalankan Authorware Web Player

dalam trusting mode. Jika tidak, plug in tidak dapat men-download file-file Xtra

extensions.

Authorware 7.0 memiliki Xtra extensions versi 32-bit yang dapat digunakan

pada komputer berbasis Windows. Anda dapat menggunakan file-file tersebut

pada sistem operasi Windows XP, Windows 2000, Windows NT 4.0, Windows

Me dan Windows 98SE.

Jika Anda ingin mendistribusikan paket media pembelajaran untuk user

Windows dan Machintosh, pastikan semua file Xtra extension untuk masing-

masing platform tersebut disertakan pada folder yang tepat.

Anda harus memiliki izin untuk mendistribusikan file-file Xtra tertentu yang

Anda gunakan dalam paket media pembelajaran.

94

MEMILIH MEDIA DISTRIBUSI

Authorware menyediakan beberapa jenis media distribusi yang dapat Anda gunakan,

yaitu media disket, CD, jaringan atau melalui web. Nmaun dalam contoh kali ini, media

distribusi yang digunakan adalah CD.

Umumnya CD yang tersedia di pasaran berukuran besar dengan kapasitas ±₀700 MB.

Namun sekarang Anda juga dapat menggunakan CD yang berukuran kecil (mini disk)

dengan kapasitas ±185 MB.

MEMBUAT FILE AUTORUN.INF

Agar CD Media pembelajaran Interaktif tersebut dapat berjalan secara otomatis pada

saat dimasukkan ke dalam CD-ROM drive, Anda perlu membuat sebuah file

Autorun.inf. File ini berisi script yang sangat sederhana dan dapat Anda buat

menggunakan Notepad.

Untuk membuat fike Autorun.inf, lakukan langkah-langkah berikut ini:

1. Klik menu Start > Programs > Accessories > Notepad, atau klik menu Start >

Run , dan ketikkan Notepad pada kotak dialog Run.

2. Ketikkan baris script seperti brikut.

[Autorun]

open=Media pembelajaran.exe

Media pembelajaran.exe merupakan nama file.exe Anda. Anda dapat

menggantinya sesuai dengan nama aplikasi yang telah Anda buat.

3. Klik menu File > Save As, dan simpanlah file tersebut dengan nama

Autorun.inf . Pastikan setting pada kotak Save As Type: All Files (*.*)*

PROSES BURNING CD

Burning CD adalah proses transfer data ke dalam CD menggunakan CD-Writer. Istilah

‘burning’ sendiri berasal dari kata ‘burn’ (Ingg:membakar), sebab dalam proses ini CD-

Writer menggunakan sinar laser untuk membakar dan mentransfer data ke dalam CD

kosong.

95

Untuk melakukan proses burning, Anda memerlukan sebuah CD-Writter, CD kosong

(R/RW) dan aplikasi khusus yang digunakan dalam proses ini, misalnya Nero Express.

Selanjutnya, proses burning CD dapat Anda lakukan sebagai berikut:

1. Masukkan CD kosong ke dalam CD-Writter drive Anda. Anda dapat

menggunakan jenis CD-R/W (Recordable/Writtable).

2. Klik menu Start > Programs > Ahead Nero > Nero Express untuk

menjalankan aplikasi Nero Express. Anda juga dapat menjalankan program

burning CD lain yang Anda miliki.

3. Tunggulah beberapa saat hingga program tersebut siap digunakan.

4. Klik menu Data > Data Disc, sehingga muncul kotak dialog Disc Content.

5. Klik tombol Add untuk memilih file-file yang Anda gunakan.

6. Carilah folder tempat Anda menyimpan file-file Authorware Anda. Sebagai

contoh, gunakan file-file dalam CD Media pembelajaran.

7. Klik kanan tombol mouse Anda pada area kosong, dan pilih menu Select All

untuk memilih semua file tersebut. Agar lebih cepat, Anda juga dapat

menggunakan tombl Ctrl+A.

8. Selanjutnya, klik tombol Add. Bila tidak ada lagi file yang ingin Anda

tambahkan, klik tombol Finished.

9. Klik tombol Next untuk melanjutkan proses burning CD.

10. Pada kotak dialog Final Burning Setting, pilihlah Writing Speed (tingkat

kecepatan penulisan CD) yang Anda inginkan. Sebagai contoh, pilih tingkat

kecepatan 8x atau 16x, agar dapat dibaca oleh semua jenis CD-ROM Drive.

11. Isikan juga kolom Disc Name dengan nama yang Anda inginkan. Disc Name

adalah nama atau label CD yang akan muncul pada Windows Explorer. Sebagai

contoh, gunakan label CD Media pembelajaran.

12. Klik tombol Burn untuk memulai proses burning CD. Tunggulah beberapa saat

hingga proses ini selesai, dan muncul kotak pemberitahuan.

13. Pada kotak dialog Burning Process, klik tombol Next untuk melanjutkan proses

berikutnya.

14. Klik tombol Exit untuk keluar dari aplikasi Nero Express.

15. Untuk mencoba hasil CD Media pembelajaran yang telah Anda buat, masukkan

kembali CD tersebut ke dalam CD-ROM drive. Tunggulah beberapa saat hingga

file Autorun.Inf menjalankan CD Media pembelajaran Interaktif secara

otomatis.

96

DAFTAR PUSTAKA

Budi Setyono,dkk. 2006. Media Pembelajaran Berbasis Macromedia Authorware 6.0. Yogyakarta: Ardana Media

Heribertus Satya. 2003. Macromedia Authorware 6.0. Yogyakarta: Andi

Wahana Komputer. 2004. Membuat Aplikasi Tutorial Interaktif dengan Macromedia Authorware. Jakarta: Salemba Infotek