59
Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom 1 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 Desember 2006 MODUL 1 AutoCAD 2 Dimensi Dasar 1. Pengenalan Workspace AutoCAD 2006 Keterangan : 1. Command Line Baris perintah AutoCAD, dimana dalam command line ini anda dapat memasukkan perintahperintah AutoCAD. Selain itu command line ini menampilkan informasiinformasi berkenaan dengan perintah yang anda gunakan, meskipun perintah yang anda gunakan dari menu bar atau toolbar. 2. Drawing Area Adalah daerah kerja dimana penggambaran maupun pengeditan dilakukan di sini. 3. Menubar Baris menu yang berisikan semua fungsi perintah dalam AutoCAD. 4. Cursor Merupakan kursor dalam AutoCAD yang menggerakkan mouse dalam dalam drawing area. Dapat melakukan pemilihan gambar maupun pengeditan gambar. 5. Toolbar Adalah tomboltombol perintah AutoCAD yang dapat digunakan secara cepat. Jenisnya sanagat banyak, dan dapat diaktifkan / nonaktifkan. Dapat diaktifkan dengan me-klik kanan dalam toolbar pilih ACAD pilih jenis toolbar yang akan diaktifkan (yang ditandai dengan tidak adanya check list) 6. UCS Icon Adalah simbol yang menunjukkan arah koordinat penggambaran. 5. Toolbar 3. Menubar 6. UCS Icon 1. Command Line 2. Drawing Area 4. Cursor

Modul_CAD_2006

Embed Size (px)

DESCRIPTION

Modul Autocad

Citation preview

Page 1: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

1 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

MODUL 1

AutoCAD 2 Dimensi Dasar

1. Pengenalan Workspace AutoCAD 2006

Keterangan :

1. Command Line Baris perintah AutoCAD, dimana dalam command line ini anda

dapat memasukkan perintah–perintah AutoCAD. Selain itu command line ini

menampilkan informasi–informasi berkenaan dengan perintah yang anda gunakan,

meskipun perintah yang anda gunakan dari menu bar atau toolbar.

2. Drawing Area Adalah daerah kerja dimana penggambaran maupun

pengeditan dilakukan di sini.

3. Menubar Baris menu yang berisikan semua fungsi perintah dalam AutoCAD.

4. Cursor Merupakan kursor dalam AutoCAD yang menggerakkan mouse dalam

dalam drawing area. Dapat melakukan pemilihan gambar maupun pengeditan

gambar.

5. Toolbar Adalah tombol–tombol perintah AutoCAD yang dapat digunakan

secara cepat. Jenisnya sanagat banyak, dan dapat diaktifkan / nonaktifkan. Dapat

diaktifkan dengan me-klik kanan dalam toolbar – pilih ACAD – pilih jenis toolbar yang

akan diaktifkan (yang ditandai dengan tidak adanya check list)

6. UCS Icon Adalah simbol yang menunjukkan arah koordinat penggambaran.

5. Toolbar

3. Menubar

6. UCS Icon 1. Command Line

2. Drawing Area

4. Cursor

Page 2: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

2 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Koordinat 0,0 terlihat pada layar.

Koordinat 0,0 tidak terlihat pada layar.

2. Sistem Koordinat Dua Dimensi Dalam proses penggambaran dengan menggunakan AutoCAD, sistem koordinat

merupakan komponen yang sangat penting karena selama proses penggambaran

anda akan berhubungan erat dengan sistem koordinat (selalu memakai sistem

koordinat).

Sistem Koordinat Kartesian Polar

Absolut #X,Y #(panjang)<(sudut)

Contoh : #4,3 Contoh : #5<37

Relatif X,Y atau @X,Y (panjang)<(sudut) atau @(panjang)<(sudut)

Contoh : 4,3 atau @4,3 Contoh : 5<37 atau @5<37

Keterangan :

Sistem koordinat dilihat dari titik acuan :

1. Absolut : Letak suatu titik ditentukan dengan menggunakan acuan titik 0,0

sebagai referensi. Titik acuan dalam AutoCAD disebut juga titik origin.

Penulisannya didahului oleh tanda #. Sebagai contoh: #4,3 yang berarti

menentukan titik yang berjarak 4 unit ke arah sumbu X positif dan berjarak 3 unit

ke arah sumbu Y positif dari titik origin yaitu titik 0,0

2. Relatif : Penulisannya dapat didahului tanpa karakter khusus atau didahului oleh

tanda @. Contoh: 2,3 atau @2,3 yang berarti menentukan titik yang berjarak 2

unit ke arah sumbu X positif dan berjarak 3 unit ke arah sumbu Y positif dari titik

terakhit yang telah dibuat.

Sistem koordinat dilihat dari satuan arah :

1. Kartesian : untuk menentukan letak suatu titik, sistem ini menggunakan satuan

dalam arah x,y dengan acuan titik 0,0 sebagai referensi pada koordinat absolut

dan acuan titik terdahulu pada koordinat relatif.

2. Polar : untuk menentukan koordinat suatu titik, metoda ini menggunakan jarak

serta sudut yang dibentuk dengan sumbu X positif sebagai 0 .

Page 3: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

3 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Sistem Koordinat

Kartesius (X,Y).

Sistem Koordinat

Polar (jarak,sudut).

3. Zoom and Pan

Zoom Zoom adalah perintah untuk memperbesar atau memperkecil tampilan dari gambar.

Perintah :

gerakkan ke depan atau belakang scroll-wheell pada mouse.

untuk melihat semua objek yang telah dibuat ketik z lalu ketik e.

Pan Pan adalah perintah untuk menggeser tampilan layar.

Perintah : tekan scroll pada mouse lalu geser.

Sudut positif diukur ber-

lawanan arah jarum jam

Page 4: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

4 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

4. Perintah Dasar Dua Dimensi (Drawing tools) Berikut ini adalah penjelasan singkat mengenai perintah-perintah dasar pada

AutoCAD . Yang perlu diingat penggunaan huruf kapital atau tidak sama saja (tidak

case sentive). Biasanya toolbar perintah dasar dua dimensi ada di sebelah kiri layar

monitor.

1. Line Perintah line digunakan untuk membuat objek garis lurus dengan menggunakan

dua titik acuan.

Toolbar Command Line Keterangan

Line atau L membuat objek garis lurus.

Command : LINE

Specify first point : Tentukan titik awal yang diinginkan

Specify second point : Tentukan titik akhir yang diinginkan

2. Polyline Perintah polyline digunakan untuk membuat garis polyline, yaitu sebuah

hubungan yang berurutan dari segmen objek garis atau busur yang dibuat

sebagai satu kesatuan. Anda dapat mengedit objek polyline sebagai satu objek

sekaligus, maupun mengeditnya sebagai objek individu.

Toolbar Command Line Keterangan

PLINE / PL membuat objek garis polyline

Command : PLINE

Specify start point : tentukan titik awal

Specify next point or [Arc/Close/Halfwidth/Length/Undo/Width]:

tentukan titik selanjutnya, tekan enter untuk mengakhiri perintah

3. Polygon Adalah perintah untuk membuat poligon (bidang bersegi banyak) yang panjang

sisi-sisinya sama dengan jumlah sisi tertentu, dengan menentukan radius

lingkaran dalam atau lingkaran luar poligon maupun panjang sisi dari poligon

tersebut.

Poligon dengan option

Inscribed in Circle Poligon dengan option

Circumscribed about circle

Page 5: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

5 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Toolbar Command Line Keterangan

POLYGON / POL membuat poligon (bidang bersegi banyak)

Command : POLYGON

Enter number of sides <current>: Masukkan jumlah sisi

Specify center of polygon or [Edge]: Tentukan titik tengah yang diinginkan

Enter an option (Inscribed in circle or Circumscribed about circle) :

tentukan pilihan sesuai yang diinginkan

Specify radius of circle : tentukan besar jari-jari yang diinginkan

4. Rectangle Adalah perintah untuk membuat bidang segi empat.

Toolbar Command Line Keterangan

RECTANGLE / RECTANG /

REC

membuat bidang segi empat.

Command : RECTANGLE

Specify first corner point or

[Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]: tentukan titik sudut awal

Specify other corner point: tentukan titik sudut kedua

5. Arc Perintah ini digunakan untuk membuat busur. Dalam AutoCAD, busur mempunyai

tiga komponen, yaitu start point, second point, dan end point.

Command : ARC

Specify start point of arc or [Center]: tentukan titik awal

Specify start second of arc or [Center/End]: tentukan titik kedua

Specify end point of arc: Tentukan akhir arc

6. Circle Perintah untuk membuat lingkaran. Dalam AutoCAD, lingkaran mempunyai dua

komponen, yaitu center point dan radius atau diameter.

Toolbar Command Line Keterangan

CIRCLE / C membuat lingkaran

Command : CIRCLE

Specify center point for circle or [3P (Three Points)/2P (Two

Points)/Ttr (tan tan radius)]: tentukan titik pusat lingkaran

Specify radius of circle or [Diameter]: tentukan jari-jari atau diameter,

masukkan besar jari-jari atau D untuk menentukan besar diameter

Toolbar Command Line Keterangan

ARC / A membuat busur

Page 6: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

6 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

7. Revcloud Perintah untuk membuat objek berbentuk awan yang terdiri atas deretan kurva

(arc). Biasanya digunakan sebagai alat bantu untuk membuat potongan keratan

pada benda.

Toolbar Command Line Keterangan

REVCLOUD membuat objek berbentuk awan yang terdiri atas

deretan kurva (arc).

Command : REVCLOUD

Specify start point or [Arc length/Object/Style] <Object>: tentukan

titik awal dari awan

Guide crosshairs along cloud path... tentukan bentuk dari awan tersebut

dengan menyambung titik awal dengan titik akhir

8. Ellipse Perintah untuk membuat elips. Dalam AutoCAD, elips mempunyai dua komponen,

yaitu jari-jari pertama dan kedua.

Toolbar Command Line Keterangan

ELLIPSE / EL

membuat elips

Command : ELLIPSE

Specify axis endpoint of ellipse or [Arc/Center/Isocircle]: tentukan

titik pertama

Specify other endpoint of axis: tentukan titik kedua

Specify distance to other axis or [Rotation]: tentukan jarak dengan

memasukkan nilai atau dengan mengklik pada jarak tertentu

9. Hatch

Adalah perintah untuk mengarsir suatu bidang tertentu. Luasan/bidang tersebut

haruslah merupakan kurva tertutup.

Toolbar Command Line Keterangan

HATCH / BHATCH / BH

mengarsir suatu bidang tertentu

Command : _bhatch

Page 7: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

7 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Gambar window Hacth and Gradient

Type and pattern untuk mengatur type dan pola arsiran

Angle and scale untuk mengatur sudut (kemiringan) dan skala arsiran

Hatch origin untuk mengatur acuan dimulainya arsiran

Klik “Add pick point”, kemudian klik di dalam objek yang ingin diarsir.

Atau pilih “Add Select Object” kemudian klik pada garis object yang ingin diarsir.

Tekan enter, lalu window Hacth and Gradient akan muncul kembali, pilih “OK”

10. Text Adalah perintah untuk membuat text.

Toolbar Command Line Keterangan

TEXT

membuat text

Page 8: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

8 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Command : Specify start point of text or [Justify/Style]: tentukan titik

dimana text akan dimulai

Specify height <current>: tentukan tinggi huruf, bisa dengan memasukkan

nilai atau menentukan titik

Specify rotation angle of text <current>: tentukan sudut text dengan

memasukkan nilai

Masukkan text, lalu klik di sembarang tempat untuk mengakhiri perintah

11. Mtext Adalah terintah untuk membuat text, bedanya dengan perintah TEXT di atas:

MTEXT digunakan untuk teks yang berupa paragraf.

Toolbar Command Line Keterangan

MTEXT

membuat text berupa paragraf

Command : MTEXT

Specify first corner: tentukan titik sudut awal

Specify opposite corner or

[Height/Justify/Line spacing/Rotation/Style/Width]: tentukan titik sudut lain

Akan muncul Toolbar Text Formating

Anda dapat mengetik text (yang berbentuk paragraf) di kotak yang telah dibuat. Jika

telah selesai, Kllik “OK” pada Text Formating Toolbar

Page 9: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

9 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

5. Object Editing Disini akan dibahas bagaimana cara mengedit gambar yang telah dibuat.

Dengan toolbar :

Dalam melakukan proses editing/modify, anda akan sering berhubungan dengan proses

select object dan Base point, untuk itu pada bagian ini juga akan dibahas mengenai

keduanya.

SELECT OBJECT Dalam pengeditan suatu benda, seringkali suatu perintah meminta anda untuk

memilih (select) objek yang akan diedit:

Cara langsung Dengan cara mengklik langsung objek yang akan diedit, klik

objek berikutnya untuk memilih beberapa objek.

Window Menseleksi objek-objek yang di dalam sebuah area kotak yang

ditentukan oleh dua titik. Menentukan dua titik tersebut dari ujung kiri ke kanan.

Specify first corner: Tentukan titik pertama (1)

Specify opposite corner: Tentukan titik kedua (2)

Maka objek yang secara lengkap berada di dalam area kotaklah

yang akan terpilih.

Crossing Menseleksi objek-objek yang di dalam dan yang sebagian berada di

dalam sebuah area kotak yang ditentukan oleh dua titik. Menentukan dua titik

tersebut dari ujung kanan ke kiri.

Specify first corner: Tentukan titik pertama (1)

Specify opposite corner: Tentukan titik kedua (2)

Maka objek yang secara lengkap dan sebagian berada di dalam

area kotaklah yang akan terpilih.

Page 10: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

10 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

BASE POINT Dalam beberapa perintah tertentu (misalnya Copy, Move, Scale, dsb) anda diminta

untuk memberikan base point atau titik acuan yang tidak berubah untuk melakukan

perintah tersebut. Titik acuan itu dapat terletak pada akhir suatu garis, ditengah, atau

sebagainya.seperti pada gambar di bawah ini adalah contoh Base Point.

Dalam memilih base point ini, anda akan sangat dibantu oleh fasilitas Drafting Tools

terutama OSNAP. Yaitu dengan klik kanan pada OSNAP Setting

Page 11: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

11 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Berikut ini adalah penjelasan penggunaan beberapa perintah editing :

1. Erase Perintah ini digunakan untuk menghapus objek.

Command: erase

Select objects: (pilih objek yang akan dihapus)

Select objects: (pilih objek lain yang akan dihapus)

Select objects: (enter) Jika tidak ada objek lain yang akan dihapus

Sedangkan cara cepat lainnya adalah dengan memilih beberapa objek yang akan dihapus

lalu tekan tombol Delete pada keyboard.

2. Copy Perintah ini digunakan untuk menggandakan objek.

Command: copy

Select objects: (pilih objek yang akan digandakan)

Select objects: (pilih objek lain yang akan digandakan atau tekan enter)

Specify base point or [Diplacement] <Displacement>: klik titik acuan

Specify second point or <use first point as displacement>: (tentukan titik

yang menjadi tujuan penggandaan )

Specify second point or [Exit/Undo] <Exit>: (tentukan titik selanjutnya yang

menjadi tujuan penggandaan atau jika selesai tekan enter )

3. Mirror Perintah ini digunakan untuk mencerminkan objek dengan bantuan garis yang berfungsi

sebagai cermin.

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

erase / E

Untuk menghapus objek

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

copy / CO

Untuk menggandakan objek

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

mirror /MI

Untuk mencerminkan objek

Page 12: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

12 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Command: mirror

Select objects: (pilih objek yang akan dicerminkan)

Select objects: (pilih objek lain yang akan dicerminkan atau tekan)

Specify first point of mirror line: (klik titik awal untuk garis bantu)

Specify second point of mirror line: (klik titik akhir garis bantu cermin)

Erase source objects? [Yes/No] <N>: (tekan Y jika anda ingin menghapus objek

sumber dan tekan N jika tidak).

4. Offset Perintah Offset digunakan untuk membuat objek baru dengan bentuk yang paralel

dengan bentuk objek sumber dengan jarak yang ditentukan.

Command: offset

Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <1.0000>: masukkan jarak

yang diinginkan kemudian tekan enter

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: klik object yang dipilih

Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo] <Exit>: pilih arah

offset pada object, offset keluar object atau ke dalam object.

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: enter

Untuk option through:

Command: offset

Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <Through>: ketik t

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: klik object yang dipilih

Specify through point or [Exit/Multiple/Undo] <Exit>: pilih jarak sembarang

dari object baik bagian dalam ataupun luar object

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: enter untuk mengakhiri

Untuk option Multiple

Command: offset

Specify offset distance or [Through/Erase/Layer] <Through>: ketik jarak offset

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: klik object yang diinginkan

Specify point on side to offset or [Exit/Multiple/Undo] <Exit>: ketik m

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

offset / O

Untuk menggandakan objek

dengan jarak tertentu

Page 13: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

13 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Specify point on side to offset or [Exit/Undo]<next object>: klik bagian

luar/dalam object

Specify point on side to offset or [Exit/Undo]<next object>: klik bagian

luar/dalam object

Specify point on side to offset or [Exit/Undo]<next object>: tekan enter

untuk berhenti

Select object to offset or [Exit/Undo] <Exit>: enter

5. Array Array digunakan untuk menggandakan objek, baik dalam pola rectangular (persegi)

maupun dalam pola polar (berputar).

Command: array

Maka muncul kotak dialog seperti berikut :

Dalam Kotak dialog semua dapat diatur disana.

Keterangan :

Rectangular Array : untuk menggandakan objek secara kolom dan baris.

Polar Array : untuk menggandakan objek secara melingkar.

Jika dipilih Rectangular array (seperti pada gambar di atas) akan muncul :

- Rows dan Columns : jumlah penggandaan dalam baris dan kolom.

- Rows offset : jarak penggandaan dalam area baris.

- Column offset : jarak penggandaan dalam area kolom.

- Angle of array : sudut penggandaan.

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

array /AR

Memperbanyak objek dengan

secara baris/ kolom/ melingkar

Page 14: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

14 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

pilih Rectangular Array,

kemudian klik Select Object,

kemudian pilih object yang diinginkan kemudian enter.

Kotak dialog diatas akan muncul lagi,

kemudian isi jumlah Rows dan Columns yang akan digandakan dan juga

isi Row Offset dan Column Offset untuk menentukan jarak antar row ataupun

column,

kemudian klik Preview untuk melihat hasilnya, jika hasilnya sudah benar / sesuai klik

Accept atau klik Modify untuk mengubah konfigurasinya lagi.

Jika dipilih Polar Array akan muncul kotak dialog seperti dibawah ini :

Page 15: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

15 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

- Center point : merupakan pusat penggandaan. Dapat dipilih dengan

meng-klik gambar panah disamping. Kemudian tentukan titik sebagai pusatnya.

- Methode : metode yang digunakan

- Total number of item : jumlah yang akan digandakan

- Angle to fill : sudut perputaran.

- Angle to between item : sudut yang menentukan jarak antar item

- Rotate item as copied : jika dipilih, maka item / objek tersebut akan berputar

dalam penggandaan.

pilih Polar Array,

kemudian klik Select Object, kemudian pilih object yang diinginkan kemudian enter.

Kotak dialog diatas akan muncul lagi,

kemudian isi jumlah Total Number Of Item (jumlah penggandaan),

Angle To Fit (sudut pengandaan) dan juga

isi Centre Point X dan Y untuk menentukan titik tengah putaran penggandaan atau

klik icon yang ada di samping centre point untuk langsung menentukan titik pusat

pada gambar,

kemudian klik Preview untuk melihat hasilnya, jika hasilnya sudah benar/ sesuai klik

Accept atau klik Modify untuk mengubah konfigurasinya lagi.

6. Move Perintah ini digunakan untuk memindahkan objek dengan jarak dan arah tertentu.

Command: move

Select objects: pilih objek yang akan dipindahkan

Specify base point or displacement: tentukan titik acuan

Specify second point of displacement or <use first point as displacement>:

tentukan titik ke mana objek tersebut ingin anda pindahkan

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

move / M

Memindahkan suatu objek

Page 16: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

16 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

7. Rotate Merupakan perintah untuk memutar objek terhadap satu titik acuan.

Command: rotate

Select objects: pilih objek yang akan di putar

Specify base point: pilih titik acuan

Specify rotation angle or [Copy/Reference]: ketik sudut perputaran

8. Scale Perintah ini digunakan untuk memperbesar atau memperkecil suatu objek dengan

skala tertentu.

Command: scale

Select objects: pilih objek yang akan di perbesar / diperkecil

Specify base point: Klik titik acuan (Anda dapat menggunakan OSNAP )

Specify scale factor or [Copy/Reference]: 2 (menunjukkan objek akan diperbesar

2 X )

9. Stretch Perintah ini digunakan untuk merenggangkan atau menyempitkan suatu objek.

Command: stretch

Select objects to stretch by crossing-window or crossing-polygon...

Select objects: pilih dengan crossing window kemudian enter

Specify base point or [Displacement] <Displacement>: klik titik acuan/titik awal

perenggangan

Specify second point or <use first point as displacement>: klik titik akhir

perenggangan

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

rotate / RO

Memutar objek

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

scale

Untuk memperbesar /

memperkecil suatu objek

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

stretch

Untuk memereganggkan /

menyempitkan objek

Page 17: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

17 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

10. Trim Perintah trim digunakan untuk memotong suatu objek dengan bantuan objek lain sebagai

pemotong.

Command: trim

Current settings: Projection=UCS, Edge=None

Select cutting edges ...

Select objects or <select all>: pilih object pemotong ↵

Select object to trim or shift-select to extend or

[Fence/Crossing/Project/Edge/eRase/Undo]: pilih object yang akan dipotong

11. Extend Perintah ini merupakan kebalikan dari perintah trim, yaitu fungsinya untuk

memperpanjang objek menuju objek yang anda tentukan.

Command: extend

Current settings: Projection=UCS, Edge=None

Select boundary edges ...

Select objects or <select all>: Pilih objek yang dituju

Select objects: enter

Select object to extend or shift-select to trim or

[Fence/Crossing/Project/Edge/Undo]: pilih object yang akan dipanjangkan kemudian

enter

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

trim

untuk memotong suatu objek

dengan bantuan objek lain sebagai

pemotong

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

extend

untuk memperpanjang objek

menuju objek yang anda tentukan

Page 18: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

18 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

12. Chamfer Chamfer adalah perintah untuk memiringkan/memotong sudut dari suatu objek.

Command: chamfer

(TRIM mode) Current chamfer Dist1 = 0.0000, Dist2 = 0.0000

Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthod/Multiple]:

ketik d untuk menentukan panjang object yang akan dipotong

Specify first chamfer distance <0.0000>: masukkan panjang yang akan dipotong

pada sisi pertama object

Specify second chamfer distance <1.0000>: masukkan panjang yang akan dipotong

pada sisi pertama object

Select first line or [Undo/Polyline/Distance/Angle/Trim/mEthod/Multiple]:

pilih sisi pertama object yang akan di trim

Select second line or shift-select to apply corner: pilih sisi kedua object yang

akan di trim

13. Fillet Perintah ini digunakan untuk memperhalus sudut suatu objek. Fillet memperhalus sudut

dengan cara mengganti sudut dersebut dengan busur lingkaran.

Command: fillet ↵

Current settings: Mode = current, Radius = current

Select first object or [Polyline/Radius/Trim]: r ↵

Specify fillet radius <10.0000>: masukkan radius fillet

Select first object or [Polyline/Radius/Trim]: pilih objek pertama

Select second object: pilih objek kedua yang akan difillet

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

chamfer

untuk memiringkan/memotong

sudut dari suatu objek

Toolbar Perintah di Command Line Keterangan

Fillet

untuk memperhalus sudut suatu

objek

Page 19: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

19 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

14. Divide Divide digunakan untuk memecah object menjadi beberapa segman sesuai denagn

kebutuhan kita.

Command: divide

Select object to divide: klik object yang akan kita pecah segmennya

Enter the number of segments or [Block]: masukkan jumlah segmen yang

diinginkan kemudian enter

Hasilnya bisa terlihat dengan cara pilih object tersebut dengan window.

Page 20: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

20 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Latihan Modul 1

Command: l

LINE Specify first point: 0,0

Saat posisi cursor di 0°,

ketikkan 150

Specify next point or

[Undo]: 150

Untuk melihat semua objek ketik z lalu ketik e

Buat garis baru dengan posisi awal di titik terakhir garis pertama.

Page 21: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

21 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Lalu arahkan kursor 90°, ketikkan 85

Specify next point or [Undo]: 85

Arahkan kursor 180°, ketikkan 18

Specify next point or [Undo]: 18

Arahkan kursor 270°, ketikkan 37

Specify next point or [Close/Undo]: 37

Arahkan kursor 270°, ketikkan 3

Specify next point or [Close/Undo]: 3

Arahkan kursor 180°, ketikkan 20

Specify next point or [Close/Undo]: 20

Dengan feature OTRACK dapat menentukan titik perpotongan antara dua titik.

Dari Titik Awal arahkan kursor ke Titik 1, lalu arahkan ke Titik 2, maka akan terlihat

garis perpotongan dan klik pada perpotongan tersebut.

Pastikan feature OTRACK telah diaktifkan.

Arahkan kursor 270°, ketikkan 10

Specify next point or [Close/Undo]: 10

Dan buat garis tegak lurus dengan garis paling kanan.

Titik Awal Titik 2

Titik 1

Titik Awal

Titik 2

Titik 1

Page 22: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

22 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Buat garis baru dan hilangkan garis-garis yang tidak perlu.

Gunakan tool Revision Cloud untuk membuat keratan :

Klik icon Revision Cloud

Ketik a, untuk menentukan panjang minimum dan maksimum busur keratan.

Minimum arc length: 0.5000 Maximum arc length: 0.5000 Style: Normal

Specify start point or [Arc length/Object/Style] <Object>: a

Masukkan nilai 3

Specify minimum length of arc <0.5000>: 3

Masukkan nilai 6

Specify maximum length of arc <4.0000>: 6

Aktifkan feature OSNAP

Specify start point or [Arc length/Object/Style] <Object>: <Osnap on>

Pilih titik 1 dan titik 2.

Guide crosshairs along cloud path...

Tekan enter dua kali

Reverse direction [Yes/No] <No>: N

Revision cloud finished.

Titik 1

Titik 2

Page 23: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

23 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Langkah selanjutnya adalah pemberian arsiran.

klik pada icon Hatch

klik icon Add: Pick points

pilih daerah yang akan diarsir

tombol Preview untuk melihat hasilnya, bila hasil arsirannya terlalu padat, tekan

tombol Esc untuk memodifikasi lagi.

Ubah nilai pada Scale menjadi 15. Klik OK.

Page 24: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

24 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Gunakan perintah mirror untuk membuat objek seperti di bawah ini.

Page 25: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

25 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Selanjutnya kita akan membuat proyeksi selanjutnya.

Pertama buat garis lalu arc sehingga membentuk setengah lingkaran. Perintah arc :

Command: _arc Specify start point of arc or [Center]:

Specify second point of arc or [Center/End]: C

Specify center point of arc:

Specify end point of arc or [Angle/chord Length]:

Buat lingkaran besar, lingkaran sedang, dan lingkaran kecil

Gunakan perintah ARRAY untuk memperbanyak lingkaran

Start

Point

Center

Point

End

Point

Garis

Lingkaran

Kecil

Lingkaran

Besar

Lingkaran

Sedang

Page 26: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

26 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Gunakan perintah TRIM dan ERASE

untuk menghilangkan garis yang tidak

perlu.

Command: _trim

Current settings: Projection=UCS,

Edge=None

Select cutting edges ...

Select objects or <select all>: 1

found

Select objects:

HASIL AKHIR

Page 27: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

27 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Modul 2

AutoCAD 2 Dimensi Lanjutan

1. Layer Layer adalah perintah untuk membuat lapisan dan mengatur propertinya sehingga Anda

dapat mengelompokkan gambar berdasarkan kategori tertentu. Gambar dapat

dikelompokkan berdasarkan obyek yang diatur dan ditentukan sendiri oleh pemakai. Dan

sangat membantu gambar rumit menjadi sederhana. Misalkan anda akan membuat

rancangan rumah, dimana seluruh objek dinding dapat dikelompokkan dalam satu layer,

seluruh objek furnitur dapat dikelompokkan dalam satu layer, dan seterusnya.

Ilustrasi layer dapat dilihat pada gambar di samping:

Pada ilustrasi di samping, diumpamakan, pada layar

AutoCAD, gambar all layers sebenarnya terdiri dari

gambar walls, electrical, dan furniture yang masing –

masing digambar pada lapisan/layer yang berbeda.

Layer memberikan banyak cara untuk mengorganisasi

gambar Anda :

Anda dapat memberikan warna, tipe garis,

dan ketebalan garis yang berbeda pada setiap layer.

Anda dapat mengontrol visibilitas dari layer. Membuat layer tidak terlihat

membuat Anda fokus hanya pada objek yang Anda butuhkan untuk dibuat atau

diedit.

Anda dapat mengontrol objek mana yang akan diplot/print.

Anda dapat mengunci sebuah layer sehingga objek-objek pada layer tersebut

tidak dapat diedit.

Toolbar Layer

Untuk mengorganisir layer klik icon Layer Properties Manager atau ketik LA.

Layer Properties Manager

Page 28: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

28 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

• New layer : digunakan untuk membuat lapisan/layer baru.

Misalkan akan membuat layer dengan nama garis, maka kik icon new layer, ganti nama

layer 1 dengan nama garis.

• Delete layer: digunakan untuk menghapus lapisan/layer.

Jika ingin menghapus layer, klik nama layer dan pastikan tidak ada objek di layer

tersebut kemudian klik ikon delete layer.

• Set Current: mengeset layer terseleksi sebagai layer utama, artinya setiap

membuat objek maka objek tersebut akan masuk ke layer utama.

• On/Off: Dalam keadaan On , layer terlihat. Dalam keadaan Off , layer

tidak terlihat dan teregenerasi dengan penggambaran.

• Thawed/Frozen: Dalam keadaan Thawed , layer terlihat. Dalam keadaan

Frozen , layer tidak terlihat dan tidak teregenerasi dalam penggambaran.

• Unlocked/Locked: Dalam keadaan Unlocked , layer terlihat dan dapat diedit.

Dalam keadaan Locked , layer terlihat dan tidak dapat diedit.

• Plottable/Not Plottable: Dalam keadaan Plottable , layer dapat diplot.

Dalam keadaan Not Plottable , layer tidak dapat diplot. Konfigurasi ini hanya

berpengaruh pada layer yang dalam keadaan On atau Thawed karena layer yang dalam

keadaan Off atau Frozen tidak dapat diplot.

Dalam contoh di atas kita mengelompokkan objek-objek tersebut dengan layer-layer

yang berbeda. Layer yang akan dibuat adalah :

Garis benda

Garis Arsir

Dimensi

Garis sumbu

Layer-layer tersebut nantinya akan diberi warna, tipe garis dan ketebalan garis yang

berbeda.

Page 29: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

29 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Masuk ke Layer Properties Manager

Secara default akan tersedia layer 0 sebagai layer awal. Dan layer Defpoints bila kita

membuat objek dimensi.

Buat beberapa layer dengan klik icon

New Layer dan beri nama layer tersebut.

Klik pada kotak warna untuk menentukan warna

tiap layer.

Untuk menentukan tipe garis, pilih layer yang diinginkan dan klik pada bagian kolom

Linetype. Maka akan muncul kotak dialog:

Klik pada tombol Load…

Pilih tipe garis yang diinginkan. Untuk Garis Sumbu pilih tipe garis ISO dash dot

Page 30: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

30 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Pilih tipe garis

tersebut. OK.

Untuk garis lainnya

cukup dengan tipe

garis yang ada.

Untuk menentukan tebal garis, pilih layer yang diinginkan dan klik pada bagian kolom

Lineweight. Maka akan muncul kotak dialog:

Pilih tebal garis yang diinginkan. Lalu OK.

Untuk Dimensi tebal garis 0.35 mm

Untuk Garis Arsir tebal garis 0.35 mm

Untuk Garis Benda tebal garis 0.50 mm

Untuk Garis Sumbu tebal garis 0.35 mm

Hasil akhir

Klik OK.

Page 31: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

31 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Agar objek yang ada masuk ke layer yang kita inginkan, pilih objek tersebut,

lalu pada toolbar Layer, pilih layer yang diinginkan.

Terlihat ketebalan garis tidak berubah.

Untuk melihat ketebalan garis klik pada tombol LWT

Hasil akhir

Page 32: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

32 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

2. Dimensi

Elemen-elemen dalam Dimensi 1. Dimension text

Adalah text [string] yang biasanya

mengindikasikan nilai pengukuran.

2. Dimension line

Adalah garis yang mengindikasikan arah

dan perpanjangan dari dimensi.

3. Arrowheads

Adalah garis yang ditampilkan di setiap

akhir dari garis dimensi.

4. Extension lines

Adalah perpanjangan dari titik objek ke garis dimensi.

5. Center mark

Adalah tanda plus kecil yang menandai pusat dari lingkaran atau

arc.

6. Centerlines

Adalah garis yang menandai pusat dari lingkaran atau arc.

Membuat Dimensi

1. Linear

Horizontal dan Vertical Dimension

Command: _dimlinear

Specify first extention line origin or <select object>: Pilih titik 1

Specify second extention line origin: Pilih titik 2

Geser ke atas/bawah untuk Horizontal dimension dan ke kanan/kiri untuk Vertical

dimension.

Rotated Dimension

Command: _dimlinear

Specify first extention line origin or <select

object>: Pilih titik 1

Specify second extention line origin: Pilih titik 2

Specify dimension line location or

[Mtext/Text/Angle/Horizontal/Vertical/Rotated]:

Ketik R

Specify angle of dimension line <0>: Masukkan sudut

kemiringan dimensi (Ө=30)

Titik 1

Titik 2

Page 33: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

33 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

2. Aligned

Command: _dimaligned

Specify first extension line

origin or <select object>: Pilih

titik 1

Specify second extension line

origin: Pilih titik 2

Specify dimension line location

or

[Mtext/Text/Angle]: Tentukan titik

terakhir (3)

3. Baseline

Baseline Dimension menggunakan dimensi terakhir

yang dibuat sebagai titik acuan.

Buat terlebih dahulu dimensi awal.

Klik pada icon Baseline Dimension.

Command: _dimbaseline

Tentukan titik-titik berikutnya.

Specify a second extension line origin or

[Undo/Select] <Select>: Titik berikutnya

Dimension text = 29

Specify a second extension line origin or

[Undo/Select] <Select>: Titik berikutnya

Dimension text = 19

Dan seterusnya…

4. Continue

Continue Dimension menggunakan dimensi terakhir yang

dibuat sebagai titik acuan.

Buat terlebih dahulu dimensi awal.

Klik pada icon Continue Dimension.

Command: _dimcontinue

Tentukan titik-titik berikutnya.

Specify a second extension line origin or

[Undo/Select] <Select>: Titik berikutnya

Dimension text = .488 (panjang objek)

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: Titik

berikutnya

Dimension text = .554 (panjang objek)

Dan seterusnya…

2

1 3

Page 34: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

34 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

5. Radius

Command: _dimradius

Select arc or circle: Pilih lingkaran atau busur

Dimension text = 0.15 (jari-jari objek)

Specify dimension line location or [Mtext/Text/Angle]: Tentukan letak dimensi

6. Jogged

Command: _dimjogged

Select arc or circle: Pilih lingkaran atau busur

Specify center location override: (1)

Dimension text = 300 (jari-jari lingkaran)

Specify dimension line location or [Mtext/Text/Angle]: (2)

Specify jog location: (3)

7. Diameter

Command: _dimdiameter

Select arc or circle: Pilih busur atau lingkaran

Dimension text = 0.545

Specify dimension line location or [Mtext/Text/Angle]:

Tentukan letak dimensi

1

2

3

Page 35: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

35 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

8. Angular

Specify Vertex : Menentukan sudut berdasarkan tiga titik

Command: _dimangular

Select arc, circle, line, or <specify vertex>: Tekan

enter

Specify angle vertex: Tentukan pusat sudut (1)

Specify first angle endpoint: Titik kedua (2)

Specify second angle endpoint: Titik ketiga (3)

Specify dimension arc line location or

[Mtext/Text/Angle]: Tentukan letak dimensi (4)

Dimension text = 120 (Besarnya sudut)

Circle : Menentukan sudut antara dua titik pada lingkaran

Command: _dimangular

Select arc, circle, line, or <specify vertex>: Pilih

titik pertama pada lingkaran (1)

Specify second angle endpoint: Pilih titik kedua pada

lingkaran (2)

Specify dimension arc line location or

[Mtext/Text/Angle]: Tentukan letak dimensi (3)

Dimension text = 82 (Besarnya sudut)

Line : Menentukan sudut antara dua garis

Command: _dimangular

Select arc, circle, line, or <specify vertex>: Pilih garis

pertama (1)

Select second line: Pilih garis kedua (2)

Specify dimension arc line location or

[Mtext/Text/Angle]: Tentukan letak dimensi (3)

Dimension text = 49 (Besarnya sudut)

x

x

x 3

1 2

X 1

2 X

X 3

4 X

1 X

X 2

3 X

Page 36: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

36 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

9. Dimension Style

Dimension Style berfungsi untuk mengatur penampilan dari dimensi, seperti panah

dimensi, lokasi text, ukuran text, dan presisi dimensi secara keseluruhan.

Klik tombol Modify…

Page 37: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

37 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Lines

DIMENSION LINES

Baseline Spacing

Merupakan jarak antar dua garis dimensi pada tipe Baseline Dimension

Suppres

Pilihan untuk menampilkan atau tidak menampilkan garis dimensi. Jika anda centang,

maka garis dimensi tidak ditampilkan

EXTENSION LINES

Extend Beyond Dim Lines

Mengatur panjang extension lines setelah garis demensi.

Offset from origin

Jarak antara extension lines dengan objek

Suppress

Extension lines dapat dipakai salah satu atau keduanya dengan perintah ini.

Page 38: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

38 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Symbols and Arrows

CENTER MARKS

Mark

Line

Page 39: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

39 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Text

TEXT APPEARANCE

Text height : Mengatur ukuran text

Draw frame around

TEXT PLACEMENT

Vertical

Pada kotak pilihan ini Anda dapat menentukan posisi teks.

Centered Above Outside

Page 40: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

40 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Horizontal

Horizontal merupakan perintah untuk memosisikan teks terhadap garis dimensi dan garis

ekstensi. Untuk mengaturnya Anda dapat memilih pada kotak Horizontal.

Centered At Ext Line 1 At Ext Line 2

Over Ext Line 1 Over Ext Line 2

Offset from Dim Line

Offset from Dim Line merupakan jarak di mana garis dimensi akan terpotong oleh teks.

Dimgap=0 Dimgap =0.1

TEXT ALIGNMENT

Text Alignment merupakan tempat mengatur teks terhadap objek yang diukur. Untuk

mengatumya adalah dengan cara klik pilihannya.

• Horizontal

Teks akan mempunyai posisi selalu horizontal.

Aligned With Dimension Line

Merupakan penempatan teks berdasarkan kesamaan posisi dari garis dimensi.

ISO Standard

Penentuan posisi teks berdasarkan standar.

Page 41: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

41 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Fit

SCALE FOR DIMENSION FEATURES

Use overall scale of : Mengatur besarnya skala dimensi.

Page 42: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

42 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Primary Units

LINEAR DIMENSION

Precusion : Mengatur banyaknya angka di belakang koma

• Prefix : Awalan pada teks dimensi yang dapat berupa lambang, angka, atau huruf

%%d

Draws degrees symbol (°).

%%p

Draws plus/minus tolerance

symbol (±).

%%c

Draws circle diameter

dimensioning symbol (Ø).

%%%

Draws a single percent sign (%).

Suffix : Akhiran pada teks dimensi yang dapat berupa lambang, angka, atau huruf

Page 43: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

43 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Mengatur konfigurasi dimensi secara individual Bila Dimension Style mengatur konfigurasi secara keseluruhan, maka untuk mengatur

konfigurasi dimensi secara individual, gunakan tool Properties .

Untuk menggunakan tool ini, pilih terlebih dahulu dimensi yang ingin diubah. Lalu klik

icon Properties.

Setelah diklik icon Properties, maka akan muncul jendela baru yang berisi konfigurasi

seperti pada Dimension Style. Dengan begitu Anda bisa mengubah konfigurasi dimensi

secara individual, seperti untuk menambahkan satuan dan simbol pada dimensi atau

toleransi linear.

Page 44: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

44 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Toleransi Linear : Anda dapat memilih jenis toleransi

yang akan Anda gunakan pada kotak pilihan ini.

10. Tolerance

Tool untuk membuat toleransi geometri. Simbol-simbol toleransi salah satunya sebagai

berikut:

Klik pada toolbar Dimension

Tentukan toleransi pada kotak dialog Geometric Tolerance

Tentukan penempatan toleransi geometrik pada layar AutoCAD

Symmetrical Deviation

Limits Basic

Page 45: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

45 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Sym

Tolerance 1

Tolerance 2

Datum 1

Datum 2

Datum 3

Height

Projected Tolerance Zone

11. Arc Length

Command: _dimarc

Select arc or polyline arc segment: Pilih busur yang diinginkan (1)

Specify arc length dimension location, or

[Mtext/Text/Angle/Partial/Leader]: Tentukan letak dimensi (2)

Dimension text = 12.6722 (Panjang busur)

x 1 x 2

Page 46: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

46 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Latihan Modul 2 Gambar dibawah ini adalah contoh gambar yang diberi dimensi. Untuk diperhatikan,

pemberian dimensi gambar di bawah tidak mengikuti kaidah pemberian dimensi.

Pemberian dimensi gambar dibawah hanya sebagai latihan agar semua tool digunakan.

Membuat dimensi BASELINE (dimensi warna merah)

Command: _dimlinear (klik tool Linear pada toolbar Dimension)

Specify first extension line origin or <select object>: (klik di titik 1)

Specify second extension line origin: (klik di titik 2)

Specify dimension line location or

[Mtext/Text/Angle/Horizontal/Vertical/Rotated]: (klik di titik 3)

Dimension text = 112

Titik 1 Titik 2

Titik 3

Titik 4

Titik 5

Page 47: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

47 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Command: _dimbaseline (klik tool Baseline pada toolbar Dimension)

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (klik di titik

4)

Dimension text = 132

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (klik di titik

5)

Dimension text = 150

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (tekan

ENTER pada keyboard)

Select base dimension: (tekan ENTER pada keyboard)

Membuat dimensi CONTINUE (dimensi warna biru)

Command: _dimlinear (klik tool Linear pada toolbar Dimension)

Specify first extension line origin or <select object>: (klik di titik 1)

Specify second extension line origin: (klik di titik 2)

Specify dimension line location or

[Mtext/Text/Angle/Horizontal/Vertical/Rotated]: (klik di titik 3)

Dimension text = 112

Command: _dimcontinue (klik tool Continue pada toolbar Dimension)

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (klik di titik

4)

Dimension text = 20

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (klik di titik

5)

Dimension text = 18

Specify a second extension line origin or [Undo/Select] <Select>: (tekan

ENTER pada keyboard)

Select continued dimension: (tekan ENTER pada keyboard)

Titik 1

Titik 5

Titik 4

Titik 3

Titik 2

Page 48: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

48 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Membuat dimensi Angular (dimensi warna hijau tua)

Command: _dimangular (klik tool Angular pada toolbar Dimension)

Select arc, circle, line, or <specify vertex>: (klik di titik 1)

Select second line: (klik di titik 2)

Specify dimension arc line location or [Mtext/Text/Angle]: (klik ditempat yang

diinginkan)

Dimension text = 99

Membuat dimensi Aligned (dimensi warna hitam)

Command: _dimaligned (klik tool Aligned pada toolbar Dimension)

Specify first extension line origin or <select object>: (klik di titik 1)

Specify second extension line origin: (klik di titik 2)

Specify dimension line location or

[Mtext/Text/Angle]: (klik ditempat yang diinginkan)

Dimension text = 20

Membuat dimensi Radius (dimensi warna orange)

Command: _dimradius (klik tool Radius pada toolbar Dimension)

Select arc or circle: (klik di titik 1)

Dimension text = 35

Specify dimension line location or [Mtext/Text/Angle]: (klik ditempat yang

diinginkan)

Titik 1

Titik 2

Titik 1

Titik 1

Titik 2

Page 49: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

49 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Membuat dimensi Diameter (dimensi dengan warna orange)

Command: _dimdiameter (klik tool Diameter pada toolbar Dimension)

Select arc or circle: (klik di titik 1)

Dimension text = 18

Specify dimension line location or [Mtext/Text/Angle]: (klik ditempat yang

diinginkan)

Membuat dimensi Arc = panjang busur (dimensi dengan warna coklat)

Command: _dimarc (klik tool Arc pada toolbar Dimension)

Select arc or polyline arc segment: (klik di titik 1)

Specify arc length dimension location,

or [Mtext/Text/Angle/Partial/Leader]: (klik ditempat yang diinginkan)

Dimension text = 267

Titik 1

Titik 1

Page 50: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

50 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

MODUL 3

Aplikasi AutoCAD dalam Gambar Mesin

1. Menentukan unit penggambaran Akses menu Format Units...

Sebagai latihan :

Pilih Precision: 0.00

Units to scale inserted

content: Milimeters

OK

2. Membuat bidang kerja Command: MVSETUP

Enable paper space? [No/Yes] <Y>: n

Enter units type [Scientific/Decimal/Engineering/Architectural/Metric]: m

Metric Scales

=================

(5000) 1:5000

(2000) 1:2000

(1000) 1:1000

(500) 1:500

(200) 1:200

(100) 1:100

(75) 1:75

(50) 1:50

(20) 1:20

(10) 1:10

(5) 1:5

(1) FULL

Enter the scale factor: 1

Enter the paper width: 297

Enter the paper height: 210

Page 51: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

51 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

3. Membuat kepala gambar

Dengan perintah Offset untuk membuat garis tepi, dengan jarak 10.

Page 52: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

52 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

Dengan perintah Line, buat kepala gambarnya.

4. Konfigurasi Dimensi Masuk ke Dimension Style Modify... bagian tab Fit, ubah Use overall scale

of: menjadi 10.

Pada bagian tab Primary Units, ubah Precision menjadi 0.00.

Klik OK lalu Close.

Page 53: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

53 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

5. Latihan-Latihan Membuat Gambar Mesin 1.

I. MEMBUAT OBJEK RECTANGLE

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:

(Klik pada Drawing Area)

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: D

Specify length for rectangles <0.0000>: 7

Specify width for rectangles <0.0000>: 10

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]:

(Klik pada Drawing Area)

II. MEMBUAT OBJEK CIRCLE BESAR

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: 2P

Specify first end point of circle's diameter: (Klik pada titik 1 di objek

rectangle)

Specify second end point of circle's diameter: (Klik pada titik 2 di objek

rectangle)

III. MEMBUAT OBJEK CIRCLE KECIL

Buatlah terlebih dahulu garis bantu

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

(Klik pada titik pusat garis bantu)

Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 1

(Enter)

IV. MENGHILANGKAN GARIS

Gunakan perintah trim atau erase

Page 54: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

54 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

2.

I. MEMBUAT OBJEK RECTANGLE KECIL

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:

(Klik pada Drawing Area)

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: D

Specify length for rectangles <0.0000>: 1

Specify width for rectangles <0.0000>: 4

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]:

(Klik pada Drawing Area)

II. MEMBUAT OBJEK RECTANGLE BESAR

Command: rectang

Specify first corner point or [Chamfer/Elevation/Fillet/Thickness/Width]:

(Klik pada Drawing Area)

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]: D

Specify length for rectangles <0.0000>: 7

Specify width for rectangles <0.0000>: 4

Specify other corner point or [Area/Dimensions/Rotation]:

(Klik pada Drawing Area)

III. MEMBUAT OBJEK CIRCLE KECIL

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

(Klik di titik pusat pada lingkaran besar)

Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 1

(Enter)

IV. MEMBUAT OBJEK CIRCLE BESAR

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]: 2P

Specify first end point of circle's diameter:

Specify second end point of circle's diameter:

(Klik pada dua titik sudut directangle besar)

Page 55: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

55 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

V. MENGHILANGKAN GARIS

Gunakan perintah trim atau erase

3.

I. MEMBUAT OBJEK CIRCLE

Buatlah terlebih dahulu garis bantu sepanjang 12

Command: circle

Specify center point for circle or [3P/2P/Ttr (tan tan radius)]:

(Klik pada titik ujung pertama pada garis bantu)

Specify radius of circle or [Diameter] <0.0000>: 2

(dengan perintah yang sama sebesar 3. Untuk titik ujung kedua pada garis bantu

ketikkan untuk radius sebesar 1 dan 2)

(Enter)

Page 56: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

56 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

6. Plotting 1. Sebelum kita atur konfigurasi di AutoCAD, kita atur dulu konfigurasi printer yang kita

gunakan.

2. Masuk ke Control Panel Printers and Faxes. Klik kanan pada printer yang kita

gunakan Printing Preferences… Dalam hal ini kami gunakan printer Canon Pixma

iP1000.

3. Atur ukuran halaman yang diinginkan. Dalam hal ini saya atur ukuran A4. Biarkan

orientasi halaman tetap pada defaultnya (Potrait).

4. Misalkan kita punya model seperti berikut (ukuran kertas : A4) :

Page 57: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

57 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

5. Akses menu File Plot…

1.) Pilih printer yang digunakan.

2.) Pilih ukuran kertas yang digunakan.

3.) Pilih Plot Area yaitu Window. Lalu tentukan daerah yang akan dicetak dengan klik

tombol Window<.

4.) Pada Plot Scale, hilangkan tanda cek pada opsi Fit to paper. Dan pilih Scale 1:1.

5.) Cek opsi Center the plot pada Plot Offset.

6.) Klik Properties…

1

2

3 4

5

6

Page 58: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

58 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

7.) Pilih Modify Standard

Paper Sizes (Printable

Area)

8.) Klik Modify…

9.) Isi field Printable Area dengan nilai nol semua. Lalu klik Next >

8

9

7

Page 59: Modul_CAD_2006

Laboratorium Gambar Teknik Jurusan Teknik Industri STTTelkom

59 Modul Pelatihan AutoCAD 2006 – Desember 2006

10.) Beri nama konfigurasi plotting ini dengan nama yang Anda suka. Lalu klik Next >

11.) Pada kotak dialog selanjutnya, klik Finish.

12.) Pada kotak dialog selanjutnya, klik OK.

13.) Agar konfigurasi dapat digunakan lagi untuk masa yang akan datang, maka pilih

opsi Save changes to the following file: dan beri nama file .pc3 dengan Anda

inginkan. Lalu kilk OK.

14.) Kilk OK lagi untuk mencetak hasil karya Anda.

9