7/25/2019 obgin

1/48

1

BAB I

DATA KASUS

A. IDENTITAS PENDERITA

Nama : Ny.R

Umur : 31 tahun

Jenis Kelamin : Perempuan

Pekerjaan : Swasta

Pendidikan : S-1

Aama : !slam

Alamat sementara : "#w#kwaru$ %alan

Alamat tetap : &arakan$ Kalimantan

Status Perkawinan : %enikah

Suku : &arakan

&anal Periksa : 13 'kt#(er )*11

B. ANAMNESIS

1. Keluhan Utama :

Jatuh terpeleset di kamar mandi

). Riwayat Penyakit Sekaran :

Pasien terpeleset dan terjatuh denan p#sisi terduduk saat di kamar mandi pada pai

hari. Perut pasien tidak terkena (enturan. Setelah itu pasien merasakan nyeri perut

seperti ditekan dan diremas pada perut dan tem(us sampai ke punun. Pasien

lansun di(awa ke rumah sakit #leh keluaranya. !ni merupakan kehamilan pertama

dan saat ini usia kehamilan pasien sekitar + (ulan. Pasien (erasal dari &arakan dan

saat ini ada di %alan karena (erkunjun ke rumah saudaranya dan peri jalan-jalan.

3. Riwayat Penyakit ,ahulu :

Riwayat Penyakit Serupa : disankal

Riwayat %#nd#k : disankal

Riwayat #ut : disankal

Riwayat Sakit ula : disankal

Riwayat Penyakit Jantun : disankal

Riwayat ipertensi : disankal

Riwayat Sakit Kejan : disankal

Riwayat Aleri '(at : disankal

Riwayat Aleri %akanan : disankal

/. Riwayat Penyakit Keluara :

Riwayat keluara denan penyakit serupa : disankal

Riwayat ipertensi : disankal

Riwayat Sakit ula : disankal

Riwayat Jantun : disankalRiwayat injal : disankal

7/25/2019 obgin

2/48

)

+. Riwayat Ke(iasaan :

Riwayat %er#k#k : disankal

Riwayat %inum Alk#h#l : disankal

Riwayat 'lahraa : Jaran #lahraa

Riwayat Penisisan 0aktu "uan : Pasien serin jalan-jalan dan (eperian

(ersama keluaranya.

. Riwayat S#sial 2k#n#mi :

Pasien merupakan anak kedua dari 3 (ersaudara. Pasien (erasal dari &arakan$

Kalimantan. Kakak perempuan pasien tinal di %alan karena ikut suaminya.

Sedankan pasien$ adik dan suaminya tinal di &arakan (ersama ayah dan i(u

pasien. Suami pasien jua (ekerja se(aai peawai swasta di &arakan.

. Riwayat i4i :

Kesan i4i 5ukup$ sejak hamil pasien menatakan p#rsi makannya le(ih (anyak danserin denan menu nasi$ lauk pauk$ sayur$ (uah dan susu.

C. ANAMNESIS SISTEM

1. Kulit :

6erwarna saw# matan$ pu5at$ ada atal dan kemerahan di perut$ tidak kerin

maupun menelupas.

). Kepala :

&idak sakit kepala$ meneluhkan pusin$ demam$ ram(ut kepala tidak r#nt#k$

tidak ada luka maupun (enj#lan.

3. %ata :

Pandanan mata n#rmal$ penlihatan tidak ka(ur$ dalam (atas n#rmal.

/. idun :

&idak tersum(at dan tidak mimisan

+. &elina :

Pendenaran (aik$ tidak (erdenun dan tidak ada 5airan yan keluar.

. %ulut :

&idak ada sariawan dan tidak kerin

. &en#r#kan :

&idak ada sakit menelan$ dan tidak serak7. Perna8asan :

&idak ada sesak$ maupun (atuk

9. Kardi#askuler :

&idak ada nyeri dada dan tidak (erde(ar-de(ar

1*. astr#intestinal :

Ada mual tetapi tidak sampai muntah$ tidak ada diare$ na8su makan meninkat$

tidak ada nyeri perut$ 6A6 1;

7/25/2019 obgin

3/48

3

&idak ada kejan$ tidak lumpuh maupun rasa te(al pada kaki$ tidak ada

kesemutan pada kedua kaki

13. Psikiatri :

2m#si tidak sta(il$ mudah marah

1/. %uskul#skeletal :

tidak ada kaku sendi$ tidak ada nyeri tanan dan kaki$ tetapi ada nyeri #t#t

1+. 2kstremitas :

Atas kanan : &idak ada (enkak$ tidak sakit$ tidak ada luka

Atas kiri : &idak ada (enkak$ tidak sakit$ tidak ada luka

6awah kanan : &idak ada (enkak$ tidak sakit$ tidak ada luka

6awah kiri : &idak ada (enkak$ tidak sakit$ tidak ada luka

D. PEMERIKSAAN FISIK

1. Keadaan Umum : &ampak sakit sedan

). Kesadaran : =#mp#s mentis$ =S /+

3. Antr#p#metri :

66 : + k

&6 : 1++ 5m

6%! : )3$3 kital

&ensi : 13*

7/25/2019 obgin

4/48

/

!nspeksi : 6entuk simetris$ perna8asan th#rak#a(d#minal$ tidak ada

retraksi

Palpasi : &idak ada krepitasi$ simetris

Perkusi : S#n#r

Auskultasi : >esikuler$ tidak ada whee4in$ tidak ada r#nkhi

Jantun :

!nspeksi : !ktus =#rdis !=S + @Palpa(le

Palpasi : !ktus =#rdis !=S + @palpa(le

Perkusi : 6atas jantun kiri : %="$ kanan : Sternum$ atas : !=S )$

(awah : !=S +

Auskultasi : S1-S) : n#rmal$ tidak ada S3$ &idak ada %urmur

1/. A(d#men :

!nspeksi : ,e;tra : makula @?$ esikel (erer#m(#l @?

Auskultasi : 6isin usus n#rmal

Perkusi : &impani

Palpasi : Shu88le$ tidak ada asites$ tidak ada de8en muskuler$ tidak

ada pem(esaran hepar maupun lien$ tidak ada pulsasi

a(n#rmal.

1+. Sistem =#llumna >erte(ralis :

tidak ada sk#li#sis$ l#rd#sis maupun ki8#sis$ tidak ada luka maupun (enj#lan

1. 2kstremitas : N#rmal

1. enetalia : N#rmal

17. Pemeriksaan Neur#l#ik : Bunsi >eetati8 : N#rmal

Bunsi Sens#rik : Parestesi pada daerah a(d#men denan makula dan

esikel (erer#m(#l

Bunsi %#t#rik : N#rmal

19. Pemeriksaan Psikiatrik :

Penampilan : Sesuai$ perawatan 5ukup

A8ek : N#rmal

7/25/2019 obgin

5/48

+

,ia(etes %ellitus &ipe )

erpes D##ster

G. PENATALAKSANAAN DI RS

Medikamentosa

!n8us RA )* tpm

!nsulin reulasi 5epat

A5y5l#ir +;7**m

"api(al @(ila perlu

%i#nal @(ila perlu

lamar#l 3m

28#met

'meti5 3;1 ampul i

%ultiitamin 1;1

Non!Medikamentosa K!2 untuk %RS

6edrest t#tal

,iet untuk ,%)1** kal

K!2 untuk perawatan luka @herpes

K!2 untuk men5eah tim(ulnya penyulit dan luka (aru

K!2 pem(erian #(at @jika #(at #ral tidak mampu menurunkan kadar ula$

maka keluaraEpasien akan diajarkan 5ara menyuntikkan insulin

Penaturan latihan jasmani

Penaturan p#la makan : kurani makanan yan manis-manis$ rendah

aram

7/25/2019 obgin

6/48

FUNGSI FISIOLOGIS

APAR &erhadap Keluara Ny.R &n. K Ny.!

A Saya puas (ahwa saya dapat kem(ali ke keluara

saya (ila saya menhadapi masalah

1 1 1

P Saya puas denan 5ara keluara saya mem(ahas

dan mem(ai masalah denan saya

1 1 1

Saya puas denan 5ara keluara saya menerima

dan mendukun keininan saya untuk melakukan

keiatan (aru atau arah hidup yan (aru

1 1 1

A Saya puas denan 5ara keluara saya

menekspresikan kasih sayannya dan meresp#n

em#si saya seperti kemarahan$ perhatian dll

1 1 1

R Saya puas denan 5ara keluara saya dan saya

mem(ai waktu (ersama-sama

1 1 1

+ + +

Rata-rata APAR S5#re F @+?+?+

7/25/2019 obgin

7/48

pri#ritas dan hanya (er#(at jika ada keluhan

S=R22% s5#reBunsi Pat#l#is keluara Ny.R ditemukan adanya masalah dalam hal

s#sial dan kesehatan.

POLA INTERAKSI KELUARGA

Keteranan : u(unan (aik

u(unan tidak (aik

u(unan antara Ny.R denan keluara *aik

GENOGRAM KELUARGA N+.R

6entuk Keluara :Extended Family

Ny.R

+ th

&n.K

Ny.! An. A

&n. A

@AlmNy.

R

+

th

An.A

&n. K

An.6

Ny.!

An. A

7/25/2019 obgin

8/48

7

I. IDENTIFIKASI FAKTOR!FAKTOR ,ANG MEMPENGARU"I

KESE"ATAN

IDENTIFIKASI FAKTOR PERILAKU DAN NON PERILAKU

KELUARGA

Keteranan :

Ke&$a)%a N+.R

Pema-aman

Keluara 5ukup memahami

penyakit penderita

Sika

Keluara sudah peduli

denan penyakit penderita

Kepatuhan pasien kuran

untuk menjaa diet terkaitpenyakitnya

Tindakan

Keluara menantarkan

penderita (er#(at dan %RS

tetapi tidak rutin

melakukan pemeriksaan

rutin kesehatan

Lin%k$n%an

Rumah 5ukup memenuhi

syarat kesehatan

Ket$)$nan

Riwayat keluara

menderita ,%

disankal$ suami pasien

meninal karena str#ke

Pe&a+anan

Kese-atan

Jika sakit Ny.R (er#(at

ke d#kter< klinik terdekat

Bakt#r Perilaku

Bakt#r N#n

perilaku

7/25/2019 obgin

9/48

9

IDENTIFIKASI LINGKUNGAN RUMA"

Lin%k$n%an L$a) R$ma- /F$n%si O$tdoo)0

o &inal di desa

o Rumah ukuran m ; 7m

o %emiliki paar dan pekaranan

o Jarak denan tetana tidak (erdempetan

o Sum(er air dari p#mpa

Lin%k$n%an Da&am R$ma- /F$n%si Indoo)0

o &erdapat ruanan :

3 kamar tidur

1 ruan tamu$ 1 ruan keluara

1 dapur

1 kamar mandi

o >entilasi dan pen5ahayaan 5ukup

o "antai keramik

o ,indin dari tem(#k$ atap dari enten

DENA" RUMA" 7 m

,apur

Ruan Keluara Ruan &amu

Kamar &idur !Kamar &idur !!

Kamar &idur !!!

Kamar

%andiPekaranan

m

-arasi

7/25/2019 obgin

10/48

1*

DAFTAR MASALA"

A. MASALA" MEDIS1 ,ia(etes %ellitus &ipe )

) erpes 4##ster

B. MASALA" NON MEDIS

1 6elum menempatkan pemeriksaan rutin kesehatan se(aai pri#ritas

) 6er#(at hanya jika ada keluhan

3 Kurannya kepatuhan penderita untuk menjaa diet terkait penyakitnya

/ APAR sk#r kuran

+ Kurannya interaksi denan masyarakat di linkunan sekitar

C. DIAGRAM PERMASALA"AN PASIEN

BAB II

). 6er#(at hanya jika ada

keluhan

+. Kurannya interaksi

denan masyarakat di

linkunan sekitar

/. APAR sk#r kuran

Ny.R$ + th

,ian#sa :

,ia(etes %ellitus tipe )

denan herpes 4##ster

1. 6elum menempatkan

pemeriksaan rutin

kesehatan se(aai pri#ritas

3. Kurannya kepatuhan

penderita untuk menjaa

dietnya terkait

penyakitnya

7/25/2019 obgin

11/48

11

TIN1AUAN PUSTAKA

'.# PENDEKATAN PELA,ANAN KEDOKTERAN KELUARGA

'.#.# De2inisi

Pelayanan d#kter keluara adalah pelayanan ked#kteran yan menyeluruh yan

memusatkan pelayanan kepada keluara se(aai suatu unit$ dimana tanunjawa( d#kter

terhadap pelayanan kesehatan tidak di(atasi #leh #l#nan umur atau jenis kelamin pasien

jua tidak (#leh #ran tu(uh atau jenis penyakit tertentu.

,#kter keluara adalah d#kter yan dapat mem(erikan pelayanan kesehatan yan

(er#rientasi k#munitas denan titik (erat kepada keluara$ ia tidak hanya

memandanpenderita se(aai indiidu yan sakit tetapi se(aai (aian dari unit keluara

dan tidak hanya menanti se5ara pasi8 tetapi (ila perlu akti8 menunjuni penderita atau

keluaranya @!,! 197).

llmu ked#kteran keluara adalah ilmu yan men5akup seluruh spektrum ilmu

ked#kteran tinkat yan #rientasinya adalah untuk mem(erikan pelayanan kesehatan

tinkat pertama yan (erkesinam(unan dan menyeluruh kepada satu kesatuan indiidu$

keluara dan masyarakat denan memperhatikan 8akt#r-8akt#r linkunan$ ek#n#mi dan

s#sial (udaya @!,! 1973.

'.#.' Ka)akte)istik

Karakteristik pelayanan d#kter keluara :

a. Gan melayani penderita tidak hanya se(aai #ran per#ran melainkan se(aai an#ta

satu keluara dan (ahkan se(aai an#ta masyarakat sekitarnya.

(. Gan mem(erikan pelayanan kesehatan se5ara menyeluruh dan mem(erikan perhatian

kepada penderita se5ara lenkap dan sempurna$ jauh mele(ihi jumlah keseluruhan

keluhan yan disampaikan.

5. Gan menutamakan pelayanan kesehatan una meninkatkan derajat kesehatan

se#ptimal munkin$ men5eah tim(ulnya penyakit dan menenal serta men#(ati

penyakit sedini munkin.

d. Gan menutamakan pelayanan kesehatan sesuai denan ke(utuhan dan (erusaha

memenuhi ke(utuhan terse(ut se(aik-(aiknya.

e. Gan menyediakan dirinya se(aai tempat pelayanan kesehatan tinkat pertama dan

(ertanun jawa( pada pelayanan kesehatan lanjutan.

Pendekatan ked#kteran keluara ada / prinsip p#k#k :

7/25/2019 obgin

12/48

7/25/2019 obgin

13/48

13

T$3$an K-$s$s

a. &erpenuhinya ke(utuhan keluara akan pelayanan ked#kteran yan le(ih e8ekti8.

(. &erpenuhinya ke(utuhan keluara akan pelayanan ked#kteran yan le(ih e8isien.

'.#.4 Man2aat

a. Akan dapat diselenarakan penananan kasus penyakit se(aai manusia seutuhnya$

(ukan hanya terhadap keluhan yan disampaikan.

(. Akan dapat diselenarakan pelayanan pen5eahan penyakit dan dijamin

kesinam(unan pelayanan kesehatan.

5. Apa(ila di(utuhkan pelayanan spesialis$ penaturannya akan le(ih (aik dan terarah$

terutama ditenah-tenah k#mpleksitas pelayanan kesehatan saat ini.

d. Akan dapat diselenarakan pelayanan kesehatan yan terpadu sehina penananan

suatu masalah kesehatan tidak menim(ulkan pel(aai masalah lainnya.

e. Jika seluruh an#ta keluara ikut serta dalam pelayanani maka seala keteranan

tentan keluara terse(ut$ (aik keteranan kesehatan ataupun keteranan keadaan s#sial

dapat diman8aatkan dalam menanani masalah kesehatan yan sedan dihadapi.

8. Akan dapat diperhitunkan pel(aai 8akt#r yan mempenaruhi tim(ulnya penyakit$

termasuk 8akt#r s#sial dan psik#l#is.

. Akan dapat diselenarakan penananan kasus penyakit denan tata5ara yan le(ih

sederhana dan tidak (eitu mahal dan karena itu akan merinankan (iaya kesehatan.

h. Akan dapat di5eah pemakaian pel(aai peralatan ked#kteran 5anih yan

mem(eratkan (iaya kesehatan.

'.#.5 R$an% Lin%k$

Ruan linkup pelayanan d#kter keluara men5akup (idan yan amat luas. Jika

disederhanakan se5ara umum dapat di(edakan atas dua ma5am :

1. Keiatan yan dilaksanakan

Pelayanan yan diselenarakan #leh d#kter keluara harus memenuhi syarat p#k#k yaitu

pelayanan ked#kteran menyeluruh @comprehensive medical services.

Karakteristik =%= :

- jenis pelayanan yan diselenarakan men5akup semua jenis pelayanan ked#kteran yan

dikenal di masyarakat.

- &ata 5ara pelayanan tidak diselenarakan se5ara terk#tak-k#tak ataupun terputus-putus

melainkan diselenarakan se5ara terpadu @integrated dan (erkesinam(unan @continu.

7/25/2019 obgin

14/48

1/

- Pusat perhatian pada waktu menyelenarakan pelayanan ked#kteran tidak memusatkan

perhatiannya hanya pada keluhan dan masalah kesehatan yan disampaikan penderita saja$

melainkan pada penderita se(aai manusia seutuhnya.

'.#.6 T$%as Dokte) Ke&$a)%a

1. %enyelenarakan pelayanan primer se5ara paripurna menyuruh$ dan (ermutu una

penapisan untuk pelayanan spesialistik yan diperlukan$

). %endian#sis se5ara 5epat dan mem(erikan terapi se5ara 5epat dan tepat$

3. %em(erikan pelayanan ked#kteran se5ara akti8 kepada pasien pada saat sehat dan

sakit$

/. %em(erikan pelayanan ked#kteran kepada indiidu dan keluaranya$

+. %em(ina keluara pasien untuk (erpartisipasi dalam upaya peninkatan tara8

kesehatan$ pen5eahan penyakit$ pen#(atan dan reha(ilitasi$

. %enanani penyakit akut dan kr#nik$. %elakukan tindakan tahap awal kasus (erat aar siap dikirim ke RS$

7. &etap (ertanun-jawa( atas pasien yan dirujukan ke ,#kter Spesialis atau dirawat

di RS$

9. %emantau pasien yan telah dirujuk atau di k#nsultasikan$

1*. 6ertindak se(aai mitra$ penasihat dan k#nsultan (ai pasiennya$

11. %enk#rdinasikan pelayanan yan diperlukan untuk kepentinan pasien$

1). %enyelenarakan rekam %edis yan memenuhi standar$

13. %elakukan penelitian untuk menem(an ilmu ked#kteran se5ara umum dan ilmu

ked#kteran keluara se5ara khusus.

'.#.7 P)aktek Dokte) Ke&$a)%a

6entuk praktek d#kter keluara yan dimaksud se5ara umum dapat di(edakan atas

tia ma5am :

1. Pelayanan d#kter keluara se(aai (aian dari pelayanan rumah sakit @hospital based

pada (entuk pelayanan d#kter keluara diselenarakan di rumah sakit. Untuk ini

di(entuklah suatu unit khusus yan diserahkan tanun jawa( menyelenarakan

pelayanan d#kter keluara. Unit khusus ini dikenal denan nama (aian d#kter keluara

@departement of family medicine$ semua pasien (aru yan (erkunjun ke rumah sakit$

diwaji(kan melalui (aian khusus ini. Apa(ila pasien terse(ut ternyata mem(utuhkan

pelayanan spesialistis$ (aru kemudian dirujuk ke(aian lain yan ada dirumah sakit.

). Pelayanan d#kter keluara dilaksanakan #leh klinik d#kter keluara @family clinic

Pada (entuk ini sarana yan menyelenarakan pelayanan d#kter keluara adalah suatu

klinik yan didirikan se5ara khusus yan dise(ut denan nama klinik d#kter keluara

@8amily 5lini5

7/25/2019 obgin

15/48

1+

clinic. ,i luar neeri klinik d#kter keluara satelit ini mulai (anyak didirikan. Salah

satu tujuannya adalah untuk men#pan pelayanan dan jua penhasilan rumah sakit.

&erlepas apakah klinik d#kter keluara terse(ut adalah suatu klinik mandiri atau hanya

merupakan klinik satelit dari rumah sakit$ la4imnya klinik d#kter keluara terse(ut

menjalin hu(unan kerja sama yan erat denan rumah sakit. Pasien yan memerlukan

pelayanan rawat inap akan dirawat sendiri atau dirujuk ke rumah sakit kerja sama

terse(ut. Klinik d#kter keluara ini dapat diselenarakan se5ara sendiri @solo practice

atau (ersama-sama dalam satu kel#mp#k @group practice. ,ari dua (entuk klinik

d#kter keluara ini$ yan palin dianjurkan adalah klinik d#kter keluara yan dikel#la

se5ara (erkel#mp#k. 6iasanya merupakan a(unan dari ) sampai 3 #ran d#kter

keluara. Pada klinik d#kter keluara (erkel#mp#k ini diterapkan suatu sistem

manajernen yan sama. ,alam arti para d#kter yan tera(un dalam klinik d#kter

keluara terse(ut se5ara (ersama-sama mem(eli dan memakai alat-alat praktek yan

sama. Untuk kemudian menyelenarakan pelayanan d#kter keluara yan dikel#la

#leh satu sistem manajemen keuanan$ manajemen pers#nalia serta manajemen sistem

in8#rmasi yan sama pula. @=lark$191 :

3. Pelayanan d#kter keluara dilaksanakan melalui praktek d#kter keluara @family

practice

Pada (entuk ini sarana yan menyelenarakan pelayanan d#kter keluara adalah

praktek d#kter keluara. Pada dasarnya (entuk pelayanan d#kter keluara ini sama

denan pelayanan d#kter keluara yan diselenarakan melalui klinik d#kter keluara.

,isini para d#kter yan menyelenarakan praktek$ rnenerapkan prinsip-prinsip

pelayanan d#kter keluara pada pelayanan ked#kteran yan diselenarakanya. Praktek

d#kter keluara terse(ut dapat di(edaka pula atas dua ma5am. Pertama$ praktek d#kter

keluara yan diselenarakan sendiri @solopractice. Kedua praktek d#kter keluara

yan diselenarakan se5ara (erkel#mp#k @r#up pra5ti5e @Sudj#k#$199.

'.#.8 Pe&a+anan ada P)aktek Dokte) Ke&$a)%a

Pelayanan yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara (anyak ma5amnya.

Se5ara umum dapat di(edakan atas tia ma5am :

1. %enyelenarakan pelayanan rawat jalan

Pada (entuk ini$ pelayanan yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara hanya

pelayanan rawat jalan saja. ,#kter yan menyelenarakan praktek d#kter keluara

terse(ut tidak melakukan pelayanan kunjunan dan perawatan pasien di rumah atau

pelayanan rawat inap di rumah sakit. Semua pasien yan mem(utuhkan pert#l#nan

7/25/2019 obgin

16/48

1

diharuskan datan ke tempat praktek d#kter keluara. Jika ke(etulan pasien terse(ut

memerlukan pelayanan rawat inap$ pasien terse(ut dirujuk ke rumah sakit.

). %enyelenarakan pelayanan rawat jalan$ kunjunan dan perawatan pasien dirumah.

Pada (entuk ini$ pelayanan yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara

men5akup pelayanan rawat jalan serta pelayanan kunjunan dan perawatan pasien di

rumah. Pelayanan (entuk ini la4imnya dilaksanakan #leh d#kter keluara yan tidak

mempunyai akses denan rumah sakit.

3. %enyelenarakan pelayanan rawat jalan$ kunjunan dan perawatan pasien di rumah$

serta pelayanan rawat inap di rumah sakit.

Pada (entuk ini$ pelayanan yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara telah

men5akup pelayanan rawat jalan$ kunjunan dan perawatan pasien di rumah$ serta

perawatan rawat inap di rumah sakit. Pelayanan (entuk ini la4imnya diselenarakan

#leh d#kter keluara yan telah (erhasil menjalin kerja sama denan rumah sakit

terdekat dan rumah sakit terse(ut mem(eri kesempatan kepada d#kter keluara untuk

merawat sendiri pasiennya di rumah sakit. &entu saja penerapan dari ketia (entuk

pelayanan d#kter keluara ini tidak sama antara satu neara denan neara lainnya$ dan

(ahkan dapat tidak sama antara satu daerah lainnya. ,i Amerika Serikat misalnya$

pelayanan kunjunan dan perawatan pasien di rumah mulai jaran dilakukan.

Penye(a(nya adalah karena mulai tim(ul kesadaran pada diri pasien tentan adanya

per(edaan mutu pelayanan antara kunjunan dan perawatan pasien di rumah denan di

tempat praktek. Pasien akhirnya le(ih senan menunjuni tempat praktek d#kter$

karena telah tersedia (er(aai peralatan ked#kteran yan di(utuhkan. ,i (e(erapa

neara lainnya$ terutama di daerah pedesaan$ karena d#kter keluara tidak mempunyai

akses denan rumah sakit$ maka d#kter keluara terse(ut hanya menyelenarakan

pelayanan rawat jalan saja. Pelayanan rawat inap dirujuk sertakan sepenuhnya kepada

d#kter yan (ekerja dirumah sakit. &etapi penaturan rujukan untuk pelayanan rawat

inap terse(ut$ tetap dilakukan #leh d#kter keluara. ,#kter keluara mem(erikan

(antuan sepenuhnya$ dan (ahkan turut men5arikan tempat perawatan dan jika perlu

turut menantarkannya ke rumah sakit. Sekalipun pelayanan yan diselenarakan

pada praktek d#kter keluara tidak sama$ perlulah diinatkan (ahwa #rientasi

pelayanan d#kter keluara yan diselenarakan tetap tidak (#leh (er(eda. 'rientasi

pelayanan d#kter keluara (ukan sekedar menyem(uhkan penyakit$ tetapi diarahkan

pada upaya pen5eahan penyakit. Atau jika tindakan penyem(uhan yan dilakukan$

maka pelaksanaannya$ ke5uali harus mempertim(ankan keadaan pasien se(aai

7/25/2019 obgin

17/48

1

manusia seutuhnya$ jua harus mempertim(ankan pula keadaan s#sial ek#n#mi

keluara dan linkunannya. Praktek d#kter keluara tidak menanani keluhan pasien

atau (aian an#ta (adan yan sakit saja$ tetapi indiidu pasien se5ara keseluruhan.

Kesamaan lain yan ditemukan adalah pada ruan linkup masalah kesehatan yan

ditanani. Praktek d#kter keluara melayani seluruh an#ta keluara dan semua

masalah kesehatan yan ditemukan pada keluara. Untuk dapat menyelenarakan

pelayanan yan seperti ini di(utuhkan pel(aai penetahuan danketerampilan yan

luas. Karena adanyan 5iri yan seperti inilah ditemukan pihakpihak yan tidak

sependapat (ahwa d#kter spesialis dapat (ertindak se(aai d#kter keluara. 'leh

kalanan yan terakhir ini dise(utkan (ahwa d#kter keluara harus memiliki

penetahuan dan keterampilan yan luas$ yan men5akup penetahuan dan

keterampilan (e(erapa d#kter spesialis$ dan karenanya tidak munkin jika

diselenarakan #leh satu d#kter spesialis saja @Sulast#m#$197/

,ari uraian tentan #rientasi serta ruan linkup masalah kesepakatan yan ditanani

pada praktek d#kter keluara diatas$ jelaslah (ahwa pelayanan ked#kteran yan

diselenarakan pada praktek d#kter keluara meman aak (er(eda denan pelayanan

ked#kteran yan diselenarakan #leh d#kter umum dan atau d#kter spesialis.

Pelayanan ked#kteran yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara pada

umumnya :

a. le(ih akti8 dan (ertanun jawa(

Karena pelayanan ked#kteran yan diselenarakan pada praktek d#kter keluara

menenal pelayanan kunjunan dan atau perawatan pasien di rumah$ (ertanun

jawa( menatur pelayanan rujukan dan k#nsultasi$ dan (ahkan$ apa(ila

memunkinkan$ turut menanani pasien yan memerlukan pelayanan rawat inap di

rumah sakit$ maka pelayanan ked#kteran yan diselenarakan pada praktek d#kter

keluara umunya le(ih akti8 dan (ertanun jawa( dari pada d#kter umum.

(. "e(ih lenkap dan (erariasi

Karena praktek d#kter keluara menanani semua masalah kesehatan yan ditemukan

pada semua an#ta keluara$ maka pelayanan d#kter keluara pada umumnya le(ih

lenkap dan (erariasi dari pada d#kter umum. &idak menherankan jika denan

pelayanan yan seperti ini$ seperti yan ditemukan di Amerika Serikat misalnya$

praktek d#kter keluara dapat menyelesaikan tidak kuran dari 9+ H masalah

kesehatan yan ditemukan pada pasien yan datin (er#(at.

5. %enanani penyakit pada stadium awal

7/25/2019 obgin

18/48

17

Sekalipun praktek d#kter keluara dapat menanani pasien yan telah mem(utuhkan

pelayanan rawat inap$ (ukan selalu (erarti praktek d#kter keluara sarna denan d#kter

spesialis. Praktek d#kter keluara hanya sesuai untuk penyakit -penyakit pada stadium

awal saja. Sedankan untuk kasus yan telah lanjut atau yan telah terlalu spesialistik$

karena meman telah (erada diluar wewenan dan tanun jawa( d#kter keluara$

tetap dan harus dik#nsultasikan dan atau dirujuk ked#kter spesialis. Seperti yan

dikatakan #leh %aleri5h @19*$ praktek d#kter keluara meman sesuai untuk

penyakit-penyakit yan masih dalam stadium dini atau yan (ersi8at umum saja. Ihe

family doctor cannot beexpected to treat all problems as best possible! but he can be

expected to treat allcommon diseases as best possible"@Sulast#m#$197/

'.' PENILAIAN MENURUT KEDOKTERAN KELUARGA

A. Fami&+ dinami9 dan Cent)a& :a&$e

Bamily dinami5 meliputi :

a. en#ram : 6aan menenai struktur keluara yan diunakan untuk menilai

status indiidu dan keluara yan menyankut aspek (i#psik#s#sial.

al hal yan terdapat dalam en#ram adalah struktur keluara$

in8#rmasi dem#ra8i$ kejadian kejadian pentin dalam keluara$ dan

masalah s#sial dan kesehatan.

(. Bamily li8e 5y5le : %erupakan diaram siklus keluara yan menyankut

peru(ahan perkem(anan dan tahapan perkem(anan dalam keluara

yan dapat mempenaruhi status kesehatan indiidu terse(ut

5. Apar s5#re : %erupakan intrumen yan dipakai untuk menilai 8unsi keluara atau

s5reenin terhadap dis8unsi keluara dan kepuasan indiidu terhadap

hu(unan dalam keluaranya. APAR s5#re meliputi Adaptati#n$

Partnership$ r#wth$ A88e5ti#n$ dan Res#le

d. S=R22% s5#re : 6ertujuan untuk menjelaskan kemampuan keluara dalam

mendapatkan sum(er daya dan menkaji kapasitas dari keluara dalam

menyediakan dan menakses pelayanan kesehatan untuk setiap an#ta

keluaranya pada saat k#ndisi sakit maupun kritis. S=R22% s5#re

meliputi S#5ial$ =ulture$ Relii#n$ 2du5ati#n$ 25#n#mi5$ dan %edi5al.

=entral alue #8 8amily medi5ine :

a. 6er(asis pada patient 5entered 5are dan menedepankan hu(unan d#kter pasien

7/25/2019 obgin

19/48

19

(. %elakukan pendekatan h#listi5 pada pasien dan permasalahan yan dihadapinya

yan dapat mempenaruhi kesehatan pasien. ,enan 5ara melihat pasien dari tia

dimensi yaitu dimensi (i#psik#s#sial.

5. "e(ih menekankan pada preenti8 daripada kurati8

d. %en5ari masalah kesehatan yan memunkinkan menjadi masalah serius untuk ke

depannya.

e. %enanani pasien (erdasarkan spektrum usia.

8. %enanani pasien tidak hanya di ruan k#nsultasi saja$ tetapi jua dapat dilakukan

dimana saja.

B. APGAR S9o)e

Sk#r APAR merupakan alat s5reenin untuk menilai dis8unsi tiap indiidu yan

5apa(le dalam hu(unan keluara. Kelima 8unsi keluara yan dinilai pada

APAR keluara adalah

a# Adaptasi $%daptation&

&inkat kepuasan an#ta keluara dalam menerima (antuan yan

diperlukannya dari an#ta keluara lainnya.

b# Kemitraan $Partnership&

& in k a t k ep u asan an # ta k e lu a ra t e rh ad ap ( erk# mu nikasi $

urun rem(uk dala m menam(il s uatu keputusan d an a ta u

m en ye l es a ik an s ua tu m as a la h ya n s e da n d ih ad ap i d en a n

an#ta keluara lainnya

c# Pertum(uhan @r#wth

&inkat kepuasan an#ta keluara terhadap ke(e(asan yan di(e rik an

keluara dalam mematankan pertum(uhan dan atau kedewasaan

setiap an#ta keluara.

d# Kasih sayan @A88e5ti#n

&inkat kepuasan an#ta keluara terhadap kasih sayan ser ta interaksi

em#si#nal yan (erlansun dalam keluara.

e# Ke(ersamaan @Res#le

& in k a t k e pu a sa n a n #t a k e lu a r a t e rh a da p ke(e rs amaa n

dalam mem(ai waktu$ kekayaan dan ruan antar an#ta keluara

@A4war$ 199.

Penilaian dari + hal terse(ut adalah:

* F tidak pernah

7/25/2019 obgin

20/48

)*

1 F kadan-kadan

) F selalu

%asin-masin an#ta keluara (aik inti maupun e;tendate yan (erada dalam

satu rumah terke5uali pem(antu tidak dihitun karena (ukan hu(unan keluara

seperti pada penertian di atas.

Ada sepuluh sk#r dalam penilaian APAR Keluara :

Sko) 7 ! #; (erarti keluara yan dinilai adalah sehat$ dalam arti setiap

an#ta keluara salin mendukun satu sama lain.

Sko) 4 ! 6 (erarti keluara yan dinilai adalah kuran sehat$ dalam

arti hu(unan antar an#ta keluara masih perlu untuk le(ih d i tinkatkan.

Sko) ; ! ( (erarti keluara yan dinilai sama sekali tidak sehat$ dalam

arti sanat memerlukan (anyak per(aikan untuk le(ih meninkatkan hu(unan

antar an#ta keluara.

C. SCREEM S9o)e

%erupakan 5ara penilaian dinamika keluara untuk menetahui adanya 8unsi

pat#l#is atau ham(atan-ham(atan dalam suatu keluara.

am(atan-ham(atan terse(ut antara lain:

1. S#sial

%ampu (ers#sialisasi atau tidak denan masyarakat.

). =ulture

%isalnya pada #ran desa yan masih memper5ayai (ahwa anak (ayi

kuran dari /* hari tidak (#leh di(awa keluar rumah$ padahal harus

diimunisasi. Adakah hal tentan ke(udayaan sema5am itu dalam suatu

keluara untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Jika ada (erarti 8unsi

pat#l#is 5ulture p#siti8.

3. Relii#n

%isalkan tentan K6 !U, menurut islam !U, tidak (#leh dipasan$

kemudian apakah dalam keluara terse(ut terdapat keper5ayaan sema5am

itu atau tidak (erkaitan denan tindakan ked#kteran yan akan dilakukan.

Jika ada$ (erarti 8unsi pat#l#is relii#n p#siti8 @terham(at.

/. 2du5ati#n

&erutama pada keluara yan mempunyai tinkat pendidikan rendah

(iasanya 5enderun ada ham(atan untuk dilakukannya tindakan ked#kteran.

+. 25#n#mi5

Pada tinkat keluara yan ek#n#minya rendah$ maka tindakan usaha

penyem(uhan pada pasien dari suatu keluara (iasanya terham(at. 'leh

7/25/2019 obgin

21/48

)1

karenanya harus dinilai apakah tinkat keluara terse(ut rendah$ sedan$

atau tini.

. %edi5al

Adakah ham(atan-ham(atan yan dapat terjadi dalam mendapatkan

pelayanan kesehatan. Jika ada (erarti 8unsi pat#l#is medi5alnya p#siti8.

%isalnya$ suatu keluara yan (erpendidikan rendah$ dan (erperek#n#ian

rendah pula yan menalami kesusahan dalam menurus-nurus jamkesmas

untuk mendapat kerinanan (iaya karena pendidikan yan rendah

mem(uatnya le(ih pusin menurusnya. =#nt#h lain (isa karena

ketidakterjankauan suatu keluara denan pelayanan kesehatan yan

di(utuhkan. 6aik itu karena k#ndisi e#ra8i yan (uruk atau pun tidak

adanya transp#rt.Penilaian sk#r S=R22% adalah hanya denan melihat ada tidaknya ham(atan pada

(idan-(idan terse(ut$ sehina kita akan menetahui adanya 8unsi pat#l#is

pada suatu keluara.

D. BENTUK KELUARGA

Adapun tipe tipe keluara menurut Suprajint# @)**/ yaitu :

1. Keluara inti @ Nu5lear 8amily

Adalah suatu keluara yan terdiri dari ayah$ i(u$ dan anak-anak.

). Keluara (esar @ 2;stended 8amily

Adalah keluara inti ditam(ah denan sanak saudara$ misalnya nenek$

kakek$ kep#nakan$ saudara sepupu$ paman$ atau (i(i.

3. Keluara (entukan kem(ali @dyadi5 8amily

Adalah keluara (aru yan ter(entuk dari pasanan yan telah (er5erai atau

kehilanan pasanannya

/. 'ran tua tunal @sinle parent 8amily

yaitu keluara yan terdiri dari salah satu #ran tua denan anak-anaknya

aki(at per5eraian atau ditinal pasanannya$

+. !(u denan anak tanpa perkawinan yan sah @the unmarried teenae m#ther

. 'ran dewasa laki-laki atau perempuan yan tinal sendiri tanpa pernah

menikah @the sinle adult liin al#ne

. Keluara denan anak tanpa pernikahan se(elumnya @the n#n marital

heter#se5ual 5#ha(itin 8amily

7. Keluara yan di(entuk #leh pasanan yan (erjenis kelamin sama @ay and

les(ian 8amily.

'.( PRINSIP PENCEGA"AN PEN,AKIT

7/25/2019 obgin

22/48

))

Pada dasarnya pen5eahan suatu penyakit le(ih murah dari pen#(atan penyakit

terse(ut. Pr#ses pen5eahan terse(ut tidak dapat dipisahkan dari k#ndisi linkunan

dan sejarah terjadinya penyakit. ,alam pr#ses pen5eahan$ kita akan menadakan

deteksi dan interensi pada penye(a( dan 8akt#r resik# dari penyakit. Arti pen5eahan

sendiri adalah menadakan inhi(isi terhadap perkem(anan suatu penyakit se(elum

penyakit terse(ut terjadi @%uk#n#$ )***.

&inkat dari pen5eahan penyakit adalah:

A. Pen9e%a-an P)ime)

&inkat pen5eahan ini dapat dilakukan pada 8ase kepekaan dari sejarah alami

suatu penyakit.Pada kasus diatas maka pen5eahan primer yan dapat diunakan

salah satunya ialah denan 5ara meninkatkan per(aikan i4i masayarakat dan

memper(aiki dari k#ndisi rumah maupun linkunan rumah ke arah yan le(ih

(aik dan jua peran serta dari petuas kesehatan dalam hal ini perlu denan 5ara

mem(erikan penyuluhan tentan prilaku hidup (ersih dan sehat @%uk#n#$ )***.

Pen5eahan primer meliputi health promotion danspecific protection#

B. Pen9e%a-an Sek$nde)

&inkat pen5eahan ini dapat dilakukan pada 8ase preklinik dan klinik.

Pen5eahan sekunder ialah mendian#sis sedini munkin apa yan diderita #leh

pasien. Base ini meliputi early prompt and treatmentdan disability limitation#

C. Pen9e%a-an Te)sie)

%aksud dari pen5eahan tersier adalah salah satu 5ara untuk menhindari dari

ke5a5atan yaitu rehabilitation#

'.4 KRITERIA RUMA" SE"AT

Rumah adalah struktur 8isik terdiri dari ruanan$ halaman dan area

sekitarnya yan diunakan se(aai tempat tinal dan sarana pem(inaan keluara @UU

R! N#. / &ahun 199). %enurut 0'$ rumah adalah struktur 8isik atau (anunan

untuk tempat (erlindun$ dimana linkunan (eruna untuk kesehatan jasmani dan

r#hani serta keadaan s#sialnya (aik demi kesehatan keluara dan indiidu. @K#misi

0' %enenai Kesehatan dan "inkunan$ )**1.

,enan demikian dapat dikatakan (ahwarumah sehat adalah (anunan

tempat (erlindun dan (eristirahat serta se(aai sarana pem(inaan keluara yan

menum(uhkan kehidupan sehat se5ara 8isik$ mental dan s#sial$ sehina seluruh

7/25/2019 obgin

23/48

)3

an#ta keluara dapat (ekerja se5ara pr#dukti8. 'leh karena itu$ ke(eradaan

perumahan yan sehat$ aman$ serasi$ teratur sanat diperlukan aar 8unsi dan

keunaan rumah dapat terpenuhi denan (aik.

Permukiman sehat dirumuskan se(aai suatu tempat untuk tinal se5ara

permanen. 6er8unsi se(aai tempat untuk (ermukim$ (eristirahat$ (erekreasi

@(ersantai dan se(aai tempat (erlindun dari penaruh linkunan yan memenuhi

persyaratan 8isi#l#is$ psik#l#is$ dan (e(as dari penularan penyakit.

Rumusan yan dikeluarkan #leh Ameri5an Pu(li5 ealth Ass#5iati#n @APA$ syarat

rumah sehat harus memenuhi kriteria se(aai (erikut

1. %emenuhi ke(utuhan 8isi#l#is. Antara lain$ pen5ahayaan$ penhawaan dan ruan

erak yan 5ukup$ terhindar dari ke(isinan yan menanu.

). %emenuhi ke(utuhan psik#l#is. Antara lain$ pria5y yan 5ukup$ k#munikasi

yan sehat antar an#ta keluara dan penhuni rumah.

3. %emenuhi persyaratan pen5eahan penularan penyakitantarpenhuni rumah$ yaitu

denan penyediaan air (ersih$ penel#laan tinja dan air lim(ah rumah tana$ (e(as

ekt#r penyakit dan tikus$ kepadatan hunian yan (erle(ihan$ 5ukup sinar matahari

pai$ terlindunnya makanan dan minuman dari pen5emaran$ disampin

pen5ahayaan dan penhawaan yan 5ukup.

/. %emenuhi persyaratan pen5eahan terjadinya ke5elakaan$ (aik yan tim(ul karena

keadaan luar maupun dalam rumah antara lain persyaratan aris sempadan jalan$

k#nstruksi yan tidak mudah r#(#h$ tidak mudah ter(akar$ dan tidak 5enderun

mem(uat penhuninya jatuh terelin5ir.

Sedankan menurut Keputusan %enteri Kesehatan Repu(lik !nd#nesia N#.

7)9

7/25/2019 obgin

24/48

)/

1. "antai kedap air dan mudah di(ersihkan

). ,indin rumah memiliki entilasi$ di kamar mandi dan kamar 5u5i kedap air dan

mudah di(ersihkan

3. "anit-lanit rumah mudah di(ersihkan dan tidak rawan ke5elakaan

/. 6um(unan rumah 1* m dan ada penankal petir

+. Ruan ditata sesuai denan 8unsi dan peruntukannya

. ,apur harus memiliki sarana pem(uanan asap

5. Pen5ahayaan

Pen5ahayaan alam danentilasi

"uas lu(an entilasi alamiah yan permanen minimal 1*H luas lantai.

8. >ekt#r penyakit

&idak ada lalat$ nyamuk ataupun tikus yan (ersaran di dalam rumah.

. Penyediaan air

1. &ersedia sarana penyediaan air (ersih denan kapasitas minimal * liter per #ran

setiap hari

). Kualitas air harus memenuhi persyaratan kesehatan air (ersih dan

7/25/2019 obgin

25/48

)+

i. Kepadatanhunian

"uas kamar tidur minimal 7 meter persei$ dan dianjurkan tidak untuk le(ih dari )

#ran tidur.

'.5 DIABETES MELLITUS

'.5.# De2inisi

,ia(etes %elitus @ ,% adalah penyakit meta(#lik yan ke(anyakan herediter$

denan tanda tanda hiperlikemia dan luk#suria$ disertai denan atau tidak adanya

ejala klinik akut ataupun kr#nik$ se(aai aki(at dari kurananya insulin e8ekti8 di dalam

tu(uh$ anuan primer terletak pada meta(#lisme kar(#hidrat yan (iasanya disertai jua

anuan meta(#lisme lemak dan pr#tein. @ Askandar$ )***.

'.5.' K&asi2ikasi

Klasi8ikasi dia(etes mellitus se(aai (erikut :

1. &ipe ! : ,ia(etes mellitus terantun insulin @!,,%

). &ipe !! : ,ia(etes mellitus tidak terantun insulin @N!,,%

3. ,ia(etes mellitus yan (erhu(unan denan keadaan atau sindr#m lainnya

/. ,ia(etes mellitus estasi#nal @,%

'.5.( Etio&o%i

1. ,ia(etes tipe !:

a. Bakt#r enetik

Penderita dia(etes tidak mewarisi dia(etes tipe ! itu sendiri tetapi mewarisi suatu

predisp#sisi atau ke5enderunan enetik ke arah terjadinya ,% tipe !. Ke5enderunan

enetik ini ditemukan pada indiidu yan memiliki tipe antien "A.

(. Bakt#r-8akt#r imun#l#i

Adanya resp#ns #t#imun yan merupakan resp#ns a(n#rmal dimana anti(#di terarah pada

jarinan n#rmal tu(uh denan 5ara (ereaksi terhadap jarinan terse(ut yan dianapnya

se#lah-#lah se(aai jarinan asin. Gaitu #t#anti(#di terhadap sel-sel pulau "anerhans

dan insulin end#en.

5. Bakt#r linkunan

>irus atau t#ksin tertentu dapat memi5u pr#ses #t#imun yan menim(ulkan destruksi

sel(eta.

). ,ia(etes &ipe !!

7/25/2019 obgin

26/48

)

%ekanisme yan tepat yan menye(a(kan resistensi insulin dan anuan sekresi insulin

pada dia(etes tipe !! masih (elum diketahui. Bakt#r enetik memean peranan dalam

pr#ses terjadinya resistensi insulin.

Bakt#r-8akt#r resik# :

a. Usia @resistensi insulin 5enderun meninkat pada usia di atas + th

(. '(esitas

5. Riwayat keluara

'.5.4 Pato2isio&o%i

Se(aian (esar am(aran pat#l#ik dari ,% dapat dihu(unkan denan salah satu

e8ek utama aki(at kurannya insulin (erikut:

1. 6erkurannya pemakaian luk#sa #leh sel sel tu(uh yan menaki(atkan naiknya

k#nsentrasi luk#sa darah setini 3** 1)** m

7/25/2019 obgin

27/48

)

Gam*a) '.# Pato2isio&o%i Dia*etes Me&&it$s

'.5.5 Dia%nosis

,ian#sis ,% diteakkan atas dasar pemeriksaan kadar luk#sa darah. ,ian#sistidak dapat diteakkan atas dasar adanya luk#suria. una penentuan dian#sis ,%$

pemeriksaan luk#sa darah yan dianjurkan adalah pemeriksaan luk#sa se5ara en4imatik

denan (ahan darah plasma ena. Penunaan (ahan darah utuh @'hole blood$ ena

ataupun kapiler tetap dapat diperunakan denan memperhatikan anka-anka kriteria

dian#stik yan (er(eda sesuai pem(akuan #leh 0'. Sedankan untuk tujuan

pemantauan hasil pen#(atan dapat dilakukan denan menunakan pemeriksaan luk#sa

darah kapiler.

7/25/2019 obgin

28/48

)7

6er(aai keluhan dapat ditemukan pada penyandan dia(etes. Ke5uriaan adanya

,% perlu dipikirkan apa(ila terdapat keluhan klasik ,% seperti terse(ut di (awah ini.

Keluhan klasik ,% (erupa : p#liuria$ p#lidipsia$ p#li8aia$ dan penurunan (erat

(adan yan tidak dapat dijelaskan se(a(nya. Keluhan lain dapat (erupa : lemah (adan$ kesemutan$ atal$ mata ka(ur dan

dis8unsi ereksi pada pria$ serta pruritus ulae pada wanita.

Gam*a) '.' K)ite)ia Dia%nosis DM

,ian#sis ,% dapat diteakkan melalui tia 5ara. Pertama$ jika keluhan klasik

ditemukan$ maka pemeriksaan luk#sa plasma sewaktu C)** m

7/25/2019 obgin

29/48

)9

Gam*a) '.( Lan%ka-!&an%ka- Dia%nosis DM

'.5.6 Penata&aksanaan

&ujuan penatalaksanaan se5ara umum adalah meninkatnya kualitas hidup

penyandan dia(etes.

(ang)a pende): hilannya keluhan dan tanda ,%$ mempertahankan rasa nyaman

dan ter5apainya taret penendalian luk#sa darah.

(ang)a pan*ang: ter5eah dan terham(atnya pr#resiitas penyulit mikr#ani#pati$

makr#ani#pati dan neur#pati.

&ujuan akhir penel#laan adalah turunnya m#r(iditas dan m#rtalitas ,%. Untuk

men5apai tujuan terse(ut perlu dilakukan penendalian luk#sa darah$ tekanan darah$ (erat

(adan dan pr#8il lipid$ melalui penel#laan pasien se5ara h#listik denan menajarkan

perawatan mandiri dan peru(ahan perilaku.

7/25/2019 obgin

30/48

3*

Penatalaksanaan dia(etes melitus tipe ) ter(ai menjadi tia tinkat:

Penatalaksanaan Standar

%erupakan penatalaksanaan (erdasar evidence-based dan cost-effective yan

dilakukan di neara-neara denan dasar pelayanan kesehatan yansudah maju danmenal#kasikan p#rsi 5ukup (esar untuk pem(iayaan pelayanan kesehatan pada

anaran nearanya. Penatalaksanaan standar seharusnya tersedia (ai semua

penyandan dia(etes$ dan semua sistem pelayanan kesehatan se(aiknya dapat

men5apai tinkat penatalaksanaan ini.

Penatalaksanaan %inimal.

Penatalaksanaan minimal (ertujuan untuk men5apai se(aian (esar penyandan

dia(etes. ,ilakukan pada pusat pelayanan kesehatan denan sum(er daya ter(atas@#(at-#(atan$ sum(er daya manusia$ tekn#l#i dan pr#sedur.

Penatalaksanaan K#mprehensi8

%erupakan penatalaksanaan yan memerlukan tekn#l#i kesehatan yan lenkap

dan terkini (ai penyandan dia(etes$ denan tujuan men5apai hasil yan ter(aik.

Penatalaksanaan k#mprehensi8 pada umumnya dilakukan pada pusat rujukan

pelayanan kesehatan.

Gam*a) '.4 Ta-aan Penata&aksanaan DM Tie '

7/25/2019 obgin

31/48

31

"ankah-lankah p#k#k untuk meninkatkan penananan ,ia(etes %elitus pada

lansia menurut Ameri5an eriatri5 S#5iety @AS :

2dukasi dan penananan indiidual.

Pen5eahan dan penananan terhadap adanya 8akt#r risik# kardi#askuler se5ara

aresi8.

%enendalikan stres likemik se(aai elemen dalam men5eah dan menanani

k#mplikasi mikr#askular.

Penyarinan dan penananan terhadap tim(ulnya sindr#ma eriatri yan serin

terjadi pada lansia yan menderita ,%$ misalnya depresi$ anuan k#niti8$

ink#ntinensia urine$ jatuh$ nyeri$ dan p#li8armasi.

Ped#man penatalaksanaan dia(etes pada lanjut usia adalah:

%enilai penyakitnya se5ara menyeluruh dan mem(erikan pendidikan kepada pasien

dan keluaranya.

%enhilankan ejala-ejala aki(at hiperlikemia.

"e(ih (ersi8at k#nserati8$ usahakan aar luk#sa darah tidak terlalu tini @)**

))* m

7/25/2019 obgin

32/48

3)

. Perawatan kaki pada dia(etes

h. =ara penem(anan sistem pendukun dan penajaran ketrampilan

i. =ara menunakan 8asilitas kesehatan yan ada

2dukasi se5ara indiidual atau pendekatan (erdasarkan penyelesaian masalah

merupakan inti peru(ahan perilaku yan (erhasil. Peru(ahan Perilaku hampir sama

denan pr#ses edukasi yan memerlukan penilaian$ peren5anaan$ implementasi$

d#kumentasi$ dan ealuasi.

%asalah kaki yaitu (#r#k di kaki denan atau tanpa in8eksi terl#kalisasi atau

menyeran seluruh kaki adalah dan kematian (er(aai jarinan tu(uh karena

hilannya suplai darah$ in8eksi (akteri$ dan kerusakan jarinan sekitarnya

merupakan masalah utama pada penderitadia(etes.

Klasi8ikasi penyakit kaki pada penderita dia(etes mellitus :

a. &inkat * : Risik# tini menalami penyakit kaki$ (elum ada (#r#k

(. &inkat 1 : 6#r#k permukaan yan tidak terin8eksi

5. &inkat ) : 6#r#k le(ih dalam$ serin dikaitkan denan in8lamasi

jarinan

d. &inkat 3 : 6#r#k dalam yan meli(atkan tulan dan 8#rmasi a(s5ess

e. &inkat / : Kematian jarinan tu(uh terl#kalisir$ seperti di i(u jari

kaki$ (aian depan kaki atau tumit

8. &inkat + : Kematian jarinan tu(uh pada seluruh kaki

Untuk mendian#sis dan menanani kerusakan sara8 kaki dilakukan (e(erapa

tes antara lain penukuran :

a. %erasakan sentuhan rinan

(. Kepekaan pada suhu

5. Sensasi pada etaran

d. 28isiensi sara8 untuk menirim pesan ke dan dari #tak

Resik# tini menalami masalah kaki karena dia(etes$ yaitu :

a# %enalami kerusakan sara8 kaki

b# %empunyai penyakit pem(uluh darah di kaki

c# Pernah mepunyai (#r#k di kaki

d# 6entuk kaki (eru(ah

e# Adanya callus

f# 6uta atau penlihatan (uruk $ penyakit injal terutama aal injal

kr#nis

7/25/2019 obgin

33/48

33

g# Para lansia$ terutama yan hidup sendirian

h# 'ran-#ran yan tidak (isa menjankau kaki mereka sendiri untuk

mem(ersihkannya

i# K#ntr#l kadar ula darah yan (uruk

*# 6erkurannya indra perasa di kaki

Petunjuk umum untuk men5eah (#r#k kaki:

a. Periksa kaki anda setiap hari untuk mendeteksi adanya (#r#k sedini

munkin$ apakah ada kulit retak$ melepuh$(enkak$ luka$ atau perdarahan

(. Periksa sepatu anda (aik (aian dalam ataupun luar se(elum memakainya

untuk mendeteksi (atu atau (enda sejenis lainnya yan munkin ada

5. Pastikan kaki anda diukur setiap kali mem(eli alas kaki yan (aru

d. Jauhkan kaki dari udara panas$ air panas$ dan lain-lain

e. Pakaikan alas kaki pelindun di dalam rumah dan hindari (erjalan tanpa

alas kaki

8. Pakai sepatu yan (ertali dan 5ukup ruan untuk i(u jari kaki

. 6erikan pelem(a( pada daerah kaki yan kerin $ tetapi tidak pada sela-

sela jari

h. 6ersihkan kaki setiap hari$ kerinkan denan handuk termasuk sela-sela

jari.

i. Seera ke d#kter (ila kaki luka atau (erkuran rasa.

). Peren5anaan makan

Peren5anaan makan harus disesuaikan denan ke(iasaan masin-masin

indiidu. Bakt#r yan (erpenaruh pada resp#ns likemik makanan adalah 5ara

memasak$ pr#ses penyiapan makanan$ (entuk makanan serta k#mp#sisinya. Jumlah

masukan kal#ri makanan yan (erasal dari kar(#hidrat le(ih pentin daripada

sum(er atau ma5am kar(#hidratnya. Standar yan dianjurkan adalah makanan

denan k#mp#sisi kar(#hidrat *-*H$ pr#tein 1*-1+H dan lemak )*-)+H.

,iusahakan lemak (erasal dari asam lemak tidak jenuh$ jumlah kandunan serat L

)+

7/25/2019 obgin

34/48

3/

insulin. "atihan jasmani se(aiknya disesuaikan denan umur an status kesearan

jasmani.9

/. !nterensi 8armak#l#is

,itam(ahkan (ila sasaran luk#sa darah (elum ter5apai denan penaturan

makan dan latihan jasmani.

a. '(at ip#likemik 'ral @''

,i(ai menjadi 3 (erdasarkan 5ara kerjanya :

1 Pemi5u sekresi insulin : sul8#nylurea dan linid

) Penam(ah sensitiitas terhadap insulin : met8#rmin dan tia4#lidi#n

3 Penham(at a(s#r(si luk#sa : penham(at luk#sidase al8a

(. !nsulin

!nsulin diperlukan pada keadaan penurunan 66 yan 5epat$ hiperlikemi

(erat yan disertai ket#sis$ ket#asid#sis dia(etik$ hiperlikemi hiper#sm#lar

n#n ket#tik$ hiperlikemi denan asid#sis laktat$ aal denan k#m(inasi ''

d#sis hampir maksimal$ stres (erat$ kahamilan denan ,%$ anuan 8unsi

injal atau hati yan (erat serta adanya k#ntraindikasi terhadap ''.

Penyesuaian d#sis insulin dapat dilakukan denan menam(ah )-/ unit setiap 3-

/ hari. ma5am dan jadwal pem(erian insulin dapat diu(ah sesuai resp#ns.

'.6 "ERPES

dan leukimia. Adanya lesi pada ',A merupakan mani8estasi pertama dari

immun#5#mpr#mised.

3. 'ran denan terapi radiasi dan kem#terapi.

7/25/2019 obgin

35/48

3+

/. 'ran denan transplantasi #ran may#r seperti transplantasi sumsum tulan.

Ba5t#r pen5etus kam(uhnya "e)es =oste)

&rauma < luka

Kelelahan

,emam

Alk#h#l

anuan pen5ernaan

'(at #(atan

Sinar ultrai#let

aid

Stress

'.6.( Pato2isio&o%i

>irus ini (erdiam di anli#n p#steri#r susunan syara8 tepi dan anli#n kranalis kelainan

kulit yan tim(ul mem(erikan l#kasi yan setinkat denan daerah persyara8an anli#n

terse(ut. Kadan irus ini jua menyeran anli#n anteri#r$ (aian m#t#rik kranalis

sehina mem(erikan ejala-ejala anuan m#t#rik.

'.6.4 Tanda dan Ge3a&a

a. ejala pr#d#mal

1. Keluhan (iasanya diawali denan ejala pr#d#mal yan (erlansun selama 1 /

hari.

). ejala yan mempenaruhi tu(uh : demam$ sakit kepala$ 8atie$ malaise$ nusea$

rash$ kemerahan$ sensitie$ s#re skin @ penekanan kulit$ neri$ @rasa ter(akar atau

tertusuk$ atal dan kesemutan.

3. Nyeri (ersi8at semental dan dapat (erlansun terus menerus atau hilan tim(ul.

Nyeri jua (isa terjadi selama erupsi kulit.

/. ejala yan mempenaruhi mata : 6erupa kemerahan$ sensitie terhadap 5ahaya$

pem(enkakan kel#pak mata. kekerinan mata$ pandanan ka(ur$ penurunan

sensasi penlihatan dan lain lain.

(. &im(ul erupsi kulit

1. Kadan terjadi lim8aden#pati rei#nal

). 2rupsi kulit hampir selalu unilateraldan (iasanya ter(atas pada daerah yan

dipersara8i#leh satu anli#n sens#rik. 2rupsi dapat terjadi di seluruh (aian tu(uh$

yan terserin di daerah anli#n t#rakalis.

7/25/2019 obgin

36/48

3

3. "esi dimulai denan ma5ula eritr#skuam#sa$ kemudian ter(entuk papulpapul dan

dalam waktu 1))/ jam lesi (erkem(an menjadi esikel. Pada hari ketia (eru(ah

menjadi pastul yan akan menerin menjadi krusta dalam 1* hari. Krusta dapat

(ertahan sampai )3 minu kemudian menelupas. Pada saat ini nyeri semental

jua menhilan

/. "esi (aru dapat terus mun5ul sampai hari ke / dan kadankadan sampai hari ke

+. 2rupsi kulit yan (erat dapat meninalkan ma5ula hiperpimentasi dan jarinan

parut @pitted s5ar

. Pada lansia (iasanya menalami lesi yan le(ih parah dan mereka le(ih sensitie

terhadap nyeri yan dialami.

'.6.5 Peme)iksaan Pen$n3an%

Pada pemeriksaan per5#(aan &4an5k dapat ditemukan sel datia (erinti (anyak.

'.6.7 Kom&ikasi

K#mplikasi "e)es =oste)

1. Neuralia Pas5a "e)es =oste)@NP merupakan nyeri yan tajam dan spasm#di5

@sinkat dan tidak terus menerus sepanjan nerus yan terli(at. Nyeri menetap

di dermat#m yan terkena setelah erupsi.

). "e)es =oste)menhilan$ (atasan waktunya adalah nyeri yan masih tim(ul satu

(ulan setelah tim(ulnya erupsi kulit. Ke(anyakan nyeri akan (erkuran dan

menhilan sp#ntan setelah 1 (ulan

3. anren super8isialis$ menunjukan "e)es =oste) yan (erat$ menaki(atkan

ham(atan penyem(uhan dan pem(entukan jarinan parut.

/. K#mplikasi mata$ antara lain : keratitis akut$ skleritis$ ueitis$ lau5#ma sekunder$

pt#sis$ k#ri#retinitis$ neuritis #ptika dan paresis #t#t penerak (#la mata.

+. "e)es =oste)diseminata < eneralisata

. K#mplikasi sitemik$ antara lain : end#karditis$ meni#se8alitis$ paralysis sara8

m#t#rik$ pr#ressie multi 8#5al leuk#en5he phat#pathy dan anitis sere(ral

ranul#mat#sa disertai hemiplei @) terkahir ini merupakan k#mplikasi -e)es

=oste) #ptalmik.

'.6.8 Penata&aksanaan

Pen#(atan

1. Pen#(atan t#pi5al

Pada stadium esi5ular di(eri (edak sali5yl )H atau (edak k#5#k kalamin untuk

men5eah esikel pe5ah

7/25/2019 obgin

37/48

3

6ila esikel pe5ah dan (asah$ di(erikan k#mpres ter(uka denan larutan antiseptik

atau k#mpres dinin denan larutan (urr#w 3 ; sehari selama )* menit

Apa(ila lesi (erkrusta dan aak (asah dapat di(erikan salep anti(i#tik @(asitrasin ira A dapat di(erikan lewat

in8us intraena atau salep mata.

K#rtik#ster#id dapat diunakan untuk menurunkan resp#n in8lamasi dan e8ekti8 namun

penunaannya masih k#ntr#ersi karena dapat menurunkan penyem(uhan dan menekan

resp#n immune.

Analesik n#n nark#tik dan nark#tik diresepkan untuk manajemen nyeri dan antihistamin

di(erikan untuk menyem(uhkan priritus.

Penderita denan keluhan mata

Keterli(atan seluruh mata atau ujun hidun yan menunjukan hu(unan denan 5a(an

nas#siliaris nerus #ptalmikus$ harus ditanani denan k#nsultasi #ptham#l#is. ,apat

di#(ati denan salaep mata ster#id t#pi5al dan mydriatik$ anti irus dapat di(erikan

Neuralia Pas5a "e)es =oste)

6ila nyeri masih terasa meskipun sudah di(erikan a5y5l#ir pada 8ase akut$ maka

dapat di(erikan anti depresan trisiklik @ misalnya : amitriptilin 1* + m

7/25/2019 obgin

38/48

7/25/2019 obgin

39/48

39

(.# PERMASALA"AN DALAM KELUARGA

Keluara merupakan kel#mp#k primer yan terpentin dalam masyarakat.

Penilaian terhadap hu(unan suatu indiidu dalam satu keluara dapat dilihat dari

APAR sk#r dan S=R22%. APAR sk#r menilai 8unsi 8isi#l#is suatu keluara$

sedankan S=R22% menilai 8unsi pat#l#is atau adanya suatu masalah dalam

keluara.

Ta*e& (.# F$n%si Fisio&o%is Ke&$a)%a

APAR &erhadap Keluara Ny.R &n. K Ny.!

A Saya puas (ahwa saya dapat kem(ali ke keluara

saya (ila saya menhadapi masalah

1 1 1

P Saya puas denan 5ara keluara saya mem(ahas

dan mem(ai masalah denan saya

1 1 1

Saya puas denan 5ara keluara saya menerima

dan mendukun keininan saya untuk melakukan

keiatan (aru atau arah hidup yan (aru

1 1 1

A Saya puas denan 5ara keluara saya

menekspresikan kasih sayannya dan meresp#n

em#si saya seperti kemarahan$ perhatian dll

1 1 1

R Saya puas denan 5ara keluara saya dan saya

mem(ai waktu (ersama-sama

1 1 1

+ + +

Rata-rata APAR S5#re F @+?+?+

7/25/2019 obgin

40/48

/*

dimana Ny.R lulusan S%2A$ anaknya p#lisi dan

menantunya lulusan S1 keuruan$ serta kedua 5u5unya

masih S,

Medical Ny.R didian#sa ,% tipe ) denan herpes 4#ster.

Keluara ini sudah menerti tentan kesehatan$ tetapi

(elum memasukkan pemeriksaan rutin kesehatan se(aai

pri#ritas dan hanya (er#(at jika ada keluhan

?

S=R22% s5#reBunsi Pat#l#is keluara Ny.R ditemukan adanya masalah dalam hal

s#sial dan kesehatan.

6erdasarkan data diatas dapat kita ketahui (ahwa nilai APAR pada keluara

ini termasuk kate#ri rendah. Artinya terdapat suatu masalah k#munikasi$ kepuasaan

dan keharm#nisan dalam keluara terse(ut. Selain itu dari S=R22% sk#r terdapat

permasalahan dalam hal s#sial terlihat kurannya s#sialisasi pasien denan masyarakat

dan dalam hal medis yaitu pasien menderita penyakit ,ia(etes %ellitus tipe ) dan

herpes 4#ster.

Untuk menatasi permasalahan-permasalahan terse(ut tentunya tidaklah

semudah yan di(ayankan$ karena permasalahan (eitu k#mpleks dan tidak hanya

meli(atkan satu indiidu$ tetapi seluruh an#ta keluara. Karena itulah melalui

pendekatan (i#psik#s#sial$ kita se(aai d#kter keluara (erusaha untuk melakukan

pendekatan terle(ih dahulu se5ara pers#nal (aru kemudian kita (erusaha

menakra(kan dan menharm#niskan kem(ali hu(unan dalam satu keluara. Untuk

masalah s#5ial kita perlu mem(er penertian kepada keluara perlunya (erinteraksi

denan masyarakat$ selain untuk menisi waktu luan jua se(aai pen5eah stress

dalam kehidupan sehari-hari. Untuk masalah medis yan dialami #leh pasien akan

dilakukan penatalaksanaan se5ara medikament#sa dan n#n-medikament#sa.

(.' PERMASALA"AN PADA PASIEN

7/25/2019 obgin

41/48

/1

Gam*a) (.# Dia%)am Pe)masa&a-an Pasien

Kita lihat (ahwa selain permasalahan denan keluara dan linkunan$

pasien memiliki masalah pers#nal yan harus kita selesaikan se5ara indiidu$ yaitu

penyakit ,% dan herpes 4#ster yan diderita pasien. Selain itu pasien jua (ermasalah

denan kurannya kesadaran untuk memeriksakan k#ndisinya se5ara rutin dan menjaa

dietnya aar tidak (erle(ihan karena justru akan memper(uruk k#ndisinya.

6erikut ini adalah 8akt#r-8akt#r terkait kepatuhan pasien meliputi 8akt#r terkait pasien$

k#ndisi$ s#sial ek#n#mi$ pen#(atan dan sistem kesehatan< tim pelayanan kesehatan.

Semua ini menentukan kepatuhan pasien dalam menjalani pen#(atannya.

). 6er#(at hanya jika ada

keluhan

+. Kurannya interaksi

denan masyarakat di

linkunan sekitar

/. APAR sk#r kuran

Ny.R$ + th

,ian#sa :

,ia(etes %ellitus tipe )

denan herpes 4##ster

1. 6elum menempatkan

pemeriksaan rutin

kesehatan se(aai pri#ritas

3. Kurannya kepatuhan

penderita untuk menjaa

dietnya terkait

penyakitnya

7/25/2019 obgin

42/48

/)

Gam*a) (.' Fakto)!2akto) +an% memen%a)$-i keat$-an asien

,alam kasus ini didapatkan (ahwa pasien serin tidak menjaa dietnya

terkait denan penyakitnya$ sehina hal ini menaki(atkan k#ndisi pasien yan

mem(uruk. untuk menatasi hal ini tentunya kita harus mem(erikan penertian dan

edukasi kepada pasien tentan pentinnya menjaa diet walaupun pasien sudah rutin

minum #(at. Selain itu kita jua perlu menk#munikasikan denan keluara pasien

tentan hal ini$ aar turut serta mem(antu dan menjaa diet pasien denan tujuan

menem(alikan k#ndisi pasien ke dalam keadaan yan diharapkan.

(.( PENATALAKSANAAN PASIEN

A. Medikamentosa

!n8us RA )* tpm !nsulin reulasi 5epat

A5y5l#ir +;7**m

"api(al @(ila perlu

%i#nal @(ila perlu

lamar#l 3m

28#met

'meti5 3;1 ampul i

%ultiitamin 1;1

B. Non!Medikamentosa

K!2 untuk %RS

7/25/2019 obgin

43/48

/3

6edrest t#tal

,iet untuk ,%)1** kal

K!2 untuk perawatan luka @herpes

K!2 untuk men5eah tim(ulnya penyulit dan luka (aru

K!2 pem(erian #(at @jika #(at #ral tidak mampu menurunkan kadar ula$maka keluaraEpasien akan diajarkan 5ara menyuntikkan insulin

Penaturan latihan jasmani

Penaturan p#la makan : kurani makanan yan manis-manis$ rendah

aram

7/25/2019 obgin

44/48

//

denan k#mp#sisi kar(#hidrat *-*H$ pr#tein 1*-1+H dan lemak )*-)+H.

,iusahakan lemak (erasal dari asam lemak tidak jenuh$ jumlah kandunan serat L

)+

7/25/2019 obgin

45/48

/+

asil dari penatalaksanaan ,% pada pasien terse(ut harus dipantau se5ara

teren5ana dan (erkesinam(unan. 6erikut adalah alur pemantauan pasien ,%

yan disarankan pada Ny.R :

Gam*a) (.( Pemanta$an da&am enata&aksanaan DM

(.4 SARAN KOMPRE"ENSIF

6erikut ini merupakan saran dan edukasi yan harus kita (erikan kepada Ny.R dan

keluaranya una menatasi permasalahan yan dihadapi :

1 Pr#m#ti8

Ny.R dan keluara perlu di(erikan penjelasan menenai p#la hidup sehat.

Selain itu jua di(eri pemahaman tentan ,% dan k#mplikasinya (ahwa

penyakitnya dapat dik#ntr#l denan pen#(atan dan ketelatenan serta

kepatuhan penderita untuk tetap minum #(at$ menjaa diet dan rutin k#ntr#l

ke petuas kesehatan atau d#kter.

) Preenti8

%enatur p#la makan sehat$ #lahraa teratur$ selalu menunakan alas kaki

aar kaki penderita tidak terkena luka dan memperhatikan ke(ersihan kaki

serta rutin 5he5k up.

3 Kurati8

K#ntr#l )-/ minu sekali(erupa :

,P E ,)PP

6erat (adan

&ekanan darah

Pemeriksaan kaki

2aluasi i4i dan

latihan asmani

K#ntr#l 3- (ulansekali (erupa :

Pemeriksaan

(A1=

K#ntr#l minimal 1 tahun sekali(erupa :

Pemeriksaan mata

Pemeriksaan ekskresi

al(umin urin dan

kreatinin serum

Pemeriksaan pr#8il lipid

puasa

Pemeriksaan 8akt#r risik#

kardi#askular

7/25/2019 obgin

46/48

/

K#ntr#l ke Rumah sakit atau puskesmas terdekat untuk perawatan herpes

4##ster dan ,% yan dideritanya untuk men5eah k#mplikasi dan k#ndisi

yan le(ih (uruk. Keluara jua harus meninatkan Ny.R untuk teratur

minum #(at ,% dan menjaa dietnya serta rutin k#ntr#l ke d#kter.

/ Reha(ilitati8

Penderita dianjurkan untuk tetap akti8 sesuai kemampuan dalam keiatan

masyarakat untuk menurani stress dan menem(alikan keper5ayaan diri

penderita$ serta menjaa dietnya.

BAB I:

PENUTUP

4.# Kesim$&an

,ari keiatan 8ield study ini didapatkan kasus denan dian#sa ,% tipe ) dan

herpes 4##ster.

Penatalaksanaan

7/25/2019 obgin

47/48

/

Medikamentosa

!n8us RA )* tpm

!nsulin reulasi 5epat

A5y5l#ir +;7**m

"api(al @(ila perlu

%i#nal @(ila perlu

lamar#l 3m

28#met

'meti5 3;1 ampul i

%ultiitamin 1;1

Non!Medikamentosa

K!2 untuk %RS

6edrest t#tal

,iet untuk ,%)1** kal

K!2 untuk perawatan luka @herpes K!2 untuk men5eah tim(ulnya penyulit dan luka (aru

K!2 pem(erian #(at @jika #(at #ral tidak mampu menurunkan kadar ula$

maka keluaraEpasien akan diajarkan 5ara menyuntikkan insulin

Penaturan latihan jasmani

Penaturan p#la makan : kurani makanan yan manis-manis$ rendah

aram

7/25/2019 obgin

48/48

/7

dan keterampilan klinis. Selain itu denan 8ield srudy ini diharapkan menjadi ealuasi (ai

pelayanan d#kter keluara dalam pelayanan kesehatan.