38
OSTEOMIELITIS Pembimbing : dr. Jorianto J N, Sp.OT Farid Afdal 030.08.098 1

Osteomielitis

Embed Size (px)

DESCRIPTION

lililliiiii

Citation preview

1

OSTEOMIELITIS

Pembimbing : dr. Jorianto J N, Sp.OT

Farid Afdal

030.08.098

2

PENDAHULUAN

• Infeksi jaringan tulang osteomielitis• Akut atau kronik• Anak-anak komplikasi dari infeksi dari

tempat lain• Dewasa bakteri dalam aliran

darah/kontaminasi jaringan saat cedera atau operasi

• Menyerang tulang panjang

3

ANATOMI

4

DEFINISI

• Osteo tulang• Myelum sumsum tulang• Itis radang• Infeksi pada tulang dan sumsum tulang• Penyebab : bakteri, virus, atau proses

spesifik (M. tuberkulosa, jamur )

5

EPIDEMIOLOGI

Dekade I-II Anak 1:5000 Neonatus 1:1000

Negara berkembang

Anak akut & hematogen

Dewasa subakut, kronik & sekunder dari

fr.

Laki : wanita = 4 : 1

Tulang panjang femur, tibia,

humerus, radius, ulna, fibula

Imunitas ↓

6

ETIOLOGI

• Staphylococcus aureus (89-90%)• Streptococcus (4-7%)• Haemophillus influenza (2-4%)• Salmonella typhi dan Escherichia coli (1-2%)

Akut

• Staphylococcus aureus (75%)• Escherichia coli, Proteus atau Pseudomonas

aeruginosaKronik

• Tuberkulosis, siphilis, aktinomikosisSpesifik

7

KLASIFIKASI

<2 minggu

AKUT

2 minggu – 3 bln

SUB AKUT

> 3 bulan

KRONIK

- Waktu

- Cierny-Mader

- Waldvogel

8

Osteomielitis Hematogen Akut

9

PATOGENESISpenyebaran osteomielitis

Umum• Hematogen • Bakteriemia / septikemia

Lokal • Subperiosteal abses• Selulitis• Artritis septik

10

11

12

TEORI

Vaskuler

• Pd metafisis aliran darah berkelok-kelok dan aliran darahnya lebih lambat bakteri lebih mudah berkembang

Trauma

• terjadi hematoma pada daerah lempeng bakteri mudah berkembang

13

TEORI

Fagositosis

• daerah metafisis merupakan daerah pembentukan sistem retikuloendotelial bakteri difagosit oelh sel-sel fagosit, tetapi pada daerah metafisis ini byk sel fagosit yang immatur sehingga bakteri tdk difagosit bakteri mudah berkembang

14

Proses Osteomielitis

Embolus infeksi

Masuk ke juxta epifisis

Hiperemi, udem, tbtk

pus

Menjalar diafisis korteks

Periosteum terangkat•Rx periosteal

Pus meluas di bwh

periosteum

Nekrosis tulang

Involukrum (Sekuester)

Menembus tulang

Pus keluar tulang

15

16

Gejala Klinik

Anak• febris, anoreksia, dan malaise• Gejala lokal : -• Tidak mau menggunakan salah satu

anggota gerak• Tdk mau disentuh

Dewasa • Nyeri pada punggung vertebra

torakolumbal• Riwayat masalah urologis

17

Pemeriksaan Fisik

• Bengkak di daerah sendi• KemerahanLook

• Nyeri tekan• Panas• Bengkak

Feel

• Pergerakan terbatasMove

18

Laboratorium

• LED meningkat• Leukositosis• Kultur darah jenis bakteri• Pemeriksaan titer antibodi anti-stafilokokus• Pemeriksaan biopsi

19

Radiologi

• Dalam 10-15 hari pertama belum tampak kelainan

• Di atas 15 hari tampak bercak-bercak di daerah metafisis

20

21

Penatalaksanaan • Istirahat dan analgetik• Cairan intravena, transfusi ( jika perlu )• Istirahat ( bidai, traksi )• Antibiotik di berikan 3-6 minggu,

evaluasi keadaan umum dan LED• Antibiotik diberikan 2 minggu hingga

LED normal• Bor mengurangi tekanan

intraoseusdiperiksa biakan kuman.

22

• Drainase bedahJika 24 jam tidak menghasilkan perbaikan umumdrainese bedah (chirurgis). Pus subperiosteal di evakuasi untuk mengurangi tekanan intraoseusdiperiksa biakan kuman.

23

Osteomielitis Hematogen Subakut

Bentuk lain dari

osteomielitis

Abses Brodie

spongiosa tulang dekat ujung tulang

bulat atau lonjong dengan

pinggiran sklerotik

24

25

Gambaran Klinik

atrofi otot

nyeri lokal

sedikit pembengkakan

Pincang

Nyeri disekitar sendi

Suhu tubuh normal

26

Labolatorium• Leukosit umumnya normal, LED Rontgen :

kavitas, diameter 1-2 cm, terutama metafisis tibia dan femur, kadang pada diafisis tulang panjang.

Pengobatan• Antibiotik ( 6 minggu)• Pus subperiosteal atau sinovitis drainase

bedah

27

28

Osteomielitis Kronik

lanjutan dari osteomielitis akut yang tidak diobati dengan adekuat

Dapat juga terjadi setelah fraktur terbuka

Bakteri penyebabnya terutama oleh Stafilokokus aureus (75%), E. Colli, Proteus atau Pseudomonas

29

Gambaran Klinis

Nyeri tulang yang

terlokalisir, kemerahan

drainase disekitar area yang terkena

30

Pemeriksaan Fisik

sinus

fistel atau sikatriks bekas operasi dengan nyeri tekan

deformitas

instabilitas

tanda-tanda dari gangguan vaskularisasi

keterbatasanjangkauan gerakan

kelainanstatus neurologis

sekuestrum yang menonjol keluar

31

Pemeriksaan Laboratorium

• LED meningkat• Leukositosis• Peningkatan titer antibodi anti-stafilokokus• Pemeriksaan kultur dan uji sensitivitas

untuk menentukan organisme penyebab dan antibiotik yang tepat

32

Radiologis

1. Foto Polos

Tanda-tanda osteoporosis dan sklerosis tulang, penebalan periosteum dan mungkin adanya sekuestrum

2. Radioisotop scanning

dengan memakai 99mTCHDP

3. CT dan MRI

Membuat rencana pengobatan dan melihat sejauh mana kerusakan tulang yang terjadi

33

Terapi

• Antibiotik ( untuk mencegah terjadinya penyebaran infeksi pada tulang sehat lainnya dan mengontrol eksaserbasi akut)

34

Tindakan Operatif• Mengeluarkan seluruh jaringan nekrotik,

baik jaringan lunak maupun sekuestrum sampai jaringan sehat sekitarnya dan irigasi kontinu beberapa hari. Kadangkala dilakukan penanaman rantai antibiotik dalam tulang

• Sebagai dekrompesi tulang dan memudahkan antibiotik mencapai sasaran dan mencegah penyebaran lanjut.

35

Diagnosis Banding

• nyeri berpindah dari satu sendi ke sendi lainnya• carditis• nodul-nodul rematik• erythema marginatum

Demam rematik

• kemerahan superfisial yang melebar• limfangitisSelulitis

• pembentukan tulang yang lebih banyak• infiltrasi tumor• penulangan patologik ke dalam jaringan lunak• segitiga Codman

Osteosarkoma

• tulang yang bersifat infiltratif• reaksi periosteal yang kadang-kadang menyerupai kulit

bawang yang berlapis-lapis dan massa jaringan lunak yang besar

Ewing Sarkoma

36

Komplikasi

Septikemia Infeksi yang bersifat metastatik

Artritis Supuratif Gangguan Pertumbuhan

Osteomielitis Kronik Fraktur Patologis

37

Prognosis

Angka mortalitas 1%

Angka morbiditas

tinggi

Terapi efektif dlm 48 jam 2/3 sembuh

Kronis terapi

terlambat

38

Thank You