P3K Shock & Perdarahan

Embed Size (px)

Citation preview

  • SHOCK

    DAN

    PERDARAHAN

  • Pertolongan terhadap shock

    Shock :

    - suatu keadaan yang timbul dimana sistem peredaran

    tubuh terganggu sehingga tak dapat memenuhi

    keperluan.

    - Alat-alat vital tubuh akan kehilangan cairan dan zat-zat

    yang diperlukannya.

    - Akibatnya fungsi alat-alat vitalpun terganggu.

  • Tanda-tanda shock :

    Kesadaran penderita menurun

    Nadi berdenyut cepat (lebih dari 140 x/menit)

    kemudian melemah, lambat dan menghilang.

    Penderita merasa mual

    Kulit dingin, lembab dan pucat

    Nafas dangkal & kadang tidak teratur

    Mata penderita nampak hampa, tak bercahaya dan

    pupil melebar

  • Macam-macam shock :

    1. Shock neurogenik dan psikis,mis: karena kesakitan,patah tulang

    belakang,ketakutan,kaget,keracunan obat dll

    2. Shock krn kehilangan darah/cairan tubuh,mis:perdarahan hebat,

    muntah berak

    3. Shock karena infeksi yang hebat

    4. Shock krn jantung tidak berfungsi sebagaimana mestinya,mis: pd

    serangan jantung,kekacauan denyut jantung dll

    5. Shock karena alergi,mis :alergi terhadap obat-obatan

  • Tindakan pertolongan :

    Baringkan penderita dg kepala lebih rendah dr bagian

    tubuh yg lainnya, terkecuali bila karena gegar otak/

    patah tulang kepala.

    Tariklah lidah penderita keluar & bersihkan mulut &

    hidungnya dari sumbatan

    Kendorkan pakaian korban

    Selimuti tubuhnya

    Hentikan perdarahannya kalau ada

    Apabila ada tulang patah pasang bidai sebelum

    penderita dibawa ke RS

  • PINGSAN (tidak sadarkan diri)

    1. Pingsan Biasa (Simple fainting)

    - Mis pd org2 yg berdiri berbaris di terik matahari, org yg

    pergi tanpa makan pagi lebih dulu.

    - Orang yg cenderung unt pingsan jns ini ialah orang

    anemi, lelah, takut,dll

    Tindakan pertolongan :

    - Baringkan penderita di tempat yg teduh & datar dg

    kepala lebih rendah

    - Buka baju bag atas & pakaian lain yg menekan leher

    - Kompres kepalanya dg air dingin

    - Hembuskan uap amoniak di lubang hidungnya

  • PINGSAN (tidak sadarkan diri)

    2. Pingsan karena panas (heat exhaustion)

    - Terjadi pd orang yg sehat yg bekerja ditempat yg

    sangat panas.

    - Penderita merasa jantung debar2,mual,muntah,sakit

    kepala & pingsan

    - Tanda : keringat bercucuran

    Tindakan pertolongan :

    - Baringkan penderita di tempat yg teduh,lakukan

    seperti pd pingsan biasa

    - Beri minum air garam (0,1%; 1gr garam unt 1 ltr air)

  • PINGSAN (tidak sadarkan diri)

    3. Pingsan karena sengatan terik (heat stroke)

    - Lebih parah dr heat exhaustion

    - Terjadi pd orang yg sehat yg bekerja ditempat yg

    sangat panas jangka wkt lama kelenjar keringat melemah tidak mampu keluarkan keringat lagi

    - Gejala :keringat yg mendadak menghilang, udara

    sekitar terasa panas sekali, lemah, sakit kepala, tidak

    bisa berjalan tegak dan tetap,memgigau dan pingsan.

    - Tanda : kulit kering, suhu badan 40-41 C, muka

    memerah & pernapasan cepat.

  • Tindakan pertolongan :

    - Dinginkan tubuh penderita di tempat yg teduh,banyak

    angin & kompres badannya dg air dingin/es

    - Usahakan penderita tidak menggigil dg memijit2 kaki&

    tangannya

    - Setelah suhu badan menurun 38 oC, hentikan

    kompres & kirim ke RS

  • Menghentikan Perdarahan

    Tindakan-tindakan dalam menghentikan perdarahan

    a. Tekanan di tempat perdarahan

    Cara ini adalah yang terbaik untuk perdarahan pada

    umumnya.

    Caranya ialah dengan mempergunakan setumpuk

    kasa steril (atau kain bersih biasa), tempat

    perdarahan itu ditekan.

    Tekanan dipertahankan sampai perdarahan

    berhenti/pertolongan yg lebih mantap dpt diberikan.

    Bag yg mengalami perdarahan diangkat lebih tinggi

    dr jantung

  • b. Tekanan pada tempat-tempat tertentu

    Sebagai tindakan tambahan apabila cara no. 1 tidak

    segera berhasil menghentikan perdarahan.

    Tempat-tempat yang ditekan ialah hulu (pangkal)

    pembuluh nadi yang terluka.

    Jadi tujuan penekanan ini ialah untuk menghentikan

    aliran darah yang pembuluh nadinya cedera.

  • Lokasinya antara lain di daerah : (gb)

    Untuk perdarahan di daerah muka (gb A)

    Untuk perdarahan di daerah muka dan kepala (gb B)

    Untuk perdarahan di kaki (gb C)

    Untuk perdarahan di daerah di bawah lutut (gb D)

    Untuk perdarahan di lengan (gb E)

    Untuk perdarahan di bawah siku (gb F)

    Untuk perdarahan di puncak & sepanjang lengan (gb G)

    Untuk perdarahan kulit kepala & kepala bag atas (gb H)

  • c. Tekanan dengan tourniquet

    Torniquet adalah balutan yg menjepit sehingga aliran

    darah dibawahnya terhenti sama sekali.

    Sehelai pita kain yg lebar, pembalut segitiga yg dilipat-

    lipat/sepotong karet ban sepeda dapat dipergunakan.

    Panjang tourniquet haruslah cukup untuk dua kali

    melilit bagian yg hendak dibalut.

    Tempat terbaik untuk memasang tourniquet ialah lima

    jari dibawah ketiak (untuk perdarahan di lengan) &

    lima jari dibawah lipat paha (untuk perdarahan di kaki)

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    1. Perdarahan dibawah kuku

    - Mis : kuku terjepit pintu,terpukul martil,kejatuhan

    benda berat kuku memerah & sakit bengkak & perdarahan

    - Tindakan pertolongan :

    - kompres dgn es/air es

    - dgn pisau lipat kuku yg cedera dikorek & dilubangi

    darah akan mengalir keluar,unt mengurangi sakit &

    dpt mencegah kuku terkelupas

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    2. Perdarahan hidung (mimisan)

    - Mimisan dapat terjadi pd penderita tek darah tinggi,

    peny darah, influensa/kelainan di hidung

    - Tindakan pertolongan :

    - Suruh penderita duduk dg kepala agak menunduk

    - Tekan/pijit hidung

    - Masukkan segulung kain kasa (pembalut/kasa steril)

    ke dalam lubang hidung.

    - Basahi kasa dg larutan hidrogen peroksida terlebih

    dahulu.

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    3. Perdarahan Telinga

    - Oleh krn tusukan benda tajam,ledakan keras yang

    memecahkan gendang telinga,atau tanda-tanda

    adanya tulang kepala yg retak

    - Tindakan pertolongan :

    - Jangan mencoba membersihkan bekuan darah dari

    kuping/memberi obat tetes kuping unt mencucinya.

    - Bawa segera ke dokter/rumah sakit

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    4. Perdarahan di kepala

    - Kulit kepala mempunyai jar pemb darah yg sangat

    banyak

    - Tindakan pertolongan :

    - Perhatikan mgk ada tulang kepala yg retak, patah

    atau gangguan pada otak

    - Bila tidak ada tanda diatas hentikan perdarahan dg

    jalan menekannya lgs pd tempat luka

    - Luka ditutup kasa steril & diberi balutan yg menekan

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    5. Perdarahan di mata

    - Biasanya karena tusukan benda tajam

    - Tindakan pertolongan :

    - Segera kirim ke RS dgn mata dibalut dgn

    menggunakan kasa steril

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    6. Perdarahan rongga perut

    - Bisa terjadi karena luka terbuka maupun tertutup

    - Bahaya perdarahan rongga perut : infeksi, shock,

    kematian

    - Tanda2 perdarahan perut tanpa luka terbuka :

    penderita kesakitan hebat di daerah perut, dinding

    perut tegang, mual & muntah,shock ,meninggal.

    - Tindakan pertolongan :

    a. Bila ada luka terbuka :

    - Tutup luka dgn snelverband/setumpuk tebal kasa

    steril yg disiram dg cairan steril.

    - Apabila ada usus yg keluar jangan mencoba

    memasukkannya kembali

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    6. Perdarahan rongga perut

    - Tindakan pertolongan :

    a. Bila ada luka terbuka :

    - Tutup luka dgn snelverband/setumpuk tebal kasa

    steril yg disiram dg cairan steril.

    - Apabila ada usus yg keluar jangan mencoba

    memasukkannya kembali

    - Balut luka dgn balutan yg menekan

    - Jangan diberi makan minuman apapun.

    - Kirim segera ke RS

  • PERDARAHAN PADA UMUMNYA

    b. Tanpa luka terbuka (Akibat ledakan, pukulan):

    - Jangan diberi makan minum apapun

    - Balut perutnya dgn balutan yg menekan

    - Kirim segera ke RS

  • PERTOLONGAN TERHADAP LUKA

    Luka Lecet

    Terjadi apabila permukaan kulit terkelupas akibat gesekan dg benda yang keras & kasar.

    Tindakan Pertolongan :

    Bersihkan luka dg air & obat antiseptic yg ada.

    Tutup luka itu dg kasa steril yg kering & plester/balut.

    Luka yg luas lakukan desinfeksi,kirim ke RS unt suntik antitetanus

    Luka lecet yg kecil cukup dicuci & diolesi mercurocrom/betadine & apabila perlu diplester dg tensoplas/sejenisnya.

  • Luka Memar

    Ditimbulkan oleh pukulan benda tumpul yang

    mengakibatkan terjadinya kerusakan pada jaringan

    dibawah kulit tanpa ada kerusakan yang berarti.

    Tindakan Pertolongan :

    Jaringan kulit yang memar dikompres dengan es/air

    dingin dan kalau perlu diberi balutan verban.

  • Luka Iris

    Yaitu ditimbulkan oleh irisan benda bertepi tajam

    ditandai dengan bentuk luka yang memanjang

    (panjang luka lebih besar dari dalam luka), dengan tepi

    luka berupa garis lurus. Jaringan disekitar luka iris tak

    mengalami kerusakan.

  • Tindakan Pertolongan :

    Bersihkan luka dg air & obat antiseptic, lekatkan plester pd luka sedemikian rupa sehingga tepi luka saling merapat kembali.

    Luka iris yang panjang/dalam, memerlukan jahitan.Desinfeksi luka, tutup luka dengan kasa steril/sofratule. Kirim penderita ke RS/dokter terdekat.

  • Luka Robek

    Tindakan Pertolongan :

    Luka robek pd umumnya memerlukan jahitan.

    Lakukan desinfeksi, tutup dengan sofratule/kasa strerile & kirim ke rumah sakit. Balutannya sebaiknya bersifat menekan.

    Pemberian antibiotika & anti tetanus kadang-kadang diperlukan.

  • Luka Tusuk

    Luka tusuk biasanya cukup dalam. Bahaya infeksi kuman biasa & kuman tetanus lebih besar. Apabila tusukan mengenai pembuluh dasar yang besar, terlebih dahulu lakukanlah tindakan untuk menghentikan perdarahan itu.

    Lakukan desinfeksi, kalau luka dalam siram dg larutan hidrogen peroksida

    Tutup luka dengan kasa steril & beri balutan yg menekan

    Bawa penderita ke RS

  • Luka Bakar

    Luka bakar dapat ditimbulkan oleh panas (api, air

    panas, matahari,arus listrik), atau oleh zat-zat kimia

    (asam atau basa kuat).

    Pd org dewasa luka bakar selebar 20% berakibat

    shock,pd anak-anak 10%

    Pokok-pokok tindakan pertolongan luka bakar :

    Mencegah dan mengobati shock

    Mengurangi rasa sakit

    Mencegah infeksi

  • Pedoman unt memperkirakan luas daerah yg terbakar

    - Luas permukaan seluruh kepala 9%

    - Luas permukaan setiap lengan(sp tangan) 9%

    - Luas permukaan dada 9%

    - Luas permukaan perut 9%

    - Luas permukaan punggung 9%

    - Luas permukaan pinggang(dd blkg perut) 9%

    - Luas permukaan paha 9 %

    - Luas permukaan betis 9%

    - Luas permukaan daerah kemaluan 1%

  • Pertolongan pada luka bakar

    Luka bakar derajat I (kerusakan pada epidermis)

    Tanda : kulit kering, merah, tidak ada gelembung.

    Pertolongan : Siram/rendam dengan air dingin 10 15 menit, bila terasa nyeri beri penawar nyeri.

    Luka bakar derajat II (kerusakan pada epidermis & sebagian dermis)

    Tanda : kulit kemerahan, bergelembung, nyeri.

    Pertolongan : rendam di air bersih, tutup dengan kain bersih steril, beri balutan longgar, bila ada obat nyeri beri obat penawar nyeri.

  • Luka bakar derajat III (kerusakan seluruh dermis, bisa

    sampai otot dan tulang, bahkan sampai hangus).

    Tanda : tidak sakit, tidak menggelembung, pucat,

    putih.

    Pertolongan : tutup bagian yang terbakar dengan kasa

    steril, baringkan korban dengan kepala lebih rendah,

    kirim ke rumah sakit. Perhatikan keadaan umum

    korban.

  • Pertolongan pertama pada luka bakar secara umum :

    Jauhkan penderita dari lokasi terbakar

    Jika sedang terbakar padamkan api ditubuhnya

    dengan menyiram, menutup dg kain basah dan

    penderita berguling.

    Bila penyebabnya bahan kimia segera bilas dengan

    air mengalir.

    Hati-hati bila menolong korban tersengat listrik,

    sengatan listrik dapat mengakibatkan henti napas

    (lakukan RKP)

    Dinginkan bagian yang terbakar dengan air.

  • Kurangi rasa sakit dengan cara pendinginan,

    pengaturan posisi.

    Bila terjadi keracunan CO, dengan gejala sakit

    kepala dan muntah, pemberian oksigen sangat

    menolong.

    Tutup luka dengan kain steril.

    Pada luka bakar kurang dari 30 % boleh diberi

    minum jika penderita sadar

    Cegah infeksi.

  • Keracunan

    Petunjuk Umum

    Tindakan-tindakan pokok yang penting adalah :

    Cari racun yang telah mengenainya, mis dr botol

    bekasnya /sisa yg masih ada.

    Bersihkan saluran napas penderita dari kotoran,

    lendir/muntahan.

    Jangan memberikan pernapasan dengan cara

    mulut ke mulut.

    Apabila racun tidak dapat dikenali sementara

    berikan norit (atau larutan arang batok kelapa

    didalam air), putih telur, susu dan air untuk

    melunakkan racun.

  • OBAT DAN PERALATAN P3K

    Peralatan :

    Buku petunjuk P3K

    Pembalut segi tiga (mitella),2 buah

    Pembalut biasa ukuran 2 cm,5 cm & 10 cm

    Kasa steril 1 dos

    Kapas putih 50-100 gr

    Snelverband, 1 buah

    Plester

    Plester cepat (tensoplast, dll)

    Sofratulle

    Bidai (spalk) ukuran unt paha & betis

    Gunting verban

    Pinset

    Kertas pembersih (kleenix, cleaning tissue)

    Sabun

    Lampu senter

    Pisau lipat

    Pipet

  • OBAT DAN PERALATAN P3K

    Obat-obatan :

    Obat pelawan rasa sakit (asetosal,antalgin dsb)

    Obat sakit perut, mules (papaverin, SG, dll)

    Norit

    Obat anti alergi(anti histamin)

    Amoniak cair 25%

    Mercurochroom

    Obat tetes mata

    Salep mata

    Salep antihistamin

    Obat gosok, balsem

    Larutan rivanol

    Antiseptik lainnya (betadin, dettol, dll)

    Tablet garam, oralit

  • TERIMAKASIH

    SEMOGA BERMANFAAT