81
i PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL BATAK TOBA: STUDI KASUS LAMSIA SIHOMBING DARI DESA BAHAL BATU I, KECAMATAN SIBORONG-BORONG, KABUPATEN TAPANULI UTARA SKRIPSI SARJANA O L E H NAMA: HESTI NIM : UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU BUDAYA DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI MEDAN 2016

PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

i

PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL BATAK TOBA: STUDI KASUS LAMSIA SIHOMBING DARI DESA BAHAL BATU I, KECAMATAN SIBORONG-BORONG, KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI SARJANA O L E H NAMA: HESTI NIM :

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU BUDAYA DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI MEDAN 2016

Page 2: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

ii

PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL BATAK TOBA: STUDI KASUS LAMSIA SIHOMBING DARI DESA BAHAL BATU I, KECAMATAN SIBORONG-BORONG, KABUPATEN TAPANULI UTARA

SKRIPSI SARJANA O L E H NAMA: HESTI NIM : Disetujui Pembimbing I, Pembimbing II, Drs. Muhammad Takari, M.Hum., Ph.D. Drs. Torang Naiborhu, M.Hum. NIP 196512211991031001 NIP 196202201998031003

UNIVERSITAS SUMATERA UTARA FAKULTAS ILMU BUDAYA DEPARTEMEN ETNOMUSIKOLOGI MEDAN 2016

Page 3: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

1

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Musik merupakan aspek penting yang selalu berkaitan erat dengan

kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah

kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai musik dan dapat diteliti

jika mempunyai kombinasi nada, ritem, dan dinamika sebagai komunikasi emosi

estetika atau fungsional dalam suatu kebiasaan, bisa juga musik tidak

berhubungan dengan bahasa (Malm dalam terjemahan Takari, 1993:8). Musik

tidak terlepas dari kebudayaan yang dimiliki oleh pemilik musik tersebut. Setiap

kelompok memiliki konsep musik tersendiri sesuai dengan fungsi dan kegunaan

musik tersebut dalam kehidupan masyarakatnya.

Indonesia yang dikenal memiliki banyak etnik1 atau suku yang mendiami

wilayah Sabang sampai Merauke memiliki konsep kebudayaan yang

beranekaragam, termasuk di antaranya adalah musik. Gamelan Jawa, gondang

Batak Toba, talempong Minangkabau, angklung Sunda, dan lain-lain merupakan

kekayaan musik Indonesia tentu dengan konsep fungsi dan kegunaan yang

berbeda sesuai latar belakang budaya etnisnya.

1Etnik atau kelompok etnik dalam bahasa Indonesia selalu disebut suku atau suku bangsa,

menurut Naroll adalah sebagai suatu populasi yang: (1) secara biologis mampu berkembang biak dan bertahan; (2) mempunyai nilai-nilai budaya yang sama dan sadar akan rasa kebersamaan dalam suatu bentuk budaya; (3) membentuk jaringan komunikasi dan interaksi sendiri; dan (4) menentukan ciri kelompoknya sendiri yang diterima oleh kelompok lain dan dapat dibedakan dari kelompok populasi (Narrol, 1965:32). Di dalam skripsi ini, istilah etnik merujuk kepada etnik Batak Toba, dn juga diperluas kepada etnik Batak (dengan sub-subnya yaitu: Karo, Pakpak-Dairi, Simalungun, Batak Toba, dan Mandailing-Angkola, walaupun dalam konteks ini masih menjadi diskursus yang tak berkesudahan di kalangan ilmuwan).

Page 4: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

2

Sdelain itu, dengan adanya perbedaan konsep musik, Indonesia menjadi

negara yang memiliki keberagaman budaya musik yang begitu kaya, yang tidak

dimiliki oleh negara lain, seperti Singapura, Malaysia, Brunei Darusalam dan lain-

lain. Seperti di Sumatera Utara, salah satu provinsi di Indonesia, yang

penduduknya dari berbagai kelompok etnik, yang secara garis besar dapat

digolongkan ke dalam tiga kategori, yaitu: (a) etnik setempat, yang terdiri dari

delapan kelompok etnik: Melayu, Karo, Pakpak-Dairi, Batak Toba, Simalungun,

Mandailing-Angkola, Pesisir Tapanuli Tengah, dan Nias, ditambah etnik Lubu

dan Siladang; (b) etnik pendatang Nusantara, seperti: Aceh, Minangkabau, Jawa,

Sunda, Banjar, Makasar, Bugis, dan lainnya; (c) etnik pendatang Dunia, seperti:

Hokkian, Hakka, Kwong Fu, Kanton, Benggali, Tamil, Sikh, Arab, dan lainnya.

Dalam beberapa penelitian sebelumnya dicatat bahwa, masyarakat2 Batak

Toba sebagai salah satu suku yang wilayah budayanya berada di Provinsi

Sumatera Utara yang di kelompokkan ke dalam etnik setempat di Sumatera Utara,

memiliki posisi yang sama dengan suku lainnya yaitu Melayu, Karo, Pakpak-

Dairi, Simalungun, Mandailing-Angkola, Pesisir Tapanuli Tengah, dan Nias,

ditambah etnik Lubu dan Siladang (Roy Hutagalung, 2013:1). Masyarakat Batak

Toba memiliki sistem pembagian wilayah berdasarkan penggolongan wilayah

2Konsep masyarakat yang penulis (peneliti) gunakan dalam konteks penelitian ini adalah

mengacu kepada pendapat yang merumuskan bahwa masyarakat atau society adalah: ... the largest gruping in which common customs, traditions, attitudes and feelings of unity are operative." Unsur gruping dalam definisi itu menyerupai unsur "kesatuan hidup" dalam definisi, unsur common customs, traditions, adalah unsur "adat-istiadat", dan unsur "kontinuitas" dalam definisi kita, serta unsur common attitudes and feelings of unity adalah sama dengan unsur "identitas bersama.” Suatu tambahan dalam definisi Gillin adalah unsur the largest, yang "terbesar," yang memang tidak kita muat dalam definisi ini. Walaupun demikian konsep itu dapat diterapkan pada konsep masyarakat sesuatu bangsa atau negara, seperti misalnya konsep masyarakat Indonesia, masyarakat Filipina, masyarakat Belanda, masyarakat Amerika (Lihat lebih lanjut J.L. dan J.P. Gilin, 1942).

Page 5: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

3

subkultur Batak Toba, pada zaman dahulu disebut dengan istilah bius, masing-

masing wilayahnya dipimpin oleh seorang raja bius, wilayah tersebut dibagi

kedalam lima bagian yaitu: Silindung, Humbang, Toba Hasundutan, Toba

Habinsaran, dan Samosir (Irwansyah Harahap, 2005).

Masyarakat Batak Toba dalam kesehariannya tidak luput dari penggunaan

dan fungsi musik. Musik menjadi bagian penting khususnya untuk memenuhi

kebutuhan adat3 mereka. Adat- istiadat yang turun temurun dari nenek moyang

senantiasa dilestarikan dengan berbagai cara, yang dilakukan dalam keseharian

mereka, salah satunya melalui pelaksanaan upacara adat. Upacara adat yang biasa

dilaksanakan adalah seperti: upacara perkawinan, kematian, mangalahat horbo,

mangongkal holi, dan lain-lain (Irwansyah Harahap, 2005:21-25).

Masyarakat Batak Toba pada awalnya sudah mengenal dua ensambel

musik dalam kehidupan sehari-hari terutama dalam upacara-upacara adat.

Ensambel musik pada masyarakat ini dikenal dengan istilah gondang. Kedua

3Pengerrtian adat di dalam tulisan ini adalah mengacu kepada pendapat antropolog Malaysia Zainal Kling, seperti yang dikutip Takari (2015), yang menyatakan bahwa adat berasal dari bahasa Arab, yang kemudian diserap oleh masyarakat Nusantara, baik yang beragama Islam, Kristen, maupun animisme dan dinamisme. Arti etimologi adat adalah lingkungan (habit). Selengkapnya penjelasan Takari adalah sebagai berikut: “According to Zainal Kling (2004), in terms of etymology, adat derived from Arabic which means a habit. Malay society who has received the influence of Islamic and Arab civilization, knowing the meaning and concept of adat. Although this is the case, it turn communities have received the influence of Islamic civilization or do not have, to combine it with the concept of similar meaning in their culture. They include traditional societies that still practice traditional beliefs(animism and dynamism), or have embraced Christianity, such as the: Iban, Bidayuh, Kenyah, Kayan, and Kalabit in Sarawak; so far Murut and Kadazan in Sabah; Dayak Kalimantan Indonesia; Batak in North Sumatra; Toraja in Sulawesi (Celebes), and also some ethnic ini Philippines, to give birth to a basic unity of the region's culture is very interesting. In the tradition of Malay World society, indigenous concept exudes a deep and meaningful relationship between man, and also humans with the natural surroundings, including the earth and everything in it, sociocultural nature, and the supernatural. Every relationship is called adat, which given the firm and distinctive shape, which is expressed through attitudes, activities, and ceremonies. Indigenous intended meaning to the whole complex relationship, both in terms of the essence of the existence of things, bad and good basic size, regulation of the whole society, as well as procedures for action as well as any travel agency groups.”

Page 6: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

4

ensambel tersebut adalah ensambel gondang Sabangunan dan ensambel Gondang

Hasapi. Ensambel gondang sabangunan sering juga disebut gondang bolon. Kata

bolon berarti besar, sehingga gondang bolon berarti ensambel yang besar.

Pertunjukan gondang sabangunan sering dilakukan di halaman terbuka, walaupun

dapat juga dimainkan dalam ruangan. Sedangkan ensambel gondang hasapi

dianggap sebagai bentuk ensambel musik yang kecil, dimana biasanya

penggunaannya terbatas pada ruangan yang kecil dan tertutup (Irwansyah

Harahap, 2005:21-25).

Kedua ensambel ini memiliki alat musik tersendiri, kecuali alat musik

hesek. Ensambel gondang hasapi terdiri dari: sarune etek , hasapi ende, hasapi

doal, garantung, hesek. sementara ensambel gondang sabangunan terdiri dari:

sarune bolon, taganing, gordang bolon, ogung, hesek, odap. Namun selanjutnya

muncul istilah uning-uningan, yaitu ensambel musik yang dipakai untuk

mengiringi satu bentuk seni pertunjukan teater opera Batak. Alat-alat musik

tradisional yang umumnya dipakai adalah sulim, hasapi, sarune etek, taganing,

gordang, dan garantung (Irwansyah Harahap, 2005:21).

Namun dalam perkembangannya, musik Batak Toba mengalami

perubahan yang sangat pesat dengan masuknya budaya musik Barat ke Indonesia

terkhusus dalam masyarakat Batak Toba. Perubahan yang terjadi juga tidak dapat

dibendung karena begitu besarnya pengaruh perkembangan teknologi dunia. Ada

banyak hal yang berubah, seperti: masuknya instrumen Barat dalam ensambel

musik yang digunakan sehingga tercipta istilah baru seperti organ tunggal,

Page 7: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

5

sulkibta (sulim keyboard taganing), kisul (keyboard sulim),4 dan musik tiup.

Repertoar atau lagu yang dibawakan sudah tidak sepenuhnya menggunakan

repertoar asli Batak Toba atau yang dikenal dengan istilah gondang, namun sudah

memasukkan lagu-lagu pop hasil budaya Barat yang menggunakan tangga nada

diatonis. Selain itu pemusik yang memainkan alat-alat musik juga tidak terbatas

bagi kalangan tertentu, namun diberikan kesempatan bagi siapa saja yang mampu

menjadi pemusik Batak Toba.

Perkembangan teknologi sangat mempengaruhi pola pikir dan kebiasaan

masyarakat dalam mengenal dan menggunakan musik dalam berbagai kegiatan

sehari-hari, hal ini bisa kita jumpai dalam berbagai kalangan. Biasanya bagi

kalangan orang tua dalam masyarakat Batak Toba musik menjadi kebutuhan

penting khususnya dalam kegiatan adat-istiadat, seperti upacara pernikahan,

kematian, memasuki rumah baru,dan lain-lain. Mereka akan memilih musik yang

sedang populer di masyarakat seperti musik tiup yang sudah menggunakan alat

musik terompet ,saxsofon. Bagi kalangan pemusik, musik menjadi sangat penting

untuk mencari keuntungan finansial dengan menawarkan jasa dan keahlian

mereka dalam bermusik serta menyewakan alat-alat musik mereka untuk

memenuhi permintaan masyarakat yang akan mengadakan acara. Dengan

menggunakan segala cara supaya grup musiknya diminati oleh masyarakat

4Istilah sulkibta dan kisul merupakan dua akronim dalam konteks budaya musik Batak

Toba. Istilah ini tidak dapat dipisahkan dengan eksistensi berbagai jenis ensambel musik yang terdapat di dalam kebudayaan batak Toba. Munculnya ensambel dengan akronim baru tersebut sesuai dengan permintaan seni pertunjukan musik di dalam kebudayaan batak Toba, yang seiring dengan zaman, menyesuaikan dengan kepentingan pasar di bidang seni, artinya disesuaikan dengan kemampuan ekonomi orang yang mengundangnya.

Page 8: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

6

termasuk diantaranya memasukkan alat musik Barat ataupun lagu-lagu yang

sedang populer di masyarakat.

Dalam kalangan anak-anak dan remaja Batak Toba secara umum, musik

biasanya lebih banyak didengar dan digunakan sebagai media hiburan. Dengan

menggunakan perangkat teknologi modern mereka mencari dan mengumpulkan

musik yang sedang populer. Di sisi lain, ada kelompok anak-anak dan remaja

yang mencoba nasib baik untuk terkenal seperti artis idolanya. Ada juga yang

mempelajari instrumen musik yang sedang digemari di kalangan mereka seperti:

piano, gitar, saxsofon, dan alat musik Barat lainnya bahkan dengan mengikuti

kursus musik. Namun dalam kesempatan lain ada juga anak-anak atau remaja

yang menekuni musik tradisional Batak Toba, mungkin lewat pergaulan dengan

pemusik Batak Toba di lingkungannya, atau dapat juga melihat berbagai video

yang saat ini banyak tersebar di media internet.5

Berbicara mengenai keberadaan pemusik Batak Toba yang berusia muda

atau tergolong anak-anak. Penulis mengenal dan pernah melihat seorang anak

yang saat itu berusia 12 tahun sedang tampil dalam sebuah pelaksanaan upacara

adat pernikahan di Kecamatan Sipahutar, Kabupaten Tapanuli Utara. Anak

tersebut bernama Lamsa Sihombing, Lamsa menjadi partaganing atau biasa

disebut pangodapi dalam sebuah grup musik yaitu Naga Musik. Naga Musik

berada di Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli

5Di antara media pertunjukan musik di internet adalah pada youtube.com, facebook,

twitter, laman web, dan lain-lainnya. Pertunjukan musik ini mempergunakan berbagai format seperti mpg, mov, mp4, wav, dan lain-lainnya. Media pertunjukan music ini sangat efektif sebagai sarana belajar, baik secara pribadi maupun berkelompok, baik dengan belajar sendiri, maupun dengan yang sudah berpengalaman.

Page 9: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

7

Utara, yang bersebelahan dengan Kecamatan Sipahutar yang pernah menjadi

tempat Lamsa mengiringi sebuah upacara adat.

Lamsa Sihombing pada usianya yang masih muda mampu bergabung

bersama pemusik lainnya yang berusia dewasa memainkan irama repertoar Batak

dan lagu dalam sebuah upacara adat. Dia dituntut mampu mengikuti pola hidup

dalam bermusik serta kebiasaan pemusik lainnya di tengah memenuhi permintaan

masyarakat. Di tengah banyaknya anak-anak yang menekuni musik Barat dan

hampir melupakan musik tradisinya sendiri, Lamsa Sihombing justru hadir bukan

sekedar menekuni untuk memainkan, namun dia juga bisa bermanfaat bagi

masyarakat Batak Toba yang akan melaksanakan upacara adat-istadat. Sebenarnya

jika damati secara teliti ada juga anak-anak Batak Toba yang sedang menekuni

belajar taganing,6 seperti dibeberapa sekolah yang mengajarkan musik tradisi, di

sanggar-sanggar seni budaya Batak Toba, atau melalui media internet seperti yang

dijelaskan di atas. Namun sebagian besar di antara mereka belum mampu untuk

mengiringi musik dalam sebuah pelaksanaan upacara adat dan tentu saja ada

faktor-faktor penyebabnya. Ini berarti bahwa Lamsa Sihombing, berbeda dari

anak-anak pada umumya yang menekuni belajar taganing. Sehingga penulis

dalam kesempatan ini sangat tertarik untuk mengkaji apa saja hal-hal yang

menyebabkan Lamsa Sihombing berbeda dari anak-anak lainnya.

6Taganing adalah perangkat musik tradisional Batak berupa gendang yang terdiri dari

lima buah gendang (Benhard Limbong dalam Kamus Bahasa Batak-Indonesia). Gendang yang dimaksud adalah berbentuk konis, dan masing-masing memiliki satu membran yang diasosiasikan dengan setiap gendang menghasilkan satu nada, dimainkan dengan strik, gendang ini sendiri digantung pada rak. Taganing termasuk salah satu gendang di dunia yang memainkan melodi, dalam disiplin etnomusikologi disebut dengan drum chime.

Page 10: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

8

Oleh karena ketertarikan penulis tentang kehadiran Lamsa Sihombing

menjadi partaganing dalam grup Naga Musik, serta penulis berasumsi bahwa ini

merupakan fenomena sosiomusikal baru dalam tradisi musik masyarakat Batak

Toba, dimana kemungkinan besar akan bertambah lagi partaganing anak yang

lain dalam masa yang akan datang, maka penulis tertarik untuk mengkaji apa saja

yang menyebabkan kasus ini terjadi dengan mengangkat judul Partaganing Anak

dalam Tradisi Organ Tunggal Batak Toba: Studi Kasus Lamsa Sihombing dari

Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli Utara.

1.2 Pokok Permasalahan

Berdasarkan uraian diatas maka pokok permasalahan yang akan dibahas

dalam menyelesaikan penulisan skripsi ini adalah diantaranya :

1. Bagaimana proses belajar taganing dan proses yang dilalui oleh Lamsa

Sihombing sehingga dia mampu menjadi partaganing Naga Musik pada

upacara adat.

2. Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Lamsa Sihombing sebagai

anak-anak tertarik menjadi partaganing dalam upacara adat.

3. Bagaimana pandangan masyarakat Batak Toba terhadap keberadaan

Lamsa Sihombing sebagai partaganing anak-anak?

Page 11: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

9

1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian

1.3.1 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mendeskripsikan proses belajar taganing dan proses yang dilalui

oleh Lamsa Sihombing sehingga dia mampu menjadi partaganing dalam

Naga Musik pada upacara adat.

2. Untuk mendeskripsikan faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi Lamsa

Sihombing sehingga tertarik menjadi partaganing.

3. Untuk memperoleh pandangan masyarakat umum Batak Toba tentang

Lamsa Sihombing sebagai partaganing.

1.3.2 Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah:

1. Untuk mengetahui bagaimana keberadaan pemusik anak-anak dalam

upacara adat Batak Toba yang bisa dijadikan acuan bagi anak-anak lain

yang ingin mengikuti jejak Lamsa Sihombing sebagai partaganing dalam

upacara adat.

2. Sebagai bahan bacaan bagi mereka yang berminat memperluas wawasan

tentang musik Batak Toba, khususnya tentang partaganing di dalam

upacara adat.

3. Untuk memenuhi syarat ujian kelulusan dalam memperoleh gelar sarjana

dari Departemen Etnomusikologi, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas

Sumatera Utara.

Page 12: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

10

1.4 Konsep dan Teori

1.4.1 Konsep

Konsep adalah kesatuan pengertian tentang suatu hal atau persolan yang

perlu dirumuskan. Konsep juga merupakan rancangan ide atau pengertian yang

diabstrakkan dari peristiwa konkret (Kamus Besar Bahasa Indonesia, Balai

Pustaka, 1991:431). Maka pada kesempatan ini penulis akan memaparkan konsep

yang membantu mengarahkan kepada hal-hal yang menjadi bagian penting dari

penelitian yang akan dilaksanakan oleh penulis .

Partaganing merupakan istilah yang berasal dari gabungan dua suku

kata yaitu “par“ dan “taganing”. Par dalam bahasa Batak Toba adalah “ orang

yang”, sedangkan taganing merupakan salah satu alat musik Batak Toba,

sehingga disimpulkan bahwa partaganing adalah orang yang memainkan

taganing. Pada awalnya Pemahaman masyarakat Batak Toba tentang partaganing

sebenarnya tidak sesederhana itu. Menurut penuturan Marsius Sitohang, bahwa

istilah ini biasanya digunakan untuk menyebut seseorang yang mampu

memainkan taganing dengan membawakan melodi dari repertoar gondang Batak

Toba, repertoar tersebut dibawakan dalam sebuah ensambel gondang sabangunan.

Namun saat ini dikalangan masyarakat Batak Toba pada umumnya partaganing

sering juga disebutkan kepada seseorang yang belum mampu membawakan

melodi, tetapi sebaliknya hanya bisa memainkan tempo dan irama atau sering juga

disebut pangodapi/mangodapi.

Page 13: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

11

Pemahaman seperti ini tidak bisa diubah lagi karena masyarakat Batak

Toba secara umum belum memahami secara keseluruhan tentang konsep

musiknya sendiri, dan sudah menjadi hal yang lumrah bagi masyarakat umum

untuk menyebut seseorang yang sedang bermain taganing adalah partaganing

walaupun sebagian pemusik tidak sependapat dengan hal itu. Oleh karena itu

penulis memilih istilah partaganing dalam penelitian ini adalah berdasarkan

pemahaman masyarakat Batak Toba yan sudah umum disebut dalam kehidupan

sehari-hari.

Musik organ tunggal merupakan sebuah ensambel baru dalam

perkembangan musik Batak Toba. Musik ini disebut organ tunggal karena alat

musik utama yang digunakan adalah keyboard. Dengan keyboard tempo serta

irama diatur sedemikian rupa sehingga bisa digunakan untuk mengiringi repertoar

dan lagu-lagu dalam upacara adat di masyarakat. Para pemusik Batak Toba yang

berada di daerah Kecamatan Siborong-borong sekitarnya sudah sangat mengerti

dengan istilah organ tunggal ini7. Ensambel organ tunggal biasanya dilengkapi

dengan alat musik lain seperti sulim, taganing, saksofon, namun hal ini tergantung

permintaan masyarakat. Ada yang menyewa sebuah grup musik dengan konsep

keyboard dengan sulim saja, ada juga yang menambahkan taganing, yang paling

penting adalah instrumen keyboard. Musik organ tunggal merupakan salah satu

ensambel yang umum ditemui dalam upacara adat masyarakat Batak Toba. Pada

awalnya mereka menggunakan gondang, kemudian musik brass, namun karena

7Istilah organ tunggal yang dipakai penulis mengacu kepada informasi dari informan,

yaitu pemusik yang ada di daerah Siborong-borong.

Page 14: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

12

beberapa faktor masyarakat lebih memilih organ tunggal daripada gondang dan

musik brass.

Penggunaan kata anak dalam penelitian ini adalah menunjukkan bahwa

Lamsa Sihombing dikaji sebagai seorang partaganing ketika dia dalam rentang

usia anak-anak yaitu antara usia 6-12 tahun dan saat ini dia berusia 16 tahun.

Dalam penelitian ini penulis menjadikan Lamsa Sihombing sebagai objek

penelitian seperti yang sudah dijelaskan di latar belakang bahwa Lamsa

Sihombing merupakan seorang partaganing anak dalam sebuah grup musik yang

berada di Desa Bahal Batu I yaitu Naga Musik. Lamsa Sihombing berperan

sebagai pengisi ritme dan irama sebuah repertoar atau lagu yang dibawakan.

Naga Musik merupakan sebuah grup yang memakai organ tunggal dalam

melayani permintaan masyarakat Batak Toba di daerahnya. Naga musik terkadang

juga menyediakan konsep musik tiup, dimana alat musik yang digunakan adalah

drumset, saksofon, trumpet, dan sulim. Namun penelitian ini penulis melihat

konsep organ tunggal yang mereka bawakan karena di dalamnya terdapat

taganing yang dimainkan oleh Lamsa Sihombing. Lamsa bersama grup musik

tersebut sudah sering tampil dalam upacara-upacara adat masyarakat Batak Toba.

Upacara adat menjadi sebuah kegiatan yang selalu dilaksanakan pada waktu dan

tujuan tertentu. Oleh karena itu penulis akan melihat bagaimana peranan Lamsa

Sihombing sebagai partaganing dalam musik yang dimainkan bersama grup

Naga Musik.

Studi kasus (case study) di dalam ilmu-ilmu budaya dan sosial dapat

diartikan sebagai tipe pendekatan dalam penelitian yang penelaahannya kepada

Page 15: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

13

satu kasus yang dilakukan secara intensif, mendalam, mendetail, dan

komprehensif. Studi kasus dapat dilakukan kepada individu, seperti yang

lazimnya dilakukan oleh para ahli psikologi analisis; juga bisa dilakukan terhadap

kelompok, seperti yang dilakukan oleh beberapa ahli antropologi, sosiologi, dan

psikologi sosial.

Pada tipe penelitian ini, sesorang atau suatu kelompok yang diteliti,

permasalahannya ditelaah secara komprehensif, mendetail, dan mendalam.

Berbagai variabel ditelaah dan ditelusuri, termasuk juga kemungkinan hubungan

antarvariabel yang ada. Karenanya, peneliti sesuatu kasus, bias jadi melahirkan

pernyataan-pernyataan yang bersifat eksplanasi. Akan tetapi eksplanasi yang

demikian itu, tidak dapat diangkat sebagai suatu generalisasi (Faisal, 1992:22).

Latar belakang kehidupan dan lingkungan seseorang pecandu narkotika,

kehidupan internal sebuah gang, pembentukan militansi sebagai sesuatu kelompok

radikal, factor-faktor yang melatarbelakangi tingginya swadaya pembangunan di

sesuatu desa, merupakan beberapa contoh dari topic telaahan sebuah studi kasus.

Demikian pula kajian penulis terhadap fenomena Lamsa Sihombing dalam

kebudayan musik organ tunggal Batak Toba ini merupakan studi kasus juga.

Dalam penelitian ini penulis mengatakan Lamsa Sihombing berbeda dari

anak-anak lainnya yang menekuni taganing karena Lamsa mampu memainkan

taganing dalam sebuah upacara adat. Menurut Schreiner dalam Ikin Risnawati

banhwa adat merupakan suatu sikap (tingkah laku), kebiasaan dan kelaziman yang

sesuai dengan norma yang diturun-alihkan. Menurut Bruner adat adalah suatu

Page 16: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

14

syarat yang digunakan oleh masyarakat untuk menuntun prosedur-prosedur

upacara, hukum adat masyarakat, sistem kekeluargaan, dan nilai-nilainya dan

norma-norma tingkah laku yang saling berhubungan.

Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten Tapanuli

Utara sebagai lokasi penelitian memberikan gambaran tentang bagaimana

perkembangan musik Batak Toba di daerah ini. Dengan memahami wilayah ini

maka penulis dapat melihat faktor lingkungan yang mempengaruhi Lamsa

Sihombing dalam belajar taganing, sampai pada posisi dia diterima masyarakat

sebagai partaganing dalam sebuah upacara adat.

1.4.2 Teori

Teori merupakan alat yang terpenting dalam ilmu pengetahuan. Tanpa ada

teori hanya ada pengetahuan tentang serangkaian fakta saja, tetapi tidak akan ada

ilmu pengetahuan (Koentjaraningrat, 1973:10). Dalam penelitian ini penulis akan

menggunakan beberapa teori yang menjadi landasan berpikir secara ilmiah di

dalam menganalisis setiap pengetahuan yang terdapat di dalam objek penelitian

penulis.

Teori yang penulis gunakan untuk mengkaji fenomena Lamsa Sihombing

sebagai partaganing anak-anak di dalam kebudayaan Batak Toba adalah teori

pemusik di dalam kebudayaan. Berbicara mengenai musisi Merriam dalam

bukunya The Anthropology of Music mengatakan bahwa Sebagai musisi,

seseorang memainkan peran yang spesifik dan memegang status tertentu

dalam masyarakatnya lalu peran statusnya ditentukan oleh konsensus

Page 17: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

15

di masyarakat itu sendiri. Seperti apa sebaiknya perilaku yang

pantas untuk musisi. Musisi dapat membentuk sebuah kelas khusus atau kasta,

mereka bisa atau juga bukan dianggap sebagai tenaga profesional, peran mereka

dapat dianggap berasal dari lahir atau yang dicapai dengan usaha, status

mereka bisa tinggi atau rendah atau kombinasi keduanya. Di hampir setiap kasus

bagaimanapun juga musisi berperilaku sosial dalam konteks tertentu dan

didefinisikan dengan cara yang baik, karena mereka adalah musisi, dan

perilaku mereka dibentuk baik oleh citra diri mereka dan dengan ekspektasi

dan klise atau labelisasi dari peran mereka seperti yang dilihat oleh masyarakat

luas.

Sesuai arahan Merriam, pemain musik dapat memberikan sasaran keempat

bagi etnomusikolog. Dari sekian hal yang penting adalah latihan untuk menjadi

pemusik. Apakan seseorang dipaksa oleh masyarakatnya untuk menjadi pemusik,

atau ia memilih sendiri karirnya sebagai pemusik? Bagaimana metode latihannya,

apakah sebagai pemain musik potensial yang mengandalkan kepada kemampuan

sendiri; apakah ia mendapatkan pengetahuan dasar tentang teknik memainkan alat

musiknya atau teknik menyanyi dari orang lain, atau apakah ia menjalani latihan

yang ketat dalam waktu tertentu? Siapa saja pengajarnya, dan bagaimanakah

metode mengajarnya? Hal ini mengarahkan kepada masalah profesionalisme dan

penghasilan. Sebuah masyarakat mungkin saja membedakan beberapa tingkatan

kemampuan pemusik, membuat klasifikasi dengan istilah-istilah khusus, dan

memberikan penghargaan tertinggi kepada sesuatu yang dianggap benar-benar

profesional; atau pemusik dapat saja tidak dianggap sebagai spesialis. Bentuk

Page 18: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

16

dan cara memberi penghargaan dapat sangat berbeda untuk setiap masyarakat, dan

dapat terjadi bahwa pemusik sama sekali tidak mendapat bayaran.

Sama penting dan menariknya adalah berbagai masalah tentang apakah

pemusik dianggap sebagai seseorang yang mempunyai bakat luar biasa, atau

apakah semua anggoata masyarakat tersebut dianggap mempunyai bakat yang

sama? Apakah pemusik mewariskan kemampuannya dan apabila demikian dari

siapa dan dengan cara apa?

Sebagai anggota masyarakat, pemusik dapat memandang kemampuannya

sebagai sesuatu yang membedakannya dengan orang-orang lain, dan dengan

demikian ia dapat melihat dirinya sendiri dan masyarakatnya dalam rangka

hubungan tertentu. Orang yang bukan pemusik pun dapat menganut konsep-

konsep prilaku musikal yang dapat atau tidak dapat diterima, dan membentuk

sikap-sikap terhadap pemusik dan tindakannya dengan dasar ini. Tentu saja

pemusik dapat juga dianggap mempunyai sebuah kelas sosial tertentu dan mereka

dapat membentuk berbagai asosiasi yang didasarkan atas keterampilan mereka di

dalam masyarakat. Mereka dapat memiliki musik yang dihasilkan, jadi

memunculkan lagi berbagai masalah ekonomi, dalam hal ini hubungan dengan

barang-barang yang tidak tersangkut langsung.

Di dalam hubungan inilah pengkajian lintas budaya dari kemampuan musik

dapat digunakan; meskipun tidak ada pengkajian bebas budaya sejauh ini yang

dikembangkan, rumusan mereka akan sangat memperhatikan penafsiran

kemampuan-kemampuan terpendam dan kemampuan nyata pemusik dan bukan

pemusik, seperti yang ditentukan masyarakat dan di dalam hubungan perorangan.

Page 19: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

17

Untuk melihat proses belajar yang dilakukan Lamsa Sihombing, penulis

akan mengacu kepada pendapat Shin Nakagawa yang mengatakan bahwa, jika

musik ditularkan dengan lisan, musik tidak banyak berubah, ini merupakan

karakter penularan musik tanpa notasi, musik harus diajarkan sepersis mungkin.

(Shin Nakagawa, 2000:45).

Lebih lanjut Shin Nakagawa menjelaskan bahwa hubungan guru dengan

murid sangatlah penting, murid diajar guru secara langsung man to man, selain itu

hubungan guru dengan murid juga sangat dekat, murid yang tidak hormat dengan

guru akan mengalami kesulitan dalam belajar. Demikian juga Lamsa Sihombing,

dia memperoleh ilmu tentang taganing secara lisan dari paman beserta teman-

teman dalam satu grupnya di Naga Musik.

Seperti yang diungkapkan oleh Merriam bagaimana pentingnya untuk

mengakumulasi pengetahuan musik, adalah dengan mengerti keseluruhan

mekanisme pembelajaran di dalam masyarakatnya, khususnya bagaimana musik

ditransmisikan dari generasi ke generasi, ataupun antara individu dari generasi

yang sama (1964:145). Merriam menjelaskan bahwa proses belajar musik

sebagian merupakan bagian dari proses sosialisasi; itu mungkin dilakukan lewat

pendidikan, misalnya seorang ayah mengajarkan kepada anaknya bagaimana

memainkan alat musik; atau mungkin dengan sistem schooling misalnya

dilakukan dengan magang Merriam (1964:146).

Belajar merupakan suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk

memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai

hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya (Slameto

Page 20: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

18

2003:2). R. Gagne menyatakan bahwa belajar ialah suatu proses untuk

memperoleh motivasi dalam pengetahuan, keterampilan, kebiasaan, dam tingkah

laku; dan belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang

diperoleh dari instruksi. Gagne mengatakan pula bahwa segala sesuatu yang

dipelajari oleh manusia dapat dibagi kedalam 5 kategori yang disebut the domains

of learning, salah satu diantaranya merupakan strategi kognitif yaitu organisasi

keterampilan yang internal (internal organized skill) yang perlu untuk belajar

mengingat dan berpikir. Kemampuan ini berbeda dengan kemampuan intelektual,

karena ditujukan ke dunia luar, dan tidak dapat dipelajari hanya dengan berbuat

satu kali serta memerlukan perbaikan secara terus-menerus.

1.5 Metode Penelitian

Menurut Triswanto dalam Chrismes Manik ( 2010:15), metode penelitian

pada dasarnya merupakan cara ilmiah untukmendapatkan informasi dengan tujuan

dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah didasarkan pada ciri-ciri keilmuan yaitu

rasional, empiris, dan sistematis. Kata metode secara harafiah dapat diartikan

sebagai cara kerja yang tersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan

guna mencapai tujuan yang ditentukan. Ada juga yang mengatakan metode dalam

penelitian sebagai alat dalam melakukan penelitian, yaitu dari pengumpulan data,

penganalisisan data sampai dengan menarik kesimpulan untuk menjawab

pertanyaan penelitian.

Metode Penelitian diharapkan mampu mengarahkan peneliti dalam

menyelesaikan setiap persoalan ilmiah dan mampu memberikan hasil ilmiah yang

Page 21: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

19

menjadi bahan tulisan yang mengacu pada pokok permasalahan yang sudah

ditentukan sebelumnya. Pada penelitian in, penulis menggunakan metode

penelitian dengan pendekatan kualitatif. Menurut Nawawi dan Martini dalam

Bonggud Sidabutar (1995:209) penelitian kualitatif adalah rangkaian atau proses

menjaring data (informasi) yang bersifat sewajarnya mengenai suatu masalah

dalam kondisi aspek atau bidang kehidupan tertentu pada objeknya. Teknik

pengumpulan data yang digunakan penulis dalam penelitian ini adalah sebagai

berikut.

1.5.1 Studi Kepustakaan

Studi kepustakaan menjadi hal yang sangat penting dalam penelitian ini .

Sebelum melakukan kerja lapangan penulis mencoba mencari informasi tentang

segala sesuatu yang berhubungan dengan objek penelitian. Melalui buku-buku

bacaan, skripsi, tesis ,dan bahkan melalui sumber media elektronik berupa

internet. Dengan melakukan studi kepustakaan penulis diarahkan kepada hal yang

lebih spesifik dari objek yang akan diteliti, adanya konsep-konsep, teori-teori serta

pendapat-pendapat sangat membantu penulis untuk menyelesaikan penulisan ini

secara ilmiah yaitu dengan mengumpulkan referensi-referensi seperti disebutkan

sebelumnya.

1.5.2 Penelitian Lapangan

Penelitian lapangan merupakan kegiatan pengumpulan data di lapangan

dengan mencari fakta-fakta yang relevan untuk menjawab setiap permasalahan

Page 22: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

20

yang mengacu pada pokok permasalahan seperti yang sudah disebutkan di atas.

Penelitian lapangan membutuhkan peran peneliti untuk menggali lebih dalam

tentang informasi terkait dengan objek penelitian. Pada penulisan skripsi ini

penulis akan melakukan kegiatan wawancara , dan perekaman.

1.5.2.1 Wawancara

Pada penelitian ini penulis akan melakukan wawancara dengan

menentukan narasumber dan informan yang berhubungan dengan objek

penelitian. Salah satunya adalah Lamsa Sihombing, kemudian kakek beserta

teman-teman satu grup di Naga Musik. Wawancara ini dilakukan untuk

memperoleh informasi secara langsung dari orang-orang yang terkait dengan

objek penelitian .

1.5.2.1 Perekaman

Perekaman diperlukan untuk mengambil data tentang Lamsa Sihombing

dalam peranannya sebagai partaganing pada upacara adat. Hal ini penting untuk

membantu penulis dalam menganalisa bagaimana peranan Lamsa dalam sebuah

upacara adat, selain itu perekaman berfungsi untuk mengingatkan kembali penulis

tentang proses yang terjadi di lapangan karena penulis tentu tidak akan mampu

mengingat setiap proses yang terjadi di lapangan.

1.5.3 Kerja Laboratorium

Page 23: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

21

Kerja laboratorium akan dilakukan setelah semua data-data terkait objek

penelitian sudah dikumpulkan melalui penelitian lapangan. Selanjutnya penulis

menganalisis dan menjadikan semua data menjadi sebuah tulisan ilmiah. Dalam

kerja laboratorium ini, penulis menggunakan data-data dari lapangan dan

kemudian dikaitkan dengan pokok masalah dalam penelitian ini. Penulis memilih

data-data yang relevan dengan pokok masalah, dan dengan demikian melakukan

reduksi data. Dalam konteks penelitian ini, data-data dari lapangan kemudian

ditafsirkan melalui disiplin etnomusikologi, terutama apa-apa saja faktor sosial

dan kebudayaan yang mendukung eksistensi fenomena pemusik anak dalam

kebudayaan musik Batak Toba, khususnya yang tercermin di dalam diri Lamsa

Sihombing.

BAB II MASYARAKAT BATAK TOBA DI DESA BAHAL BATU I

Dalam Bab II ini dijelaskan mengenai gambaran umum masyarakat Batak

Toba di Desa Bahal Batu I, yang meliputi sistem kekerabatan, sistem kesenian,

sistem kepercayaan, mata pencaharian dan tingkat pendidikan. Selain itu, aspek

Page 24: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

22

lain mengenai wilayah Desa Bahal Batu I juga akan dibahas dalam bab ini.

Berikut pembahasannya.

2.1. Lokasi Penelitian

Penelitian ini bertempat di Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborong-

borong, Kabupaten Tapanuli Utara. Desa ini ditempuh dalam waktu ± 60 menit

dari kota Tarutung, ibukota Kabupaten Tapanuli utara. Desa Bahal Batu I

merupakan satu diantara sembilan belas Desa yang berada di wilayah

kepemimpinan Kecamatan Siborong-borong . Adapun kesembilan belas Desa

tersebut yaitu, Bahal Batu I, Bahal Batu II, Bahal Batu III, Hutabulu, Lobu Siregar

I, Lobu Siregar II, Lumban Tonga-tonga, Paniaran, Parik Sabungan, Pohan Jae,

Pohan Tonga, Siaro, Siborong-borong I, Siborong-borong II, Sigumbang, Silait-

lait, Sitabo-tabo, Sitabo-tabo Toruan, Sitampurung. Berdasarkan data yang

diperoleh dari kantor Kepala Desa Bahal Batu I, bahwa luas wilayah Desa Bahal

Batu I adalah 11,30 km2.

Desa Bahal Batu I sebagai bagian dari Kabupaten Tapanuli Utara memiliki

topografi yang tidak jauh berbeda dari Desa lainnya di Tapanuli Utara.

Berdasarkan topografinya daerah Tapanuli Utara berada di jajaran Bukit Barisan

dengan keadaan tanah umumnya berbukit dan bergelombang, hanya sekitar 9,66

% dari keseluruhan luas wilayah yang berbentuk datar dan berada pada ketinggian

300-2.000 meter di atas permukaan laut.

2.2 Sistem Kekerabatan

Page 25: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

23

Masyarakat Batak Toba di Desa Bahal Batu I memiliki prinsip seperti

Batak Toba lain, yang menganggap bahwa struktur kekerabatan harus tetap dijaga

sebagai budaya turun temurun dari nenek moyang. D.J. Rajamarpodang

mengatakan bahwa sistem kekerabatan memegang peranan penting dalam jalinan

hubungan, baik antara individu dengan individu atau individu dengan masyarakat

lingkungan. Di dalam sistem kekerabatan ini terdapat pula: kelompok

kekerabatan, sistem keturunan, sistem istilah kekerabatan dan sopan santun

pergaulan kekerabatan.

Pada kelompok kekerabatan ada sistem norma yang mengatur kelakuan

warga kelompok .Pada kelompok yang bersangkutan ada harga dan rasa

kepribadian yang disadari oleh para anggotanya, ada hak dan kewajiban yang

turut mengatur interaksi mereka, di samping pimpinan yang mengorganisir

kegiatan kelompok. Sistem keturunan adalah yang menentukan siapa di antara

kerabat yang begitu luas termasuk ke dalam lingkungan kekerabatannya dan siapa

yang tidak termasuk de dalamnya:

1. Sistem keturunan melalui garis laki-laki saja disebut prinsip patrilineal.

2. Sistem keturunan melalui garis perempuan disebut prinsip matrilineal.

3. Sistem keturunan yang memperhitungkan hubungan kekerabatan

melalui laki-laki dan perempuan disebut prinsip bilateral.

Di dalam sistem keturunan ini ada pula yang memperhitungkan dimana

sejumlah hak dan kewajiban tertentu, termasuk ke dalam lingkungan kerabat laki-

laki, sedangkan pada sejumlah hak dan kewajiban lainnya diperhitungkan masuk

lingkungan kerabat perempuan. Demikian pula pada sistem istilah kekerabatan,

Page 26: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

24

adalah sistem bagaimana seseorang menyapa atau menyebut seseorang yang lain

dari anggota kerabatnya. Sopan santun pergaulan kekerabatan merupakan sistem

tentang bagaimana seharusnya seseorang bersikap terhadap kerabat tertentu dan

bagaimana sikap terhadap anggota kerabat lainnya. Terhadap seseorang kerabat

tertentu ada hubungan sungkan, tetapi dengan anggota lainnya ada hubungan

bebas. Seperti suku lainnya di Sumetera Utara konsep kekerabatan Batak Toba

bisa kita temukan dari marga serta konsep Dalihan Na Tolu sebagai pilar utama

dalam menjalin hubungan kekerabatan.

2.2.1 Marga

Batak Toba merupakan suku dengan identitas marga pada bagian akhir

dari nama yang diberikan. Marga adalah identitas klan turunan pada masyarakat

Batak Toba (Irwansyah 2005: 88). Sebagai suku dengan konsep patrilineal marga

diwariskan dari ayah yang akan diberikan identitas marga. Dari silsilah mithologi

si Raja Batak bahwa marga-marga Batak terbagi atas dua bagian besar yaitu pihak

I adalah turunan Nai Lontungon dan pihak II adalah turunan Nai Sumbaon (D.J.

Rajamarpodang 1992:126).

Berdasarkan hasil data yang diperoleh dari informan penulis bahwa

Masyarakat Di Desa Bahal Batu I didominasi oleh marga Sihombing , namun jika

dicatat secara rinci bahwa di desa ini juga terdapat marga lain seperti Sinaga,

Siregar dan lain-lain dalam jumlah yang lebih kecil. Dengan mengetahui marga

dan silsilah (tarombo) marga yang dimiliki dari nenek moyang terdahulu maka

Page 27: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

25

masyarakat Batak Toba akan mengetahui partuturan apabila bertemu dengan

masyarakat Batak Toba lainnya di suatu tempat.

2.2.2 Dalihan Natolu

Menurut catatan D.J. Rajamarpodang dalam bukunya Dalihan Natolu

Prinsip Dan Prinsip Dasar Nilai Budaya Batak, mengatakan bahwa dalihan

artinya tiang tungku yang dibuat dari batu. Na, artinya yang, Tolu artinya tiga.

Jadi Dalihan Na Tolu artinya Tiga Tiang Tungku. Dalihan berasal dari bahan

baku batu yang dibentuk sedemikian rupa, ujung yang satu tumpul dan ujung yang

lain agak segiempat yang berfungsi sebagai kaki dalihan. Bentuk Dalihan harus

dibuat sama besar dan ditanam sedemikian rupa sehingga jaraknya simetris satu

sama lain dengan tinggi yang sama dan harmonis.

Tidak selamanya periuk atau belanga cocok diletakkan diatas dalihan, bisa

saja ukurannya terlalu kecil sehingga diperlukan batu yang lain dengan ukuran

lebih kecil untuk menopang belanga atau periuk, dalam bahasa Batak Toba batu

tersebut dinamai sihal-sihal. Sementara itu tungku yang berasal dari batu tidak

selamanya disebut dalihan. Misalnya ada dua batu yang kemudian diatasnya

diletakkan besi sejajar sebagai penyangga belanga atau periuk, dan tentu saja itu

bisa difungsikan untuk memasak, namun itu tidak akan disebut dalihan. Oleh

karena itu setiap tungku yang bukan berasal dari batu seperti tungku-tungku

keluaran pabrik tidak boleh dinamai dalihan. Karena Dalihan Na Tolu bukan

hanya sekedar tungku nan tiga saja sebagai sarana prasarana untuk memasak

makanan, akan tetapi menyangkut seluruh kehidupan yang bersumber dari dapur.

Page 28: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

26

Nenek moyang suku Batak Toba melihat kehidupan manusia, baik sebagai

individu maupun sebagai keluarga tidak ada obahnya seperti Dalihan Na Tolu.

Bahwa segala sesuatu yang diperlukan menyangkut kepentingan manusia dan

keluarga, yang menjadi sumber sikap perilaku seseorang dalam kehidupan sosial

budaya haruslah bersumber dari tiga unsur kekerabatan, ibarat tiga tiang tungku

yang bediri sendiri tetapi saling berkaitan dalam bentuk kerjasama atau sama-

sama memanfaatkan satu sama lain. Ketiga unsur yang berdiri sendiri tidak ada

artinya, tetapi harus ada kerjasama satu sama lain sehingga memperoleh manfaat.

Ketiga unsur itu adalah:

1. Unsur pertama adalah Suhut dengan saudara laki-laki yang disebut

dongan sabutuha.

2. Unsur kedua adalah saudara Suhut perempuan dengan suaminya

disebut boru.

3. Unsur ketiga adalah saudara laki-laki dari istri suhut yang disebut

hula-hula.

Bagi masyarakat Desa Bahal Batu I, Dalihan Na Tolu menjadi pedoman

dan landasan pokok yang selalu diterapkan dalam kehidupan adat istiadat.

2.3 Sistem Kepercayaan

Definisi agama menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah sistem

atau prinsip kepercayaan kepada Tuhan, atau juga disebut dengan nama Dewa

atau nama lainnya dengan ajaran kebaktian dan kewajiban-kewajiban yang

bertalian dengan kepercayaan tersebut, sedang kata agama berasal dari bahasa

Page 29: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

27

Sansekerta yang berarti tradisi. Sebelum terbentuk Negara Republik Indonesia

bahwa, suku-suku di daerah-daerah sudah menganut agama dan kepercayaan asli

seperti dalam kepercayaan masyarakat Batak Purba, diyakini adanya Tuhan Yang

Maha Tinggi yang disebut Mula Jadi Nabolon. “Tuhan” itu secara fungsional

terbagi atas tiga dalam prinsip yang tri tunggal, yaitu Tuan Bubi na Bolon, Ompu

Silaon Na Bolon, dan Tuan Pane Na Bolon yang berurut menguasai wilayah atas:

langit yang disebut banua ginjang, wilayah tengah: bumi yang disebut banua

tonga dan wilayah bawah: laut dan cahaya yang disebut banua toru. Konsep

“Tuhan” yang demikian itu menurut para ahli antropologi religi akibat dari

pengaruh Hindu yang menyusup ke dalam konsep kepercayaan asli orang Batak.

Bangsa Batak sudah menganut agama asli yaitu agama Mulajadi yang

sudah ada sejak jaman purba sampai kemudian pada masa Sisingamangaraja-X

(sepuluh) mulai berkembang agama baru yang dianut sebagian dari Bangsa Batak

yaitu Ugamo Malim dan penganutnya disebut parmalim. Pada masa Si

Singamangaraja X (sebelum masuknya Islam dan Kristen) kehidupan beragama

bagi masyarakat Batak Toba merupakan kesatuan yang erat dengan pemerintahan,

yang pada masa itu dipegang oleh beberapa pimpinan.

Agama Kristen merupakan agama mayoritas di Batak Toba dapat

dikatakan Kristen sebagai identitas budaya, dan merupakan sejarah baru dengan

perkembangan yang sangat dinamis bagi masyarakat Batak Toba dimulai pada

tahun 1863, ketika misionaris dari Jerman, I.L. Nommensen menetap di

Silindung. Huta Dame adalah perkampungan pertama yang dibangun Nommensen

untuk menampung orang Batak yang tertindas di wilayah Silindung sekaligus

Page 30: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

28

menjadi pusat penyebaran agama Kristen pertama di Tanah Batak. Dilokasi ini

pula Nommensen membangun gereja Dame, yakni Gereja pertama di Silindung

yang didirikan pada tahun 1864. Sesudah itu gerakannya bertambah cepat,

sehingga agama Kristen mencapai perkembangan yang pesat di Batak Toba.

Kecamatan Siborong-borong termasuk salah satu kecamatan dengan

pertumbuhan ekonomi yang mulai berkembang seiring program pemerintah

daerah dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat, sehingga tidak

mengeherankan apabila ada beberapa macam suku yang mendiami Kecamatan ini

seperti Batak Toba, Simalungun, Nias, Minangkabau dan lain-lain untuk mencari

taraf hidup yang lebih baik. Dengan demikian sistem kepercayaan yang dianut

masyarakatnya juga berbeda, Namun menurut statistik kantor Kecamatan

Siborong-borong bahwa agama mayoritas adalah agama Kristen. Desa Bahal Batu

I sebagai bagian dari kecamatan ini merupakan desa yang seluruh penduduknya

beragama Kristen.

2.4 Sistem Kesenian

Sistem kesenian dari masyarakat Batak Toba merupakan aspek yang

sangat erat kaitannya dengan kehidupan sosial masyarakat. Sistem kesenian Di

Masyarakat Batak Toba dapat ditemukan berbagai bentuk kesenian seperti seni

rupa, seni tekstil, seni sastra, seni tari, dan seni musik. Seni rupa dapat dijumpai

yaitu berupa patung yang terbuat dari batu dan kayu. Seni tekstil berupa ulos yaitu

Page 31: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

29

jenis kain tenunan yang terbuat dari bahan benang berwarna-warni. Dasar

pembuatan ulos adalah bonang manalu, perobahan pengertian dari bonang

manolu. Bonang manolu bersumber dari pengertian kepercayaan yang

bersimbolkan warna tiga bolit , sedangkan tiga bolit adalah bersumber mula dari

tiga warna hembang sebagai lambang dari pancaran kuasa Mulajadi Na Bolon,

ketiga warna tersebut adalah warna hitam sebagai perlambang Debata

Bataraguru, warna putih sebagai perlambang Debata Sorisohaliapan dan warna

merah sebagai perlambang Debata Balabulan. Namun dalam perkembangan

terakhir penulis melihat bahwa warna yang terdapat dalam motif ulos sudah

beraneka ragam, tentu saja ini merupakan hasil kreativitas dari penenun ulos

.Penggunaan ulos juga tidak hanya terbatas pada unsur sosial budaya spritual yang

mengatakan bahwa ulos merupakan simbol dari ugamo. Namun berbagai

kreativitas lain bermunculan seperti tas dan pakain yang terbuat dari bahan dasar

ulos. Seni sastra dalam masyarakat Batak Toba dapat kita lihat dari adanya

umpasa, tongo-tongo,turi-turian, dan huling-huling ansa. Seni sastra yang sering

dijumpai adalah umpasa, karena selalu digunakan dalam pelaksanaan adat istiadat

di masyarakat.

Seni tari yaitu tor-tor,dan tumba, tor-tor merupakan tarian yang dilakukan

dalam konteks kegiatan adat atau ritual keagamaan tradisional. Sedangkan tumba

merupakan bentuk tarian yang dimainkan dalam bentuk hiburan. Dalam

perkembangan terakhir tor-tor dan tumba sudah mengalami perubahan dalam

konteks penggunaan dimana keduanya sudah dijadikan sarana pertunjukan baik

dalam festival maupun sebagai kegiatan untuk mengisi sebuah acara tertentu yang

Page 32: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

30

berhubungan dengan budaya, khususnya budaya Batak Toba. Seni musik sebagai

sebuah salah aspek dari sistem kesenian selalu hadir dalam keseharian masyarakat

Batak Toba, yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan sosial adat istiadat

maupun sebagai sarana hiburan.

2.4.1 Seni Musik

Menurut asumsi penulis bahwa seni musik merupakan seni yang paling

menonjol dalam budaya masyarakat Batak Toba. Karena kita bisa menemukan

musik dijadikan sebagai kebutuhan sehari-hari, artinya musik memiliki peranan

penting dalam kegiatan masyarakat, terutama sebagai sarana hiburan dan juga

pelengkap proses adat istiadat yang ada.

Menurut Alan.P. Merriam dalam bukunya Anthropology of Music ada 10

fungsi musik yaitu: fungsi pengungkapan emosional, fungsi penghayatan estetis,

fungsi hiburan, fungsi komunikasi, fungsi perlambangan, fungsi reaksi jasmani,

fungsi yang berkaitan dengan norma-norma sosial, fungsi pengesahan lembaga

sosial dan upacara agama, fungsi kesinambungan budaya, dan fungsi

pengintegrasian masyarakat. Di dalam seni musik Batak Toba, kita juga bisa

menemukan fungsi-fungsi tersebut. Seperti dalam masyarakat Desa Bahal Batu I,

musik digunakan sebagai pengiring upacara-upacara adat (sebagai fungsi yang

berkaitan dengan norma-norma sosial), musik digunakan sebagai pengiring acara

pesta ulang tahun ( fungsi musik sebagai hiburan) dan lain-lain.

Seni musik di Desa Bahal Batu I sangatlah berbeda dengan apa yang

sedang berkembang di daerah Samosir. Samosir sebagai salah satu daerah yang

Page 33: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

31

paling banyak menyimpan sejarah kebudayaan Batak memiliki ciri khas tersendiri

dalam menggunakan musik dalam kehidupan sehari-hari. Di Samosir kita bisa

melihat pertunjukan musik tradisional Batak Toba beserta tarian dalam lokasi-

lokasi wisata yang saat ini sedang dikembangkan oleh pemerintah setempat.

Musik juga bisa dijumpai di lapo tempat orang-orang berkumpul khususnya pada

malam hari, kita bisa melihat taganing ditempat ini dan dimainkan bergantian

untuk mengisi hiburan dalam kumpulan orang-orang di lapo tersebut.

Namun tidak demikian di Desa Bahal Batu, musik Batak Toba seperti

taganing, sulim jarang ditemukan dalam keseharian masyarakatnya. Alat musik

ini biasanya hanya ada di rumah pemilik sebuah grup musik Batak Toba, yang

biasanya hanya digunakan dalam upacara adat. Masyarakat Desa Bahal Batu I,

menjadikan musik sebagai sarana penting hanya dalam upacara adat saja. Sangat

jarang dijumpai masyarakat yang berminat untuk mempelajari musik terbukti

bahwa pemain musik yang dipakai dalam sebuah grup biasanya diundang dari

daerah atau desa yang lain. Masyarakat biasanya menghabiskan waktu di sekolah,

di ladang atau kebun tempat mereka mencari nafkah, di perkantoran atau

pekerjaan lain yang tidak berhubungan dengan musik

2.5 Sistem Mata Pencaharian

Secara tradisional masyarakat Batak Toba memenuhi keperluan hidup

sehari-hari dengan bercocok tanam. Hal ini tentu saja didukung oleh wilayah

tempat tinggal yang merupakan daerah agraris, termasuk dalam hal ini Desa Bahal

Batu I. Secara statistik menurut data yang dihimpun oleh sekretaris Desa Bahal

Batu I, bahwa di Desa ini terdapat 80 % warga dengan profesi sebagai petani 10%

Page 34: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

32

wiraswasta dan 10 % Pegawai Negeri Sipil. Dengan data ini kita bisa melihat

bahwa sebagian besar masyarakat menggeluti dunia agraris dalam memenuhi

kebutuhan hidup sehari-hari.

Sebagai tanaman pokok yang selalu dijadikan sumber kebutuhan wajib

adalah tanaman padi. Masyarakat di Desa ini biasanya mengadakan panen 1 kali

dalam setahun yaitu sekitar bulan Mei dan Juni. Pelaksanaan panen selalu

diaksanakan di bulan yang sama sehingga proses pengerjaannya terkadang

dilaksanakan dalam bentuk gotongroyong (masiurupan ) .Hal ini terjadi melihat

proses panen yang memerlukan tenaga pekerja yang lebih banyak karena harus

mengambil hasil panen tepat waktu dan padi tidak bisa ditahan dalam waktu yang

lama di tengah persawahan .Padi yang tidak diambil tepat waktu atau melewati

batas ketika padi masak, biasanya bulirnya akan terlepas ( marurus ). Oleh karena

itu gotong royong sangat diperlukan untuk proses ini. Biasanya hasil panen yang

diperoleh oleh tiap keluarga akan disimpan di dalam lumbung padi masing-

masing sebagai persediaan makanan untuk satu tahun.

Selain tanaman padi, ada juga tanaman kopi yang menjadi sumber

penghasilan utama masyarakat. Kopi ini biasanya di panen dalam waktu 1 kali

dalam 2 minggu, namun terkadang 1 kali dalam seminggu apabila biji kopi

melimpah. Biasanya hasil panen kopi akan dipasarkan di pajak Siborong-borong

yang dilaksanakan setiap 1 kali seminggu yaitu pada hari Selasa. Tanaman lain

seperti ubi, jagung, cabe, sayur, dan tanaman palawija lainnya juga dimanfaatkan

oleh masyarakat sebagai sumber penghasilan walaupun hanya sekedar tambahan.

Page 35: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

33

2.6 Tingkat Pendidikan

Pendidikan sebagai salah satu tangga menuju sukses merupakan hal yang

selalu diinginkan manusia. Dengan peningkatan kualitas pendidikan maka Sumber

Daya Manusia suatu daerah akan meningkat sesuai proses yang dilakukan.

Dengan peningkatan Sumber Daya Manusia maka tentu saja sumber Daya Alam

yang ada di daerah tersebut dapat dimanfaakan terlebih kepada peningkatan taraf

hidup masyarakatnya. Desa Bahal Batu I selalu berupaya melakukan yang terbaik

kepada peningkatan pendidikan masyarakatnya terutama generasi muda. Terdapat

1 unit PAUD ( Pendidikan Anak Usia Dini), 1 unit SD Negeri, 1 unit SMP Swasta

telah berdiri di wilayah desa ini dimana sebagian besar penduduk memilih untuk

sekolah di tempat ini.

2.7 Latar Belakang Kehidupan Lamsa Sihombing

Berdasarkan uraian sebelumnya di Bab II ini, maka kesemua aspek itu

menjadi latar belakang budaya seorang anak Lamsa Sihombing. Dia hidup di Desa

Bahal Batu. Ia hidup dalam adat dalihan na tolu. Ia terikat dalam system

kekerabatan in. Beliau mewarisi marga ayahnya yaitu Sihombing. Beliau juga

memiliki hula-hula dan anak boru juga. Agama yang dianut Lamsa Sihombing

Page 36: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

34

adalah agama Kristen Protestan. Ia termasuk anak yang rajin berivadah di gereja

HKBP (Huria Kristen batak Protestan) di desa ini. Dalam ibadah minggu ini,

Lamsa, masuk ke dalam sekolah minggu. Ayahnya adalah seorang petani di desa

Bahal Batu. Sehingga kultur yang dihasilkan Lamsia sekeluarga berdasarkan

kepada kebudayaan agraris. Selain itu, Lamsia Sihombing juga sudah

menamatkan SLTP dan sedang masuk ke tingkat SLTA dalam proses

pendidikannya. Dengan demikian Lamsia Sihombing secara umum

berlatarbelakang kebudayaan Batak Toba.

BAB III MUSIK DALAM KEHIDUPAN TRADISIONAL MASYARAKAT

BATAK TOBA

Dalam bab ini akan dibahas mengenai musik dalam budaya Batak Toba

secara tradisional. Secara tradisional yang dimaksud adalah bagaimana musik

digunakan masyarakat dalam pemenuhan kebutuhan sosial sehari-hari yang sudah

Page 37: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

35

diwariskan oleh nenek moyang sejak zaman dahulu. Musik tidak dapat dilepaskan

dalam perjalanan hidup masyarakat Batak Toba. Berbagai kegiatan musik dapat

dilihat dari dua konteks kegunaan yakni:1) kegiatan musik yang dilakukan untuk

sesuatu yang sifatnya hiburan/nonseremonial, dan 2) kegiatan pertunjukan musik

yang dilakukan dalam konteks adat dan ritual keagamaan/ seremonial. Aktivitas

musik yang pertama umumnya ditampilkan dalam bentuk nyanyian atau

permainan alat-alat musik tunggal. Adapun aktivitas musik yang kedua yang

disebut gondang umumnya dimainkan dalam bentuk ensambel (Irwansyah

Harahap, 2005:15).

3.1 Musik Nonseremonial

Musik nonseremonial seperti yang dijelaskan diatas umumnya ditampilkan

dalam bentuk nyanyian ( ende) atau permainan alat-alat tunggal (instrumen solo).

Keberadaan nyanyian dan instrumen solo sangat penting sebagai hiburan dalam

masyarakat.

3.1.1 Nyanyian atau Ende

Nyanyian atau ende sering juga disebut sebagai musik vokal masyarakat

Batak Toba. Dalam musik vokal tradisional pengklasifikasiannya biasanya

ditentukan berdasarkan kegunaan dan tujuan lagu tersebut yang dapat dilihat

berdasarkan liriknya. Adapun klasifikasi nyanyian yang dikenal pada masyarakat

Batak Toba diantaranya adalah:

Page 38: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

36

1. Ende mandideng yaitu musik vokal yang digunakan untuk menidurkan

anak (lullaby).

2. Ende sipaingot, adalah musik vokal yang berisi pesan kepada

putrinya yang akan melangsungkan pernikahan. Biasanya dinyanyikan

pada waktu senggang saat menjelang pernikahan.

3. Ende pargaulan, adalah musik vokal yang secara umum merupakan “solo

chorus”, dan dinyanyikan oleh kaum muda-mudi dan daam waktu

senggang, biasanya malam hari.

4. Ende tumba, adalah musik vokal yang khusus dinyanyikan sebagai

pengiring tarian hiburan (tumba). Penyanyinya sekaligus menari dengan

melompat-lompat dan berpegangan tangan sambil bergerak melingkar.

Biasanya ende tumba ini dilakukan oleh para muda-mudi atau remaja di

alaman (halaman kampung) pada malam terang bulan.

5. Ende sibaran, adalah musik vokal yang menggambarkan cetusan

penderitaan seseorang yang berkepanjangan. Penyanyinya adalah orang

yang menderita tersebut, dan biasanya dinyanyikan di tempat yang sepi.

6. Ende pasu-pasuan, adalah musik vokal yang berkaitan

dengan pemberkatan, dan berisi lirik-lirik tentang kekuasaan yang abadi

dari Yang Maha Kuasa. Biasanya dinyanyikan oleh para orang tua kepada

keturunannya.

7. Ende hata, adalah musik vokal berupa lirik yang diimbuhi ritem

yang disajikan secara monoton, seperti metric speech. Liriknya berupa

rangkaian pantun dengan bentuk pola “aa bb” yang memiliki jumlah suku

Page 39: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

37

kata yang sama. Biasanya dimainkan oleh kumpulan anak-anak yang

dipimipin oleh seseorang yang lebih dewasa atau orang tua.

8. Ende Andung, adalah musik vokal yang bercerita tentang riwayat hidup

seseorang yang telah meninggal dunia, yang disajikan pada saat atau

setelah disemayamkan. Dalam ende andung alunan melodi biasanya

muncul secara spontan, sehingga penyanyi haruslah cepat tanggap dan

terampil dalam sastra dan menguasai beberapa motif-motif lagu yang

penting untuk jenis nyanyian ini (Ben Pasaribu, 1988).

Demikian juga Hutasoit yang dikutip oleh Rithaony, membagi kelompok

musik vokal menjadi tiga jenis yaitu:

1. Ende namarhadohoan, yaitu musik vokal yang dinyanyikan untuk acara-

acara namarhadodoan (resmi).

2. Ende siriakon, yaitu musik vokal yang dinyanyikan masyarakat Batak

Toba dalam kegiatan sehari-hari.

3. Ende sibaran, yaitu musik vokal yang dinyanyikan dalam kaitannya dalam

berbagai peristiwa kesedihan atau dukacita.

Lebih jauh, menurut Jan Harold Brunvand yang dikutip oleh Rithaony

(1989). Jenis musik vokal masyarakat Batak Toba diklasifikasikan sebagai

berikut:

1. Nyanyian kelonan ( lullaby), yakni musik vokal yang mempunyai irama

halus, tenang, berulang-ulang, ditambah dengan kata-kata kasih sayang

sehingga dapat membangkitkan rasa kantuk bagi sianak yang

mendengarkan. Contoh: mandideng

Page 40: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

38

2. Nyanyian kerja (work song), yakni musik vokal yang mempunyai irama

dan kata-kata yang bersifat menggugah semangat, sehingga dapat

menimbulkan rasa gairah untuk bekerja. Contoh: luga-luga solu.

3. Nyanyian permainan (play song), yakni musik vokal yang mempunyai

irama gembira serta kata-kata yang lucu dan selalu dikaitkan dengan

permainan. Contoh: sampele-sampele.

4. Nyanyian yang bersifat kerohanian atau keagamaan, yakni musik vokal

yang teksnya berhubungan dengan kitab injil, legenda-legenda keagamaan,

atau pelajaran-pelajaran keagamaan. Contoh: metmet au on.

5. Nyanyian nasehat, yakni musik vokal yang liriknya berisi nasehat tentang

bagaimana pola bertingkah laku yang baik. Contoh: siboruadi

6. Nyanyian mengenai hubungan berpacaran dan pernikahan, yaitu musik

vokal yang liriknya biasanya mengungkapkan kebiasaan muda-mudi yang

sedang bercinta dan akan melanjutkan ke jenjang pernikahan. Contoh:

madekdek ma gambiri.

3.1.2 Instrumen Solo

Instrumen solo merupakan bagian dari musik instumental masyarakat

Batak Toba. Adapun musik instrumen solo pada Batak Toba adalah:

1. Saga-saga (jews harp) yang terbuat dari bambu dan dimainkan dengan

cara menggetarkan lidah instrumen tersebut dengan bantuan hentakan

tangan dan rongga mulut berperan sebagai resonator. Instrumen ini

tergolong kedalam kelompok idiophone.

Page 41: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

39

2. Jenggong (jews harp) yang terbuat dari logam dan mempunyai konsep

yang sama dengan saga-saga. Dan instrumen ini juga termasuk ke

dalam kelompok idiophone.

3. Talatoit(transverse flute) sering juga disebut dengan salohat/tulila,

yaitu alat musik yang terbuat dari bambu dan dimainkan dengan cara

meniup dari samping. Mempunyai empat lobang nada yakni dua disisi

kiri dan dua di sisi kanan, sedangkan lobang tiupan berada di tengah.

Instrumen ini diklasifikasikan kedalam kelompok aerofon.

4. Sordam (up blown flute) yang terbuat dari bambu, dan dimainkan

dengan cara meniup dari ujungnya dengan meletakkan bibir pada

ujung istrumen yang diposisikan secara diagonal. Instrumen ini

memiliki lima lobang nada, yakni empat dibagia atas dan satu dibagian

bawah, sedangkan lobang tiupan berada pada ujung atasnya. Instrumen

ini juga termasuk kedalam kelompok aerofon.

5. Tanggetang (bambo idiochord). Yaitu alat musik yang terbuat dari

kayu besar dan memiliki senar yang dibentuk dari badan bambu itu

sendiri dan badan bambu tersebut berperan sebagai resonator. Prinsip

pembuatan, cara memainkan dan karakter bunyi instrumen ini hampir

sama dengan keteng-keteng yang ada pada masyarakat Karo, dimana

instrumen ini bersifat ritmis dan gaya permainannya seakan

mengimitasikan karakter bunyi ogung (gong Batak Toba). Instrumen

ini termasuk kelompok yang dipadukan antara idiophone dengan

chordophone sehingga disebut idiochordophone.

Page 42: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

40

6. Mengmung juga merupakan instrumen sejenis idiochordophone yang

mirip dengan tanggetang, hanya saja senarnya terbuat dari rotan dan

peti kayu dijadikan sebagai resonatornya.

3.2 Musik Seremonial

Aktivitas musikal yang digunakan di dalam konteks seremonial adat dan

ritual keagamaan, di masyarakat Batak Toba dikenal dengan sebutan gondang.

Hal ini terungkap dalam falsafah tradisional masyarakat yang mengatakan bahwa

gondang merupakan alat utama untuk mencapai hubungan antara manusia dan

Sang pencipta yang disebut Debata Mulajadi Nabolon (Irwansyah Harahap, 2005:

15). Aktivitas musikal seremonial biasanya diiringi dengan musik dalam bentuk

ensambel. Ensambel yang dikenal dalam budaya masyarakat Batak Toba disebut

dengan gondang ,yaitu ensambel gondang sabangunan dan ensambel gondang

hasapi.

3.2.1 Ensambel Gondang Sabangunan

Ensambel gondang sabangunan merupakan bagian dari musik

instrumental masyarakat Batak Toba. Ensambel ini sering juga disebut sebagai

ensambel besar atau dalam bahasa Batak Toba disebut bolon. Pertunjukan

ensambel ini sering dilakukan di halaman terbuka, walaupun dapat juga dilakukan

di dalam ruangan. Dalam perkembangan terakhir penggunaan ensambel ini sudah

jarang ditemukan dalam upacara adat masyarakat Batak Toba secara umum.

Page 43: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

41

Seperti diungkapkan Marsius Sitohang, bahwa masyarakat Batak Toba ada yang

menganggap irama dari gondang sabangunan susah diikuti ketika sedang

manortor, selain itu masyarakat menganggap iringan ensambel ini seperti mamele

begu (menyembah roh). Saat ini penggunaan gondang sabangunan bisa dijumpai

hanya pada upacara adat tertentu seperti mangongkal holi/mangongkal saring-

saring, itupun hanya dimainkan pada bagian pembukaan dari acara, biasanya

acara selanjutnya akan diisi dengan iringan musik tiup atau organ tunggal. Namun

dalam kelompok masyarakat tertentu ensambel ini masih tetap digunakan seperti

kelompok masyarakat parmalim . Adapu alat musik dalam ensambel gondang

sabangunan yaitu :

1. Taganing (single headed drum), masuk dalam klasifikasi membranofon.

taganing adalah salah satu alat musik yang dapat mengeluarkan nada.

Taganing adalah gondang yang bernada yang tersusun atas lima buah

gendang, yang berfungsi sebagai pembawa melodi dan juga pembawa

rythem pada lagu atau repertoar tertentu. Kelima gendang tersebut

memiliki nama yang berbeda-beda yakni: odap, paidua odap, painonga,

paidua ting-ting, dan ting-ting.

2. Gordang (single headed drum) yakni sebuah gendang-bas bermuka satu

yang ukurannya lebih besar dari taganing, yang berperan sebagai

pembawa ritem konstan dan ritem variabel. Klasifikasi instrumen ini

termasuk kepada kelompok membranophone.

3. Sarune bolon (shawn, oboe) alat musik ini masuk dalam klasifikasi

aerofon yaitu penggetar utamanya dari udara, sarune bolon adalah alat

Page 44: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

42

musik yang berlidah ganda (double reed), yang fungsinya dalam ensambel

gondang sabangunan adalah pembawa melodi dari sebuah repertoar dan

penggunaanya dengan cara marsiulak hosa (circular breathing).

4. Ogung (gong) yang masuk dalam klasifikasi idiopone yang penggetar

utamanya dari alat musik tersebut, ogung mempunyai 4 bagian dan

memiliki nama yang berbeda yaitu: oloan, doal, ihutan, panggora. Dan

keempat ogung itu sudah memiliki masing-masing rythem dimainkan

secara konstan dan tidak berubah.

5. Hesek, alat musik yang termasuk pada klasifikasi idiophone, fungsi alat ini

adalah sebagai pembawa tempo sebuah repertoar. Biasanya terbuat dari

potongan besi atau dengan menggunakan botol bekas. Hesek dimainkan

dengan cara dipukul menggunakan stik dari besi, sehingga bunyi yang

dihasilkan kuat dan didengar oleh pemain musik yang lain.

6. Odap (double headed drum) yakni sejenis gendang kecil bermuka dua (dua

sisi selaput gendang) yang berperan sebagai pembawa ritem variabel.

Instrumen ini biasanya hanya dimainkan pada lagu atau repertoar tertentu.

Instrumen ini tergolong kepada kelompok membranophone.

Ensambel gondang sabangunan umumnya dimainkan oleh tujuh orang

pargonsi, yaitu:

1. Sebagai leader (pemimpin musikal) adalah sarune bolon, peranannya

memainkan melodi, jumlah pemainnya satu orang

2. Partaganing dan odap berjumlah satu orang.

3. Satu orang memainkan gordang bolon.

Page 45: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

43

4. Satu orang memainkan oloan dan ihutan,

5. Satu orang memainkan doal,

6. Satu orang memainkan panggora

7. Satu orang pemain hesek

Di dalam masyarakat Batak Toba, alat musik gondang sabangunan

memiliki filosofi tersendiri. Setiap alat musik dalam ensambel gondang

sabangunan memiliki falsafi yang berbunyi sebagai berikut: mangkuling sarune

marhata-hata mangkuling taganing marunung-unung, manghuling ogung

marhuolon. Secara harifiah, kalimat tersebut berarti: berbunyi sarune berkata-

kata, berbunyi taganing dengan suara sayup-sayup, berbunyi ogung dengan suara

bergema. Hubungan antara falsafi diatas dan pembagian peranan musikal setiap

alat tercermin dalam konteks permainan musik, yaitu :

1. Peranan alat musik yang mutlak sebagai pembawa melodi pada dasarnya

adalah sarune bolon. Bunyi sarune bolon dianalogikan dengan suara orang

yang sedang berkata-kata.

2. Taganing kadang-kadang bisa bermain mengikuti melodi sarune bolon

secara heterofonis atau hanya memberikan aksentuasi ritmis, pada garis

melodi yang dimainkan sarune bolon .Bunyi taganing dianalogikan

dengan suara orang yang sedang bersungut-sungut, dimana kata-katanya

umunya terdengar kurang jelas.

3. Bunyi ogung berfungsi sebagai pemberi aksentuasi dan penentu siklus

yang dianalogikan seperti suara yang bergema.

Page 46: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

44

3.2.2 Ensambel Gondang Hasapi

Ensambel gondang hasapi merupakan ensambel yang dianggap sebagai

bentuk ensambel musik yang kecil, dimana penggunaannya terbatas pada ruang

kecil dan tertutup. Adapun alat-alat musik dalam ensambel gondang hasapi yaitu:

1. Sarune etek merupakan alat musik yang termasuk dalam klafikasi

aerophone. Alat musik ini tergolong alat musik berlidah tunggal (single

reed),sarune etek dalam gondang hasapi dijadikan sebagai instrumen

pembawa melodi repertoar. Sarune etek bentuknya menyerupai sarune

bolon namun sarune ini berukuran lebih kecil atau etek. Lubang nadanya

ada lima buah, empat lubang berada diatas dan satu lubang di bawah.

Adapun teknik atau cara memainkannya adalah meniup dengan cara

marsiulak hosa (circular breathing).

2. Hasapi ende, sejenis lute ini adalah pembawa melodi. Hasapi ende

memiliki dua senar .Proses penalaan biasanya dengan menjadikan senar

paling atas sebagai nada do ataupun sol dan senar bawah dengan nada mi

ataupun re dalam tangga nada Barat. Namun biasanya untuk mendapatkan

nada yang lebih harmoni maka nada yang sering dipakai pada senar atas

dan senar bawah adalah do dengan mi.

3. Hasapi doal dan hasapi ende, kedua nama ini merupakan sebutan untuk

instrumen hasapi namun bedanya adalah pada peranan musikal yang

dibawakan. Hasapi doal merupakan sebuah hasapi yang dimainkan

dengan membawakan ritem yang konstan, dan nada yang sering

Page 47: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

45

dikeluarkan adalah gabungan nada ogung ihutan, doal, panggora, dan

oloan.

4. Garantung (xylophone) merupakan alat musik yang terbuat dari kayu,

garantung memiliki nada pentatonik (lima nada) yaitu antara nada do

sampai sol dalam tangga nada Barat, namun saat ini kita sudah bisa

menemukan garantung yang bilahan kayunya terdiri dari delapan nada.

Garantung biasanya dijadikan sebagai pembawa melodi sebuah repertoar ,

dan bisa juga dijadikan sebagai alat musik pembawa tempo dan irama

pada lagu-lagu tertentu.

5. Hesek, alat musik yang termasuk pada klasifikasi idiophone, fungsi alat ini

adalah sebagai pembawa tempo sebuah repertoar. Biasanya terbuat dari

potongan besi atau dengan menggunakan botol bekas. Hesek dimainkan

dengan cara dipukul menggunakan stik dari besi, sehingga bunyi yang

dihasilkan kuat dan didengar oleh pemain musik yang lain.

3.3 Uning-uningan

Uning-uningan merupakan ensambel musik yang di dalamnya terdapat

gabungan instrumen dari gondang sabangunan dan gondang hasapi. Uning-

uningan awalnya digunakan untuk mengiringi pertunjukan opera Batak. Opera

Batak muncul sekitar tahun 1920-an sebagai bentuk fenomena kesenian urban dan

sebagai respon terhadap bentuk pertunjukan opera bangsawan dari etnis Melayu

yang sangat populer pada masa itu. Opera Batak pertama bernama Serindo (Seni

Page 48: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

46

Ragam Indonesia), yang diciptakan oleh Tilhang Gultom, namun karena berbagai

faktor dan permintaan masyarakat muncul beberapa grup opera Batak lainnya

salah satu diantaranya adalah Sintanauli, dimana salah satu personil atau pemain

musiknya adalah Marsius Sitohang. Pertunjukan opera dilaksanakan pada waktu

tertentu dan berpindah dari satu tempat ke tempat lain, khususnya di daerah yang

banyak dihuni oleh masyarakat Batak Toba.

Puncak kejayaan opera Batak pada tahin 1960-an, ketika penampilannya

sudah bertaraf nasional atas undangan presiden Republik Indonesia Soekarno di

Istana Merdeka. Awalnya opera Batak berasal dari tanah kurang subur, tepatnya

di Sitamiang, Onan Runggu (Samosir) sebagai tempat pengembala kerbau. Salah

satunya adalah Tilhang Gultom (1896-1970), anak kelima dari Raja Sarumbosi

Gultom. Pada awalnya pertunjukan dilaksanakan di rumah-rumah sebelum di

undang ke luar daerah. Pada tahun 1927 Tilhang Gultom kemudian pindah ke

Tigadolok (Simalungun) dan mempunyai pemain sebanyak 50 (limapuluh) orang.

Kurun waktu antara tahun 1914-1938, muncul gerakan identitas dan nasionalisme

Batak yang dikenal dengan nama Dos Ni Roha, dan ini menjadi sponsor utama

grup Tilhang. Sehingga pada tahun 1934 pertunjukan keliling dimulai sampai ke

Penang dan Semenanjung Melayu (Daniel Perret, 2010:338-350).

Secara dramaturgi, opera Batak merupakan suatu pertunjukan variatif

yang menampilkan cerita yang berisikan pesan moral, cerita rakyat dan

merupakan suatu seni pertunjukan dengan nilai-nilai yang terkandung dalam

kearifan lokal masyarakat. Sebagai contoh: “Si Jonaha Penipu Ulung”. Cerita ini

mengisahkan seorang lelaki yang bernama si Jonaha yang suka menipu. Cerita ini

Page 49: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

47

berisi pesan moral supaya tidak menipu sesama manusia, terutama melakukan hal

yang merugikan orang lain. Para pemain opera Batak juga terdiri dari berbagai

agama dan suku dan daerah asal. Sehingga dengan keberagaman itu masing-

masing bisa bebas mengekspresikan dirinya sesuai dengan latar belakang etnisnya

masing-masing.

Dalam setiap pertunjukannya, musik menjadi bagian penting dalam

mengiringi setiap adegan yang sudah diatur sedemikian rupa. Musik berfungsi

untuk menambah dan membangun suasana yang ada dalam setiap adegan cerita.

Penggunaan instrumen tradisional Batak tentu menjadi ciri khas opera ini.

Walaupun dalam beberapa adegan mereka juga memasukkan instrumen lainnya

seperti: biola, gitar. Namun yang menjadi instrumen utama adalah alat musik

tradisional Batak Toba. Musik juga berfungsi untuk mengiringi tarian dan lagu-

lagu yang terdapat dalam pertunjukan opera Batak. Penggunaan instrumen solo

seperti: saga-saga, tulila, dan sordam biasanya dimainkan untuk menggambarkan

suasana cerita yang hening ataupun sedih.

Tilhang Gultom menggunakan istilah uning-uningan untuk menyebutkan

ensambel musik yang terdapat dalam pertunjukan opera Batak, Uning-uningan

dalam konteks tradisi mempunyai pengertian bunyi-bunyian. mereka tidak

menggunakan istilah gondang meskipun sebagian alat musiknya diambil dari

ensambel gondang. Alat musik yang terdapat dalam ensambel uning-uningan

adalah taganing, sulim, garantung, hasapi, sarune etek, gordang dan garantung.

Proses belajar alat-alat musik dalam sebuah grup opera biasanya diperoleh secara

lisan. Para pemain akan menghabiskan waktu latian bersama grup di tempat yang

Page 50: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

48

berbeda-beda. Sebelum mengadakan pertunjukan setiap personil akan melakukan

latian di tempat tersebut, pemain baru biasanya muncul ketika pemain lama ada

yang berhalangan atau bisa saja dia meninggalkan grup. Maka pemain muda ini

difungsikan mungkin saja dengan instrumen yang lebih mudah dimainkan.

3.4 Musik Tiup

Musik tiup merupakan sebuah ensambel musik yang dikenal setelah

masuknya pengaruh Barat dalam budaya Batak Toba. Istilah musik tiup muncul

karena alat-alat musik dalam ensambel tersebut sebagian dimainkan dengan cara

ditiup, seperti: trumpet, saxsofon, slide. Instrumen musik Barat ini diperkenalkan

oleh missionaris Kristen Jerman dalam pelayanannya di tanah Batak. Seperti yang

pernah dicatat bahwa tanggal 27 Agustus 1865 Nommensen telah membabtis

sekelompok masyarakat sebagai jemaat Kristen pertama di Tanah Batak. Bagi

mereka dibuatlah sebuah kampung bernama Huta Dame (Kampung Damai) yang

terletak di sebelah Timur Tarutung, dengan mendirikan satu Gereja yang diberi

nama Gareja Dame (Gereja Damai) sebagai tempat ibadah pertama orang Kristen

di tanah Tapanuli Utara. Biasa dalam setia kebaktian Nommensen selalu

memainkan akordion untuk mengiringi nyanyian. Kemahiran Nommensen dalam

memainkan akordion dan biola memberikan suasana yang lebih hidup dalam

kebaktian.

Nommensen tidak memperkenankan masyarakat Batak Toba untuk

menggunakan gondang dalam setiap upacara yang mereka laksanakan, baik

upacara adat maupun upacara di Gereja. Alasan musikologis sebenarnya adalah

Page 51: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

49

karena gondang mempunyai tangga nada pentatonis sehingga tidak bisa

mengiringi nyanyian Gereja yang menggunakan tangga nada diatonis, dan saat itu

penggunaan gondang juga dianggap mengandung unsur magis dalam kepercayaan

masyarakat Batak. Untuk beberapa saat lamanya gondang jarang dimainkan

sampai akhirnya mendapat penyesuaian dengan perkembangan zaman.

Setelah Nommensen kemudian ada misionaris yang melanjutkan

pelayanan Nommensen dalam menyebarkan agama Kristen di Tanah Batak,

termasuk anaknya sendiri Berausgeben Van D. Johansen Rhlo Nommensen.

Dalam pelayanannya dia mengajarkan alat musik organ di Sekolah Tinggi Guru

Huria (Guru Jemaat). Berausgeben juga memiliki kemampuan memainkan

terompet yang digunakan dalam suatu acara kebaktian Gereja di Pearaja-

Tarutung. Inilah untuk pertama kalinya musik tiup trumpet masuk ke Tanah Batak

yaitu sekitar abad ke-19 (akhir tahun1800-an). Sampai saat ini masih ada beberapa

gereja seperti HKBP (Huria Kristen Batak Protestan) yang menggunakan

instrumen-instrumen ini dalam mengiringi kebaktian di gereja, yang dilengkapi

dengan organ atau keyboard, salah di antaranya adalah gereja HKBP Resort

Sipahutar, di Kabupaten Tapanuli Utara.

Pada tahun 1960-an penyebaran penggunaan trumpet di Gereja pun

dimulai, dan pemakaian alat-alat musik tiup juga tidak terbatas pada trumpet saja,

tetapi ditambah dengan penggunaan trombon dan klarinet. Selain untuk

mengiringi lagu-lagu Gereja, grup musik tiup yang berubah menjadi kelompok

ensambel musik brass milik gerejapun mulai melayani masyarakat gereja secara

cuma-cuma, apabila diminta untuk mengiringi acara kebaktian dalam upacara

Page 52: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

50

perkawinan masyarakat Batak Toba, yang berhubungan dengan tata ibadah

Gereja. Namun kira-kira sejak tahun 1970-an, ensambel musik tiup sudah mulai

digunakan dalam pelaksanaan upacara adat pada masyarakat Batak Toba.

Terutama pada tahun 1980-an penggunaan ensambel ini semakin meningkat

dimana masyarakat lebih tertarik untuk menggunakan ensambel ini dibanding

ensambel gondang. Pada awalnya grup-grup musik tiup yang ada adalah milik

Gereja dan mereka siap melayani permintaan masyarakat apabila diundang untuk

mengiringi upacara-upacara adat yang akan dilaksanakan tanpa mendapat

bayaran.

Karena banyaknya permintaan masyarakat terhadap grup musik tiup maka

muncul grup-grup musik tiup komersil yang dikelola secara pribadi oleh

pemiliknya seperti: Bahana, Haleluya Musik, Gesima Musik, Musik Daun Mas

yang ada di Tapanuli Utara. Awalnya masyarakat Batak yang ada di luar Tapanuli

Utara seperti Medan, Pematang Siantar akan mengundang grup musik tiup dari

Tapanuli Utara untuk mengiringi upacara adat mereka. Namun seiring

perkembangan musik ini sekitar tahun 1987 berdirilah grup musik tiup di daerah

Pematang Siantar, Medan dan lainnya dalam memenuhi permintaan masyarakat.

Demikianlah musik tiup mengalami perkembangan yang pesat didalam

masyarakat Bata Toba. Alat musik yang terdapat dalam ensambel ini sekarang

sudah ditambah dengan saxofon, sulim, dan drumset.

3.5 Musik Organ Tunggal

Page 53: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

51

Musik organ tunggal merupakan sebuah ensambel musik yang dikenal

masyarakat Batak Toba setelah masuknya pengaruh budaya Barat. Istilah organ

tunggal sudah sangat familiar di kalangan masyarakat Batak Toba khususnya bagi

para pemusik yang bergabung dalam grup-grup musik komersial saat ini.

Ensambel ini disebut organ tunggal karena instrumen utama yang digunakan

adalah keyboard. Adapun instrumen yang dipakai biasanya gabungan keyboard,

sulim, taganing,dan saksofon, atau dalam kesempatan lain ada yang hanya

menggunakan (kisul) keyboard dan sulim, (sulkibta) sulim, keyboard, dan

taganing. Konsep ini dikemas tergantung permintaan masyarakat, namun yang

menjadi perhatian dalam ensambel ini adalah keyboard yang menjadi alat musik

utama.

Keyboard sebagai alat musik utama sudah diatur sedemikian rupa oleh

pemain musiknya sehingga bisa mengambil alih musik yang dimintakan dalam

sebuah upacara adat. Dengan menggunakan keyboard pemusik mampu

memainkan repertoar gondang dan juga lagu-lagu pop yang sedang populer di

masyarakat khususnya lagu-lagu pop Batak Toba.

3.6 Fungsi Musik dalam Upacara Adat

Musik dalam upacara adat Batak Toba tentu tidak terlepas dari proses adat

yang sudah diatur sesuai kebiasaan dalam setiap upacara. Upacara adat adalah

salah satu ritual yang dimiliki oleh tiap-tiap kelompok etnis. Ritual dapat

dikatakan sebagai suatu kejadian yang dilakukan secara beruang ulang sesuai

urutan dan cara tertentu. Menurut Oxford Advance Learner’s Dictionary (1998)

Page 54: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

52

ritual adalah suatu rangkaian kegiatan yang selalu dilakukan dengan cara yang

sama, terutama sebagai bagian dari upacara keagamaan. Ketika ritual melibatkan

suatu komunitas dengan latar belakang tertentu, ritual menjadi salah satu

pewujudan dari komunitas tersebut. Seperti yang sudah dijelaskan pada subbab

sebelumnya bahwa umumnya musik yang mengiringi kegiatan seremonial

termasuk upacara adat adalah sebuah ensambel musik.

Ada beberapa upacara adat yang dikenal dalam masyarakat Batak Toba

yaitu: mangongkal holi yaitu upacara penggalian tulang belulang orang tua yang

telah meninggal dunia dan menempatkan/menyemayamkannya kembali di suatu

tempat tertentu. Pasiarhon junjungan merupakan upacara pemanggilan roh nenek

moyang untuk mendapat jawaban atas berbagai persoalan yang sedang dihadapi

oleh sebuah keluarga. Upacara gondang saem merupakan upacara untuk

penyembuhan. Upacara mangalahat horbo lae-lae merupakan upacara kurban

persembahan kepada sang pencipta yakni penyembelihan seekor kerbau. Upacara

pesta tugu merupakan upacara pendirian tugu sebagai tempat bersemayamnya

orang-orang yang berasal dari satu marga yang telah meninggal dunia. Upacara

perkawinan dan upacara kematian juga merupakan upacara yang selalu

dilaksanakan dalam masyarakat Batak Toba.

Dalam setiap upacara tentu ada aturan-aturan yang harus dijalankan oleh

seluruh peserta upacara. Aturan tersebut diturunkan dari generasi ke generasi

berikutnya. Seseorang akan mengerti dan memahami setiap aturan tersebut ketika

dia sudah mengikuti dan menjadi peserta upacara. Demikian juga dengan musik

yang selalu disiapkan dalam sebuah upacara. Setiap upacara membutuhkan

Page 55: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

53

konsep musik yang berbeda walaupun musik/ensambel yang digunakan sama,

tentu saja hal itu tergantung kepada susunan acara yang akan digelar. Namun

secara umum fungsi dari musik dalam upacara adat adalah untuk mengiringi tor-

tor, karena di setiap upacara adat tor-tor menjadi bagian penting untuk diiringi.

3.7 Pemusik dalam Upacara Adat

Musik dalam masyarakat Batak Toba mengalami banyak perubahan

setelah masuknya agama Kristen ke Tanah Batak yang dibawa oleh misionaris-

misionaris dari luar negeri. Masyarakat Batak Toba sebenarnya memiliki konsep

musik yang kompleks sebelum masa itu ada. Bukan hanya tentang bunyi ataupun

repertoar yang ada, namun orang yang mengerti dan memainkan musik juga

memiliki akidah khusus yang sudah ditetapkan dan dilaksanakan secara turun

temurun. Seperti yang sudah dijelaskan dalam subbab sebelumnya bahwa ada

beberapa ensambel yang digunakan dalam mengiringi upacara adat masyarakat

Batak Toba, setiap ensambel memiliki ciri masing-masing dan ada yang

bertambah akibat adanya akulturasi budaya Barat dengan budaya Batak Toba.

Perubahan yang terjadi tidak hanya pada ensambel yang ada namun

pemahaman masyarakat tentang pemusik serta akidah atau ketetapannya juga turut

mengalami perubahan. Dalam tradisi gondang sabangunan pemusik disebut

dengan istilah pargonsi. Untuk memperoleh kesempatan menjadi seorang

pargonsi serta menjadi pargonsi dalam upacara adat tidaklah mudah, ada

beberapa hal atau syarat yang harus diperhatikan antara lain:

Page 56: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

54

1. Harus mendapat sahala dari Mulajadi Na Bolon (Sang Pencipta). Sahala ini

merupakan berkat kepintaran khusus dalam memainkan alat musik yang

diberikan kepada seseorang sejak dalam kandungan. Dengan kata lain orang

tersebut sudah dipersiapkan untuk menjadi seorang pargonsi sebagai

permintaan Mula Jadi Na Bolon.

2. Melalui proses belajar

Seseorang dapat menjadi pargonsi, dengan adanya berkat khusus yang

diberikan Mulajadi Na Bolon sekaligus dipadukan dengan proses belajar.

Sehingga itu seseorang memiliki ketrampilan khusus untuk dapat menjadi

pargonsi. Walaupun melalui proses belajar, tetapi jika tidak diberikan sahala

kepada orang tersebut, maka ia tidak berarti apa-apa atau tidak menjadi

pargonsi yang pandai.

3. Mempunyai pengetahuan mengenai ruhut-ruhut ni adat (aturan-aturan dalam

adat), maksudnya mengetahui struktur masyarakat Batak Toba yaitu Dalihan

Na Tolu dan penerapannya dalam masyarakat.

4. Umumnya yang diberkati Mulajadi Na Bolon untuk menjadi seorang pargonsi

adalah laki-laki, dengan alasan:

a. Laki-laki merupakan hasil ciptaan dan pilihan pertama Mulajadi Na Bolon.

b. Laki-laki lebih banyak memiliki kebebasan daripada perempuan, karena

para pargonsi sering diundang memainkan ke berbagai daerah untuk

memainkan gondang sabangunan dalam suatu upacara adat.

5. Seseorang yang menjadi pargonsi harus sudah dewasa tetapi bukan berarti

telah menikah.

Page 57: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

55

Dengan adanya akulturasi dengan budaya Barat maka, pemahaman

masyarakat tentang pemusik juga berubah sesuai dengan ensambel yang ada.

Istilah pargonsi saat ini tidak hanya disebut kepada pemain gondang sabangunan

namun pada upacara adat dalam ensambel yang berbeda banyak juga masyarakat

menggunakan istilah tersebut. Seperti yang diungkapkan oleh beberapa pemusik

Batak Toba yaitu Marsius Sitohang, Erwin Simbolon dan lain-lain, ini adalah

pemahaman yang salah dan sudah tidak bisa diperbaiki kembali. Dalam ensambel

musik tiup atau organ tunggal masyarakat Batak Toba memiliki kesempatan yang

lebih besar untuk menjadi pemusik, biasanya mereka disebut dengan istilah

parmusik. Dalam ensambel ini yang lebih diutamakan adalah kemampuan atau

keahlian seseorang sehingga dia akan diterima menjadi pemusik dalam sebuah

grup musik. Pemusik dalam upacara adat selalu dihormati dan dilayani dengan

baik oleh masyarakat Batak Toba lainnya.

3.8 Pemusik dan Stratifikasinya

Kebutuhan masyarakat Batak Toba akan jasa dan kehadiran pemusik

dalam kehidupan sehari-hari tentunya tidak mungkin dilepaskan begitu saja.

Pemusik dan musik yang mereka bawakan sangat dibutuhkan dalam memenuhi

kebutuhan sosial tradisional masyarakat, khususnya dalam upacara adat. Namun

walaupun demikian tidak mudah bagi masyarakat untuk menjadi seorang

pemusik. Ada stratifikasi dan perubahan yang terjadi dalam pemusik Batak Toba

dari tradisi gondang sabangunan sampai tradisi yang saat ini sedang populer yaitu

musik tiup dan organ tunggal.

Page 58: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

56

3.8.1 Jenis Kelamin Umumnya Laki-laki

Dalam penjelasan sebelumnya disampaikan bahwa dalam tradisi gondang

sabangunan ada beberapa syarat yang harus diperhatikan untuk menjadi seorang

pargonsi atau pemusik. Dan salah satu diantaranya adalah “ umumnya yang

diberkati Mulajadi Na Bolon untuk menjadi seorang pargonsi adalah laki-laki”

dengan alasan:

a. Laki-laki merupakan hasil ciptaan dan pilihan pertama Mulajadi Na Bolon.

b. Laki-laki lebih banyak memiliki kebebasan daripada perempuan, karena para

pargonsi sering diundang memainkan ke berbagai daerah untuk memainkan

gondang sabangunan dalam suatu upacara adat.

Pemahaman tersebut tentu tidak terlepas dari pengamatan para pendahulu

tentang bagaimana sesungguhnya peran laki-laki dan wanita harus dibedakan,

sehingga sesuai dengan norma-norma yang berlaku di masyarakat. Sebagai contoh

dalam sebuah upacara adat, biasanya ensambel gondang sabangunan dalam hal

ini alat-alat musiknya serta pargonsi selalu diberikan tempat khusus yang lebih

tinggi dari tempat para peserta upacara lainnya. Sementara pada masa itu

perempuan masih menggunakan sarung tidak seperti saat ini sudah bebas

memakai celana. Oleh karena itu sangat lah tidak sopan dan tidak etis apabila ada

seorang perempuan yang menjadi pargonsi dan duduk di tempat tersebut

sementara dia menggunakan sarung. Dan tentu saja masih ada pertimbangan lain

yang membuat ketetapan ini harus dilaksanakan yaitu alangkah baiknya apabila

pemusik itu adalah laki-laki.

Page 59: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

57

Namun seiring perubahan dalam konsep musik dalam Batak Toba saat ini

akibat adanya akulturasi dengan budaya Barat, serta adanya emansipasi wanita

yang memberikan ruang kepada para perempuan untuk belajar dan mencari

kehidupan yang lebih baik seperti yang dilakukan oleh laki-laki. Maka saat ini

masyarakat Batak Toba sudah memiliki pemusik wanita, walaupun memang

sampai saat ini belum ada yang mampu bermain dalam sebuah ensambel gondang

sabangunan, tetapi dalam ensambel lain sudah ada yang mampu melakukanya.

3.8.2 Usia Umumnya Naposo

Usia pemusik Batak Toba pada umumnya adalah naposo, dalam syarat

pargonsi seperti yang dikemukakan diatas bahwa “Seseorang yang menjadi

pargonsi harus sudah dewasa tetapi bukan berarti telah menikah”. Hal ini

dimaksudkan bahwa pemusik tidak hanya dituntut mampu menggunakan skill

atau keahlian dalam bermain musik saja, namun kondisi tubuh atau jasmani juga

sangat penting diperhatikan, melihat bagaimana proses upacara-upacara adat

dalam masyarakat Batak Toba sebagian besar membutuhkan waktu yang tidak

singkat seperti dalam upacara saur matua,horja yang membutuhkan waktu lebih

dari sehari. Sehingga masuk akal apabila pemusik Batak Toba umumnya naposo.

Namun dalam beberapa grup musik tiup, organ tunggal ataupun ensambel

gondang sabangunan kita masih bisa menemukan pemusik yang sudah berusia

tua, tentu saja ada berbagai alasan mengapa mereka masih bertahan sebagai

pemusik. Faktor ekonomi, dan bahwa keahlian mereka sangat diperlukan adalah

alasan yang memungkinkan mereka masih melanjutkan pekerjaan itu. Selain

Page 60: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

58

pemusik yang berusia tua, saat ini juga kehadiran anak-anak lebih muda juga

sudah memasuki dunia musik Batak Toba bahkan dalam upacara adat.

3.8.3 Fenomena Pemusik Wanita

Dalam skripsi Ruth Debora Marbun, seorang mahasiswa Etnomuskologi

Universitas Sumatera Utara disampaikan bahwa ada seorang partaganing

perempuan dalam upacara adat Batak Toba. Perempuan tersebut bernama Hari

Anita Nainggolan yang berdomisili di Desa Lumban Barat Kecamatan

Paranginan. Hari Anita seperti dijelaskan dalam skripsi tersebut mampu

mendedikasikan diri sebagai pemusik dalam upacara adat Batak Toba, dan dia

memberikan pengayaan budaya dalam musik Batak Toba. Tentu ada berbagai

tanggapan positif maupun negatif yang muncul di masyarakat karena seperti yang

disampaikan sebelumnya bahwa pemusik dalam tradisi musik Batak Toba adalah

laki-laki.

Namun yang penting untuk diperhatikan adalah bahwa fenomena pemusik

wanita sudah muncul dalam tradisi Musik Batak Toba, selain Hari Anita ada

beberapa pemusik lain yang tampil di upacara adat maupun dalam acara lainnya

seperti Zulkaidah Harahap yang terkenal dengan permainan sulim dan penyanyi

dalam kejayaan opera Batak, Sinta Simamora dengan permainan taganing yang

saat ini bahkan sudah populer di media elektronik youtube, dan lain-lain.

3.8.4 Fenomena Pemusik Anak-anak

Page 61: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

59

Selain kehadiran pemusik wanita yang menjadi tradisi baru dalam musik

Batak Toba, ada lagi hal yang lebih menarik untuk diperhatikan yaitu kehadiran

anak-anak. Anak-anak dengan usia yang jauh lebih muda dari naposo sudah

mampu mendedikasikan diri sebagai pemusik bahkan dalam upacara adat. Adanya

kebebasan dalam menggunakan keahliannya serta peraturan yang tidak terlalu

mengekang anak untuk bermain musik membuka ruang dan kesempatan bagi

anak-anak Batak Toba untuk bermain musik bahkan dalam upacara adat. Cara

belajar serta tanggapan masyarakat yang menerima kehadiran mereka juga

menambah peluang anak-anak untuk melakukannya.

Seperti yang disampaikan oleh Martahan Sitohang, bahwa saat ini di

Jakarta sudah banyak anak-anak Batak Toba yang belajar musik tradisional Batak

Toba salah satunya adalah taganing. Martahan Sitohang menjadi salah satu

pelatih yang saat ini sudah memiliki ratusan murid yang tersebar di wilayah

Jakarta. Umumnya anak-anak yang sudah mampu diberikan kesempatan untuk

tampil seperti di acara kebaktian Gereja, pentas seni dan pertunjukan musik

lainnya. Pada awalnya anak-anak di Jakarta menganggap bahwa memainkan

musik Batak Toba terkesan tidak bagus atau istilah anak-anak di kota besar adalah

kampungan, mereka menganggap bahwa musik yang layak dimainkan adalah

musik bernuansa Barat. Namun saat ini boleh dikatakan bahwa anak-anak yang

bermain taganing sudah menjadikan kegiatan ini sebagai lifestyle atau gaya hidup.

Melihat tradisi belajar musik (marguru) yang dipahami masyarakat Batak

Toba pada zaman dulu, sangat sulit bagi seseorang untuk mahir dalam memainkan

alat musik. Dimana dia harus melewati proses yang rumit dari gurunya/ pemusik

Page 62: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

60

profesional sehingga akhirnya mampu bermain musik. Biasanya seorang murid

dituntut memiliki kesabaran dalam menuntut dan memperoleh ilmu dari sang

guru, ilmu tersebut diberikan secara lisan. Sangat berbeda dengan zaman sekarang

ketika setiap orang bebas mempelajari musik melalui berbagai cara, sehingga

tidak heran apabila anak-anak mampu mengenal bahkan memainkan musiknya

dalam kelompok masyarakat luas, salah satu diantaranya adalah Lamsa

Sihombing, seorang partaganing anak dari Desa Bahal Batu I yang akan dibahas

dalam bab berikutnya.

BAB IV

LAMSA SEBAGAI PARTAGANING DALAM GRUP NAGA MUSIK

Page 63: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

61

Bab ini akan membahas tentang biografi Lamsa Sihombing, serta

bagaimana peranan dia sebagai partaganing dalam grup Naga Musik. Penulis juga

akan mendeskripsikan Naga Musik sebagai sebuah grup yang menjadi tempat

Lamsa Sihombing mengembangkan kemampuannya bermain taganing. Serta

4.1 Biografi Singkat Lamsa Sihombing

Lamsa sihombing lahir pada tanggal 19 Januari 2000 di Desa Bahal Batu I

dari ibu yang bernama Nurmianna Sinaga dan ayah Lamser Sihombing. Namun

karena beberapa alasan tertentu dalam keluarga Nurmianna, Lamsa akhirnya

dirawat dan diasuh oleh (ompung) kakeknya bernama Efendi Sinaga. Lamsa

diasuh sejak balita dimana dia seharusnya masih membutuhkan asi dari ibu

Nurmianna. Namun hal itu tidak menyulutkan semangat sang kakek yang dibantu

oleh (ompung boru) nenek Lamsa yaitu boru Sihombing beserta paman (tulang)

bernama Samsul Sinaga untuk menjaga dan membesarkan Lamsa.

Seperti anak-anak lainnya di Desa Bahal Batu I, Lamsa juga bertumbuh

dengan sehat. Lamsa memasuki masa Pendidikan pertama di SD Negeri Nomor

173302, berkat dukungan kakek dan nenek Lamsa mampu mengikuti proses

belajar mengajar pendidikan formalnya ini dengan baik. Walaupun dalam

penuturan pamannya bahwa Lamsa pernah melakukan hal-hal yang membuat

keluarga emosi karena sikapnya yang terkadang mengganggu teman-teman

sekolah, namun hal itu tidak membuat Lamsa Sihombing menjadi beban pikiran

dalam keluarga. Mereka selalu berusaha mengajarkan Lamsa dengan cara yang

lebih baik dan tidak melakukan sentuhan dengan cara memukul dan lain-lain

Page 64: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

62

Seperti yang mereka tuturkan bahwa Lamsa sudah dianggap seperti anak paling

bungsu (siampudan) di rumah tersebut. Selain itu ada prinsip yang mereka di

ingat dan ini juga berlaku bagi masyarakat Batak Toba lainnya, yaitu bahwa anak

yang lahir dari boru (anak perempuan) dan ito (saudara laki-laki/perempuan)

sangat dihargai karena dia sudah mewarisi marga lain, sehingga mereka tidak bisa

memukul atau memarahi anak tersebut secara berlebihan. Selama duduk di

bangku SD, Lamsa juga tidak lupa untuk mengikuti kegiatan anak-anak sekolah

minggu, yang selalu dilaksanakan pada hari minggu pagi di Gereja HKBP Bahal

Batu.

Pada tahun 2013 Lamsa kemudian melanjutkan pendidikan ke tingkat

SMP, yaitu SMP N 5 Siborong-borong. Pada bulan Mei 2016 silam dia

dinyatakan lulus dan telah menyelesaikan masa pendidikannya di SMP Negeri 5

Sborong-borong. Sekarang beliau masuk SMA …..

Page 65: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

63

Gambar 1. Dari Kiri ke Kanan: Kakek Lamsa, Lamsa, dan Nenek Lamsa.

4.2 Proses Lamsa Sihombing Belajar Taganing

Proses belajar sebuah alat musik biasanya diawali dengan mengenal dan

melihat bagaimana alat musik tersebut dimainkan. Umumnya akan muncul rasa

ingin tahu dari seseorang tentang bagaimana alat musik tersebut bisa berbunyi dan

menghasilkan nada. Kemudian dia akan mencari sumber informasi yang berkaitan

dengan alat musik tersebut sehingga dapat digunakan sebagai referensi dalam

memulai proses belajar. Lamsa Sihombing tentu tidak terlepas dari hal-hal

tersebut, ketika dia belum mengetahui segala sesuatu yang berhubungan dengan

taganing, namun dengan usaha dan berbagai cara dia berniat untuk mengenal

taganing lebih dalam lagi, serta bisa memainkan seperti pemusik lainnya.

4.2.1 Awal Perkenalan Lamsa Sihombing dengan Taganing

Lamsa Sihombing mengenal taganing berkat kakek dan pamannya yang

mengelola sebuah grup musik Batak Toba, yaitu Naga Musik. Sejak kecil Lamsa

selalu dibawa oleh kakeknya dalam memenuhi permintaan masyarakat yang

menyewa grup Naga Musik sebagai musik pengiring dalam sebuah acara. Seperti

pada upacara adat perkawinan, pesta ulang tahun dan lain-lain. Awalnya Lamsa

hanya berperan membantu para tim dalam grup tersebut mengangkat alat-alat

Page 66: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

64

ringan dan pekerjaan-pekerjaan lain yang tidak terlalu berat seperti mengambilkan

makanan dan minuman atau membeli rokok pemusik dan lain-lain.

Namun ketika duduk dibangku kelas 3 SD, Lamsa Sihombing mulai

memperhatikan alat-alat musik yang dibawakan oleh tim Naga Musik. Salah satu

diantaranya adalah taganing, Lamsa berpikir bahwa taganing sangat unik dan

menarik untuk dimainkan. Pada waktu itu pemain taganing dari grup ini adalah

Andar Silitonga dari Desa Lobu Siregar. Andar mengisi irama-irama musik

dengan permainan khasnya yang membuat Lamsa Sihombing akhirnya tertarik

untuk belajar memainkan taganing.

4.2.2 Faktor Yang Mempengaruhi Lamsa Sihombing Menjadi Partaganing

Menjadi seorang partaganing bukanlah pekerjaan yang mudah

dilakukan, berawal dari proses mengenal taganing sampai memainkan taganing

dalam sebuah upacara adat seseorang harus memberikan perhatian serius dan

tentu saja ada faktor-faktor yang mempengaruhi sehingga berhasil melakukannya.

Setiap partaganing pasti memiliki alasan yang berbeda-beda dalam memilih peran

sebagai partaganing. Dalam kesempatan ini penulis akan memaparkan tentang

faktor-faktor yang mempengaruhi Lamsa Sihombing sebagai partaganing.

4.2.2.1 Faktor Lingkungan Keluarga

Lamsa Sihombing berbeda dari anak-anak lain di desanya. Sejak bayi dia

diasuh oleh kakek dan neneknya, seperti yang sudah dipaparkan dalam biografi

singkat diatas. Lamsa menghabiskan masa kecil bersama kakek dan neneknya.

Page 67: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

65

Tepat tahun 2009, kakeknya membuka sebuah grup musik yang saat ini dikelola

bersama anaknya (tulang Lamsa). Dengan adanya musik di rumah tersebut, maka

Lamsa bisa menikmati bagaimana musik Batak Toba sangat bermanfaat bagi

kehidupan masyarakat lainnya. Lamsa selalu dibawa oleh sang kakek jika ada

pesanan musik dari masyarakat, seperti upacara kematian, upacara perkawinan,

pesta pembangunan Gereja dan lain-lain. Kesempatan-kesempatan seperti itu tentu

membawa dampak yang baik bagi Lamsa untuk menarik minatnya belajar tentang

musik Batak Toba.

Seperti yang disampaikan oleh Samsul Sinaga (paman Lamsa), bahwa

dalam keluarga mereka tidak ada yang sungguh-sungguh paham dan mengerti

tentang musik. Hanya dia dan Lamsa Sihombing yang mampu bermain musik dan

sekaligus menjalankan grup musik mereka yaitu Naga Musik. Maka dari itu

penulis berasumsi bahwa seandainya Lamsa Sihombing diasuh oleh ibunya

Nurmianna yang sehari-hari tidak tersangkut paut dengan musik, maka

kemampuan Lamsa Sihombing dalam memainkan taganing bisa saja tidak

sebagus saat ini. Karena dia akan menghabiskan waktu sehari-hari dengan

kegiatan yang berbeda tidak seperti yang dia alami bersama kakeknya. Seperti

yang diungkapakan Slameto bahwa Belajar merupakan suatu proses usaha yang

dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru

secara keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan

lingkungannya (Slameto 2003:2).

4.2.2.2 Faktor Ekonomi

Page 68: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

66

Faktor ekonomi juga mempengaruhi Lamsa Sihombing sehingga menjadi

partaganing. Ketika memilih untuk membuka sebuah grup musik, tentu saja

keluarga Efendi Sinaga (kakek Lamsa) memiliki tujuan positif, selain membantu

melayani kebutuhan sosial masyarakat di daerahnya, tujuan untuk mendapatkan

penghasilan secara finansial juga menjadi alasannya.Efendi melihat bahwa Lamsa

Sihombing memiliki kemampuan untuk mendapatkan hal itu, tentu saja dengan

bergabung dalam grup musik itu yaitu Naga Musik. Ketika mereka memakai jasa

partaganing yang lain, tentu saja honor ataupun pembagian dana hasil sewa sekali

tampil akan berkurang. Namun dengan memakai Lamsa sebagai partaganing

maka penghasilan akan tetap dalam keluarga mereka.

Keluarga sangat berharap suatu saat Lamsa akan menjadi orang yang

sukses, sehingga dia didik untuk menghargai setiap pengorbanan keluarga dan

juga pengorbanannya dalam bermain musik. Menurut penuturan pamannya

Apabila mereka sudah selesai bermain musik dalam sebuah upacara atau orderan ,

biasanya Lamsa tidak akan diberikan honor berupa uang tunai seperti kepada

pemain lainnya. Namun setiap honornya akan ditabung sebagian untuk dipakai

suatu hari nanti untuk mempersiapkan masa depan yang lebih baik untuk Lamsa.

Pamannya berkata terkadang dalam sebuah kesempatan bermain musik, dia

merasa kasihan dengan Lamsa karena di usianya yang masih kecil dia sudah

dibawa ke berbagai tempat, melewati cuaca dan suhu yang sebenarnya tidak baik

untuk kesehatan seorang anak kecil. Namun paman selalu berpikir positif bahwa

apa yang mereka lakukan adalah yang terbaik untuk kebutuhan Lamsa ke

depannya.

Page 69: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

67

4.2.2.3 Faktor Talenta

Menurut wawancara penulis dengan paman serta teman satu grup Lamsa

yaitu Alexpon, Lamsa termasuk seorang anak yang memiliki bakat atau talenta

dalam bermain musik. Hal ini terbukti ketika dalam proses belajar beberapa alat

musik seperti keyboard, sulim dan taganing Lamsa bisa dengan mudah menerima

arahan dari teman lain yang mencoba mengajari. Dalam waktu senggang biasanya

para pemain dalam grup musik Naga Musik akan berkumpul di rumah Efendi

Sinaga, dan melakukan berbagai kegiatan, termasuk diantaranya mengajari Lamsa

Dalam bermain musik, khususnya taganing. Lamsa mendapat beberapa tehnik

yang berbeda karena teman yang mengajari juga berbeda-beda, dan semua sudah

berusia jauh lebih tua dari dia, serta mendapat pengalaman bermusik yang lebih

banyak dari Lamsa. Namun hal itu tidak menjadikan Lamsa kesulitan memahami

taganing, justru dia semakin mengerti dan saat ini sudah jauh lebih pandai dari

teman-temannya.

4.2.3 Konsistensi Lamsa Sihombing dalam Belajar Taganing

Setelah Lamsa mengenal taganing dan tertarik memainkannya, dia

kemudian membeli sebuah kaset VCD uning-uningan Batak Toba. Dalam kaset

tersebut dia melihat dan mendengar beberapa repertoar Batak Toba. Kemudian dia

meminta pamannya mengajari dan memberikan taganing mereka untuk

digunakan sebagai alat untuk belajar. Di Desa Bahal Batu I, tidak ada tempat

untuk belajar musik tradisional Batak Toba, sehingga Lamsa menjadi sangat

Page 70: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

68

beruntung memiliki alat musik sendiri di rumah, walaupun itu digunakan untuk

melayani permintaan masyarakat dalam sebuah pesta adat dan kegiatan lainnya.

Namun semangat dan keinginannya tidak menyulutkan niat pamannya untuk

memberikan alat tersebut digunakan. Namun sebelum melihat bagaimana

permainan taganing Lamsa, kita perlu mengulas sedikit mengenai taganing dalam

budaya Batak Toba.

4.2.3.1 Taganing

Dalam Kamus Bahasa Batak Toba disebut bahwa taganing adalah

perangkat musik tradisional Batak berupa gendang yang terdiri dari lima buah

gendang. Taganing dalam istilah etnomusikologi merupakan seperangkat alat

musik yang tergolong drumchimes/gendang yang bisa membawakan melodi.

Taganing kadang-kadang berbentuk tabung melengkung (barrel) atau tabung

lurus (cylindrical). Kelima buah gendang dalam seperangkat alat musik taganing

memiliki nama yang berbeda-beda. Gendang paling besar disebut odap-odap,

gendang kedua disebut paidua odap, gendang ketiga (di tengah) disebut painonga,

gendang keempat disebut paidua ting-ting,dan gendang kelima (terkecil) disebut

ting-ting.

Membran taganing terbuat dari kulit sapi yang sudah diolah dan

dikeringkan melalui beberapa tahap tertentu. Dan badan (botohon) taganing

terbuat dari batang pohon nangka (pinasa). Sementara tali pengikat terbuat dari

rotan yang dirangkai dengan tehnik tertentu sehingga tidak hanya meberikan

keindahan pada bentuk luarnya saja, namun juga berpengaruh pada bunyi yang

Page 71: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

69

dihasilkan tergantung bagaimana pembuat taganing mengikatkan rotan tersebut.

Oleh karena itu keahlian dalam membuat taganing sangat diperlukan sehingga

bunyi yang dihasilkanpun akan sangat bagus.

Taganing dimainkan/dipukul dengan menggunakan dua buah pemukul

(stik) yang terbuat dari kayu, kemudian dibentuk sedemikian rupa dengan ukuran

yang berbeda-beda sesuai pembuat stik dan dibuat tumpul sehingga tidak merusak

kulit taganing apabila dipukul menggunakan stik tersebut. Salah satu bahan baku

yang bagus adalah kayu harimonting, sejenis tanaman berukuran kecil dan banyak

berkembang di daerah Tobasa dan Tapanuli.

Taganing seperti yang disebutkan diatas adalah alat musik yang bisa

menghasilkan nada dan membawakan melodi. Sehingga taganing biasanya akan

dilaras terlebih dahulu dengan teknik tertentu oleh orang yang sudah profesional.

Menurut konsep yang ada di masyarakat Batak Toba, laras keseluruhan gendang

taganing “idealnya” mengacu pada nada yang terdapat pada sarune bolon.Nada

gendang terkecil/ting-ting mengacu pada nada tertinggi dari sarune bolon (nada

kelima). Gendang terbesar/odap-odap mengacu pada nada terendah (nada

pertama). Namun cara ini tidaklah mudah dilakukan karena membran taganing

seringkali tidak mampu mencapai nada tertinggi dari sarune bolon, oleh karena itu

keahlian dalam melaras sangat penting untuk mendapatkan hasil yang lebih baik .

Dalam tradisi gondang sabangunan, taganing merupakan alat musik

paling penting. Dalam ensambel ini taganing selalu berperan membawakan

melodi dari sebuah repertoar yang juga dibawakan oleh sarune bolon. Namun

dalam perkembangan selanjutnya dalam ensambel berbeda, taganing dijadikan

Page 72: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

70

sebagai alat musik pembawa tempo serta pengisi irama sebuah lagu atau repertoar.

Demikianlah taganing sangat penting dalam musik Batak Toba saat ini.

Demikianlah sekilas tentang taganing yang saat ini menjadi alat musik Batak

Toba yang sangat populer tidak hanya di bonapasogit namun juga di tanah

perantauan masyarakat Batak Toba.

4.2.3.2 Lamsa Sihombing dengan Permainan Taganingnya

Secara umum permainan setiap partaganing tidak jauh berbeda antara satu

dengan yang lain. Dengan menggunakan tangan kanan dan kiri mereka

memberikan kombinasi pukulan yang bervariasi sehingga memberikan bunyi yang

mampu mengajak setiap orang yang mendengar akan menggerakkan tubuh untuk

menari. Biasanya orang yang sudah mampu memainkan taganing dengan

membawakan melodi akan memberikan variasi pukulan yang lebih bagus ketika

memainkan taganing sebagai sebuah alat musik pembawa tempo/irama atau yang

disebut pangodapi. Sebaliknya seorang yang belum mampu memainkan melodi

akan terkesan monoton dalam memberikan variasi pukulan, atau hanya

menggunakan beberapa pola dengan berulang-ulang dalam sebuah lagu atau

repertoar. Namun dengan melakukan latihan yang lebih rutin serta mengikuti

setiap penampilan dalam sebuah ensambel, maka tidak tertutup kemungkinan

mereka mampu melakukan pukulan yang leih bervariasi lagi.

Lamsa sebagai seorang partaganing/ pangodapi juga menemukan

persoalan yang sama dalam bermain taganing. Diawal belajar taganing Lamsa

hanya mampu memukul taganing sebagai tempo. Dengan menggunakan tangan

Page 73: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

71

kiri, stik dipukulkan pada pinggiran gendang kemudian ke kulit gendang secara

berulang. Dimulai dengan tempo lambat kemudian tempo sedang dan cepat pada

gendang ting-ting atau bisa juga paidua ting-ting stik dipukulkan sampai tangan

kiri terasa ringan dan elastis, dan diusahakan supaya pukulan dan tempo tetap

konstan. Kemudian tangan kanan digerakkan sesekali dengan memukul odap-

odap, paidua odap, painonga, dan paidua ting-ting untuk menghasilkan irama

yang disesuaikan dengan tempo.

Seiring perjalanan yang dilalui oleh Lamsa melalui latihan dirumah kakek

dan melalui beberapa penampilan terutama dalam upacara adat, akhirnya dia bisa

mengiringi berbagai macam lagu dan repertoar. Sama seperti yang disampaikan

Gagne bahwa segala sesuatu yang dipelajari oleh manusia dapat dibagi kedalam 5

kategori yang disebut the domains of learning, salah satu diantaranya merupakan

strategi kognitif yaitu organisasi keterampilan yang internal (internal organized

skill) yang perlu untuk belajar mengingat dan berpikir. Kemampuan ini berbeda

dengan kemampuan intelektual, karena ditujukan ke dunia luar, dan tidak dapat

dipelajari hanya dengan berbuat satu kali serta memerlukan perbaikan secara

terus-menerus. Demikianlah Lamsa mempelajari taganing dengan banyak

perbaikan-perbaikan dalam setiap penampilannya.

4.3 Grup Naga Musik

Naga Musik merupakan sebuah grup musik Batak Toba yang

berdomisili di Desa Bahal Batu I, Kecamatan Siborong-borong, Kabupaten

Tapanuli Utara. Naga Musik berdiri atau ada pada tahun 2009 yang dikelola oleh

Page 74: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

72

keluarga Efendi Sinaga dan keluarga. Grup musik ini memiliki dua ensambel yang

biasa digunakan untuk memenuhi permintaan masyarakat Batak Toba khususnya

dalam upacara adat, yaitu musik tiup dan organ tunggal.

4.3.1 Alat Musik

Sebagai sebuah grup musik komersial, Naga Musik selalu berusaha

memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Grup musik ini menggunakan

alat-alat musik yang juga digunakan oleh grup musik pada umumnya di Tapanuli

Utara. Dalam organ tunggal alat musik yang dipakai adalah keyboard, sulim,

taganing,saxsofon. Sedangkan dalam ensambel musik tiup alat musik yang

dipakai adalah drumset, trumpet, saxsofon, sulim.

4.3.2 Pemain Musik

Untuk menjalankan grup musik ini tentu dibutuhkan beberapa pemain

musik yang akan mengambil bagian dalam setiap penampilan mereka. Seperti

dijelaskan sebelumnya bahwa menjadi seorang pemusik bukanlah pilihan yang

mudah, karena ada berbagai alasan seperti : (1) seseorang dituntut memiliki

keahlian dalam memainkan minimal 1 alat musik serta berniat untuk menjadi

pemusik, (2) menjadi pemusik tidak memperoleh penghasilan tetap, karena

upacara adat tidak berlangsung setiap saat namun hanya dalam waktu tertentu

apabila ada yang membutuhkan, (3) menjadi seorang pemusik harus siap siaga

dalam setiap kesempatan apabila dibutuhkan, karena upacara adat akan ada dalam

waktu yang tidak diketahui sebelumnya, artinya apabila mau menjadi pemusik

maka dia harus mampu menerima kondisi-kondisi seperti ini. Dengan alasan-

Page 75: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

73

alasan seperti tersebut diatas maka hanya sedikit masyarakat mampu

melakukannya.

Oleh karena itu sebagai pengelola grup, Efendi Sinaga bersama anaknya

Samsul Sinaga harus mampu mengkordinir pemain musik ketika dibutuhkan

dalam sebuah upacara adat. Itu berarti grup Naga Musik tidak memiliki pemain

yang tetap, namun dalam beberapa kesempatan selalu ada pemain baru. Hal ini

terjadi karena pemain musik memiliki kesibukan masing-masing. Dan seorang

pengelola grup tidak bisa memaksakan kehendak karena setiap pemusik

mempunyai hak untuk memenuhi atau tidak memenuhi permintaan tersebut.

Tetapi dalam mengatasi persoalan demikian setiap pemusik dan pengelola akan

mencari jalan keluar melalui diskusi sehingga tidak ada pihak yang dirugikan.

Biasanya pemusik akan menawarkan jasa temannya sesama pemusik dari grup

yang berbeda. Sehingga bisa dikatakan bahwa beberapa pemusik Batak Toba di

Daerah Tapanuli Utara akan bermain di lebih dari satu grup musik yang berbeda

dalam waktu yang berbeda.Sampai saat ini pemusik tetap di grup Naga Musik

adalah Lamsa Sihombing dan pamannya Samsul Sinaga. Lamsa sebagai

partaganing sampai saat ini selalu berusaha memberikan yang terbaik kepada

grup tersebut.

4.3.3 Pengalaman Martaganing Lamsa Sihombing Bersama Grup Naga

Musik

Lamsa Sihombing bersama grup Naga Musik sudah banyak memberikan

pelayanan kepada masyarakat di Desa Bahal Batu I, serta Desa lain di Kecamatan

Page 76: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

74

Siborong-boro ng, bahkan beberapa Kecamatan di Tapanuli Utara, seperti:

Kecamatan Sipahutar, Pangaribuan, Muara, Pahae. Lamsa sebagai partaganing

utama dalam grup ini tentu memiliki tanggungjawab untuk tetap hadir dalam

setiap penampilan. Beberapa acara yang pernah diikuti Lamsa seperti: upacara

pernikahan, kematian (saur matua), acara pesta Pembangunan Gereja HKI ( Huria

Kristen Indonesia) di Kecamatan Sipahutar.

Dalam setiap penampilan martaganing Lamsa harus menyesuaikan jadwal

acara pesta adat dengan jadwal sekolah di SD, dan SMP dimana dia sekolah.

Ketika Lamsa masih duduk di bangku SD, dia selalu dijemput oleh kakeknya

setelah menyelesaikan pelajaran di sekolah. Setelah duduk dibangku SMP, Lamsa

sudah diberikan sepeda motor sehingga tidak perlu dijemput oleh kakeknya.

Tetapi dalam beberapa kesempatan Lamsa terkadang tidak mengikuti pelajaran di

sekolah, dengan alasan bahwa tempat dia martaganing cukup jauh dari sekolah,

seperti di luar Kecamatan Siborong-borong, dimana waktu tempuh sekitar dua

samapi tiga jam perjalanan.

Acara paling rutin untuk dilayani Naga Musik bersama Lamsa Sihombing

adalah upacara adat pernikahan dan saur matua dibandingkan acara lain dalam

masyarakat Batak Toba di daerah mereka. Menurut paman Lamsa biasanya pada

upacara pernikahan Lamsa akan hadir setelah acara pemberkatan nikah di Gereja

telah selesai. Secara umum di Kabupaten Tapanuli Utara, acara pemberkatan

biasanya selesai hampir bersamaan dengan jadwal pelajaran SD berakhir, yaitu

sekitar pukul 12.00 sampai 13.00 WIB, sehingga Lamsa Sihombing bisa bermain

taganing setelah pulang sekolah pada upacara adat pernikahan. Namun apabila

Page 77: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

75

acara pemberkatan lebih cepat selesai dan Lamsa belum tiba di tempat adat

dilaksanakan, maka musik tetap berjalan namun taganing tidak difungsikan

sementara sebelum Lamsa tiba. Biasanya paman Lamsa kurang bersemangat

karena suasana terasa kosong tidak seperti biasa ketika Lamsa martaganing.

Sementara dalam upacara adat saur matua, Lamsa harus berhadapan

dengan peran yang lebih berat. Biasanya dalam upacara saur matua, ada dua sesi

acara yang wajib dilaksanakan yaitu: (1) Malam hari sebelum keesokan harinya

orang yang meninggal akan dikuburkan, (2) Hari dimana orang yang meninggal

akan dikuburkan, dan ini biasanya berlangsung dari pagi sampai sore hari.

Menurut penuturan paman Lamsa, pada awalnya mereka ragu untuk membawa

Lamsa pada acara malam hari karena takut menggangu kesehatan akibat cuaca.

Selain itu untuk mengatasi rasa ngantuk, mereka mengusapkan kain basah di

muka Lamsa sehingga rasa ngantuk bisa berkurang sampai acara adat selesai

malam itu. Namun sampai hari ini Lamsa mampu melewati masa-masa sulit

seperti itu, dan dia masih melanjutkan peranan tersebut.

1.3.4 Tanggapan Masyarakat Umum Terhadap Partaganing Anak.

Partaganing anak dalam tradisi musik Batak Toba merupakan sebuah hal

baru sebagai akibat dari perubahan budaya yang terjadi dalam kehidupan sosial

tradisional masyarakat Batak Toba. Seperti yang dijelaskan dalam bab

sebelumnya, bahwa partaganing dalam tradisi musik Batak Toba khususnya

dalam gondang sabangunan selalu diperankan oleh orang dewasa. Namun saat ini

partaganing anak juga sudah mulai muncul. Oleh karena itu kasus seperti ini tentu

akan ditanggapi berbeda oleh masyarakat Batak Toba saat ini. Penulis

Page 78: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

76

menghimpun beberapa pendapat tentang kehadiran anak-anak menjadi

partaganing, sebagai salah satu studi kasusnya adalah Lamsa Sihombing.

4.3.4.1 Tanggapan Pemusik Batak Toba

Menurut Marsius Sitohang, yaitu seorang pemusik Batak Toba yang saat

ini berdomisili di Medan Sumatera Utara, mengatakan bahwa perubahan musik

dalam masyarakat Batak Toba, sangat berkembang pesat dan ini tidak hanya pada

ensambelnya saja, namun mempengaruhi pemahaman masyarakat tentang musik

itu sendiri. Sebagai contoh, dalam sebuah upacara adat pernikahan banyak

masyarakat meminta lagu-lagu yang sedang populer dan enak didengar semata.

Misalnya untuk mangulosi, mereka meminta diiringi lagu Gemufamire yang

notabene adalah lagu masyarakat Ambon. Kemudian dalam kasus lain, ada

masyarakat menyebut pemusik dalam ensambel musik tiup dan organ tunggal

amang pargonsi, padahal sebutan ini sebenarnya hanya untuk pemain musik

dalam gondang sabangunan. Pernah suatu kejadian di sebuah upacara adat, saat

itu Marsius Sitohang dengan grup ensambel gondang sabangunannya sedang

mengiringi sebuah acara. Kemudian seorang peminta gondang meminta sebuah

lagu pop untuk dimainkan, tentu saja Marsius dan kawan-kawan tidak bisa

memenuhi permintaan tersebut karena konsep gondang sabangunan adalah untuk

memainkan repertoar gondang Batak Toba saja. Beruntung saat itu pihak

hasuhuton juga menyiapkan alat musik lain seperti keyboard, sehingga mereka

mengambil alih iringan musik sementara untuk lagu pop tersebut.

Page 79: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

77

Terkait mengenai partaganing anak, Marsius sangat mengapresiasi hal

tersebut. Beliau menganggap itu adalah salah satu cara untuk tetap

mempertahankan tradisi martaganing dalam masyarakat Batak Toba, walaupun

diakui bahwa peranan anak tersebut hanya sebagai pangodapi (pembawa tempo

dan irama) namun anak-anak sperti inilah yang ke depan lebih mudah diajari

untuk memainkan melodi (marhata-hata) dalam ensambel gondang sabangunan.

Beliau mengatakan bangga dan ini sudah menjadi hal yang biasa terjadi saat ini,

dan umumnya masyarakat sangat tertarik melihat permainan taganing anak-anak

dalam sebuah upacara adat.

Menurut Martahan Sitohang, seorang pemain musik Batak Toba yang saat

ini berdomisili di Jakarta, mengatakan bahwa partaganing anak saat ini sudah

mulai muncul dan sama seperti yang diungkapkan Marsius bahwa anak-anak

tersebut hanya berperan sebagai pangodapi. Menurut Martahan keberadaan

partaganing anak dalam upacara adat saat ini lebih mengarah kepada tujuan

memperoleh keuntungan secara finansial, misalnya dengan adanya anak-anak

tersebut, umumnya masyarakat Batak Toba akan tertarik dengan grup tersebut,

sehingga grup musik dengan partaganing anak tersebut akan diminati masyarakat

ketika akan melakukan upacara adat. Martahan hanya berharap kepada setiap

orang yang membawakan anak tersebut dalam upacara adat, supaya

membekalinya dengan pengetahuan tentang taganing sebagai alat musik yang

menjadi bagian dari budaya Batak Toba. Sehingga anak tidak hanya sebagai

pemain musik semata, namun dia juga mengerti tentang budaya musiknya sendiri

suatu saat nanti bisa menjadi pecinta dan pelestari budayanya khususnya taganing.

Page 80: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

78

Selain itu anak harus tetap dijaga dan diarahkan supaya tidak tergoda dengan

penghasilannya melalui martaganing berupa honor atau uang, yang mungkin

dimanfaatkan untuk hal-hal yang kurang bermanfaat. Sebisa mungkin anak

tersebut harus mendapatkan pendidikan secara umum seperti pendidikan formal

yang dilalui anak-anak lain pada umumnya.

4.3.4.2 Tanggapan Keluarga dan Masyarakat Sekitar terhadap Lamsa

Sihombing

Keluarga Lamsa Sihombing tentu saja sangat mendukung Lamsa

Sihombing menjadi partaganing. Efendi Sinaga, yaitu kakek Lamsa mengatakan

bahwa keberhasilan Lamsa martaganing adalah talenta yang dimiliki dari Tuhan.

Mereka tidak pernah berpikir untuk memaksa Lamsa melakukan peranan sebagai

partaganing dalam grup musik mereka. Namun kemampuan dan percaya diri

Lamsa Sihombinglah yang menjadikan dia menjadi partaganing. Selama hal itu

positif untuk dikembangkan keluarga akan terus mendukung. Selain itu Lamsa

akan sangat membantu penghasilan keluarga mereka dari bermain musik

walaupun sebenarnya mata pencahariam mereka adalah bertani. Tentu saja itu

tidak menjadi masalah karena peranan sebagai partaganing bukanlah perbuatan

yang tidak merusak perilaku seorang anak, namun harus tetap diawasi dan

diarahkan.

Demikian juga ibu Lamsa Sihombing dan pamannya, mereka selalu

mendukung yang terbaik buat Lamsa, seperti diketahui bahwa sejak kecil dia

sudah terpisah dari ibunya sehingga harus diasuh oleh kakeknya. Tentu mereka

Page 81: PARTAGANING REMAJA DALAM TRADISI ORGAN TUNGGAL … · kehidupan manusia dalam berbagai kelompok masyarakat di dunia. Musik adalah kejadian bunyi atau suara yang dapat dipandang sebagai

79

berharap suatu saat Lamsa akan menjadi pembawa berkat bagi keluarga. Lamsa

diberi kebebasan memilih apakah dia tetap melanjutkan cita-cita sebagai

partaganing dan pemusik Batak Toba, atau akan memilih tujuan atau profesi yang

lain.