12
Pengantar Bisnis Pertemuan X 1 ANALISIS AKUNTANSI dan KEUANGAN CARA PERUSAHAAN MENGGUNAKAN AKUNTANSI Pelaporan Salah satu tugas akuntansi adalah melaporkan data keuangan yang akurat. Tata buku adalah mencatat transaksi keuangan perusahaan. Sebagai contoh, pencatatan harian atau mingguan pendapatan dan biaya merupakan bagian proses tata buku. Perusahaan diharuskan secara berkala melaporkan pendapatan, biaya, dan laba mereka kepada Internal Revenue Service (IRS) (petugas pajak) sehingga pajak mereka dapat dihitung. Jenis akuntansi yang dijalankan untuk tujuan pelaporan mengacu pada akuntansi keuangan. Akuntansi keuangan harus sesuai dengan prinsip--prinsip akuntansi yang diterima secara umum (Generally Accepted Accounting Principles-GAAP) yang menjelaskan bagaimana informasi keuangan harus dilaporkan. Dewan Akuntansi Keuangan (Financial Accounting Standard Board-FASB), Komisi Surat Berharga (Securities Exchange Commission-SEC), dan IRS telah menetapkan pedoman akuntansi. Penggunaan umum pedoman tersebut menyebabkan praktik pelaporan antar-perusahaan lebih konsisten. Akibatnya, perbandingan laporan keuangan antara dua atau lebih perusahaan yang berbeda menjadi lebih mudah. Pelaporan kepada Pemegang Saham Perusahaan publik diwajibkan untuk melaporkan kondisi keuangan secara berkala kepada para pemegang saham atau para pemegang saham potensial. Para pemegang saham menilai laporan keuangan untuk mengevaluasi kinerja perusahaan di mana mereka berinvestasi. Apabila analisis menunjukkan kinerja perusahaan kurang baik, para pemegang saham mungkin mencoba mengganti dewan direksi atau menjual saham mereka. Sebagian pemegang saham tidak akan menghabiskan waktunya untuk melakukan analisis pada perusahaan di mana mereka berinvestasi. Dari hal tersebut justru, mereka mengandalkan para penasihat keuangan yang melakukan analisis perusahaan untuk mereka.

Pengantar Bisnis X

  • Upload
    ahda

  • View
    213

  • Download
    0

Embed Size (px)

DESCRIPTION

BISNIS

Citation preview

Page 1: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

1

ANALISIS AKUNTANSI dan KEUANGAN

CARA PERUSAHAAN MENGGUNAKAN AKUNTANSI

Pelaporan

Salah satu tugas akuntansi adalah melaporkan data keuangan yang akurat. Tata

buku adalah mencatat transaksi keuangan perusahaan. Sebagai contoh,

pencatatan harian atau mingguan pendapatan dan biaya merupakan bagian

proses tata buku.

Perusahaan diharuskan secara berkala melaporkan pendapatan, biaya,

dan laba mereka kepada Internal Revenue Service (IRS) (petugas pajak) sehingga

pajak mereka dapat dihitung. Jenis akuntansi yang dijalankan untuk tujuan

pelaporan mengacu pada akuntansi keuangan.

Akuntansi keuangan harus sesuai dengan prinsip--prinsip akuntansi yang

diterima secara umum (Generally Accepted Accounting Principles-GAAP) yang

menjelaskan bagaimana informasi keuangan harus dilaporkan. Dewan Akuntansi

Keuangan (Financial Accounting Standard Board-FASB), Komisi Surat

Berharga (Securities Exchange Commission-SEC), dan IRS telah menetapkan

pedoman akuntansi. Penggunaan umum pedoman tersebut menyebabkan praktik

pelaporan antar-perusahaan lebih konsisten. Akibatnya, perbandingan laporan

keuangan antara dua atau lebih perusahaan yang berbeda menjadi lebih mudah.

Pelaporan kepada Pemegang Saham

Perusahaan publik diwajibkan untuk melaporkan kondisi keuangan secara

berkala kepada para pemegang saham atau para pemegang saham potensial.

Para pemegang saham menilai laporan keuangan untuk mengevaluasi kinerja

perusahaan di mana mereka berinvestasi. Apabila analisis menunjukkan kinerja

perusahaan kurang baik, para pemegang saham mungkin mencoba mengganti

dewan direksi atau menjual saham mereka. Sebagian pemegang saham tidak

akan menghabiskan waktunya untuk melakukan analisis pada perusahaan di mana

mereka berinvestasi. Dari hal tersebut justru, mereka mengandalkan para

penasihat keuangan yang melakukan analisis perusahaan untuk mereka.

Page 2: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

2

Pelaporan Kepada Kreditor

Perusahaan juga melaporkan keadaan keuangannya kepada kreditor yang sudah ada

atau pada calon kreditor. Kreditor menilai laporan keuangan perusahaan untuk

menentukan kemungkinan perusahaan mengalami kegagalan dalam melunasi

pinjamannya. Kreditor yang berencana memberikan pinjaman jangka panjang

mungkin menilai laporan keuangan untuk menentukan bahwa perusahaan mampu

menghasilkan pendapatan yang cukup pada tahun yang akan datang untuk dapat

membayar bunga dan pinjaman utama pada masa yang akan datang.

Menjamin Keakuratan

Akuntan publik menyediakan jasa akuntansi bagi perusahaan yang

mempekerjakannya. Walaupun biasanya perusahaan mempunyai karyawan yang

mempunyai gelar akuntan, mereka tidak mempunyai kewenangan untuk menjadi

penjamin.

Akuntan publik menyediakan jasa akuntansi untuk berbagai macam

perusahaan. Lisensi diperlukan untuk praktik akuntan publik. Akuntan yang sudah

mempunyai pendidikan khusus yang diperlukan dan lulus dalam ujian nasional

disebut sebagai akuntan publik yang terdaftar (certified public accountans-CPAs).

Pekerjaan yang umum untuk akuntan publik adalah melakukan audit untuk

memastikan bahwa laporan keuangan perusahaan sudah akurat. Semua perusahaan

publik harus mempunyai laporan keuangan yang sudah diaudit oleh kantor akuntan

yang independen. Saat akuntan publik melakukan audit pada perusahaan, mereka

menguji ketelitian laporan keuangan perusahaan. Pengesahan dari akuntan publik

tidak mencerminkan kinerja perusahaan, hanya akurasi informasi yang terkandung

pada laporan keuangan.

Dukungan Pengambilan Keputusan

Perusahaan menggunakan informasi keuangan yang dibuat oleh akuntan untuk

mendukung pengambilan keputusan. Sebagai contoh, manajer keuangan perusahaan

menggunakan informasi historis pendapatan dan biaya untuk pembuatan anggaran.

Manajer pemasaran menggunakan informasi penjualan untuk mengetahui dampak

atas strategi promosi tertentu. Manajer produksi menggunakan informasi penjualan

berdasarkan musim untuk menentukan tingkat produksi yang diperlukan pada masa

mendatang. Jenis aktivitas akuntansi yang dilakukan untuk menyediakan informasi

Page 3: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

3

yang digunakan untuk membantu manajer dalam mengambil keputusan disebut

sebagai akuntansi manajerial. Akuntasi keuangan juga menghasilkan informasi,

tetapi untuk pemegang saham dan IRS (pihak di luar perusahaan). Untuk

menyediakan informasi yang lengkap, informasi yang dibuat oleh manajer akuntansi

bisa termasuk informasi lainnya (seperti karakteristik industri).

Pengawasan

Sebagai tambahan untuk menyediakan informasi yang mendukung pengambilan

keputusan, akuntansi manajemen membantu manajer untuk menegakkan

pengawasan. Dengan melakukan pemeriksaan informasi keuangan, manajer mengawasi

kinerja individu, divisi, dan produk. Informasi akuntansi pada penjualan digunakan

untuk mengawasi kinerja penjualan berbagai macam produk dan petugas pemasaran

yang memasarkan produk tersebut. Informasi biaya operasional digunakan untuk

memonitor efisiensi produksi.

Manajer mengevaluasi laporan keuangan perusahaan untuk memonitor operasi

dan

mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan perusahaan. Laporan keuangan dapat

dihasilkan dan dianalisis secara berkala selama diperlukan untuk mengidentifikasi

dan memecahkan masalah dengan cepat sebelum masalah tersebut menjadi

serius.

Tugas akuntansi lainnya untuk pengawasan adalah audit, yang berfungsi

menilai kebenaran pencatatan yang digunakan dalam pembuatan laporan

keuangan perusahaan. Auditor internal bertugas mengevaluasi berbagai macam

divisi dalam perusahaan untuk meyakinkan bahwa mereka beroperasi secara

efisien.

MENAFSIRKAN LAPORAN KEUANGAN

Tujuan laporan keuangan adalah untuk melaporkan pada pengguna yang

berkepentingar, tentang kondisi operasi dan keuangan perusahaan. Hal yang

paling penting dalam laporan keuangan adalah laporan laba rugi dan neraca.

Laporan laba rugi menunjukkarn pendapatan, biaya, dan laba ditahan selama

periode tertentu (seperti triwulanan atau tahunan), dan neraca menunjukkan

nilai buku dari semua aktiva, kewajiban, dan ekuitas pada waktu tertentu.

Sangat mungkin bagi perusahaan untuk melaporkan laba yang tinggi pada

Page 4: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

4

laporan. laba rugi padahal menurut laporan necara keuangan perusahaan

sangat lemah. Juga sangat dimungkinkan bagi perusahaan untuk menyajikan

laba yang rendah atau malah merugi pada laporan laba rugi padahal menurut

laporan neraca keuangan perusahaar sangat kuat. Karena adanya dua

pernyataan laporan yang berbeda karakteristiknya. laporan keuangan harus

dianalisis bersama dengan laporan lainnya untuk melakukar. evaluasi yang

menyeluruh.

Menafsirkan informasi yang dilaporkan pada laporan laba rugi dan neraca

sanga: diperlukan sebagai bagian dari analisis keuangan. Laporan keuangan ini

akan dijelaskar. lebih mendalam pada sesi berikutnya.

Laporan Laba Rugi

Penjualan bersih mencerminkan total penjualan dikurangi semua potongan

penjualan. Harga pokok penjualan adalah biaya bahan yang dipergunakan

untuk memproduksi barang yang dijual. Sebagai contoh, harga pokok produksi

yang digunakan untuk memproduksi mobil adalah bagian harga pokok

penjualan Ford Motor Company. Laba kotor sama dengan penjualan dikurangi

harga pokok produksi. Oleh sebab itu, laba kotor digunakan untuk mengukur

kelebihan pendapatan yang berasal dari penjualan dengan biaya yang berasal dari

bahan yang digunakan untuk memproduksinya.

Biaya operasi terdiri dari biaya penjualan dan biaya umum dan

administra Sebagai contoh, biaya gaji buruh dan komponennya dan biaya

pemasaran pada Ford Motor Company adalah bagian dari biaya operasi. Laba

kotor dikurangi biaya opeperusahaan sama dengan laba sebelum bunga dan

pajak (EBIT). Laba sebelum bunga dan pajak dikurangi biaya bunga sama dengan

laba sebelum pajak. Akhirnya, laba sebelum pajak dikurangi paja sama dengan

laba bersih (laba setelah pajak).

Neraca

Semua yang dimiliki oleh perusahaan disebut aktiva. Semua utang perusahaan

disebut kewajiban. Perusahaan pada umumnya, sebagian dari aktivanya

merupakan dukungan dana dari pemilik, disebut ekuitas pemilik perusahaan

(juga disebut dengan ekuitas pemegang saham). Bagian sisanya didukung

dengan dana pinjaman dari pihak ketiga. yang menimbulkan kewajiban.

Page 5: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

5

Hubungan ini digambarkan dengan persamaan dasar akuntansi berikut ini:

Aktiva = Kewajiban + Ekuitas

Sebagai contoh, perhatikan seseorang yang membeli bengkel mobil

seharga $200.000. Diasumsikan bahwa orang tersebut menggunakan tabungannya

sebanyak $40.000 dan berutang ke bank setempat sebanyak $160.000. Laporan

akuntansi untuk usaha ini akan menunjukkan aktiva $200.000, kewajiban

$160.000, dan ekuitas $40.000. Sebagai sebuah usaha memerlukan peralatan dan

mesin-mesin, yang menyebabkan nilai total aktiva meningkat. Dana yang

digunakan untuk membeli lebih banyak aktiva diperoleh dari tambahan pinjaman

atau tambahan dana dari pemilik. Setiap kenaikan pada aktiva akan sama persis

dengan kenaikan pada kewajiban dan ekuitas.

Kas biasanya digambarkan dalam perkiraan neraca. Surat berharga adalah

surat berharga jangka pendek yang mudah untuk dijual dan dapat dengan cepat

ditukar dengan kas (uang tunai) apabila dana tambahan dibutuhkan. Surat berharga

menghasilkan bunga untuk perusahaan sampai pada saat surat berharga tersebut

dijual atau jatuh tempo. Piutang dagang mencerminkan penjualan yang telah

dilakukan di mana pembayaran atas penjualan tersebut belum diterima. Persediaan

terdiri dari bahan baku, barang setengah jadi, dan barang jadi yang belum dijual.

Aktiva tetap adalah aktiva yang akan dipakai perusahaan yang umurnya lebih

dari satu tahun. Aktiva tetap terdiri dari bangunan dan peralatan. Penyusutan

menggambarkan pengurangan nilai dari aktiva tetap untuk mencerminkan

kemunduran aktiva sepanjang waktu. Kebijakan akuntansi khusus digunakan untuk

mengukur penyusutan aktiva tetap.

Kewajiban lancar (jangka pendek) termasuk utang dagang dan wesel bayar.

Utang dagang menggambarkan uang yang dipinjam perusahaan untuk pembelian

bahan. Wesel bayar menggambarkan pinjaman jangka pendek perusahaan yang

berasal dari kreditor seperti bank. Kewajiban jangka panjang (utang) adalah

kewajiban yang tidak perlu dilunasi dalam jangka waktu kurang dari satu tahun.

Kewajiban ini biasanya termasuk pinjaman jangka panjang yang dikeluarkan oleh

bank dan penerbit surat obligasi.

Ekuitas termasuk nilai par (state) dari saham biasa yang diterbitkan,

tambahan modal disetor, dan laba ditahan. Tambahan modal disetor menggambarkan

Page 6: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

6

nilai dolar yang diterima dari penerbitan saham biasa yang melampaui nilai par. Laba

ditahan menggambarkan akumulasi dari penghasilan perusahaan yang diinvestasikan

kembali pada perusahaan daripada didistribusikan sebagai dividen kepada

pemegang saham.

Perusahaan dapat menggunakan neracanya untuk menentukan persentase

investasinya pada setiap tipe aktiva. Kebanyakan perusahaan pabrikan

mengalokasikan sebagian besar dari dana mereka pada aktiva tetap bersih, karena

aktiva-aktiva tersebut dipergunakan pada proses produksi.

Kewajiban dan ekuitas dapat juga dirinci untuk menentukan dari mana

perusahaan memperoleh dukungan keuangan. Perhatikan bahwa perusahaan

memperoleh 50 persen dari dananya dengan menerbitkan obligasi dan 30 persen

lainnya dari penerbitan saham. Laba ditahan yang dihasilkan mencapai lebih dari 10

persen dari dana perusahaan.

ANALISIS RASIO

Setelah komponen utama laporan laba rugi dan neraca ditinjau, diskusi ini akan

memusatkan perhatian pada penelitian laporan keuangan tersebut. Penilaian

hubungan antar-variabel laporan keuangan disebut analisis rasio. Perusahaan

dapat menilai karakterisitik keuangan mereka dengan melakukan perbandingan

rasio keuangan mereka dengan rasio keuangan perusahaan sejenis. Dengan jalan

ini, mereka dapat menentukan bagaimana keadaan keuangan perusahaan

dibandingkan dengan perusahaan lainnya yang melaksanakan jenis usaha yang

sama.

Perusahaan dapat juga melakukan penilaian rasio sepanjang waktu untuk

menentukan apakah karakteristik keuangan mengalami kenaikan atau penurunan.

Angka rata-rata industri berperan sebagai tolok ukur yang akan dipertimbangkan

sebagai angka normal bagi perusahaan. Perbedaan norma dapat menjadi keuntungan

atau kerugian, tergantung kepada ukuran dan arah dari perbedaan tersebut.

Rasio keuangan secara umum diklasifikasikan sesuai dengan

karakteristik pengukurannya. Klasifikasi ini termasuk sebagai berikut:

Pengukuran likuiditas

Pengukuran efisiensi

Pengukuran solvabilitas keuangan (kemampuan untuk membayar utang)

Pengukuran kemampuan memperoleh laba

Page 7: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

7

Pengukuran Likuiditas

Likuiditas menunjuk kepada kemampuan perusahaan untuk melunasi kewajiban

jangka pendek. Karena aktiva lancar biasanya digunakan untuk membayar kewajiban

jangka pendek (kewajiban lancar) kebanyakan pengukuran likuiditas membandingkan

aktiva lancar dengan kewajiban lancar. Semakin besar tingkat aktiva lancar yang

tersedia dibandingkan dengan kewajiban lancar, semakin besar likuiditas

perusahaan.

Tingginya tingkat likuiditas perusahaan dapat meningkatkan keamanan

perusahaan, tetapi tingkat likuiditas yang berlebihan dapat mengurangi keuntungan

perusahaan. Sebagai contoh, sejumlah besar kas yang tidak dipergunakan dapat

menurunkan keuntungan perusahaan. Perusahaan yang mempunyai kelebihan kas,

surat-surat berharga, piutang dagang, dan persediaan bisa melakukan investasi lebih

banyak dana pada aktiva seperti mesin-mesin atau bangunan (aktiva tetap yang

digunakan dalam berproduksi). Perusahaan mencoba untuk memelihara tingkat

likuiditas yang aman, tetapi tidak berlebihan.

Rasio Lancar

Rasio lancar membandingkan aktiva lancar dengan kewajiban lancar. Rasio

tersebut didefinisikan sebagai berikut:

Aktiva lancar

Rasio lancar =

Kewajiban lancar

Rasio Cepat

Rasio cepat memerlukan sedikit penyesuaian pada rasio lancar. Persediaan

mungkirn tidak mudah diubah menjadi kas. Oleh karena itu, harus dikeluarkan pada

saat menila likuiditas. Untuk mendapatkan lebih banyak indikasi konservatif, dari

likuiditas perusahaarasio cepat tidak menyertakan persediaan dalam perhitungan.

Kas + surat berharga + piutang gadang

Rasio cepat =

Kewajiban lancar

Karena rasio cepat tidak memasukkan persediaan dalam perhitungan, rasio

Page 8: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

8

tersebut lebib kecil daripada rasio lancar untuk setiap perusahaan yang mempunyai

kegiatan usaha yang sama. Makin besar rasio cepat perusahaan, makin besar

likuiditasnya.

Pengukuran Efisiensi

Rasio efisiensi mengukur bagaimana efisien perusahaan mengelola aktivanya.

Perputaran Persediaan

Perusahaan lebih suka untuk menghasilkan tingkat penjualan yang tinggi dengan

investasi yang rendah pada persediaan karena lebih sedikit dana yang dikeluarkan.

Bagaimanapun juga, tingkat persediaan yang sangat rendah dapat juga menjadi

keadaan yang tidak menguntungkan karena mereka bisa mengalami kekurangan

persediaan, yang dapat mengurangi penjualan. Untuk menilai hubungan antara

tingkat persediaan perusahaan dan penjualan, rasio perputaran persediaan dapat

digunakan.

Harga pokok penjualan

Perputaran persediaan =

Persediaan

Rasio ini menunjukkan bahwa perputaran persediaannya 16 kali selama satu

tahun. Dipergunakannya harga pokok persediaan daripada penjualan dalam

perhitungan untuk tidak memasukkan kenaikan harga (keuntungan) yang

dicerminkan pada penjualan.

Persediaan rata-rata selama satu periode sebaiknya dipergunakan dalam

perhitungan bila nilai tersebut tersedia, karena nilai persediaan dapat berubah dengan

cepat selama periode tersebut. Saat nilai tersebut tidak tersedia, maka gunakan saldo

akhir tahun persediaan.

Perputaran Aktiva

Perusahaan lebih memilih untuk mendukung tingkat penjualan yang tinggi

dibandingkan dengan nilai aktiva yang kecil, sehingga mereka dapat memanfaatkan

aktiva yang mereka miliki. Perusahaan yang mengelola kelebihan aktiva tidak

menginvestasikan dananya dengan bijaksana. Untuk mengukur di mana perusahaan

menggunakan aktivanya, rasio perputaran aktiva dapat dihitung:

Page 9: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

9

Penjualan bersih

Perputaran aktiva =

Total aktiva

Pengukuran Kemampuan Biaya untuk Meningkatkan Laba (Leverage)

Leverage keuangan disajikan dalam tingkatan di mana perusahaan menggunakan

dana dari pinjaman untuk membiayai aktivanya. Perusahaan yang meminjam

sebagian besar dananya mempunyai derajat yang tinggi dalam leverage

keuangannya. Hal ini dapat menimbulkan dampak yang menguntungkan bagi

pemilik perusahaan saat perusahaan berjalan dengan baik, karena laba yang

dihasilkan oleh perusahaan dapat dibagikan pada kelompok kecil pemilik

perusahaan. Pada saat perusahaan mengalami penurunan kinerja, bagaimanapun

juga, derajat yang tinggi dari leverage keuangan menjadi sangat berbahaya.

Perusahaan yang mempunyai derajat yang tinggi pada leverage keuangannya

mempunyai biaya tetap pembiayaan (biaya bunga) yang harus dibayar tanpa

memperhatikan derajat penjualan. Perusahaan tersebut sepertinya mengalami

persoalan dalam pembayaran kembali utangnya dan risiko yang lebih tinggi.

Sebaliknya, perusahaan yang mendapatkan porsi dana yang lebih besar dari ekuitas

akan mengakibatkan pembayaran utang yang lebih kecil dan oleh karena itu juga

mengakibatkan risiko yang lebih kecil.

Bagaimanapun juga porsi yang lebih tinggi dari pembiayaan ekuitas akan

mengurangi risiko, juga mendorong pembagian laba lebih merata antara

pemegang saham. Perusahaan yang benar-benar mempunyai ekuitas yang sangat

berperan biasanya mempunyai banyak pemegang saham yang mempunyai hak

dalam laba perusahaan. Hal ini mungkin mengecilkan laba ditahan yang

dibagikan kepada para pemegang saham.

Debt-to-Equity Ratio

Pengukuran dari nilai pendanaan jangka panjang yang disediakan oleh utang

terhadap ekuitas disebut debt-to-equity ratio.

Utang jangka panjang

Debt-to-ratio =

Ekuitas

Page 10: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

10

Rasio Kelipatan Pembayaran Bunga

Rasio kelipatan pembayaran bunga mengukur kemampuan perusahaan untuk

menutupi pembayaran bunga. Apabila perusahaan mempunyai nilai yang rendah

atas laba sebelum bunga dan pajak (Earnings Before Interest and Taxes-EBIT)

sehubungan dengan besarnya biaya bunga, penurunan yang kecil pada EBIT pada

masa yang akan datang akan menyebabkan perusahaan gagal dalam pengembalian

pinjaman. Sebaliknya tingginya nilai EBIT terhadap biaya bunga tahunan

walaupun EBIT tahun yang akan datang akan menurun secara signifikan,

perusahaan akan tetap mampu menutupi biaya bunga. Rasio kelipatan

pembayaran bunga didefinisikan dan dihitung sebagai berikut:

Laba sebelum bunga dan pajak

Rasio kelipatan pembayaran bunga =

Biaya bungan tahunan

Pengukuran Kemampuan Memperoteh Laba

Pengukuran kemampuan memperoleh laba mengindikasikan kinerja operasi

perusahaan selama periode tertentu. Nilai dolar yang dihasilkan oleh perusahaan

dapat diukur dengan tingkat penjualan perusahaan, aktiva, atau ekuitas.

Margin Laba Bersih

Margin laba bersih adalah pengukuran persentase laba bersih dari

penjualan. Rasio ini mengukur proporsi dari setiap dolar penjualan yang pada

akhirnya menjadi laba bersih.

Laba bersih

Margin laba bersih =

Penjualan besih

Meskipun dengan margin laba yang rendah, perusahaan dengan

jumlah.penjualan yang tinggi dapat menghasilkan keuntungan yang wajar untuk

para pemegang saham. Bagaimanapun juga, perusahaan dengan jumlah

penjualan yang rendah memerlukan margin laba yang lebih tinggi untuk

menghasilkan keuntungan yang wajar untuk para pemegang saham.

Laba Atas Aktiva

Page 11: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

11

Laba atas aktiva (return on assets-ROA) perusahaan mengukur persentase

keuntungan (laba bersih) perusahaan atas jumlah total aktiva yang digunakan

oleh perusahaan.

Laba bersih

Laba atas aktiva =

Total aktiva

Laba Atas Ekuitas

Laba atas ekuitas (return on equity-ROE) mengukur persentase keuntungan

pemegang saham atas investasi mereka pada perusahaan. Rasio ini sangat

diperhatikan oleh investor dan calon investor karena mengindikasikan keuntungan

investasi pemegang saham. ROE mengukur kinerja perusahaan dari penggunaan

ekuitas yang tersedia.

Laba bersih

Laba atas ekuitas =

Ekuitas

Pemegang saham lebih memilih ROE yang tinggi karena tingginya ROE

mengindikasikan keuntungan yang tinggi dibandingkan dengan besarnya

investasi mereka. Dengan menggunakan pembiayaan leverage yang tinggi dapat

menaikkan ROE (karena hal tersebut membatasi jumlah ekuitas yang

diguanakan). Oleh karena itu, laba bersih akan dibagikan kepada lebih sedikit

pemegang saham, tetapi pembiayaan leverage yang tinggi menaikkan risiko

perusahaan.

Keterbatasan dari Analisis Rasio

Analisis rasio sangat berguna untuk mendeteksi kekuatan dan kelemahan perusahaan.

Bagaimanapun juga, beberapa keterbatasan dapat menimbulkan kesimpulan yang

menyesatkan. Keterbatasan yang utama dari analisis rasio adalah sebagai berikut:

1. Membandingkan beberapa perusahaan dengan rata-rata industri dapat menjadi

sulit karena perusahaan beroperasi pada lebih dari satu industri. Perhatikan

perusahaan yang menghasilkan gas, alat pemanggang, mesin, dan panel

aluminium. Rasio perusahaan mungkin menyimpang dari norma industri yang

spesifik sebagai hasil dari karakteristik atas industri lainnya yang menjadi operasi

Page 12: Pengantar Bisnis X

Pengantar Bisnis

Pertemuan X

12

perusahaan. Begitu juga, industri yang digunakan tolok ukur untuk

perbandingan mungkin termasuk perusahaan yang berhubungan dalam

berbagai macam usaha lainnya. Ini penyimpangan rata-rata rasio industri.

2. Praktik akuntansi pada perusahaan. Rasio keuangan perusahaan dapat

menyimpang dari norma karena adanya perbedaan metode akuntansi lebih dari

perbedaan dalam operasinya.

3. Perusahaan yang terpengaruh musim untuk penjualannya menunjukkan

penyimpangan yang besar atas norma pada waktu tertentu, tetapi tidak pada

waktu yang lainnya. Biasanya, bagaimanapun juga, pengaruh musim seharusnya

tidak membuat penyimpangan pada laporan keuangan tahunan.

Sumber-sumber Informasi untuk Analisis Rasio

Untuk membantu melakukan analisis rasio, data industri dapat diperoleh dari

berbagai sumber. Beberapa sumber yang umum terdapat pada daftar berikut ini:

Robert Morris Associates

Brosur Annual Statement Studies, yang diterbitkan oleh Robert Morris Associates

menyediakan rasio keuangan untuk berbagai macam industri. Termasuk juga rasio

untuk perusahaan dalam berbagai macam ukuran, sehingga perusahaan dapat

melakukan perbandingan rasionya dengan perusahaan yang ukuran dan usahanya

sama.

Dun and Bradstreet

Dun and Bradstreet menyediakan rasio keuangan untuk industri dan untuk kelompok

perusahaan dengan klasifikasi industri berdasarkan ukurannya.