PENGARUH INDEPENDENSI, KEANGGOTAAN,

KOMPENTENSI, REPUTASI AUDITOR, DAN GENDER

KOMITE AUDIT TERHADAP AUDIT DELAY PADA

PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR

DIBURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2017-2019

SKRIPSI

Disusun oleh :

Kamil Madani

1721210062

STIE MULTI DATA PALEMBANG

PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PALEMBANG

2021

viii

STIE MULTI DATA PALEMBANG

Program Studi Akuntansi

Skripsi Sarjana Ekonomi

Semester Gasal Tahun 2020/2021

INDEPENDENSI, KEANGGOTAAN, KOMPETENSI, REPUTASI

AUDITOR, DAN GENDER KOMITE AUDIT TERHADAP AUDIT DELAY

(Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Dibursa Efek Indonesia

Periode 2017-2019)

Kamil Madani

1721210062

Abstak

Penelitian ini bertujuan untuk mengetauhi pengaruh independensi,

keanggotaan, kompetensi, reputasi auditor, dan gender komite audit terhadap audit

delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2017-2019. Dalam

penelitian ini independensi di ukur menggunakan komite audit independen dibagi

dengan jumlah anggota komite audit, keanggotaan komiite audit di ukur dengan

jumlah semua anggota komite audit, kompetensi komite audit diukur dengan

presentanse komite audit yang latar belakang akuntansi dan keuangan terhadap

jumlah anggota komite audit, reputasi auditor 0 KAP non-big four 1 KAP big

four, dan gender komite audit di ukur dengan jumalah perempuan komite audit di

bagi dengan jumlah komite audit. Penggunaan sampel pada penelitian ini adalah

38 perusahaan manufaktur yang tercatat tahun 2017-2019 yang tercatat di Bursa

Efek Indonesia(BEI). Pengujian ini di lakukan menggunakan analisi regresi linier

dengan alat uji spss 23. Hasil pengujian ini menunjukan bahwa independensi tidak

berpengaruhterhdap audit delay , keanggotaan tidak berpengaruh terhadap audit

delay, kompetensi tidak berpengaruh terhadap audit delay, reputasi auditor

berpengaruh terhadap audit delay, dan gende komite audit tidak berpengaruh

terhadap audit delay.

Kata kunci: Indendensi, keanggotaan, kompetensi, reputasi auditor, dan gender

komite audit

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Saat ini dunia pasar modal Indonesia berkembang, dengan berkembangnya

pasar modal perusahaan ingin menampilkan citra baik. Hal ini di tandai

banyak perusahan yang go public dan mendaftarkan diri pada Bursa Efek

Indonesia. Perusahaan yang go public berusahaan meningkatkan kebutuhaan

perusahaan audit atas laporan keungan ,agar dapar menampilkan citra yang

baik untuk menarik investor. Laporann keuangan merupakan salah satu media

yang digunakan untuk memberikan informasi kepada investor mengenai

kinerja perusahaan serta digunakann oleh calon investor untuk mengambil

keputusan investasi. Seiring pesatnyaa perkembangan perusahaan-perusahaan

yang go public, makin tinggi pula permintaan atas audit laporan keuangan yang

menjadi sumber informasi bagi investor.

Ketepatan waktu sangat penting karna sebuah informasi, seorang investor

membutuhkan infomasi yang relavan dalam laporan keungan perusahaan.

Laporann keuangan yang sudah di audit data di katakan sumber yang dapat

dipercaya investor untuk investasi di pasar modal perusahaan. Dalam penelitian

Wardhana (2014) menyatakan bahwa ketepatan waktu pelaporan keuangan

merupakan elemen pokok atas pelaporan keungan dan oleh karna itu laporan

2

keuangan sebaiknya di sampaikan tepat waktu. Salah satu karakteristik

kualitatif laporan keuangan adalah relevan (Keiso,2008). Ketika laporan

keungan kehialngan kualitasnya dalam pengambilan keputusan , maka laporan

keunagan tersebut dianggap tidak relavan. Laporan keuangan yang relavan

yakni memiliki ketepatan waktu (tineliness) dalam penyampaian laporan

keuangan (Fodio et el,2015).

Meningkatkan pelindungan terhadap pemodal melalui ketentuan yang

dapat meningkatkan kualitas keterbukaan informasi Perusahaan Tercatat

dipandang perlu menetapkan suatu ketentuan mengenai kewajiban

penyampaian laporan dan keterbukaan informasi Perusahaan Tercatat, dalam

suatu Keputusan Direksi. Dalam hal Laporan Keungan Auditan Perusahaan

Tercatat memperoleh opini wajar dengan pengecualian dari akuntansi publik,

maka bersamaan dengan penyampaian laporan keuangan kepada Bursa,

perusahaan tercatat wajib menyampaikan penjelasan secara

tertulis kepada Bursa tentang besarnya Total Aktiva, Kewajiban, Ekuitas,

Laba Bruto, Laba Usaha, Laba Bersih, Laba persaham jikaa hal-hal yang

dikualifikasikan tersebut menyangkut penerapan PSAK. Dalam hal kualifikasi

Akuntansi Publik di anggap tidak mempengaruhi saldo akun-akun tersebut di

atas, maka perusahaan harus memberikan alasannya. (https://www.idx.co.id/)

3

Tabel 1.1

Jumlah perusahaan yang terdaftar di BEI dan terlambat menyampaikan

Laporan Keuangan Periode 2017-2019

Tahun Jumlah

perusahaan

terdaftar di

BEI

Jumlah

Perusahaan

telat

menyampaikan

Laporan

keungan

Presentase

2017 157 10 6,37%

2018 168 10 5,95%

2019 169 30 17,75%

Sumber:https://www.edusaham.com/(2020);BEI https://www.idx.co.id/

Berdasarkan Tabel 1.1 Perusahaan terdaftar di BEI pada tahun 2017

berjumlah 157 perusahaan, tahun 2018 perusahaan yang terdaftar di BEI

berjumlah 168 perusahaan, dan tahun 2019 perusahhan yang terdaftar di BEI

berjumlah 169 perusahaan (https://www.edusaham.com/). Perusahaan yang

terdaftar di BEI yang telat menyampaikan laporan keuangan berjumlah 17

perusahaan tahun 2017, Pada tahun 2018 perusahaan yang terdaftar di BEI yang

telat menyampaikan laporan keuangan berjumlah 10 perusahaan , dan tahun 2019

perusahan yang telat menyampai laporan keuangan berjumlah 10 perusahaan

(https://www.idx.co.id/ ). Dari table di atas terlihat bahwa setiap setiap tahunnya

masih banyak perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia yang terlambat

menyampaikan laporan keungan perusahaan walaupun sudah ada sanksi berupa

4

membirikan peringatan tertulis dan tambahan denda sebesar Rp 150 juta kepada

perusahaan yang tercatat atas terlambatnya di sampaikan laporan keungan per

tanggal 30 september.

PT Bursa Efek Indonesia (BEI) dalam siaran persnya di Jakarta, kemarin

memperpanjang status suspensi saham enam emiten akibat terlambat

menyampaikan laporan keuangan kuartal III/2019. Keenam emiten juga belum

membayar denda keterlambatan penyampaian laporan keuangan sebesar Rp150

juta. Disebutkan, enam emiten yang suspensi sahamnya diperpanjang yaitu PT

Evergreen Invesco Tbk. (GREN), PT Nipress Tbk. (NIPS), dan PT Cakra

Mineral Tbk. (CKRA). Kemudian, PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk. (AISA),

PT Golden Plantation Tbk. (GOLL) dan PT Sugih Energy Tbk.

(SUGI). keenam emiten itu belum juga menyampaikan laporan keuangan

kuartal III/2019. Keenam itu juga kompak belum membayar denda

keterlambatan sebesar Rp150 juta.

BEI sebelumnya menghentikan sementara perdagangan saham dari 9

emiten. Hal ini terkait laporan keuangan Semester I-2019. Dimana tercatat

hingga tanggal 29 Oktober 2019 terdapat 9 perusahaan tercatat yang belum

menyampaikan laporan keuangan tengah tahun per 30 Juni 2019 dan/atau

belum melakukan pembayaran denda atas keterlambatan penyampaian laporan

keuangan tersebut. Bursa telah memberikan peringatan tertulis III dan

tambahan denda sebesar Rp150 juta kepada perusahaan tercatat tersebut.

(https://neraca.co.id/article/127647/telat-laporan-keuangan-bei-perpanjang-

suspensi-6-emiten-nakal )

5

Faktor yang menyebabkan keterlambatan penyampaian laporan keungan

yaitu lamanya proses audit (Riantono, 2018). Lamanya proses audit dapat

menyebabkan ketidaksepakatan tersebut sering disebabkan konflik antara dua

belah pihdak. Manajemen cendrung ingin menutupi kelemahan kinerjanya

untuk mempertahankan cintra baik dimata principal. Sebaliknya auditor

independensi berusaha untuk menjalankan tugasnya dengan sebaik mungkin

karena adanya tuntutan kode etik profesinya. Komite aduit merupakan komite

perusahaan yang dibentuk oleh dewan komisaris independen dengan tujuan

mengawasi keefektivan pengendalian internal dan pelaksanaan tugas

perusahaan (Ferial et al., 2016)

Beberapa peneletian sebelumnya juga melakukan yang dilakukan yang

menyatakan terdapat faktor-faktor yang diduga mempengaruhi audit delay.

Gunarso (2016) menemukan bahwa independensi adalah faktor yang

berpengaruh terhadap audit report lag. Semakin independen anggota komite

audit maka semakin tepat waktu dalam pelaporan keuangan perusahaan,

sehingga akang mengurangi audit report lag. Tetapi hasil penelitian yang

dilakukan oleh Rianti dan sari (2014) menyebutkan hal yang berbeda yaitu

independensi tidak mempengaruhi audit delay. Hasil tersebut konsisten dengan

penelitian Widya (2013) bahwa independensi komite audit tidak

mempengaruhi dalam mengurangi audit report lag.

Gunarso (2016) dalam penelitiannya menyebutkan bahwa selain

independensi, keanggotaan komite audit juga berpengaruh terhadap audit

report lag. Keanggotaan komite audit meliki koefisien bertanda negatif.

6

Semakin banyak jumlah komite audit dalam perusahaan, semakin pendek

waktu pelaporan keungan. Berbeda dengan hasil penelitian dari Mahendra dan

Widhiyani (2017) yang memperoleh hasil bahwa ukuran komite audit

berpengaruh positif tergadap audit delay. Jumlah komite audit yang lebih

banyak justru akan memperpanjang audit delay. Namun Swani dan Latrini

(2013) memperoleh hasil bahwa komite audit tidak berpengaruh dalma

mengurangi audit report lag, konsisten dengan penelitian yang dilakukan oleh

Adhika dan Wirakusuma(2016), hak ini karena komite audit tidak seacra

langsung berperan dalam penyusunan laporan keungan melaikan hanya sebagai

pengawasan dalam penyusunaan laporan keungan auditor independen.

Fakor lainya yang diduga mempengaruhi audit delay adalah kompentensi

komite aduit yang menurut hasil penelitian Rianti dan Sari (2014) faktor

tersebut mempunyai pengaruh negatif pada audit delay. Kompetensi yang di

maksud yakni keahlian yang diperoleh dari pendidikan. Dengan kompentensi

yang dimiliki anggota komite audit, fungsi dan peran dari komite audit lebih

bisa berjalan efektif dan mempermudah proses audit independen, sehingga

laporan audit dapat selesai dengan cepat. Hasil tersebut konsisten dengan

penelitian Wijaya (2012) yang memperoleh hasil kompentensi anggota komite

audit berpengaruh negative terhadap audit report lag. Menurut Komang (2018)

gender komite audit berpengaruh negaitf pada audit delay. Jamilaah (2007),

gender merupakan konsep kultural masyarakat yang mebedakan peran peran,

perilaku, mentalitas, dan karakteristik emosional antara laki-laki dan

7

perempuan. Gender komite audit diukut dengan proporsi jumlah anggota

komite audit perempuan dalam audit.

Keempat karakteristik komite audit (independensi, keanggotaan,

kompetensi, dan gender) sudah pernah menjadi variabel penelitian, tetapi hasil

penelitian yang diperoleh sebelumnya tidak konsisten, sehingga penelitian

ingin melakukan penelitian lagi dengan menambahkan karakteristik reputasi

auditor, yaitu reputasi auditor. Repuasi auditor merupakan dimana auditor

bertanggungjawab untuk menjaga kepercayaan publik dan menjaga nama baik

auditor sendiri serta KAP tempat auditor tersebut bekerja dengan

mengeluarkan opini yang sesuai denga keadaan perusahaan yang sebenarnya (

Verdiana dan Utama, 2013). Adapun pokok dari permasalahan ini adalah

bagaimanakah perngaruh independensi, keanggotaan, kompetensi, reputasi

auditor, dan gender komite audit terhadap audit delay pada perusahaan

manufaktor di BEI tahun 2017-2019

Berdasarkan uraian diatas, peneliti tertarik untuk mengadakan penelitian

yang berjudul “Pengaruh Independensi, Keanggotaan, Kompentensi,

Reputasi Auditor, dan Gender Komite Audit Terhadap Audit Delay Pada

Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2017-2019

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah diatas, penelitian menemukan

beberapa permasalahan pokok yang akan diuraikan sebagai berikut:

8

1. Bagaimana pengaruh independensi terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019 ?

2. Bagaimana pengaruh keanggotaan terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019 ?

3. Bagaimana pengaruh kompetensi terhadap audit delay pada perusahaan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019 ?

4. Bagaimana pengaruh reputasi auditor terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019?

5. Bagaimana pengaruh gender komite audit terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019 ?

1.3 Ruang Lingkup Penelitian

Untuk menghindari pembahsan yang terlalu luas sehingga membuat

penelitian kurang terfokus dan dapat menyimpang dari sasaran yang telah

ditentukan, maka penelitian memfokus pada masalah mengenai pengaruh

Independensi, Keanggotaan, Kompentensi, Reputasi Auditor, dan Gender

komite Uadit terhadap audit delay pada perusahaan yang terdaftar di Bursa

Efek Indonesia periode 2017-2019

1.4 Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini

adalah sebagai berikut ;

1. Untuk mengetahui pengaruh independensi terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019.

9

2. Untuk mengetahui keanggotaan terhadap audit delay pada perusahaan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019.

3. Untuk mengetahui kompetensi terhadap audit delay pada perusahaan

yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019.

4. Untuk mengetahui reputasi auditor terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019.

5. Untuk mengetahui gender komite audit terhadap audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-2019.

1.5 Manfaat Penelitian

Penelitian ini bermanfaat untuk :

1. Manfaat akademis

a. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat teoritis,

pengentahuan yang berkaitan dengan independensi, keanggotaan,

kompentensi, reputasi auditor, gender komite audit sebuhungan

dengan Audit Delay.

b. Sebagai masukan empiris untuk ilmu pengetahuan akuntansi

khususnya kajian akuntansi audit dalam usaha melakukan

penghindaran audit delay

2. Manfaat praktis

a. Bagi penulis

Penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan penulisan

dari penelitian yang dilakukam dengan cara penulisan bisa

10

mengaplikasikan teori-teori yang telahh didapatkan selama

perkuliahan berlangsung. Kemudian penulisan juga mendapatkan

pemahaman dalam masalah akuntansi audit khususnya segi audit

delay

b. Bagi perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode

2017-2019

Hasil penelitian ini diharapkan dpaat menjadi bahan pertimbangan

dan dasar sebagai acuan dalam meningkatkan Audit delay pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2017-

2019

c. Bagi peneliti selanjutnya

Hasil dapat dijadikan acuan bagi rekan penelitian lain dalam

penelitian selanjutnya yang mengambil topic pengaruh Independensi,

Keanggotaan, Kompentensi, Reputasi Auditor, dan Gender Komite

Audit terhadap Audit Delay .

1.6 Sistematika

Sistematika penelitian ini terdiri dari beberapa bab yang meliputi :

BAB I PENDAHULUAN

Penulis akan membahas mengenai pendahuluan yang terdiri dari latas

belakang, rumusan masalah, ruang lingkup penelitian, tujuan penelitian,

dan manfaat penelitian.

11

BAB II TINJAUAN PUSAKA

Penulisan akan mengenai tinjuan pusaka yang mendirikan dari

landasan teori yang berisikan tentang konsep pengaruh independensi,

keanggotaan, kompentensi, reputasi auditor dan gender komite auditor

terhadap audit delay, penelitian sebelumnya, dan kerangka berpikir.

BAB III METODE PENELITIAN

Penulisan akan membahas metode penelitian yang terdiri dari

pendekatan penelitian, objek/subjek penelitian, jenis data, teknik

pengumpulan data dan teknik analisis data.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

Dalam bab ini peneliti mencoba menganalisa dan membahas

berdasarkan ukuran perusahaan, profitabilitas dan komite audit yang

mempengaruhi variabel dependenya yaitu audit delay dan reputasi

KAP sebagai variabel pemoderasi, serta menjelaskan mengenai hasil

analisis dan pembahasannya.

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

Berisikan tentang kesimpulan dan hasil penelitian yang dibahas pada

bab sebelumnya dan saran-saran sebagai bahan pertimbangan untuk

penelitian selanjutnya.

DAFTAR PUSTAKA

Aditya Wardhana, et al. (2014). Analysis Positioning Brand Restoran bertema lokal

Berdasarkan Persepsi Pelanggan di Kota Bandumg. Prodi Ilmu Administrasi

Bisnis Universitas Telkom

Arens,Alvin A. (2015). Auditing & Jasa Assurance. Jakarta: Erlangga

Arens, Alvin. A, Randal J. Elder, Mark S. Beasley. 2011. Audit dan Jasa Assurance:

Pendekatan Terpadu (Penerjemah Herman Wibowo). Jakarta: Salemba Empat

Arens, Alvin. A, Randal J. Elder, Mark S. Beasley dan Jusuf, Amir. 2013. Jasa Audit

dan Assurance Pendekatan Terpadu (Adaptasi Indonesia). Jakarta: Salemba

Empat.

Arens, Alvin. A, Randal J. Elder, Mark S. Beasley. 2015. Auditing dan Jasa

Assurance Pendekatan Telegrasi. Jilid 1. Edisi Lima Belas-Jakarta.Erlangga

Arens, Alvin. A, Randal J. Elder, Mark S. 2015. Auditing and Assurance service.

Edisi keduabelas. Jilid Satu. Jakarta: Erlangga. Prentice Hall International. New

York.

Anazira Syifa 2020,pengaruh Laverage, Profitabilitas, Dan Kompleksitas Operasi

Terhadap

Audit Delay Jurusan Akuntansi, Fakultas Ekonomi Dan Bisnis, Universitas Bung

Hatta

Berita perusahaan manufaktur telat menyampaikan laporan keuangan

https://neraca.co.id/article/127647/telat-laporan-keuangan-bei-perpanjang-

suspensi-6-emiten-nakal

Darwin. (2012). “ Analisi Perbedaan Kualitas Audit KAP Big 4 dan KAP Second

Tier Dinilai Dari Independensi Auditor, Manajemen Laba, Dan Nilai Relavansi

Laba”.Unpublished undergraduate thesis. Universitas Indonesia, Jakarta

Donald E. Kieso, Jerry J, Weygandt, Terry D.Warfield. 2008. Akuntansi

Intermediate. Edisi 12. Jakarta: Erlangga

Eksandy Arry 2017, Pengaruh Ukuran Perusahaan, Solvabilitas, Profitabilitas, Dan

Komite Audit Terhadap Audit Delay Competitive Jurnal Akuntansi dan

Keuangan, Vol.1, No.2 Juli-Desember 2017 E-ISSN 2549-791X Program Studi

S1 Akuntansi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah

Tangerang

Fatemi, A.; Fooladi, I.; Tehranian, H. 2015. Valuation Effects of Corporate Social

Responsibility. Journal of Banking & Finance. 59. 182 – 192.

Ferial Fery 2016. Pengaruh Good Corporate Governave Terhadap Kinerja Keuangan

Dan Efeknya Terhadap Nilai Perusahaan Fakultas Ilmu Administrasi Universitas

Brawijaya Malang

Gunarsa 2017, Pengaruh Komite Audit, Independensi Komite Audit, Dan

Profatabilitas Terhadap Audit Report Lagdi Perusahaan Manufaktur E-Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana Vol.20.2. Agustus (2017): 1672-1703 Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana (Unud)

Gunarsa, I Gede Aditya Cahya. 2016. Pengaruh Komite Audit, Independensi Komite

Audit, Profitabilitas Terhadap Audit Report Lag di Perusahaan Manufaktur yang

Terdaftar Pada BEI Tahun 2013-2015. Skripsi Universitas Udayana, Denpasar.

Ghozali, Imam 2016, Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23

(Edisi 8), Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.

Hasanah Aulia.P 2018 Pengaruh Profitabilitas, Solvabilitas, Lukuiditas, Ukuran

Perusahaan dan Perutasi Auditor Terhadap Audit Report Lag Universitas

Muhammadiyah Surakarta (2018)

Kurnia, Winda, Khomsiyah dan Sofie. 2015. Pengaruh Kompetensi, Independesi,

Tekanan Waktu, dan Etika Auditor Terhadap Kualitas Audit. e-Journal

Akuntansi Fakultas Ekonomi. Universitas Trisakti.

Luciandaa, J dan Sabrina, P. N. Pengujian Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Audit

Delay. Jurnal Akuntansi & Auditing. Volume 9/No.2/Mei 2013: 128-149, 2013.

Martani, siregar, Wardhani, Farahmita, dan Tanujaya 2016. Akuntansi keuangan

menengah berbasis PSAK: buku 1 Jakarta. Salemba Empat

Maria M Ratna Sari 2014, Gender komite Audit dan Audit Delay 1Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Universitas Udayana (UNUD), Bali – Indonesia

Mahendra, A.A. Ngurah Putu dan Widhiyani, Ni Luh Sari. 2017. Pengaruh GCG,

Opini Auditor dan Internal Auditor Terhadap Audit Delay pada Perusahaan

Telekomunikasi di BEI. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 21(2), hal.

2302-8556.

Santiani.K 2018,Pengaruh Independensi, Keanggotaan, Kompetensi, Dan Gender

Komite Audit Terhadap Audit Delay Akuntansi Universitas Udayana Vol.23.1.

April (2018): 436-460

Sugiyono 2017, Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Alfabeta CV,

Bandung.

Pasar Modal dan Manajemen Portofolio oleh Mohamad Samsul, Penerbit Erlangga

Pelaporan Emiten Dan Perusahaan Publik 2009. Diakses Pada 16 Agustus 2019.

Ojk.Go.Id

Perusahaan Yang Terdaftar Di Bei Tahun 2019. Diakses Pada 2 September 2020

Https://Www.Edusaham.Com/2019/04/Sektor-Perusahaan-Manufaktur-Yang-

Terdaftar-Di-Bei.Html

Puspita, I Gusti Sari Ningsih, dan Sari, Ni Luh Widhiyani. 2015. Pengaruh Ukuran

Perusahaan, Laba Operasi, Solvabilitas, dan Komite Audit Pada Audit Delay.

E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 12 (3), hal.481- 495.

Rianti, Ni Luh Putu Ayu Evryani dan Sari, Maria M. Ratna. 2014. Karakteristik

Komite Audit dan Audit Delay. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 6 (3),

hal.498-508.

Riantono Ignatius Edward 2018. Faktor-faktor Yang Memperngaurhi Audit

Judgment Studi Empiris Big Four Jakarta Jurusan Akuntansi dan Keuangan,

Fakultas Ekonomi dan Komunikasi,Universitas Bina Nusantara

Robbins Stephen. 2001. Perilaku Orgsnisasi: Konsep, Kontroversi, Aplikasi.

PT.Prenhallindo. Jakarta.

Pengecekan Sampel Perushaan Di Bei Https://Www.Idx.Co.Id/Perusahaan-

Tercatat/Laporan-Keuangan-Dan-Tahunan/

Rusmin, R., dan J. Evans. 2017. Audit Quality and Audit Report Lag: Case of

Indonesian Listed Companies. Journal of Asian Review of Accounting, Vol. 25,

No. 2, h. 1-30. https://doi.org/10.1108/ARA-06-2015-0062

Otoritas Jasa Keuangan. 2016. Peraturan Otoritas Jasa Keuangan Nomor

29/POJK.04/2016 Tentang Laporan Tahunan Emiten Atau Perusahaan Publik.

Okalesa 2018, Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan ,Roa,Dan Dar Terhadap Audit

delay (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor INdustri BArang Komsumsi Yang

Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2016Volume 1 Nomor 2, Juni

2018 Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Pelita Indonesia

ArumningtyasD 2019, Pengaruh spesialisasi industry auditor, reputasi auditor, dan

audit tenure terhadap audit report lag Fakultas Ekonomika dan Bisnis,

Universitas Diponegoro

Raya V 2020 pengaruh spesialisasi industry auditor dan reputasi auditor terhdap

audit report lag Akuntansi Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas

Diponegoro

Sari, Maria Ratna dan Supadmi, Ni Luh. 2014. Gender dan Audit Delay. E-Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana, 9(2), hal.65-72.

SetiawanA 2013 Uji Normalitas Menggunakan Statistik Jarque-BeraBerdasarkan

Metode Bootstrap Program Studi Matematika Fakultas Sains dan Matematika,

Universitas Kristen Satya Wacana

Sujono harya 2013di SPSS vs LISREL sebuah pengantar aplikasi untuk siret selemba

empat Jakarta

Swami, Ni Putu Dewiyani dan Latrini, Made Yeni. 2013. Pengaruh Karakteristik

Corporate Governance Terhadap Audit Report Lag. E-Jurnal Akuntansi

Universitas Udayana, 4(3), hal. 530-549.

Widya, Maria Graffeliesta. 2013. Pengaruh Karakteristik Komite Audit Terhadap

Audit Report Lag. Skripsi Fakultas Ekonomik dan Bisnis Universitas

Diponogoro, Semarang.

Widyaswari dan Suardana. 2014. Pengaruh Karakteristiik Komite Audit Terhadap

Timeliness Pelaporan Keuangan: Perusahaan Go Public yang Terdaftar di Bursa

Efek Indonesia. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 6(1), hal.154-166.