Pengertian Resume

Embed Size (px)

Citation preview

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    1/17

    Pengertian ResumeDalam dunia kerja seringkali kita mendengar yang namanya resume. Pengertian resume adalah riwayatsingkat yang berisi pengalaman dan ketrampilan yang dimiliki oleh seorang pelamar kerja. Resumeseringkali dipakai untuk melamar kerja ke suatu perusahaan besar yang mengharuskan adanyapenulisan resume. Namun tidak dipungkiri bahwa semua pelamar juga selalu menyertakan resume dalam

    berkas lamaran mereka meskipun mereka tidak sedang melamar di suatu perusahaan besar. Penulisanresume sangat menentukan bagi pelamar untuk dapat lolos ke dalam seleksi penerimaan karyawanselanjutnya. Karena itu membuat resume yang baik sangatlah penting untuk anda yang ingin diterimakerja. Resume tidak boleh dibuat asal-asalan dan ngawur, karena resume ibarat cermin yang dapatdipergunakan untuk melihat semua biodata kita riwayat hidup kita.

    Ketika membuat resume atau riwayat hidup hendaknya diperhatikan bentuk form yang akan dibuat.Jangan meniru form resume milik orang lain karena belum tentu nanti resume yang dibuat akan sama.Dalam beberapa kasus masih kerap dijumpai bahwa pelamar justru menggunakan form resume yangbanyak tersebar di beberapa website, atau membeli formulir resume yang banyak dijual di toko buku. Halini tidak salah sepenuhnya, namun hendaknya si pelamar mempertimbangkan kembali apakah nantiformat resume yang dibeli atau di download tersebut cocok dengan karakter dirinya. Sebab bisa jadi jikamemang format resume tersebut tidak cocok dengan karakter si pelamar kerja, nantinya hanya akanmenyisakan ruang kosong alias tidak bisa diisi semuanya oleh si pelamar kerja. Tentu ini membuatkredibilitas pelamar kerja menjadi buruk di mata pembaca resume tersebut. Selain itu resume tersebutjuga kurang sedap dipandang mata.

    Setiap jabatan yang kosong, biasanya akan dilamar oleh ratusan pelamar dari berbagai jenjangpendidikan, seorang penyeleksi karyawan atau bagian personalia selalu mengandalkan resume pelamaruntuk dapat disaring dan diseleksi lagi. Berdasarkan resume tersebutlah mereka dapat menentukanmana pelamar yang berkualitas dan mana yang tidak. Untuk itu si pelamar harus dapat membuat suaturesume yang berkualitas, beda dari yang lain, padat, lugas, dan nampak menarik sehingga besarkemungkinan resume tersebut akan menarik hati bagian personalia yang menyeleksi surat lamaran.

    Tulislah resume atau data diri secara proporsional dan relevansi sesuai dengan kepentinganpembacanya nanti. Jangan menulis hal-hal yang kurang berguna, semisal pengalaman berorganisasi diOSIS sekolah atau ROHIS sekolah, hal tersebut tidak akan di perhatikan oleh pembaca. Penulisan

    resume juga harus mempunyai susunan yang urut, jangan acak-acakan, karena nanti bisa jadi pembacaresume menjadi malas untuk membaca resume anda. Jika anda mempunyai prestasi akademik yangtelah anda capai di kampus tempat anda menimba ilmu, tidak ada salahnya anda menuliskannya jugadalam resume. Begitu juga jika anda mempunyai kemampuan tambahan yang dapat menunjang kariranda, anda dapat menuliskannya dalam resume dengan bahasa yang menarik. Misalnya anda mahirberbicara bahasa inggris, atau bahasa perancis, atau anda mahir mengoperasikan komputer, dll.

    Selain itu, juga perhatikan gaya penulisan resume anda. Hendaknya memakai ejaan bahasa indonesiayang baik dan benar agar nantinya tidak dianggap buruk oleh pembaca resume. Perhatikan juga tandabaca, alinea, dan model paragraf yang hendak dipakai dalam penulisan. Jika anda kurang mahir menulis,anda dapat meminta tolong kepada teman anda yang lebih menguasai penulisan resume, agar nantinyapeluang anda diterima kerja makin besar.

    Tiga Kesalahan Menulis Resume

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    2/17

    Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam menulis sebuah resume. Meskipun bentuk

    resume tidak selalu mencerminkan personality dari seorang kandidat, tetapi tidak

    dipungkiri bahwa resume yang menarik akan memberikan impresi pertama yang baik pula

    bagi praktisi HRD. Bagaimanapun juga, ketika berhadapan dengan banyak CV dari pelamar,

    mereka tidak memiliki cukup waktu untuk meneliti satu persatu secara detail.Resume yang diterima perusahaan, biasanya akan langsung dikelompokkan ke dalam

    kategori ya, tidak atau bisa jadi. Rajat Taneja, Executive Vice President and Chief

    Technology Officer di Electronic Art menceritakan pengalamannya selama bertahun-tahun

    menyeleksi resume yang masuk ke perusahaannya. Dalam penuturannya, seperti dilansir

    dari linkedin.com, terdapat tiga kesalahan utama yang kerap dilakukan kandidat ketika

    menulis surat lamaran.

    1. Fokus pada hal yang tidak perlu

    Kesalahan pertama adalah ketika kandidat menuliskan tanggung jawabnya di perusahaan

    sebelumnya secara sangat detail. Mereka menjelaskan jobdesc tanpa memperlihatkanpencapaian yang telah mereka raih. Hasil apa yang telah mereka dapatkan, gebrakan apa

    yang telah mereka lakukan yang belum pernah dilakukan pendahulunya. Apa yang

    membedakan kandidat tersebut dengan yang lainnya.

    Rajat juga menjelaskan bahwa semakin kuantitatif penjabaran sebuah resume, semakin

    mudah bagi penyeleksi untuk membacanya. Semakin mudah juga bagi mereka untuk

    memilih kandidat melakukan diskusi lebih lanjut. Intinya adalah numbers and metrics

    speak louder than word.

    2. Menulis essay ketika yang diperlukan hanyalah ringkasan

    Ketika menulis resume, sajikan hal-hal yang memang krusial dan dengan penjelasan yangringkas, mudah dimengerti. Semakin panjang dan padat penjabaran di resume, akan

    semakin sulit bagi perekrut untuk benar-benar memahami apa yang menjadi kelebihan dan

    prestasi si kandidat.

    3. Meninggalkan pertanyaan yang tak terjawab

    Kadang-kadang kandidat memunculkan tanda tanya bagi si perekrut di dalam resume yang

    ia tulis. Para kandidat tersebut tidak menyebutkan secara jelas alasan dari hal-hal yang

    mereka sebutkan di resume. Mereka cenderung menunggu untuk menjelaskannya ketika

    proses wawancara. Padahal, mungkin saja wawancara tersebut tidak akan terjadi jika

    perekrut tidak tertarik dengan resume yang kita berikan. Yang paling tepat adalahmenempatkan diri pada posisi si penyeleksi.

    Misalnya saja ketika di dalam resume dituliskan bahwa kandidat sering berganti pekerjaan.

    Akan muncul berbagai kemungkinan alasan di kepala perekrut. Bisa jadi karena memang

    kandidat tersebut tidak memiliki kemampuan untuk menyelesaikan pekerjaan secara

    tuntas, atau karena cepat bosan. Dan itu mengurangi ketertarikan perekrut terhadap

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    3/17

    kandidat. Lebih baik bagi pembuat resume untuk menjelaskan, apakah karena pindah tugas

    atau karena akuisisi, atau sebab lainnya.

    Kita mungkin memang tidak pernah bisa membuat resume yang sempurna sesuai dengan

    keinginan perekrut. Tetapi dengan menghindari tiga kesalahan tersebut, setidaknya kita

    dapat membuat resume yang lebih baik, yang mempermudah perekrut untuk membacanya.

    Pengertian wawancara

    Wawancara adalah pertemuan dua orang atau lebih dengan maksud untuk menggaliinformasi baik

    berupa fakta atau pendapat seseorang untuk tujuan tertentu.

    Kalimat pertanyaan dalam wawancara hendaknya disesuaikan dengan tujuan wawancara,konkret,

    jelas, memuat satu hal, tidak terlalu panjang dan tidak menyinggung perasaan.

    Langkah-langkah wawancara

    a. Menentukan tujuan wawancara

    b. Menentukan dan menghubungi narasumber

    c. Menyusun pertanyaan

    d. Mempersiapkan buku catatan atau alat rekam

    e. Melakukan wawancara dengan sopan.

    Macam-macam wawancara

    a. Wawancara bebas, adalah wawancara yang pertanyaannya tidak dirumuskan terlebih dahulub. Wawancara terpimpin, adalah wawancara yang pertanyaannya ditentukan atau dirumuskan

    lebih dulu

    c. Wawancara terbuka, adalah wawancara yang jawabannya tidak terbatas atau tidak terikat

    d. Wawancara tertutup, adalah wawancara yang jawabannya terbatas atau terikat

    e. Wawancara individual, adalah wawancara yang dilakukan oleh seorang pewawancara dengan

    seorang responden

    f. Wawancara kelompok, adalah wawancara yang dilakukan sekelompok orang dalam waktu

    bersamaan

    g. Konferensi, adalah wawancara antara seorang pewawancara dengan sejumlah responden atau

    sejumlah pewawancara dengan seorang responden.

    http://matakristal.com/pengertian-wawancara-2/http://matakristal.com/pengertian-wawancara-2/http://matakristal.com/pengertian-wawancara-2/
  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    4/17

    Faktor-faktor yang mempengaruhi hasil wawancara adalah:

    ) Pewawancara

    Pewawancara diharapkan menyampaikan pertanyaan kepada responden dan dapat merangsang

    responden untuk menjawabnya, menggali jawaban lebih jauh bila dikehendaki dan mencatatnya.Apabila semua tugas ini tidak dapat dilaksanakan menurut semestinya, hasil wawancara akan kurang

    bermutu.

    2) Responden

    Responden dapat mempengaruhi hasil wawancara karena mutu jawaban yang diberikan tergantung

    pada cara dia menangkap isi pertanyaan dengan benar dan tepat serta bersedia dan mampu menjawab

    setiap pertanyaan dengan baik.

    3) Topik penelitian yang tertuang dalam daftar pertanyaan

    Topik penelitian atau daftar pertanyaan dapat mempengaruhi kelancaran dan hasil wawancara, karenakesediaan responden untuk menjawabnya tergantung pada apakah ia tertarik pada masalah itu atau

    tidak. Kesediaan menjawab itu sering kali juga tergantung pada penilaian responden apakah topik

    pembicaraan itu sensitif atau tidak. Daftar pertanyaan selain mempengaruhi responden juga akan

    mempengaruhi pewawancara. Kadang-kadang ada bagian pertanyaan yang sangat sulit untuk

    diungkapkan. Misalnya, pertanyaan yang menyangkut kehidupan responden yang sangat pribadi

    sifatnya, seperti kebahagiaan hidup responden sebagai suami/istri, besarnyapendapatan responden dan

    sebagainya.

    4) Situasi wawancara

    Proses wawancara sangat dipengaruhi situasi wawancara, yaitu situasi yang muncul karena faktorwaktu, tempat, ada tidaknya orang ketiga dan sikap masyarakat pada umumnya.

    Pengertian Teknik Wawancara, Observasi, dan Pengamatan

    Menurut catataan Sevli dalam http://sevli074.wordpress.com/2009/01/25/teknik-pengumpulan-data/,

    dalam penelitian sering sekali peneliti berhubungan dengan data, baik itu penelitian yang berhubungan

    dengan lapangan ataupun penelitian lainnya. Berikut adalah beberapa teknik dalam pengumpulan data

    untuk penelitian kelebihan dan kekurangan dalam pemakaiannya juga.

    Teknik Pengumpulan Data

    Teknik Wawancara

    Teknik Observasi (Observation)

    Teknik Daftar Pertanyaan (Questioner)

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    5/17

    4 Teknik Pengumpulan Sampel (Sampling)

    A. Teknik Wawancara

    a. Pengertian wawancara

    Wawancara merupakan suatu teknik pengumpulan data dengan jalan mengadakan komunikasi dengan

    sumber data. Komunikasi tersebut dilakukan dengan dialog (Tanya jawab) secara lisan, baik langsung

    maupun tidak langsung (I.Djumhur dan Muh.Surya, 1985).

    Wawancara adalah salah satu metode untuk dapat mendapatkan data anak atau orangtua dengan

    mengadakan hubungan secara langsung dengan informan/face to face relation(Bima Walgito, 1987).

    Wawancara adalah alat untuk memperoleh data atau fakta atau informasi dari seorang murid secara

    lisan (Dewa Ktut Sukardi, 1983).

    Wawancara informatif adalah suatu alat untuk memperoleh fakta/data informasi dari murid secara

    lisan. Dengan tujuan mendapatkan data yang diperlukan untuk bimbingan (W.S.Winkel, 1995)

    b. Kelebihan dan kekurangan teknik wawancara

    Kelebihan

    Flexibility. Pewawancara dapat secara luwes mengajukan pertanyaan sesuai dengan situasi yang

    dihadapi pada saat itu. Jika dia menginginkan informasi yang mendalam maka dapat melakukan

    probing. Demikian pula jika ingin memperoleh informasi tambahan, maka dia dapat mengajukan

    pertanyaan tambahan, bahkan jika suatu pertanyaan dianggap kurang tepat ditanyakan pada saat itu,

    maka dia dapat menundanya.

    Nonverbal Behavior. Pewawancara dapat mengobservasi perilaku nonverbal, misalnya rasa suka, tidak

    suka atau perilaku lainnya pada saat pertanyaan diajukan dan dijawab oleh responden.

    Question Order. Pertanyaan dapat diajukan secara berurutan sehingga responden dapat memahami

    maksud penelitian secara baik, sehingga responden dapat menjawab pertanyaan dengan baik.

    Respondent alone can answer. Jawaban tidak dibuat oleh orang lain tetapi benar oleh responden yang

    telah ditetapkan.

    Greater complexity of questionnaire. Kuesioner umumnya berisi pertanyaan yang mudah dijawab oleh

    responden. Melalui wawancara, dapat ditanyakan hal-hal yang rumit dan mendetail.

    Completeness. Pewawancara dapat memperoleh jawaban atas seluruh pertanyaan yang diajukan.

    Kelemahan :

    Mengadakan wawancara dengan individu satu persatu memerlukan banyak waktu dan tenaga dan juga

    mungkin biaya.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    6/17

    Interview Bias. Walau dilakukan secara tatap muka, namun kesalahan bertanya dan kesalahan dalam

    menafsirkan jawaban, masih bisa terjadi. Sering atribut (jenis kelamin, etnik, status sosial, jabatan, usia,

    pakaian, penampilan fisik, dsb) responden dan juga pewawancara mempengaruhi jawaban.

    Keberhasilan wawancara sangat tergantung dari kepandaian pewawancara dalam melakukan

    hubungan antar manusia (human relation).

    Wawancara tidak selalu tepat pada kondisi-kondisi tempat tertentu, misalnya di lokasi-lokasi ribut dan

    ramai.

    Sangat tergantung pada kesediaan, kemampuan dan keadaan sementara dari subyek wawancara, yang

    mungkin menghambat ketelitian hasil wawancara.

    Jangkauan responden relatif kecil dan memakan waktu lebih lama dari pada angket dan biaya yang

    relatif yang lebih mahal.

    c. Hal-hal yang tidak boleh dan boleh dilakukan dalam wawancara

    Hal-hal yang harus dilakukan seorang pewawancara adalah mendengar, mengamati, menyelidiki,

    menanggapi, dan mencatat. Kadang-kadang ia seperti seorang penginterogasi, kadang-kadang secara

    tajam ia menyerang dengan menunjukkan kesalahan-kesalahan orang yang diwawancarai, kadang-

    kadang ia mengklarifikasi, kadang-kadang pula ia seperti pasif atau menjadi pendengar yang baik.

    Suksesnya suatu wawancara tergantung pada kemampuan melakukan kombinasi berbagai keterampilan

    sesuai dengan tuntutan situasi dan orang yang diwawancarai.

    Dalam proses wawancara si pewawancara harus meredam egonya dan melakukan pengendalian

    tersembunyi. Pewawancara memantau semua yang diucapkan oleh dan bahasa tubuh orang yang

    diwawancarai, sambil berusaha menciptakan suasana santai yakni suasana yang konduksif bagiberlangsungnya wawancara. Dalam prakteknya, berbagai pikiran muncul dibenak si pewawancara ketika

    wawancara sedang berlangsung. Seperti : Apa yang harus saya tanyakan lagi? Bagaimana nada bicara

    orang yang diwawancarai ini? Dari gerak tubuh dan nada suaranya, apakah ia terlihat bicara jujur atau

    mencoba menyembunyikan sesuatu?

    d. Kesimpulan

    Wawancara adalah teknik pengambilan data melalui pertanyaan yang diajukan secara lisan kepada

    responden. Wawancara biasanya dilakukan jika peneliti bermaksud melakukan analisis kualitatif atas

    penelitiannya.

    B. Teknik Observasi

    a. Pengertian Observasi

    Observasi adalah pengamatan langsung para pembuat keputusan berikut lingkungan fisiknya dan atau

    pengamatan langsung suatu kegiatan yang sedang berjalan.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    7/17

    b. Kebaikan dan kejelekan observasi

    Kebaikan dari observasi adalah sebagai berikut :

    a. Data yang dikumpulkan melalui observasi cenderung mempunyai keandalan yang tinggi. Kadang

    observasi dilakukan untuk mengecek validitas dari data yang telah diperoleh sebelumnya dari individu-

    individu.

    b. Dapat melihat langsung apa yang sedang dikerjakan, pekerjaan-pekerjaan yang rumit kadang-kadang

    sulit untuk diterangkan.

    c. Dapat menggambarkan lingkungan fisik dari kegiatan-kegiatan, misalnya tata letak fisik peralatan,

    penerangan, gangguan suara dan lain-lain.

    d. Dapat mengukur tingkat suatu pekerjaan, dalam hal waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan

    satu unit pekerjaaan tertentu.

    Sedangkan kekurangannya adalah sebagai berikut :

    a. Umumnya orang yang diamati merasa terganggu atau tidak nyaman, sehingga akan melakukan

    pekerjaannya dengan tidak semestinya.

    b. Pekerjaan yang sedang diamati mungkin tidak mewakili suatu tingkat kesulitan pekerjaan tertentu

    atau kegiatan-kegiatan khusus yang tidak selalu dilakukan atau volume-volume kegiatan tertentu.

    c. Dapat mengganggu proses yang sedang diamati.

    d. Orang yang diamati cenderung melakukan pekerjaannya dengan lebih baik dari biasanya dan sering

    menutup-nutupi kejelekan-kejelekannya.

    c. Hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan

    Hal-hal yang perlu dilakukan dalam teknik observasi

    a. Rencanakan terlebih dahulu observasi yang akan dilakukan, meliputi :

    Apa yang akan diobservasi , dimana letak lokasi observasi, kapan observasi akan dilakukan, siapa yang

    akan melaksanakan observasi tersebut, siapa yang akan diobservasi, bagaimana melaksanakan observasi

    tersebut.

    b. Mintalah ijin terlebih dahulu dari manajer dan atau pegawai yang terlibat

    c. Bertindaklah dengan rendah hati (low profile)

    d. Lengkapilah dengan catatan selama observasi

    e. kaji ulang hasil observasi dengan individu-individu yang terlibat.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    8/17

    Yang tidak boleh dilakukan dalam observasi

    a. Menggangu kerja individu yang diobservasi maupun individu lainnya.

    b. Terlalu menekankan pada pekerjaan-pekerjaan yang tidak penting.

    c. Jangan membuat asumsi-asumsi.

    d. Kesimpulan

    Observasi adalah metode yang cukup mudah dilakukan untuk pengumpulan data. Penggunanan metode

    C. Daftar Pertanyaan (Quisioner)

    a. Pengertian quisioner

    Daftar pertanyaan (kuisioner) adalah suatu daftar yang berisi prtanyaan-pertanyaan untuk tujuan khusus

    yang memungkinkan seorang analis system untuk mengumpulkan data dan pendapat dari para

    responden yang telah dipilih. Daftar pertanyaan ini kemudianakan dikirim kepada para responden yang

    akan mengisinya sesuai dengan pendapat mereka.

    b. Kebaikan dan kejelekan teknik daftar pertanyaan

    Keuntungan angket :

    1. Bila lokasi responden jaraknya cukup jauh, metode pengumpulan data yang paling mudah adalah

    dengan angket.

    2. Pertanyaan-pertanyan yang sudah disiapkan adalah merupakan waktu yang efisien untuk menjangkau

    responden dalam jumlah banyak.

    3. Dengan angket akan memberi kesempatan mudah pada responden untuk mendiskusikan dengan

    temannya apabila menemui pertanyaan yang sukar dijawab.

    4. Dengan angket responden dapat lebih leluasa menjawabnya dimana saja, kapan saja, tanpa terkesan

    terpaksa.

    Kelemahan angket :

    1. Apabila penelitian membutuhkan reaksi yang sifatnya spontan dengan metode ini adalah kurang

    tepat.

    2. Metode ini kurang fleksibel, kejadiannya hanya terpancang pada pertanyaan yang ada.

    3. Jawaban yang diberikan oleh responden akan terpengaruh oleh keadaan global dari pertanyaan.

    Sangat mungkin jawaban yang sudah diberikan di atas secara spontan dapat berubah setelah melihat

    pertanyaan dilain nomor.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    9/17

    4. Sulit bagi peneliti untuk mengetahui maksud dari apakag sudah responden sudah terjawab atau

    belum.

    5. Ada kemungkinan terjadi respons yang salah dari responden. Hal ini terjadi karena kurang kejelasan

    pertanyaan atau karena keragu-raguan responden menjawab.Hal-hal yang boleh dan tidak boleh

    dilakukan dalam teknik quisioner

    c. Harapan karakteristik pertanyaan pada angket

    - Tujuan yang akan diteliti harus jelas disusun dalam pertanyaan.

    - Konfidensial : Data yang diberikan responden merupakan rahasia informasi yang dapat dipercaya.

    - Anonim : Nama dari responden seyogyanya bukan menjadi masalah yang penting dalam penelitian.

    - Pertanyaan mudah dipahami oleh responden.

    - Spesifik : Pertanyaan harus dirumuskan secara spesifik dan jelas.

    - Ambigiositas : Bila pertanyaan bersifat mendua arti akan menyulitkan bagi responden untuk

    menjawabnya.

    Contoh : Anda suka naik gunung dengan sepeda dan naik kuda?

    Disini dua pertanyaan ditanyakan bersama.

    - Faktual : Pertanyaan seyogyanya bersifat meminta fakta bukan opini.

    Contoh : beberapa orang terbunuh dalam peperangan itu?(fakta)

    Bagaimana pendapat anda pada pembunuhan itu. (opini)

    - Ketidakjelasan atau kesamaran : Pertanyaan seyogyanya tidak mengandung ketidak jelasan atau

    samar-samar keraguan.

    Contoh : Pada suatu pertandingan sepak bola, anda suka bila ada taruhannya?

    - Pertanyaan seyogyanya tidak memberi petunjuk responden terarah pada suatu masalah tertentu.

    Contoh : Bukankah anda berfikir bahwa menambah dosis obat yang diminum membahayakan, bukan?

    - Pertanyanan hendaknya tidak mempersukar responden untuk menjawabnya.

    Contoh : Berapa kali anda setiap hari mandi atau sikat gigi?

    - Pertanyaan hendaknya jangan bersifat pribadi. Kecuali kalau perlu sekali, hindari pertanyaan yang

    bersifat pribadi.

    Contoh : Apakah anda suka kawin lagi ?

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    10/17

    - Pertanyaan hendaknya tidak terlalu panjang, seyogyanya singkat dan jelas.

    - Petanyaan hendaknya besifat logis.

    Tanpa bertanya apakah anda mempunyai TV? Sudah ditanya Program TV apa yang anda suka?

    d. Kesimpulan

    Kuesioner (angket) merupakan teknik pengumpulan data yang dilakukan dengan cara memberikan

    seperangkat pertanyaan atau pernyataan tertulis kepada responden untuk dijawabnya, dimana peneliti

    tidak langsung bertanya jawab dengan responden.

    Karena angket dijawab atau diisi oleh responden dan peneliti tidak selalu bertemu langsung dengan

    responden, maka dalam penyusuna angket perlu diperhatikan beberapa hal. Pertama, sebelum butir-

    butir pertanyaan atau pernyataan ada pengantar atau petunjuk pengisian. Kedua, butir-butir pertanyaan

    dirumuskan secara jelas menggunakan kata-kata yang lazim digunakan (popular), kalimat tidak terlalu

    panjang. Dan Ketiga, untuk setiap pertanyaan atau pernyataan terbuka dan berstruktur disediakan

    kolom untuk menuliskan jawaban atau respon dari responden secukupnya.

    D. Teknik Pengumpulan sampel (sampling)

    a. Pengertian pengumpulan sampel

    Sampling adalah the process of choosing a representative portion of a population. If contrasts

    especially with the process of complete enumeration, in which every member of the defined population

    is included (Cristina P. Parel et.al. : 1973).

    Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Dinamakan penelitian sampel apabila kita

    bermaksud untuk menggeneralisasikan hasil penelitian sampel.

    b. Kebaikan dan kejelekan sampel

    Ada beberapa keuntungan jika kita menggunakan sampel yaitu:

    a. Penelitian sampel dapat dilakukan lebih cepat dan lebih murah. Karena sampel itu lebih kecil dari

    seluruh populasi maka pengumpulan dan pengolahan data dilakukan lebih cepat. Selanjutnya karena

    sample hanya merupakan bagian saja dari populasi maka biaya pengumpulan informasi menjadi lebih

    rendah.

    b. Penelitian sampel dapat menghasilkan informasi yang lebih komprehensif. Sebuah sampel yang kecildapat diselidiki secara lebih teliti dan lebih mendalam, sedangkan untuk suatu populasi yang besar,

    biaya penyelidikannya akan tidak terbayar.

    c. Penelitian sampel lebih akurat. Suatu kelompok kecil peneliti dengan keterampilan tinggi akan

    melakukan lebih sedikit kesalahan dalam pengumpulan dan pengolahan data daripada kesalahan yang

    akan dilakukan oleh suatu kelompok yang besar.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    11/17

    d. Oleh karena penghematan yang diperoleh dalam waktu dan biaya maka dengan penelitian sampel

    dimungkinkan untuk menyedikan populasi yang lebih besar dan lebih bervariasi daripada yang dapat

    dilakukan dalam waktu dan dengan biaya yang sama, apabila yang dikerjakan itu adalah enumerasi

    lengkap (Ronny Haditijo Soemantro, 1985: 42).

    Kekurangan dari pengumpulan data berdasarkan teknik sampel adalah kurang hasil yang kurang akuratkarena kemungkinan terpilihnya item-item yang tidak mewakili dari populasi yang diteliti karena

    pengumpulan sampel sacara random.

    c. Teknik-teknik pengumpulan sampel

    a. Sampel random atau sample acak, sampel campur

    Teknik sampling ini diberi nama demikian karena di dalam pengambilan sampelnya, peneliti

    mencampur subyek-subyek di dalam populasi sehingga semua subyek dianggap sama. Dengan

    demikian maka peneliti memberi hak yang sama kepada setiap subyek untuk memperoleh kesempatan

    (chance) dipilih menjadi sampel. Oleh karena hak setiap subyek sama, maka peneliti terlepas dariperasaan ingin mengistimewakan satu atau beberapa subyek untuk dijadikan sampel.

    b. Sampel berstrata atau stratified sample

    Apabila peneliti berpendapat bahwa populasi terbagi atas tingkatan-tingkatan atau strata, maka

    pengambilan sample tidak boleh dilakukan secara random. Adanya strata, tidak boleh diabaikan, dan

    setiap strata harus diwakili sebagai sampel.

    c. Sampel wilayah atau area probability sample

    Seperti halnya pada sampel berstrata dilakukan apabila ada perbedaan antara strata yang satu dengan

    strata lain, maka kita lakukan sampel wilayah apabila ada perbedaan ciri antara wilayah yang satu

    dengan wilayah yang lain.

    d. Sampel proporsi atau proportional sample, atau sample imbangan

    Teknik pengambilan sample proporsi atau sampel imbangan ini dilakukan untuk menyempurnakan

    penggunakan teknik sampel berstrata atau sampel wilayah. Ada kalanya banyaknya subyek yang

    terdapat pada setiap strata atau setiap wilayah tidak sama. Oleh karena itu, untuk memperoleh sampel

    yang representative, pengambilan subyek dari setiap strata atau setiap wilayah ditentukan seimbang

    atau sebanding dengan banyaknya subyek dalam masing-masing strata atau wilayah.

    e. Sampel bertujuan atau purposive sample

    Sampel bertujuan dilakukan dengan cara mengambil subyek bukan didasarkan atas strata, random atau

    daerah tetapi didasarkan atas adanya tujuan tertentu. Teknik ini biasanya dilakukan karena beberapa

    pertimbangan, misalnya karena alasan keterbatasan waktu, tenaga, dan dana sehingga tidak dapat

    mengambil sampel yang besar dan jauh. Walaupun cara seperti ini diperbolehkan, yaitu peneliti bisa

    menentukan sampel berdasarkan tujuan tertentu, tetapi ada syarat-syarat yang harus dipenuhi:

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    12/17

    1. pengambilan sampel harus didasarkan atas ciri-ciri, sifat-sifat atau karakteristik tertentu, yang

    merupakan ciri-ciri pokok populasi.

    2. subyek yang diambil sebagai sample benar-benar merupakan subyek yang paling banyak mengandung

    ciri-ciri yang terdapat pada populasi (key subyectis).

    3. penentuan karakteristik populasi dilakukan dengan cermat di dalam studi pendahuluan.

    f. Sampel kuota atau quota sample

    Teknik sampling ini juga dilakukan tidak mendasarkan diri pada strata atau daerah, tetapi mendasarkan

    diri pada jumlah yang sudah ditentukan. Dalam mengumpulkan data, peneliti menghubungi subyek yang

    memenuhi persyaratan ciri-ciri populasi, tanpa menghiraukan dari mana asal subyek tersebut (asal

    masih dalam populasi). Biasanya yang dihubungi adalah subyek yang mudah ditemui, sehingga

    pengumpulan datanya mudah. Yang penting diperhatikan di sini adalah terpenuhinya jumlah (quotum)

    yang telah ditetapkan.

    g. Sampel kelompok atau cluster sample

    Di masyarakat kita jumpai kelompok-kelompok yang bukan merupakan kelas atau strata. Dalam

    membicarakan masalah persekolahan, kita jumpai adanya kelompok sekolah SD, SLTP, SLTA. Kelompok-

    kelompok tersebut dapat dipandang sebagai tingkatan atau strata.

    Demikian pula kelompok pegawai negeri, anggota ABRI, pedagang, petani, nelayan, dan sebagainya, kita

    tidak dapat memandanginya sebagai strata, tetapi kelompok. Inilah yang disebut cluster. Di dalam

    menentukan jenis cluster atau kelompok harus dipertimbangkan dengan masak-masak apa ciri-ciri yang

    ada.

    h. Sampel kembar atau double sample

    Sampel kembar adalah dua buah sampel yang sekaligus diambil oleh peneliti dengan tujuan untuk

    melengkapi jumlah apabila ada data yang tidak masuk dari sampel pertama, atau untuk mengadakan

    pengecekan terhadap kebenaran data dari sampel pertama. Biasanya sampel pertama jumlahnya sangat

    besar sedangkan sampel kedua yang untuk mengecek, jumlahnya tidak begitu besar (Prof. Dr. Suharsini

    Arikunto, 2006: 133-142).

    d. Kesimpulan

    Apabila peneliti ingin mendapatkan semua liku-liku dan semua elemen yang ada dalam wilayahpenelitian atau dalam suatu populasi sangat mudah untuk mengumpulkan data hanya dengan teknik

    sampling ini.

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    13/17

    Pengertian Surat Lamaran KerjaPembuatan Surat Lamaran Pekerjaan

    1. Pengertian Surat Lamaran Pekerjaan

    Surat lamaran pekerjaan adalah surat dari seseorang yang memerlukan pekerjaan (pelamar) kepada

    orang atau pejabat yang dapat memberi pekerjaan atau jabatan. Melalui surat lamaran itu pelamar

    minta agar ia diberi pekerjaan. Surat lamaran pekarjaan dapat juga di artikan sebagai surat dari calon

    karyawan kepada calon majikan yang berisi permintaan agar calon karyawan di beri pekerjaan oleh

    calon majikan.

    Surat lamaran pekerjaan dapat dibuat dengan dua cara yaitu:

    Surat lamaran pekerjaan yang di gabungkan dengan riwayat hidup (curriculum vitae). Dalam model ini

    riwayat hidup termasuk isi surat. Karena isinya berupa gabungan, model ini juga disebut modelgabungan

    Surat lamaran yang dipisahkan dari riwayat hidup. Dalam model ini riwayat hidup merupakan

    lampiran. Karena itu model ini juga disebut model terpisah. Dalam praktek pemakaian. yang banyak

    dipakai adalah model terpisah. Walaupun dalam pembuatannya memerlukan dua kali kerja, namun

    surat lamaran model ini lebih digemari oleh pencari kerja karena suratnya tidak panjang.

    2. Sumber-sumber Lamaran Pekerjaan

    a.Sumber lowongan pekerjaan tanpa sumber tertentu

    b.Sumber lowongan dari media tertentu

    c.Sumber lowongan dari referensi pihak tertentu

    3. Pembuatan Surat Lamaran Pekerjaan

    Surat lamaran yang baik sekurangkurangnya mempunyai ciriciri :

    a.Mempunyai bentuk yang menarik

    b.Mempunyai bahasa yang baik

    c.Menggambarkan kemampuan pelamar

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    14/17

    d.Tepat pada sasaran

    4. Halhal yang harus dicantumkan dalam surat lamaran pekerjaan agar tercapai tujuan pembuatannya

    di antaranya :

    a.Menyebutkan sumber lamaran,

    b.Identifikasi diri lengkap dari pelamar,

    Identitas diri dari pelamar meliputi nama, alamat, nomor telepon, hand phone, atau alat bantu

    komunikasi lainnya. Identitas diri dari pelamar harus memudahkan pihak perusahaan menghubungi

    pelamar.

    c.Posisi yang dikehendaki,

    d.Riwayat pendidikan,

    e.Riwayat pekerjaan ( bila ada )

    f.Kemampuan lain yang dimiliki ( bila ada )

    g.Referensi ( bila ada dan Anda memandang pihak pemberi referensi mempunyai pengaruh terhadap

    pengambilan keputusan )

    5. Bagian-bagian seperti berikut ini :

    1. Kepala surat

    2. Tempat dan tanggal pembuatan surat

    3. Nomor surat

    4. Lampiran

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    15/17

    5. Hal atau perihal

    6. Alamat tujuan

    7. Salam pembuka

    8. Isi surat yang terbagi lagi menjadi tiga bagian pokok yaitu :

    a. paragraf pembuka

    b. isi surat

    c. paragraf penutup

    9. Salam penutup

    10. Tanda tangan dan nama terang

    11. Jabatan

    Pada hakekatnya surat lamaran pekerjaan ialah permohonan untuk memperoleh suatu jabatan. Hal-hal

    yang perlu dikemukakan dalam surat lamaran adalah :

    1. Data pribadi pelamar

    a. Nama lengkap

    b. Tempat tanggal lahir

    c. Alamat

    2. Pendidikan

    a. Pendidikan umum

    b. Pendidikan kejuruan

    c. Pendidikan keterampilan

    Contoh surat lamaran pekerjaan (blogbukukita)

    3. Pengalaman kerja (bila ada)

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    16/17

    a. Dalam bidang pekerjaan yang dilamar

    b. Dalam bidang pekerjaan lain.

    Surat lamaran harus ditulis dengan sebaik mungkin dan semenarik mungkin serta dapat meyakinkan

    penerima bahwa pelamar benar-benar mempunyai kecakapan dan kemampuan serta kesungguhan

    bekerja dengan baik.

    Isinya harus singkat, padat, tidak bertele-tele dan langsung mengenai persoalan. Pelamar harus bersikap

    hormat tetapi tidak perlu merendahkan diri.

    Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah

    1. Tulisan

    2. Kertas dan bentuk surat

    3. Kualifikasi pelamar

    4. Referensi

    Macam-macam surat lamaran

    1. Berdasarkan informasi

    a. Dari kawan atau kenalan

    b. Dari papan pengumuman

    c. Dari sekolah / kursus

    2. Berdasarkan iklan

    3. Berdasarkan inisiatif sendiri

    - Kalimat pembuka surat lamaran

    Informasi : - berdasarkan keterangan dari ..

    - Menurut informasi dari .

    - berkenaan dengan .

    Iklan : - setelah membaca iklan

    Inisiatif sendiri : yang bertanda tangan di bawah ini..

  • 7/22/2019 Pengertian Resume

    17/17

    Read more: Pengertian Surat Lamaran Pekerjaan ~ Kumpulan Istilah.com

    http://www.kumpulanistilah.com/2012/09/pengertian-surat-lamaran-pekerjaan.html#ixzz2TWhUcSie