10

Click here to load reader

PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

Embed Size (px)

Citation preview

Page 1: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/2006 1

07/04/2006

Page 2: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 22

MATERI KULIAHMATERI KULIAHMENGGAMBAR REKAYASAMENGGAMBAR REKAYASA

11.. Pengantar Menggambar Pengantar Menggambar RekayasaRekayasa

12. Sistem Penyediaan Air Bersih12. Sistem Penyediaan Air Bersih4. Teknik Menggambar Tampak4. Teknik Menggambar Tampak

3. Teknik Menggambar Potongan3. Teknik Menggambar Potongan

13. Sistem Pembuangan13. Sistem Pembuangan

11. Plafon11. Plafon

10. Kontruksi Lantai10. Kontruksi Lantai

99. Kusen Pintu dan Jendela. Kusen Pintu dan Jendela

8.Ujian Tengah Semester8.Ujian Tengah Semester

7. Kontruksi Dinding7. Kontruksi Dinding

6. Pondasi Dangkal6. Pondasi Dangkal

5. Kontruksi Atap Bangunan5. Kontruksi Atap Bangunan

14. Penyelesaian TUgas14. Penyelesaian TUgas

15. Penyelesaian Tugas15. Penyelesaian Tugas

16. Ujian Tengah Semester16. Ujian Tengah Semester

2. Teknik Menggambar Denah2. Teknik Menggambar Denah

Page 3: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 33

BAGIAN IBAGIAN I PENGANTAR MENGGAMBAR PENGANTAR MENGGAMBAR

REKAYASAREKAYASA1.1 FUNGSI GAMBAR1.1 FUNGSI GAMBAR

1.2. SKALA GAMBAR1.2. SKALA GAMBAR

1.3. DIMENSI GAMBAR1.3. DIMENSI GAMBAR

1.4. SIMBOL GAMBAR1.4. SIMBOL GAMBAR

1.5 JENIS GAMBAR1.5 JENIS GAMBAR

1.6 ORGANISASI GAMBAR1.6 ORGANISASI GAMBAR

Ode Rapija GW___________________________ Menggambar Rekayasa

Page 4: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 44

1.1. FUNGSI GAMBAR1.1. FUNGSI GAMBAR Memberikan informasi yang sangat Memberikan informasi yang sangat

dibutuhkan kontraktor untuk melaksanakan dibutuhkan kontraktor untuk melaksanakan suatu proyek.suatu proyek.

Alat visual yang memperlihatkan beragam Alat visual yang memperlihatkan beragam unsur yang sesuai ukuran/bentuk tapak unsur yang sesuai ukuran/bentuk tapak tertentu dan menjelaskan seluruh gambar tertentu dan menjelaskan seluruh gambar (situasi, denah, tampak, potongan, (situasi, denah, tampak, potongan, rencana,detil) beserta bentuk-bentuknya, rencana,detil) beserta bentuk-bentuknya, sambungannya,ukurannya dan bahan yang sambungannya,ukurannya dan bahan yang digunakan.digunakan.

Catatan: Catatan: Hal-hal yang tidak dapat dicantumkan pada gambar seperti mutu Hal-hal yang tidak dapat dicantumkan pada gambar seperti mutu

bahan, mutu pengerjaan,dll akan dijelaskan dalam dokumen rencana bahan, mutu pengerjaan,dll akan dijelaskan dalam dokumen rencana kerja dan syarat-syarat (RKS)kerja dan syarat-syarat (RKS)

Back

Page 5: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 55

1.2. SKALA GAMBAR1.2. SKALA GAMBAR

Dalam satu lembar gambar gunakan Dalam satu lembar gambar gunakan skala-skala gambar yang sama satu skala-skala gambar yang sama satu dengan lainnya.dengan lainnya.

Gambar situasi menggunakan skala 1:500Gambar situasi menggunakan skala 1:500 Gambar denah,tampak, potongan, dan Gambar denah,tampak, potongan, dan

rencana menggunakan skala 1:100rencana menggunakan skala 1:100 Gambar detail menggunakan skala 1:10Gambar detail menggunakan skala 1:10Catatan : Catatan :

Pada proyek-proyek besar skala gambar dapat disesuaikan Pada proyek-proyek besar skala gambar dapat disesuaikan dengan ukuran gambar dan ukuran kertas yang digunakan.dengan ukuran gambar dan ukuran kertas yang digunakan.

Back

Page 6: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 66

1.3. DIMENSI GAMBAR1.3. DIMENSI GAMBAR

Dimensi garis dan gambar dapat menginformasikan tentang jarak Dimensi garis dan gambar dapat menginformasikan tentang jarak dan ukuran tanpa memperhatikan skala yang tertera.dan ukuran tanpa memperhatikan skala yang tertera.

Garis dimensi dibuat dengan garis menerus yang sejajar dengan Garis dimensi dibuat dengan garis menerus yang sejajar dengan obyek yang diberi ukuran dan tidak menyentuh obyeknya.obyek yang diberi ukuran dan tidak menyentuh obyeknya.

Garis dimensi tidak boleh saling menyilang atau bertumpukGaris dimensi tidak boleh saling menyilang atau bertumpuk Bila memungkinkan garis dimensi dapat diatur dalam kelompok-Bila memungkinkan garis dimensi dapat diatur dalam kelompok-

kelompok (kelompok obyek kecil yang berdekatan, kelompok titik kelompok (kelompok obyek kecil yang berdekatan, kelompok titik as yang akan diukur, kelompok dimensi secara menyeluruh dari as yang akan diukur, kelompok dimensi secara menyeluruh dari awal hingga akhir). Hal ini akan memudahkan pengecekan kembali awal hingga akhir). Hal ini akan memudahkan pengecekan kembali ukuran-ukuran yang telah dibuat.ukuran-ukuran yang telah dibuat.

Garis dimensi dapat juga menggunakan teknik grid (pengkotakan), Garis dimensi dapat juga menggunakan teknik grid (pengkotakan), dimana kotak-kotak tersebut dapat dijadikan sistem dimensi tetap dimana kotak-kotak tersebut dapat dijadikan sistem dimensi tetap dan semua pekerjaan dimasa mendatang akan akan bertitik tolak dan semua pekerjaan dimasa mendatang akan akan bertitik tolak dari sini, termasuk ulilitas bawah tanah, letak tanaman, lapangan, dari sini, termasuk ulilitas bawah tanah, letak tanaman, lapangan, saluran dan sebagainya.saluran dan sebagainya.

Back

Page 7: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 77

1.4. SIMBOL GAMBAR1.4. SIMBOL GAMBAR

Semua material yang digunakan dapat Semua material yang digunakan dapat segera diidentifikasikan melalui simbol segera diidentifikasikan melalui simbol tertentu.tertentu.

Simbol walaupun sudah distandarisasi Simbol walaupun sudah distandarisasi tetapi tetap harus di cantumkan dalam tetapi tetap harus di cantumkan dalam kop kertas gambar.kop kertas gambar.

Selain simbol dapat juga digunakan Selain simbol dapat juga digunakan singkatan kata-kata, yang perlu dijelaskan singkatan kata-kata, yang perlu dijelaskan dalam daftar singkatan.dalam daftar singkatan.

Back

Open

Page 8: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 88

1.5. JENIS GAMBAR1.5. JENIS GAMBAR

Gambar situasi, berupa gambar yang memperlihatkan atap Gambar situasi, berupa gambar yang memperlihatkan atap bangunan dan tapak yang dilengkapi dengan tanaman, jalan, bangunan dan tapak yang dilengkapi dengan tanaman, jalan, trotoar, lampu jalan, kolam, kontur, dan elemen lainnya.trotoar, lampu jalan, kolam, kontur, dan elemen lainnya.

Gambar denahGambar denah Gambar tampakGambar tampak Gambar potonganGambar potongan Gambar rencanaGambar rencana Gambar detil, merupakan bagian yang diperbesar dari sebuah Gambar detil, merupakan bagian yang diperbesar dari sebuah

denah, tampak, atau potongan. Gambar detil dapat dijelaskan denah, tampak, atau potongan. Gambar detil dapat dijelaskan lebih baik dengan menngunakan gambar isometrilebih baik dengan menngunakan gambar isometri

Back

Open

Open

Open

Open

Open

Open

Page 9: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 99

1.6. ORGANISASI GAMBAR1.6. ORGANISASI GAMBAR Pada umumnya lembar gambar yang yang Pada umumnya lembar gambar yang yang

menggambarkan proyek secara keseluruhan (situasi) menggambarkan proyek secara keseluruhan (situasi) diletakan di bagian depan. Kemudian diikuti gambar denah, diletakan di bagian depan. Kemudian diikuti gambar denah, tampak, potongan, rencana, dan detail. Apabila proyek tampak, potongan, rencana, dan detail. Apabila proyek terdiri dari banyak bangunan maka gambar denah, tampak, terdiri dari banyak bangunan maka gambar denah, tampak, potongan, rencana dan detil bangunan pertama dalam satu potongan, rencana dan detil bangunan pertama dalam satu kesatuan kemudian diikuti gambar denah, tampak, kesatuan kemudian diikuti gambar denah, tampak, potongan, detil bangunan kedua, dan seterusnya.potongan, detil bangunan kedua, dan seterusnya.

Ukuran kertas yang digunakan haruslah standar yang Ukuran kertas yang digunakan haruslah standar yang sama, dengan batas gambar dan kop gambar yang sama sama, dengan batas gambar dan kop gambar yang sama pula. pula.

Kop gambar dapat diletakkan disamping kanan atau di Kop gambar dapat diletakkan disamping kanan atau di bagian bawah kertas.bagian bawah kertas.

Kop gambar berisi tentang: nama yang menggambar, nama Kop gambar berisi tentang: nama yang menggambar, nama proyek, tanggal, nomor kertas, ukuran kertas, dll. Standart proyek, tanggal, nomor kertas, ukuran kertas, dll. Standart kop gambar bermacam-macam misalnya ANSI, JIS, ISO, dll.kop gambar bermacam-macam misalnya ANSI, JIS, ISO, dll.

Back

Open

Open

Open

Page 10: PENGHANTAR MENGAMMBAR REKAYASA

07/04/200607/04/2006 1010

Ukuran KertasUkuran Kertas A0 = 891 X 1189 mmA0 = 891 X 1189 mm

A1 = 594 X 841 mmA1 = 594 X 841 mm

A2 = 420 X 594 mmA2 = 420 X 594 mm

A3 = 297 X 420 mmA3 = 297 X 420 mm

A4 = 210 X 297 mmA4 = 210 X 297 mm

A5 = 148 X 210 mmA5 = 148 X 210 mm

Back