Author
anonymous-uds7qqr
View
222
Download
0
Embed Size (px)
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
1/58
ENSEFALOPATI DENGUE
LAPORAN K ASUS
PEMBIMBING :
dr. Charles A. Silalahi, Sp.A
TOMI EKO PRASETYO
1061050199
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
2/58
IDENTITAS PASIEN
Pasien Ayah Ibu
Nama An. J Tn. S Ny. D
Usia 1 a!"n #$ a!"n $% a!"n
J&nis K&'amin La(i)'a(i La(i)'a(i P&*&m+"an
P&(&*,aan -i*asasa -i*asasa
Mas"( RS 9 Ma*& $016
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
3/58
K ELU/AN UTAMA
D&mam 1 !a*i yan 'a'"
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
4/58
R I-AYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasien dirujuk dengan diagnosis pneumonia
3 minggu SMRS
batuk berdahak sertapilek. Batuk terutamadirasakan pada
malam hariDemam ringan
2 minggu SMRS
Batuk makin berat danpanjang, tampak
sesakDemam makin tinggi
Diare >5 ampas !"#,lendir !"#, darah !$#
2 hari SMRS
Demam makin tinggi
Batuk memberat
%ejang seluruh badan&'5 menit, sebelumdan sesudah kejang
sadar.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
5/58
R I-AYAT PENYAKIT SEKARANG
Pasi&n &mam 1 !a*i y 'a'"
Pasi&n (&,an2 315 m&ni2 maa m&n&'i( (& aas2
anan m&n&+a'2 s&&'a! (&,an +asi&n '&mas
S"a! i4&*i(an ia&+am 1 an +a*a7&am8' 1
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
6/58
Tia( aa *iaya +&nya(i s&4&'"mnya
R I-AYAT PENYAKIT DA/ULU
R I-AYAT PENYAKIT K ELUARGATia( aa yan m&na'ami (&'"!an s&*"+a i (&'"a*a
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
7/58
R()*+* %-*M(/*0 D*0
%-/*(R*0
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
8/58
R()*+* P-R1MB1*0 D*0
P-R%-MB*0*0
Pertumbuhan gigi ( $
Psikomotor
engkurap $
Duduk $
R()*+* M*%*0*0
*S(
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
9/58
RI-AYAT IMUNISASI
USIA
P4/(4 /ahir, 2 bulan 4"'an 6 4"'an
-P$B lahir ' bulan 6 4"'an
*MP*% 9 4"'an
DP 2 bulan 4"'an 6 4"'an
B ' Bulan
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
10/58
R()*+* P-R1M**0 D*0 S*0(*S(
Pasi&n ina' 4&*sama (a(a( +asi&n
yan m&na'ami (&'"!an &mam
yan s&*"+a
T&ana +asi&n ,"a m&na'ami
(&'"!an &mam yan s&*"+a
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
11/58
P-M-R(%S**0 6(S(%
• %eadaan umum ampak sakit berat. Respon in pain.•
Data antropometri• Berat badan 7 kg• Panjang badan 8 9m
• anda :ital• Suhu ;
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
12/58
P-M-R(%S**0 6(S(%
• Bentuk 0ormose?ali, simetris, ubun$ubun belummenutup, ubun$ubun tidak 9ekung, @ajah dismor?ik !$#
• Rambut Rambut hitam, distribusi merata.• Mata %onjungti:a anemis $=$, s9lera ikterik $=$, pupil
bulat isokor, R/"=", R/ "=".• elinga 0ormotia, tulang [email protected] sempurna, serumen
$=$• idung Bentuk normal, sekret $=$, 0 "=", terdapat
hematom !$#, - !"#.• Mulut Bibir kering !$#, lidah kotor !$#.•
/eher Bentuk simetris, trakea di tengah.
%-P*/*
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
13/58
P-M-R(%S**0 6(S(%
• (nspeksi Pergerakan dinding dada simetris,retraksi !"# interkostal,
• Palpasi erak napas simetris• Perkusi Sonor pada kedua lapang paru• *uskultasi
• Pulmo Suara napas :esikuler, ronki "=", @heeAing $=$
• or B ( dan (( reguler, murmur !$# , gallop!$#
4R*C
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
14/58
P-M-R(%S**0 6(S(%
• (nspeksi Perut datar•
*uskultasi Bising usus !"# normal ;=menit• Palpasi Supel, neri tekan !$#, hepar dan
lien tidak teraba membesar, turgor kembali
lambat• Perkusi Shi?ting dullness $,neri ketuk$
*BD4M-0
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
15/58
P-M-R(%S**0 6(S(%
•*kral hangat, oedem !$#, ikterik
!$#, R & 2 detik
-%SR-M(*S
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
16/58
/*B4R*4R(1M
Pemeriksaan Hasil Nilai rujukan
Hemolo!in '2, '
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
17/58
DIAGNOSIS
KERJA
Ens&:a'8+ai D&n"&
DIAGNOSIS;ANDING
K&,an D&mam
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
18/58
P-0**/*%S*0**0
• [email protected] P(1
• R/ F5 99 = jam
• Sanmol drip '
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
19/58
PR404S(S
*d :itam dubia ad malam
*d ?ungsionam dubia ad malam
*d sanationam dubia ad malam
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
20/58
ANALISA KASUS
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
21/58
(0*1*0 P1S*%*
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
22/58
D-M*M B-RD*R* D-01- !DBD# D*0 D-01- S4% S+0DR4M-
!DSS#
D-6(0(S(
• Penakit demam akut ang disebabkan oleh salah satu dari ; serotipe :irus dengueang ditandai dengan mani?estasi perdarahan dan bertendensi menimbulkan renjatandan kematian.
-P(D-M(4/4(
• (ndonesia sejak abad ke $'7. penakit demam lima hari !:ij?daagse koorts# ataudemam sendi !knokkel koorts#.
demam ang terjadi menghilang dalam lima hari " neri pada sendi " neri otot "neri kepala.
• Pada masa itu in?eksi :irus dengue di *sia enggara hana penakit ringan ang tidakpernah menimbulkan kematian.
• !'E52# in?eksi :irus dengue menimbulkan penakit dengan mani?estasi klinis berat, aituDBD ang ditemukan di Manila, 6ilipina. %emudian ini menebar ke negara lain sepertihailand, Gietnam, Malasia, dan (ndonesia. Pada tahun 'E7 penakit DBD dilaporkandi Surabaa dan akarta dengan jumlah kematian ang sangat tinggi.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
23/58
-(4/4(• Girus dengue tipe ',2,3,; !golongan *rthropod borne :irus
group B#• ditularkan melalui gigitan banak spesis namuk *edes
! antara lain *edes aegpti dan *edes albopi9tus#Penakit ini banak terdapat di daerah tropis.
• Di (ndonesia dikenal 2 jenis namuk *edes aitu• *edes agpti• *edes albopi9tus
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
24/58
%/*S(6(%*S(
• Menurut )4 'EEF dibagi atas
• Derajat ( demam dan uji tourniHuet !"#
• Derajat (( demam dengan perdarahan spontan, pada umumna dikulit dan=atau perdarahan di tempat lain
• Derajat ((( ditemukan kegagalan sirkulasi ang ditandai dengannadi 9epat dan lembut, tekanan nadi rendah !&2
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
25/58
P*46(S(4/4(
Secondary Heterogenous DengueInfection
Kompleks antigen-antibodi
Aktivasi sistem komplemen
*na?ilatoksin C3a dan C5a
Permeabilitas
hipo:olemia
syok
Replikasi :irus*namnesti9 antibodresponse
%omplemen
istamin dalam urinmeningkat
kapiler meningkat
Perembesan plasma
t meningkat
0atrium menurun
airan dalam
Rongga serosa
*sidosis*sidosis
>3< I pada kasussok 2;$27 jam
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
26/58
; gejala utama DBD
• demam tinggi
• Perdarahan
• epatomegali
• kegagalan sirkulasi
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
27/58
anda$tanda sok
• anak gelisah sampai terjadi penurunan kesadaran,sianosis.
• na?as 9epat, nadi teraba lembut kadang$kadang tidakteraba.
•
D turun, tekanan nadi &'
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
28/58
%R(-R(* D(*04S(S
• kontak dengan penderita DBD dan DSS
• kriteria )4 !'EEF#
• gejala klinis demam tinggi mendadak 2$Fhari
mani?estasi perdarahan
uji tourniHuet "
perdarahan spontan !petekia,purpura, ekimosis, epistaksis, perdarahangusi, hematemesis, melena#
• hepatomegali
• tanpa atau dengan gejala renjatan
nadi lemah, 9epat, ke9il sampai tidak teraba
tekanan nadi & 2
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
29/58
Diagnosis klinis • > 2 gejala klinis dengan trombositopeni dan emokonsentrasi
Diagnosis pasti • emaglutination inhibition test !(#• es netralisasi• Dot$blot immunoassa• es ?iksasi komplemen
Diagnosis banding
demam ti?oid
in?eksi :irus lain
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
30/58
P-M-R(%S**0 P-010*0
$ ($ (g
$ (gM
$ (solasi :irus
%4MP/(%*S(• -nse?alopati Dengue• Perdarahan organ• *9ute ubular 0e9rosis !*0#• -dema Paru• Diare• Disseminated intra:as9ular 9oagulation !D(#
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
31/58
P-0**/*%S*0**0
*. anpa renjatan
• [email protected] anda :ital !'$2 jam#
t ! 3$; jam # Monitior intake,output dan kondisi pasien
• bila dapat minum dianjurkan banak minum.
• muntah, neri ulu hati, t 9enderung meningkat, kejang atau trombosit menurun in?usglukosa 5I dilarutkan dalam '2 atau '' larutan 0a/ ?isiologis
• Dengan kebutuhan
• $ inisial '
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
32/58
B. Renjatan
• Diberikan R/, Ringer asetat atau glukosa 5I dilarutkan dalam 0a/ ?isiologis'' atau '2 se9ara 9epat !&2< menit# i: bolus '
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
33/58
P-M*0*1*0
• 4bser:asi tanda :ital dan keadaan klinis
• Periksa serial b, t dan trombosit. !kasus ringan setiap ; jam#
• pemeriksaan setiap 2 jam sakit ulu hati, mual, t meningkat, trombositmenurun,
Pada renjatan dilakukan pemeriksaan
• tanda :ital setiap '5$3< menit
• intake dan output
• elektrolit dan serum, analisis gas
• P,P,,6DP• es ?ungsi hati
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
34/58
ENSE%A#&PA$I 'ENGUE
& 5I DBD=DSS disertai mani?estasi tidak laAim berupa • -nse?alopati=ense?alitis gelisah, iritabel atau koma.
Pemeriksaan neurologis biasana menunjukkanhipere?leksia, Babinski ".
• agal hepar dengan ikterus.• agal ginjal disebabkan sok lama, hepatorenal sindrom
dan hemoglobinuria.• (n?eksi kombinasi in?eksi dengue " dengue pada
penderita halasemia, de?isiensi PD dan penakit jantung kongenital.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
35/58
-nse?alopati
• komplikasi sok ang berkepanjangan dengan perdarahan
• dapat juga pada DBD ang tidak disertai sok
• penebab gangguan metabolik seperti hipoksemia, hiponatremia,
atau perdarahan• bersi?at sementara, dapat juga disebabkan oleh trombosis
pembuluh darah otak sementara sebagai akibat dari D(.
• toksin :irus dengue dapat menembus BBB, tetapi sangat jarang:irus dapat mengin?eksi jaringan otak.
• keadaan ense?alopati berhubungan dengan kegagalan hati akut.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
36/58
Penebab ense?alopati ang sering adalah
• hepatik ense?alopati• sok berat menebabkan hipoksia dan iskemia, dapat terjadi bila
penatalaksanaan kurang baik, misalna o:erhidrasi.
•(nborn error o? metabolism, misalna sindrom Ree
• Penggunaan obat hepatotoksik.
• Penakit hepar ang mendasari, misalna karier hepatitis B, talasemia.
• imbalans elektrolit !hiponatremia, hipokalsemia#.
•
angguan metabolisme !hipoglikemia#.• Perdarahan intrakranial, trombosis= iskemia serebral.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
37/58
angguan keseimbangan elektrolit
• ?ase leakage=kritis dan ang paling sering adalah hiponatremia danhipokalsemia, sedangkan hipokalemia sering pada ?ase kon:alesen.
• iponatremia
• intake tidak 9ukup
• 9airan hipotonik misalna 0=2 atau 0=3.
• ika penderita tidak kejang tidak perlu diberikan 0al 3I, tetapi 9ukup
diberikan 0al
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
38/58
KLINIS
• kesadaran menurun !apatis atau somnolen#
• dapat disertai atau tidak kejang
• dapat terjadi pada DBD=SSD
• *pabila pada pasien sok dijumpai penurunan kesadaran, sok harus diatasiterlebih dulu untuk memastikan adana ense?alopati
• *pabila sok telah teratasi, perlu dinilai kembali kesadaranna
• Pungsi lumbal bila sok telah teratasi dan kesadaran tetap menurun !hati$hati bila trombosit & 5
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
39/58
asil Penelitian
• Penelitian tentang hubungan serotipe :irus Dengue dengan
beratna penakit ang ditimbulkan !kematian#. Spesimen darah
diambil dari penderita klinis DBD ang [email protected] di Bagian (lmu
%esehatan *nak RSM, akarta, 'E7.• %riteria klinis DBD dari )4 'EF5 dipakai untuk menentukan
diagnosis.
• %arena penderita meninggal maka hana didapatkan satu
spesimen darah saja aitu darah akut.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
40/58
• Selama periode ini !'E7# sebanak ''
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
41/58
• D-0 3 paling dominan D-0 2 D-0 '
• idak ada D-0 ; ang dapat diisolasi dari penderita ang meninggal ini
• Dari berat ringanna penakit ang ditimbulkanna terlihat [email protected] D-0 3 sangatberhubungan dengan kasus ang berat.
• Dari '2 :irus Dengue ang dapat diisolasi red (((=(G , 7 dengan ense?alopati
• D-0 2 2=5 penderita adalah gred (((=(G dengan satu ense?alopati.
• D-0 ' semua penderita ang :irusna dapat diisolasi hana rade (( saja.
• D-0 ; tidak berhubungan dengan kasus ang berat seperti terlihat tidak
adana isolasi :irus.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
42/58
%-S(MP1/*0
'# D-0 3 masih merupakan serotipe ang dominan dan paling berhubungan dengan kasusang berat=meninggal.
2# D-0 2, D-0 ' menusul di belakangna.
3# Dengue ; tidak menebabkan kasus DBD berat.;# ejala ense?alopati banak diketemukan
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
43/58
P-0*0*0*0
• 9enderung edema otak dan alkalosis, maka bila sok telah teratasi
• 9airan diganti dengan 9airan ang tidak mengandung 43K• jumlah 9airan segera dikurangi
• /arutan laktat ringer dekstrosa segera ditukar dengan larutan 0a/
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
44/58
•
antibiotik pro?ilaksis !kombinasi ampisilin '
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
45/58
PR404S(S
• Penembuhan DBD dengan atau tanpa sok akan terjadi 9epat,akan tetapi kadang$kadang sulit diramalkan.
• )alaupun dari sebagian besar pasien dengan sok berat, bila
pengobatan adekuat sembuh dalam 2$3hari.• imbulna na?su makan prognosis ang baik.
• Pada saat penembuhan seringkali disertai sinus bradikardi ataudenut nadi tidak teratur!aritmia# dan adana ruam petekie ang
meneluruh dengan bagian kulit sehat berupa ber9ak putihdiantarana pada daerah distal tubuh.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
46/58
D*6*R P1S*%*
• '. Sri ReAeki S., indra ([email protected] S, Demam Berdarah Dengue, Pelatihan bagi PelatihDokter Spesialis *nak dan Dokter Spesialis Penakit Dalam dalam atalaksana %asusDBD, , akarta 6akultas %edokteran 1ni:ersitas (ndonesia, 2
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
47/58
P-R1S(S
batuk ang sangat berat atau batuk ang intensi?,
merupakan penakit in?eksi saluran na?as akut angdapat menerang setiap orang ang rentan seperti
anak ang belum diimunisasi atau orang [email protected]
dengan kekebalan ang menurun
P-0+-B*B Bordetella pertusis.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
48/58
menutupi permukaan silia
Bordetella pertusis oksin Pertusis !P#
Sub 1nit * Sub 1nit B
Berikatan pada sel target
dan akti:asi P !*#
merangsang pengeluaran enAim
dan *DP
mempengaruhi ?ungsi dari leukosit, lim?ositperadangan saluran napas dengan hperplasiakelenjar lmph peribron9hial
meningkatkan produksi mu9us
(n?eksi sekunder
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
49/58
M*0(6-S*S( %/(0(S
Stadium %ataral
• F$'< hari setelah terin?eksi
•
Bersin$bersin• Mata berair
• 0a?su makan berkurang
•/esu
• Batuk !pada [email protected] hana timbul di malam harikemudian terjadi sepanjang hari#
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
50/58
M*0(6-S*S( %/(0(S
Stadium Paroksismal = spasmodik• '< $ '; hari setelah terin?eksi
•
Batuk makin berat, pasien gelisah, muka merah,sianotik
• )hooping
•
Muntah• Petekia pada kepala dan leher atau perdarahan
konjungti:a
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
51/58
M*0(6-S*S( %/(0(S
Stadium %on:alesensi
•; minggu setelah terin?eksi
•Batuk berkurang
•0a?su makan timbul kembali
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
52/58
D(*04S(S
*namnesis
Pemeriksaan 6isik
/aboratorium• /eukosit dan hitung jenis sel /eukositosis !'5.
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
53/58
D(*04S(S B*0D(0
Bronkiolitis !RSG# pada bai & bulan
*sma
4bstruksi di trakea, benda asing, penekanan darikelenjar lkim?e hilus karena B atau tumor mediastinal
Pneumonia
/eukemia akut !Reaksi lukomoid#
P-0**/*%S*0**0
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
54/58
P-0**/*%S*0**0
membatasi jumlah paroksismal, untuk mengamati keparahan batuk, memberi
bantuan bila perlu, dan memaksimalkan nutrisi, istirahat, dan penembuhan
tanpa sekuele
PR(0S(P
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
55/58
Suporti? umum
4bser:asi ketat
*ntibiotik
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
56/58
%4MP/(%*S(
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
57/58
%4MP/(%*S(
Pneumonia
*telektasis
Ruptur al:eoli
-m?isema
%ejang
perdarahan subkonjungti:a, hematoma, perdarahan intrakranial
8/18/2019 Ppt Case Pseudoensefalopati Pertusis
58/58
TERIMA KASI/